Setiap inti mempunyai suatu keadaan dengan tenaga terendah yaitu keadaan
dasarnya,
dan keadaan
teralan/tereksitasi.
Selisih
dengan
massa
tenaga
inti
yang
lebih
sebenarnya
tinggi
dengan
yaitu
massa
keadaan
semua
dengan mp, mn, dan Minti berturut-turut adalah massa diam proton, neutron dan inti.
Model tetes air dapat digunakan untuk menghitung energi ikat berbagai inti stabil.
Dalam table-tabel, biasanya yang dituliskan adalah massa atom dan bukan
massa inti unsur-unsur. Maka, untuk mencari massa inti, kita harus mengurangkan
massa electron totalnya dari massa atom. (Pada hakikatnya, kita harus pula
menambahkan masa ekuivalen energi ikat electron-elektron,tetapi karena nilainilainya yang sangat kecil dibandingkan massa diam mereka, biasanya diabaikan).
Sebagai contoh, 3Li6, yang memiliki massa atom 6,015125 u, memiliki massa inti
sebesar :
Minti = Matom Zme = 6,015125 u (3 ( 0,000549 u) = 6,013478 u
Bila tidak ada pernyataan lainnya, massa-massa yang diberikan dalam soalsoal adalah massa atom. Dalam hal massanya tidak diberikan, pembaca dapat melihat
pada table massa atom dalam apendiks. Untuk mengkompensasikan massa electronelektron dalam pernyataan energi ikat dalam massa atom, maka bila perlu digunakan
massa hydrogen untuk menggantikan massa proton.
Contoh Soal :
1. Hitung energi ikat inti 52Te126 dan energi ikat rata-ratanya ?
Energi ikatnya diberikan oleh :
EI = ( Zmp )c2 + ( Nmn )c2 - Mintic2
= ( 52 x 1,007825 u + 74 x 1,008665 u 125,903322 u ) x 931,5 MeV/u
= 1,066 x 103 MeV atau 1,066 GeV
Energi ikat rata-ratanya :
EIrat = EI / A
= 1,066 x 103 MeV/ 126
= 0,00846 x 103 MeV