Anda di halaman 1dari 20

TUGAS KELOMPOK

PENDAHULUAN FISIKA INTI

ENERGI IKAT

Oleh:
Ana Pratiwi A1K116131
Sitti Ramlah A1K116119
Reski Amalia Tugha A1K116105
Yurmin A1K116123
ENERGI IKAT INTI
PENGERTIAN ATOM

GAYA ATOM

SIFAT – SIFAT INTI ATOM

HUBUNGAN ENERGI IKAT INTI TERHADAP


MASSA INTI

SISTEMATIKA MASSA DAN ENERGI IKAT


a. Pengertian atom
 Atom adalah suatu satuan dasar materi yang terdiri atas inti atom serta
awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya.
 Inti atom mengandung campuran proton yang bermuatan positif dan
neutron yang bermuatan netral.
 Partikel-partikel pembentuk inti atom adalah proton (1P1) dan netron
(0n1). Kedua partikel pembentuk inti atom ini disebut juga nukleon.
Sedangkan nuklida adalah suatu inti atom yang ditandai dengan jumlah
proton (p) dan neutron (n) tertentu, dituliskan:

dimana:
X = lambang unsur
Z = nomor atom = jumlah proton (= p)
A = bilangan massa = jumlah proton dan neutron (p + n)

Setiap nukleus memiliki keadaan energi terendah, keadaan dasar, dan


keadaan energi yang lebih tinggi yang disebut keadaan tereksitasi.
B. GAYA ATOM
Terdiri:
1. Gaya Gravitasi
2. Gaya Elektromagnetik
3. Gaya Nuklir
1. Gaya Gravitasi
Gaya yang bersifat menarik, seperti partikel menarik atom pada
wilayah sekitarnya
2. Gaya Elektromagnetik
Gaya elektromagnetik adalah gaya yang mendasar untuk
menggambarkan struktur atom.
3. Gaya Nuklir
Gaya nuklir adalah kekuatan antara dua atau lebih komponen dari inti
atom. Gaya nuklir berperan untuk mengikat proton dan neutron dalam inti
atom. Untuk membongkar inti menjadi proton dan neutron terikat akan
membutuhkan kerja untuk melawan gaya nuklir. Sebaliknya, energi dilepaskan
ketika inti yang dibuat dari nukleon dapat mengikat nuklir.
c. sifat-sifat inti atom

1. Massa dan Energi


2. Energi Ikat

1. Massa dan Energi


 Massa inti atom sangat kecil jika dinyatakan dengan satuan massa biasa, yaitu
kurang dan 10,21 gram. Sehingga harus dinyatakan dengan satuan yang berbeda
dan satuan yang diakui secara universal adalah didasarkan pada massa atom 12C
yang berada dalam keadaan netral dan tingkat energi dasar.
 Satuan yang dimaksud adalah sma (satuan massa atom) atau amu (atomic mass
unit) yang telah ditetapkan bahwa

 Kesetaraan massa dan energi


Dengan :
m adalah massa (kg)
c adalah kecepatan cahaya (m/s) sebesar 3 х 10⁸ m/s
 1 sma setara dengan energi sebesar 1,49445.10.-10 joule
Lanjutan...........
 Dalam sistem atom, energi pada umumnya dinyatakan dalam satuan
elektron volt (eV)

 Massa dari berbagai elemen atom diketahui lebih besar dan berat atom.
 Perbedaan antara total massa proton, neutron dan elektron secara individu
dengan massa atom disebut mass defect.

Dimana:
2. Energi Ikat
 Energi ikat adalah energi yang diperlukan untuk memutuskan 1 mol ikatan
senyawa dalam wujud gas pada keadaan standar menjadi atom-atom
gasnya. Atau dengan kata lain, energi ikatan adalah banyaknya energi
yang berkaitan dengan satu ikatan dalam senyawa kimia. Umpamanya,
dalam metana energi ikatan C-H dalam proses.

 Untuk memisahkan nukleus menjadi nukleon terpisah atau sebaliknya,


energi yang akan dilepaskan jika nukleon-nukleon terpisah digabungkan
menjadi inti. Besar energi dapat ditentukan
m dengan:

Dimana
Lanjutan...........

 Energi ikat rata-rata per nukleon diberikan oleh

 Energi ikat nucleon A = Z + N dalam inti atom adalah

Atau

dengan Z adalah jumlah proton dan N adalah jumlah neutron


Lanjutan...........
Tabel 1. Besar Energi Ikatan suatu Ikatan Atom
Contoh soal :

1. Massa inti Detrium 1D2 adalah 2,0141 sma. Jika massa proton 1,0078 sma dan
massa netron 1,0087 sma, besar energi ikat inti deuterium … MeV. (1 sma= 931
MeV)
2. Massa atom 8O16 adalah 15,995 sma; hidrogen 1,0078 sma; dan neutron 1,0087
sma. Tentukan :
a. Massa total partikel pembentuk,
b. Defek massa,
c. Energi ikat inti pksigen,
d. Energi ikat rata-rata pernukleon !
Jawab :

1.Energi ikat inti adalah massa defek dikali 931 Mega electron Volt.

2. Besaran yang diketahui:


a. Massa total nucleon = massa total proton + massa total neutron
D. HUBUNGAN ENERGI IKAT INTI TERHADAP MASSA INTI

 Istilah energi ikat inti sebenarnya mengacu pada konversi defek massa suatu nuklida
menjadi energi.
 Pada dasarnya semua nuklida, kecuali H, memiliki defec massa (kekurangan massa)
jika dibandingkan massa nuklida-nuklida itu dihitung hanya menggunakan data total
massa nukleon (penjumlahan secara langsung proton-proton dan neutron-
neutronnya).
 Jika energi ikat inti per nukleon (B/A) diplotkan terhadap massa inti per nukleonnya
(m/A), diperoleh hubungan berbanding terbalik satu sama lainnya, seperti yang
ditunjukkan pada Gambar berikut dengan menggunakan data nuklida dari unsur
bernomor atom 1 sampai 111
Lanjutan...........

 Gambar 3. Hubungan energi ikat inti per nukleon (B/A) terhadap massa inti
per nukleon (m/A) menggunakan data nuklida dari unsur bernomor atom 1
sampai 111
Contoh soal :

1. Massa isotop 3Li7 adalah 7,018 u. Hitung energi ikat per nucleon. (massa proton-
elektron = 1,008 u, massa neutron = 1,009 u, dan 1 u =931 MeV).

Contoh soal :
3Li artinya nomor atom Z = 3 dan nomor massa A = 7. Ini berarti jumlah proton
7

= Z = 3, jumlah elektron = Z = 3, dan jumlah neutron = A – Z = 7 – 3 = 4, massa H


= 1,008 u berarti Sekarang mari kita hitung massa dari partikel-partikel pembentuk
isotop 3Li7 .
Diketahui massa isotop = 7,018 u sehingga defek massa,

Inti 3Li7 memiliki jumlah neuklon = 7 (karena A = 7),


Sehingga, energi ikat per nukleon adalah
E. Sistematika Massa dan energi ikat

Persamaan energi ikat oleh C.F. Von Weizsacker (1935) dan


telah diperbaiki oleh Myers dan Swiatecki (1966).

Dimana
Lanjutan...........
Masing-masing suku pada persamaan tersebut dapat dijelaskan sebagai
berikut:

a. Suku pertama, Energi volume


Suku pertama dan dominan, sebanding dengan A dan volume inti, yang
menunjukkan bahwa energi ikat sebanding dengan jumlah nukleon.

b. Suku kedua, Energi Permukaan


Nukleon pada permukaan inti memiliki gaya tidak jenuh dan akibatnya
pengurangan energi ikat yang sebanding dengan permukaan inti harus
diperhitungkan. Efek pengurangan ini yang menyebabkan suku kedua
bertanda negatif.

c. Suku ketiga, Energi Coulomb


Suku ketiga menunjukkan energi elektrostatik yang muncul dan gaya
tolak Coulomb antar proton. Gaya tolak elektrostatik ini akan menyebabkan
energi ikat berkurang, sehingga suku ketiga bertanda negative.
Lanjutan...........
d. Suku Energi pasangan
Suku kelima tergantung pada apakah N dan Z genap dan ganjil:
untuk N dan Z genap semua, maka inti lebih stabil dan
δ = + 11/A1/2
untuk Z genap dan N ganjil atau sebaliknya, maka δ = 0
untuk N dan Z ganjil semua, maka δ = - 11/A1/2
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai