ELIMINASI
Oleh:
Tia Okselni
1530412016
REAKSI SUBSTITUSI
Reaksi Substitusi merupakan reaksi penggantian gugus pergi
Reaksi Substitusi Nukleofilik merupakan reaksi penggantian
gugus pergi (umumnya halida) dengan nukleofil
Nukleofil merupakan spesi atom yang mempunyai pasangan
elektron bebas.
Ex:
Pada reaksi Substitusi Nukleofil dikenal 2 jenis Reaksi, yaitu:
1. Substitusi Nukleofilik 2 (SN2)
2. Substitusi Nukleofilik 1 (SN1)
SN 2
SN 2 dan SN 1
SN 1
(S)
(R)
Semakin kecil halangan sterik maka kecepatan reaksi SN2 akan semakin besar
MEKANISME
REAKSI SN1
ALIL
REAKSI ELIMINASI
Produknya berupa alkena
Reaksi eliminasi dapat berkompetisi dengan reaksi substitusi
sehingga menurunkan jumlah produk.
ATURAN ZAITSEV
Produk yang disukai menurut aturan Zaitsev
1. Terbentuk alkena dengan struktur yang
simetris
2. Jumlah substitusi (R) yang lebih banyak
Jumlah R =3
Simetris
Jumlah R =2
Tak Simetris
E2
E2 dan E 1
E1
STEREOKIMIA REAKSI E2
Reaksi secara anti periplanar lebih
disukai karena energi nya lebih
rendah
REAKSI E1
Pada reaksi E1 terjadi penataan ulang untuk mencapai kestabilan pada
karbokation
1. Efek sterik
2. Leaving group
3. Kestabilan
Karbokation
E2