Program Kerja Ujian Praktek Bahasa Inggris SMP
Program Kerja Ujian Praktek Bahasa Inggris SMP
DINAS PENDIDIKAN
====================================================
LEMBAR KERJA UJIAN PRAKTEK
Mata Pelajaran
: Bahasa Inggris
Waktu
: 60 menit
Sekolah
Tahun Pelajaran
: 2015 / 2016
Kurikulum
: KTSP
Alternatif 1 ( SPEAKING )
KISI-KISI UJIAN PRAKTIK
SKL
Kelas/
Smt
9/1
berinteraksi dalam
konteks kehidupan
sehari-hari yang
melibatkan tindak
tutur: meminta dan
memberi kepastian,
serta
mengungkapkan dan
menanggapi
keraguan
INDIKATOR
MATERI
1. Merespon
ungkapan meminta
dan memberi
kepastian
2. Merespon
ungkapan
mengungkapakan
dan menganggapi
keraguan
2. Kompetensi Dasar
1.1
3. Tujuan
menanggapi keraguan
4. Alat dan bahan
Script Percakapan
5. Aktivitas :
1. Pembukaan.
Pada tahapan ini interlocutor menanyakan sesuatu misalnya kabar atau
kesehatan siswa dan sebagainya dengan maksud agar siswa tidak merasa
tegang menghadapi ujian speaking.
2. Unjuk kemampuan/ kinerja berbicara
Pada tahap ini siswa menunjukkan kemampuan/ kinerja berbicaranya baik
kegiatan berdialog maupun bermonolog.
Sementara itu assessor
memberikan skor sesuai dengan rubrik yang telah disediakan untuk tiap
peserta pada saat mereka sedang berbicara.
3. Penutup
Pada tahap ini interlocutor mengucapkan terima kasih pada siswa atas
partisipasinya dalam kegiatan ujian speaking dan mennyampaikan harapanharapannya.
1. Contoh role play dalam bentuk improvisation untuk berdialog. Siswa berbicara
dan berakting berdua-berdua berdasarkan situasi yang diberikan dibawah ini.
Tentu saja situasi ini perlu dipelajari terlebih dahulu oleh kedua siswa itu
sebelum mereka berbicara. Penting diperhatikan bahwa dalam membuat situasi
perlu diperhatikan bagaimana caranya agar language function yang akan diuji
dapat dihasilkan oleh para peserta ujian speaking.
You are walking down the hall in an office building. A girl ahead of you drops a
paper but does not realize it is missing. You pick the paper up and give it to her.
As she thanks you, you suddenly realize that she was a classmate of yours
several years ago.
2. Contoh role play dengan kartu peran untuk berdialog. Siswa berbicara berduaberdua. Bedanya dengan contoh nomor 1 di atas adalah siswa A tidak membaca
kartu siswa B. Berdasar situasi itu kedua siswa tersebut berbicara dan beracting.
Sepertinya halnya model pertama, bahwa dalam membuat situasi perlu
diperhatikan cara agar language function yang akan diuji dapat dihasilkan oleh
para peserta ujian speaking.
Card A
You and your friend are going out to eat lunch. You need to decide where to go.
You would like to try something different because you are tired of the same
food. You make suggestion.
Card B
You and your friend are going out to eat lunch. You need to decide where to go.
You would like to go to the place where you always go, because you like the
food. You dont agree with your friends suggestion.
3. Contoh ujian kinerja berbicara untuk monolog:
Dalam ujian ini interlocutor mempersilahkan siswa untuk menyampaikan
sesuatu.
Misal ada seorang siswa yang ingin menjelaskan cara membuat minuman:
Interlocutor
: Well, Anita, what would you like to tell us today?
Student
: Id like to tell you how to make my favorite drink, Madam.
Interlocutor
: Uha, thats good. Well, go ahead.
Student
: menjelaskan cara membuat minuman kesukaannya.
A. ORANG YANG TERLIBAT DALAM UJIAN SPEAKING
Sedikitnya ada tiga pihak yang terkait dengan ujian speaking yaitu 1) interlocutor
atau orang yang mengatur pembicaraan siswa, 2) assessor atau orang yang tugasnya
memberi skor dan menilai berdasarkan rubrik tertentu dan 3) siswa atau orang yang
diuji kemampuan berbicaranya.
Note:
Bila orang-orang yang dimaksud diatas tidak bisa diadakan oleh sekolah, seorang
guru bisa saja berfungsi ganda ( sebagai interlocutor dan assessor juga)
B. RUBRIK PENSKORAN SISWA DALAM UJIAN BERBICARA
Ada beberapa hal yang perlu diskor atau dinilai oleh assessor dalam ujian speaking.
Berikut ini hal-hal yang dapat dipakai sebagai acuan (bisa juga menggunakan yang
lain sepanjang hal tersebut dapat dibenarkan secara ilmiah).
1. Pronunciation and intonation
2. Vocabulary
3. Structure/grammar
4. Fluency
Adapun rubrik yang dipakai misalnya sebagai berikut:
LAFAL
ASPEK
SKOR
KETERANGAN
KELANCARAN
KOSAKATA
TATA BAHASA
Kadang-kadang ada
mempengaruhi makna
kesalahan
tetapi
tidak
Sangat lancar.
sehingga
Berdasarkan rubrik diatas maka skor maksimal (maximum score) speaking seorang
siswa adalah 16, sedangkan skor perolehannya (gained score) tergantung hasil ujian
masing-masing.
Penguji,
................................................
NIP.
: Bahasa Inggris
Waktu
: 60 menit
Sekolah
Tahun Pelajaran
: 2014 / 2015
Kurikulum
: KTSP
Alternatif 2 ( WRITING )
KISI-KISI UJIAN PRAKTIK
SKL
Mengungkapkan makna
dan langkah
retorika dalam esai
pendek sangat
sederhana dengan
menggunakan
ragam bahasa tulis
secara akurat,
lancar dan
berterima untuk
berinteraksi
dengan
lingkunguan
terdekat dalam
teks berbentuk
descriptive/
procedure
Kelas/
Smt
7/2
1. Standar Kompetensi
INDIKATOR
1.
2.
Melengkapi
teks - descriptive
- procedure
Menyusun teks
MATERI
Teks monolog berbentuk
Descriptive / procedure
Unsur bahasa terkait teks.
Langkah retorika terkait teks.
3.
Menulis teks
berbentuk
- Descriptive/
procedure
Spelling
Tanda baca
2. Kompetensi Dasar
3. Tujuan
ATK
5. Aktivitas :
4. Pembukaan.
Pada tahapan ini interlocutor menanyakan sesuatu misalnya kabar atau
kesehatan siswa dan sebagainya dengan maksud agar siswa tidak merasa
tegang menghadapi ujian writing.
5. Unjuk kemampuan/ kinerja menulis
Pada tahap ini siswa menunjukkan kemampuan/ kinerja menulisnya itu
assessor memberikan skor sesuai dengan rubrik yang telah disediakan untuk
tiap peserta pada saat mereka menyelesaikan tulisannya.
6. Penutup
Pada tahap ini interlocutor mengucapkan terima kasih pada siswa atas
partisipasinya dalam kegiatan ujian writing dan mennyampaikan harapanharapannya.
skor
4
3
2
1
0
4
3
2
1
0
Kejelasan makna:
a. Jelas dan efektif
b. Jelas
c. Bermakna tapi terkadang kurang jelas
d. Bermakna tapi sulit dipahami
e. Menulis acak sehingga makna hilang
4
3
2
1
0
4
3
2
1
0
Berdasarkan rubrik diatas, diketahui bahwa jumlah skor maksimal seorang siswa
dalam menulis adalah 16.
E. MENGOLAH NILAI WRITING
Nilai ujian praktik menulis adalah akumulasi dari nilai menulis short functional teks
dan essay texts.
Misal siswa bernama Harjono
Untuk short functional text Gained Score-nya =10,
maka nilainya adalah 10/16 = 62,5
Untuk essay text Gained Score-nya = 13,
maka nilainya adalah 13/16 = 81,25
Dengan demikian nilai akhir writing Harjono adalah 62,5 + 81,25/2 = 7,19 atau
71,9. Bila dibulatkan menjadi 72 atau 7.
Namun bila guru hanya mengambil salah satu dari dua jenis teks diatas ( short
functional atau essay text saja) maka penskoran dan penilaian dapat dilakukan
sebagai berikut:
Misal siswa bernama Irvan
Untuk short functional text Gained Score-nya =10, maka nilai menulisnya adalah
10/16 = 62,5. Bila dibulatkan menjadi 63.
Penguji,
................................................
NIP.
: Bahasa Inggris
Waktu
: 60 menit
Sekolah
Tahun Pelajaran
: 2014 / 2015
Kurikulum
: KTSP
Alternatif 2 ( WRITING )
KISI-KISI UJIAN PRAKTIK
SKL
Mengungkapkan makna
dan langkah
retorika dalam esai
pendek sangat
sederhana dengan
menggunakan
ragam bahasa tulis
secara akurat,
lancar dan
berterima untuk
Kelas/
Smt
7/2
INDIKATOR
4.
5.
Melengkapi
teks - descriptive
- procedure
Menyusun teks
MATERI
Teks monolog berbentuk
Descriptive / procedure
Unsur bahasa terkait teks.
Langkah retorika terkait teks.
berinteraksi
dengan
lingkunguan
terdekat dalam
teks berbentuk
descriptive/
procedure
1. Standar Kompetensi
6.
Menulis teks
berbentuk
- Descriptive/
procedure
Spelling
Tanda baca
2. Kompetensi Dasar
3. Tujuan
buku
5. Aktivitas :
7. Pembukaan.
Pada tahapan ini interlocutor menanyakan sesuatu misalnya kabar atau
kesehatan siswa dan sebagainya dengan maksud agar siswa tidak merasa
tegang menghadapi ujian writing.
8. Unjuk kemampuan/ kinerja menulis
Pada tahap ini siswa menunjukkan kemampuan/ kinerja membacanya itu
assessor memberikan skor sesuai dengan rubrik yang telah disediakan untuk
tiap peserta pada saat mereka menyelesaikan bacaannya.
9. Penutup
Pada tahap ini interlocutor mengucapkan terima kasih pada siswa atas
partisipasinya dalam kegiatan ujian writing dan mennyampaikan harapanharapannya.
F. RUBRIK PENSKORAN SISWA DALAM UJIAN PRAKTIK MENULIS
Jumlah skor maksimal keseluruhan
Element
Score
Pronunciation
25
Clarity
25
Expression
25
Cooperation
25
100
21-25
Very good
16-20
Poor
Penguji,
................................................
NIP.
: IPA ( Fisika )
Waktu
: 60 menit
Sekolah
Tahun Pelajaran
: 2012 / 2013
Kurikulum
: KTSP
Alternatif 3 ( MAGNET )
KISI-KISI UJIAN PRAKTIK
SKL
Memahami konsep
kelistrikan dan
kemagnetan serta
penerapannya dalam
kehidupan seharihari
Kelas/
Smt
9/2
INDIKATOR
MATERI
Menjelaskan cara
pembuatan magnet
serta menentukan
kutub-kutub yang
dihasilkan
3. Tujuan
: Magnet batang
Paku besar / besi
Kawat tembaga
Batu baterai
Paku payung ( paku-paku kecil )
5. Cara Kerja
A. Cara Menggosok
1. Menyiapkan alat
2. Merangkai Alat
a. Letakan besi yang akan digosok
b. Gosok besi tersebut dengan menggunakan magnet batang searah.
Seperti
U
S
B
Q
e Besi/Paku
s
3. Dekatkan besi / paku yang telah digosok pada paku payung / jarum pentul.
4. Amati, apa yang terjadi ?
......................................................................................................................
5. Tentukan kutub magnet yang terbentuk pada B dan Q !
......................................................................................................................
B. Cara Induksi
1. Susunlah alat seperti gambar
U
Y
2. Setelah didiamkan beberapa saat, dekatkan paku payung ( paku-paku ) kecil ke paku
besar Yang berkutub X dan Y.
3. Amati, apa yang terjadi ?
......................................................................................................................................
4. Tentukan kutub magnet yang terbentuk pada X dan Y !
.....................................................................................................................................
3. Hubungkan kedua ujung kabel / kawat tembaga pada masing-masing kutub baterai.
4. Dekatkan paku besar pada paku payung ( paku kecil )
5. Amati apa yang terjadi ?
.....................................................................................................................................
6. Tentukan kutub magnet yang terbentuk !
.....................................................................................................................................
Kesimpulan
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
..............................................................................................................................
Pasuruan, ....................2013
Praktikan / Peserta Ujian
-------------------------------
FORMAT PENILAIAN
No ASPEK YANG DINILAI
SKOR NILAI
1
2
3
Penguji ,
JUMLAH SKOR
4
..........................................
NIP.