Sekolah
Sekolah
Sekolah
Perjalanan Karir
Dari sini kekayaan Aksa bertambah. Hingga sekarang ini, penghasilan dari industri
otomotif ini menyumbang 35 % pemasukan bagi Bosowa Corporation. Kini, PT
Bosowa Motor tak hanya menjadi agen Mitsubishi, tapi juga menjadi agen
distribusi mobil Mercedez Bens untuk Indonesia Timur. Pada tahun 1995, Bosowa
membangun pabrik semen di Bantimurung, Maros, pinggiran Makassar. Perusahaan
itu bernama PT Semen Bosowa Maros dengan kapasitas produksi 1,8 juta ton
pertahun. Tapi pendirian pabrik itu sempat terkendala oleh krisis ekonomi 1998.
Akhirnya proyek itu baru berjalan di tahun krisis itu dengan nilai aset sebesar Rp
3 triliun. Sebanyak 80 persen produksi diperuntukkan bagi pasar dalam negeri,
sementara 20 persen sisanya diekspor ke Filipina dan Afrika. Tahun 2005, PT
Semen Bosowa Maros menambah modal sebesar US$ 80 juta untuk menambah
kapasitas pabrik dari 1,8 juta ton pertahun menjadi 3,2 juta ton pertahun. Semen
Bosowa kini adalah salah satu raja yang menguasai pasar semen di Indonesia
Timur. Juga salah satu penyumbang besar pundi-pundi kakayaan Bosowa
Corporation. Setelah itu Aksa menjalankan diversifikasi perusahaan di bidang jasa
keuangan. Aksa Mahmud juga memiliki saham di PT Bank Bukopin Tbk. dan PT
Bank QNB Kesawan Tbk. Aksa Mahmud kini menambah kepemilikan saham di Bank
Bukopin melalui PT Bosowa Corporation sehingga menjadi pemegang saham
pengendali. Khusus pada sektor keuangan, perusahaan milik Aksa Mahmud itu
tercatat telah memiliki grup perusahaan jasa keuangan di bawah bendera Group
Bosowa. Grup tersebut terdiri dari 6 anak perusahaan.
Kiat Wirausaha
Jangan terlalu cepat menginginkan hasil yang memuaskan,
tetap bersabar dan tekun memulai usaha meskipun dari nol.
Cari hal-hal baik untuk membangun kebersamaan sehingga
memiliki hubungan supaya usaha bisa cepat berkembang.
Jangan takut gagal, jika kita ingin mengembangkan jiwa
wirausaha jangan menghindari resiko
Kesimpulan
Semua prestasi diawali dari NOL. Ini membuktikan bahwa
hal yang paling penting adalah bukan siapa Anda, tetapi apa
yang Anda inginkan besok.
Merry Riana
(Pendiri Merry Riana Organization)
Perjalanan Karir
Tanpa persiapan yang memadai untuk kuliah di luar negeri, Merry sempat
gagal dalam tes bahasa Inggris di Nanyang Technological University.
Tanpa persiapan bekal dana yang memadai pula, Merry meminjam dana
dari Pemerintah Singapura. Ia meminjam dana beasiswa dari Bank
Pemerintah Singapura sebesar $40.000 dan harus dilunasi setelah ia lulus
kuliah dan bekerja. Merry harus hidup penuh penderitaan selama di
Singapura. "Kondisi keluarga saya pas-pasan. Tinggalnya aja di Tanjung
Priok, dekat Pasar Ular Plumpang. Uang saku saya di Singapura.
Namun dengan kerja keras serta semangat belajar dari pengalamannya yang tidak pernah
padam, pelan tapi pasti Merry berhasil menjual sedikit demi sedikit produk keuangannya
seperti asuransi,kartu kredit,deposito,tabungan, dan lain lain. Hingga hasil manisnya pada
tahun 2003 ia dinobatkan sebagai salah satu agen terbaik di perusahaan tempatnya bekerja.
Dan dalam satu tahun ia diangkat menjadi manajer hingga mendapatkan beberapa
penghargaan atas prestasinya yang tidak biasa.
Salah satu langkah yang semakin melambungkan nama Merry Riana adalah ketika ia
mendirikan MRO (Merry Riana Organization). MRO adalah badan yang bergerak dalam bidang
pemberdayaan anak-anak dan wanita. Tidak hanya itu saja, lewat badan bentukannya
tersebut ia mulai dikenal sebagai seorang motivator serta pembicara ulung.
Seiring waktu, bersama makin besarnya jaringan MRO di Singapura, mimpinya pun diusia 30
tahun kian ia kembangkan. Jika sebelumnya resolusi usia 20 tahun telah ia capai, kini ia
ingin membawa mimpi terbesarnya yaitu memberikan manfaat pada 1 juta orang di Asia,
terutama tentunya di tanah kelahirnya Indonesia. Mimpi itu ia wujudkan salah satu dengan
menulis sebuah buku best seller berjudul Mimpi Sejuta Dolar yang tidak disangka meledak
dan kian melambungkan namanya. Dalam bukunya tersebut ia memaparkan segala
pengalaman dan trick menjadi seorang yang sukses di usia muda. Puncaknya ia berhasil
mencapai kesuksesan besar mendapatkan peghasilan hingga $ 1juta berkat usaha-usaha yang
telah ia jalani selama ini.
Kiat Wirausaha
1. Dare To Big Dream
2. Pay Now, Play Later
3. Change Perspective
4. Be Your Best Self
5. Be Possible
6. Faith
7. Be Grateful
Kesimpulan
1. Pantang Menyerah
2. Hidup Harus Berhitung
3. Investasi Tak Boleh Terburu-buru
4. Hidup Harus Penuh Kejujuran
5. Uang Bukanlah Segalanya
Perjalanan Karir
Bugatti Model 10
Antara 1914 dan 1918, tahun-tahun Perang Dunia I, Bugatti dikembangkan dan
diproduksi mesin pesawat baik untuk pemerintah Amerika dan Prancis.biaya Lisensi
untuk mesin memberikan Ettore modal yang ia butuhkan untuk memulai produksi di
pabrik Molsheim ketika perang berakhir.Bugatti meningkatkan produksi dan
mempekerjakan lebih banyak karyawan. Tenaga kerja di pabrik Molsheim sudah
lebih dari 1.000 orang.
Bugatti Model 57
Kiat Wirausaha
Kesimpulan
Akio Morita
(Pendiri Sony Coorporation)
Perjalanan Karir
Pada tahun 1960, Sony Corporation of America didirikan di Amerika Serikat. Morita
memutuskan untuk pindah ke AS bersama keluarganya dan memimpin dalam
menciptakan saluran penjualan baru untuk perusahaan. Dia percaya bahwa Sony harus
mengembangkan saluran penjualan langsung sendiri, bukan mengandalkan dealer lokal.
Banyak produk yang telah diluncurkan sepanjang sejarah Sony dapat dikreditkan untuk
Morita kreativitas dan ide-ide inovatif. Ide-idenya melahirkan benar-benar baru gaya
hidup dan budaya, dan ini terbukti dari produk-produk tersebut sebagai Walkman dan
perekam kaset video. Morita juga menunjukkan kemampuannya untuk melepaskan diri
dari pemikiran konvensional di bidang keuangan, ketika Sony mengeluarkan American
Depositary Receipts di Amerika Serikat pada 1961.
Selain mengelola Sony, Morita aktif dalam membangun jembatan budaya antara Jepang
dan di luar negeri sebagai Wakil Ketua Keidanren (Jepang Federasi Organisasi Ekonomi)
dan sebagai anggota dari Jepang-AS Hubungan Ekonomi Group, lebih dikenal sebagai
"Wise Men's Group . La berperan dalam berusaha untuk mengurangi friksi perdagangan
antara Jepang dan Amerika Serikat, dan melalui publikasi karya sastra tersebut sebagai
Made in Japan, ia menjadi, "salah satu yang paling terkenal di Amerika Serikat"
Kiat wirausaha
Rahasia sukses yang mereka capai hanyalah cara mereka memperlakukan
karyawan. Dalam biografi nyamade in japan, morita mengatakan: "misi paling
penting seorang manajer di jepang adalah mengembangkan hubungan yang sehat
kepada karyawan nya, untuk menciptakan perasaan seperti dalam lingkungan
keluarga di perusahaan, perasaan senasib yang dirasakan manajer dan karyawan.
Perusahaan yang berhasil adalah yang menciptakan perasaan senasib pada semua
karyawan, di amerika di sebut tenaga kerja, manajemen, serta pemegang saham.
Ketika morita menjabat direktur sony, dia menekan kan kepada karyawan baru
bahwa setiap karyawan harus mencari kebahagiaan dalam pekerjaan nya dan
memutuskan secara pribadi apakah seumur hidup akan bekerja di sony.
Kesimpulan
Motto dari Akio Morita adalah : Research Makes The Difference,
menggambarkan keambisiusan Akio Morita. Motto ini ditulis pada truk-truk
perusahaan dalam bahasa Inggris supaya menimbulkan kesan eksotis. Untuk
terus maju dalam menjalankan perusahaannya Akio Morita menghabiskan
waktu 8 jam sehari bersam para karyawannya untuk meneliti produk yang akan
ia luncurkan di pasaran dan membuat terobosan baru pada produk berikutnya,
sisa dari waktu tersebut ia gunakan untuk me-manage perusahaannya.
Resume
Terima Kasih