Anda di halaman 1dari 29

BAB III

PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT DAN


IDEOLOGI NASIONAL BANGSA INDONESIA

HAKIKAT DAN KEDUDUKAN PANCASILA DALAM


KEHIDUPAN BANGSA INDONESIA
Kedudukan pancasila dalam masyarakat Indonesia :
1. Sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
2. Sebagai dasar Negara republik Indonesia
Arti pancasila secara etimologis
Berasal dari bahasa sansakerta, yaitu :
Panca artinya lima
Syila dengan huruf i pendek artinya batu sendi, alas, dasar
dengan huruf i panjang artinya peraturan tingkah laku yang
penting/baik/senonoh
Adapun dalam bahasa Indonesia kata sila menjadi susila artinya tingkah laku
yang baik

HAKIKAT DAN KEDUDUKAN PANCASILA DALAM


KEHIDUPAN BANGSA INDONESIA
Kedudukan pancasila dalam masyarakat Indonesia :
1. Sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
2. Sebagai dasar Negara republik Indonesia
Arti pancasila secara etimologis
Berasal dari bahasa sansakerta, yaitu :
Panca artinya lima
Syila dengan huruf i pendek artinya batu sendi, alas, dasar
dengan huruf i panjang artinya peraturan tingkah laku yang
penting/baik/senonoh
Adapun dalam bahasa Indonesia kata sila menjadi susila artinya tingkah laku
yang baik

Kata pancasyila mula mula digunakan pada masyarakat india pemeluk agama
budha, mereka membentuk Shangka (umat budhis) yang terdiri dari dua
golongan :
1. Golongan pendeta (bhiksu)
2. Golongan yang bukan pendeta (pengikut biasa/orang awam)
Pada golongan pendeta dikenal istilah dasasyila yaitu 10 larangan, yang dalam
bahsa aslinya disebut dasasyila padani yang berisi 10 peraturan moral :
1.
2.
3.
4.
5.

Dilarang membunuh
Dilarang mencuri
Dilarang berzina
Dilarang minum minuman keras
Dilarang berdusta

6. Dilarang makan berlebih lebihan


7. Dilarang hidup bermewah mewah
8. Dilarang memakai pakaian yang
bagus bagus, perhiasan dan
wewangian
9. Dilarang tidur di tempat tidur yang
enak atau mewah
10. Dilarang menerima pemberian uang
atau memiliki emas dan perak

Adapun istilah pancasila yang berisi lima larangan atau pantangan yang
harus ditaati dan dilaksanakan oleh para golongan yang bukan pendeta
dalam agama budha yang bunyinya menurut kamus budhisme adalah :
1. Panativata veramani sikkhapadam samadiyami (janganlah mencabut
nyawa setiap yang hidup)
2. Adinnadana veramani sikkhapadam samadiyami (janganlah
mengambil barang yang tidak diberikan)
3. Kameshu micchacara veramani sikkhapadam samadiyami (janganlah
berzina)
4. Musawada veramani sikkhapadam samadiyami (janganlah berkata
palsu)
5. Sura meraya majja pamada tthana - veramani sikkhapadam
samadiyami (janganlah minum minuman keras)

Kemudian istilah pancasila masuk dalam khazanah kesusastraan


nenek moyang bangsa Indonesia pada jaman kerajaan majapahit
dibawah raja Hayam Wuruk dan patih Gajah Mada. Kata pancasila
dapat di temukan di dalam buku Negarakertagama karya empu
prapantja yakni di dalam sarga 53 bait ke 2 yang berbunyi :

Yatnanggegwani pancasyila kertasangskrab hisekakakrama


artinya Raja menjalankan dengan setia ke lima pantangan
(pancasila) itu, begitupun upacara upacara ibadat dan
penobatan - penobatan

Setelah Majapahit runtuh dan islam tersebar ke seluruh


wilayah Indonesia, sisa ajaran moral budha, yaitu pancasila
masih ada, masyarakat jawa mengenal nya dengan Lima
larangan (pantangan, pamali) dengan singkatan Ma Lima
sebagai berikut :
1. Mateni, artinya membunuh
2. Maling, artinya mencuri
3. Madon, artinya berzina
4. Mabok, Madat, artinya meminum minuman keras
5. Main, artinya berjudi

Arti Pancasila secara Terminologis


Perkataan pancasila dikemukakan oleh Ir. Soekarno pada sidang BPUPKI
pada tanggal 11 Juni 1945, untuk memberi nama Dasar Negara Indonesia
Merdeka yang diusulkannya. Pancasila artinya lima azas/dasar
PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA INDONESIA
Pandangan hidup merupakan sistem nilai yang dijadikan pedoman
bertingkah laku manusia dalam kehidupan sehari hari. Pancasila
sebagai pandangan hidup bagi bangsa Indonesia berarti pancasila
sebagai penuntun hidup yang digunakan, sebagai petunjuk arah semua
kegiatan hidup dan penghidupan berbagai bidang kemsyarakatan
Indonesia.

Nilai nilai Pancasila dalam sosial budaya masyarakat Indonesia terutama


berupa :
1. Keyakinan adanya tuhan yang maha esa sebagai maha pencipta semesta,
pengayom alam semesta. Kepadanya menusia menaruh kepercayaan dan
harapan bagi hidup dirinya di akhirat nanti.
2. Asas kekeluargaan; cinta kebersamaan sebagai satu keluarga.
3. Asas musyawarah mufakat; kemampuan warga yang berbeda beda, agar tetap
dapat rukun dan bersatu, keputusan ditetapkan atas dasar musyawarah untuk
mufakat.
4. Asas gotong royong; kebersamaan memikul beban tanggung jawab demi
kepentingan bersama.
5. Asas tenggan rasa atau tepo seliro; saling menghayati keadaan dan perasaan
antar warga antar pribadi, asas saling menghargai dan menghormati dalam
keragaman dan perbedaan

Pancasila Sebagai Dasar Negara


Republik Indonesia
Pancasila sebagai dasar negara sering disebut dasar falsafah
negara (philosophische grondslag), atau ideologi negara
(staatsidee). Dalam hal ini Pancasila dipergunakan sebagai
dasar mengatur pemerintahan negara. Dengan kata lain,
Pancasila digunakan sebagai dasar untuk mengatur
penyelenggaraan negara.

Pancasila Sebagai Dasar Negara


Republik Indonesia
Suasana kebatinan atau cita-cita hukum ini dirangkum dalam
empat pokok pikiran sebagaimana terdapat dalam Undang-Undang
Dasar 1945, yaitu:
Pertama, negara melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh
tumpah darah Indonesia, dengan berdasar atas persatuan, dengan
mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Kedua, negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh
rakyat.
Ketiga, negara didasarkan pada kedaulatan rakyat, diselenggarakan
melalui permusyawaratan perwakilan.
Keempat, negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa
menurut dasae kemanusiaan yang adil dan beradab.

Tata Urutan Perundang-undangan


di Indonesia
Undang Undang No. 10 Tahun 2004
1
2
3
4
5
6
7

Undang Undang Dasar 1945


Ketetapan MPR RI
Undang Undang
Permen sebagai pengganti UU
Permen
Perpres
Perda

Pancasila Sebagai Filsafat Bangsa


Indonesia
Secara etimologis istilah filsafat atau dalam bahasa
Inggrisnya philosophi adalah berasal dari bahsa Yunani
philosophia yang secara lazim diterjemahkan sebagai
cinta kearifan kata philosophia tersebut berakar pada
kata philos (pilia, cinta) dan sophia (kearifan).
Berdasarkan pengertian bahasa tersebut filsafat berarti cinta
kearifan. Kata kearifan bisa juga berarti wisdom atau
kebijaksanaan sehingga filsafat bisa juga berarti cinta
kebijaksanaan.
daya upaya pemikiran manusia untuk mencari kebenaran
atau kebijaksanaan (Ismaun, 1977)

Lima Pokok Ajaran Filsafat


Pancasila
AJARAN FILSAFAT PANCASILA TERDIRI ATAS 5 (LIMA) INTI PAHAM :
PAHAM KETUHANAN YANG MAHA ESA,
BERINTIKAN KESADARAN MORAL, KETUHANAN DAN
KEAGAMAAN.
PAHAM KEMANUSIAAN DAN KEBANGSAAN,
SEIMBANG (DENGAN ALAM DAN SESAMA MAKHLUK HIDUP) &
BERINTIKAN AZAS KEKELUARGAAN.
PAHAM KERAKYATAN,
BERINTIKAN KEDAULATAN RAKYAT DAN PERMUSYAWARATAN /
PERWAKILAN.
PAHAM KEADILAN SOSIAAL.
POKOK AJARAN FILSAFAT SOSIAL,
BERINTIKAN EKSISTENSI MANUSIA, BAGIAN DARIPADA
EKSISTENSI KESEMESTAAN UNIVERSAL YANG BERKESADARAN
SOSIAL VERTIKAL DAN HORISONTAL.
(Depdikbud, 1994)

Pancasila Sebagai Filsafat Bangsa


Indonesia
Pancasila dengan kelima silanya pada hakikatnya
adalah merupakan suatu kesatuan bulat dan utuh. Hal ini
memang dikehendaki demikian sesuai dengan fungsinya
sebagai dasar filsafat negara, merupakan suatu keutuhan
yang sistematis.
Oleh karena itu kesatua sila-sila Pancasila yang terdiri
atas lima sila (majemuk), adalah merupakan suatu kesatuan,
keutuhan yang sistematis (tunggal).
kesatuan sila-sila Pancasila disebut sebagai satu kesatuan
Majemuk Tunggal (Notonagoro, [Kaelan] 2002)

Pancasila Sebagai Filsafat Bangsa


Indonesia
Pemahaman kesatuan yang Majemuk Tunggal
1. Susunan kesatuan Pancasila yang bersifat kesatuan
organis
2. Susunan kesatuan sila-sila Pancasila yang bersifat
hirarkis dan berbentuk piramidal
3. Rumusan hubungan kesatuan sila-sila Pancasila yang
saling mengisi dan saling mengkualifikasi

Apa Itu Ideologi?


Berasal dari Bahasa Yunani yaitu eideos dan
logy.
Eideos yang dalam bahasa Latin yaitu Idea yang
artinya ide, gagasan, atau cita-cita.
Logy yang berarti pengetahuan, ilmu, atau gagasan
Secara etimologis ideologi yaitu pengetahuan
tentang ide-ide, science of ideas.
Secara terminologis ideology yaitu pemikiran
mendasar tentang nilai-nilai yang melandasi
kehidupan manusia.

Ideologi Menurut
Para Ahli
Kata Ideologi diperkenalkan oleh filsuf dari Perancis
Antione Destutt de Tracy pada tahun 1796.
Destutt de Tracy menggunakan kata ini dalam
pengertian etimologisnya, sebagai ilmu yang meliputi
kajian tentang asal usul dan hakikat ide atau gagasan.
Pengertian Ideologi menurut Karl Marx (1818-1883) yaitu
Ideologi merupakan alat untuk mencapai kesetaraan dan
kesejahteraan bersama dalam masyarakat.
Menurut Prof. Soerjanto Puspowardjojo (1993) ideologi
menunjuk kepada keseluruhan pandangan cita-cita, nilai
dan keyakinan yang ingin mereka wujudkan dalam
kenyataan hidup dan konkrit.

Persamaan Ideologi
dengan Pandangan
Hidup, Filsafat dan
Agama.
Pandangan Hidup
Ideologi memberikan arahan yang lebih jelas, lebih terarah kepada
keseluruhan masyarakat dalam berbagai aspeknya, dan dilakukan dengan
cara dan penjelasan yang lebih logis dan sistemasis.
Filsafat
Ideologi mengandung nilai dan pengetahuan filosofis tetapi berlaku
sebagai keyakinan yang normatif. Filsafat adalah bebas nilai dan tidak
normatif, bergerak menurut hukum logika dan ilmiah. Filsafat sangat
berguna bagi ideologi dikarenakan dapat menjabarkan ideologi tersebut.
Agama
Dalam ideologi membicarakan nilai-nilai dan makna yang mendasar
dalam kehidupan manusia, bahkan memberikan pegangan hidup. Ideologi
bukanlah agama, isi ideologi mempunyai isi yang dikemukakannya hasil
pemikiran untuk memecahkan masalah yang dihadapinya.

Fungsi dan Peran


Ideologi
Dalam konteks ini menarik sekali karya seorang filsuf Perancis terkenal,
ialah Prof. Dr. Paul Ricoeur, berjudul Ideologie and Ideologiekritiek.
Menurut Paul Ricoeur, begitu juga Jacques Ellul
GRUNDUNGSAKT istilah untuk menggambarkan citra diri, historitas
bangsa, atau suatu momentum yang menentukan identitas setiap
anggota yang menganggap dirinya sebagai bagian dari kesatuan
yang berpegang pada ideologi tersebut.
Karena para pendiri atau Founding Fathers lambat laun meninggalkan
panggung kehidupan kemasyarakatan, maka timbul bahaya akan
adanya jarak antara "Grundungsakt" dan Generasi Muda. Maka fungsi
ideologi adalah menjembatani jarak itu.
Menanamkan keyakinan akan kebenaran perjuangan kelompok atau
kesatuan yang berpegang teguh pada ideologi itu.
Sebagai suatu CODE suatu rangkuman karya dan pendapat para
pendiri yang menguasai seluruh kegiatan sosial.

Macam-Macam
Ideologi
Menurut pandangan Barbara Ward, didunia ada 4 ideologi
yang sangat berpengaruh yaitu Liberalisme, Komunisme,
Sosialisme, dan Fasisme.
Liberalisme
Ideologi liberalisme ini didasarkan pada pandangan bahwa
semua individu seharusnya mempunyai kesempatan yang
sama untuk menunjukan kemampuannya. Ada 3 hal yang
mendasari ideologi liberalisme ini yaitu Kehidupan,
Kebebasan, dan Hak Milik. Kekhasan pada ideologi liberalisme
yaitu Penghargaan atas HAM, Demokrasi, Negara Hukum, dan
Menolak Dogmatisme. Negara yang menganut ideology
liberalisme yaitu Amerika Serikat, Spanyol, Singapura, dan
Afrika Selatan.

Komunisme
Konsep komunisme ini diperkenalkan oleh Karl Marx dan Frederick
Engels. Ideologi komunisme beranggapan bahwa yang benar adalah
yang paling kuat, siapa yang menang dan adu kekuatan itulah yang
paling benar. Kekhasan ideologi komunisme yaitu atheis, dogmatis,
otoritas/kekerasan, imperialisme, diktator, pengingkaran atas HAM, dan
interpretasi ekonimis. Negara yang menganut sistem komunisme yaitu
Tiongkok, Vietnam, Korea Utara, Kuba, dan Laos.
Sosialisme
Ideologi sosialisme lahir sebagai reaksi terhadap komunisme yang
dianggap mengingkari harkat dan derajat kemanusiaan. Sosialisme
merupakan perpaduan antara liberalisme dann komunsime sehingga
dalam perkembangannya melahirkan suatu aliran yang bersifat
Marxisme dan liberalisme. Negara yang menganut sistem sosialisme
yaitu Eropa Barat dan Venezuela.

Fasisme
Ideologi Fasisme lahir dan berkembang di Jerman, yang
kemudian menjelma menjadi Naziisme. Ideologi ini dibangun
menurut hukum rimba, fasisme juga bertujuan membuat
masyarakan dan individu berfikir dan bertindak seragam, untuk
mencapai tujuan fasisme menggunakan kekuatan dan kekerasan
bersama semua metode propaganda bahkan melakukan
genocide atau pemusnahan secara teratur terhadap suatu
golongan. Karakteristik dari ideology fasisme ini adalah
irasionalisme, rasialisme, dan dictator. Italia merupakan negara
pertama yang menjadi Fasis (1922) menyusul jermantahun 1933
dan kemudian Spanyol melalui perang saudara yang pecah
tahun1936. Pada abad ke-20, fasisme muncul di Italia dalam
bentuk Benito Mussolini.

Ideologi Nasional Bangsa


Indonesia (01)
Ideologi nasional bangsa Indonesia tersusun sebagaimana jiwa dan
semangat yang ada dalam UUD 1945, khususnya pokok-pokok pikiran
Pembukaan UUD 1945. pokok-pokok pikiran tersebut adalah Pancasila
yang berupa falsafah negara dan bangsa Indonesia.
Berdasarkan hasil kesepakatan dalam Sidang Istimewa MPR No.
XVIII/MPR/1998.
Pancasila adalah dasar negara dari Negara Kesatuan Republik Indonesia
yang harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan bernegara.
Bahwa dasar Negara yang dimaksud dalam ketetapan ini didalamnya
mengandung makna ideologi nasional sebagai cita-cita dan tujuan
Negara

Ideologi Nasional Bangsa


Indonesia (02)
1. Makna yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945
berisi landasan dan sendi kehidupan bangsa Indonesia.
2. Rumusan dan isi Pembukaan UUD 1945 tersusun secara
sistematis, logis, dari yang bersifat filosofis hingga
praktis.
3. Bahwa isi pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD
1945 adalah cerminan jiwa dan semangat Pancasila itu
sendiri.

Ideologi Nasional Bangsa


Indonesia (03)
1. Ketuhanan Yang Maha Esa berarti meyakini adanya
kekuatan dan kekuasaan Tuhan sebagai penyebab pertama,
memelihara dan penentu.
2. Penghargaan kepada sesama umat manusia dan menghargai
hak-hak asasi manusia seimbang dengan kewajibannya
3. Menjungjung tinggi persatuan Indonesia, kepentingan
bangsa lebih utama tanpa mengabaikan kepentingan pribadi
4. Kehidupan bermasyarakat dan berbangsa didasarkan atas
prinsip demokrasi dan pemusyawaratan.
5. Keadilan sosial bagi kehidupan bersama

Ideologi Nasional Bangsa


Indonesia (04)
SOSIALISME-KOMUNISME

Ateistis
Manusia makhluk social
Manusia makhluk jasmani
HAM diabaikan
Nasionalisme ditolak
Putusan ada pada partai
Dominasi partai
Tidak ada oposisi
Tidak ada beda pendapat
Kepentingan Negara di atas
segalanya

PANCASILA

Monoteistis
Pribadi & Sosial
Rohani & Jasmani
HAM terpadu dengan
kewajiban asasi
Nasionalisme dijunjung tinggi
Musyawarah untuk mufakat
dan pungutan suara
Tidak ada dominasi;
kekeluargaan
Oposisi dengan alasan
Ada beda pendapat
Kepentingan rakyat

LIBERALISASI

Sekuler
Individu yang bebas
Rohani & Jasmani
HAM dihormati mutlak
Nasionalisme
Dominasi mayoritas
Ada oposisi
Ada beda pendapat
Kepentingan mayoritas

Pancasila Sebagai
Ideologi Terbuka (01)
Ideologi terbuka memberikan orientasi ke depan.
Bangsa Indonesia dihadapkan pada tantangan untuk tetap
eksis.
Tantangan tersebut dapat diatasi apabila bangsa Indonesia
tetap mempertahankan indentitasnya dalam ikatan ikatan
persatuan nasional Indonesia dan mengembangkan
dinamikannya.

Pancasila Sebagai
Ideologi Terbuka (02)
1. Perlunya dinamisasi kehidupan masyarakat
2. Perlunya demokratis masyarakat
3. Perlunya terjadi fungsionalisasi atau refungsionalisasi
lembaga-lembaga masyarakat.
4. Perlunya dilaksanakan institusionalisasi nilai-nilai yang
membuat seluruh mekanisme masyarakat berjalan
dengan wajar dan sehat.

Anda mungkin juga menyukai