Kompetensi Dasar :
Mengenal satuan radiasi dosimetri
secara umum
Memahami konsep dasar dosimetri
Indikator Keberhasilan
Mengetahui satuan radiasi
Memahami perhitungan dosis radiasi
Mengetahui besaran dosis
Satuan Radiasi
Energi Radiasi
Elektronvolt
Energi yang diperoleh suatu elektron
saat dipercepat melalui suatu beda
potensial sebesar 1 volt
1 eV = 1,6 x 10-19 J
dQ
X
dm
Kerma
1/12/2013
1/12/2013
Kerma
1/12/2013
Dosis Serap
1/12/2013
Dosis Serap
Energi yang diserap bahan per
satuan massa bahan tersebut.
1/12/2013
= 34
Gy
Latihan :
Hitung dosis serap pada jaringan
otot, jika pada energi radiasi 300
keV, terukur paparan radiasi sebesar
100 mR ?
1/12/2013
Sebuah
foton
energi
10
MeV
menembus
massa
100
g
dan
mengalami interaksi tunggal, yang
mengakibatkan terjadinya produksi
pasangan positron dan elektron yang
masing - masing memiliki energi 4.5
MeV.
Masing masing partikel tersebut
melepaskan semua energi kinetiknya
pada massa melalui peristiwa ionisasi
1/12/2013
1/12/2013
1/12/2013
Satuan SI
Elektronvolt (eV)
Joule (J)
Konversi
1 eV = 1,6 x 10-19 J
Paparan
Roentgent (R)
1 R = 2,58 x 10-4 C kg-1
Coulomb per kilogram (C kg-1) 1 R = 8,77 x 10-3 J kg-1
Joule per kilogram (J kg-1)
Kerma
Gray (Gy)
Joule per kilogram (J kg-1)
1 Gy = 1 J kg-1
Latihan
0,1 mrad = Gy
5,0 Gy/jam = rad/jam
1/12/2013
DOSIMETRI EKSTERNA
1/12/2013
DOSIMETER EKSTERNA
Pemantauan Aktif : menggunakan
dosimeter saku.
Dosimeter Saku
1/12/2013
1/12/2013
Film Badge
Film Badge
Filter
Bahan
Applikasi
Jendela
Partikel beta
Dural/alumunium (0,04)
Cd (0,028) + Pb (0,012)
Sn (0,028) + Pb (0,012)
Netron termal
Pb (0,012)
Shielding
Indium (0,4 g)
Netron cepat
1/12/2013
Film Badge
1/12/2013
TLD Badge
Pemantauan Pasif : TLD
TLD Badge
Whole body
Extremity
TLD Badge
242 mg / cm 2 ABS plastic
+ 91 mg/cm 2 copper
600 mg/cm 2
ABS plastic
TLD chips
17 mg/cm 2
(open window)
TLD
TLD
TLD Reader
TLD
Form
Materi
al
Zef
Linear
Range
(Gy)
Fadin Anneali
g
ng
LiF:Mg,Ti
Powder,
chips,
rods,
discs
8.14
5 105 to 1
<5%
400oC, 1 h
per year +
80oC, 24 h
LiF:Mg,Ti,
Na
Powder,
discs
8.14
106 to 10
LiF:Mg,Cu, Powder,
P
discs
8.14
104 to 3
<5%
240oC, 10
per year min
Li2B4O7:Mn Powder
7.4
104 to 3
5% in 2 300oC, 15
months min
3% per
year
NA
500oC, 0.5
h
Al2O3:C
Powder,
discs
10.2
104 to 1
CaSO4:Dy
Powder,
discs
15.3
106 to 30
730% 400oC, 1 h
in 6
months
CaF2:Dy
Powder
16.3
105 to 10
25% in 600oC, 2 h
4 weeks
300oC, 30
min
DOSIMETRI EKSTERNA
Individual Monitoring
Dosis Ekivalen Perorangan (Hp(d))
Dosis ekivalen perorangan adalah dosis ekivalen
pada jaringan lunak bagian tubuh tertentu pada
kedalaman d mm. Untuk radiasi dengan daya
tembus lemah, biasanya diambil kedalaman 0,07
mm untuk kulit dan 3 mm untuk mata. Sedangkan
untuk radiasi dengan daya tembus tinggi, diambil
kedalaman 10 mm untuk seluruh tubuh.
1/12/2013
Faktor Gamma
Laju paparan pada jarak 1 m dari sumber radiasi
berbentuk titik dengan aktivitas 1 Ci (37 GBq). Nilai
faktor gamma bergantung dari masing-masing
sumber radiasi dan koefisien serap massa udara.
= 0,53 fi Ei [R.m2 / Ci.jam]
Laju o Paparan dari Sumber Gamma Berbentuk
TitikX
= A/r2 (R/jam)
1/12/2013
Sumber Radiasi
(R.m2 / Ci.jam)
Cesium-137
Cobalt-60
Yodium-125
Yodium-131
Iridium-192
0,33
1,32
0,07
0,22
0,48
1/12/2013
Latihan
Hitung nilai faktor gamma untuk sumber Co-60
bila mempunyai energi gamma sebesar 1,17
Mev dan 1,33 MeV dengan fraksi masingmasing 100%.
Sumber radiasi Co-60 dengan aktivitas 500
mCi akan digunakan dalam industri. Berapa
laju paparan pada jarak 10 m apabila diketahui
faktor gamma Co-60 = 1,3 R.m2/Ci.jam.
Sumber radiasi Ir-192 dengan aktivitas 2 Ci
pada 5 bulan yang lalu akan digunakan di
industri (T1/2 Ir-192 = 75 hari). Berapa laju
paparan pada jarak 5 m apabila diketahui
faktor gamma untuk Ir-192 = 0,5
R.m2/Ci.jam.
1/12/2013
DOSIMETRI INTERNA
1/12/2013
Metode-metode
Pengukuran
Dosimetri
Interna
1. Metoda Langsung, yaitu metode in vivo dengan
menggunakan whole body counter atau part
body counter.
2. Metoda Tidak Langsung, yaitu perhitungan dosis
dilakukan melalui pengambilan sampel terlebih
dahulu baik sampel biologis maupun sampel
fisik. Jenis-jenis metoda tidak langsung adalah:
. Bioassay (urine, faeces, breath, blood, nose
blow, tissue samples)
. Monitoring udara (sampel udara)
. Monitoring permukaan (sampel permukaan)
1/12/2013
Radioistop Pemancar
Beta
Alfa dan
13
MeV
A Bq x 1 Bq.dis
x
SEE
x
1
,
6
x
10
det ik
dis. kg
J
MeV
x 8,64 x10 4
1 kgJ.Gy sbb:
dengan menggunakan rumus
1/12/2013
Gy
D 1,3824 x 10 8 x A x SEE hari
det k
hari
Latihan
Latihan
S-35 memiliki nilai Tf = 87,1 hari dan Tb,
waktu paruh radionuklida dalam testis 623
hari. Hitung waktu paruh efektif Teff dan
konstanta peluruhan efektif eff.
Waktu paro fisik zat radioaktif A 12 jam,
sedangkan waktu paro biologinya 368 jam.
Tentukan waktu paro efektifnya dan
konstanta peluruhan efektif.
Bila diketahui zat radioaktif dengan waktu
paro fisik 14 hari dan waktu paro biologi
dalam testis 7 hari, hitung waktu paro
efektif dan konstanta peluruhan efektifnya.
1/12/2013
Dosis Total
D = D (1 - e- eff . t) / eff
D = D / eff
(setelah 6 kali
peluruhan)
Latihan
Hitung total dosis serap setelah 5 hari
deposisi S-35 dalam testis. Hitung dosis
pada saat S-35 telah meluruh seluruhnya.
(eff = 0,009/hari)
1/12/2013
Cember,
2009
1/12/2013
1/12/2013
0,05
6,7 10 9
= 7,5 x 106 Bq
dan
7,5 10 6
DAC
2000 1,2
Penelitian
mengenai
resuspensi
memperlihatkan
bahwa
nilai
faktor
resuspensi berkisar antara 10-8 hingga 104. Untuk kepentingan perkiraan bahaya
kontaminasi permukaan diambil nilai 10 -6.
1/12/2013
60 Bq / m 3
10 / m
konsentrasi _ permukaan, Bq / m 2
6
60 Bq / m 3
konsentrasi _ permukaan, Bq / m
10 6 / m
2
= 60 MBq/m2
1/12/2013
1/12/2013
S E K I A N
TERIMA KASIH
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah
kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang
telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah
kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang
kamu kerjakan.
QS. AL-HASYR (59) : 18