Anda di halaman 1dari 18

FISIKA

KESEHATAN
D O S E N : N I L A R A S AT I K A R T I K A S A R I , S . P D , M . S I
BETATRON
S Y E F I R A L U P I TA A Z M I
(173112600150023)
DEFINISI BETATRON
• Betatron merupakan jenis akselerator
magnetik, dimana gerakan partikelnya
melingkar, digunakan untuk
mempercepat elektron sehingga
kecepatannya sangat tinggi.
• Efek gabungan dari medan magnet dan
medan listrik induksi menyebabkan
percepatan elektron untuk melalui loop
melingkar ini .
• Mesin ini pada prinsipnya adalah sebuah
tabung sinar-x berukuran besar.
PENEMUAN BETATRON
• Betatron pertama kali diperkenalkan pada 1940 oleh
Profesor Donald William Kerts dari Universitas Illinois,
Amerika Serikat.
• Panamaan Betatron mengacu pada salah satu jenis sinar
radioakatif yaitu sinar-ß , yang merupakan aliran elektron
yang
berkecepatan tinggi.
• Nama betatron berasal dari huruf Yunani "beta"yang
mewakili aliran elektron, dan "tron" yang berarti "agen
untukmemproduksi".
• Betatron terkadang juga disebut sebagai "rheotron,“ di mana
"Rheo" berasal dari kata Yunani yang berarti aliran atau fluks.
Pada tahap awal pengembangannya, betatron disebut
jugasebagai akselerator induksi magnetik.
Introduction
Donald Kerst; e-
accelerator; 1940 New
e- acceleration with EM induction

Used in
• Nuclear reactions
• X-ray sources in medicine
• Possible solar flare mechanism

Particle accelerator that uses the electric field induced


by a varying magnetic field to accelerate electrons to CR source Energy
high speeds in a circular orbit.
Supernova 1014 eV
Before: fast e- - only in cosmic rays

Sun 105 eV

Milky Way 108 eV

Betatron 108 eV
BAGIAN & PRINSIP KERJA BETATRON
• Betatron terdiri atas tabung
kaca hampa udara berbentuk
cincin raksasa (bentuk
ruangan menyerupai bentuk
donat) yang diletakkan diantara
dua kutub
magnet (elektromagnet) yang
sangat kuat. Elektromagnet ini
bekerja dari
tegangan tinggi masukan AC,
ruang donat tersebut diatur
dalam
potongan tiang
Elektromagnet menghasilkan medan magnet yang kuat di tengah
ruangan donat vakum di sekitar titik O
• Penyuntik berupa filamen panas berperan sebagai pemancar elektron
dipasang untuk menginjeksikan aliran elektron ke dalam tabung pada
sudut tertentu.
• Setelah elektron disuntikkan ke dalam tabung, ada dua gaya yang
bekerja pada elektron tersebut.
• Gaya yang pertama akan membuat elektron bergerak melingkar,
mengikuti lengkung tabung.
• Dalam medan magnet, partikel akan bergerak melingkar.
• Gaya yang ke dua berperan mempercepat gerak elektron hingga
kecepatannya semakin tinggi.
Melalui gaya yang ke dua, elektron memperoleh energi kinetik yang
sangat besar
• Dalam waktu singkat, elektron akan bergerak melingkar di dalam
tabung beberapa ribu kali.
• Apabila energi kinetik elektron mencapai nilai tertentu, elektron
dibelokkan dari jalur lengkungnya sehingga dapat menabrak target
secara langsung yang berada di tepi ruangan. Dari proses tabrakan,
dipancarkan sinar X berenergi sangat tinggi.
• Sebagian besar betatron menghasilkan elektron berenergi sekitar 20
MeV.
• Untuk mendapatkan energi sebesar 1 MeV, elektron harus bergerak
dengan laju 0,96c.
• Energi elektron yang dipercepat dalam betatron dapat dicari dengan
meninjau gaya-gaya yang bekerja pada elekron selama proses
percepatan. Gaya tersebut adalah gaya sentripertal dan gaya lorentz
Injeksi elektron dilakukan ketika medan magnet meningkat
selama kuartal pertama dari siklus “bolak”( elektron injection)
• Elektron dipercepat selama medan magnet meningkat karena meningkatnya
potensial dalam donat. Setelah energi kinetik dari elektron meningkat, elektron tetap
mengorbit di tempat yang sama dengan jari-jari r.
• Maka medan magnet mulai menurun setelah melewati nilai maksimum. Kemudian
elektron mulai mengalami perlambatan, ditunjukkan dengan arah e.m.f. yang mulai
mendapatkan nilai “balik” (elektron ejection). Untuk menghindari efek ini, elektron
dihilangkan/dikeluarkan pada besarnya puncak medan magnet (titik A).
• Pengeluaran elektron yang berenergi tinggi ini bisa menembak sasaran T dan
menghasilkan sinar-X yang muncul dari peralatan. Untuk menghilangkan elektron
dari orbit, arus dengan amplitudo besar dikirim melalui tambahan kumparan yang
tiba-tiba dapat merubah medan magnet. Teori di balik kerja betatron dapat
ditunjukkan dengan menggunakan hukum Faraday. Menurut hukum Faraday
tentang induksi elektromagnetik, e.m.f. diinduksi muncul
karena perubahan fluks magnetik / saat ini terkait dengan
kumparan
Persamaan di atas dikenal sebagai kondisi betatron. Oleh karena itu,
elektron akan memiliki gerakan melingkar dengan jari-jari konstan
jika rata-rata medan magnet dalam lingkaran adalah sama dengan
dua kali nilai dari medan magnet di orbit.
PERKEMBANGAN BETATRON DAN
APLIKASINYA
• Betatron generasi pertama (Profesor Donald William Kerts,1940)
• Betaron juga digunakan di bidang industri. Salah satu akselerator betatron
terdapat di Univesitas Chicago dibangun pada tahun 1949. Dengan spesifikasi
medan magnetik 0,92 T dan jarak orbit 1,22 m.
• Pada tahun 1950 betatron memainkan peranan penting dalam megavoltage
radioterapi. Namun, pengembangan linac mendorong betatron terlupakan karena
lebih banyak kelebihan yang ditawarkan oleh linac atas betatron, seperti: Output
balok jauh lebih tinggi (hingga 10 Gy/menit untuk linac dibandingkan 1 Gy/menit
untuk betatron); ukuran yang lebih besar; pemasangan isocentric penuh; desain
yang lebih kompak; dan pengoperasian yang lebih tenang (tidak bising)
• Aplikasi utama betatron adalah di bidang kedokteran, fisika, dan industri X-ray.
Untuk membantu ahli radiologi, Allis-Chalmers Manufacturing Company telah
menghasilkan mesin 24 MeV yang dirancang khusus untuk terapi medis.
Fitur utama dari mesin ini adalah sebagai berikut:
a. Variasi energi dari 5 sampai 25 Mev.
b. Dimungkinkan untuk dioperasikan secara terus menerus 8 jam pada 22 Mev per hari.
c. Pada tiga kaki dari target output X-ray setidaknya 100 rad / min. (Hal ini diukur dengan
Victoreen meteran standar dikelilingi oleh silinder plastik memiliki diameter sekitar 4 inci).
d. Sebuah jack yang dioperasikan motor menimbulkan kuk atas untuk memfasilitasi perubahan
donat.
e. Magnet rakitan terpasang sehingga sinar X-ray bisa diputar dari 40 derajat di atas
horisontal, melalui horisontal, sampai 40 derajat di luar vertikal, membuat variasi sudut
total 170 derajat.
f. Tingkat rotasi dari rakitan magnet 0.5 revolusi /min.
g. Sudut pengaturan balok adalah akurat ke dalam 0,05 derajat.
h. Unit berisi total eksposur meter dan sirkuit untuk secara otomatis mematikan betatron
ketika jumlah yang telah ditetapkan radiasi telah tercapai. Instrumen beroperasi pada
frekuensi 180 siklus per detik dengan tegangan puncak 18 kv di kumparan magnet. Injeksi
pulsa bisa maksimal -60 KV dan sekitar 4 mikrodetik. Untuk memperluas orbit dibutuhkan
arus 800 ampere secara bergantian. Berat instrumen adalah sekitar 8 ton. Memiliki panjang
sekitar 104 inci., Ketinggian maksimal 109 inci., Dan lebar maksimum 36 inci.
• Pesawat Betatron digunakan sebagai
alat radiografi yaitu untuk melihat
kecacatan pada komponen roket yang
dibuat Lapan (Pesawat Betatron PXB-
6M). Pesawat Betatron PXB-6M
adalah sebuah akselerator electron
orbital. Dimana mempunyai tabung
hampa yang berbentuk seperti donat.
Di dalam tabung terdapat filament,
katoda, penembak electron, dan
anoda. Disekitar tabung dikelilingi oleh
kumparan sebagai sumber medan
magnet.
KELEMAHAN BETATRON

• Betatron memiliki kelemahan karena mesin ini memiliki magnet berukuran sangat
besar guna mendapatkan perubahan fluks yang diperlukan untuk mempercepat
elektron.
• Untuk mengatasi kelemahan ini, digunakan jenis akselerator elektron lainnya yang
menggunkan magnet berbentuk cincin yang diberi nama sinkroton elektron, yang
berfungsi memercepat elektron yang mampu menghasilkan elektron dengan energi
kinetik lebih besar dibandingkan betatron

Anda mungkin juga menyukai