PERUSAHAAN UMUM
EiPLN
59
19E|5
LISTRIK NEGARA
KEANtrIALAN
P TtrIA SISTEM
I1ASALAH
PTISATPEIYELIDIKAN
DEPARTEMEN
PERTAMBANGAN DAN
ENERGI
PERUSAHAAN
UMUM LISTRIKNEGARA
JALAN
TRUNOJOYO BLOK M
I/135
KEBAYORAN BARU
JAKARTA
ffiisusun srtreftr:;
Kelornplk Pernbalcr.sanB"idang Dis"trtbusi
dengan sr-nrat keputr.rcan Direksi Fc.rn*straan lJmuri* Listnik Negara lto.:
OzTl[),fR/g: tanggal 5 Aprit tpsf
Kelornpok Kerja Konstnrlsi Distribusi
dengan surat keputusan Direktur Ptr*
sat Penyelitlikan il{asal.ah kelistrikan
No.s 0tlltMt</gsl tanggal 23 pebruari
lgg4"
Diterbitkan oleh:
DEPARTEMET'IPERTAMBANGAN DAN HNF.R.{;T
Penrsahaan Umum Listrik Negara
Jl. Tnrnojoyo Blok M lllSj Kebay{ran Baru
Jakarta
lgt5.
1983
No.: 0ll/LMK/S4
: Ketua
rner;rngkap Anggota
: Sekrehris
: merangkap Anggota
3. lr. Ontowirjo S.
: Anggota
4. Ir. Soemarto 5.
: Anggota
5. Ir. Adiwardoio S.
: Anggota
: Anggota
: Anggota
: Anggota
9. Ir. Mulyanto
: Anggota
: Anggota
: Anggota
: Anggota
: Anggota
: Anggota
- iii -
: Anggota-
DAFTAR ISI
Halaman
Pendahuluan
3. Pasal Tiga -
Definisi.......o.....o...............r.....o..............t.......r...r....,
ll
T5
L A M P I R A N C - F R E K U E N S ID A N L A M A P E M A D A M A N
RATA-RATA
25
BEBERAPASISTE[.4
DISTRIBUSI
- l v-
26
Pendahuluan
Spesifikasi ini mengrlraikan tingkat keanclalanbeberapa sistern distriLrusi, .;"aitu:
l" "SUTMsistenr radial (6 atau Z0 kV);
2. SUTlvl sistem radial ilengan satu I]SC {Fenrutus Selcsi Ott:nratiki arau pBO
(Pemutus Beban Otornatik) di tengah-rengah(20 kV);
3. SKTM sistem spindel tZO kvh
4. SKTM sistem spindel (20 I(V) dengan FIPJD (pusat pengatur Jaringan Dis*
tribusi);
5. SKTM sistem spot network (ZA UVlfegangan Renclah).
Dari kelima sistem tersebu'tdi atas dapat dikembangkanbebera.pavariasi antara
lain:
l. Sistem Loop sebagai variasi dari sistem no. I atau atau 2;
2. sistem Tie Line sebagai variasi dari sistem no. I dan 2;
3. sistem Gugus sebagaivariasi dari sistem no. 3.
Uraian ini dilaksanakandengan nnengadakanbeberapa asumsi. Hasil uraian
tersebut dapat dilihat pada Tabel II.
Pasal Tiga menjelaskan definisi dari istilah-istiiah yang penting untuk
uraian
keandalan, yang tidak saja menguraikan tingkat keandalansistem distribusi,
tetapi juga menguraikankeandaianpada umumnya.
WalaupunSKTM sistem spot network memiliki keandalanyang paling
tinggi, tetapi sistem ini tidak direkomendasikanpemakaiannyadi Indonesia
mengingat:
a. keandalansetinggi itu tidak/belum diperlukan;
b' untuk meningkatkan keandalan pelayanan konsumen dapa't menggLrnakanpembangkit darurat.
Sebag'ii contoh, tempat-tempat banyak orang berkurrrpul,perlu
ada suplai atau
pembangkit darurat a.I. untuk:
- penerangandarurat;
- lift.
Pasal Satu
Ruang Linghp
l.
dan Tujuan
Ru.ang Lmgk op
Stanciar ini dirnaksudkanuntuk menjelaskan dan mene'tapllantingkat keandalan sistem dis'f,ribusitenaga lis:rik.
2. Tujuan
Tujuannya ialah untuk memberikan pegangan yang terarah clalam menilei
penampilandan menentukantingkat keandalandari sistem distribusi dan juga
sebagai tolok ukur terhadap kemajuan atau menentukan proyeksi yang akan
dicapai PLN.
Pasal llua
Dasar Fertimbangan
3. Tingkat Pertumbuhan Kelistrikan
Sesuai dengan tingkat pertumbuhankelistrikan di Indonesia,maka PLN tidak
saja berusaha memenuhi permintaan daya yang meningkat, akan tetapi iuga
memPerbaiki mutu keandalan pelayanan. Sejalan dengan itu perlu dikembangkansuatu cara penilaian terhadap keandalanmutu pelayarran.
4.
Miitu Pelayanan
Mutu
pelayanan
antara
lain
tergantung
dari
lamanya
pemadaman dan
5. Laporan Gangguan
Untuk memenuhi mutu pelayanan sebag&.imErnotercantum pada Ayat 3 dan 4,
maka diperlukan data atau laporan tentang sebab-sebab pemadaman 'tersebut.
l -
Pasal Tiga
Definisi
6. Pemadaman (Internrption
of Supply)
Terhentinya pelayanan pada satu atau lebih konsumen, akibat dari satu atau
lebih komponen mendapat gangguan.
7. Keh.rar (Otrtage)
Keadaan dimana suatu komponen tidak
hrna
- 2 -
Duration)
- 3 -
- 4
PasatrEmpat
Indeks Keandalan
22. Indeks Keandalan
Suatu besaran untuk
mernbarrdingkan penampilan
sistenr distribusi,
Dua
indeks keandalan yang paling sering digunakan dala,m sistem distribusi adalah indeks frekuensi pernadaman rata-rata
rata-rata (d).
) c i
. a--
l =
pemadaman
tahun
Indeks keandalan ini dapat juga dihitung dari angka keluar komponen yang
menyebabkan pemadaman.
R
dimana:
=T
a.z
iremadaman
-i ^i
{i*tahun
i - I
= angka keluar komponen yang menyebabkan pemadaman
',
(indeks dari komponen)
X,= panjang penyulang atau unit komponen
ci= jumlah konsumen per unit yang mengalami pemadaman
-=
n
banyaknya komponen yang keluar yang menyebabkan pema
,
daman.
T)
. l =
c .l lt .
I
N
- 5 -
l+rrt
tahUn
c I. - jumlah
n
\-
i_xi
i - l
dimana:
xi
/-
[\ j)_
= l
tti *ij
\
'
iam
tahun
m.
I
- 6 -
Tabel I
Perklraan Antka Kelur
Kompon Slstem Distribusi
* l'
Angka Keluar
Komponen
Saluran udara
0,?lkmltahun
0107lkm/tahun
Pemutus tenaga
0,004/unit/tahun
Sakelar beban
0r003/unit/tahun
Sakelar pisah
0,003/unit/tahun
Penutup balik
0,005/unit/tahun
Penyambungkabel
0,001/unit/tahun
Trafo distribusi
0,005/unit/tahun
Pelindung jaringan
0,005/unit/tahun
0,001/unit/tahun
*)
Satuan dalam kali/km/tahun
atau kali/unit/tahun.
- 7 -
Tabel II
Contot! Yaktu Operasi Keria dan Pennulihan Pelayanan
Operasi keria
*fi
*ktu/jam
0r5
irCI
t),L6
':
f\
\'lgL
0r08,3
Ar25
kabel salurarr
H Waktu yang dibutuhkan unti;K rneffrpee"baiki
tanah
bawah
t0
10
l5
0r15
?
10
l0
10
II
- 8 -
-.-,d.*i+adls'+
ru
t)pera:;i kenja
Waktu/!ani
0r5
ir0
araS
0,093
0,I5
15
t0
l5
l0
- 9
l0(kosong)
LAMPIRAN A
KOI{FIGI.JRASI SISTEM
Sistem Radial
G.l.
6D?9
6Dlt
--+---c'-..---+-*-'0.-*-i3
6D28
6030
60 3?
G I
6D15
6018
6D l1
6D20
(F_-H
6 0 1 6+ 6 D1 7 6 0 1 9
I
L PsOalauPBO
UU li.
2)
608
607
605
602
603
lt
6D30
60 32
G.1.1
602
G . t2"
6D3
603
601
--
--{
6D2
606
603
6D/-
6- oD
7
---
SKTM
t2-
G D5
/ SKTM
6 D3 ?
6 D3 1
6D3{)
6D29
[D 18
6D 17
TTtTS
6016
6D15
6D1l
PMT3
PMT1
T ( r T S+ T M
G.H.
TC = Tele Control
TS = Tele Signal
TM = Tele Metering
PMT = Pemutus
GI = Gardu Induk
GD = Gardu Distribusi
DCC = Distribution Control Centre
13-
, /
- 1 4-
LAMPIRAI{ - B
CONTOH MENGHITI.JNG INDEI$
(l) Frekuensi Pemadaman RarRata
G) t-ama Pemadarnan Rata-Rata
l.
C .X . X . [renladaman
l I l
tahun
dimana:
l.l
Sistem radial
Sistem radial seperti Gambar l, Lampiran A mernpunyai:
- jenis dan jumlah komponen (Xr); aan
- angka keluar komponen(Xr) (dari Tabel I);
seperti tercantum pada kolom (U), (c) dan (a) aattar di bawah ini.
Jenis
komponen
I
Komponen
unit, km
X.
(b)
I Pernutus
2 SUTM
3 Trafo
r-
f.
(d)
(e)
(f)
lbh
15 km
32 bl'r
0.004
0.2
0.005
I
I
L132
0.004
3.2
0.005
i2 bh
0,001
L132
0"001
(c)
distribusi
4 Rel TR
pu sistem Frekuensi
yang keluar pemadaman
\,.
(a)
Angka
keluar
X.
Untuk mencari besarnya Ci (yakni berapa bagian dari sistem yang mengalami pemadaman apabila salah satu komponennyamengalami gangEuan/keluar),setiap komponenperlu dianalisa sebagaiberikut:
(l) Apabila pemutus keluar, maka seluruh sistem akan padam; Ci- l.
(2) Apabila SUTM mengalami gangguan,misalnya karena hubung-pendek,
maka seluruh sistem akan pada'r; Cr-I.
15-
Komponen
unit, km
X.
Angka
keluar
X.
(b)
(c)
(d)
I
2
Pemutus
SUTM:
i . SUTM I
I
I (antara
II G.I. dan
PBO)
i . SUTM II
3 l PBO
4
Trafo
I distribusi
5
Rel TR
I
iacr.
pu sistem Frekuensi
yang keluar pemadaman
C.
f.
I
(e)
I
_Tfl__
0.004
0.004
km
4"2
1.5
km
0.2
0.005
0.005
t12
t
32
Llsz
0.8
0.005
0.005
32
0.001
| 132
0.001
: , , - - . ' - ;
- . ; l ^ :
J Ur - : - : . 1i ti .!a l )' a n g te rc a n tu m
i Jenis
I komponen
Komponen
unit, km
X.
AngKa
ketruar
X.
I
2
3
4
5
I Pemutus
*)
ISKTM
i Pemisah
| Terminal
Ikau'et
I
lTrafo
Rel
pu sistem
yang keluat
r,
\s.
(d)
l'
(e)
Frekuensi I
o***{*ma*
i
I
16km
32
32x2
0.004
0.07
0.003
I
I
L132
0.004
L"L2
0,003
+
Lx 2
3?
0.001
0.056
0,005
| 132
0.005
32
0.001
L132
0.001
L-l
Dengan menganali.sasetiap komponen apabila mengalami. trkeluar" seperti contoh l.l, maka a,kandiperoleh nitai CU,yakni h.rerapa
bagian dari
sistern yang mengalami pemadarnan,seperti tercantilrn pada kolom (e)"
Jenis
I Komponen
pu sistem
rekuensi
yang keluar pemadflfnffii'r
.a
C.
kompcnen unit, km
i
I
r"r+--{rr-f_-#--
I
T
(l"004
' it*"^a"[l--:'.,-,
TR
r/r6
2 iRel'll+, i
i iTraf,r
i
1 / X6
t6x2
t6x2
0"0fiI
t)"fJ05
Ang
keluar
X.
I
I
I
2
3
4
Pemutus
SKTN4*)
Pemisah
Terminal
kabel
Trafo
distribusi
Rel TR
I
8
l5
1 6 x 2
+ 2
l6
I5
pu sistem
Frekuensi
yang keluar pemadaman
(\-"
t .,
t
0"004
0"0v
0.003
1lt6
0.001
0 , 0 05
t/tt,
0.03t*
0.005
0.001
IlL6
0.001
I
t
I
0.004
CI.56
0.003
IB
se-
perti contoh 1.ln maka akan diperoleh nilai Crr yakni berapa bagian dari
sistern yang mengalami pemadaman, seperti tercantum pada kolor:t (e).
Dengan memasukl<an nilai Xi, Xi dan C, ke cialam rumus, akan Ciperoteh
jurnlah pernadarTian per tahun untuk sistem gugus tersebut di aias =
A.6A7 kali ner tahun,
(hr.th
n
d
/r
xi t L'ii
\j =l
X.
I
i = I
t..
U
dimana: Xrr X . d a n C . . s e D e r t i c o n t o h l .
r
tl
2.1
pada
Sistem radial
Sistem radial seperti Gambar I, Lampiran A, mempunl'ai:
(a) Jenis, jumlah komponen (Xr), angka keluar komponen (X ): can
jumlah konsumen per unit yang mengalami pemadaman (C.,) seperti
contoh 1.1.
(b) Waktu ,rj pada Tabei II);
Dari
(a)
tercantum
XiXiCil
= f
seperti
i)
pada kolom (c) dan dari Tabel II diperoleh nilai ti, yang
tersebut
di
d a n t . . k e d a l a r r r r u r T l l r sa K a n
]J
IJ
diperoleh "lama pemadaman d" seperti tei'cantum pada kotrom (e).
l_9
Lama pemadaman
d
II
I Pemutus
A=0.5
0.004*(0.5+
l0) = 0.042
A = 0 . 5 .2x(0. 5x2*)* o. | 6x 32x0.5**)* 3)
r-10
2t I suTt\4
3l
I Trafo
distribusi
I Rel TR
4l
B = 0"15
F = 3
K - 1 0
0,005*10= 0.05
M = 1 0
0 . 0 0 1 * 1 0= 0 . 0 1
x) Pulang pergi.
*T Rata-rata dari
ij I Komponen
Frekuensi
pr:rnadarnan
f.
Waktu
t..
rt
Lama pemadaman
d
(d)
(e)
0.004
A=0.5
I - l0
A=0.5
0.004*0.5
0.004*10*\
1.6x0.5(2)",
B = 0.15
I .6*0"l G(t5)*o.i**)
F = 3
A=0.5
B = 0.15
F = 3
A=0.5
B = 0.15
I = 1 0
K = t0
1.6*3 +\
0 . 8 * 0 . i ( 2 ) " /x x )
0.8*0.16*16x0.5
0.9*3
0.00j*0.j(2):l ...
(e)i
ll
l2
2l
6)
Pemutus
SUTM I
(s km)
1.6
22
23
24
SUTM II
(s km)
31
32
33
PBO
It 1
? l
Traf o
distribusi
Rel TR
5I
+\
**)
**+)
0.9
0.005
0.005
0.001
f,1
tl ,
l0
n pe r ; r
r''r.ar8 p
R a t a - : 3 : a c l a r i gardu ke gardu; 15 gardu
PBO :. :e: qah; l6 gardu.
Pli.aro
20-
o.o05*0.
r 5(lai***)
0.005*10
0.005*10
0.001*10
Komponen
Frekuensi
pemadarnan
f.
Waktu
0"004
A=0.5
C = 0.083
A=0.5
B = 0.16
A=0.5
B = 0.tr5
LJ
lt I Pemutus
2*0.5
I . I Z{'{0.J+0.i 6,Y.3
+4.5
r 6*32xA"5
0.003*(0.5+0.
+ 0 . 5 +1 0 )
2l i SKTIv'l
T.T2
3l I Pemisah
0.003
4l I Terminal
[J..,56
A=0.5
0.005
B = 0.15
K - 1 0
c , " 0 0 5l 0
*
0.001
[,1 - l0
0 . 0 cJ* I 0
r-10
I Trafo
distribusi
6l I Rel TR
il
Ii
2r*.-*n&:r'
rt
Komponen
(b)
(a)
Frekuensi
pemadaman
f.
t
(c)
IVaktu
t..
Lama pemadaman
d
(d)
(e)
l,
Pemutus
SKTM
0.004
l.L2
Pemisah
0.003
Terminal
kabel
0.CI66
Trafo
distribusi
Rel TR
0.005
C = 0.083
B = 0.16
C = 0.083
B = 0.16
C = 0.083
I - 1 0
B = 0.15
C = 0.083
F - 1 5
K - 1 0
0.001
M = 1 0
a.004(2*0.093)
l.l2*(0,083x2+
0.16x32*0.5
0.003(0.
ag3*2
+0.16*32*0.5+
l0
0.066(0.093*2
+0.16*32x0.5)
0.005*10
0.001*10
ij
Komponen pemadaman
Waktu
t..
Lama pemadaman
d
(e)
l,
f.
I
(a)
(b)
(c)
(d)
II
Pelindung
TR
0.008
M = 1 0
0.008*10
12
Rel TR
0.002
M - 1 0
0.002*10
22
L6
- t,, (pada
Tabel II);
-,
l,
Frekuensi
Komponen pemadaman
f.
Waktu
t..
Lt
Lama pemadaman
d
(d)
(e)
(a)
(b)
(c)
ll
Pemutus
0.004
L2
2L
22
SKTM
0.56
Pemisah
0.003
Terminal
kabel
0.034
Trafo
distribusi
Rel TR
0.005 |
I
K=10
0.001 I
M-10
3L
32
33
4l
42
5l
6l
I
I
I
l
i
A=0.5
C = 0.083
A =0.5
B=0.16
A=0.5
B = 0.15
r=10
I A=0.5
I B=0.15
fi
dan,rj
0.004*(0.083+0.083
+0.5)
0.56*(0.5+
0 . 1 6 * 0 . r *l 5
0.5+0.5)
0.003*(0.5*
0 . 16 * 16 * 0 . 5 *
0 . 5 + 0 . 5l+0 )
0.034*(0.5*
0.16*16*0.5*
0.5+0.5)
0 . 0 0 51
*0
0 . 0 0 1 l*0
ke dalam rui^nus di atas,
23-
:arn/tahun.
Halaman 5, Ayat
23.
Ts.rtulis:
= T
pemadaman
/\.,
-i .\.
L,
i tafiun
) - r
=
keiuar komponen yang menyebabkanpemadaman
-i
lng,k?
(indeksdari komponen)
f
dimana:
Seharusnyg:
n
f
=T
L,
l =
dimana:
2.
C.X.x. oemadaman
rit-ilil
t .
Halaman 15,
Lampiran
B,
butir
l.
Tertulis:
*
C j. X
, r. X
t f. :f ei r- n- a d a m a n
S e h a r u s D--V a :
n
_
'
f
=L
-
i _ I
CiXlXi oemadaman
lanun
24
(Kosong)
LAMPIRAN C
A
FREKUENSIDAN LA[,'iA PEMADAH{ANRATA-RATA
c I - FREKUEI{SIPEI/ADALTANRATA_I?ATA(r(,A.LIl"t',AI-rLJN)
SUTM
radial
SUTM*
radial
dengan
PBO
di tengah
Penrutus
SUTh4
PBO
SKTM
Pem isah
Terminal
kabel
Traf o
distribusi
Rel TR
Pelindung
NP
0.004
0.004
2.4
0"005
Jum lah
Kumparan
u_,
Spindel
tanpa
PPJD
Spindel
dengan
PPJD
Spot
netrvork
0.004
0.004
l.r2
0.003
0.066
1.t"2
0"003
0.055
0
0
r\
0
0.005
0.005
0.005
0 . 0 05
0.001
0.001
0.001
0.001
0.042
0.008
3.2r
2.415
T.T99
1.199
0.01
C 2 - L A M A P E M A D A M A NR A T A - R A T A ( T N H A i T A H U N )
SUTM
radial
Kumparan
2t.094
S U TM
radial
dengan
PBO
di tengah
0.042
12.672
0 . 0 6 78
Spindel
tanpa
PPJD
Spindel
dengan
PPJD
0.a427
0.0007
Spot
network
0
0
l.ggt
0.0461
0.268
t.oslt
a.0382
0.1799
0
0
0.05
0 05
0 05
o.:'
0 0l
0 0l
0.002
0.008
12.842
4.364
3.3312
0.01
25,r*dl;
LAMPIRAI{ D
INDEKSKEANDALA}JDARI BEBERAPA
SISTEMDISTRIBUSI
Sistem
t&)
d ("A)
267
483
261
294
100
100
100
76
0.83
0.29
-C a t a t a n : T a b e l d i a t a s d i p e r o l e h d e n g a n a s u m s i - a s u m s is e b a g a i b e r i k u t :
a . P a n j a n g S U T I \ 4= 1 5 k m
b. Panjang SK :fvl = 15.5 km
C . Y a n g d i m a k s u d d e n g a n f = 1 0 0 %i a l a h = 1 . 1 9 9 k a l i / t a h u n .
d. Yuqg dimaksud dengan d = 100"/"ialah = 4.364 jarn/tahun.
25-