Selamat Datang
Peserta Pelatihan
Public Speaking dan
Jurnalistik Pers Sekolah
SMA NEGERI 107 JAKTIM
Desember 2012
Salam Pembuka
Pak Henri
Menyampaikan
Tujuan pelatihan
hingga kesiapan
Semua Guru
Berkontribusi
Hari Pertama : Senin 10 - 12 2012
Session : 1
4
Hallo Peserta
Assalammualaikum Wr Wb
Dari guru-guru
5
Biodata Singkat
Nama
: R.Bagus Wahyono, Lahir 07 12 1947 di Purworejo
Tiugas Jurnalistik
: Foto Reporter majalah mingguan berita Ekspres, sebelum pecah
menjadi Tempo. Bergabung di Harian Merdeka (BM Diah), Harian
Indonesian Observer, Majalah Keluarga, Majalah Topik, Majalah
Mode Indonesia,
Majalah Mutiara, Penulis Terminal Komputer
Harian Sinar Harapan dan
Suara Pembaruan, Penulis Fotografi Suara
Pembaruan, Penulis Advertorial Info Elektronik dan Telekomunikasi.
Pengasuh Warung Informasi Haji dan Gemar Internet Berakhlak.Harian Terbit
Group Pos Kota.
Pengalaman : Penugasan Sebagai Wartawan Foto Istana di masa Pak Harto, Wartawan DKI
di masa Ali Sadikin, Bersama Pak Tino Sidin dan
Kak Seto peliputan kegiatan anak Indonesia, Penulis buku panduan
belanja Pasar Induk Kramat Jati, pers SMA Negeri V Budi Utomo 1966 dll
Session 2,
Perkenalan Yell-Yell
keakraban
Pembicara dan peserta sepakat menggunakan yell selama pelatihan yaitu :
1. Pembicara (dengan kepalan tangan kanan) menyapa Audiens
Dijawab peserta dengan mengacungkan ibu jari kanan dan kiri ke atas dengan
jawaban Fine, Fine, Fine .
2. Pembicara bertanya :Your Opinion? (dengan telunjuk kanan)
Dijawab Yes, yes, yes (sembari mengangkat ibu jari tangan kanan ke atas)
Dijawan No, No, no (sembari mengangkat kelingking ke bawah).
3. Sebagai bukti cinta tanah air, kita ikrarkan dengan lagu Bagimu negeri jiwa raga
kami.
Dilanjutkan applaus buat kita semua.
7
Praktek Session 1
Hari Pertama
Bagi-bagi tugas, Satu orang guru dan satu
orang siswa mendapat kehormatan menjadi
notulis, dua orang sebagai fotografer untuk
liputan acara.
Tampilan Informasi
Public Speaking di
internet
10
11
12
13
Apakah public speaking adalah persoalan bakat? Tidak. Setiap orang punya bakat yang
sama untuk berbicara, tinggal bagaimana orang tersebut mengembangkannya.
Dapatkah orang yang pendiam/introvert menjadi pembicara yang ulung? Tentu saja bisa.
Pendiam hanyalah soal pembawaan. Banyak pemimpin yang berpembawaan diam,
namun saat berorasi berapi-api dan mampu mengobarkan semangat.
Kunci dari public speaking adalah latihan. Saat ini, mulailah berlatih untuk berbicara di
depan kelas saat ada kesempatan. Dengan latihan dan memperbaiki diri terus menerus,
maka kemampuan untuk dapat berbicara di depan umum akan semakin meningkat.
Ingat! Jangan berputus asa atau gampang menyerah manakala Anda merasa bahwa
pembicaraan Anda tidak/kurang bagus.
14
Tanpa kita sadari, bagi kita yang tinggal di budaya timur, sering kali kita merasa
malu untuk berbicara/presentasi di depan umum / Khalayak ramai, kadang kita
merasa minder, kurang percaya diri, takut ditertawakan, merasa belum layak,
sehingga membuat banyak sekali kesempatan disepan mata yang lewat begitu saja,
dan diambil oleh orang lain.
Prinsip tak ada seorang pun yang awalnya berpengalaman, contohnya pada waktu
kita lahir ,saat bayi tidak bisa langsung bisa berdiri,butuh merangkak dan belajar
berdiri, tidak ada seorang wanitapun yang awalnya pernah punya pengalaman
melahirkan seorang bayi.
15
Saat ini saya mau sharing langkah-langkah apa saja yang perlu disiapkan sebelum kita
berbicara didepan orang lain:
1. Persiapkan bahan untuk presentasi kita, apa saja yang perlu dibicarakan, singkat,
padat, buat point-pointnya. Usahakan selalu ditulis sehingga kita mudah membaca,
saat presentasi , dan membuat kita lebih focus akan apa yang kita sampaikan.
2. Persiapkan penampilan kita saat presentasi. Perhatikan penampilan kita dari bawah
sampai atas, sepatu, usahakan bersih, celana, kemeja, usahakan warnanya selaras
dengan dasi, jas. Rambut rapi, dan lain-lain, ini merupakan faktor penting sehingga
membuat kita lebih Percaya diri saat berbicara.
16
17
Berbicara merupakan suatu kegiatan sehari-hari yang sering kita lakukan karena
berbicara digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain dalam berbagai aktifitas.
Berbicara sangat mudah dilakukan terutama dalam keadaan santai dengan teman,
keluarga atau kolega kita. Namun pada beberapa orang berbicara itu akan mejadi
sangat susah jika berada dihadapan khalayak ramai karena hal ini sudah melibatkan
ketahanan mental yang prima.
Pengalaman didalam menyampaikan sesuatu dalam pikiran kita dihadapan banyak
orang memang membutuhkan latihan dan keberanian diri. Dengan banyak berlatih
dan belajar bagaimana menyiasati berbagai situasi saat berbicara merupakan salah
satu resep mujarabnya.
18
19
Kelancaran Komunikasi
Agar audiens dapat menangkap maksud penyampaian
pembicara maka cara menyampaikan haruslah lancar dan
terunut dengan baik. Berbicara dengan tersendat-sendat atau
terputus-putus karena adanya gangguan faktor lain (mis: HP
berdering terus) dapat mengurangi antusias audien sehingga
menimbulkan kejengkelan yang dapat merugikan pembicara itu
sendiri.
21
Kuasai materi
Materi harus dikuasai dengan baik, kalau bisa tambah dengan materi pendukung
diluar materi pokok. Jika materinya saja kita nggak menguasai, bagaimana bisa
menyampaikan dengan baik? Ingat, kita bisa memberi kalau kita mempunyai
sesuatu.
Siapkan mental dan ruhiyah
Siapkan mental dan ruhiyah sebelum memberikan materi dengan cara
memperbanyak ibadah mahdhoh seperti shalat sunnah dan tilawah Al Qur'an.
Jangan lupa berdo'a agar dimudahkan dalam memberikan materi.
Bicara dengan bahasa mereka
23
Berbicara dengan anak sekolah tentu harus dibedakan dengan berbicara kepada
ibu rumah tangga, berbeda juga dengan berbicara pada profesional. Harus
menggunakan pendekatan yang berbeda sesuai dengan kapasitas mereka.
Ketika berbicara dengan ibu rumah tangga, tak perlu bahasa yang ilmiah ataupun
hi-tech (istilah negri BBM), gunakan bahasa yang sederhana yang mudah mereka
mengerti. Hubungkan materi dengan kehidupan sehari-hari mereka seperti
masalah anak, tetangga, suami, dsb.
Ketika berbicara dengan anak sekolah, hubungkan materi dengan pelajaran
sekolah. (mentor yang baik harus banyak belajar). Misalnya ketika materi banyak
disinggung ayat-ayat yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan (Fisika, Kimia,
Biologi, Sejarah, dll). Insya Allah mereka akan semakin antusias. Jangan kaget
kalau kemudian mereka akan bertanya tentang banyak hal dari A-Z.
24
:5
26
27
28
29
Hari Pertama
Session
: Senin 10 - 12 2012
:6
32
Morgan tak lupa mengulas aspek yang dikenal sebagai kharisma. Apakah
kharisma adalah suatu misteri, gabungan antara pembicara yang tepat, tema
yang tepat, waktu yang tepat, dan khalayak yang tepat? Ternyata, jawabannya
terletak pada kemampuan pembicara mendengarkan khalayak dan terutama
kejujuran, termasuk dalam mengeskpresikan emosi. Dia menyebutkan perlunya
belajar dari para orator besar yang memiliki kemampuan retorika tinggi, seperti
John F. Kennedy, dengan ucapannya, "Jangan bertanya apa yang negara bisa
berikan untukmu, tetapi bertanyalah apa yang kamu bisa berikan untuk
negara," atau seperti Jesse Jackson yang dikenal dengan ungkapan "Tetap
menjaga agar harapan tetap ada." Kedua orator ini memberikan khalayak untuk
mengerjakan sesuatu, tidak hanya bersikap pasif
36
Pelatihan Jurnalistik
Pers SMA
A. Widodo guru ekonomi memberikan contoh
inspirasi yang bisa dipetik dari internet. Judulnya
yaitu Pelatihan Jurnalistik Praktis . Di situ
membahas cara menulis yang dikaitkan dengan
pembuatan catatan hasil wawancara berdasarkan
unsur 5 W + 1 H.
Unsur 5 W dimulai dari (1) What, (2) Who, (3)
When, (4) Where (5) Why dan terakhir adalah
How.
38
39
Pelatihan Jurnalistik
Pers SMA
Sementara itu Maman guru Fisika
Yang juga sebagai wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 107
Jaktim, bahwa penguasaan jurnalistik berguna di berbagai
profesi. Setidak-tidaknya mampu membuat Surat
Pembaca di koran.
Untuk memudahkan pemahaman, kita dapat melakukan
pengelompokan tulisan menjadi 7 yaitu (1). Tulisan hasil
Wawan-cara. Bisa ditampilkan utuh pertanyaan dan
jawabanya. Tapi bisa juga bentuk lain. (2). Liputan
(3). Opini. (4). Kisah Nyata, (5). Cerita Fiksi dan Non
Fiksi. (6). Berita Singkat. (7). Surat Pembaca.
44
Pengelompokan Tulisan
Bapak Maman
Pengelompokan Tulisan
Wawancara,
Liputan
Opini
Kisah Nyata
Cerita Fiksi dan Non Fiksi
Berita Singkat
Surat Pembaca
45
Pengelompokan Tulisan
Bapak Maman
Uraian
Wawancara, bisa ditulis secara langsung, pertanyaannya dan jawabannnya
Tapi juga bisa bentuk lain yang diramu dengan data atau wawancara lainnya dalam
sebuah topik liputan
Liputan, di dalamnya ada wawancara, pandangan mata dll
Opini, sesaui namanya, disajikan utuh dan biasanya dikaitkan dengan judul atau
topik di tiap paragrafnya. Fungsinya untuk mendukung tulisan di paragraf itu.
Kisah Nyata, ditulisnyan bisa dengan gaya pengakuan ybs.
Cerita Fiksi dan Non Fiksi, Berita Singkat, diurai secara sederhana. termasuk
Surat Pembaca
46
Bagus Wahyono
PENGUASAAN KEMAMPUAN UMUM JURNALISTIK
Bidang Penulisan
Penetapan topic dan focus bahasan
Tujuan penulisan terkait kalender kegiatan atau bukan.
Nara sumber yang diperlukan dan liputan ke lapangan.
Perlu ilustrasi foto atau tidak. Bila perlu, foto apa.
Pengumpulan data dan wawancara dengan 5 W plus 1 H
Bahan dan data riset pendukung, di mana di dapat, minimal dari internet.
Space atau ruang yang tersedia di media
Perlu melihat Daya tarik dan nilai jual tulisan atau tidak.
Bunga-bunga tulisan, bentuk muka, cara bicara, suasana saat wawancara,
cuplikan peribahasa dll yang siap dipakai kalau diperlukan.
Mulai menulis, awal kata. Bisa berupa kalimat pembuka, cuplikan kata dalam
wawancara dan lain-lain yang bisa kita pilih sendiri.
47
Bagus Wahyono
Pengelompokan Tulisan
Wawancara, Liputan Opini, Kisah Nyata, Cerita Fiksi dan Non Fiksi
Berita Singkat, Surat Pembaca
Foto dan Ilustrasi
Foto Wajah, Foto Berita, Foto pagar, Foto Ilustrasi, Foto Action Olah
Raga, Foto Seni, Foto Analisa, Kartun, Karikatur
48
Bagus Wahyono
Penguasaan Dasar
Persiapan Penulisan
Olah Data, Kode Etik Jurnalistik, Seni pemilihan kata dan kalimat awal
tulisan, Konsep dasar penulian, piramida terbalik. Yang penting
didahulukan.
Tata Lay Out di computer.
Kaidah media cetak, pemilihan huruf untuk judul, sub title dan lain-lain.
Berita seimbang, tidak mencampuradukan opini dan fakta.
Tidak tendensius dan tidak Sara Upayakan Cek dan Recek keakuratan
isi tulisan.
Teknik Fotografi
Penguasaan fotografi digital, Sudut pengambilan foto, Teknis pemotretan
berita olah raga, berita pagelaran non lampu kilat.
Hunting foto dan Dokumentasi digital, Croping dan editing foto
Pemilihan Kamera foto, Kode etik jurnalistik
Foto pengadilan, Foto khusus peristiwa criminal, demontrasi, kerusuhan
49
dan lain-lain.
Pembicara
Pembicara
51
Tampilan di internet
52
Tampilan di internet
53
Tampilan di internet
54
55
Usulan
Usulan Susunan Redaksi Mading Berbasis IT
1.
Pemimpin Umum/Pemred : 1 orang merangkap wartawan
2.
Wakil Pemimpin Umum/Pemred
: 1 orang merangkap wartawan
3.
Sekretaris Redaksi
: 1 orang merangkap Keuangan
4.
Foto Reporter/wartawan
: 1 orang bidang Liputan Utama
: 1 orang bidang Liputan Khusus
: 1 orang bidang Aneka Berita
: 1 orang bidang Lain-lain
1.
Tata Layout dan Produksi
: 1 orang
2.
Distribusi
: 1 orang
3.
Puslitbangdok
: 1 orang
4.
Bid Hukum dan Kom Antar Instansi : 1 orang guru
5.
Bidang Keuangan dan transportasi : 1 orang guru
56
Kalender of event
Tahun Baru Masehi
Imlek
Maulid Nabi
Mar 2013
Apr 2013
Wafat Yesus
Mei 2013
Waisak
Kenaikan Yesus
Isra Miraj
Jun 2013
Kalender Pendidikan
Jul 2013
57
Kalender of event
Ags 2013
Sep 2013
Hut RI 17 Ags
Lebaran
Peristiwa G30S
Okt 2013
Idhul Adha
Nov 2013
Des 2013
Natal
Kalender Pendidikan
58
Sekian
Dan Terima Kasih
Kalau ada jarum yang
patah.
Jangan disimpan di
dalam peti.
59
60