Anda di halaman 1dari 35

SISTEM INFORMASI KURSUS KOMPUTER

PADA LPK BUDIMAN SEMARANG

Nurlianny Febrida S.W. (A12.2009.03519)


Program Studi Sistem Informasi S1
Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Dian Nuswantoro, Jl. Nakula I No. 5-11, Semarang
mooru_bee@yahoo.com

ABSTRAK
Sistem informasi Kursus Komputer pada Lembaga Pendidikan Komputer (LPK)
Budiman Semarang merupakan sistem informasi yang digunakan untuk mengolah data data yang berhubungan dengan kursus komputer yang dilakukan oleh peserta kursus di
LPK Budiman seperti, pendataan counter, pendataan paket kursus, pendataan pengajar,
pendataan kelompok kursus, pendataan peserta kursus, pendaftaran kursus, pembayaran
kursus (secara tunai), pendataan absensi peserta kursus, pendataan kelompok ujian,
pendataan nilai ujian serta dalam mencetak sertifikat. Proses tersebut masih dilakukan
secara manual, oleh karena itu akan lebih baik jika dilakukan secara terkomputerisasi oleh
sistem. Hal inilah yang melatarbelakangi dibuatnya suatu Sistem Informasi Kursus
Komputer agar dapat memudahkan, dan mempercepat proses kursus serta mampu
memberikan suatu informasi yang dibutuhkan oleh LPK Budiman maupun peserta kursus.
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yakni wawancara, observasi, dan
dokumentasi atau studi pustaka, sedangkan tahap pengembangan sistem menggunakan
metode waterfall. Dengan adanya sistem ini diharapkan dapat diimplementasikan oleh
LPK Budiman, sehingga dapat membantu serta meningkatkan kinerja para pegawai,
khususnya yang menangani proses kursus komputer pada LPK Budiman Semarang.
Kata Kunci : Sistem Informasi, Kursus Komputer, LPK Budiman.

suatu perusahaan dalam melakukan

I. PENDAHULUAN

hampir semua kegiatan yang ada.

1.1 Latar Belakang


Kemajuan teknologi saat ini

Mengingat di Era Globalisasi saat

telah banyak menghasilkan suatu

ini semua kegiatan dituntut untuk

aplikasi-aplikasi yang dirancang

serba cepat agar mampu bersaing

agar dapat bekerja lebih optimal

dengan

dan efisien. Penggunaan teknologi

Banyak

informasi

membutuhkan

dapat

mempercepat,

memudahkan serta melancarkan

perusahaan
perusahaan
suatu

lainnya.
yang
teknologi

informasi, salah satunya seperti

perusahaan yang bergerak dibidang

Budiman yang beralamat di jalan

jasa. Karena dengan adanya suatu

Kaligarang No. 23 Semarang.

teknologi

informasi

dapat

Pada

Lembaga

Pendidikan

(LPK)

Budiman

membantu segala aktivitas yang

Komputer

berjalan pada perusahaan tersebut,

Semarang, proses kursus komputer

khususnya

mulai dari pendaftaran peserta

jasa

yang

bergerak

dibidang pelayanan pelatihan atau

kursus

kursus.

sertifikat masih dilakukan secara

Salah

satu

hingga

menghasilkan

faktor

yang

manual. Dengan ini diharapkan

mendukung

keberhasilan

suatu

adanya suatu sistem yang dapat

perusahaan

yakni

penggunaan

memudahkan serta mempercepat

teknologi informasi yang ada pada

kegiatan yang ada pada LPK

perusahaan tersebut. Begitu juga

Budiman

dengan perusahaan yang bergerak

proses

di bidang jasa kursus, seperti

dilakukan oleh peserta kursus.

Lembaga

Komputer

Selain itu dengan adanya sistem

(LPK). Perusahaan tersebut juga

tersebut dapat memberikan suatu

sangat membutuhkan suatu sistem

data atau informasi yang jelas dan

berbasis teknologi informasi untuk

akurat

membantu

dibutuhkan

Pendidikan

melancarkan

proses

Semarang,
kursus

komputer

sesuai

dengan

baik

kerja yang ada. Pada Lembaga

kursus

Pendidikan

Budiman Semarang.

Komputer

proses

khususnya

maupun

oleh

yang

yang
peserta

pihak

LPK

pendataan peserta kursus menjadi

Proses kursus komputer pada

salah satu kegiatan utama, karena

LPK Budiman Semarang mulai

dengan proses pendataan ini dapat

dari pendataan counter, pendataan

diketahui informasi tentang paket

paket kursus, pendataan pengajar,

kursus

serta

pendataan

kelompok

kursus,

kelompok kursus yang dipilih oleh

pendataan

peserta

kursus,

peserta kursus tersebut.

pendaftaran kursus, pembayaran

yang

diambil

Seperti yang telah diketahui

kursus (secara tunai), pendataan

bahwa Lembaga Kursus yang ada

absensi peserta kursus, pendataan

di kota Semarang sangat banyak,

kelompok ujian, pendataan nilai

salah

ujian

satunya

Pendidikan

yaitu

Komputer

Lembaga
(LPK)

serta

dalam

mencetak

sertifikat masih dilakukan secara

manual.

Dalam

artian

bahwa,

a. Sistem

yang

dibangun

proses membuat sertifikat masih

berhubungan

menggunakan

komputer yang dilakukan oleh

Microsoft

Word.

Oleh karena itu, akan lebih baik


jika

dilakukan

dengan

kursus

peserta kursus.

secara

b. Dalam sistem yang dibangun

sistem.

meliputi, data counter, data

memberikan

paket kursus, data pengajar,

kemudahan dalam mengolah data

data kelompok kursus, data

yang ada serta mampu memberikan

peserta

suatu informasi yang dibutuhkan.

pendaftaran

terkomputerisasi
Karena

oleh

dapat

Hal

inilah

yang

kursus,

pembayaran

data

kursus,
kursus

data
(secara

melatarbelakangi dibuatnya suatu

tunai), data absensi peserta

sistem informasi yang diharapkan

kursus, data kelompok ujian

mampu

dan data nilai ujian.

mempermudah

mempercepat

proses

dan
kursus

komputer

serta

mampu

memberikan

informasi

yang

c. Informasi

yang

dihasilkan

meliputi, daftar paket kursus,


daftar

pengajar,

daftar

dibutuhkan. Sehingga dalam tugas

kelompok kursus, daftar peserta

akhir ini akan dibuat Sistem

kursus, jadwal kursus peserta,

Informasi

Komputer

kwitansi, daftar jadwal kursus

pada LPK Budiman Semarang .

pengajar, daftar absensi peserta

Kursus

kursus, bendel ujian, sertifikat,


1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan

laporan daftar counter, laporan

latar

belakang

daftar paket kursus, laporan

yang telah dijelaskan diatas, maka

daftar pengajar, laporan daftar

rumusan

kelompok

masalah

yang

akan

kursus,

laporan

dibahas dalam tugas akhir ini yakni

pendaftaran

kursus,

laporan

pembayaran

kursus,

laporan

Bagaimana

membuat

suatu

Sistem Informasi Kursus Komputer


pada LPK Budiman Semarang .

kelompok ujian.
d. Sistem

informasi

yang

dibangun menggunakan bahasa


1.3 Batasan Masalah
Dalam pembahasan ini akan
diambil batasan masalah yakni:

pemrograman Visual Basic 6.0

1.4 Tujuan Penelitian

2.2 Analisis Sistem

Berdasarkan batasan masalah


diatas dapat diketahui tujuan yang

2.2.1 Pengertian Analisis Sistem


Analisis sistem (System

ingin dicapai dalam penelitian ini

Analysis)

adalah :

penguraian

a. Membuat

Sistem

Informasi

informasi

merupakan
dari
yang

sistem
utuh

ke

Kursus Komputer untuk LPK

bagianbagian

Budiman Semarang, agar dapat

komponennya

memudahkan,

mempercepat

mengevaluasi permasalahan

dan melancarkan kegiatan yang

- permasalahan, kesempatan

ada, dalam hal ini berkaitan

- kesempatan, hambatan -

dengan kursus komputer yang

hambatan yang terjadi dan

dilakukan oleh peserta kursus.

kebutuhan - kebutuhan yang

b. Membuat

Sistem

Informasi

dan

diharapkan sehingga dapat

Kursus Komputer untuk LPK

diusulkan

Budiman Semarang, agar dapat

perbaikannya [1].

memberikan suatu informasi

2.2.2 Tahap tahap Analisis

yang jelas dan akurat mengenai


kursus

komputer

yang

dilakukan oleh peserta kursus.

perbaikan

Sistem
Dalam

menganalisis

sistem terdapat tahaptahap


yang harus dilakukan, yakni
sebagai berikut [1]:

II. TINJAUAN PUSTAKA

a. Mengidentifikasi

2.1 Pengertian Sistem Informasi


Sistem informasi adalah suatu

Masalah

sistem di dalam suatu organisasi

Yaitu

yang mempertemukan kebutuhan

mengidentifikasi

pengolahan

transaksi

harian,

terhadap masalah -

mendukung

operasi,

bersifat

masalah yang timbul

manajerial dan kegiatan strategis

dan dibutuhkan oleh

dari

pemakai atau user

suatu

organisasi

dan

menyediakan fihak luar tertentu


dengan laporan-laporan yang di
perlukan [1].

untuk dipecahkan.
b. Memahami
Sistem

Kerja

Memahami

kerja

sistem

dengan

mempelajari

2.3 Perancangan Sistem


2.3.1 Pengertian Perancangan

secara

Sistem

rinci terhadap sistem

Perancangan

sistem

yang sedang berjalan

adalah

dengan

bagaimana suatu sistem akan

cara

menentukan

melakukan penelitian

menyelesaikan

secara rinci.

mesti diselesaikan, tahap ini

c. Menganalisis Sistem

apa

yang

menyangkut

Menganalisis

mengkonfigurasi

masalah sistem yang

komponen

terjadi untuk dapat

perangkat

menemukan

perangkat keras dari suatu

penyebab terjadinya

sistem

masalah yang timbul.

instalasi dari sistem akan

d. Membuat

Laporan

dari
komponen

lunak

dan

sehingga

setelah

benar - benar memuaskan

Hasil Analisis

rancang bangun yang telah

Menganalisis sistem

ditetapkan pada akhir tahap

memerlukan

analisis sistem [1].

alat

bantu seperti Flow of


Document

atau

PaperWork

atau

2.3.2

Langkah-langkah
Perancangan Sistem
Dalam

mengolah
adanya

data

Sistem

Prosedur.

perlu

Sistem

prosedur

perancangan sistem dengan

adalah suatu metode

langkahlangkah

untuk menyelesaikan

berikut [1]:

aliran

prosedur

suatu

sebagai

a. Mempelajari

dan

dalam suatu sistem

mengumpulkan

data

dengan

untuk disusun secara

menggunakan

teratur

diagram.

sebuah struktur data

menjadi

yang sesuai dengan


sistem
dibuat.

yang

akan

b. Mengevaluasi sistem

menjahit, music, komputer dan lain

yang baru secara rinci.

sebagainya. Peserta yang telah

c. Menganalisis kendala
yang

sering

selama

dengan baik

timbul

dapat memperoleh sertifikat atau

proses

surat

perecanaan sistem.
d. Menyusun

mengikuti kursus

keterangan.

keterampilan

Untuk

tertentu

seperti,

secara

kursus ahli kecantikan atau penata

kriteria

rambut, peserta kursus diwajibkan

tampilan yang akan

menempuh ujian negara. Ujian

dihasilkan

negara

keseluruhan

dapat

sehingga

memberikan

kemudahan

dalam

mengidentifikasi,
menganalisa
mengevaluasi

ini dimaksudkan untuk

mengawasi

mutu

kursus

yang

bersangkutan, sehingga pelajaran


yang diberikan memenuhi syarat

dan
aspek

dan peserta memiliki keterampilan


dalam bidangnya[7].

yang ada.
Berdasarkan data - data yang
telah

diperoleh

dapat

disusun

sistem tata laksana (prosedur).

2.5 Pengertian Komputer


Komputer adalah alat yang
dipakai
menurut

adalah

prosedur

lembaga

yang

dipergunakan

data
telah

untuk

pelatihan yang termasuk ke dalam

menggambarkan

jenis

perkerjaannya

pendidikan

mengolah

dirumuskan. Kata computer semula

2.4 Pengertian Kursus


Kursus

untuk

nonformal.

orang

yang

melakukan

Kursus merupakan suatu kegiatan

perhitungan

belajar-mengajar

halnya

atau tanpa alat bantu, tetapi arti

adalah

kata ini kemudian dipindahkan

biasanya

kepada mesin itu sendiri. Asal

sekolah.

seperti

Perbedaanya

bahwa

kursus

diselenggarakan

dalam

waktu

mulanya,

pendek

hanya

untuk

hampir

dan

mempelajari

satu

aritmatika,

pengolahan
eksklusif

dengan

informasi

berhubungan

keterampilan

dengan masalah aritmatika, tetapi

tertentu. Misalnya, kursus bahasa

komputer modern dipakai untuk

Inggris tiga bulan atau 50 jam,

banyak

kursus montir, kursus memasak,

berhubungan dengan matematika.

tugas

yang

tidak

Atau

Komputer

dapat

chipROM yang akan

diartikan secara luas yakni yang

perlu diganti untuk

mengolah informasi atau sistem

mengubah program

pengolah informasi [8].

mesin).

Komputer

2.5.1 Jenis Komputer

maksud

khusus

lainnya

secara

umum

dikenal

Terdapat

juga

komputer,

(dua)
yakni

jenis
sebagai

berikut [8]:

sebagai

a. Komputer Benam
Pada

sekitar

"mikrokontroler"
20

atau

"komputer

tahun yang lalu ,

benam" (embedded

banyak alat rumah

computer).

tangga,

karena itu, banyak

khususnya

Oleh

termasuk panel dari

yang

permainan

video

definisi

komputer

juga

kepada

adalah

tetapi
mencakup

telepon

membatasi

pengolahan

genggam, perekam

informasi, daripada

kaset video, PDA

menjadi bagian dari

dan banyak sekali

sistem yang lebih

dalam rumahtangga,

besar

industri,

telepon,

oven

dan alat elektronik

mikrowave,

atau

lain. Semua berisi

pesawat

sirkuit

elektronik

dan

seperti

komputer

untuk

yang

otomotif,

(dengan

bisa

terbang,
diubah
berbagai

memenuhi

maksud

oleh

turing-

pemakai

tanpa

syarat
lengkap

seperti

di

atas

modifikasi fisik.

catatan

bahwa program dari


alat ini seringkali
dibuat

secara

langsung di dalam

b. Komputer Pribadi
Komputer
atau

pribadi
personal

computer

(PC)

yang

biasa

adalah istilah untuk

digunakan

komputer

adalah

yang

dikenal

dan

diketahui

orang

pada

umumnya

sehingga

banyak

orang

yang

akrab

tak

dengan

bentuk

Windows,

dan

Mac OS. Tugas


sistem

operasi

termasuk
(namun

tidak

hanya) mengatur

komputer

eksekusi

Hanya

program,

lainnya.

Linux,

orang-orang tertentu

koordinasi input,

saja yang memakai

output,

istilah

secara

pemrosesan,

untuk

memori,

menunjukkan istilah

instalasi

yang lebih spesifik

software.

ini

eksklusif

dan tepat.

serta

2) Program
Komputer

2.5.2 Bagian Komputer


Komputer terdiri atas 2

Merupakan

(dua) bagian besar yaitu

aplikasi

[8]:

tambahan yang
a. Perangkat

Lunak

dipasang sesuai

(software)

dengan

1) Sistem Operasi

operasinya.

Program
pada

dasar

komputer

yang

sistem

b. Perangkat

Keras

(hardware)
1) Pemroses

atau

menghubungkan

CPU,

pengguna

unit

dengan

mengolah data.

hardware

2) Memori

komputer.
Sistem

operasi

tempat

sebagai
yang

RAM,

menyimpan data

event, atau tanda kepemilikan suatu

sementara.

barang.

3) Hard

drive,

Sertifikat

juga

dapat

dilengkapi dengan securityprinting

media

untuk menjamin keaslian sertifikat

penyimpanan

yang dikeluarkan suatu lembaga

semi permanen.

[9].

4) Perangkat
masukan, media
yang digunakan

2.7 Pengertian Skala Nilai


Skala

nilai

untuk

perbandingan

memasukkan

dimana

data

diberi

untuk

diproses

oleh

UPS,

merupakan

antar

kategori

masing-masing kategori
bobot

nilai

yang

berbeda[10].

seperti

mouse,

2.8 Pengertian Kompetensi Nilai

keyboard,

dan

tablet.

Kompetensi nilai merupakan


sebuah

5) Perangkat

kegiatan

mengukur

Ujian

kompetensi
studi

dasar

keluaran, media

tentang

yang digunakan

matter). Kompetensi dasar bidang

untuk

studi yang diujikan sesuai dengan

menampilkan

bidang studi sertifikasi dan sesuai

hasil

dengan kualifikasi akademik[11].

keluaran

bidang

untuk

(subject

pemrosesan
CPU,

seperti

monitor,speaker,
plotter,proyektor
dan printer.

III. METODE PENELITIAN


3.1 Objek Penelitian
Dalam

Sertifikat adalah secarik surat


sebagai tanda pengakuan bahwa

penelitian

pada

LPK

Budiman yang beralamat di jalan


Kaligarang No. 23 Semarang (Jawa
Tengah).

seseorang menguasai kompetensi


tertentu, telah mengikuti suatu

laporan

tugas akhir ini, maka akan diambil


objek

2.6 Pengertian Sertifikat

penyusunan

3.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis

data

yang

digunakan

pertanyaan

tertulis

dalam penelitian tugas akhir ini

dengan

dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu

koesioner

jenis data menurut sifatnya dan

dengan

menggunakan

jenis data menurut sumbernya.

metode

wawancara.

3.2.1 Jenis Data

Misalnya latar belakang

a. Data Kualitatif

menggunakan
atau

lisan,

mengapa LPK Budiman

Yaitu jenis data yang

Semarang membutuhkan

diperoleh

LPK

suatu sistem informasi

Budiman Semarang yang

kursus komputer yang

tidak dapat diukur secara

dilakukan oleh peserta

sistematis sehingga tidak

kursus.

dapat ditentukan nilainya

bagaimana

secara pasti. Misalnya

proses kursus komputer

data mengenai sejarah

itu sendiri, yakni mulai

perusahaan, visi dan misi

pendaftaran

peserta

perusahaan,

kursus

hingga

organisasi,

dari

struktur
dan

lain

sebagainya.

Selain

itu,

alur

dari

menghasilkan sertifikat.
Selanjutnya

b. Data Kuantitatif

data-data

apa saja yang dibutuhkan

Yaitu data - data yang

dalam pembuatan Sistem

dapat

secara

Informasi

dapat

Komputer

diukur

matematis

dan

dinyatakan dengan angka


tertentu

atau

nominal.

nilai

Kursus
pada

LPK

Budiman Semarang.
b. Data Sekunder

Misalnya

Data Sekunder yaitu data

jumlah peserta kursus,

yang bukan dari sumber

jumlah pengajar, jumlah

pertama sebagai sarana

pertemuan kursus, dan

untuk memperoleh data

lain sebagainya.

atau

3.2.2 Sumber Data


a. Data Primer

informasi

untuk

menjawab masalah yang


diteliti. Misalnya data -

Data Primer yaitu data

data atau informasi yang

yang diperoleh melalui

diperoleh dari buku-buku

kepustakaan,

seperti

Merupakan

teknik

buku Pengenalan Sistem

pengumpulan

Informasi dan Analisis

dilakukan

Dan

pengamatan langsung ke kantor

Desain

Informasi.

Sistem

Selain

mencari

itu

informasi

data

yang

dengan

cara

LPK Budiman Semarang dan


pencatatan

secara

lainnya melalui internet,

terhadap

informasi

seperti

pengertian

dibutuhkan.

Dalam

kursus,

pengertian

mengenai

proses

langsung
yang
hal

ini

kursus

komputer dan pengertian

komputer yang dilakukan oleh

sertifikat.

peserta

kursus

pada

LPK

Budiman Semarang.
c. Studi Pustaka

3.3 Metode Pengumpulan Data


Pengumpulan

data

sangat

Studi pustaka adalah teknik

penting dalam penyusunan suatu

pengumpulan data dengan cara

penelitian.

mencari

Sehingga

mendapatkan

data-data

untuk
yang

bahan

referensi

melalui buku maupun internet

dibutuhkan pada penelitian ini akan

yang

berhubungan

dengan

dilakukan suatu pengumpulan data.

pembuatan tugas akhir ini.

Teknik pengumpulan data yang


digunakan yaitu :

3.4 Metode Pengembangan Sistem

a. Wawancara

Waterfall

Merupakan
pengumpulan

teknik
data

yang

yang

merupakan

model

digunakan

pengembangan

dalam

sistem

yang

dilakukan dengan mengajukan

berhubungan dengan pembuatan

beberapa pertanyaan kepada

Sistem Informasi Kursus Komputer

Kepala atau Pimpinan LPK

pada LPK Budiman Semarang.

Budiman Semarang mengenai

Dalam Waterfall terdapat beberapa

proses kursus komputer pada

tahapan,

LPK Budiman Semarang lalu

merencanakan sistem, menganalisa

hasilnya di catat atau direkam

sistem,

oleh pewawancara.

menerapkan sistem yang telah

b. Observasi

yakni

mulai

mendesain

dari

sistem,

dibuat dan melakukan perawatan


terhadap

sistem

tersebut.

Bila

sistem sudah dibuat, tetapi hasilnya

komputer

masih dirasa kurang sesuai oleh

berjalan pada LPK Budiman

pihak LPK Budiman Semarang,

Semarang masih dilakukan

maka

secara

perlu

dilakukan

analisa

yang

manual.

sedang

Sehingga

kembali terhadap sistem tersebut.

dapat

Hal ini yang dinamakan siklus

permasalahan yang timbul

pengembangan

selama

proses

manual

pengembangan sistem yaitu :

tersebut

berjalan.

Setelah

3.4.1 Perencanaan Sistem

menemukan

sistem.

Pada

tahap

dilakukan

Tahap

ini

akan

yang

perencanaan

dapat

diketahui

permasalahan

timbul,

memperoleh

terhadap sistem yang akan

pemecahan

dibuat, dalam hal ini Sistem

pihak

Informasi Kursus Komputer

Semarang

pada

lebih optimal.

LPK

Budiman

Semarang.
yang

Perencanaan

dilakukan

meliputi,

diharapkan

masalah

LPK

agar

Budiman

dapat

bekerja

3.4.3 Desain Sistem


Setelah

menemukan

pengumpulan beberapa data

pemecahan

dan laporan yang dibutuhkan

masalah yang timbul selama

dalam

sistem

proses kursus komputer pada

Tujuan

LPK Budiman Semarang,

pembuatan

tersebut.
dilakukannya
sistem

ini

perencanaan
yakni,

terhadap

kemudian

langkah

guna

selanjutnya yakni mendesain

mengetahui gambaran akan

sistem yang akan dibuat.

kebutuhan sistem yang akan

Alat bantu yang digunakan

dibuat.

dalam

sebuah

sistem, dalam hal ini Sistem

3.4.2 Analisa Sistem


Pada

mendesain

tahap

ini

akan

Informasi Kursus Komputer

dilakukan analisa terhadap

pada

sistem yang akan dibuat

Semarang yakni Flow of

serta

Document (FOD), diagram

dapat

menemukan

LPK

Budiman

permasalahan yang timbul.

konteks,

Data

Flow

Seperti

telah

Diagram

(DFD),

Entity

bahwa

proses

diketahui
kursus

Relationship

Diagram

(ERD), Normalisasi, Relasi

alurnya dan apakah selama

Tabel dan Kamus Data.

proses

Setelah

melakukan

masih terdapat kelemahan

diskusi dengan pihak LPK

atau tidak. Apabila diketahui

Budiman Semarang apakah

sistem

sudah sesuai dengan alur

berjalan sesuai dengan alur

atau tidak. Apabila sudah

dan masih terdapat beberapa

sesuai dengan alur maka

kelemahan,

langkah selanjutnya yakni

dilakukan evaluasi ulang.

menerjemahkan

Seperti yang telah dilakukan

itu,

kedalam

penerapan

sistem

tersebut

belum

maka

bentuk coding menggunakan

pada

bahasa pemrograman Visual

sistem yang telah dibuat

Basic 6.0. Dalam mendesain

akan dievaluasi kembali ke

sistem

tahap

tidak

hanya

tahap

perlu

sebelumnya,

awal,

yakni

mendesain form dan laporan

merencanakan

sistem,

saja, tetapi juga sistem yang

menganalisa

sistem,

telah

mendesain

dibuat

memudahkan
pihak

dapat

user

LPK

sistem

dan

atau

menerapkan kembali sistem

Budiman

yang telah dibuat. Dengan

Semarang

dalam

menjalankan
menggunakan

demikian

dapat

diketahui

atau

pada tahap apa kelemahan

sistem

tersebut timbul. Tahap-tahap

tersebut.

tersebut dilakukan beberapa


kali hingga tidak ditemukan

3.4.4 Penerapan sistem


Pada

tahap

dilakukan

ini

akan

kembali

kelemahan

yang

penerapan

timbul dan dapat berjalan

terhadap sistem yang telah

sesuai dengan alur serta

dibuat, dalam hal ini Sistem

telah disetujui oleh pihak

Informasi Kursus Komputer

LPK Budiman Semarang.

pada

LPK

Budiman

3.4.5 Perawatan Sistem

Semarang. Penerapan sistem

Setelah 4 (empat) tahap diatas

ini

untuk

sudah dilakukan dan tidak

sistem

ditemukan

dilakukan

mengecek

apakah

telah berjalan sesuai dengan

kembali

kelemahan yang ada serta

dapat berjalan sesuai dengan

akan dikembangkan tersebut

alur, maka tahap selanjutnya

dapat bekerja lebih optimal

yakni melakukan perawatan

sehingga

terhadap sistem yang telah

kinerja pihak LPK Budiman

dibuat,

Semarang.

yakni

Sistem

dapat

membantu

Informasi Kursus Komputer


pada

LPK

Budiman

Semarang dan telah disetujui


oleh pihak LPK Budiman

IV. ANALISIS DAN PERANCANGAN


4.1 Tinjauan Umum Perusahaan
4.1.1 Sejarah Singkat Lembaga

Semarang. Perawatan sistem

Pendidikan Komputer

disesuaikan

dengan

(LPK) Budiman Semarang

kebutuhan

pihak

LPK

Kebutuhan akan tenaga

Budiman

Semarang

dari

kerja terampil di bidang

tahun ke tahun. Misalnya

komputer

dalam kurun waktu setahun

pemerintah maupun instansi

kedepan pihak LPK Budiman

swasta ada kecenderungan

Semarang

setiap

membutuhkan

bagi

tahun

instansi

selalu

beberapa form dan laporan

menunjukkan perkembangan

untuk

dan

yang pesat. Sementara itu

dari

kelulusan dari pendidikan

Kursus

formal ada kecenderungan

melengkapi

mendukung
Sistem

kinerja

Informasi

Komputer yang telah ada. Hal

tidak dapat

ini juga yang dinamakan

kebutuhan tersebut.

tahap pengembangan sistem.

mengimbangi

Didorong dengan faktor

Dimana sistem yang akan

tersebut

dikembangkan

telah

keinginan untuk ikut serta

serta

dalam mengisi kemerdekaan

dilengkapi

dan
form

laporan-laporannya
dengan

sesuai

diatas

bangsa

serta

dengan

kebutuhan

LPK

pembangunan

Budiman

Semarang

akan

pendidikan

dievaluasi

melalui

tahap

mempersiapkan sumber daya

pengembangan sistem seperti

manusia yang berkualitas,

yang

maka

telah

dijelaskan

sebelumnya, agar sistem yang

Oktober

di

bidang
dan

pada
1994

tanggal

didirikan

Lembaga

Pendidikan

secara

pasti

dalam

Komputer Budiman sebagai

mengelola pendidikan. Pada

suatu Lembaga Pendidikan

awal

yang diselenggarakan oleh

Pendidikan

masyarakat.

Lembaga

oleh Budiono, Maman dan

Pendidikan

Komputer

pendirian

Nurhadi

Lembaga

ini,

didirikan

yang

kemudian

Budiman memperoleh ijin

nama-nama pemilik tersebut

operasional penyelenggaraan

yang melatarbelakangi nama

dari

BUDIMAN.

Kanwil

Propinsi
Nomor

Depdikbud

Jawa
:

Tengah.

LPK Budiman adalah

032/103/1/L/94

salah satu unit usaha yang

Tahap : C.

berada di bawah Yayasan

Lembaga

Pendidikan

Budiman

Komputer (LPK) Budiman

dalam

beralamatkan

yang

di

Jalan

yang

Divisi

termasuk
Pendidikan,

berkonsentrasi pada

Kaligarang No.23 Semarang

jalur pendidikan non formal

yang

di bidang pendidikan dan

memposisikan

diri

sebagai

suatu

Lembaga

pelatihan

dengan

bidang

usahanya

Yayasan

adalah

jasa

pendidikan,

komputer.
Budiman

ada

beberapa Divisi yaitu Divisi

melalui jalur pendidikan di

Pendidikan

bidang

Budiman), Divisi Pengadaan

komputer

yang

disajikan sebagai salah satu

dan

andalan

maupun

bagi

Lembaga

pendirian

Umum

Perbaikan

(LPK

Software
Hardware

Pendidikan

(BComp), Divisi Pendidikan

Komputer

(LPK)Budiman.

Anak-anak (Budiman Kids

Pendirian

tersebut

berdasarkan

kemampuan

dan

Seguba),

Pengadaan

formal pendiri yang sudah

(BPrint)

menekuni

Kerjasama

berpengalaman
pendidikan
dimungkinkan
managerial

dan
di

bidang
sehingga
secara

mengetahui

Divisi
Percetakan

dan

Divisi

Persekolahan

maupun

Instansi.

umum

LPK

melayani

Secara
Budiman

pendidikan

komputer mulai dari tingkat

usia

anak-anak

Lembaga

Pendidikan

jenis

melalui

pendidikan

yang

formal, pendidikan non

diselenggarakan disesuaikan

formal dan pelatihan-

dengan tingkat pendidikan

pelatihan dalam rangka

dan intelektual dari peserta

pencapaian

kursus.

kesejahteraan.

dewasa.

hingga

Dimana

pendidikan

3)

Terbangunnya
komitmen

4.1.2 Visi dan Misi


a. Visi

dan

konsistensi menegakkan

Lembaga

Pendidikan

dan

mengamalkan

mempunyai sifat : Melalui

Pancasila

dalam

penegak

lingkungan

social

dan

Pancasila

pengamalan

akan terbangun

komitmen dan konsistensi


pengembangan

melalui

Multimedia

Informasi,

Pendidikan,

Kepedulian

Sosial

dan

maupun komunitasnya.
4)

Terbangunnya
kepedulian

dan

kesadaran akan nilainilai

moralitas,

Nilai-nilai

kepedulian sosial serta

Moralitas yang bersumber

terbangunnya solidaritas

pada

sosial

Pancasila

mewujudkan

dalam

kesejahteraan

melalui

pencerahan kebangsaan

bersama.

yang diprogramkan oleh

b. Misi

Lembaga

1) Memberikan pelayanan

tersebut.

informasi
kebangsaan,

pendidikan
informasi

4.1.3 Struktur Organisasi dan

akademik bagi anggota

Job Description

Lembaga

4.1.3.1 Struktur

Pendidikan

dan pelayanan sosial


kemasyarakatan.
2)

Pengembangan potensi
Sumber Daya Manusia
(SDM)

Pendidikan

anggota

Organisasi
Struktur Organisasi LPK Budiman
Semarang
Mei 2013

LPK
Budimanyang
ditunjuk

dan

mengkoordinasi
kan hal-hal yang
berhubungan
dengan kegiatan
Gambar 4.1 Struktur Organisasi LPK
Budiman Semarang

LPK

Budiman

Semarang.
3) Menandatangani

4.1.3.2 Job Description

Sertifikat Kursus

Berikut

ini

penjelasan tentang tugas


dan

tanggungjawab

masing-masing

bagian

dari struktur organisasi


pada

LPK

Budiman

Semarang

yang

sebaimana

telah

dijelaskan sebelumnya,
yakni sebagai berikut :
a. Direktur Utama
1) Bertanggung

dan dokumen dokumen


penting

yang

berhubungan
dengan

LPK

Budiman
Semarang.
b. Kepala

LPK

Budiman
1) Bertanggungjaw
ab

terhadap

semua

proses

jawab terhadap

belajar

semua kegiatan

mengajar.

yang dilakukan
LPK

2) Melakukan

Budiman

micro

teaching

Semarang, baik

secara

berkala

secara

untuk

menjaga

administratif

kualitas

maupun

pengajar.

secara

moril.
2) Memantau tugas
- tugas Kepala

3) Pengembangan
program
penyusunan

dan

buku

pelatihan

atau

modul

komputer demi
kelancaran

dalam

proses

menunjang

mengajar.

proses

belajar

mengajar.

2) Melakukan
update program

4) Menandatangani
dan

belajar

menerima

pelatihan sesuai
dengan

jadwal

Laporan

yang

Pendaftaran dari

ditentukan.

bagian Counter

3) Mengembangka

dan

Laporan

telah

kompetensi

Pemasukan dari

sesuai

bagian

kebutuhan LPK

Administrasi.

Budiman

5) Menandatangani

Semarang.

Sertifikat

dengan

d. Pengajar

Kursus.

1) Mengajar sesuai

6) Melakukan

dengan

pengembangan
kompetensi
pengajar

yang

dijadwalkan.
2) Berkoordinasi

untuk

dengan

bagian

mengimbangi

Counter

dalam

perkembangan

menentukan

teknologi.

jadwal ujian.

c. Teknisi

3) Mengawasi

1) Bertanggungjaw
ab

terhadap

semua kegiatan

ujian

dengan

baik.
4) Mengembangka

pelatihan

atau

kompetensi

kursus

yang

sesuai

dengan

berhubungan

kebutuhan LPK

dengan software

Budiman

dan

Semarang.

hardware

e. Administrasi

kursus

1) Bertanggungjaw

berlangsung.

ab dan mengatur

2) Memberikan

administrasi

kwitansi

keuangan

pembayaran dan

lembaga sesuai

biaya

dengan

(harga paket dan

peraturan

yang

berlaku

untuk

kegiatan

yang

ada pada LPK


Budiman

biaya
pendaftaran) ke
bagian
Administrasi.
3) Berkoordinasi

Semarang.

dengan pengajar

2) Menerimabiaya
kursus

kursus

dalam

(harga

menentukan

paket dan biaya

jadwal ujian.

pendaftaran)

4) Membuat

beserta kwitansi

Sertifikat

pembayaran dari

Kursus.

bagian Counter.

g. Pembantu Umum

3) Menerima

1) Membantu

Laporan

segala kegiatan

Pembayaran

yang dilakukan

Kursus.

LPK

4) Membuat

Budiman

Semarang.

Laporan

2) Menjaga

Pertanggungjaw

kebersihan

aban

lingkungan LPK

setiap

bulan.
f. Counter
1) Bertanggungjaw

Budiman
Semarang.
Bertanggungjaw

ab

ab

terhadap

selamakegiatan

parkir kendaraan

pendaftaran

bagi para peserta

kursus

dan

karyawan

LPK

Selanjutnya

laporan-

laporan

tersebut

Budiman

diberikan

Semarang.

Kepala

kepada
untuk

ditandatangani
4.1.4 Narasi Prosedur Manual

lalu

diarsip oleh Kepala.

Proses Kursus Komputer

Sedangkan

pada LPK Budiman

Pengajar dan Daftar

Semarang

Counter

Proses kursus komputer


pada

LPK

Daftar

disimpan

oleh bagian Counter.

Budiman

2. Pada saat pendaftaran

Semarang terdapat beberapa

kursus dibuka, calon

prosedur

yang

harus

peserta kursus datang

dilakukan,

yakni

sebagai

ke bagian Counter,

berikut :

lalu

1. Sebelum pendaftaran
dibuka,

bagian

Counter

telah

mempunyai

Daftar

Counter

menunjukkan
Paket

Daftar

Kursus

Daftar

dan

Kelompok

Kursus kepada calon

Counter,

peserta

DaftarPengajar,

Setelah calon peserta

Daftar Paket Kursus

kursus memilih paket

dan Daftar Kelompok

kursus dan kelompok

Kursus

kursus,

yang

telah

kursus.

kemudian

ditentukan

calon peserta kursus

sebelumnya oleh LPK

melakukan

Budiman

pendaftaran

Kemudian

Semarang.
Daftar

Lalu

kursus.
Counter

Pengajar dan Daftar

memberikan Formulir

Counter

Pendaftaran

dibuat

laporan oleh Counter


yakni Laporan Daftar

calon peserta kursus.


3. Calon peserta kursus

Pengajar dan Laporan

mengisi

Daftar

Pendaftaran

Counter.

kepada

Formulir
dengan

benar.

Setelah

itu,

telah

calon peserta kursus

calon

peserta,

memberikan Formulir

kemudian

laporan-

Pendaftaran

laporan

tersebut

beserta

dipilih

biaya kursus (harga

diberikan

paket

Kepala

dan

biaya

pendaftaran)

ke

bagian

Counter.

Sedangkan
Paket

Daftar

Kursus

Daftar

dan

Kelompok

oleh

kepada
untuk

ditandatangani

lalu

diarsip oleh Kepala.


Sedangkan
Paket

Daftar

Kursus

Daftar

dan

Kelompok

Kursus dikembalikan

Kursus disimpan oleh

ke

Counter.

Counter.

Kemudian

5. Berdasarkan Formulir

berdasarkan Formulir

Pendaftaran

Pendaftaran

yang

telah diisi oleh para

telah diisi oleh calon

Peserta Kursus dan

peserta kursus, bagian

Kwitansi rangkap 2

Counter

(tiap-tiap

membuat

yang

Peserta

Kwitansi 2 rangkap.

Kursus) oleh bagian

Kwitansirangkap

Counterselanjutnya

diberikan

kepada

dibuat Daftar Absensi

Peserta Kursus untuk

dan

disimpan.

Pembayaran Kursus 2

4. Setelah

pendaftaran

Laporan

rangkap.

Kemudian

kursus ditutup, Daftar

berdasarkan Formulir

Paket

Pendaftaran

Kursus

Daftar

dan

Kelompok

telah diisi oleh para

Kursus oleh bagian

peserta

Counter

Counter

dibuat

yang

kursus,
membuat

Laporan Daftar Paket

Laporan Pendaftaran

Kursus dan Laporan

untuk

Kelompok

diberikan

yang

Kursus

sebagaimana

Kepala

selanjutnya
kepada
untuk

ditandatangani

lalu

diarsip oleh Kepala,

diarsip oleh Kepala.

sedangkan

Sedangkan

Pembayaran

Formulir

Pendaftaran

yang

Laporan
Kursus

rangkap

telah diisi oleh Peserta

dikembalikan

Kursus diarsip oleh

bagian

Counter.

untuk diarsip.

Selanjutnya,Kwitansi

ke

Administrasi

7. Setelah

kegiatan

rangkap 2, Laporan

belajar

mengajar

Pembayaran Kursus 2

dimulai,

Pengajar

rangkap beserta biaya

menerima

Daftar

kursus

diberikan

Absen

bagian

kepada

bagian

Administrasi.
6. Bagian

Administrasi

menerima

dari

Counter.

Setelah

itu,Daftar

Absen

tersebut

diberikan

Kwitansi

kepada Peserta Kursus

rangkap 2 (tiap-tiap

untuk ditandatangani

peserta kursus) dan

sebagai

Laporan Pembayaran

kehadiran. Kemudian

Kursus

rangkap

setelah proses belajar

beserta biaya kursus

mengajar selesai dan

dari bagian Counter,

Daftar Absensi telah

lalu diperiksa. Setelah

terisi, Daftar Absensi

itu, Kwitansi rangkap

tersebut

2 beserta biaya kursus

kepada

bagian

disimpan oleh bagian

Counter

untuk

Administrasi.

selanjutnya

dibuat

Sedangkan

bukti

diberikan

Laporan

Bendel Ujian. Bendel

Pembayaran Kursus 2

Ujian berisi kelompok

rangkap

kursus

yang

kepada Kepala untuk

melakukan

ujian

ditandatangani.

beserta

Laporan Pembayaran

ujiannya dan kolom

Kursus

penilaian ujian yang

diserahkan

rangkap

jadwal

nantinya
tersebut

kolom

kemudian

Counter

diisi

membuat

Sertifikat

akan

nilai oleh pengajar.


8. Setelah

berdasarkan

Counter

membuat
Ujian,

nilai

masing-masing

Bendel

Peserta Kursus. Lalu

kemudian

Bendel Ujian tersebut

diberikan

kepada

diarsip oleh Counter.

Pengajar. Sedangkan

10. Setelah

Daftar Absensi diarsip

selesai

oleh

Counter.

Sertifikat

tersebut

ujian

diberikan

kepada

dilaksanakan,

Direktur

untuk

Pengajar

ditandatangani.

memberitahukan

Selanjutnya Sertifikat

Sebelum

jadwal

ujian

(yang

sudah

tertera

pada

Sertifikat
dibuat,

tersebut

lalu

diberikan

kepada Kepala untuk

Bendel Ujian) kepada

ditandatangani.

para Peserta Kursus.

Setelah Direktur dan

9. Pada

saat

dimulai,

ujian

Kepala

Pengajar

membawa

menandatangani

Bendel

Ujian.

Kemudian

sertifikat

tersebut,

kemudian

Sertifikat

Pengajar menilai hasil

dikembalikan

ujian

kebagian

Counter.

Selanjutnya

Counter

para

Peserta

Kursus

dan

menuliskan

nilai

memberikan Sertifikat

kedalam

tersebut kepada para

kolom penilaian yang

Peserta Kursus untuk

terdapat pada Bendel

disimpan.

tersebut

Ujian.

Selanjutnya

Bendel

Ujian

yang

sudah

terisi

nilai

4.2 Analisa Sistem


Sebelum

mendesain

sebuah

diberikan

kepada

sistem, langkah awal yang diambil

Counter

untuk

adalah menganalisa sistem yang

selama ini berjalan. Pada LPK

dokumen yang terselip atau

Budiman Semarang sistem yang

rusak.

ada dirasa mempunyai beberapa


kelemahan,

itu,

dibutuhkan

LPK

suatu sistem yang mampu

masih

mengatasi masalah tersebut,

menggunakan sistem pencatatan

sehingga diharapkan dapat

dan penyimpanan dokumen secara

mempermudah

manual. Sehingga perlu adanya

pegawai dalam menangani

identifikasi lebih dalam mengenai

proses kursus komputer pada

sistem yang berjalan pada LPK

LPK Budiman Semarang.

Budiman

mengingat

Untuk

Semarang

pekerjaan

Budiman saat ini, yakni sebagai

4.2.2 Identifikasi Sumber

berikut :

Masalah
Dari identifikasi masalah

4.2.1 Identifikasi Masalah


Proses kursus komputer
pada

LPK

Semarang
efektif,

Budiman

masih

kurang

karena

dalam

menangani

pendaftaran

hingga

menghasilkan

diatas, sistem lama pada LPK


Budiman

Semarang

menyebabkan

timbulnya

masalah tersebut, yakni masih


menggunakan

metode

pencatatan

terhadap

sertifikat masih menggunakan

dokumen-dokumen

metode

dibutuhkan.

manual,

yakni

pencatatan

terhadap

dokumen-dokumen

yang

yang

yang

Mengingat

bahwa

dokumen-dokumen

tersebut

lebih

dari

satu,

berhubungan dengan proses

sehingga

kursus komputer itu sendiri.

waktu

Selain itu, dalam menyimpan

ketelitian dalam mencatatnya.

dokumen-dokumen

Selain

membutuhkan

penting
beberapa

tempat

dan

tidak

backup

dokumen

memtersebut

membutuhkan
yang

itu,

lama

dan

penyimpanan

terhadap dokumen-dokumen
tersebut memerlukan lebih
dari

(satu)

tempat

kedalam database. Sehingga

penyimpanan dan terkesan

pegawai

kesulitan

tidak rapi. Sehingga apabila

apabila terdapat dokumen-

ada beberapa dokumen yang

merasa

terselip, bagian yang terkait

harus mencari dokumen yang


terselip tersebut satu-persatu
diantara

dokumen-dokumen

yang lainnya. Hal ini dapat


menyebabkan keterlambatan

4.3 Analisa Tujuan


Tujuan yang akan dicapai dari
sistem baru yang akan dibuat adalah
sebagai berikut :
a. Jangka Pendek

pembuatan

laporan

yang

Tujuan jangka pendek yang

dibutuhkan,

karena

harus

ingin dicapai adalah untuk

menunggu

dan

mencari

mengatasi masalah yang ada

dahulu

dokumen

pada penerapan sistem yang

terlebih

yang terselip tersebut,hingga

sedang

ditemukan.
Untuk itu, dibutuhkan
suatu

Sistem

Kursus

Informasi

Komputer

yang

berjalan

dengan

membuat

suatu

Sistem

Informasi

Kursus

Komputer

pada LPK Budiman Semarang.


b. Jangka Panjang

mampu mengatasi masalah

Tujuan jangka panjang yang

tersebut, agar tidak ada lagi

ingin dicapai adalah dengan

keterlambatan

dalam

menerapkan sistem yang baru

serta

pada LPK Budiman Semarang,

sistem

diharapkan dapat memudahkan

yang

dan mempercepat proses kursus

dokumen-

komputer pada LPK Budiman

pembuatan

laporan

menggunakan
penyimpanan
efisien

data

selain

dokumen

yang

ditempat

yang

disimpan
telah

disediakan.

Sehingga

diharapkan

mampu

menghasilkan

informasi

secara cepat dan akurat, serta


memudahkan

pekerjaan

pegawai dalam menangani

Semarang,

serta

dapat

meningkatkan potensi kinerja


para karyawan.

4.4 Kriteria Sistem yang Diusulkan


Kriteria sistem yang diusulkan
adalah :
a. Sistem

yang

akan

dibuat

proses kursus komputer pada

diharapkan mampu mengatasi

LPK Budiman Semarang.

masalah-masalah

yang

ada

sebelumnya. Dan diharapkan


dapat memberikan kemudahan
pada pengguna yakni bagian

Counter,

serta

mempercepat

dapat

proses

kursus

komputer pada LPK Budiman


Semarang.

Dengan spesifikasi sebagai


berikut :
1. Minimal Intel Pentium
Dual Core 2,7 GHz

b. Mampu menyajikan laporanlaporan yang jelas dan benar

2. Memory

RAM

1Gb

DDR3

sesuai dengan data-data yang

3. Hardisk kapasitas 1 Tera

ada.

dapat

4. DVD Room LG

informasi

5. Casing standart

Selain

itu,

memberikan

yangjelas dan akurat kepada

6. Power Supply 650 Watt

peserta kursus maupun pihak

7. Mouse

LPK Budiman Semarang.

dan

keyboard

standar

c. Mampu meningkatkan kinerja

8. LCD Monitor 17 LG.

para pegawai, khususnya dalam


menangani

proses

kursus

b. Printer HP 2060

komputer pada LPK Budiman


Semarang.

Printer yang digunakan


mempunyai

kecepatan

cetak yan tinggi dan dengan


4.5 Identifikasi Kebutuhan Sistem
Identifikasi

ini

yang bagus dengan harga

meliputi kebutuhan apa saja yang

yang relatif murah. Dengan

harus

menunjang

spesifikasi Ink System 4

implementasi dari Sistem Informasi

Colours, Max Photo Draft

Kursus

akan

10 x 15 Cm/ 4 x 6,

digunakan. Kebutuhan itu meliputi

Approx 65 Sec Per photo

kebutuhan hardware dan software.

(W/Border), Approx 91 Sec

Berikut ini kebutuhanya :

Per

4.5.1 Kebutuhan Hardware

Connectivity

ada

kebutuhan

tingkat kejelasan hasil cetak

untuk

Komputer

yang

a. Komputer (PC)

Speed

komputer

(PC), karena harga yang


relatif

murah

(Borderless),
and

Compatibility Interface Hi-

Mempertimbangkan
menggunakan

photo

2.0,

OS

Support Win XP/7.


c. UPS Pro Link 750 VA

dan

kemampuanya yang handal.

USB

Pemakaian UPS pada


file

server

dan

workstationnya
untuk

berguna

menghindari

putusnya

dari

aliran

listrik

yang sederhana dan mudah


dipelajari.

Selain

terdapat

itu,

software

secara tiba-tiba. Hal ini

pendukung yakni, MySQL

sering

dan Crystal Report 8.5

terjadi,

sehingga

mengakibatkan kehilangan
data

yang

tidak

dihindari.

dapat
Dengan

menggunakan
diharapkan

4.5.3 Kebutuhan Sumber Daya


Manusia (SDM)
Untuk

mendukung

UPS

semua implementasi dari

dapat

Sistem Informasi Kursus

meminimalkan

kejadian

yang

tersebut,

sehingga

makadibutuhkan

Sumber

Daya

(SDM)

kehilangan

data

dapat

dihindari.

akan

digunakan,

Manusia

terutama

dibidang

4.5.2 Kebutuhan Software

komputer.Kebutuhan SDM

Bahasa

yang harus dipenuhi antara

yang

Pemrograman

dibutuhkan

membuat
dalam

untuk

suatu

sistem,

ini

Sistem

hal

lain :
1. Analisis Sistem
Analisis

sistem

Informasi Kursus Komputer

adalah seseorang yang

pada

Budiman

mempunyai

Semarang adalah dengan

kemampuan

menggunakan

bahasa

merancang

pemrograman

Microsoft

LPK

Visual Basic 6.0.

pemrograman

Basic

dalam
6,0

bahasaBASIC

dan

menganalisa
sistem

Basis

digunakan

dalam

bahasa

komputer

yang

menyusun

berbasis
atau

dapat

spesifikasi

Visual

sistem komputer dan

adalah

program aplikasi yang

(Beginners

All-Purpose

suatu

Symbolic

selanjutnya

dapat

digunakan

oleh

Instruction Code). Bahasa

programmer.

Analisis

BASICmerupakan

sistem dapat dilakukan

pemrograman tingkat tinggi

dengan jumlah minimal

(satu)

orang,

dan

hanya

bersifat

telahmengenyam

sementara, yakni tidak

pendidikan minimal S1-

harus merekrut mereka

Teknik Informatika atau

menjadi pegawai tetap.

S1-Sistem

Informasi

3. Operator

yang tentunya mampu


menganalisa

Operator

adalah

suatu

seseorang yang bertugas

Biasanya

untuk mengoperasikan

analisis sistem hanya

dan memasukkan data

bersifat

ke

sistem.

sementara,

yakni

tidak

merekrut

komputer

harus

secara baik dan benar

mereka

dan merupakan bagian

menjadi pegawai tetap.


2. Programmer

yang terkait dan bukan


tenaga ahli melainkan

Programmer adalah
seseorang

yang

mempunyai

pegawai tetap. Biasanya


diadakan
untuk

pengetahuan

dan

kemampuan

dalam

mengembangkan

dan

menyusun
program

dalam

suatu

meningkatkan

ketrampilan

mereka

sebelum sistem yang


baru berjalan.
4. Teknisi Komputer

ke

Teknisi

komputer

suatu

bahasa

merupakan

seseorang

pemrograman.

Jumlah

yang

dalam

aplikasi

pelatihan

mempunyai

yang dibutuhkan adalah

pengetahuan dalam hal

minimal 2 (dua) orang

perawatan

dan

tergantung dengan besar

perbaikan

komputer

kecilnya project yang

maupun sistem jaringan

akan

apabila

ditangani.

Pendidikan

minimal

D3-Manajemen

peralatan

Informatika

atau

Sistem

Informasi.

Biasanya

kerusakan

S1-

programmer

mengalami
pada
hardware

yang dapat mengganggu


jalannya

sistem

informasi tersebut, dan

merupakan

pegawai

tetap suatu perusahaan.

yang akan diterapkan ini antara


lain :
1. Mempercepat pekerjaan

4.6 Kebutuhan Biaya dan Manfaat


Dalam implementasi Sistem
Informasi

Kursus

digunakan

yang

memerlukan

dari

bagian

dalam

Counter
menangani

akan

kursus komputer pada

biaya

LPK

Budiman

realisasi dari kebutuhan yang

Semarang,

diperlukan. Berikut ini adalah

dalam membuat laporan

biayabiaya

yang dibutuhkan oleh

yang

harus

dikeluarkan :

bagian terkait lainnya.

1. Komputer (PC)

2. Mempunyai backup dari

Rp. 4.500.000,-

semua transaksi yang

2. Printer HP 2060
Rp.

ada didalam database

600.000,-

komputer.

3. UPS Pro Link 750 VA


Rp.

3. Mengurangi

550.000,-

resiko

terjadinya

4. Analisis Sistem

kehilangan

dan kerusakan beberapa

Rp. 1.000.000,-

dokumen

5. Programmer

yang

dibutuhkan.

Rp. 1.200.000,-

4. Meningkatkan

6. Biaya Pelatihan
Rp.

dan cepat

efektifitas

600.000,-

kinerja

pegawai LPK Budiman

Total Biaya

Semarang.

Rp. 8.450.000,-

5. Biaya yang dikeluarkan


relatif terjangkau dan

Dari kebutuhan komponen


diatas,

maka

secara

diharapkan

sesuai

dengan kinerja sistem

keseluruhan biaya yang harus

baru

dikeluarkan adalah sebesar Rp.

diterapkan. Dalam hal

8.450.000,-

ini

Adapun
diperoleh
Informasi

manfaat
dalam
Kursus

yang
Sistem

Komputer

yang

proses

komputer

pada

akan

kursus
LPK

Budiman Semarang.

12) Laporan

4.7 Identifikasi Kebutuhan

Daftar

Kursus

Informasi
a. Data yang berhubungan dalam
Sistem Informasi Kursus
Komputer adalah sebagai
berikut :

13) Laporan Daftar Pengajar


14) Laporan Daftar Kelompok
Kursus
15) Laporan

1) Data Counter

Pendaftaran

Kursus

2) Data Paket Kursus

16) Laporan

3) Data Pengajar

Pembayaran

Kursus

4) Data Kelompok Kursus


5) Data Peserta Kursus

4.8 Desain Sistem

6) Formulir Pendaftaran

4.8.1 Context Diagram

7) Data Pembayaran Kursus


8) Data

Paket

Absensi

Peserta

Kursus
9) Data Ujian
10) Data Nilai Ujian
b. Informasi

yang

dibutuhkan

dalam Sistem Informasi Kursus


Komputer

adalah

sebagai

berikut :

Gambar 4.4 Context Diagram

1) Daftar Paket Kursus


4.8.2 DFD Level 0

2) Daftar Pengajar
3) Daftar Kelompok Kursus
4) Daftar Peserta Kursus
5) Jadwal Kursus Peserta
6) Kwitansi
7) Jadwal Kursus Pengajar
8) Daftar

Absensi

Peserta

Kursus
9) Bendel Ujian
10) Sertifikat
11) Laporan Daftar Counter

Gambar 4.5 DFD Level 0

4.8.3 DFD Level 1 Proses


Pendataan

Gambar 4.8 DFD Level 1 Proses


Penilaian Ujian
4.8.6 DFD Level 1 Proses Laporan

Gambar 4.6 DFD Level 1 Proses


Pendataan
4.8.4 DFD Level 1 Proses
Transaksi

Gambar 4.9 DFD Level 1


Proses Laporan
4.8.7 Gambar ERD

Gambar
Gambar 4.7 DFD Level 1 Proses
Transaksi
4.8.5 DFD Level 1 Proses Penilaian
Ujian

4.10

Entity

Relationship Diagram (ERD)


4.8.7 Tabel Relasi

Gambar 4.11 Tabel Relasi

a. Pengujian Modul
Pengujian ini dapat berupa pengujian

4.9 Rencana dan Implementasi

terhadap tiap - tiap modul program

Rencana implementasi ini

utama yang digunakan oleh bagian

dilakukan untuk menyelesaikan

Counter LPK Budiman Semarang

desain sistem yang ada dalam

yaitu Microsoft Visual Basic 6.0 dan

dokumen desain yang disetujui

database MySQL.

untuk memulai menggunakan

b. Pengujian Program

sistem baru atau sistem yang

Modul

diusulkan. Untuk mendapatkan

sampai benar-benar tidak ada lagi

sistem yang sesuai dengan

kesalahan baik pendataan Counter,

kebutuhan dan kegunaan, maka

paket kursus, pengajar, kelompok

harus

rencana

kursus, peserta kursus maupun

yaitu

laporan laporan yang dibutuhkan

membuat

implementasi
dengan
training,

sistem,

pengujian

program,

change over,

dan

telah

diuji

jelas

menghasilkan

oleh

programmer

dan

mampu

informasi

yang

maintenance.

akurat. Setelah program sudah

4.9.1 Program dan Testing

tidak mengalami kesalahan, maka

Program

telah

program tersebut akan disusun

bagian

kembali menjadi satu kesatuan

LPK

yang saling berhubungan sesuai

diujikan
Counter

pada
pada

Budiman

Semarang

dengan

melakukan

perbandingan

lamanya

dengan

alur

proses

kursus

komputer yang sedang berjalan


untuk kemudian diuji kembali.

waktu yang dibutuhkan

Pengujian

dalam

mendapatkan

dengan melakukan uji black box

informasi tentang proses

yang menguji batasan batasan

kursus komputer apabila

system apabila terjadi kesalahan

menggunakan

program

dalam pendataan. Pengujian black

informasi.

box yang dilakukan adalah sebagai

sistem

Pengujian yang dilakukan


meliputi :

program

dilakukan

berikut :
1. Halaman Login
Apabila Counter salah dalam
mengisi

username

dan

password pada form login,


maka

akan

tampil

Gambar 4.45 Halaman Pendataan

pesan

Peserta Kursus

kesalahan sebagai berikut :


3. Halaman Edit Pendataan Peserta
Kursus
Apabila Counter melakukan edit
data

peserta

kursus,

tetapi

Countermemasukan kode peserta


yang salah atau kode yang diinput
tersebut tidak ada dalam daftar data
peserta kursus, maka akan muncul
Gambar 4.44 Halaman Login

2. Halaman

pesan kesalahan sebagai berikut :

Pendataan

Peserta Kursus
Apabila

Counter

melakukan
peserta

pendataan

kursus

tetapi

pendataan tersebut tidak


lengkap lalu dilakukan
penyimpanan

terhadap

data tersebut, maka akan

Gambar 4.46 Halaman Edit

ditampilkan

Pendataan Peserta Kursus

kesalahan
berikut :

pesan
sebagai

4.9.2 Training
Setelah program selesai
dibuat dan siap digunakan,
maka

diperlukan

adanya

pelatihan

(training)

bagi

Counter

yang

akan

menjalankan

program

tersebut. Tujuan dari pelatihan


ini dapat
Counter

tercapai dimana
dapat

memiliki

pengetahuan
bukan

yang

cukup,

hanya

menjalankan

untuk

program

saja,

tetapi apabila ada kesalahan


maka

bisa

memperbaiki

kesalahan tersebut.

Updating

Database

ini

dapat

dilaukan jika dalam sistem akan


ditambah beberapa item lagi.
c. Menghapus data data yang sudah
tidak terpakai lagi karena kapasitas
dalam computer terbatas. Maka

4.9.3 Maintenance
Kegiatan

maintenance

adalah suatu kegiatan untuk


memelihara

b. Updating Database

atau

untuk data data yang sudah tidak


terpakai harus dihapus.

merawat

sistem agar sistem tersebut


dapat bertahan lama. Kegiatan

V. PENUTUP
5.1 Kesimpulan

ini sangan diperlukan untuk

Dari

menjaga agar sistem terhindar

pembahasan

dari

sehingga

Informasi Kursus Komputer pada

berakibat fatal bagi jalannya

LPK Budiman Semarang, maka

perusahaan

ditarik kesimpulan sebagai berikut

kerusakan

yang

menggunakan sistem tersebut.

Untuk

a.

sistem

yang

biasanya
banyak

baru

membutuhkan

hasil

analisis
tentang

dan
Sistem

Memudahkan

dalam

memberikan informasi yang

perhatian

karena

jelas dan akurat, mulai dari

masih

banyak

pendaftaran

mungkin

kesalahan kesalahan yang

hingga

terjadi

sertifikat.

yang

mungkin

peserta

kursus

menghasilkan
Misalnyainformasi

dilakukan oleh user, maupun

mengenai jadwal kursus tiap

sistem itu sendiri yang belum

tiap paket, serta jadwal ujian.

diketahui pada saat testing

Selain itu dapat memberikan

maupun

kemudahan dalam melakukan

training.

maintenance

Kegiatan

dapat

berupa

penambahan,

diantaranya :

dan koreksi data.

a. Back up secara periodik


Back up ini dapat dilakukan
jika

dalam

penghapusan,

sistem

akan

ditambah beberapa item lagi.

b.

Memudahkan
pembuatan

dalam
laporan

dibutuhkan,
laporan

daftar

yang

diantaranya
Counter,

laporan daftar paket kursus,


laporan

daftar

pengajar,

laporan

daftar

kelompok

kursus, laporan pendaftaran,


laporan pembayaran.

[3]Fathansyah. (2007). Basis


Bandung: Informatika.
[4]Madcoms.

(2004).

Seri

Data.

Panduan

Pemrograman Microsoft Visual 6.0.


Yogyakarta: Andi.
[5]Wahana. (2008). Membuat Aplikasi

5.2 Saran
Dengan
Sistem

terselesaikannya

Informasi

Kursus

Komputer pada LPK Budiman

Database dengan Java dan MySQL.


Yogyakarta: Andi.
[6]Leman.

(2007).

Semarang ini, saran yang dapat

Pengembangan

diberikan adalah sebagai berikut :

Jakarta:

a. Adanya

penerapan

Sistem

Informasi Kursus Komputer


guna

meningkatkan

kinerja

bagian Counter.

Sistem

Metodologi
Informasi.
Elex

Media Komputindo.
[7]http://id.wikipedia.org/wiki/Kursus,
diakses pada tanggal 30 Mei 2013,
pukul

b. Melakukanmaintenance

data

20.02 WIB.

dengan cara mem-back up data


agar data dapat diamankan dan

[8]http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer,

sistem dapat tetap berjalan

diakses pada tanggal 13 juni 2013,

dengan lancar.

pada pukul 11.48 WIB

c. Adanya

peningkatan

SDM

[9]http://percetakanpetraya.com/apa-itu-

dibidang komputerisasi guna

sertifikat , diakses pada tanggal 13

menunjang kinerja yang ada

juni 2013, pada pukul 12.28 WIB

pada LPK Budiman Semarang.

[10]http://id.wikipedia.org/wiki/Skala_%2
8statistik%29 , diakses pada tanggal
21 Oktober 2013, pada pukul 13.07

DAFTAR PUSTAKA

WIB
[1] Jogiyanto.

(2005).

Analisis

Dan

Desain Sistem Informasi Pendekatan


Terstruktur Teori dan Praktek Bisnis.
Yogyakarta: Andi.
[2]

Kadir, Abdul. (2003). Pengenalan


Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.

[11]http://id.wikipedia.org/wiki/Uji_komp
etensi , diakses pada tanggal 21
Oktober 2013, pada pukul 13.16 WIB

Anda mungkin juga menyukai