Anda di halaman 1dari 6

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, M.A.N. 2008. Karakterisasi Genetik Sapi Aceh Menggunakan Analisis


Keragaman Fenotipik, daerah D-Loop DNA Mitokondria dan DNA
Mikrosatelit Disertasi. Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Abdullah, M.A.N., R.R. Nor., H. Martojo., D.D. Solihin., & E.Handiwirawan.


2006. Keragaman Fenotif Sapi Aceh di Nanggroe Aceh Darussalam. Jurnal
Indon Trop Animal Agric. Vol 32. No 1. Hal : 11-21.
Abidin. 2006. Cara Tepat Pengemukan Sapi Potong. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Abidin. 2002. Kiat Mengatasi Permasalahan Praktis Penggemukan Sapi Potong.
Agromedia Pustaka. Jakarta.
Arlina, F & Khasrad. 2003. Identifikasi Beberapa Sifat Kualitatif dan Kuantitatif
Sapi Bali Bibit di Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal Peternakan dan
Lingkungan Vol. 9 No. 3. Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Padang.
Astuti, M. 2004. Potensi dan Keragaman Sumber daya 20 J.Indo.
Trop.Anim.Agric. 32 [1] March 2007 Genetic Sapi Peranakan Ongol.
14(3):63-74
Astuti, M.J. 1999. Pemulian Ternak, Pengembangan dan Usaha Perbaikan Genetik
Ternak Lokal. Pidato pengukuran guru besar dalam ilmu pemulian ternak
pada Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada. Yokyakarta.
Aziz, A. M. 1994. Agroindustri Sapi Potong Prospek Pengembangan Pada PJPT
II. Bangkit. Jakarta.
Badan Pusat Statistik. 2012. BPS-Statistik Indonesia. Jakarta.
Badan Pusat Statistik Provinsi Riau. 2011. Pendataan Sapi Potong, Sapi Perah,
dan Kerbau 2011 (PSPPK2011) Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau.
CV Karya Muda Perkasa. RIAU.
Badan Standar Nasional (BSN). SNI 7355:2008. Standar Nasional Indonesia Bibit
Sapi Bali. Jakarta.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Nusa Tenggara Barat. 2010. Petunjuk
Praktis Pengukuran Ternak Sapi Potong. Lombok Barat.
Bandini, Y. 2003. Sapi Bali. Penebar Swadaya. Jakarta.
Camargo & Guntoro. 2010. Membudidayakan Sapi Bali. Kanisius. Yokyakarta.

Cole, V. G. 1982. Beef Cattle Production Guide. NSWUP Ed. Mac Arthur Press,
Parramatta, New South Wales.
Dirjen Peternakan, SNI 7355 : 2008 Bibit Ternak Nasional tanggal 15-17 Oktober
2008. Direktorat Produksi Peternakan Departemen. Jakarta.
Darmadja, D. 1980. Setengah Abad Peternakan Sapi Tradisional Dalam
Ekosistem Pertanian di Bali. Disertasi. Universitas Pajajaran. Bandung.
Darmono. 2009. Menyiasati Peran Suplemen Logam dan Mineral Terhadap
Kesehatan Ternak Menuju Swasembada Daging. Orasi Pengukuhan
Profesor Riset. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Dinas Kesehatan Hewan Provinsi Riau. 2008. Standar Bibit Ternak Provinsi
Riau. Dinas Peternakan Provinsi Riau. Pekanbaru.
Djagra, I.B. 1994. Pertumbuhan sapi bali: sebuah analisis berdasarkan dimensi
tubuh. Maj. Ilmiah Unud. XXI; 39:73-83.
Dwiyanto, K. 1982. Pengamatan Fenotip Domba Priangan serta Hubungan
antara beberapa Ukuran Tubuh dengan Bobot Badan. Program
Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Erfan. 2004. Karakteristik Ukuran dan Bentuk Tubuh Domba Garut dan
Persilangan Domba St Croix dan Moulton Charollais. Laporan Penelitian
Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Faurie, P. J. F. W. C. Naser. J. J. Ol vier &C. der Westhuizen. 2002. Relationship
between production performance, visual Appraisal and bady measurements
of young dorfor ams. http://www.sasas/sajas.htm. (November-Desember
2013).
Fikar & Ruhyadi. 2010. Buku Pintar dan Bisnis Sapi Potong. Agromedia Pustaka.
Jakarta.
Gilbert, RP., Bailey DRC, Shannon NH. 1993. Linear body measurements of cattle
before and after 20 years of selection for postweaning gain when fed two
different diets. J Anim Sci 71:1712-1720.

Guntoro. 2002. Membudidayakan Sapi Bali. Kanisius. Yogyakarta.


Gunawan, D .P.& L. Affandhy. 1998. Sapi Bali, Potensi, Produktifitas, dan Nilai
Ekonomi. Kanisius. Yogyakarta.
Handayani. 2003. Sifat Kimia Entisol pada System Pertanian Organik, UGM,
Jogyakarta.

Hanibal, M. V. 2008. Ukuran dan bentuk serta pendugaan bobot badan berdasarkan
ukuran tubuh domba silangan lokal garut jantan di Kabupaten Tasikmalaya.
Skripsi. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Hardjosubroto, W. & J.M. Astuti. 1993. Buku Pintar Peternakan, PT Gramedia


Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Haryana, I.,G.N.R & Romans. 1989. Beberapa Aspek Biologi Reproduksi Sapi
Bali Jantan Muda. Disertasi. Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
Bogor.
Hernowo, B. 2006. Prospek Pengembangan Usaha Peternakan Sapi Potong di
Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi. Skripsi. Program Studi Sosial
Ekonomi Peternakan. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Kadarsih, S. 2003. Peranan Ukuran Tubuh Terhadap Bobot Badan Sapi Bali di
Provinsi Bengkulu Jurnal Penelitian UNIB. Jurusan Peternakan, Fakultas
Pertanian, Universitas Bengkulu. X(1):45-48.
Kay, M.R., & Housseman. 1987. The Influence of Sex on Meat Production. In
Meat Fd. D.J.A. Cook & R.A. Lawrrie Butterwort. London.
Martojo, H. 1988. Performans Sapi Bali dan Persilanggannya. Dalam "Seminar
Eksport Ternak Potong. Jakarta.
Martojo, H. 1990. Peningkatan Mutu Genetika Ternak. Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Pusat Antar Universitas
Bioteknologi, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Muliadi, D. 1996. Sifat Fenotip Kambing Kacang di Kabupaten Pandeglang dan


Garut. Disertasi. Program Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Ngadiyono, N. 1997. Kinerja dan Prospek Sapi Bali di Indonesia. Seminar
IAEUP Enviromental Pollution and Natural Product and Bali Cattle in
Regional Agriculture. Bali.
Pane, I. 1991. Produktivitas dan Breeding Sapi Bali. Proceeding Seminar Nasional
Sapi Bali. Ujung Pandang, 2-3 September 1991. Ujung Pandang: Fakultas
Peternakan Universitas Hasanuddin, 50-69.
Pane, I. 1986. Pemuliabiakan Ternak. Gramedia. Jakarta.
Parakkasi. 1995. Cara Pemeliharaan Domba dan Kambing Organik. PT. Indeks.
Jakarta.
Purnomoadi, A. 2003. Ilmu Ternak Potong dan Kerja. Fakultasn Peternakan
Universitas Diponegoro. Semarang.

Puslitbang Peternakan. 2010. Rekomendasi Teknologi Peternakan dan Veteriner


Mendukung Program Swasembada Daging Sapi (PSDS) Tahun 2014.
Riyanto, E., Purbowati. E.,2009. Sapi Potong. Perpustakaan Nasional. Jakarta.
Santosa, U. 2005. Tata Laksana Pemeliharaan Ternak Sapi. Penebar Swadaya.
Jakarta.
Santosa, U. 2008. Mengelola Peternakan Sapi Secara Profesional. Penebar
Swadaya. Jakarta. 179 halaman.
Sarbaini, A. 2004. Kajian Keragaman Karakter Eksternal dan DNA Mikrosatelit
Sapi Potong. Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Padang.
Sariubang, M., Chalidijah, A. Prabowo & U. Abduh. 1992. Hubungan Antara
pertambahan bobot badan dan ukuran lingkar dada sapi bali betina yang
diberikan perlakuan pakan. Pros. Pertemuan Pengolahan dan Komunikasi
Hasil Penelitian Peternakan di Sulawesi Selatan. Sub Balai Penelitian
Ternak Gowa, Sulawesi Selatan.
Sarwono, B. & H. B. Arianto. 2003. Penggemukan Sapi Potong Secara Cepat.
Penebar Swadaya. Jakarta.
Scanes, C.G. 2003. Biology of Growth of Domestic Animals. 1st ed. Iowa State Press,
Iowa.
Sevilla, Consuelo G., Jesus A Ochave, Twila G Punsalan, Bella P Regala, Gabriel
G Uriarte. 1993. Pengantar Metode Penelitian. Universitas Indonesia
Press. Jakarta.
Sudirman. 2005. Menduga Bobot Badan Sapi Bali Jantan Berberat diatas 500
kilogram. http://www.iptek.net.id./ind. (Diakses pada tanggal 1 september
2013).
Sudjana. 1984. Metode Statistika. Bandung.
Sudono, A. Rosdiana, F. & Setiawan. B. 2003. Beternak Sapi Perah Secara
Intensif. Cetak 1. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Sugeng, Y. B. 2005. Sapi Potong. Penebar Swadaya. Jakarta.
Smith, J.B., & S. Mangkoewidjojo. 1988. Pemeliharaan, Pembiakan,
danPenggunaan Hewan Percobaan di Daerah Tropis. UI-Press. Jakarta.

Suhaima, E. 1999. Study Morfometrik Ukuran-ukuran Tubuh Domba Garut


Tangkas di Desa Sukawangi dan Domba Garut Pedaging Tenjonagara
Kabupaten Garut. Skripsi. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.
Bogor.
Suharno & Nazaruddin. 1994. Ternak Komersial. Penebar Swadaya. Jakarta.
Sumadi., Supiyono., N. Ngadiyono & T. W. Murti. 2008. Buku Ajar Evaluasi dan
Penilaian Ternak. Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada.
Yogyakarta.
Sumantri, C., A. Einstiana, J.F. Salamena & I. Inounu. 2007. Keragaan dan
hubungan phylogenik antar domba lokal di Indonesia melalui pendekatan
analisis morfologi. JITV. 12: 42-54.
Supriyantono, A. dan B.W. Irianti. 2006. Peningkatan mutu genetik sapi Bali
melalui
pengembangan
program
pemuliaan.
Available
at
http/www.ejournal.umm.ac.
id/index.php//149_umm_scientific_
ejournal.doc. Accession date: 23 September, 2011.
Susanti, H., F. Arlina & Rinaldi. 2008. Karekteristik Genetik Eksternal Sapi Bali
di Kecamatan Ranah Pesisir Kabupaten Pesisir Selatan. Jurnal Peternakan
dan Lingkungan Vol. 9 No. 3. Fakultas Peternakan Universitas Andalas.
Padang.
Susilorini, E.T. 2008. Budi Daya Ternak Potensial. Penebar Swadaya. Jakarta.
Syamsu, J. A. L. A., Sofyan., K. Mudikdjo & E. Gumbira, Said. 2003. Daya
dukung limbah pertanian sebagai pakan ternak ruminansia di Indonesia. 13
(1) 30-37.
Tillman, A. D., S. Reksohadiprojo., S. Prawirokusumo, & S. Lebdosoekojo. 1998.
Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Udayana. 2001. Lemak Sapi Sebagai Sumber Energi Substitusi. Poultry Indonesia
edisi Januari 2001. Jakarta.

Unit Pelaksana Teknis Daerah. 2012. Kecamatan Benai. Kabupaten Kuantan


Singing. Provinsi Riau.
Walpole, R. 1982. Pengantar Statistika. Terjemahan : B. Sumantri. PT. Gramedia.
Jakarta.
Warwick, E.J., & J.E. Legates, 1986. Breding and Impovement of Farm Animal.
Mc Graw Hill Publishing. New Delhi.

Warwick, E.J., J. M. Astuti, & W. Hardjosubroto. 1995. Pemulian Ternak. Gadjah


Mada University Press. Yogyakarta.

Willianson & Payne. 1986. Pengantar Peternakan di daerah Tropis. Gajah mada
University Press. Yogyakarta
Yasin, S. 1993. Peternakan Sapi Bali dan Permasalahanya. Bumi Aksara,
Jakarta.
Yudith, T. A., 2010. Pemamfaatan Pelepah sawit dan Hasil Ikutan Industri
Kelapa Sawit Terhadap Pertumbuhan Sapi Peranakan Simental Fase
Pertumbuhan. Departemen Pendidikan Fakultas Sumatra Utara.
Yusuf, M., J.A. Syamsul., L., Rahmi., & H. M. Ali. 2010. Studi Uji Performans
Sapi Bali di Kabupaten Baru, Sulawesi Selatan (Preliminary Study).
Seminar Nasional Peningkatan Akses Pangan Hewani melalui Integrasi
Pertanian-Peternakan Berkelanjutan Menghadapi Era ACFTA Fakultas
Peternakan Universitas Jambi . Hal : 1-11.
Yulianto, P. & Saparinto, C. 2010. Pembesaran Sapi Potong secara Intensif.
Perpustakaan Nasional. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai