Kode BAUDOT berawal dari kode morse. Ada kode 4-an, 5-an, 6-an, dan 8-an
yang digunakan untuk pengiriman telegraph yang disimpan di pita berupa lubang
tutup. Untuk lubang sebanyak 6x berturut-turut disebut sebagai kode 6-an. Begitu
juga yang lainya. Penyaluran sinyal yang berbentuk digital atau pulsa,sebetulnya
telah dirintis oleh sistem telekomunikasi yang lain sejak tahun 1832,yaitu sistem
telegrafi magnet listrik yang dikembangkan oleh Samuel F.B.Morse. pada sistem itu
sinyal informasi dikirim dalam bentuk ada dan tidak ada nya arus kirim yang
mengikuti kode morse.perkembangan selanjutnya pada tahun 1960-an, adalah
sistem telex(teleprinter) yang mempunyai jaringan luas di dunia sampai pada era
1990-an juga mempunyai bentuk pulsa untuk informasinya,yaitu kode Baudot.Mesin
telex bagi pelanggan ditunjukan pada Gbr.1-2. Tetapi sistem telex saat ini sudah
tidak dioperasikan lagi termasuk di Indonesia.kemudian sebagai ganti layanan
sistem telex yang lama itu PT Telkom meluncurkan layanan I-Telex yang
memanfaatkan jaringan internet.selanjutnya facsimile atau fax yang kita kenal
sekarang juga mempunyai sinyal berbentuk pulsa.Kode baudot ini juga digunakan
sebagai satuan kecepatan pengiriman data.
Gbr.1-2 Mesin telex bagi pelanggan model terakhir dari British Telecom, 1980.
Mesin telex tersebut dapat bekerja dengan langsung mengetik message pada
keyboardnya, atau dengan melalui media pita kertas yang berlubang (dilubangi oleh
alat pelubang/perforator) sesuai dengan kode Baudot yang berisi message,
ditunjukkan pada Gbr.1-3 . Kode Baudot dipetakan vertikalpadakertas, yang
merupkan kombinasi
Layanan telex di Indonesia terakhir di Indonesia Timur yang oleh PT Telkom ditutup
pada September 2007. Sebelumnya secara bertahap di Semarang Tahun 2003.
Sebagai informasi tambahan, bahwa sebelum Tahun 1932, ITU(berdiri Tahun 1865)
yang merupakan badan dunia pertelekomunikasian, mempunyai singka an dengan
kepanjangan.Interational Telegraph Union. Hal ini karena pada saat sebelum tahun
itu, sistem telekomunikasi yang dioperasikan baru sistem telegrafi yang merupakan
cikal bakal sistem telax
(teleprinter / teletypewriter exchange).
Lubang dan tutup. Lubang mewakili logika 1 , sedang tanpa lubang menunjukkan
tanda sebagai logika 0. Kombinasi lubang tersebut berjajar vertical yang
dipisahkan oleh lubang gigi penggerak pada mesin telax. Dari atas ke bawah
berurut adalah, bit -1 sampai bit-5 kode Baudot. Pita kertas yang telah berisi berita
itu (lihat Gbr.1-3) kemudian dijalankan melalui lubang pita yang bergerak masuk
karena adanya lubang gigi.
Pita
kertas berlubang yang telah berisi berita telex
Karena diantara sistem telekomunikasi yang disebut diatas mempunyai bentuk
sinyal informasi yang sama yaitu pulsa, maka permasalahan (karakteristik) yang
ada pada sistem telex maupun sistem fax akan tidak jauh berbeda misalnya
pengertian bit rate,baud rate (kecepatan telegrafi _ pada telex), kapasitas kanal
yang berkaitan dengan kondisi tertentu saluran,dsb.
untuk karakter berikutnya yang akan dimasukkan, dengan klik terdengar (dikenal
sebagai " irama sinyal ") untuk memperingatkan operator. Operator harus
mempertahankan ritme stabil, dan kecepatan biasa operasi adalah 30 kata per
menit. Teman-kode Baudot dikenal sebagai International Telegraph Alphabet No
1.
Selama Baudot's kode 1901 dimodifikasi oleh Donald Murray (1865-1945), diminta
oleh perkembangan nya dari keyboard seperti mesin tik. Sistem Murray digunakan
langkah menengah, sebuah keyboard perforator, yang memungkinkan operator
untuk pukulan tape kertas, dan pemancar tape untuk mengirim pesan dari pita
meninju. Pada akhir penerimaan baris, mekanisme pencetakan akan mencetak pada
pita kertas, dan / atau reperforator bisa digunakan untuk membuat salinan
berlubang pesan. Karena tidak ada lagi hubungan langsung antara operator tangan
gerakan dan bit ditransmisikan, tidak ada kekhawatiran tentang mengatur kode
untuk meminimalkan kelelahan operator, dan bukannya Murray merancang kode
untuk meminimalkan keausan pada mesin, menempatkan kode kombinasi dengan
menekan lubang paling sedikit yang paling sering digunakan karakter .
Kode Murray juga memperkenalkan apa yang dikenal sebagai "efektor format" atau
" karakter control "- yang CR (Carriage Return) dan LF (Line Feed) kode. Beberapa
kode Baudot pindah ke posisi di mana mereka telah tinggal sejak: NULL atau BLANK
dan kode DEL. NULL / BLANK digunakan sebagai kode idle ketika ada pesan yang
sedang dikirim.
Awal Inggris Creed mesin menggunakan sistem Murray.
Gambar Keyboard dari Teletype menggunakan kode Baudot, dengan ara dan tombol
shift LTRS.
Code Murray diadopsi oleh Western Union yang digunakan sampai tahun 1950-an,
dengan beberapa perubahan yang terdiri dari menghilangkan beberapa karakter
dan menambahkan kode kontrol lebih. Sebuah SPC eksplisit (spasi) karakter
diperkenalkan, di tempat BLANK / NULL, dan baru BEL kode membunyikan lonceng
atau sebaliknya menghasilkan sinyal pada penerima. Selain itu, WRU atau "Who aRe
Tabel Baudot