Pdda2014water PDF

T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puja dan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
karuniaNya kepada kita sehingga Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dapat menyelesaikan buku
Perhubungan Darat Dalam Angka Tahun 2013.
4
1
20
Buku Perhubungan Darat Dalam Angka Tahun 2013 disusun sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban
pelaksanaan dan tugas pada sub sektor perhubungan darat, dari bulan Januari sampai dengan Desember
2013, yang menyajikan berbagai informasi mengenai data sarana dan prasarana transportasi darat yang
meliputi bidang lalu lintas dan angkutan jalan, angkutan sungai, danau dan penyeberangan, perkotaan dan
keselamatan.
T
A
D
B
U
H
Buku ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang utuh mengenai lingkup kegiatan yang dilaksanakan
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dan perkembangan infrastruktur perhubungan darat selama 5 tahun
terakhir, sehingga dapat bermanfaat bagi publik dan khalayak yang berkepentingan di bidang transportasi
darat.
N
E
TJ
DI
Buku ini kiranya dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat pada umumnya
serta penyedia dan pengguna jasa transportasi pada khususnya. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan
petunjuk kepada kita semua dalam menjalankan tugas untuk kemajuan transportasi dan kejayaan bangsa dan
negara.
Jakarta, Maret 2014
Direktur Jenderal Perhubungan Darat
DAFTAR ISI
DATA UMUM
4
1
20
Sejarah Singkat Direktorat Jenderal Perhubungan Darat

Visi dan Misi Ditjen Perhubungan Darat
Tujuan
Tugas Pokok dan Fungsi Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
Empat Pilar Kebijakan Pembangunan Transportasi Darat
Arah Kebijakan Pembangunan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
Arah Kebijakan Pembangunan Lalu Lintas dan Angkutran Sungai, Danau dan Penyeberangan
Arah Kebijakan Pembangunan Angkutan Perkotaan
Arah Kebijakan Pembangunan Keselamatan Transportasi Darat
Sasaran Pembangunan Transportasi Darat Tahun 2010 - 2014 Bidang LLAJ
Sasaran Pembangunan Transportasi Darat Tahun 2010 - 2014 Bidang LLASDP
Sasaran Pembangunan Transportasi Darat Tahun 2010 - 2014 Bidang Transportasi Perkotaan
Sasaran Pembangunan Transportasi Darat Tahun 2010 - 2014 Bidang Keselamatan Transportasi Darat
Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
Struktur Organisasi Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
Struktur Organisasi Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
Struktur Organisasi Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan
Struktur Organisasi Direktorat Bina Sistem Transportasi Perkotaan
Struktur Organisasi Direktorat Keselamatan Transportasi Darat
Struktur Organisasi Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor
Struktur Organisasi Balai Lalu Lintas Angkutan Jalan, Sungai, Danau dan Penyeberangan
Struktur Organisasi Otoritas Pelabuhan Penyeberangan
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
umum - 1
4
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
ii
Struktur Organisasi UPT Penyeberangan

Produk Peraturan Perundang-undangan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat 1990 - 2012
-
Undang-Undang
Peraturan Pemerintah
Keputusan Menteri
Peraturan Dirjen
4
1
20
Standar Nasional Indonesia (SNI) Bidang Perhubungan Darat

Data Kesepakatan Bersama DI Bidang Transportasi Darat
Data Perjanjian Agreement Arrangement And Declaration (MOU) yang Terkait Dengan Sub Sektor
Transportasi Darat Secara Bilateral, Regional Maupun Multilateral
Komposisi Pegawai Berdasarkan Unit Kerja Tahun 2007 - 2013
Komposisi Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2013
Komposisi Pegawai Berdasarkan Golongan / Ruang Gaji Tahun 2013
Komposisi Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2013
Komposisi Pegawai Berdasarkan Masa Kerja Tahun 2013
Komposisi Pegawai Berdasarkan Usia Tahun 2013
Komposisi Pegawai Berdasarkan Diklat Penjenjangan Tahun 2013
Komposisi Pegawai Berdasarkan Eselon Tahun 2013
Jenjang Kompetensi Penguji Kendaraan Bermotor Tahun 2009 2013
Rekapitulasi Jenjang Kompetensi Penguji Kendaraan Bermotor Tahun 2013
Daftar PPNS Bidang LLAJ Tahun 2008 2013
Rekapitulasi PPNS Bidang LLAJ Tahun 1995 - 2013
Rekapitulasi Jabatan Fungsional Ditjen Perhubungan Darat Tahun 2013
Rekapitulasi Pencapaian LLAJ Tahun 2012 - 2013 dan Program Tahun 2014
Rekapitulasi Pencapaian LLASDP Tahun 2011 - 2013 dan Program Tahun 2014
Laporan Keuangan Ditjen Perhubungan Darat Tahun 2012 2013
Dana Alokasi Khusus Tahun
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
26
27
29
30
33
74
110
112
117
123
125
127
129
131
133
135
137
139
140
142
144
145
148
149
151
152
iii
TRANSPORTASI JALAN
Program Kerja Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
Perkembangan Angkutan Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) Tahun 2009 2013
Grafik Perkembangan Angkutan Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) Tahun 2009 2013
Perkembangan Angkutan Pariwisata Tahun 2009 - 2013
Grafik Perkembangan Angkutan Pariwisata Tahun 2009 - 2013
Perkembangan Persetujuan Pengangkutan Alat Berat Tahun 2009 - 2013
Grafik Perkembangan Persetujuan Pengangkutan Alat Berat Tahun 2009 2013
Perkembangan Persetujuan Pengangkutan B3 Tahun 2009 - 2013
Grafik Perkembangan Persetujuan Pengangkutan B3 Tahun 2009 - 2013
Rekapitulasi Keputusan Dirjen Hubdat Tentang Pengesahan dan Sertifikasi Type Kendaraan Bermotor,
Pengesahan Rancang Bangun Kendaraan Bermotor dan Pemasangan Sistem Pemakaian BBG
Tahun 2009 - 2013
Perkembangan Jumlah Propinsi dan Trayek Subsidi Perintis Tahun 2001 - 2013
Perkembangan Pengadaan Bus Perintis Tahun 2004 2013
Jaringan Trayek Angkutan Jalan Perintis Tahun 2013
Daftar Kendaraan Angkutan Lintas Batas Negara,Trayek : Pontianak - Kuching Tahun 2009 2013
Daftar Kendaraan Angkutan Lintas Batas Negara,Trayek : Pontianak - Bandar Seri begawan
Tahun 2009 2013
Panjang Jalan Menurut Kewenangan 2009 - 2013
Kondisi Aset Jalan Nasional, Provinsi dan Kabupaten / Kota
Data Jumlah Terminal Penumpang di Indonesia Tahun 2009 2013
Terminal Penumpang Tipe A di Seluruh Indonesia
Terminal Penumpang Tipe B di Seluruh Indonesia
Terminal Penumpang Tipe C di Seluruh Indonesia
Data Jumlah Pengujian Kendaraan Bermotor di Indonesia Tahun 2009 - 2013
Data Unit Pengujian Kendaraan Bermotor
Data Perkembangan UPPKB di Indonesia
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
llaj - 1
2
4
5
7
8
9
10
11
12
13
14
15
23
24
25
26
27
28
35
50
65
66
85
iv
Rekapitulasi UPPKB yang Beroperasi dan Tidak Beroperasi Tahun

Volume lalu Lintas Periode Angkutan Lebaran Tahun 2011 - 2013
Grafik Volume Lalu Lintas Arah Keluar dan Masuk JABOTABEK Periode Angkutan Lebaran
Tahun 2011 - 2013
Grafik Volume Lalu Lintas Total Dua Arah Periode Angkutan Lebaran Tahun 2011 - 2013
Jumlah Keberangkatan dan Kedatangan Penumpang Bus di 8 Propinsi Pada Periode Lebaran
Tahun 2009 - 2013
Grafik Jumlah Keberangkatan dan Kedatangan Penumpang Bus di 8 Propinsi Pada Periode Lebaran
Tahun 2009 - 2013
Rekapitulasi Penerima Penghargaan PO Terbaik Angkutan Lebaran Tahun 2007 2013
Rekapitulasi Penjatuhan Sanksi Angkutan Lebaran Tahun 2009 s/d 2013 berdasarkan Domisili
Perusahaan AKAP
4
1
0
2
T
A
D
B
U
85
101
102
103
104
105
106
112
TRANSPORTASI SUNGAI DANAU DAN PENYEBERANGAN
H
N
Program Kerja Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan
sdp - 1
Jumlah Alur Pelayaran Sungai dan Danau
3
Jenis dan Karakteristik Kapal Sungai
4
Kondisi Perkembangan Lintas Penyeberangan
5
Lintas Penyeberangan Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Tentang Penetapan Lintas Penyeberangan
6
Lintas Penyeberangan yang ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota
7
Jenis Pengoperasian Angkutan Penyeberangan Tahun 2009 2013
10
Sebaran Pelabuhan Penyeberangan Tahun 2013
11
Lintas Penyeberangan Komersil
23
Lintas Penyeberangan Perintis
26
Jumlah Kapal SDP yang Beroperasi Tahun 2008 - 2013
38
Jumlah Kapal Penyeberangan Berdasarkan Kepemilikan Tahun 2007 2013
39
Perkembangan Pelabuhan Penyeberangan Tahun 2007 2013
40
Pelebuhan Penyeberangan yang di operasikan oleh PT.ASDP
41
E
J
IT
Perkembangan Pembangunan Prasaran Transportasi SDP Tahun 2008 - 2013

Produksi (Total) Angkutan Penyeberangan Tahun 2001 2013
Produksi Angkutan Penyeberangan Komersial 2013 Seluruh Lintas
Produksi Angkutan Penyeberangan Perintis 2013 Seluruh Lintas
Kinerja Lintas Penyeberangan Utama
42
43
44
47
4
1
20
Merak Bakauheni
Kapal Yang Beroperasi Tahun 2013
Kapal Cepat Yang beroperasi Tahun 2013
Kapasitas Angkut Tahun 2007 - 2013
Produksi Angkutan Tahun 1998 2013
Tarif Tiket Terpadu Tahun 2010 Berdasarkan PERMENHUB No. Km. 2 Tahun 2009 dan Keputusan
Direksi PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) No. KD.05/OP.404/IF-2009
T
A
D
UB
H
N
Ujung Kamal
Produksi Angkutan Tahun 1998 - 2013
Tarif Tiket Terpadu Tahun 2010 Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 18 Tahun 2009
E
J
IT
Ketapang Gilimanuk
Padangbai - Lembar
56
58
59
60
61
62
63
64
65
66
69
70
71
72
vi

Kayangan - Pototano
Tarif Tiket Terpadu Tahun 2010 Berdasarkan Keputusan Direksi PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero)
No. KD.05/OP.404/IF-2009
4
1
0
2
T
A
D
B
U
Palembang - Muntok
H
N
E
J
IT
Bajoe - Kolaka
Subsidi Kapal Perintis Tahun 2002 - 2013

Kecelakaan Kapal Penyeberangan Tahun 2001 - 2014
Angkutan Lebaran Untuk Penumpang Pada 10 Pelabuhan Utama Tahun 2008 - 2013
Angkutan Lebaran Untuk Kendaraan R-4 Pada 10 Lintas Utama Tahun 2006 - 2013
74
75
76
77
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
vii
TRANSPORTASI PERKOTAAN
Program Kerja Direktorat Bina Sistem Transportasi Perkotaan
Data Prasarana Transportasi Perkotaan Tahun 2013
Fasilitas Penunjang dan Jumlah Persimpangan Yang Telah Dilengkapi APILL Tahun 2013
Data Kinerja Lalu Lintas Tahun 2013
Rekapitulasi Data Jumlah Angkutan Umum Di Wilayah Jabodetabek dan 33 Propinsi di Indonesia
(249 Kabupaten / 91 Kota)
Rekapitulasi Daftar Penerima Bus Bantuan Tahun 2013
Rekapitulasi Angkutan Pemadu Moda di Indonesia Per 31 Desember 2013
Rekapitulasi Data Taksi di 33 Propinsi di Indonesia Per 31 Desember 2013
Rekapitulasi Taksi di 33 Propinsi di Indonesia Per 31 Desember 2013
Kota Penerima Penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha Cup Tahun 2009 2013
Kota Penerima Penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha Kategori Lalu Lintas 2012 - 2013
Kota Penerima Penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha Kategori Angkutan 2012 - 2013
Kota Penerima Penghargaan Plakat Piala Wahana Tata Nugraha 2009 - 2013
Pengadaan Converter Kit
Lokasi SPBG (CNG) di Wilayah Jakarta 2013
Lokasi SPBG (CNG) di Wilayah Surabaya 2013
Lokasi SPBG (CNG) di Wilayah Palembang 2013
Lokasi SPBG (LGV) di Jabodetabek 2013
Program Utama Kebijakan Transportasi Ramah Lingkungan (Gasifikasi Pada Angkutan Umum)
Program Utama Kebijakan Transportasi Ramah Lingkungan (Pelatihan SMART DRIVING)
Realisasi Program Pengembangan Fasilitas Pejalan Kaki yang di danai APBN
Realisasi dan Rencana Program Pengembangan Area Traffic Control System (ATCS) yang di danai APBN
Realisasi dan Rencana Program Pengembangan Area Traffic Control System (ATCS) Yang Di danai APBD
Survai Persepsi dan Penyelenggaraan Angkutan Umum di Wilayah Perkotaan Pada Masa
Angkutan Lebaran 2013 (1433 H)
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
bstp - 1
4
7
11
14
35
40
52
54
77
79
83
84
87
88
89
89
90
91
92
93
94
95
96
viii
KESELAMATAN TRANSPORTASI DARAT

Program Kerja Direktorat Keselamatan Transportasi Darat
ktd - 1
Data Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor Tahun 2009 - 2013
2
Kecelakaan Lalu Lintas Jalan Tahun 2009 - 2013
3
Korban Kecelakaan Berdasarkan Usia Tahun 2009 2013
4
Kecelakaan Kendaraan Bermotor Berdasarkan Jenis Kendaraan Tahun 2007 - 2013
5
Jumlah Korban Kecelakaan Berdasarkan Pendidikan Tahun 2009 - 2013
6
Data Jumlah Peserta Pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ Tahun 2009 - 2013
7
Data Perbaikan Lokasi Rawan Kecelakaan
8
Data Jumlah Peserta Pelatihan Pengemudi Taksi Bandara Soekarno Hatta Tahun 2007 - 2013
9
Data Jumlah Peserta Pelatihan Pengemudi AKAP/AKDP Tahun 2007 2013
10
Data Jumlah Peserta Pelatihan Pengemudi B3 Tahun 2007 - 2013
11
Data Jumlah Peserta Pemilihan Awak Kendaraan Umum Teladan Tahun 2007 - 2013
12
Data Jumlah Peserta Pemilihan Awak Kapal Umum Angkutan Sungai dan Danau Tahun 2011 - 2013
13
Data Jumlah Peserta Pelatihan Pengemudi Angkutan Umum Pariwisata Tahun 2011 - 2013
13
Data Jumlah Peserta Pelatihan Pengemudi Angkutan Umum Perkotaan/Pedesaan Tahun 2007 - 2013
14
Data Jumlah Peserta Pelatihan Audit Keselamatan Jalan Tahun 2007 - 2013
15
Data Jumlah Peserta Pelatihan Audit Keselamatan Alur Pelayaran Sungai Tahun 2010 - 2013
16
Data Jumlah Peserta Pelatihan Penelitian Dan Pelaporan Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Tahun 2009 2013 16
Data Jumlah Peserta Pelatihan Pemberdayaan Audit Keselamatan Alur Pelayaran Tahun 2010 - 2013
17
Data Jumlah Peserta Pelatihan Pemberdayaan Audit Keselamatan Jalan Tahun 2009 - 2013
17
Data Jumlah Peserta Peningkatan Kapasitas Audit dan Inspeksi Keselamatan LLAJ
18
Data Workshop Modul Keselamatan
18
Data Pembentukan Kelompok Masyarakat Sadar keselamatan
19
Data Workshop Manajemen Kampanye Keselamatan
20
Data Sosialisasi Pekan Keselamatan Jalan
21
Rencana Umum Direktorat Keselamatan Transportasi Darat Tahun 2010 - 2014
22
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
ix
LAIN - LAIN
Laju Pertumbuhan PDB Indonesia
Jumlah Penduduk Indonesia Tahun 2008 - 2012
Jumlah Penduduk Indonesia Per Provinsi Tahun 2008 - 2012
Kondisi Infratruktur Transportasi Indonesia
Daya Saing Logistik Indonesia
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
2
3
4
7
8
B
U
H
DI
SEJARAH SINGKAT DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT

Periode
Ketetapan
Perubahan
Keterangan
1949
Kementerian Pekerjaan Umum dan Tenaga

Kerja Djawatan Angkutan Darat Bermotor
(DADB)
Kementerian Perhubungan Djawatan
Angkutan Darat dan Sungai (DADS)
1953
Angkutan Sungai diserahkan kepada

Djawatan Pelayaran
1945 - 1949
T
A
D
1958
PP. No. 16
1964
No. 7/U/Kep./66,
Kabinet Ampera
1968
N
E
TJ
DI
B
U
H
Djawatan Lalu Lintas Jalan (DLLD)

Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Djalan
Raya (Dit. LLADR)
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
4
1
20
Sebagian urusan pemerintah di

bidang Lalu Lintas dan Angkutan
Jalan Raya diserahkan kepada
Daerah TK I
Dibentuk Dinas Lalu Lintas Jalan di
10 Propinsi
- Sekretariat Direktorat Jenderal
- Direktorat DLLADR
- Direktorat Perawatan &
PemeliharaanKendaraan
Bermotor
Umum -1
Periode
Ketetapan
Perubahan
Keterangan
1989
KM. 23
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat

- Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan
- Direktorat Bina Sistem dan Prasarana
- Direktorat Keselamatan dan Teknis Sarana
1996
2001
2005
KM. 58
DI
KM. 43
B
U
H
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
N
E
TJ
KM. 24
T
A
D
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
4
1
20

- Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
- Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Sungai
Danau dan Penyeberangan
- Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Rel
- Direktorat Bina Sistem Lalu Lintas dan
Angkutan Kota
- Direktorat Perkeretaapian
- Direktorat Bina Sistem Transportasi Perkotaan
- Direktorat Keselamatan Transportasi Darat
Umum -2
Periode
2010
2011
2011
Ketetapan
KM. 60
PM 85
Perubahan
Keterangan
Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat

- Direktorat Keselamatan Transportasi Darat
Organisasi dan Tata Kerja

Kantor Otoritas Pelabuhan
Penyeberangan.
T
A
D
N
E
TJ
PM 85
DI
B
U
H
Organisasi dan Tata Kerja

Balai Lalu Lintas Angkutan
Jalan, sungai, Danau dan
Penyeberangan
4
1
20
- Kantor OPP Merak

- Kantor OPP Lembar
- Kantor OPP Gilimanuk
- Kantor OPP Pagimana
- BPLLAJSDP Jambi
- BPLLAJSDP Bali
- BPLLAJSDP Kalteng
- BPLLAJSDP Sulteng
Umum -3
VISI DAN MISI DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
Terwujudnya
Layanan Transportasi Darat yang

Selamat, Aman, Mudah Dijangkau, Berdaya
Saing, Memberikan Nilai Tambah dan
Terintegrasi
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
Umum -4
VISI
Menjadi organisasi pemerintah yang profesional, yang dapat memfasilitasi & mendukung mobilitas
masyarakat, melalui suatu layanan transportasi darat yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan
berkeadilan, yang selamat, aman, mudah di jangkau, berkualitas, berdaya saing tinggi, memberikan
nilai tambah dan terintegrasi dengan moda transportasi lainnya dan dapat dipertanggung jawabkan.
T
A
D
MISI
4
1
20
B
U
H
Menciptakan sistem pelayanan transportasi darat yang selamat, aman, dan mampu menjangkau
masyarakat dan wilayah Indonesia.
Menciptakan dan mengorganisasi transportasi jalan, sungai, danau dan penyeberangan serta
perkotaan yang berkualitas, berdaya saing dan berkelanjutan.
Mendorong industri transportasi darat yang transparan dan akuntabel.
Membangun prasarana dan sarana transportasi darat yang terintegrasi dengan moda lainnya.
N
E
TJ
DI
Umum -5
TUJUAN
Peningkatan keselamatan dan keamanan pelayanan transportasi darat;

Pemenuhan kebutuhan prasarana dan sarana transportasi darat yang menjangkau masyarakat dan
wilayah Indonesia;
Peningkatan kualitas operator/ penyedia jasa di transportasi darat yang memiliki kualitas prima di
dalam manajemen produksi;
Peningkatan daya saing pelayanan transportasi darat sehingga mampu berkompetisi dengan moda
lainnya dan memberikan nilai tambah;
Pertumbuhan pembangunan transportasi darat yang merata dan berkelanjutan
Peningkatan perkembangan industri transportasi darat yang transparan dan kuntabel;
Penciptaan pembangunan transportasi darat yang terintegrasi dengan moda lainnya.
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
Umum -6
TUGAS POKOK DAN FUNGSI DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
TUGAS POKOK
4
1
20
Merumuskan dan melaksanakan kebijakan dan standarisasi teknis di bidang perhubungan darat
T
A
D
FUNGSI
N
E
TJ
B
U
H
Menyiapkan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang transportasi jalan, sdp, perkotaan, dan
keselamatan transportasi darat;
Penyusunan standar, norma, pedoman, kriteria, dan prosedur di bidang transportasi jalan, sdp, perkotaan,
dan keselamatan transportasi darat;
Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi;
Pelaksanaan administrasi di lingkungan Ditjen Perhubungan Darat
DI
Umum -7
EMPAT PILAR KEBIJAKAN PEMBANGUNAN TRANSPORTASI DARAT
4
1
20
Selamat, Aman Dan Menjangkau Penduduk dan Wilayah Indonesia
T
A
D
Berkualitas, Berdaya Saing, Memberikan Nilai Tambah dan Berkelanjutan
B
U
H
Usaha Dan Pengusahaan Transportasi Darat Yang Transparan dan Akuntabel
N
E
TJ
DI
Terintegrasi Dengan Moda Lain
Umum -8
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN LLAJ

1. Meningkatkan kondisi pelayanan prasarana jalan melalui penanganan muatan lebih
secara komprehensif dan melibatkan berbagai instansi terkait;
4
1
20
2. Meningkatkan keselamatan lalu-lintas jalan secara komprehensif dan terpadu;

3. Meningkatkan kelancaran pelayanan angkutan jalan secara terpadu;
T
A
D
4. Meningkatkan aksesibilitas pelayanan kepada masyarakat melalui penyediaan pelayanan

angkutan perintis;
B
U
H
5. Meningkatkan Kinerja peraturan dan kelembagaan melalui, penataan sistem transportasi

jalan, menyukseskan peraturan pelaksanaan dari Undang undang No.22 tahun 2009 tentang
N
E
TJ
LLAJ, peningkatan pembinaan teknis transportasi di daerah, meningkatkan peran serta,

investasi swasta dan masyarakat dalam penyelenggaraan transportasi jalan;
DI
6. Meningkatkan kompetensi dan Profesionalisme Sumber Daya Manusia dalam

penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan;
7. Mendukung Pengembangan transportasi yang berkelanjutan.
Umum -9
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN LLASDP
1. Memperbaiki keselamatan dan kualitas pelayanan prasarana dan sarana serta

pengelolaan angkutan ASDP;
4
1
20
2. Meningkatkan kelancaran dan kapasitas pelayanan lintas yang telah jenuh dan
T
A
D
memperbaiki tatanan pelayanan antar moda dan kesinambungan transportasi
B
U
H
darat yang terputus di dalam pulau dan antar pulau;

3. Meningkatkan aksesibilitas pelayanan ASDP;
N
E
TJ
4. Mendorong peran serta pemda dan swasta dalam penyelenggaraan ASDP.
DI
Umum -10
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN ANGKUTAN PERKOTAAN
1. Terciptanya sistem transportasi perkotaan yang terintegrasi dengan

tata ruang;
4
1
20
T
A
3. Peningkatan kelancaran dan kenyamanan
lalu lintas perkotaan;
D
Bberkelanjutan yang ramah
U
4. Peningkatan transportasi perkotaan
H
N
lingkungan.
E
J
T
DI
2. Peningkatan peran angkutan umum perkotaan;
Umum -11
ARAH KEBIJAKAN KESELAMATAN TRANSPORTASI DARAT
4
1
20
1. Penyusunan peraturan pelaksanaan Undang undang No.22/2009 tentang Lalu

lintas dan Angkutan Jalan;
T
A
D
2. Revisi dan penetapan Cetak Biru Keselamatan Jalan;
B
U
H
3. Penggalian sumber-sumber pendanaan untuk mendukung keselamatan

transportasi darat;
N
E
TJ
4. Pembangunan Sistem Informasi Keselamatan (SIK);
DI
5. Promosi dan Kemitraan (pendidikan dan pelatihan, penghargaan dan sanksi)

terhadap penyelenggaraan keselamatan transportasi darat.
Umum -12
SASARAN PEMBANGUNAN
TRANSPORTASI DARAT TAHUN 2010 - 2014
Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan
4
1
20
Meningkatnya kondisi prasarana LLAJ terutama menurunnya jumlah pelanggaran lalu lintas dan muatan
lebih di jalan;
Peningkatan kelaikan dan jumlah sarana LLAJ;
Meningkatnya keterjangkauan pelayanan transportasi umum bagi masyarakat luas di perkotaan dan
pedesaan serta dukungan pelayanan transportasi jalan perintis;
Meningkatnya keefektifan regulasi dan kelembagaan transportasi jalan;
Meningkatnya jumlah SDM yang kompeten dan profesional dalam perencanaan, pembinaan &
penyelenggaraan LLAJ;
Terwujudnya penyelenggaraan angkutan perkotaan yang efisien & berbasis masyarakat dan wilayah,
andal dan ramah lingkungan serta terjangkau bagi masyarakat.
T
A
D
Menurunnya tingkat kecelakaan dan fatalitas kecelakaan lalu lintas di jalan;
Meningkatnya keterpaduan antar moda dan efisiensi dalam mendukung mobilitas manusia, barang dan
jasa;
N
E
TJ
B
U
H
DI
Meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas yang baik & penanganan dampak polusi
udara serta pengembangan teknologi sarana transportasi yang ramah lingkungan terutama wilayah
perkotaan;
Umum -13
SASARAN PEMBANGUNAN
Bidang Lalu Lintas Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan
4
1
0jumlah lintas
Meningkatnya jumlah prasarana dermaga untuk meningkatkan
2
penyeberangan baru yang siap operasi dan meningkatkan
kapasitas lintas
T
A
penyeberangan yang padat
D
Meningkatkan kelaikan dan jumlah saranaB
pelayanan SDP
U pelayanan ASDP
Meningkatnya keselamatan dan keamanan
H
Meningkatnya kelancaran danN
jumlah penumpang, kendaraan yang diangkut,
E
terutama meningkatnya
kelancaran perpindahan antar moda di dermaga
J
T
I meningkatkan pelayanan angkutan perintis.
penyeberangan, serta
D
Meningkatnya peran serta swasta dan pemerintah daerah dalam
pembangunan dan
pengelolaan ASDP, serta meningkatnya kinerja BUMN di bidang ASDP.
Umum -14
SASARAN PEMBANGUNAN
Bidang Transportasi Perkotaan
AT
4
1
20
Mewujudkan tata cara dan konsep pembinaan transportasi perkotaan agar dapat
seluruh pengguna jasa transportasi
Meningkatkan partisipasi dan peran serta institusi terkait dalam penyelenggaraan transportasi
perkotaan.
Meningkatnya kualitas penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan perkotaan.
Meningkatnya peran serta masyarakat dalam peningkatan tertib lalu lintas.
D
B
U
dipahami
H
N
E
J
IT
Meningkatnya efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan transportasi perkotaan berbasis angkutan

massal.
Meningkatnya tertib lalu lintas dan keselamatan angkutan perkotaan.

Meningkatnya inovasi pengembangan dan teknologi transportasi perkotaan yang ramah
lingkungan.
Umum -15
SASARAN PEMBANGUNAN
Bidang Keselamatan Transportasi Darat
4
1
0Darat.
Terwujudnya Manajemen Keselamatan Transportasi
2
T
A
D yang berkeselamatan.
Terwujudnya Prasarana TransportasiB
Darat
U
H
N Darat yang berkeselamatan.
Terwujudnya Sarana Transportasi
E
J
T
I
D
Terwujudnya Penyelenggaraan dan Pengguna Transportasi Darat
yang berkeselamatan.
Umum -16
STRUKTUR ORGANISASI
4
1
20
Sekretariat Direktorat Jenderal
Direktorat Lalu Lintas dan

Angkutan Jalan
Direktorat Lalu Lintas dan

Angkutan Sungai, Danau,
dan Penyeberangan
N
E
TJ
DI
T
A
D
B
U
H
Direktorat Bina Sistem

Transportasi Perkotaan
Direktorat Keselamatan
Transportasi Darat
BPLJSKB, BLLAJSDP, OPP, UPT

PENYEBERANGAN
Umum -17
Berdasarkan KM. 60 Tahun 2010
STRUKTUR ORGANISASI
Sekretariat Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
Bagian Perencanaan
Bagian Hukum &

Kerjasama
Bagian Keuangan
T
A
D
B
U
H
Subbag Rencana dan

Program
Subbag Pelaksanaan
Anggaran
Subbag Evaluasi dan

Pemantauan
Subbag Perbendaharaan Dan

BMKN
Subbag Sistem Informasi

dan Pelaporan
EN
J
T
DI
Sub BagianPeraturan
Perundang-Undangan
Sub BagianBantuan
Hukum Dan Dokumentasi
Sub BagianHumas
Dan KSLN
Subbag Verifikasi
Anggaran
Kelompok Jabatan
Fungsional
4
1
20
Bagian Kepegawaian
& Umum
Sub
BagianKepegawaian
Dan Organisasi
Sub BagianTata
Usaha
Sub Bagian Rumah

Tangga
Umum -18
STRUKTUR ORGANISASI
Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
4
1
20
Sub Bagian Tata

Usaha
Subdit Jaringan
Transportasi Jalan
Seksi Jaringan
Prasarana & Pelayanan
Seksi Pengembangan
Transportasi Jalan
Subdit Sarana
Angkutan Jalan
Subdit Lalu Lintas

Jalan
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
Subdit Angkutan
Jalan
Subdit Pengendalian
dan Operasional
Seksi Pengujian
Kendaraan Bermotor
Seksi Manajemen
&Rekayasa Lalin
Seksi Angkutan
Penumpang
Seksi Monitoring
Operasional
Seksi Teknologi
Kendaraan Bermotor
Seksi Perlengkapan
Jalan
Seksi Angkutan
Barang
Seksi Bimbingan
Teknis PPNS
DI
Umum -19
STRUKTUR ORGANISASI
Direktorat Lalu Lintas & Angkutan
Sungai, Danau, dan Penyeberangan
T
A
D
4
1
20
Sub Bagian Tata

Usaha
Subdit Jaringan
Transportasi SDP
Seksi Analisa & Evaluasi

Jaringan
Seksi Pengembangan
Jaringan
B
U
H
Subdit Pelabuhan
SDP
Subdit Lalu Lintas

SDP
Seksi Rancang Bangun

Sarana
Seksi Rancang
Bangun Pelabuhan
Seksi Manajemen
Lalu Lintas
Seksi Bimbingan
Usaha Angkutan
Seksi Bimbingan
Perawatan Sarana
Seksi Bimbingan
Pengelolaan Pelabuhan
Seksi Alur dan

Pelabuhan
Seksi Tarif dan

Keperintisan
Subdit Sarana
Angkutan SDP
N
E
TJ
DI
Subdit Angkutan SDP
Umum -20
STRUKTUR ORGANISASI
Direktorat Bina Sistem Transportasi
Perkotaan
T
A
D
4
1
20
Sub Bagian Tata Usaha
Subdit Jaringan
Transportasi Kota
Seksi Jaringan
Transportasi Wilayah I
SeksiJaringan
Transportasi Wilayah II
Subdit Lalin Perkotaan
N
E
TJ
DI
B
U
H
Subdit Angkutan
Perkotaan
Subdit Pemaduan Moda

Subdit Dampak Transportasi

Perkotaan
Seksi Lalu Lintas Kota

Wilayah I
Seksi Angkutan Kota

Wilayah I
Seksi Pemaduan Moda

Wilayah I
Seksi Dampak Transportasi

Perkotaan Wilayah I
Seksi Lalu Lintas Kota

Wilayah II
Seksi Angkutan Kota

Wilayah II
Seksi Pemaduan Moda

Wilayah II
Seksi Dampak Transportasi

Perkotaan Wilayah II
Umum -21
STRUKTUR ORGANISASI
Direktorat Keselamatan Transportasi
Darat
4
1
20
Subdit Manajemen
Keselamatan
Subdit Promosi dan

Kemitraan
Seksi Monitoring dan

Evaluasi
Seksi Pengembangan
Keselamatan
Seksi Promosi
DI
N
E
TJ
Seksi Kemitraan
T
A
D
Subdit Bina Keselamatan

Angkutan Umum
B
U
H
Subdit Audit dan

Inspeksi Keselamatan
Seksi Keselamatan Pengusahaan

Angkutan Umum
Seksi Audit
Keselamatan
Seksi Keselamatan
Awak Angkutan Umum
Seksi Inspeksi
Keselamatan
Umum -22
STRUKTUR ORGANISASI
Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi
Kendaraan Bermotor
4
1
20
Seksi Pengujian
Seksi Sertifikasi
UB
H
N
E
J
IT
T
A
D
Seksi Sarana Pengujian
Seksi Teknologi
Pengujian
Kelompok Jabatan
Fungsional
Umum -23
STRUKTUR ORGANISASI
Balai Lalu Lintas Angkutan Jalan, Sungai,
Danau, dan Penyeberangan
4
1
20
Seksi Jaringan Pelayanan

dan Prasarana
UB
H
N
E
J
IT
T
A
D
Seksi Angkutan dan

Teknis Sarana
Kelompok Jabatan
Fungsional
Umum -24
STRUKTUR ORGANISASI
Otoritas Pelabuhan Penyeberangan
(OPP)
4
1
20
Seksi Perencanaan dan

Pembangunan
UB
H
N
E
J
IT
T
A
D
Seksi Operasi
Kelompok Jabatan
Fungsional
Umum -25
STRUKTUR ORGANISASI
Kepala UPT Penyeberangan
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
TU & Kepegawaian
Kepe
Kelompok Jabatan
Fungsional
Umum -26
PRODUK PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DITJEN

HUBDAT 1990 - 2013
No.
Tahun
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
1990
1991
1992
1993
1994
1995
1996
1997
1998
1999
2000
Peraturan
Pemerintah
UU
Peraturan
Presiden
AT
D
B
U
H
N
E
J
IT
4
1
20
Keputusan Menteri
7
2
15
4
3
1
3
2
6
5
Peraturan
Dirjen
4
5
2
6
2
4
5
3
3
6
Umum -27
No.
Tahun
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
UU
Peraturan
Pemerintah
Peraturan
Presiden
Keputusan Menteri
1
1
1
3
4
2
2
DI
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
1
1
2
8
4
7
6
6
5
2
6
4
5
12
6
4
1
20
Peraturan
Dirjen
2
8
8
9
9
16
21
12
5
28
12
8
12
Umum -28
UNDANG - UNDANG
UU LLAJ
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
UU No. 22 Tahun 2009
Lalu lintas dan Angkutan Jalan
T
A
D
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
BIDANG
LLAJ
UU ASDP PERATURAN PEMERINTAH
DI
NOMOR KEPUTUSAN
PP LLAJ
UU No. 17 Tahun 2008
TENTANG
Pelayaran
BIDANG
LLASDP
Umum -29
PERATURAN PEMERINTAH
PP LLAJ
NO
Tahun 2011
NOMOR KEPUTUSAN
Peraturan Pemerintah Nomor

8 Tahun 2011
2
32 Tahun 2011
3
37 Tahun 2011
Tahun 2012
TENTANG
1
2
3

51 Tahun 2012
55 Tahun 2012
80 Tahun 2012
Tahun 2013
1
Angkutan Multimoda
T
A
D
4
1
20
B
U
H
LLAJ
LLAJ
Sumber Daya Manusia di Bidang Transportasi
LLAJ
Kendaraan
LLAJ
N
E
TJ
KETERANGAN
LLAJ
Manajemen dan Rekayasa, Analisis Dampak, Serta

Manajemen Kebutuhan Lalu Lintas
Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
DI
Nomor 62 Tahun 2013
BIDANG
Tata Cara Pemeriksaaan Kendaraan Bermotor di Jalan

dan Penindakan Pelanggaran lalu Lintas dan Angkutan
Jalan
Investigasi Kecelakaan Transportasi
LLAJ
LLAJ
Umum -30
NO
2
NOMOR KEPUTUSAN
Nomor 79 Tahun 2013
TENTANG
BIDANG
Jaringan LLAJ
LLAJ
T
A
D
N
E
TJ
KETERANGAN
4
1
20
B
U
H
DI
Umum -31
PERATURAN PEMERINTAH
PP ASDP
NO
Tahun 2009
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
PP. Nomor : 61 Tahun

2009
Kepelabuhanan
PP. Nomor : 5 Tahun 2010
Kenavigasian

2010
2010
Angkutan Di Perairan
T
A
D
Tahun 2010
3
Tahun 2011
1
EN
KETERANGAN
ASDP
pengganti PP 70
Tahun 2001
ASDP
pengganti PP 81
Tahun 2000
4
1
20
ASDP
Perlindungan Lingkungan Maritim
ASDP
Perubahan atas PP. Nomor : 20 Tahun 2010

tentang Angkutan Di Perairan
ASDP
J
T
DI

2011
B
U
H
BIDANG
Revisi PP 20 Tahun
2010
Umum -32
KEPUTUSAN MENTERI
KM LLAJ
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 1988
1
KM 27 Tahun 1988
TENTANG
T
A
D
Tanda Permukaan Jalan
TAHUN 1990
1
B
U
H
KM No.74 Tahun
Angkutan Peti Kemas di Jalan
KM No.75 Tahun 1990
Biaya Kompensasi Kilometer Kosong dan

Waktu Tunggu Taksi Bandara Soekarno
Hatta
EN
J
T
DI
KM No.90 Tahun 1990
KM No.93 Tahun
4
1
20
BIDANG
Pensiun Pegawai dan Pensiun

Janda/Duda Perum Damri dan Perum
ASDP komponennya (berdasarkan PP
Nomor 44 Tahun 1993)
Proyek Percontohan (Pilot Project)
KETERANGAN
Angkutan
LLAJ
LLAJ
Kepegawaian
LLAJ
Umum -33
NO
NOMOR KEPUTUSAN
KM No.109 Tahun 1990
SKB Peraturan Pelaksanaan PP 22

Tahun 1990 tentang Penyerahan
Sebagian Urusan Pemerintahan Dalam
Bidang LLAJ kepada Dati I dan Dati II
KM 17 Tahun 1991
KM 25 tahun 1991
BIDANG
LLAJ
T
A
D
Pola Karir PNS dilingkungan Departemen

Perhubungan
Pedoman Teknis Penyusunan Penyajian
Informasi Lingkungn, AMDAL, Penyajian
Evaluasi Lingkungan dan Studi Evaluasi
Lingkungan untuk Kegiatan di Bidang
Angkutan Jalan
N
E
TJ
TAHUN 1991
1
TENTANG
Pengujian Kendaraan Bermotor oleh
Badan Hukum Swasta di Dati I Prop.
Jawa Timur
DI
B
U
H
KETERANGAN
4
1
20
Kepegawaian
LLAJ
Rambu Lalu Lintas di Jalan
LLAJ
Penyempurnaan Keputusan Menteri

Perhubungan Nomor KM 64 Tahun 1989
sebagaimana telah diubah dengan
Keputusan Menteri Perhubungan Nomor
KM 22 Tahun 1991
LLAJ
Umum -34
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 1993
KM 60 Tahun 1993 tanggal 9
1
September 1993
2
September 1993
5
6
7
KM 63 Tahun 1993 tanggal

9 September 1993

September 1993
TENTANG
Marka Jalan (berdasarkan PP Nomor 43
Tahun 1993).
Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas
(berdasarkan PPNomor 43 Tahun 1993)
Persyaratan Ambang Batas Laik Jalan
Kendaraan Bermotor, Kereta
Gandengan, Kereta Tempelan, Karoseri
dan Bak Muatan serta Komponenkomponennya (berdasarkan PP No 44
Tahun 1993)
Persyaratan Teknis Pemakaian Bahan
Bakar Gas Pada Kendaraan Bermotor
(berdasarkan PP Nomor 44 Thn 1993).
LLAJ
LLAJ
T
A
D
EN
J
T
DI

September 1993
September 1993
BIDANG
B
U
H
Fasilitas Pendukung Kegiatan Lalu

Lintas dan Angkutan Jalan
(berdasarkan PP Nomor 43 Tahun 1993).
Fasilitas Parkir Untuk Umum
Tata Cara Pemeriksaan Teknis dan
LLAJ
KETERANGAN
Perlu Direvisi
4
1
20
Perlu Direvisi
Perlu Direvisi
LLAJ
Perlu Direvisi
LLAJ
Perlu Direvisi
LLAJ
Perlu Direvisi
LLAJ
Perlu Direvisi
Umum -35
NO
10
NOMOR KEPUTUSAN
September 1993
September 1993

September 1993

9 September 1993
TENTANG
Laik Jalan Kendaraan Bermotor di Jalan
(berdasarkan PP Nomor 42 Tahun 1993)
Penyelenggaraan Angkutan Barang di
Jalan, sebagaimana telah diubah dengan
KM 30 Tahun 2002 tgl 14 Juni 2002
(berdasarkan PP Nomor 41 Thn 1993)
Tarif Angkutan Penumpang dan Barang
di Jalan, sebagaimana telah
disempurnakan dengan KM 46 Tahun
1998 (berdasarkan PP Nomor 41 Tahun
1993).
Pengujian Berkala Kendaraan
Bermotor (berdasarkan PP Nomor 44
Tahun 1993).

September 1993
12

16 September 1993
LLAJ
T
A
D
KETERANGAN
4
1
20
Perlu Direvisi
LLAJ
Dicabut
LLAJ
Perlu Direvisi
Perlengkapan Kendaraan Bermotor

LLAJ
Perlu Direvisi
Biaya Administrasi Pendaftaran

Kendaraan Bermotor (berdasarkan PP
Nomor 44 Tahun 1993).
LLAJ
Dicabut (Menjadi
kewenangan
POLRI)
EN
B
U
H
J
T
DI
11
BIDANG
Umum -36
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
13

September 1993
Biaya Administrasi Surat Izin

Mengemudi (berdasarkan PP Nomor 44
Tahun 1993).
LLAJ
14

September 1993
Sistem Informasi Kendaraan Bermotor

dan Surat Izin Mengemudi (berdasarkan
PP Nomor 44 Tahun 1993).
LLAJ
15

September 1993
TAHUN 1994
1
KM 3 Tahun 1994
T
A
D
Dicabut (Menjadi
kewenangan
POLRI)
4
1
20
Dicabut (Menjadi
kewenangan
POLRI)
LLAJ
Dicabut (Menjadi
kewenangan
POLRI)
Alat Pengendali dan Pengaman Pemakai

Jalan
LLAJ
Perlu Direvisi
Tata Cara Parkir Kendaraan Bermotor
LLAJ
Perlu Direvisi
N
E
TJ
DI
B
U
H
Kode Wilayah Pendaftaran Tanda

Nomor Kendaraan Bermotor,
sebagaimana telah disempurnakan
dengan KM 69 Tahun 2000 (berdasarkan
PP Nomor 44 Tahun 1993).
KETERANGAN
Umum -37
NO
NOMOR KEPUTUSAN
Januari 1994
TENTANG

Januari 1994
Tanda-tanda Khusus Bagi Penderita

Cacat Tuna Netra dan Cacat Tuna Rungu
Dalam Berlalu Lintas (berdasarkan PP
Nomor 43 Tahun 1993).

20 Mei 1994
Penyelenggaraan Pendidikan dan

Latihan Mengemudi Kendaraan Bermotor
KM 5 Tahun 1995 tgl 3 Feb

1995
KM 31 Tahun 1995
KM 32 Tahun 1995
KETERANGAN
4
1
20
Perlu Direvisi
LLAJ
Perlu Direvisi
LLAJ
Perlu Direvisi
Terminal Transportasi Jalan
LLAJ
Perlu Direvisi
Pakaian Seragam PNS untuk Petugas

Operasional di Bidang LLAJ
LLAJ
B
U
H
Penyelenggaraan Penimbangan
Kendaraan Bermotor di Jalan
N
E
TJ
DI
LLAJ
T
A
D
TAHUN 1995
1
BIDANG
Umum -38
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
KETERANGAN
TAHUN 1996
1
SK Dirjen No
SK.215/AJ.4011/DRJD/1996
Petunjuk Teknis Buku dan Tanda Uji

Berkala serta Tanda Samping Kendaraan
T
A
D
TAHUN 1997
1

November 1997
KM 48 Thn 1997 Tgl 19 Nov

1997
KM 35 Tahun 1997
LLAJ
4
1
20
Surat Izin Mengemudi Internasional

LLAJ
Dicabut (Menjadi
kewenangan
POLRI)
Kendaraan Tidak Bermotor dan

Penggunaannya di Jalan (berdasarkan
PP Nomor 43 Tahun 1993)
LLAJ
Perlu Direvisi
Penyempurnaan
Keputusan
Menteri
Perhubungan Nomor 35 Tahun 1996
tentang Pedoman Pelaksanaan Lomba
Tertib Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
LLAJ
Dicabut
EN
J
T
DI
B
U
H
Umum -39
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 1998

Februari 1998
TENTANG
BIDANG
Pengoperasian
Pelayanan
Jasa
Angkutan Orang di Jalan Dari Bandar
Udara Internasional Jakarta SoekarnoHatta (berdasarkan PP Nomor 41
Tahun 1993).
LLAJ
T
A
D
DI
4
1
20
Perlu Direvisi
B
U
H
Sabuk Keselamatan (berdasarkan PP

Nomor 44
Tahun 1993)
{ditunda
pemberlakuannya dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 71 Tahun 1998
tentang Penangguhan Pemberlakuan
Kewajiban
Melengkapi
dan
Menggunakan Sabuk
Keselamatan
(Lembaran Negara Tahun 1998 Nomor
137, Tambahan Lembaran Negara Nomor
3780)}.
N
E
TJ

September 1998
KETERANGAN
LLAJ
Perlu Direvisi
TAHUN 1999
Umum -40
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
KETERANGAN

Juni 1999
Penetapan Tarif Angkutan Penumpang

Dengan Mobil Bus Umum Kelas
Ekonomi.
LLAJ

Agustus 1999
Penetapan Kelas Jalan di Pulau Jawa

LLAJ

Agustus 1999 Keputusan
Menteri Nomor 1 Thn 2000
Pelaksanaan Uji Coba Sistem Informasi

Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Untuk
Daerah Bali dan Sumatera Bagian
Utara (berdasarkan PP Nomor 43 Tahun
1993).
LLAJ
Dicabut (Menjadi
kewenangan
Kemen. PU)
Aksesibilitas Bagi Penyandang Cacat dan

Orang Sakit Pada Sarana dan Prasarana
Perhubungan
LLAJ
Perlu Direvisi
LLAJ
Dicabut /
T
A
D
N
E
TJ
KM 71 Tahun 1999
KM 79 Tahun 1999
DI
B
U
H
Dicabut
4
1
20
Dicabut (Menjadi
kewenangan
Kemen. PU)
Umum -41
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
SKB Bengkel Umum Kendaraan Bermotor
yang di bina Sebagai Unit Pengujian
Berkala Kendaraan Bermotor
Penyelenggaraan Angkutan Orang di

Jalan dengan Angkutan Umum
KM 84 Tahun 1999
Keputusan Menteri Nomor 1 Thn

2000
N
E
TJ
Keputusan Menteri Nomor 32

Tahun 2000
KM 53 Tahun 2000
KM 69 Tahun 2000
DI
B
U
H
Penetapan Kelas Jalan di Pulau

Sumatera
Petunjuk Pelaksanaan Tarif Jasa

Pengujian Tipe Kendaraan Bermotor
Perpotongan dan/atau Persinggungan
Antara Jalur Kereta Api Dengan
Bangunan Lain
Penyempurnaan KM 77 Tahun 1993 ttg
Kode Wilayah Pendaftaran Tanda Nomor
KETERANGAN
Dikoordinasikan
dengan Kemen.
Perindustrian
4
1
20
Angkutan
Dicabut
Lalu lintas
Dicabut (Menjadi
kewenangan
Kemen. PU)
T
A
D
TAHUN 2000
1
BIDANG
Keselamatan
Lalu lintas
Lalu lintas
Dicabut (Menjadi
kewenangan
Umum -42
NO
NOMOR KEPUTUSAN

Tahun 2000
TENTANG
Kendaraan Bermotor
BIDANG
Buku Jalan Untuk Pulau Jawa

Tahun 2001
KM 27 Tahun 2001
TAHUN 2002
1
KM 30 Tahun 2002
T
A
D
KM 31 Tahun 2002
Perlu Direvisi
Penetapan Kelas Jalan di Pulau Sulawesi
Lalu lintas
Dicabut (Menjadi
kewenangan
Kemen. PU)
Biaya Pembuatan Surat Izin Mengemudi

Internasional
Lalu lintas
Dicabut (Menjadi
kewenangan
POLRI)
Angkutan
Perlu Direvisi
Angkutan
Perlu Direvisi
N
E
TJ
DI
4
1
20
Lalu lintas
TAHUN 2001
KETERANGAN
POLRI)
B
U
H
Perubahan KM No 69 Tahun 1993

tentang Penyelenggaraan Angkutan
Barang di Jalan
Perubahan KM No 84 Tahun 1999
tentang Penyelenggaraan Angkutan
Barang di Jalan dengan Kendaraan
Umum -43
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
KETERANGAN
Umum
3
KM 34 Tahun 2002
Tarif Dasar Angkutan Penumpang Antar

Kota Kelas Ekonomi di Jalan Dengan
Mobil Bus Umum
Angkutan
Dicabut

Tahun 2002
Persyaratan Teknis Sabuk Keselamatan
Keselamatan
Perlu Direvisi

Tahun 2002
Organisasi dan Tata Kerja Balai

Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi
Kendaraan Bermotor
Keselamatan
Organisasi

Tahun 2002
Pemberlakuan Kewajiban Melengkapi dan

Menggunakan Sabuk Keselamatan
Keselamatan
Perlu Direvisi
Angkutan
Dicabut
Angkutan
Dicabut
T
A
D
N
E
TJ
DI

Tahun 2002
KM 90 Tahun 2002
B
U
H
Mekanisme Penetapan Tarif dan Formula

Perhitungan Biaya
Pokok Angkutan
Penumpang Dengan Mobil Bus Umum
Antar Kota Kelas Ekonomi
Tarif Batas Atas dan Batas Bawah
4
1
20
Umum -44
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
Angkutan Penumpang AKAP Kelas
Ekonomi di Jalan dgn Mobil Bus Umum
BIDANG
TAHUN 2003
1
KM No 1 Tahun 2003
Penetapan Kelas Jalan Pulau Kalimantan

Tahun 2003

Tahun 2003
N
E
TJ
DI
KM Lingkungan Hidup No 141

Tahun 2003
B
U
H
Penyelenggaraan Angkutan Orang di

Jalan Dengan Kendaraan Umum
Ambang Batas Emisi Gas Buang
Kendaraan Bermotor Tipe Baru dan
Kendaraan Bermotor Yang Sedang
Diproduksi (Current Production)
4
1
20
Lalu lintas
T
A
D

Angkutan Penumpang Antar Kota Antar
Propinsi Kelas Ekonomi di Jalan Dengan
Mobil Bus Umum
KETERANGAN
Angkutan
Angkutan
Dicabut (Menjadi
kewenangan
Kemen. PU)
Dicabut
Perlu Direvisi
Angkutan
Umum -45
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 2004
1

Tahun 2004

Tahun 2004
KM 48 Tahun 2004
KM 9 Tahun 2004
KM 63 Tahun 2004
KP 313 Tahun
TENTANG
Keselamatan
T
A
D
Biaya Pembuatan Surat Izin Mengemudi

Internasional
B
U
H
Angkutan
Angkutan
Keselamatan
Perubahan Keputusan Menteri

Perhubungan No KM 61 Tahun 1993 ttg
Rambu-Rambu Lalu Lintas di Jalan
Pembentukan
Tim
Koordinasi
Penyelenggaraan Angkutan Lebaran
KETERANGAN
Perlu Direvisi
4
1
20
Petunjuk Pelaksanaan Jabatan

Fungsional Penguji Kendaraan Bermotor
dan Angka Kreditnya
N
E
TJ
DI
BIDANG
Dicabut (Menjadi
kewenangan
POLRI)
Angkutan
Perlu Direvisi
Angkutan
Dicabut
Umum -46
NO
NOMOR KEPUTUSAN
KP 314 Tahun 2004
KM 85 Tahun 2004
TENTANG
Terpadu Tahun 2004 (1425 H)
Rencana Operasi Penyelenggaraan
Angkutan Lebaran Terpadu Tahun
2004(1425 H)
Tarif Batas Atas dan Tarif Batas Bawah
Mobil Bus Umum
Dicabut
Angkutan
Dicabut
DI
4
1
20
B
U
H
Mekanisme Pemberian Rekomendasi

Untuk
Mendapatkan
Fasilitas
Pembebasan dan/atau Keringanan Bea
Masuk Atas Impor Beberapa Jenis Suku
Cadang, Chassis Engine
Bus Untuk
Angkutan Umum, Completely
Knock
Engine
Bus Untuk Angkutan Umum,
Completely Knock Down (CKD) Untuk
Angkutan Komersial dan Bus Dalam
Bentuk
Completely Built Up (CBU)
Untuk Angkutan Umum
N
E
TJ

Tahun 2005
KETERANGAN
Angkuta
T
A
D
TAHUN 2005
BIDANG
Angkutan
Umum -47
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
KETERANGAN

Tahun 2005

Angkutan Penumpang Antar kota Antar
Propinsi Kelas Ekonomi Dijalan Dengan
Mobil Bus Umum

Tahun 2005
Pembentukan Tim Koordinasi

Terpadu Tahun 2005 (1426H)
Organisasi
Dicabut

Propinsi Kelas Ekonomi di Jalan dengan
Mobil Bus Umum
Angkutan
Dicabut

2005(1426 H)
Lalu lintas
Dicabut
Lalu lintas
Dicabut
KM 51 Tahun 2005
KM 58 Tahun 2005
KM 59 Tahun 2005
Angkutan
T
A
D
EN
B
U
H
J
T
DI
Dicabut
4
1
20
Umum -48
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 2006
1
Tahun 2006
2
Tahun 2006

Tahun 2006
TENTANG
Propinsi Kelas Ekonomi di Jalan dengan
Mobil Bus Umum
DI
KETERANGAN
4
1
20
Pedoman Pelaksanaan Lomba Tertib lalu

Lintas dan Angkutan Kota
Lalu lintas
Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas
Lalu lintas
Perlu Direvisi
Angkutan
Dicabut
T
A
D
B
U
H
Mekanisme Penetapan Tarif dan Formula

Perhitungan Biaya Pokok Angkutan
Penumpang Dengan Mobil Bus Umum
Antar Kota Kelas Ekonomi
N
E
TJ

Tahun 2006
BIDANG
Perubahan Atas Keputusan Menteri

Nomor KM 61 Tahun 1993 tentang
Rambu-rambu
lalu
Lintas
Jalan
Sebagaimana Telah Diubah Dengan KM
Nomor 63 Tahun 2004
Lalu lintas
Perlu Direvisi
Umum -49
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
KM 53 Tahun 2006
Tarif Dasar Batas Atas dan Batas Bawah

Propinsi Angkutan Penumpang Kelas
Ekonomi di Jalan dengan Mobil Bus
Umum
KM 48 Tahun 2006

Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2006
(1427 H)
KM Nomor 31 Tahun 2006
TAHUN 2007
N
E
TJ
DI
B
U
H
Pedoman dan Proses Perencanaan di

Lingkungan Departemen Perhubungan
4
1
20
Angkutan
T
A
D
KETERANGAN
Angkutan
Dicabut
Dicabut
Lalu Lintas

Tahun 2007
Kendaraan Pengangkut Peti Kemas di

Jalan
Angkutan

Tahun 2007
Pedoman Penyelenggaraan Percontohan

Transportasi Jalan
Keselamatan
Keputusan Nomor KP. 344

Tahun 2007
Penetapan Kabupaten Sragen Propinsi

Jawa Tengah Sebagai Kota Percontahan
Lalu Lintas
Perlu Direvisi
Umum -50
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
Keselamatan Transportasi Jalan

Tahun 2007
Pemberian Subsidi Angkutan

Penumpang Umum di Jalan
Angkutan
KM 43 Tahun 2007

2007 (1428 H)
Angkutan
T
A
D
TAHUN 2008
1

Tahun 2008
Peraturan Menteri Perhubungan

No. KP. 288 Tahun 2008
DI

tahun 2009
B
U
H
Tata kerja Tim Penilai dan Tata Cara

Penilaian Angka Kredit Bagi Pejabat
Fungsional Penguji Kendaraan Bermotor
Tarif Dasar Batas Atas dan Batas Bawah
Mobil Bus Umum
N
E
TJ
TAHUN 2009
1
BIDANG
Tentang Penetapan Kota Pekanbaru

Propinsi Riau Sebagai Kota Percontohan
KETERANGAN
4
1
20
Dicabut
Angkutan
Angkutan
Dicabut
Lalu lintas
Umum -51
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
Di Bidang Transpotasi Perkotaan.

tahun 2009
Tentang Petunjuk Pelaksana Taris Jasa

Pengujian Tipe, Dan Pengujian Sampling
Kendaraan Bermotor.

tahun 2009
Perubahan atas Keputusan Menteri

Perhubungan Nomor KM.57 Tahun 2002
tentang Pakaian Dinas Harian Pegawai
Negeri Sipil Bidang Administratif di
Lingkungan Departemen Perhubungan
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor KP.257
Tahun 2009

tahun 2009.
B
U
H
Pembentukan Tim Koordinasi

Terpadu Tahun 2009 (1430 H
Tentang Tarif Dasar Batas Atas Dan
Batas Bawah Angkutan Penumpang
Antar kota Antar Propinsi Kelas Ekonomi
KETERANGAN
4
1
20
Angkutan
T
A
D
N
E
TJ
DI
BIDANG
Perlu Direvisi
Kepegawaian
Angkutan
Dicabut
Angkutan
Perlu Direvisi
Umum -52
NO
NOMOR KEPUTUSAN

tahun 2009.
TENTANG
Di Jalan Dengan Mobil Bus Umum.
Tentang Tata Cara Pemberian Bantuan

Hukum di Lingkungan Departemen
Perhubungan
TAHUN 2010
1

Nomor: KM 5 Tahun 2010
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor: KM 60
Tahun 2010 (Pengganti KM 43
Tahun 2005)
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor: KP 231
Tahun 2010
Keputusan Menteri
Tahun 2010
T
A
D
4
1
20
LLAJ
Tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Perhubungan
Organisasi
B
U
H
Tim Koordinasi Penyelenggaraan

Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2010
(1431 H).
Penetapan Standar Pelayanan Minimal

Pada Balai Pendidikan Dan Pelatihan
Transportasi Darat Tegal.
KETERANGAN
Perhubungan
Pedoman Pemberian Penghargaan

Wahana Tata Nugraha.
N
E
TJ
DI
BIDANG
LLAJ
Perlu Direvisi
Dicabut
LLAJ
Umum -53
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
Perhubungan
KETERANGAN
TAHUN 2011

Nomor: PM 82 Tahun 2011
Tata Cara Pelaksanaan Sistem Informasi

Kepegawaian di Lingkungan Kementerian
Perhubungan
Keputusan Menteri
Tahun 2011
Pembentukan Panitia Pelaksana Tingkat

Nasional Penghargaan Wahana Tata
Nugraha Tahun 2011
T
A
D
UB
H
N
E
J
IT
4
1
20
LLAJ

Standar Pelayanan Minimal Bidang

Perhubungan Daerah Provinsi Dan
Daerah Kabupaten/Kota
LLAJ

Koordinasi Penyusunan Petunjuk Teknis

Dana Alokasi Khusus
Perhubungan
Umum -54
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor: 70 Tahun
2011
Standar Biaya Tahun 2011 di Lingkungan

Kementerian Perhubungan
LLAJ

Petunjuk Teknis Penggunaan Dana

Alokasi Khusus Bidang Keselamatan
Transportasi Darat Tahun 2011
Perhubungan
Darat
DI
T
A
D

B
U
H
Tata Cara Pelaksanaan Barang/Jasa

yang dibiayai dari APBN Rupiah Murni di
Lingkungan Kementerian Perhubungan
yang Proses Penetapannya dilakukan
oleh Menteri dan Prosedur Menjawab
Sanggahan Banding
N
E
TJ

BIDANG
Pengaturan Waktu Operasi Kendaraan

Angkutan Barang di Jalan TOL dalam
Kota di DKI Jakarta
KETERANGAN
Dicabut
4
1
20
Perhubungan
Darat
LLAJ
Umum -55
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor: PM 85
Tahun 2011
Organisasi dan Tata Kerja Kantor Otoritas

Pelabuhan Penyeberangan.
10
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor: PM 85
Tahun 2011
Organisasi dan Tata Kerja Balai Lalu

Lintas Angkutan Jalan, sungai, Danau
dan Penyeberangan
T
A
D
TAHUN 2012
N
E
TJ

DI
Instruksi Menteri Perhubungan

Nomor: IM 3 Tahun 2012
LLAJ
LLAJ
KETERANGAN
4
1
20
B
U
H

Transportasi Darat
Peningkatan Koordinasi Pelaksanaan

Tugas, Pokok dan Fungsi untuk
Pelaksanaan Teknis dengan Pemerintah
Daerah
LLAJ
Transportasi
Umum -56
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG

Penyelenggaraan dan Pengusahaan

Angkutan Multimoda

Standar Pelayanan Mnimal Angkutan

Massal Berbasis Jalan

Standar Prosedur Operasional

Pencegahan dan Pemberantasan
Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap
Narkotika (P4GN) dan Psikotropika di
sektor transportasi
Transportasi

Nomor: PM37 tahun 2012
Jam Kerja dan Daftar Hadir Pegawai Di

Lingkungan Kementerian Perhubungan
Kementerian
Perhubungan
RI
LLAJ
T
A
D
EN
J
T
DI
B
U
H
LLAJ
KETERANGAN
4
1
20
Umum -57
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG

Penggunaan Bahan Bakar Gas Jenis

Compressed Natural Gas (CNG) Pada
Kendaraan Bermotor
LLAJ

Nomor: PM 41 tahun 2012
Pedoman Pembentukan Unit Layanan

Pengadaan di Lingkungan Kementerian
Perhubungan
ULP
AT
H
N
E
J
IT

Nomor PM 9 Tahun 2013
4
1
20
D
B
U
Tahun 2013
Instruksi Menteri Perhubungan

NomorIM 1 Tahun 2013
KETERANGAN
Rencana Aksi Peningkatan Keselamatan

Transportasi
LLAJ

Transportasi Darat
LLAJ
Umum -58
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
BIDANG

Rencana Umum Jaringan Angkutan

Massal
Pada
Kawasan Perkotaan
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan
Bekasi (Jabodetabek)
LLAJ
T
A
D


N
E
TJ
DI
B
U
H
Tarif Dasar atas dan Batas Bawah

Provinsi Kelas Ekonomi di Jalan Dengan
Mobil Bus Umum

Transportasi Darat
KETERANGAN
4
1
20
LLAJ
LLAJ
Umum -59
KEPUTUSAN MENTERI
KM ASDP
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 1977
1
KM Nomor PM. 3/L/PHB-77
tanggal 18 Mei 1977
Perambuan Lalu Lintas Perairan Pedalaman di

Indonesia
TAHUN 1989
1
Penetapan Lintas Penyeberangan
Angkutan SDP
Direvisi
Penyempurnaan Lampiran Keputusan

Menteri Perhubungan Nomor KM 64 Tahun
1989 tentang Penetapan Lintas
Penyeberangan sebagaimana Telah Diubah
Terakhir Dengan Keputusan Menteri
Angkutan SDP
Direvisi
KM 64 Tahun 1989
TAHUN 1994
1
KM 49 tahun
TENTANG
4
1
20
J
T
DI
EN
T
A
D
B
U
H
BIDANG
KETERANGAN
Angkutan SDP
Umum -60
TAHUN 1995
1
TAHUN 1997
1
KM 33 Tahun 1995

T
A
D
B
U
H
Angkutan SDP
Direvisi
4
1
20
KM 62 Tahun 1997
Tarif Angkutan Penyeberangan antar propinsi.
Angkutan SDP
KM 1 Tahun 1997
Angkutan SDP
Direvisi
KM 13 Tahun 1997

Tentang Penyempurnaan Lampiran
Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM
64 Tahun 1989 tentang Penetapan Lintas
Angkutan SDP
Direvisi
DI
N
E
TJ
Umum -61
TAHUN 1998
1
KM 36 Tahun 1997

Kewenangan dan Prosedur Penunjukan PNS
di Lingkungan UPT Lalu Lintas dan Angkutan
Sungai dan Danau dalam Pelaksanaan Tugas
Keselamatan Berlayar di Sungai dan Danau
T
A
D
KM 30 Tahun 1998
KM 43 Tahun 1998

Terakhir KE VII Dengan Keputusan Menteri
DI
N
E
TJ
Angkutan SDP
4
1
20
Angkutan SDP
Direvisi
Angkutan SDP
Direvisi
B
U
H

Terakhir KE VIII Dengan Keputusan Menteri
Umum -62
TAHUN 1999
1
TAHUN 2000
1
KM 82 Tahun 1998

Terakhir KE IX Dengan Keputusan Menteri
KM 32 Tahun 1999
tanggal 26 Mei 1999
Penyelenggaraan Pelabuhan
Penyeberangan, sebagaimana telah diubah
dengan KM 52 Tahun 2004 tanggal 21 Mei
2004 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan
Penyeberangan
T
A
D
N
E
TJ
KM 33 Tahun 2000
DI
B
U
H
Petunjuk Pelaksanaan Tarif Jasa Pelabuhan

Pada Pelabuhan Penyeberangan, Sungai dan
Danau Yang Diselenggarakan Oleh Unit
Pemerintahan sebagaimana telah
disempurnakan dengan KM 23 Tahun 2003
tanggal 25 April 2003 tentang
Penyempurnaan Keputusan Menteri
Angkutan SDP
Direvisi
4
1
20
Angkutan SDP
Direvisi
Angkutan SDP
Direvisi
Umum -63
KM 66 Tahun 2000
tentang Petunjuk Pelaksanaan Tarif Jasa

Pelabuhan pada Pelabuhan Penyeberangan,
Sungai dan Danau yang Diselenggarakan oleh
Unit Pemerintahan
Terakhir Ke X Dengan Keputusan Menteri
Angkutan SDP
Direvisi
Penyelenggaraan Angkutan Penyeberangan
Angkutan SDP
Dicabut dan
diganti
dengan PM 26
Tahun 2012
Pelaksanaan Kegiatan Pemerintahan di

Pelabuhan Penyeberangan yang Diusahakan
sebagaimana telah disempurnakan dengan
KM 19 Tahun 2003
Organisasi
Direvisi
T
A
D
TAHUN 2001
1
KM 32 Tahun 2001
TAHUN 2002
1
KM 11 Tahun 2002
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
Umum -64
KM 53 Tahun 2002
Tatanan Kepelabuhanan Nasional
KM 60 Tahun 2002
Organisasi dan Tata Kerja Pelabuhan

Penyeberangan
KM 16 Tahun 2003

Terakhir KE 13 Dengan Keputusan Menteri
Perubahan Keputusan Menteri Perhubungan
Nomor KM. 11 Tahun 2002 Tentang
Pelaksanaan Kegiatan Pemerintahan Di
Pelabuhan Penyeberangan Yang Diusahakan
TAHUN 2003
1
3
TAHUN 2004
1
KM 19 Tahun 2003
T
A
D
DI
N
E
TJ
KM 58 Tahun 2003
KM 73 Tahun 2004
B
U
H
Angkutan SDP
Organisasi
4
1
20
Angkutan SDP
Direvisi
Pelabuhan
Mekanisme Penetapan dan Formulasi

Perhitungan Tarif Angkutan Penyeberangan
Angkutan SDP
Penyelenggaraan Angkutan Sungai dan Danau
Angkutan SDP
Umum -65
KM 52 Tahun 2004
Penyelenggaraan Pelabuhan Penyeberangan
KM 71 Tahun 2004

Terakhir KE 14 Dengan Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor: KM 16 Tahun 2003
KM 76 Tahun 2004
UB
Direvisi
4
1
20
Penyempurnaan Ke 15 Lampiran Keputusan

Angkutan SDP
Tarif Penyeberangan Lintas Antar Propinsi

untuk penumpang kelas ekonomi, kendaraan
dan alat-alat berat
Angkutan SDP
H
N
TAHUN 2005
1
T
A
D
Lalu lintas
Angkutan
Angkutan SDP
E
J
IT
KM 60 Tahun 2005
Umum -66
KM 69 tahun 2005
Penetapan Garongkong Di Sulawesi Selatan Batulicin Di Kalimantan Selatan Sebagai Lintas

Penyeberangan
Angkutan SDP
KM 48 Tahun 2005
Penyempurnaan Ke 17 Lampiran Keputusan

Angkutan SDP
4
1
20
Tarif Angkutan Penyeberangan Lintas Antar

Propinsi
Angkutan SDP
Tentang Penetapan Lokasi Pelabuhan

Penyeberangan Kendal Di Desa Mojokerto,
Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal,
Provinsi Jawa Tengah
Lalu lintas
TAHUN 2006
1
2
T
A
D
KM 46 Tahun 2006
KM 363 Tahun 2006
DI
N
E
TJ
B
U
H
Umum -67
KM 376 Tahun 2006
Tentang Penetapan Lokasi Pelabuhan

Penyeberangan Dumai Di Kelurahan
Pangkalaan Sesai, Kecamatan Bumai Barat,
Kota Dumai, Provinsi Riau
KM 367 Tahun 2006
KM 368 Tahun 2006
Penetapan Lokasi Pelabuhan Penyeberangan

Lamongan Di Desa Tanggul, Kecamatan
Paciran, Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa
Timur
Bawean Di Desa Sungai Teluk, Kecamatan
Sangkapura, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa
Timur
KM 369 Tahun 2006
T
A
D
DI
N
E
TJ
KM 370 Tahun 2006
B
U
H

Klungkung Daratan Di Desa Gunaksa,
Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung,
Provinsi Bali
Nusa Penida Di Desa Sampalan, Kecamatan
Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Provinsi
Bali
Lalu lintas
4
1
20
Lalu lintas
Lalu lintas
Lalu lintas
Lalu lintas
Umum -68
KM. 379 Tahun 2006
KM 380 Tahun 2006
10
KM 381 Tahun 2006

Mengkikip Di Desa Mengkikip, Kecamatan
Tebing Tinggi Barat, Kabupaten Bengkalis,
Provinsi Riau
Tanjung Kapal Di Desa Tanjung Kapal,
Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis,
Provinsi Riau
T
A
D

Bahaur, Kecamatan Kahayan Kuala,
Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan
Tengah.
N
E
TJ
TAHUN 2007
1
Keputusan Menteri Nomor
58 Tahun 2007
DI

62 Tahun 2007
B
U
H
Lalu lintas
Lalu lintas
4
1
20
Lalu lintas

tentang Penyelenggaraan Angkutan Sungai
dan Danau.
Angkutan SDP

Propinsi
Angkutan SDP
Umum -69
TAHUN 2008
1
KM 28 Tahun 2008

Propinsi
TAHUN 2009
1
38 tahun 2009.
2
3
4
Tentang Petunjuk Pelaksanaan Tarif Jasa

Pelabuhan Pada Pelabuhan Penyeberangan
Lintas Dalam Negeri
T
A
D
LLASDP
4
1
20
LLASDP

2 tahun 2009.
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor KM 44
Tahun 2009
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor KP
325 Tahun 2009
Tarif Lintas Penyeberangan antar Propinsi
LLASDP
Penetapan Lintas Penyeberangan Dumai

(Indonesia) Malaka (Malaysia)
LLASDP
Penetapan Tanjung Balai Karimun di Provinsi

Kepulauan Riau Mengkapan di Provinsi Riau
Sebagai Lintas Penyeberangan
LLASDP
Keputusan Menteri
436 Tahun 2009
Penetapan Garongkong di Provinsi Sulawesi

Selatan Paciran Jawa Timur Sebagai Lintas
Penyeberangan
LLASDP
N
E
TJ
DI
B
U
H
Umum -70
TAHUN 2010
1
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor SK.
172/AP.401/DRJD/2010
2
Peraturan Menteri
Perhubungan Nomor : PM.
71 Tahun 2010
3
Keputusan Menteri
160 Tahun 2010
4
Keputusan Menteri
213 Tahun 2010
LLASDP

Provinsi
LLASDP
Penetapan Pelabuhan Tanjung Api-api di

Provinsi Sumatera Selatan Pelabuhan
Tanjung Kelian di Bangka Belitung Sebagai
Lintas Batas Penyeberangan
T
A
D
B
U
H
Penetapan Pelabuhan Lintas Penyeberangan

Dabo di Provinsi Kepulauan Riau Pelabuhan
Kuala Tungkal di Provinsi Jambi serta
Kampung Balak di Provinsi Riau Tanjung
Balai Karimun di Provinsi Kepulauan Riau
Sebagai Lintas Penyeberangan
Penetapan Lintas Penyeberangan Singkil di
Provinsi Naggroe Aceh Darussalam
Pelabuhan Gunung Sitoli di Provinsi Sumatera
Utara Sebagai Lintas Penyeberangan
N
E
TJ
DI
Keputusan Menteri
265 Tahun 2010
Penetapan Lintas Penyeberangan Perintis TA

2010
4
1
20
LLASDP
LLASDP
LLASDP
Umum -71
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor KP.
370 Tahun 2010
Penetapan Lintas Penyeberangan Wahai di

Provinsi Maluku Waigama di Provinsi Papua
Barat Sebagai Pelabuhan Laut Untuk
Angkutan Penyeberangan
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor : 6
Tahun 2010
Cetak Biru Pengembangan Transportasi

Penyeberangan Tahun 2010 - 2030
TAHUN 2011
1
Keputusan Menteri
Tahun 2011
2
Keputusan Menteri
Tahun 2011
T
A
D
DI
4
1
20
LLASDP
Organisasi dan Tata Kerja Kantor Otoritas

Pelabuhan Penyeberangan
LLASDP
Organisasi dan Tata Kerja Balai Lalu Lintas

Angkutan Jalan, Sungai, Danau dan
Penyeberangan
LLASDP

Perhubungan Nomor KM. 58 Tahun 2003
Tentang Mekanisme Penetapan dan
Formulasi Perhitungan Tarif Angkutan
Penyeberangan
LLASDP
N
E
TJ
TAHUN 2012
1
Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor PM 18
Tahun 2012
LLASDP
B
U
H
Umum -72
2
3
4
Keputusan Menteri
Tahun 2012
Keputusan Menteri
Tahun 2012
Peraturan Menteri
Tahun 2012

Provinsi
LLASDP
Penyelenggaraan Angkutan Penyeberangan
LLASDP
Alur Pelayaran Sungai dan Danau
T
A
D
TAHUN 2013
Peraturan Menteri
Tahun 2013
B
U
H

Provinsi
N
E
TJ
4
1
20
LLASDP
LLASDP
DI
Umum -73
PERATURAN DIRJEN
PD, SK DIRJEN LLAJ
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 1990
1
KD Nomor: C.643 KU.506/2/2/90
2
3
4
KD Nomor: B.593.AJ.402/7/1/90
KD Nomor: AJ 005/1/6/90
4
1
20
BIDANG
T
A
D
Tata Cara Pelaksanaan Pembayaran Biaya

Pengujian Prototipe kendaraan Bermotor.
B
U
H
KETERANGAN
LLAJ
Prosedur Pendaftaran Landasan dan

Pengesahan Kelaikan Jalan Kendaraan
bermotor, Kereta Gandengan, Kereta
Tempelan, Karoseri dan Bak Muatan serta
Komponen-komponennya .
LLAJ
Prosedur Pengujian Kelaikan Jalan Bagi

Prototipe Kendaraan Bermotor.
LLAJ
Petunjuk Pelaksanaan Usaha Taxi Bandar

Udara Soekarno-Hatta .
LLAJ
N
E
TJ
DI
KD Nomor : AJ.402/8/90
TENTANG
Umum -74
TAHUN 1991
1
KD. Nomor: AJ. 403/1/6/91
Prinsip Dasar Pembatasan Lalu Lintas

Kendaraan Pribadi.
KD Nomor: AJ. 401/1/8/91
Pedoman Teknis Pengaturan Lalu Lintas pada

Ruas Jalan.
KD Nomor: AJ. 401/1/7/91
KD Nomor: PS.302/2/20/91
Pedoman Teknis Pengendalian Lalu Lintas

Terpusat.
Peningkatan Pengawasan Pengunaan Jalan.
KD Nomor: PS.303/6/2/91
T
A
D
DI
KD Nomor: AJ.306/1/5/92
4
1
20
LLAJ
LLAJ
LLAJ
Tata Cara penunjukan Pejabat PLH bagi

Pejabat Struktural di Lingkungan Ditjen
perhubungan Darat.
Ditjen
perhubungan
Darat
Penyempurnaan Petunjuk Pelaksanaan

Angkutan Peti Kemas di Jalan.
Angkutan
Petunjuk Pelaksanaan Angkutan Peti Kemas di
Angkutan
N
E
TJ
TAHUN 1992
1
KD Nomor: AJ.306/1/15/DRPD/92
B
U
H
LLAJ
Direvisi
Umum -75
Jalan.
TAHUN 1993
1
SK Dirjen HK.206/1/20/DRPD/93
2
KD Nomor 271/HK.105/DJPD/96
tanggal 16 April 1996
Pedoman Teknis Perekayasaan Tempat

Perhentian Kendaraan Penumpang Umum.
Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas

Parkir .
TAHUN 1994
1
KD Nomor: AJ.4011/3/20/DRJD/94
2
Pedoman Teknis Perambuan di Perairan

Daratan dan Penyeberangan.
T
A
D
EN
4
1
20
LLAJ
LLAJ
Peralatan Pemeriksaan Kendaraan Bermotor

di Jalan
LLAJ
Petunjuk Teknis Pengoperasian Angkutan

Orang Dengan Kendaraan Sewa.
LLAJ
J
T
DI
KD Nomor: HK.208/1/11/DRPD/94
tanggal 21 Juli 1994
B
U
H
LLAJ
Dicabut
TAHUN 1996
Umum -76
Pedoman Teknis Perekayasaan Tempat

Perhentian Kendaraan Penumpang Umum.
LLAJ
Pedoman Teknis Penyelenggaraan Fasilitas

Parkir .
LLAJ
Pedoman Teknis Pengaturan Lalu Lintas di

Persimpangan Berdiri Sendiri Dengan Alat
Pemberi Isyarat Lalu Lintas.
Pedoman Teknis Penyelenggaraan Angkutan

Penumpang Umum di Wilayah Perkotaan
Dalam Trayek Tetap dan Teratur.
TAHUN 1997
1
KD Nomor
SK.43/AJ.007/DRJD/97 1 Feb 97
2
KD Nomor
SK.116/AJ.404/DRJD/97 11 Apr 97
T
A
D
UB
H
N
E
J
IT
KD Nomor:
SK.141/AJ.004/DRJD/97 tanggal
19 Mei 1997
4
1
20
LLAJ
LLAJ
Perekayasaan Fasilitas Pejalan Kaki di

Wilayah Kota.
Petunjuk Teknis Penyelenggaraan
Perlengkapan Jalan.
LLAJ
Petunjuk Teknis Survei Kebutuhan

Perlengkapan Jalan.
LLAJ
LLAJ
Umum -77
4
5
KD Nomor SK.
282/AJ.404/DRJD/97 tanggal 7
Oktober 1997
KD Nomor
20 Oktober 1997
Persyaratan Teknis Pemakaian Peralatan

Tacholink dan Alat Pembatas Kecepatan
Pada Kendaraan Bermotor.
Peralatan Uji Pemeriksaan dan Pengawasan
Kendaraan Bermotor di Jalan {Keputusan
Dirjen ini mencabut dan menggantikan KD
Nomor AJ.4011/3/20/DRPD/94 tanggal 29
Juni 1994 tentang Peralatan Pemeriksaan
Kendaraan Bermotor di Jalan, dan KD Nomor
AJ.4011/3/19/DRPD/94 tanggal 29 Juni 1994
tentang Peralatan Pengujian Kendaraan
Bermotor Keliling (PKB Mobile)}.
T
A
D
N
E
TJ
TAHUN 1998
1
KD Nomor SK.65/AJ.005/DRJD/98
tanggal 19 Maret 1998
DI
KD Nomor
SK.66/KU.506/DRJD/98 19 Maret
LLAJ
LLAJ
4
1
20
B
U
H
Petunjuk Teknis Pengoperasian Pelayanan

Jasa Angkutan Orang di Jalan Dari Bandar
Udara Internasional Jakarta Soekarno-Hatta
.
LLAJ
Biaya Kompensasi Kilometer Kosong dan

Waktu Tunggu Taksi Bandar Udara
LLAJ
Umum -78
98
Internasional Jakarta Soekarno-Hatta.
KD Nomor
18 Desember 1998
Penetapan Pengoperasian Unit Pelaksana

Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB)
di seluruh Indonesia, jo. KD Nomor
SK.72/AJ.109/DRJD/2000 tanggal 15 Februari
2000 tentang Penambahan Lokasi
Pengoperasian Kembali Unit Pelaksana
Penimbangan Kendaraan Bermotor
TAHUN 1999
1
KD Nomor
8 Januari 1999
UB
T
A
D
Pedoman Teknis Buku Uji dan Tanda Samping

Kendaraan Bermotor, jo. KD Nomor
K.75/AJ.4011/DRJD/99 tanggal 17 Mei 1999,
jo. KD Nomor SK.892/AJ.4011/DRJD/2001
tanggal 23 Oktober 2001 (Keputusan Dirjen
ini mencabut dan menggantikan KD Nomor
SK.215/AJ.4011/DRJD/96 tanggal 10 April
1996 tentang Pedoman Teknis Buku dan
Tanda Uji Berkala serta Tanda Samping
Kendaraan).
Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan
Penimbangan Kendaraan Bermotor di Jalan
H
N
LLAJ
4
1
20
LLAJ
E
J
IT
D
2
KD. Nomor:
SK.165/HK.206/DRJD/99 tanggal
LLAJ
Umum -79
21 September 1999
3
Dengan Alat Penimbangan Yang Dapat

Dipindah-pindahkan (Portable).
KD. Nomor:
SK.301/KP.0019/DRJD/99 tanggal
28 Desember 1999
TAHUN 2000
1
KD Nomor : SK.009/SK/7/2000
KD Nomor :
SK.04/SK/DJ.ILMEA/V/2000
KD Nomor :
SK.72/AJ.109/DRJD/2000
Kriteria Kualifikasi Teknis Tenaga Penguji

Berkala Kendaraan Bermotor, jo.KD
SK.177/AJ.108/DRJD/2001 tanggal 15
Februari 2001.
T
A
D
B
U
H
Ketentuan dan Tata Cara Sertifikasi Bengkel

Umum Kendaraan Bermotor
EN
Persyaratan dan Penilaian Bengkel Umum

Kendaraan Bermotor
J
T
DI
Penambahan Lokasi Pengoperasian Kembali

Unit Pelaksanaan Penimbangan Kendaraan
Bermotor
LLAJ
4
1
20
Keselamatan
Keselamatan
Angkutan - Lalu
lintas
Umum -80
KD. Nomor :
SK.76/AJ.102/DRJD/2000
KD. Nomor :
SK.696/AJ.306/DRJD/2000
Penyempurnaan Keputusan Direktur

Jenderal Perhubungan Darat Nomor
AJ.306/1/5 tanggal 31 Maret 1992 tentang
Petunjuk Pelaksanaan Angkutan Peti Kemas
di Jalan
T
A
D
UB
KD. Nomor :
SK.977/HK.208/DRJD/2000
TAHUN 2001
1
KD. No : SK.
674/AJ.003/DRJD/2001
2
Penetapan Simpul Jaringan Transportasi

Jalan Untuk Terminal Penumpang Tipe A di
seluruh Indonesia
Penetapan Rambu Kelas Jalan Pada Jalan

Nasional di Propinsi Jawa Tengah dan
Propinsi DI. Yogyakarta
H
N
E
J
IT
KD. No : SK.653/AJ.202/DRJD/2001
Hasil Evaluasi Penetapan Jumlah Bus Pada

Trayek AKAP di Seluruh Indonesia
Petunjuk Teknis Penyelengaraan angkutan
Sewa
Lalu lintas
Angkutan - Lalu
lintas Keselamatan
4
1
20
Lalu lintas
Angkutan
Angkutan
Umum -81
TAHUN 2002
1
KD. Nomor :
SK.47/HK.402/DRJD/2002 dan
No.48/HK.402/DRJD/2002
2
3
Sanksi tahap I Pelanggaran Angkutan Lebaran

Kode Wilayah Uji Berkala Kendaraan
Bermotor
KD. Nomor : SK.

64/AJ.402/DRJD/2002
UB
Pedoman Teknis Penyelenggaran Angkutan

Penumpang Umum di Wilayah Perkotaan
Dalam Trayek Tetap dan teratur
KD. Nomor :
SK.687/AJ.206/DRJD/2002
KD. Nomor :
SK.1184/PR.301/DRJD/2002
KD. Nomor :
SK.1185/PR.301/DRJD/2002
H
N
E
J
T
DI
T
A
D
Tarif Jarak Batas Atas dan Tarif Batas Bawah

Angkutan Penumpang Dengan Mobil Bus
Umum Kelas Ekonomi Pada Trayek-Trayek
antar Kota Propinsi di Seluruh Indonesia
Petunjuk Pelaksanaan Mekanisme
Pengawasan Tarif Angkutan Penumpang
Angkutan
4
1
20
Lalu lintas
Keselamatan
Angkutan
Angkutan
Dicabut
Angkutan
Dicabut
Umum -82
Antar Kota Antar Propinsi dengan Mobil Bus

Umum.
6
KD. Nomor :
SK.1186/HK.402/DRJD/2002
SK Dirjen Nomor :
SK.576/HK.402/DRJD/2002
KD. Nomor :
SK.1187/HK.402/DRJD/2002
Pemberian Sanksi Administratif Terhadap

Pelanggaran yang Dilakukan oleh Pengusaha
Angkutan Penumpang Umum Dalam Trayek
Tetap dan Teratur
T
A
D
B
U
H
Petunjuk Teknis Pengunaan Bantalan Beton

Monoblok Dengan Proses Pretension
EN
Pemberian Sanksi Administratif Terhadap

Pelanggaran yang Dilakukan oleh
Pengusaha Angkutan Penumpang Umum
Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) Kelas
Ekonomi pada Periode Angkutan Lebaran
Tahun 2002 (1423 H)
J
T
DI
Angkutan
Dicabut
4
1
20
Angkutan
Angkutan
Keselamatan
Dicabut
TAHUN 2003
Umum -83
KD. Nomor :
SK.75/AJ.601/DRJD/2003
Penyelenggaraan Pool dan Agen Perusahaan

Otobus (PO)
Angkutan
KD. Nomor : SK.136/AJ.601

DRJD/2003
Lalu lintas
KD. Nomor :
SK.1011/AJ.402/DRJD/2003
Simpul Penetepan Simpul Jeringan

Transportasi Jalan terminal Tipe A di Seluruh
Indonesia.
Pedoman Teknis Buku Uji, Tanda Uji
Berkala dan Tanda Samping Kendaraan
Bermotor.
KD. Nomor :
SK.1763/AJ.501/DRJD/2003
KD. Nomor :
SK.1857/AJ.201/DRJD/2003
KD. Nomor : SK.
1858/HK.402/DRJD/2003
UB
KD. Nomor :
SK.1131/AJ.003/DRJD/2003
T
A
D
Petunjuk Teknis Standar Fasilitas Pelayanan

Bus Umum Angkutan Antar Kota
H
N
DI
E
J
T
Petunjuk Teknis Tanggap Darurat Kecelakaan

Angkutan Penumpang Umum
Rencana Operasi Angkutan Lebaran.
Sanksi Administratif Terhadap Pelanggaran
Angkutan Umum Antar Kota Antar Propinsi
4
1
20
Angkutan
Keselamatan
Angkutan
Keselamatan
Keselamatan
Angkutan - Lalu
Lintas
Angkutan
Keselamatan
Dicabut
Umum -84
(AKAP) Kelas Ekonomi pada Periode

Angkutan Lebaran Tahun 2003 (1424 H)
TAHUN 2004
1
SE. Dirjen . Nomor:
SE.01/AJ.307/DRJD/2004
2
4
5
Pengawasan dan Pengendalian Muatan Lebih
T
A
D
KD. Nomor :
SK.81/AJ.108/DRJD/2004
Penyelengaraan Uji Coba Metode Baru

Pengelolaan Jembatan Timbang Dalam
Rangka Penegakan Hukum Tentang Usuran
dan Berat Kendaraan di Propinsi Sumatera
Barat dan Propinsi NAD
N
E
TJ
DI
KD. No SK.725/AJ.302/DRJD/2004
KD. Nomor :
SK.726/AJ.307/DRJD/2004
KD. Nomor :
B
U
H
Pengangkutan Bahan Berbahaya dan Beracun

(B3) di Jalan
Alat Berat di Jalan
Barang Umum di Jalan.
4
1
20
Angkutan
Keselamatan
Angkutan
Keselamatan
Angkutan
Keselamatan
Keselamatan
Angkutan
Keselamatan
Umum -85
SK.727/AJ.307/DRJD/2004
6
7
8
9
KD. Nomor : SK
852/AJ.302/DRJD/2004
KD. Nomor :
SK.1201/AJ.205/DRJD/2004
KD. Nomor :
SK.1280/AJ.302/DRJD/2004
T
A
D
UB
KD. Nomor :
SK.1590/PR.301/DRJD/2004
TAHUN 2005
1
PD. Nomor : SK
538/AJ.306/DJPD/2005
Pemakaian Bahan Bakar Pada Kendaraan

Bermotor.
Hasil Evaluasi Penetapan Jumlah Bus Pada
Trayek-Trayek Antar Kota Antar Propinsi
(AKAP) di Seluruh Indonesia.
Bentuk, Warna dan Ukuran Surat Persetujuan
Pengangkutan Alat Berat dan Pengangkutan
Bahan Berbahaya dan Beracun
Tarif Jarak Batas Atas dan Tarif Jarak Batas
Bawah Angkutan Penumpang Dengan Mobil
dan Bus Umum Kelas Ekonomi Pada TrayekTrayek Antar Propinsi Di Seluruh Indonesia
E
J
IT
H
N
Perubahan Atas Keputusan Direktur Jenderal

Perhubungan Darat Nomor.
AJK.306/1/5/Tahun 2005 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Angkutan Peti Kemas Di Jalan
Jo. Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan
Darat tentang Penyempurnaan Keputusan
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor :
Angkutan
Keselamatan
Angkutan
4
1
20
Angkutan - Lalu
lintas
Keselamatan
Angkutan
Dicabut
Angkutan
Keselamatan
Umum -86
AJ.306/1/5 Tahun 2005 tentang Petunjuk

Pelaksanaan Angkutan Peti Kemas Di Jalan
2
PD. Nomor :
SK.747/HM.101/DJPD/2005
KD. Nomor :
SK.984/AJ.401/DRJD/2005
Uji Coba Penerapan Sistem Informasi

Manajemen Pengujian Berkala Kendaraan
Bermotor Di Kota Pontianak.
T
A
D
Pengaturan Lalu Lintas Yang Bersifat Perintah

dan/atau Larangan Pada Ruas Jalan Tol
Cikampek- Purwakarta-Padalarang
(Cipularang).
EN
B
U
H
Angkutan
Keselamatan
4
1
20
Lalu lintas
PD No: SK. 1076/KP/DRJD/2005
Kompetensi Penguji Kendaraan Bermotor
Angkutan
KD. Nomor :
SK.1230/PR.301/DRJD/2005
Tarif Jarak Batas Bawah Angkutan

Penumpang Dengan Mobil Bus Umum Kelas
Ekonomi Pada Trayek-Trayek Antar Kota
Antar Propinsi di Seluruh Indonesia
Angkutan
PD. Nomor : SK
1320/HK/205/DRJD/2005
Pengaturan Lalu Lintas dan Pengaturan

Angkutan Barang Pada Masa Angkutan
J
T
DI
Angk-Lalins
Dicabut
Umum -87
Lebaran Tahun 2005/1426 H

7
PD. Nomor: SK.

1378/PR.301/DRJD/2005
PD. Nomor : SK.

1453/HK.402/DRJD/2005
SK Dirjen
SK.770/KA.401/DRJD/2005
TAHUN 2006
1
Peraturan Dirjen
SK.2753/AJ.201/DRJD/2006
Tarif Batas Atas dan Batas Bawah Angkutan

Penumpang dengan Mobil Bus Umum Kelas
Ekonomi Pada Trayek-Trayek Antar kota Antar
Propinsi di Seluruh Indonesia
T
A
D
Sanksi Administratif Terhadap Pelanggaran

Tarif dan/Penelantaran Pnp Angkutan Umum
AKAP Pada Periode Angkutan Lebaran Tahun
2005/1426 H
Pedoman Teknis Perlintasan Sebidang Antara
Jalan Dengan Jalur Kereta Api
DI
N
E
TJ
Peraturan Dirjen
SK.2931/HK.402/DRJD/2006 Ttg
B
U
H

Angkutan Barang Pada Masa Angkutan
Lebaran Tahun 2006 (1427 H)
Peraturan Dirjen SK.2931/HK.402/DRJD/2006
Ttg Sanksi Administratif Terhadap
Pelanggaran Tarif dan/atau Penelantaran
Penumpang Angkutan Umum Antar Kota
Antar Propinsi (AKAP) pada Periode Angkutan
Angkutan
Dicabut
4
1
20
Angkutan
Angkutan
Lalu lintas
Angkutan Jalan
Dicabut
Angkutan
Dicabut
Umum -88
Lebaran Tahun 2006 (1427 H)

3
PD. Nomor : SK.1554 / AJ.492/

DRJD/2006
Pelaksanaan Uji Emisi Gas Buang Kendaraan

Bermotor tipe Baru dan Kendaraan Bermotor
Yang Sedang diproduksi (CURRENT
PRODUCTION)
PD. Nomor : SK.

2257/AJ.003/DRJD/2006
Tentang Uji Coba Penerapan Ijin Trayek

Angkutan Pemandu Moda Dengan
Pendekatan Izin Berdasarkan Kualitas (quality
licensing) Pada Trayek Bandung Supermall
(BSM) Bandara Soekarno Hatta
KD. Nomor :
SK.2660/KU.403/DJPD/2006
AT
Lalu lintas
Keselamatan
4
1
20
Angkutan
D
B
U
DI
E
J
T
H
N
Koordinator Pelaksaaan Sistem Akuntansi

instansi (SAI) Unit Akuntansi Pembantu
Pengguna Anggaran- Wilayah (UAPPA-W) dan
Unit Akuntansi Pembantu Pengguna BarangWilayah (UAPPB-W)Dirjen Perhubungan Darat
Organisasi
Umum -89
PD. Nomor :
HK.205/1/1/DRJD/2006
PD. Nomor :
SK.2658/J.401/DRJD/2006
PD. Nomor :
SK.2752/AJ.402/DRJD/2006
PD. Nomor :
SK.2928/PR.301/DRJD/2006
10

Dan/Atau Larangan Pada Ruas Jalan Tol
Lingkar Luar Jakarta (JORR) I E1 Seksi 3 Ruas
Jati Warna Jatiasih
jakarta-Bogor-Ciawi (JAGORAWI)
T
A
D
Pedoman Teknis Buku Uji, Tanda Uji Berkala

Dan Tanda Samping Kendaraan Bermotor
N
E
TJ
DI
PD. Nomor :
SK.3220/AJ.405/DRJD/2006
B
U
H
Tarif Batas Atas dan Tarf Jarak Batas Bawah

Angkutan Penumpang Dengan Mobil Bus
Umum Kelas Ekonomi Pada Tayek-Trayek
Antar Kota Antar Provinsi di Seluruh
Indonesia
Kriteria dan Persyaratan Untuk Menjadi
Distributor Buku Uji, Tanda Uji Berkala dan
Tanda Samping Kendaraan Bermotor
Lalu lintas
Keselamatan
Lalu lintas
Keselamatan
4
1
20
Angkutan
Keselamatan
Direvisi
Angkutan
Angkutan
Organisasi
Umum -90
11
PD. Nomor:
SK.3221/AJ.405/DRJD/2006
12
PD. Nomor:
SK.3229/AJ.401/DRJD/2006
PD. Nomor:
SK.3236/AJ.403/DRJD/2006
PD. Nomor:
SK.3314/AJ.405/DRJD/2006
13
14
15
16
PD. Nomor:
SK.3315/AJ.405/DRJD/2006
Kriteria dan Persyaratan Untuk Menjadi

Pencetak Buku Uji, Tanda Uji Berkala dan
Tanda Samping Kendaraan Bermotor
Tata Cara Penomoran Rute Jalan
Uji Coba Penerapan Zona Selamat Sekolah di
11 (sebelas) kota di Pulau Jawa
T
A
D
Uji Coba Penggunaan Kartu Elektronik (smart

card) dan Identifikasi Frekuensi Radio di
Kabupaten Banjarnegara
EN

Kabupaten Cilacap
J
T
DI
PD. Nomor:
SK.3316/AJ.405/DRJD/2006
B
U
H

Kabupaten Banyumas
Angkutan
Organisasi
Lalu lintas
4
1
20
Keselamatan
Lalu lintas
Angkutan
Lalu lintas
Angkutan
Direvisi
Lalu lintas
Angkutan
Umum -91
17
HK. Nomor:
SK.205/1/1/ DRJD/2006
18
AJ.404/2/12/ DRJD/2006

Lingkar Luar Jakarta (JORR) 1 E1 Seksi 3 Ruas
Jatiwarna - Jatiasih
Pedoman Pelaksanaan Pemeriksaan Ranmor
di Jalan, Penyidikan Pelanggaran Lalu Lintas
dan Pengawalan oleh Petugas Dishub/LLAJ
Provinsi, Kabupaten/Kota
T
A
D
TAHUN 2007
1
PD. Nomor :
SK.603/AJ.401/DRJD/2007
2
3
4
5
PD. Nomor :
SK.930/AJ.401/DRJD/2007
PD. Nomor :
SK.967/AJ.202/DRJD/2007
PD. Nomor :
SK.1210/AJ.403/DRJD/2007
PD. Nomor :
SK.3247/AJ.108/DRJD/2007

Cirebon (Palimanan-Kanci).
Penetapan Nomor Rute Jalan Nasional di
Pulau Jawa
Sekolah
Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas
DI
N
E
TJ
B
U
H
Pedoman Uji Coba Modernisasi

Pengoperasian Jembatan Timbang di
Losarang-Propinsi Jawa Barat Dan PelawanPropinsi Jambi
Lalu lintas
Angkutan
PPNS LLAJ
4
1
20
Angkutan
Keselamatan
Lalu Lintas Keselamatan
Lalu Lintas
Angkutan
Keselamatan
Umum -92
PD. Nomor:
SK.2435/AJ.409/DJPD/2007
PD. Nomor:
SK.3271/AJ.401/DRJD/2007
PD. Nomor:
SK.2889/AJ.402/DRJD/2007
PD. Nomor:
SK.2891/AJ.405/DRJD/2007
10

Semarang (Seksi A, Seksi B, dan Seksi C)
Belawan Medan Tanjung Morawa
(BELMERA)
Perubahan Atas Peraturan Direktur Jenderal
Perhubungan Darat Nomor :
SK.2752/AJ.402/DRJD/2006 Tentang
Pedoman Teknis Buku Uji, Tanda Uji Berkala
dan Tanda Samping Kendaraan Bermotor
Perubahan Atas Peraturan Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat
No.SK.3315/AJ.405/DRJD/2006 tentang Uji
Coba Penggunaan Kartu Elektronik (Smart
Card)dan identifikasi Frekuensi Radio (RFID) di
Kabupaten Cilacap
Perubahan Atas Peraturan Direktur Jenderal
Perhubungan Darat
No.SK.3315/AJ.405/DRJD/2006 tentang Uji
Coba Penggunaan Kartu Elektronik (Smart
T
A
D
J
T
DI
EN
PD. Nomor:
SK.2892/AJ.405/DRJD/2007
B
U
H
Angkutan
Keselamatan
Lalu Lintas
Keselamatan
4
1
20
Angkutan
Keselamatan
Angkutan
Umum -93
Card)dan identifikasi Frekuensi Radio (RFID) di

Kabupaten Banyumas
11
PD. Nomor:
SK.2890/HK.601/DRJD/2007
12
PD. No:
SK.2496/AJ.406/DRJD/2007
PD. Nomor:
SK.3301/AJ.401/DRJD/2007
13
14
16
17
AT
BD
PD. Nomor :
SK.3642/AJ.404/DRJD/2007
U
H
N
E
J
IT
PD. Nomor :
SE.07/AJ.501/DRJD/07
PD. Nomor:
SK.4282/AJ.402/DRJD/2007
Pembentukan Tim Evaluasi Penggunaan Kartu

Elektonik (Smart Card) dan RFID di Kabupaten
Banyumas dan Kabupaten Cilacap
Petunjuk Pelaksanaan Penilaian Lomba Tertib
Lalu Lintas dan Angkutan Kota
Uji Coba Daerah Rawan Bencana Tsunami Di
Provinsi Aceh Nanggroe Aceh Darussalam dan
Kepulauan Nias Provinsi Sumatera Utara
Dan/Atau LaranganPada Ruas Jalan Tol
Lingkar Luar Jakarta Ruas E1 Seksi 4 (Jatiasih
Cikunir) Dan Ruas E2 (Simpang Susun
Kalimalang).
Penelitian Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Uji Coba Penggunaan Kartu Elektronik (Smart
Card) dan Identifikasi Frekuensi Radio di
Kabupaten Badung.
4
1
20
Lalu Lintas
Angkutan
Angkutan
Lalu Lintas
Angkutan
Lalu Lintas
Angkutan
Keselamatan
Keselamatan
Umum -94
18
PD. Nomor :
SK.4283/AJ.402/DRJD/2007
19
PD. Nomor:
SK.4284/AJ.402/DRJD/2007
20
PD. Nomor :
SK.4285/AJ.402/DRJD/2007
21
PD. Nomor:
SK.4286/AJ.402/DRJD/2007
22
ID. Nomor:
SK.977/AJ.206/DRJD/2007
23

Kabupaten Bandung.
Card) dan Identifikasi Frekuensi Radio di Kota
Batam.
Card) dan Identifikasi Frekuensi Radio di Kota
Depok
T
A
D
EN
J
T
DI
KD. Nomor:
SK.1662/AJ.402/DRJD/2007
B
U
H

Tangerang.
Evaluasi Pelayanan Angkutan Taksi Bandara
Soekarno-Hatta dan Penertiban Angkutan
Penumpang Umum di Wilayah Bandara
Soekarno-Hatta.
Pengesahan dan Sertifikasi Tipe Kendaraan
Bermotor Merek Jaguar Tipe XJ6L 3.0 v6 (4X2)
A/T Sebagai Mobil Penumpang Sedan.
Angkutan
Angkutan
4
1
20
Angkutan
Angkutan
Angkutan
Angkutan
Umum -95
24
PD. Nomor:
SK.3641/AJ.404/DRJD/2007
TAHUN 2008
1
PD. Nomor:
SK.2412/AJ.206/DRJD/2008
2
PD. Nomor:
SK.2332/AJ.201/DRJD/2008

Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi)
Pedoman Teknis Pemberian Subsidi Angkutan

Penumpang Umum di Jalan
Angkutan Jalan
B
U
H
PD. No:SK.207/AJ.401/DRJD/2008
Tata cara penomoran rute
PD. Nomor : SK.78/AJ.006/ DRJD

/2008
PD.Nomor: SK.1435/PR.301/ DRJD
/2008
Pemakaian Bahan Bakar Gas
EN
Tarif jarak batas atas dan batas bawah

angkutan penumpang dengan mobil bus
umum kelas ekonomi pada trayek-trayek
antar kota antar propinsi di seluruh
indonesia.
Sanksi administrasi terhadap pelanggaran
tarif dan/atau penelantaran penumpang
angkutan umum antar kota antar propinsi
(akap) pada periode angkutan lebaran tahun
J
T
DI
PD. Nomor: SK.2523/AJ.402/ DRJD

/2008.
T
A
D
LLAJ
4
1
20
Angkutan
Angkutan
Angkutan
Angkutan
Angkutan
Angkutan
Dicabut
Umum -96
2008 (1429 H).

7
PD. Nomor:
K.916/AJ.409/DRJD/2008
PD. Nomor: SK.1828/ AJ.403/ DRJD

/2008
PD. Nomor: SK. 2790/AJ 401/

DRJD /2008
K D. Nomor :
SK.3234/KP.801/DRJD/2008
10
11
12
PD. Nomor : SK.

2217/AJ.409/DRJD/2008
PD. Nomor : SK.
1287/HK.207/DRJD/2008
Peraturan lalu lintas yang bersifat

perintahdan/atau larangan pada ruas jalan tol
surabaya-gempol
Perubahan atas Peraturan Direktur Jenderal
Perhubungan Darat nomor:
3236/aj.403/drjd/2008. Tentang uji coba
penerapan zona selamat sekolah (zoss) di 11
(sebelas) kota di pulau jawa
Stiker angkutan umum di bandara soekarno
hatta
Pembentukan Tim Pengelolaan Informasi
Krisis/ Kecelakan/Direktorat Perhubungan
Darat
Penetapan Nomor Rute Jalan Nasional Di
Pulau Jawa
Pengaturan Lalu lintas Perintah Dan/Atau
Larangan Pada Ruas Jalan Tol Waru-Bandara
Juanda
T
A
D
UB
H
N
E
J
IT
TAHUN 2009
1
PD. Nomor : SK 153/KP.801/DRPD/
Lalu Lintas
4
1
20
Angkutan
Angkutan
Lalu Lintas
Keselamatan
Angkutan
Lalu Lintas
Pembentukan Tim Sekretaris Pendukung

Umum -97
2009
2
PD. Nomor SK.

2794/AJ.401/DRPD/ 2009
PD. Nomor: SK.

2759/AJ.201/DRJD/ 2009
PD. Nomor : SK
4071/AJ.401/DRJD/ 2009
Peraturan Direktur Jenderal
Perhubungan Darat Nomor: SK
2109/AJ/DRJD/2009
Pokja Asistensi Pembahasan Rancangan UU

tentang LLAJ antara Pemerintah dan DPR.
Penetapan Nomor Rute Jalan Nasional di
Pulau Sumatera.
Pengaturan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
Pada Masa Angkutan Lebaran Tahun 2009
(1430H)
Uji Penerapan Lajur Sepeda Motor Di Kota
Sragen.
Petuntuk Pelaksanaan Percontohan Converter
Kit Pada Kendaraan Umum Angkutan Di Kota
Bogor Dan Kota Palembang.
D
B
U
H
N
E
J
T
DI
Peraturan Dirjen Perhubungan

Darat Nomor : SK. 1105/AJ
401/DRJD/2010
Angkutan
4
1
0
Lalu Lintas
Dicabut
2
T
A
TAHUN 2010
1
Keputusan Dirjen Perhubungan
Darat Nomor : SK .516/KP.
801/DRJD/2010153/KP.801/DRPD/
2009
2
Lalu Lintas
Pembentukan Kelompok Kerja Penerbitan

Newsletter/info Hubdat Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat.
dan Peringatan Pada Jalan Tol Kanci-Pejagan.
Angkutan
Angkutan
Perhubungan
Darat
Dicabut
Lalu Lintas
Umum -98
3
4
5
6
Keputusan Dirjen Perhubungan

Darat Nomor: SK.
3747/KP.801/DRJD/2010
Intruksi Dirjen Perhubungan Darat
Nomor: SK.
4320/KU.006/DRJD/2010
Darat Nomor: SK.
AJ.402/42/12/DRJD/2010
Peraturan Dirjen Nomor : SK.
2752/HK.003/DRJD/2010
Peraturan Dirjen Nomor : SK.

4159/HK.005/DRJD/2010
Peraturan Dirjen No. SK. 4395/HK.

301/DRJD/2010
Peraturan Dirjen No. SK. 1905/KP.

801/DRJD/2010
Tim Monitoring Angkutan Natal 2010 dan

Tahun Baru 2011 Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat.
Perlakuan (Treatment) Akuntansi Terhadap
Hasil Pekerjaan Belanja Modal di Lingkungan
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.
Bantuan Teknis Pengadaan Peralatan
Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor
Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.
Tentang Pengaturan lalu lintas yang bersifat
perintah, larangan serta pemberian
peringatan atau petunjuk pada jalan TOL
JORR WI Ruas Kebun Jeruk-Penjaringan.
Tentang Pengaturan lalu lintas yang bersifat
perintah, larangan, petunjuk dan peringatan
pada jalan tol Jakarta-Merak.
Mekanisme Penanganan Pengaduan Di
Lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan
Darat.
Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Penghargaan
Wahana Tata Nugraha.
E
J
T
H
N
DI
UB
T
A
D
Dicabut
Lalu Lintas
Perhubungan
Darat
4
1
20
Perhubungan
Darat
Lalu Lintas
Lalu Lintas
Perhubungan
Darat
Transportasi
Perkotaan
Umum -99
10
Peraturan Dirjen No. SK. 1936/AJ.

201/DRJD/2010
11
Peraturan Dirjen No. SK. 2336/UM.

303/DRJD/2010
12
Keputusan Dirjen No. SK. 82/KP.

304/DRJD/2010
13
Keputusan Dirjen No. SK. 1481/KP.

801/DRJD/2010
14
Peraturan Dirjen No. SK. 276/AJ401/DRJD/2010
Pengaturan Lalu Lintas Dan Pengaturan

Kendaraan Angkutan Barang Pada Masa
Angkutan Lebaran Tahun 2010 (1431 H).
Bantuan Teknis Converter Kit Pada Kendaraan
Bermotor Umum Untuk Angkutan Orang.
Penempatan Dan Pemindahan Pegawai
Negeri Sipil Antar Unit Kerja Di Lingkungan
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.
Tim Indonesian Automotive Standard
Internationalization Group (IASIG).
T
A
D
UB
H
N
15
Peraturan Dirjen No. SK. 825/AJ705/DRJD/2010
Pengaturan Lalu Lintas Yang Bersifat Perintah,

Larangan, Petunjuk Dan Peringatan Pada
Jalan TOL Bogor Ring Road Seksi I Ruas Sentul
Selatan Kedung Halang .
Pedoman Teknis Pemilihan Pelajar Pelopor
Keselamatan Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.
16
Keputusan Dirjen Selaku

Koordinator Pelaksana Tingkat
Nasional Angkutan Lebaran
Pos Koordinasi (POSKO) Tingkat Nasional

Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2010 (1431
H) Kementerian Perhubungan.
E
J
IT
Dicabut
Perhubungan
Darat
Perhubungan
Darat
4
1
20
Perhubungan
Darat
Perhubungan
Darat
Perhubungan
Darat
Keselamatan
Transportasi
Perhubungan
Darat
Dicabut
Umum -100
Terpadu Tahun 2010 (1431 H)

Nomor. SK. 825/AJ705/DRJD/2010
TAHUN 2011
1
Darat Nomor : SK.
926/AJ.409/DRJD/2011
2
3
4
5
6
Surat Edaran Dirjen Perhubungan

Darat Nomor :
SE.02/KP.108/DRJD/2011
Keputusan Dirjen No. SK.
1298/AJ/101/DRJD/2011
Keputusan Dirjen No. SK.
1350/UM.004/DRJD/2011
B
U
H
T
A
D
Penetapan Lokasi Alat Penimbangan

Kendaraan Bermotor Terantang Manuk Di
Kabupaten Pelelawan Provinsi Riau.
Penggunaan Logo ISOQAR Pada Surat Untuk
Pemberian Izin Penyelenggaraan Angkutan
Pariwisata di Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat.
Forum Internasionalisasi Standar Kendaraan
Bermotor Indonesia
Tim Pertemuan Penguji Kendaraan Bermotor
Seluruh Indonesia Tahun 2011
N
E
TJ
DI
Keputusan Dirjen No.

SK.2105/KP.801/DRJD/2011
SK.2026/KP.801/DRJD/2011
Pengaturan lalu Lintas yang Bersifat Perintah,

Larangan, Petunjuk dan Peringatan Pada
Flyover Lippo Karawaci Pada Jalan Tol Jakarta
- Tangerang.
Kompetensi Penguji Kendaraan Bermotor
4
1
20
Lalu Lintas
Angkutan Jalan
Perhubungan
Darat
Perhubungan
Darat
Perhubungan
Darat
LLAJ
LLAJ
Umum -101

SK.4322/HK.402/DJPD/2011

SK.4177/AJ.202/DRJD/2011

SK.2933/AJ.402/DRJD/2011
10

SK.2930/AJ.005/DRJD/2011
11

SK.2516/AJ.204/DRJD/2011
12

SK.959/AJ.401/DRJD/2011
Pemberian Sanksi Administratif Pembekuan

Sementara Sebagian Izin Trayek PO. Mira Di
Kabupaten Mojokerto
Penetapan Kebutuhan Jumlah Kendaraan
Angkutan Penumpang Umum Pelayanan
Angkutan Untuk Keperluan Pariwisata Di
Seluruh Indonesia
Sanksi Administrasi Terhadap Pelanggaran
Tarif Dan / Atau Penelantaran Penumpang
Angkutan Umum Antar Kota Antar Provinsi
(AKAP) Pada Periode Angkutan Lebaran.
Pemberian Penghargaan Kepada Perusahaan
Angkutan Umum Orang Antar Kota Antar
Provinsi (AKAP) Dan Angkutan Pariwisata
Yang Memberikan Pelayanan Terbaik.
Penetapan Jumlah Kebutuhan Kendaraan
Bermotor Angkutan Antar Jemput Antar
Provinsi (AJAP).
Pengaturan Lalu Lintas yang Bersifat Perintah,
Larangan, Petunjuk dan Peringatan pada Jalan
Tol Semarang Solo Seksi I (Semarang Ungaran).
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
LLAJ
LLAJ
4
1
20
LLAJ
LLAJ
LLAJ
LLAJ
Umum -102
13

SK.2932/AJ.101/DRJD/2011
14

SK.2679/AJ.307/DRJD/2011
15

SK.2526/HK.005/DRJD/2011
16

SK.1444/KP.801/DRJD/2011
T
A
D
N
E
TJ
DI
17

SK.1412/AJ.208/DRJD/2011
18
Penetapan Lokasi Pemasangan dan Jenis

Rambu Terkait Pengaturan Waktu Operasi
Kendaraan Angkutan Barang Di Jalan Tol
Dalam Kota DKI Jakarta.
Kendaraan Angkutan Barang Pada Mas
Agkutan Lebaran Tahun 2011 (1432 H).
Tol Tanjung Priok Section E-1 : Rorotan Cilincing.
Perubahan Atas Keputusan Direktur Jenderal
Perhubungan Darat Nomor : SK.
1745/KP.801/DRJD/2010 Tentang
Pembentukan Kelompok Kerja Aksi Nasional
Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme di
Darat Tahun 2010 - 2014
Penetapan Jaringan Trayek Angkutan Massal
Tangerang (Poris - Plawad) Jakarta
(Kalideres).
B
U
H
LLAJ
4
1
20
LLAJ
LLAJ
LLAJ
LLAJ
Umum -103
SK.1412/AJ.208/DRJD/2011
TAHUN 2012
1
Darat Nomor : SK.
55/AJ.206/DRJD/2012
2
Darat Nomor :
SK.959/AJ.401/DRJD2012
3
4
5
6

Darat Nomor :
SK.1241/AJ.401/DRJD/2012
Darat Nomor :
SK.706/KP.105/DRJD/2012
Darat Nomor :
SK.77/AJ.401/DRJD/2012
Darat Nomor :
Larangan, Petunjuk dan Peringatan pada

Gerbang Tol Cikarang Utama Pada Jalan Tol
Jakarta Cikampek KM 27 + 400 31 + 450.
LLAJ
Penetapan Kebutuhan Kendaraan Taksi dan

Ke Bandar Udara Internasional SoekarnoHatta Tahun 2010-2012.
Tol Semarang Solo Seksi I (Semarang Ungaran)
Tol Semarang Seksi A, Seksi B dan Seksi C.
Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan
Kementerian Perhubungan.
Tol Purbaleunyi.
LLAJ
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
LLAJ
LLAJ
LLAJ
LLAJ
LLAJ
Umum -104
SK.4070/AJ.401/DRJD/2012
Tol Surabaya Mojokerto seksi 1A-1.

Darat Nomor :
SK.4330/KP.804/DRJD/2012
TAHUN 2013
1
Strategi Manajemen Perubahan dan Strategi

Komunikasi Dalam Rangka Reformasi
Birokrasi Di Lingkungan Ditjen hubdat.
LLAJ
4
1
20

Darat Nomor :
SK.1493/AJ.108/DRJD/2013
Standar Operasional Prosedur Pengoperasian

Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan
Bermotor (UPPKB).
LLAJ

Darat Nomor :
SK.3401/PL.301/DRJD/2013
Standar Operasional Dan Prosedur Penetapan

Status Penggunaan Barang Milik Negara Yang
Dihibahkan Ke Pemerintah Daerah Pada
LLAJ
AT
D
B
U
H
N
E
J
IT

Darat Nomor :
SK.3341/KP.801/DRJD/2013
Tim Penyelesaian Aset Direktorat Jenderal

Perhubungan Darat

Darat Nomor :
SK.3360/AJ.401/DRJD/2013
Pengaturan Lalu Lintas Yang Bersifat Perintah,

Larangan, Peringatan Dan Petunjuk Di Jalan
Tol Tangerang - Merak
LLAJ
LLAJ
Umum -105

Darat Nomor :
SK.4409/PR.301/DRJD/2013
Tarif Jarak Batas Atas dan Tarif Jarak Batas

Bawah Angkutan Penumpang Dengan Mobil
Bus Umum Kelas Ekonomi Pada Trayek Antar
Kota Antar Provinsi
LLAJ

Darat Nomor :
SK.5632/AJ.401/DRJD/2013

Larangan, Peringatan dan Petunjuk di Jalan
Tol Nusa Dua Ngurah Rai - Benoa
LLAJ

Darat Nomor :
SK.5897/AJ.402/DRJD/2013
Pelaksanaan Uji Emisi Gas Buang dan Uji

Kebisingan Kendaraan Bermotor Tipe Baru

Darat Nomor :
SK.6100/PL.201/DRJD/2013
Petunjuk
Teknis
Penetapan
Status
Penggunaan dan Hibah Barang Milik Negara
Pada Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
LLAJ
Petunjuk Teknis Serah Terima Hasil Kegiatan

Barang
Milik
Negara
(BMN)
Untuk
Dipergunakan Dalam Tugas Operasional Di
Darat
LLAJ
Petunjuk
LLAJ
T
A
D
DI
N
E
TJ

Darat Nomor :
SK.6172/PL.201/DRJD/2013
10
B
U
H
Pelaksana
Penetapan
Status
4
1
20
LLAJ
Umum -106
11
Darat Nomor :
SK.6140/PL.201/DRJD/2013
Penggunaan Barang Milik Negara Sebagai

Penyertaan Modal Negara (PMN) Pada BUMN
di Direktorat Jenderal Perhubungan Darat

Darat Nomor :
SK.6790/KP.801/DRJD/2013
Petunjuk Pelaksanaan Organisasi Direktorat

Jenderal Perhubungan Darat
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
LLAJ
B
U
H
DI
Umum -107
PERATURAN DIRJEN
PD ASDP
NO
NOMOR KEPUTUSAN
TAHUN 1993
1
2
TENTANG
AT
TAHUN 2003
1
KD Nomor SK.73/AP.005/DRJD/2003
Pedoman Teknis Perambuan di

Perairan Daratan dan
Penyeberangan
Pedoman Teknis Pemeliharaan
dan Pengerukan Alur Pelayaran
Perairan Daratan dan
Penyeberangan
Pedoman Teknis Pengawasan
Kondisi Hidrografis Alur
Pelayaran Perairan Daratan dan
Penyeberangan
LLASDP
Persyaratan Pelayanan Minimal

Angkutan Penyeberangan.
LLASDP
D
B
U
H
N
E
J
IT
4
1
20
BIDANG
KETERANGAN
LLASDP
LLASDP
Umum -108
TAHUN 2006
1
PD. Nomor:
SK.2681/AP.005/DRJD/2006
Tentang Pengoperasian
Pelabuhan Penyeberangan.
LLASDP
TAHUN 2010
1
PD. Nomor:
SK.242/HK.0104/DRJD/2010
Pedoman Teknis Menajemen

Lalu Lintas Penyeberangan
LLASDP
TAHUN 2011
1
Keputusan Dirjen Perhubungan Darat
Nomor : AP. 005/6/14/DRJD/2011
TAHUN 2012
1
Nomor : SK. 4608/AP.005/DRJD/2012
TAHUN 2013
1

Nomor : SK.5234/KP.108/DRJD/2012
UB
H
N
E
J
IT
T
A
D
Daftar Penumpang Dan

Kendaraan Angkutan
Penyeberangan
Standar Pelayanan Minimal

Angkutan Penyeberangan
Kompetensi Inspektur Sungai

dan Danau
4
1
20
LLASDP
LLASDP
LLASDP
Umum -109
STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI)

BIDANG PERHUBUNGAN DARAT
NO NOMOR KEPUTUSAN
TENTANG
TAHUN 2003
1
SNI 03-6967-Tahun
Persyaratan Umum Sistem
2003
Jaringan dan Geometrik Jalan
Perumahan
TAHUN 2007
1
SNI 1811-Tahun 2007 Helm Pengendara Kendaraan
Roda Dua
TAHUN 2008
1
SNI 4404-Tahun
Metode Pengeremen
2008
Kendaraan Bermotor Ruda
Dua
2
SNI 1049-Tahun
Sepeda Syarat Keselamatan
2008
3
SNI 1410-Tahun
Mur Kendaraan Bermotor
2008
Roda Empat
BIDANG
KETERANGAN
4
1
0
2
T
A
SNI Perhubungan Darat
D
B
U
H
N
E
J
IT

Umum -110
4
5
SNI 1896-Tahun
2008
SNI 2929-Tahun
2008
Velg Kendaraan Bermotor

Kategori M, N, O
Busi Untuk Pembakaran
Bagian Dalam

Sumber : Ditjen Perhubungan Darat 2014
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
Umum -111
DATA KESEPAKATAN BERSAMA DI BIDANG TRANSPORTASI

DARAT
No
Kesepakatan Bersama
Para Pihak
Ditandatangani
Masa Berlaku
5 Tahun
5 Tahun
5 Tahun
36 Bulan
Perencanaan, Pembangunan
dan Pengoperasian Angkutan
Umum Masal di Kota Bogor
Ditjen Hubdat dan

Pemkot Bogor
Umum Masal Berbasis Jalan di
Malang Raya
Dephub dan
Pemkab Malang,
Pemkot Malang
dan Pemkot Batu
Umum Masal di Kota Bandung
DI
N
E
TJ
Umum Masal di Kota
Yogyakarta
Ditjen Hubdat dan

Pemkot Bandung
Ditjen Hubdat dan

Pemkot Yogyakarta
Bogor,
T
A
D
3 Oktober 2005
B
U
H
Jakarta,
Ket
4
1
20
24 Maret 2006
Bandung,
7 Juli2005
Yogyakarta,
13 Desember 2005
Umum -112
No
Kesepakatan Bersama
Umum Masal di Kota Pekanbaru
Para Pihak
Dephub
dan Pemkot
Pekanbaru
Perencanaan, Pembangunan,
Pengoperasian dan Pendanaan
Transportasi Perkotaan di Kota
Batam, Propinsi Riau Kepulauan
sebagai Kota Percontohan
Ditjen Hubdat dan

Pemkot Batam
Kota Surakarta
Dephub dan
Pemkot Surakarta
Pengembangan Transportasi
Perkotaan di Propinsi DI
Yogyakarta
Dephub, Pemprop
DIY dan
Universitas Gajah
Mada
Dephub dan
EN
J
T
DI
Ditandatangani
Masa Berlaku
Ket
5 Tahun
Pekanbaru,
9 Maret 2007
T
A
D
Jakarta,
4
1
20
5 Tahun
48 Bulan
5 Tahun
5 Tahun
27 Agustus 2004
B
U
H
Surakarta,
11 Desember 2006
Yogyakarta,
21 Agustus 2007
Makasar,
Umum -113
No
Kesepakatan Bersama
Kota Makasar
Para Pihak
10
11
12
13
Kota Pontianak
Pemkot Makasar
Kota Surabaya
Dephub dan
Pemkot Pontianak
Pembinaan, Koordinasi dan

Pengawasan Penyidik Pegawai
Negeri Sipil dan atau Kepolisian
Khusus
Dephub dan
Pemkot Surabaya
Ditjen Hubdat dan

Kepolisian Negara
RI
Dephub dan
Pemkot Semarang
Masa Berlaku
Ket
14 Agustus 2007
Jakarta,
4
1
20
5 Tahun
12 Februari 2008
Surabaya,
T
A
D
UB
H
N
E
J
T
DI
Kota Semarang
Ditandatangani
7 Juli 2006
5 Tahun
5 tahun
Jakarta,
26 Juli 2007
Jakarta, 31 Juli 2008
Umum -114
No
Kesepakatan Bersama
Para Pihak
14
Kota Gorontalo
Dephub dan
Pemkot Gorontalo
15
Kota Padang
Dephub dan
Pemkot Padang
16
Kota Manado
Dephub dan
Pemkot Manado
17
Kota Palembang
DI
N
E
TJ
Dephub dan
Pemkot Palembang
Ditandatangani
Masa Berlaku
Ket
Jakarta, 23 Juni 2009
Jakarta,
23 Juni
T
A
D
4
1
20
5 tahun
5 tahun
Jakarta,4 Desember
2009
5 tahun
2009
B
U
H
Umum -115
No
Kesepakatan Bersama
18
Pengembangan Sarana dan

Prasarana Transportasi Darat di
Kawasan Transmigrasi
Para Pihak
Kementerian
Perhubungan dan
Kementerian
Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
Ditandatangani
Masa Berlaku
Ket
Jakarta,22 September
2010
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
Umum -116
DATA PERJANJIAN AGREEMENT, ARRANGEMENT AND DECLARATION MoU

YANG TERKAIT DENGAN SUB SEKTOR TRANSPORTASI DARAT SECARA
BILATERAL, REGIONAL MAUPUN MULTILATERAL
No
Agreement / MoU
Para Pihak
Ditandatangani
Agreement on the Recognition of

Domestic Driving Licenses
Issued by ASEAN Countries
Negara Anggota
ASEAN
U
H
N
DI
Keterangan
6
Ratifikasi
9 Juli 1985
E
J
T
Agreement on the Recognition of

Commercial Vehicle Inspection
Certificates for Goods Vehicles and
Public Service Vehicle
Issued by ASEAN Member
Countries
ASEAN Framework Agreement on
the Facilitation of Goods in Transit
(AFAFGIT)
AT
BD
Kuala Lumpur,
Malaysia
4
1
20
Masa Berlaku
Negara Anggota
ASEAN
Negara Anggota
ASEAN
Singapura,
-
Ratifikasi
Ratifikasi
10 September 1998
Hanoi, Vietnam
16 Desember 1998
Umum -117
No
Agreement / MoU
Para Pihak
Protocol 3 AFAFGIT, Types and

Quantity of Road Vehicle
Negara Anggota
ASEAN
Protocol 4 AFAFGIT, Types and

Quantity of Road Vehicle
Negara Anggota
ASEAN
Protocol 9 AFAFGIT, Dangerous

Goods
Negara Anggota
ASEAN
Ditandatangani
Masa Berlaku
Keterangan
Ratifikasi
Hanoi, Vietnam
15 September 1999
Hanoi, Vietnam
15 September 1999
T
A
D
Jakarta, Indonesia
4
1
20
Ratifikasi
Ratifikasi
Proses Ratifikasi
Ratifikasi
20 September 2002
B
U
H
Vientien,
Negara Anggota
ASEAN
N
E
TJ

Multimodal Transport
DI
ASEAN Tourism Agreement
Negara Anggota
ASEAN
Lao PDR
7 November 2005
Phnompenh,
Cambodia
4 November 2002
Umum -118
No
Agreement / MoU
Para Pihak
ASEAN Agreement on Disaster

Management and Emergency
Response
Ditandatangani
Masa Berlaku
Vientien,
Negara Anggota
ASEAN
Lao PDR
11
12
Intergovernmental Agreement on
Asian Highway Network ( UNESCAP)
Negara Anggota
ESCAP
2
T
A
N
E
TJ
Memorandum of Understanding
Between the Governments of Brunei
Darussalam, Malaysia, Indonesia
and Philippines on Cross Border
Movement of Commercial Buses
and Coaches1
DI
MoU Between The Government of

The Member of Association of South
East Asian Nations and The
BD
Shanghai,
HU
Negara Anggota
BIMP-EAGA
Negara Anggota
ASEAN dan China
4
1
0
26 Juli 2005
10
Keterangan
Ratifikasi
Proses Ratifikasi
China
4 Juli 2005
Singapore,
-
2 Nov 2007
Vientien, Lao PDR, 27

November 2004
Umum -119
No
Agreement / MoU
Para Pihak
Ditandatangani
Masa Berlaku
Keterangan
Negara Anggota
ESCAP
Busan,Korea, 11
November 2006
Negara Anggota
ASEAN
Bangkok, Thailand 8
February 2007
2008
Government of China on Transport

Cooperation
13
Busan Declaration on Transport

Development in Asia and the Pacific
T
A
D
Protocol 1 AFAFGIT,
14
Designation of Transit Transport

Roads and Facilities
B
U
H
4
1
20
15

Interstate Transit Transport
Negara Anggota
ASEAN
16
Memorandum of Understanding
Between The Government of Brunei
Darussalam, Malaysia, Indonesia
and Philipines on Transit and InterstateTransport of Goods
Negara Anggota
BIMP-EAGA
Manado, Indonesia,
25 Juni 2009
Indonesia-Perancis
31 Desember
2011
17
N
E
TJ
DI
Arrangement Between The Minister

of Finance of The Government of
Indonesia and The Minister of
Economy, Indus try and
Umum -120
No
Agreement / MoU
Para Pihak
Ditandatangani
Masa Berlaku
Employment of The Gover nment of

France Relating To The Bandung
Integrated Trans port Nerwork
Planning Study
18
Implementation Arrangement (on

Integrated Public Transportation
Masterplan for Bandung
Metropolitan Area)
Ditjen Perhubungan
Darat dan SNCF
Perancis
Moscow Delaration
19
UN
N
E
TJ
(on Global Road Safety)
21
Memorandum Of Cooperation
Between The Ministry Of
Transportation Of The Republic Of
Indonesia And The Ministry Of
Land, Infrastructure And Tourism Of
Japan In The Transport Sector
DI
T
A
D
Jakarta, Nopember
2009
4
1
20
Moscow, Rep.
Federasi Rusia 20
November 2009
Bali, December 3,
2010
B
U
H
Indonesia Jepang
Keterangan
Umum -121
No
Agreement / MoU
Para Pihak
22
Arrangement Between The Ministry

Of Transportation Of The Republic
Of Indonesia And The Department
Of Infrastructure And Transport Of
Australia On The Indonesia
Transport Safety Assistance
Package
Ditandatangani
Indonesia - Australia
Jakarta, December 15,

2010
Masa Berlaku
Keterangan
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
Umum -122
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN UNIT KERJATAHUN 2007 - 2013
NO
UNIT
TAHUN
2007
2008
2009
2010
Setditjen Hubdat
140
137
140
140
Direktorat LLAJ
99
98
105
Direktorat LLASDP
85
78
78
Direktorat BSTP
62
Direktorat KTD
56
UPT BPLJSKB Bekasi
49
UPT Penyeberangan
DPK DAMRI
9
10
4
1
0
2011
2012
2013
139
130
128
129
141
128
127
95
95
71
70
T2
DA
63
66
89
78
73
57
59
57
64
62
59
43
44
56
63
55
53
64
B
U
H
83
57
63
56
69
59
42
18
15
14
11
DPK DISHUB dll
62
29
OPP Merak
11
13
11
OPP Gilimanuk
12
OPP Lembar
11
13
OPP Pagimana
26
N
E
TJ
DI
Umum -123
NO
UNIT
14
TAHUN
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
16
BLLAJSDP Palangkarya
17
BLLAJSDP Palu
Jumlah
635
577
575
AT
628
4
1
20
0
11
13
12
669
644
649
D
B
U
H
N
E
J
IT
Umum -124
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN JENIS KELAMIN TAHUN 2013
JENIS KELAMIN
No
UNIT
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
42
Setditjen Hubdat
86
Direktorat LLAJ
96
Direktorat LLASDP
50
Direktorat BSTP
50
Direktorat KTD
UPT BPLJSKB Bekasi
UPT Penyeberangan
DPK Perum DAMRI
DPK DISHUB dll
10
OPP Merak
11
OPP Gilimanuk
128
127
20
70
23
73
38
21
59
44
53
35
42
11
13
UB
H
N
E
J
IT
T
A
D
31
4
1
20
JUMLAH
Umum -125
No
JENIS KELAMIN
UNIT
LAKI-LAKI
10
PEREMPUAN
1
12
OPP Lembar
13
OPP Pagimana
25
14
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
10
16
17
BLLAJSDP Palu
B
U
H
12
Jumlah
486
N
E
TJ
4
1
0
26
T2
DA
0
JUMLAH
11
6
13
8
12
160
649
DI
Umum -126
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN GOLONGAN / RUANG GAJI TAHUN

2013
GOLONGAN / RUANG GAJI
No
UNIT
IV
III
Setditjen Hubdat
15
17
Direktorat LLAJ
14
12
Direktorat LLASDP
Direktorat BSTP
Direktorat KTD
UPT BPLJSKB Bekasi
E
J
IT
UPT Penyeberangan
8
9
II
AT
H
N
D
B
U
4
1
20
I
JUMLAH
33
22
10
16
128
23
44
15
10
127
17
23
70
19
21
73
16
16
59
17
53
19
42
DPK PERUM DAMRI
DPK DISHUB dll
D
0
Umum -127
GOLONGAN / RUANG GAJI

No
UNIT
IV
III
II
T2
11
26
11
OPP Gilimanuk
12
OPP Lembar
13
OPP Pagimana
14
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
16
BLLAJSDP
Palangkarya
17
BLLAJSDP Palu
Jumlah
J
T
I
4
1
0
13
a
0
EN
b
0
OPP Merak
c
0
10
DA
B
U
H
JUMLAH
13
12
24
29
68
72
140
167
22
81
35
649
Umum -128
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN TAHUN 2013

No
TINGKAT PENDIDIKAN
UNIT
S3
S2
SPES
S.I
D.IV
D. III
D.II
D.I
Setditjen Hubdat
23
43
18
Direktorat LLAJ
27
46
17
13
Direktorat LLASDP
20
30
Direktorat BSTP
21
Direktorat KTD
17
UPT BPLJSKB Bekasi
HU
UPT Penyeberangan
DPK Perum DAMRI
DPK DISHUB dll
10
11
J
T
I
EN
4
1
20
SLTA
SLTP SD
JML
33
128
15
127
12
70
73
59
BD
AT
25
21
20
11
53
22
42
OPP Merak
13
OPP Gilimanuk
Umum -129
No
TINGKAT PENDIDIKAN
UNIT
S3
S2
SPES
S.I
D.IV
D. III
D.II
D.I
SLTA
12
OPP Lembar
13
OPP Pagimana
10
14
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
16
17
BLLAJSDP Palu
141
Jumlah
H
N
3
228
45
92
JML
11
4
1
0
0
13
12
16
114
649
26
2
T
A
D
B
U
0
SLTP SD
E
J
IT
Umum -130
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN MASA KERJATAHUN 2013
MASA KERJA
No
UNIT
0-5
Tahun
6-10
Tahun
11-15
Tahun
AT
16-20 21-25 26-30

Tahun Tahun Tahun
Setditjen Hubdat
32
42
12
Direktorat LLAJ
60
23
16
Direktorat LLASDP
28
Direktorat BSTP
28
Direktorat KTD
UPT BPLJSKB Bekasi
UPT Penyeberangan
HU
BD
14
9
4
1
20
31-35
Tahun
>35
Tahun
JUMLAH
16
128
127
10
11
70
13
11
73
17
59
25
11
53
31
42
DPK DAMRI
DPK DISHUB dll
10
OPP Merak
13
J
T
I
EN
16
Umum -131
MASA KERJA
No
UNIT
0-5
Tahun
6-10
Tahun
11-15
Tahun
16-20
Tahun
21-25
Tahun
26-30
Tahun
31-35
Tahun
>35
Tahun
JUMLAH
11
OPP Gilimanuk
12
OPP Lembar
13
OPP Pagimana
14
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
16
17
BLLAJSDP Palu
Jumlah
U
H
N
244
137
78
30
11
26
13
T2
A
D
B
2
4
1
0
1
12
59
60
38
649
E
J
IT
Umum -132
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN USIATAHUN 2013
USIA ( TAHUN)
No
UNIT
< 20
21-25
26-30
31-35
36-40
Setditjen Hubdat
20
36
Direktorat LLAJ
39
31
17
Direktorat LLASDP
14
Direktorat BSTP
20
Direktorat KTD
12
UPT BPLJSKB Bekasi
17
UPT Penyeberangan
DPK DAMRI
DPK DISHUB dll
10
11
41-45
46-50
T
A
D
B
U
H
4
1
20
51-55
56-60
61 >
JML
12
128
127
16
12
20
14
10
16
70
13
73
14
16
20
59
12
53
16
42
OPP Merak
13
OPP Gilimanuk
DI
N
E
TJ
Umum -133
USIA ( TAHUN)
No
UNIT
< 20
21-25
26-30
31-35
36-40
41-45
46-50
51-55
56-60
61 >
JML
11
12
OPP Lembar
13
OPP Pagimana
14
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
16
17
BLLAJSDP Palu
Jumlah
13
150
N
E
TJ
161
70
26
T2
13
DA
B
U
H
2
4
1
0
4
12
80
56
87
31
649
DI
Umum -134
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN DIKLAT PENJENJANGAN TAHUN 2013
DIKLAT PENJENJANGAN
No
UNIT
PIM
PIM
PIM
PIM
PIM
IV
III
II
4
1
0
LEMHANAS
T2
Setditjen Hubdat
14
Direktorat LLAJ
16
29
Direktorat LLASDP
11
24
Direktorat BSTP
DA
1
18
Direktorat KTD
16
UPT BPLJSKB Bekasi
UPT Penyeberangan
DPK Perum DAMRI
DPK DISHUB dll
10
OPP Merak
11
OPP Gilimanuk
DI
N
E
TJ
B
U
H
1
0
JUMLAH
25
Umum -135
DIKLAT PENJENJANGAN
No
UNIT
PIM
PIM
PIM
PIM
PIM
IV
III
II
LEMHANAS
12
OPP Lembar
13
OPP Pagimana
14
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
16
17
BLLAJSDP Palu
Jumlah
87
45
4
1
20
0
BD
AT
15
155
U
H
N
E
J
IT
JUMLAH
Umum -136
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN BEDASARKAN ESELON

TAHUN 2013
No
4
1
20
ESE LON
T
A
D
UNIT
1.a II.a III.a III.b IV.a IV.b
V.a
JUMLAH
Setditjen Hubdat
12
18
Direktorat LLAJ
10
16
Direktorat LLASDP
10
16
Direktorat BSTP
11
17
Direktorat KTD
13
UPT BPLJSKB Bekasi
UPT Penyeberangan
DPK DAMRI
DPK DISHUB dll
J
T
I
EN
B
U
H
Umum -137
No
ESE LON
UNIT
1.a II.a III.a III.b IV.a IV.b
V.a
JUMLAH
4
10
OPP Merak
11
OPP Gilimanuk
12
OPP Lembar
13
OPP Pagimana
14
BLLAJSDP Jambi
15
BLLAJSDP Denpasar
16
17
BLLAJSDP Palu
B
U
H
32
80
122
N
E
TJ
Jumlah
T
A
D
4
1
20
4
4
4
4
DI
Umum -138
JENJANG KOMPETENSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR

TAHUN 2009 - 2013
No
Kompetensi
Pelaksana
Pemula
2009
2010
2011
2012
2013
518
354
526
556
612
Pelaksana
905
471
637
735
799
Pelaksana
Lanjutan
1956
1003
897
958
Penyelia
777
413
424
464
592
Struktural
192
97
102
103
JUMLAH
4348
2671
2754
3066
UB
E
J
IT
H
N
96
2337
T
A
D
987
4
1
20
Umum -139
REKAPITULASI JENJANG KOMPETENSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR

TAHUN 2013
No
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
PROPINSI
2
NAD
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
Lampung
Kep. Bangka Belitung
Kepulauan Riau
D.K.I. Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
D.I. Yogyakarta
Jawa Timur
Banten
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
PELAKSANA
PEMULA
3
29
32
23
18
19
30
12
8
3
9
69
84
26
3
60
9
12
7
17
PELAKSANA
DI
N
E
TJ
4
19
30
25
29
12
41
11
23
20
11
42
108
88
17
92
19
27
13
16
PELAKSANA
PENYELIA
LANJUTAN
5
6
9
5
49
19
49
22
18
13
16
8
32
14
7
4
18
7
2
0
9
3
80
22
159
172
107
80
20
3
198
91
22
3
42
29
18
11
6
1
B
U
H
T
A
D
STRUK
TURAL
7
3
0
1
15
2
5
1
2
0
1
5
1
6
1
32
1
5
1
5
JUMLAH
4
1
20
8
65
130
120
93
57
122
35
58
25
33
218
524
307
44
473
54
115
50
45
Umum -140
No
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
35
36
37
PROPINSI
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Sulawesi Barat
Maluku
Maluku Utara
Irian Jaya Barat
Papua
Balai PLJSKB Bekasi
STTD Bekasi
Ditjen Hubdat (Dit. LLAJ)
JUMLAH
PELAKSANA
PEMULA
8
16
17
21
8
15
13
10
4
7
4
7
4
8
0
0
0
612
PELAKSANA
DI
N
E
TJ
15
15
18
19
14
11
17
8
6
1
3
5
2
13
6
1
2
799
PELAKSANA
PENYELIA
LANJUTAN
18
11
1
4
8
13
5
13
17
11
8
3
28
11
2
1
0
0
0
2
6
3
0
0
0
0
1
0
2
7
0
2
1
4
958
592
B
U
H
T
A
D
STRUK
TURAL
1
2
6
1
1
0
1
0
0
0
1
0
2
0
0
0
1
103
JUMLAH
4
1
20
53
38
62
59
51
37
70
21
10
10
17
12
8
24
15
3
8
3066
Umum -141
DAFTAR PPNS BIDANG LLAJ TAHUN 2008 - 2013
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
Provinsi
Pusat (Kementerian Perhubungan)
Nangroe Aceh Arussalam
Sumatera Utara
Kepulauan Riau
Riau
Jambi
Bengkulu
Bangka Belitung
Sumatera Barat
Sumatera Selatan
Lampung
Banten
Dki Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
DIY
Jawa Timur
DI
N
E
TJ
2008
54
28
146
5
54
21
11
14
123
108
68
70
128
165
220
108
417
2009
57
43
152
6
69
27
15
18
128
124
68
72
117
183
243
109
432
2010
57
43
152
6
69
27
19
18
128
124
68
72
117
183
243
109
432
B
U
H
T
A
D
2011
57
52
167
8
79
36
17
19
131
132
70
84
117
196
255
110
435
2012
59
61
179
9
85
36
20
21
132
140
80
91
117
208
286
113
458
2013
57
53
113
9
85
33
19
20
130
112
102
98
115
219
272
121
411
4
1
20
Umum -142
No.
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
Provinsi
Kalimantan Timur
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Barat
Sulawesi Selatan
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Barat
Sulawesi Tenggara
Gorontalo
Bali
Ntb
Ntt
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua
TOTAL
N
E
TJ
DI
2008
9
38
10
0
37
19
33
8
4
16
10
17
51
10
1
4
37
2044
2009
12
42
15
12
43
22
37
13
10
17
11
19
54
11
3
5
40
2229
2010
12
42
15
12
43
22
37
13
10
17
11
19
54
11
3
5
40
2233
B
U
H
T
A
D
2011
16
47
19
18
54
33
42
16
11
19
12
20
57
11
4
6
41
2391
2012
18
50
22
19
65
33
45
19
18
19
15
22
59
12
4
7
44
2566
2013
18
50
22
19
65
33
40
19
17
17
17
20
51
12
4
5
40
2418
4
1
20
Umum -143
REKAPITULASI PPNS BIDANG LLAJ TAHUN 1995 2013

TAHUN 2012
No
1
Tahun
Jumlah
1995
48
1997
1998
55
2003
2004
2005
2006
2007
10
11
12
67
2008
DI
UB
H
N
E
J
T
T
A
D
60
4
1
20
63
67
371
2.044
2009
2.229
2010
2.367
2011
2.391
13
2012
2.566
14
2013
2.418
Umum -144
REKAPITULASI JABATAN FUNGSIONAL DITJEN HUBDAT TAHUN 2013
NO
JABATAN FUNGSIONAL
SETDITJEN
LLAJ
LLASDP
BSTP
KTD
BPLJSKB
4
1
20
JML
Arsiparis Penyelia
Arsiparis Pelaksana
Statistisi Pertama
Statistisi Muda
Analisis Kepegawaian Muda
Analisis Kepegawaian Penyelia
Analisis Kepegawaian Pelaksana

Lanjutan
Perencanaan Pertama
Pengendali Dampak Lingkungan Madya
10
Pengendali Dampak Lingkungan Muda
11
Pengendali Dampak Lingkungan Pertama
12
Pengendali Dampak Lingkungan Penyelia
13
Pengendali Dampak Lingk. Pelaksana

Lanjutan
T
A
D
N
E
TJ
DI
B
U
H
1
3
1
3
3
1
Umum -145
NO
JABATAN FUNGSIONAL
SETDITJEN
14
Pranata Humas Muda
15
Pranata Humas Pertama
16
Pranata Humas Penyelia
17
Pranata Humas Pelaksana Lanjutan
18
Pranata Humas Pelaksana
19
Pengujian Kendaraaan Bermotor Penyelia
20
21
N
E
TJ
Dokter Gigi Madya
23
Dokter Pertama
24
Perawat Gigi Penyelia
25
Perawat Gigi Pelaksana
26
Pranata Laboratorium Kesehatan

Penyelia
27
Peneliti dan Perekayasa Penyelia
28
Perawat Penyelia
DI
LLASDP
KTD
BPLJSKB
JML
3
2
B
U
H
1
3
4
1
0
T2
DA
BSTP
Pengujian Kend. Bermotor Pelaksana

Lanjutan
Pengujian Kendaraaan Bermotor
Pelaksana
22
LLAJ
2
3
2
7
2
Umum -146
NO
JABATAN FUNGSIONAL
SETDITJEN
LLAJ
LLASDP
BSTP
KTD
BPLJSKB
JML
29
Perawat Pelaksanan Lanjutan
30
Radiografer Penyelia
31
Penterjemah Pertama
32
Prakom Pertama
33
Perekayasa
4
1
0
2
1
25
JUMLAH
N
E
TJ
DA
T2
B
U
H
16
56
DI
Umum -147
REKAPITULASI PENCAPAIAN TAHUN 2012 2013

DAN PROGRAM TAHUN 2014
NO
A
PROGRAM / KEGIATAN
SATUAN
PROGRAM LLAJ
I. PEMBANGUNAN PRASARANA & FASILITAS
KESELAMATAN LLAJ (TERMASUKK MRLL)
II. PENINGKATAN AKSESIBILITAS PELAYANAN
ANGKUTAN JALAN
1. Pengadaan Bus
2. Subsidi Operasi Bus Perintis
III. REHABILITASI & PEMELIHARAAN PRASARANA
& FASILITAS LLAJ
1. Pembangunan Terminal
2. Rehabilitasi Terminal
3. Pengadaan dan Pemasangan Alat PKB
4. Pembangunan Balai PKB
5. Pengadaan dan Pemasangan ATCS
6. Pembangunan / Rehab Jembatan Timbang
AT
PKT
D
B
U
H
N
E
J
T
DI
V. REHABILITASI FASILITAS KESELAMATAN LLAJ
2012
133
4
1
20
VOLUME
2013
2014*
184
195
UNIT
TRAYEK
65
135
60
169
45
212
LOKASI
LOKASI
21
9
5
3
2
15
12
6
1
13
7
7
1
PKT
43
Umum -148
REKAPITULASI PENCAPAIAN TAHUN 2011 2013

DAN PROGRAM TAHUN 2014
NO
PROGRAM / KEGIATAN
PROGRAM LLASDP
I. PEMBANGUNAN DERMAGA PENYEBERANGAN
1. Lanjutan
2. Baru / Peningkatan
3. Rehabilitasi
II. PEMBANGUNAN DERMAGA SUNGAI
1. Lanjutan
3. Rehabilitasi
III. PEMBANGUNAN DERMAGA DANAU
1. Lanjutan
3. Rehabilitasi
IV. PEMBANGUNAN KAPAL PENYEBERANGAN
1. Lanjutan
2. Rehabilitasi
3. Baru
V. PENGADAAN SPEED BOAT
J
T
DI
EN
SATUAN
VOLUME
2013
2011
2012
39
17
13
19
40
15
38
11
22
50
10
29
B
U
H
2
18
10
9
10
10
16
7
9
13
7
11
UNIT
UNIT
UNIT
0
3
6
3
0
5
2
3
4
0
2
6
UNIT
UNIT
UNIT
UNIT
9
0
17
7
17
0
8
7
8
0
6
2
9
6
0
3
UNIT
UNIT
UNIT
UNIT
UNIT
UNIT
T
A
D
2014*
4
1
20
Umum -149
VI. BUS AIR
UNIT
LINTAS
117
135
169
VIII.RAMBUSUAR
BH
28
28
IX. RAMBU LAUT
BH
X. RAMBU SUNGAI / DANAU
BH
1.062
550
VII.SUBSIDI ANGKUTAN PENYEBERANGAN
XI. PENGERUKAN
BD
M2
U
H
N
AT
4
1
20
25
E
J
IT
Umum -150
LAPORAN KEUANGAN DITJEN PERHUBUNGAN DARAT 2012 - 2013

No.
Kegiatan
PENDAPATAN NEGARA
DAN HIBAH
PNBP
BELANJA NEGARA
RUPIAH MURNI
a. Belanja Pegawai
b. Belanja Barang
c. Belanja Modal
d. Belanja Bantuan Sosial
e. Belanja Pinjaman LN
Tahun
Pagu Anggaran
2012
Realisasi
5.590.000.000
11.408.245.804
204,08
2.834.805.219.000
2.589.613.928.114
91,35
40.813.468.000
35.148.936.588
N
E
TJ
Pagu Anggaran
2.997.365.224.000
1.800.093.000
AT
4
1
20
2013
Realisasi
2.674.225.774.000
1.629.095.000
BD
3.013.165.226.000
2.674.676.606.000
86,12
51.775.276.000
34.058.292.704
HU
1.646.274.995.151
90,78
1.833.346.940.000
1.629.700.370.000
980.506.496.000
908.189.996.375
92,62
1.128.043.010.000
1.010.969.580.000
25.000.000.000
2.859.805.219.000
2.589.613.928.114
90,55
14.000.089.000
3.027.165.315.000
0,05
88,77
1.813.485.255.000
DI
%
88,72
2.674.728.242.704
65,78
88,89
89,62
88,77
Umum -151
DANA ALOKASI KHUSUS

No.
1
2
3
4
Tahun
2011
2012
2013
2014
Jumlah Kota/Kabupaten/Provinsi /
Penerima DAK
424
444
471
467
N
E
TJ
T
A
D
Total Nilai DAK
4
1
20
Rp. 99.063.400.000
Rp. 131.430.190.000
Rp. 221.006.001.000
Rp. 235.121.290.000
B
U
H
DI
Umum -152
PROGRAM KERJA DIREKTORAT LLAJ
Monitoring dan Evaluasi kinerja bidang LLAJ.
Layanan perkantoran bidang LLAJ.
Pengadaan & pemasangan, serta rehabilitasi fasilitas keselamatan LLAJ.
Pembangunan terminal penumpang.
Rehabilitasi terminal penumpang.
Pengadaan bus perintis.
Pengadaan alat pengujian kendaraan bermotor.
Pengadaan peralatan penyidikan LLAJ
Pemeliharaan & pengoperasian fasilitas pendukung LLAJ.
Koordinasi/kerjasama luar negeri bidang LLAJ.
Sosialisasi dan promosi bidang LLAJ.
Bimbingan teknis transportasi LLAJ.
Pengembangan sistem informasi & komunikasi LLAJ.
Monitoring dan evaluasi teknis bidang LLAJ.
Perencanaan teknis bidang LLAJ.
Pengawasan bidang LLAJ.
Pemberian kualifikasi teknis bidang LLAJ.
Monitoring dan Evaluasi kinerja bidang LLAJ.
N
E
TJ
T
A
D
4
1
20
B
U
H
DI
Llaj - 1
PERKEMBANGAN ANGKUTAN ANTAR KOTA ANTAR PROVINSI (AKAP)

TAHUN 2009 - 2013
2009
2010
2011
2012
NO
PROPINSI
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
PO
Nanggroe Aceh D.
18
544
18
621
18
621
20
Sumatera Utara
39
1078
41
1.185
42
1.236
45
Sumatera Barat
61
770
61
841
63
Riau
20
337
22
376
23
Jambi
34
470
35
501
37
Sumatera Selatan
32
519
31
559
Bengkulu
17
271
19
301
T
A
D
Lampung
26
488
26
Bangka Belitung
10
Kepulauan Riau
11
DKI Jakarta
71
12
Jawa Barat
116
13
Jawa Tengah
138
14
DI. Yogyakarta
28
15
Jawa Timur
16
DI
4
1
20
BUS
PO
635
22
BUS
684
1.278
45
1.292
882
67
897
849
67
388
24
402
26
417
511
38
511
37
517
574
31
584
32
588
323
21
328
21
327
27
558
28
580
28
580
UB
H
N
E
J
T
0
2013
565
31
21
3.449
68
3.670
66
3.714
67
3.843
68
3.882
3.507
116
3.789
117
3.818
118
3.858
119
3.903
3.390
141
3.822
141
3.879
147
4.008
148
4.119
475
28
509
29
510
29
518
29
538
63
1.632
64
1.860
65
1.874
69
1.941
72
2.007
Banten
46
926
47
1.013
47
1.050
46
1.085
47
1.150
17
Bali
11
143
12
165
13
182
14
203
14
212
18
NTB
10
116
10
119
10
119
10
119
10
121
Llaj - 2
2009
NO
2010
2011
2012
2013
PROPINSI
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
19
NTT
20
Kalimantan Barat
25
28
30
30
30
21
Kalimantan Tengah
24
150
24
158
24
158
24
158
24
Kalimantan Selatan
22
138
22
155
22
159
23
162
25
167
23
Kalimantan Timur
65
74
74
74
74
24
Sulawesi Utara
43
50
53
41
106
25
Sulawesi Tengah
19
97
22
120
24
132
24
4
1
0
158
22
132
24
132
26
Sulawesi Selatan
28
237
32
267
36
36
293
37
295
27
Sulawesi Tenggara
28
Gorontalo
33
42
42
62
673
29
Sulawesi Barat
30
Maluku
31
Maluku Utara
32
Papua
33
Papua Barat
Jumlah
Sumber : Direktorat LLAJ 2014
846
U
H
N
18911
42
866
20798
883
21157
907
21720
921
22186
E
J
T
DI
0
2
T
A
BD
290
0
0
Llaj - 3
GRAFIK PERKEMBANGAN ANGKUTAN ANTAR KOTA ANTAR PROVINSI

TAHUN 2009 2013
25000
18911
20000
15000
10000
5000
0
846
J
T
DI
EN
2009
866
2010
21720
21157
20798
T
A
D
B
U
H
4
1
20
22186
883
907
921
2011
2012
2013
PO
BUS
Sumber : Direktorat LLAJ 2014.
Llaj - 4
PERKEMBANGAN ANGKUTAN PARIWISATA

TAHUN 2009 - 2013
2009
NO
2010
2011
2012
2013
PROPINSI
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
PO
PO
BUS
15
4
1
20
110
15
124
30
26
30
69
10
66
11
73
Aceh
20
20
20
Sumatera Utara
25
189
22
165
25
195
23
Sumatera Barat
11
81
13
89
14
93
16
Riau
15
122
14
105
14
118
Jambi
31
26
Sumatera Selatan
43
52
10
Bengkulu
59
Lampung
14
150
H
N
AT
D
B
U
BUS
39
40
157
26
213
108
16
121
49
57
49
61
19
163
16
180
18
200
20
237
119
130
119
130
104
E
J
T
130
4524
106
4.339
108
4.796
114
4.727
121
5.490
135
1539
159
1.653
199
2.053
231
2.372
251
2.822
Jawa Tengah
158
1624
198
1.709
240
2.357
286
2.630
308
3.241
D.I. Yogyakarta
38
557
42
509
45
682
48
664
54
856
15
Jawa Timur
146
962
167
1.035
187
1.874
220
1.441
240
1.792
16
Banten
34
575
40
670
46
771
55
834
61
1056
Bangka Belitung
10
Kepulauan Riau
11
Dki Jakarta
12
Jawa Barat
13
14
DI
8
Llaj - 5
2009
NO
2010
2011
2012
2013
PROPINSI
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
PO
BUS
129
1.210
131
1.083
137
1.300
140
1.255
162
1.802
17
Bali
18
Nusa Tenggara Barat
36
46
54
75
85
19
Nusa Tenggara Timur
20
Kalimantan Barat
12
27
13
29
13
28
13
32
13
33
21
Kalimantan Tengah
22
Kalimantan Selatan
44
4
1
20
23
Kalimantan Timur
24
Sulawesi Utara
25
Sulawesi Selatan
26
Sulawesi Tengah
27
Sulawesi Tenggara
28
Gorontalo
29
Sulawesi Barat
30
Maluku
31
Maluku Utara
32
33
AT
2
68
84
76
86
D
B
U
0
Papua
Irian Jaya Barat
852
11923
959
11933
1082
14897
1220
14984
1332
18304
Jumlah :
DI
E
J
T
0
0
H
N
0
0
Llaj - 6
GRAFIK PERKEMBANGAN ANGKUTAN PARIWISATA TAHUN 2009 - 2013
14984
14897
15000
852
959
N
E
TJ
2009
DI
T
A
D
11933
11923
10000
5000
4
1
20
18304
20000
2010
B
U
H
1220
1082
2011
PO
2012
1332
2013
Bus
Llaj - 7
PERKEMBANGAN PERSETUJUAN PENGANGKUTAN ALAT BERAT

TAHUN 2009 - 2013
2009
2010
2011
2012
2013
BULAN
4
1
0
PERUS
KEND
PERUS
KEND
PERUS
KEND
PERUS
KEND
PERUS
KEND
Januari
17
87
12
124
31
214
43
23
Februari
15
38
10
20
106
56
228
Maret
27
114
17
78
21
78
44
65
April
32
25
84
Mei
19
22
194
Juni
10
B
U
H
Juli
15
67
Agustus
17
44
September
11
58
Oktober
21
Nopember
N
E
TJ
T2
DA
33
150
11
33
102
31
117
18
62
211
23
117
13
56
148
22
98
16
100
19
129
32
237
64
21
63
16
68
27
107
69
12
36
13
76
14
76
43
115
19
54
22
93
10
44
17
10
32
19
56
14
53
17
112
Desember
26
88
17
81
39
165
24
92
JUMLAH
127
476
232
1005
244
1180
238
1217
157
979
DI

Llaj - 8
GRAFIK PERKEMBANGAN PERSETUJUAN PENGANGKUTAN ALAT BERATTAHUN 2009

- 2013
T
A
D
1500
1005
1000
476
500
127
J
T
DI
EN
2009
232
2010
1217
1180
B
U
H
244
238
2011
2012
Perusahaan
4
1
20
979
157
2013
Kendaraan
Llaj - 9
PERKEMBANGAN PERSETUJUAN PENGANGKUTAN B3

TAHUN 2009 - 2013
2009
2010
2011
2012
2013
BULAN
PERUS
KEND
PERUS
KEND
PERUS
KEND
PERUS
KEND
PERUS
KEND
Januari
13
69
48
210
48
197
135
841
16
110
Februari
32
61
379
44
153
90
489
85
576
Maret
15
56
101
559
71
416
72
582
77
867
April
18
102
88
339
100
480
49
421
67
730
Mei
24
103
83
404
124
819
78
404
74
1126
Juni
35
206
55
233
68
160
825
46
701
Juli
43
163
67
290
95
498
84
512
39
468
Agustus
53
288
113
H
N
395
730
66
289
87
448
15
235
September
51
313
46
189
42
302
104
652
30
376
Oktober
95
511
78
345
134
844
100
647
27
255
Nopember
64
147
77
378
87
409
141
843
277
Desember
61
149
49
243
125
612
142
811
18
141
JUMLAH
481
2139
866
4299
1004
5414
1242
7475
503
5862
DI
E
J
T
T2
DA
UB
4
1
0
Llaj - 10
GRAFIK PERKEMBANGAN PERSETUJUAN PENGANGKUTAN B3

TAHUN 2009 - 2013
7475
8000
5414
6000
T
A
D
4299
4000
2139
2000
866
481
N
E
TJ
2009
DI
2010
B
U
H
1242
1004
2011
Perusahaan
4
1
20
5862
2012
503
2013
Kendaraan
Llaj - 11
REKAP KEPUTUSAN DIRJEN HUBDAT TENTANG PENGESAHAN DAN SERTIFIKASI TIPE KENDARAAN
BERMOTOR, PENGESAHAN RANCANG BANGUN KENDARAAN BERMOTOR DAN PEMASANGAN SISTEM
PEMAKAIAN BBG TAHUN 2009 - 2013
N
o
URAIAN
TAHUN
2009
2010
2011
4
1
20
2012
2013
130
165
11
579
406
Tipe Sepeda Motor
76
107
147
Tipe Roda 3
11
Tipe Roda 4 atau Lebih
352
466
Tipe Landasan Kendaraan Bermotor
49
60
58
Rancang Bangun Kereta Tempelan
33
31
43
25
Rancang Bangun Kereta Gandengan
BD
72
Rancang Bangun dan Rekayasa Ranmor
678
1.079
633
868
1211
8
9
Tipe Kendaraan CBU Bekas

Sistem Pemasangan BBG
540
-
238
3
43
-
38
17
10
Kendaraan Khusus
1.194
2.277
1.589
1739
1935
TOTAL
DI
N
E
TJ
HU
50
20
AT
460
Llaj - 12
PERKEMBANGAN JUMLAH PROPINSI DAN TRAYEK SUBSIDI PERINTIS

TAHUN 2001 - 2013
NO
TAHUN
1
2
PROVINSI, TRAYEK DAN ARMADA
SUBSIDI
PROVINSI
TRAYEK
2001
12
74
2002
12
83
2003
14
92
2004
15
92
2005
18
2006
18
2007
17
2008
20
JUMLAH
8.694.980.000
4
1
20
89,44
15.013.365.000
72,67
18.913.239.000
25,98
18.185.000.000
-3,85
26.352.120.000
44,91
104
30.182.830.000
14,54
124
35.163.000.000
16,5
21
138
47.882.551.000
36,17
22
143
48.239.000.000
0,74
24
157
52.651.254.000
9,15
N
E
TJ
4.589.791.224
B
U
H
T
A
D
100
99
2009
10
2010
11
2011
12
2012
25
169
55.974.523.000
6,31
13
2013
25
188
64.774.897.000
18,43
14
2014
25
208
86.774.897.000
33,8
DI

Llaj - 13
PERKEMBANGAN PENGADAAN BUS PERINTIS

TAHUN 2004 - 2013
TAHUN
2004
2005
10
2006
2007
2008
31
3,33
2009
78
151,61
2010
37
-52,56
2011
48
29,73
2012
65
35,42
10
2013
60
-7,69
11
2014*
45
T
A
D
UB
H
N
E
J
IT
PENGADAAN BUS
PERINTIS
JUMLAH
%
NO
19
30
4
1
20
100
90
57,89
Llaj - 14
JARINGAN TRAYEK ANGKUTAN JALAN PERINTIS TAHUN 2013

NO
PROVINSI
Nangroe Aceh
Darussalam
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Kepulauan Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Bengkulu
TRAYEK YANG DILAYANI
4
1
20
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Pusat Kota - Darussalam

Kota Kuala Simpang - Sungai Iyu
Kota Kuala Simpang - Tenggulung
Trayek Meulaboh - Tapak Tuan - Singkil
Trayek Meulaboh - Alue Peunyaring
Pematang Jaya - Kampung Simpang
Besitang - Tani Jaya
Besitang - Pangkalan Siata
Leter W - Padang Aro
Padang Aro - Sungai Sungkai
11
Batam - Tj. Uncang - Telaga Punggur - Tj. Uban - Trikora - Tanjung Pinang
T
A
D
N
E
TJ
DI
12
13
14
15
16
17
18
19
20
B
U
H
Terminal Alam Barajo - Sungai Bahar - PT. Asiatik

Bangko - Pamenang - Jelatan - TTKDA
Jambi - Petaling
Bangko - Tanah Garau
Bangko - Air Jernih
Sarolangun - Bukit Tuban
Tanjung Apiapi - Palembang (Km 12)
Muara sugihan Plaju
Pagar Duo - Kampung
JARAK
(Km)
10
27
42
436
35
37
30
50
35
36
135
135
92
60
90
40
65
79
60
12
Llaj - 15
NO
PROVINSI
Babel
Lampung
10
Banten
11
Nusa Tenggara Barat

21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
Terminal Sungai Hitam - Kampung

Betungan (Bengkulu) - Muko-muko - Lubuk Pinang
Betungan (Bengkulu) - Muara Aman
Bengkulu - Mana - Kedurang
Bengkulu - Bengko
Pangkal Pinang - Tanjung Bedung
Pangkal Pinang - Bakit
Pangkal Pinang - Batu Betumpang
Tj. Pandan - Tj. RU
Tj. Pandan - Manggar (Via Gantung)
Pangkal Pinang - Tepus
Pangkal Pinang - Trans Rias
Pangkal Pinang - Tanjung Nyiur
Term.Rajabasa - Bandara Radin Intan II (Beranti) - Gedong Tataan
Term.Rajabasa - Tj.Seneng - Jatimulyo - Metro Kibang - Metro
Rajabasa - Kemiling - THR Bumi Kedaton - Lempasing - Hanura
Metro - Kalirejo - Wates - Bekri
Hanura - Paiabung - Padang Cermin
Serang - Bojen
Serang - Gn. Kencana - Malimping
Merak - Labuan - Sumur
Kelapa Koneng - Tanjung Lesung - Serang
Mataram - Orongtelu
Mataram - Tlk. Awang
Mataram - Moyo Hilir
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
JARAK
(Km)
12
276
163
174
110
70
160
125
35
125
127
132
132
41
39
27
71
53
115
107
172
117
200
78
240
Llaj - 16
NO
PROVINSI
Nusa Tenggara Timur

a. Ende
b. Kupang
12

46
47
48
49
50
Mataram - Sumbawa Besar - Rompang

Mataram - Sumbawa - Matta
Sumbawa - Sampar Goal
Sumbawa - Tolo'oi
Sumbawa - Tero
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
Ende - Maurole
Ende - Riung
Ende - Nggela
Terminal Nggorang - Pacar
Terminal Nggorang - Terang
Terminal Nggorang - werang
Kupang - Oesapa - Kampus
Kupang - Oemofa
Kupang - Lelogama
Kupang - Naikleu
Seba - Liae
Kupang - Kuanfatu
Kupang - Kolbano
Kupang - Buraen
Kupang - Baun Natuna
Terminal Kupang- Pasir Panjang - Inaboi - Bundaran PU - OebufuJalur BTN - Kolhua - Ring Road - Fatokoa - Naloni - Oepura - Jl. Frans Seda
Pasar Oebobo - Inaboi - Pasir Panjang PP
Waingapu - Waikelo
T
A
D
DI
N
E
TJ
c. Waingapu
67
B
U
H
4
1
20
JARAK
(Km)
254
360
115
170
150
90
125
95
80
48
42
16
75
178
176
25
138
146
80
30
40
185
Llaj - 17
NO
PROVINSI
d. Kefamenanu
13
Kalimantan Barat
14
Kalimantan Tengah

68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
Waingapu - Mauramba
Waingapu - Tanaraing
Waingapu - Lenang
Waingapu - Tanarara - Kenanggar
Waingapu - Kodi
Waingapu - Lulun dilu
Kefamenanu - Noelelo
Kefamenanu - Wini-Ponu
Kefamenanu - Noelmuti - Naob
Kefamenanu - Moresu
Kefamenanu - Inbate
Kefamenanu - Oekolo
Kefamenanu - Slipi - Bokis
Kefamenanu - Oepoli
Tayan - Ketapang
Sambas - Aruk
Bengkayang - Jagoibabang
Putussibau - Puringkencana
Pontianak - Pangkalanbun
Buntok - Palurejo
Muara Taweh - Data Nirui
Palangkaraya - Pujon
Palangkaraya - Tumbang Jutu
Sampit - Kuala Pembuang
Palangkaraya - Buntut Bali - Tumbang Samba
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
JARAK
(Km)
72
87
220
119
210
175
110
100
36
50
54
103
54
170
368
90
106
248
651
77
70
182
225
175
350
Llaj - 18
NO
PROVINSI
15
Kalimantan Selatan
16
Kalimantan Timur
17
Sulawesi Utara
18
Sulawesi Tengah
19
Sulawesi Tenggara

93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
Pelabuhan Trisakti - Cemapaka (via lingkar selatan)

Paringin - Halong
Tanjung - Muara Uya
Tanjung - Banua Lawas
Samarinda - Bongan
Samarinda - Muara Muntai
Samarinda - Muara Aloh
Malinau - Mensalong - sarang (Perbatasan)
Manado - Ratatotok - Molobok
Manado - Molibagu - Pinolosian
Manado - Ratahan - Tobaho - Bentenan
Tuminting - Palaes - Maliambaong - Munte - Likupang - Pinenek - Tangkoko
Manado - Tondano - Kema - Bitung
Manado - Tungoi - Matalibaru
Manado - Lolak - Labuan Uki
Manado - Bintauna - Pangkusa
Poso - Napu - Doda
Buol - Paleleh - Umu
Toili - Baturube
Lawangke - Matano
Poso - Malino
Kendari - Lamonae
Teomokole - Dongkala
Kendari - Mawasangka
Kendari - Tondasi
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
JARAK
(Km)
40
40
60
50
250
153
200
121
165
295
125
155
150
210
185
260
127
93
120
250
100
240
60
215
215
Llaj - 19
NO
20
21
PROVINSI
Gorontalo
Sulawesi Barat
22
Maluku
23
Maluku Utara

118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
Kendari - Bungku
Kendari - Pinanggo via tianenggea
Bau bau - Erreke
Gorontalo - Tolinggula Ulu - Papualangi
Gorontalo - Marisa - Malango
Gorontalo - Biluhu Tengah - Ilomata
Gorontalo - Malibagu
Terminal 42 - Bongopini - Suwawa - Wongkaditi - Terminal 42
Gorontalo - Parungi - Lakeya - Mohiyolo
Gorontalo - Manano - Omu
Mamuju - Mamasa
Mamuju - Pasang Kayu
Mamuju - Tobadak
Mamuju - Tommo
Ambon - Masika
Ambon - Werinama
Ambon - Masiwang
Namlea - Km.18
Namlea - Teluk Bara
Ambon - Aliune
Ambon - Warsiwa (Maiteng)
Sidangolo - Kao - Toliwang
Tobelo - Trans - Togoliua
Sofifi - Trans Subaim
Tobelo - Jailolo - Trans Goal
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20
JARAK
(Km)
400
245
170
205
251
52
176
36
105
210
297
276
131
113
170
350
435
94
105
215
290
125
60
160
265
Llaj - 20
NO
PROVINSI
JARAK
(Km)
150

143
Tobelo - Galela - Saluta
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
Jayapura - Nimbrokran
Jayapura - Skow/Perbatasan
Jayapura - Taja
Jayapura - Arso
Jayapura - Demta
Jayapura - Bonggo
Jayapura - Sarmi
Nabire - Lagare SP.IV
Nabire - Kaladiri Dalam
Nabire - Toppo
Nabire - Wammi
Biak - Wardo/Kana'an
Biak - Korem - Rumbin
Biak - Korido
Biak - Makmakerbo
Serui - Ariepi - Kamanap
Serui - Wadapi
Serui - Mariarotu
Serui - Randayawa
Terminal - Merauke - Kokab
Terminal - Merauke - Kumbe
Merauke - Sota
Kuprik - Jagebob 2
Papua
a. Jayapura
b. Nabire
24
c. Biak
d. Serui
e. Merauke
DI
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
4
1
20
120
115
192
154
170
200
367
151
71
40
81
48
48
123
50
50
45
51
55
26
40
108
160
Llaj - 21
NO
PROVINSI
f. Timika

167
168
169
170
171
172
Kuprik - Pasar Kurik

Terminal Merauke - Erambo, Toray
Timika - Pigapu
Timika - Muari
Timika - Mioko
Timika - Tipuka
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
Sorong - Aimas II Sp.IV

Sorong - Ketapop
Sorong - Seget
Terminabuan - Seremuk
Terminal Kota - Saluk
Terminabuan - Moswaren
Terminabuan - Konda
Manokwari - Warmare
Manokwari - Prafi SP.IX
Manokwari - Prafi SP.IV
Manokwari - Masni
Manokwari - Momiwaren
Manokwari - Arpu
Manokwari - Isim
Manokawari - Tahota
Papua Barat
a. Sorong
25
b. Manokwari
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
DI
Ransiki - Momi Waren
4
1
20
JARAK
(Km)
110
160
50
55
55
27
33
46
100
60
110
38
38
82
145
95
148
175
250
197
170
25

Llaj - 22
DAFTAR KENDARAAN ANGKUTAN LINTAS BATAS NEGARA

TRAYEK : PONTIANAK KUCHING 2009 - 2013
JUMLAH ARMADA BUS / TAHUN (Kendaraan)
NO.
NEGARA / PERUSAHAAN
2009
2010
2011
2012
2013
10
10
19
19
19
Total
20
20
20
20
20
Jumlah Keseluruhan
37
40
39
39
39
I.
INDONESIA
1.
Perum DAMRI Pontianak
2.
PO. Setia Jiwana Sakti
10
3.
PT. Andau Kapuas
D
B
U
17
Total
H
N
II.
MALAYSIA
1.
Sri Tebekang
2.
Kirata
3.
Saphire Pasific
4.
Sri Merah
5.
Eva Transport
6.
Bintang Jaya Express
E
J
IT
AT
20
10
4
1
20
Llaj - 23
DAFTAR KENDARAAN ANGKUTAN LINTAS BATAS NEGARA

TRAYEK : PONTIANAK BANDAR SRI BEGAWAN 2009 - 2013
NO.
JUMLAH ARMADA BUS / TAHUN (kendaraan)
NEGARA / PERUSAHAAN
2009
2010
2011
5
1.
Perum DAMRI Pontianak
2.
PO. Setia Jiwana Sakti
1.
Syarikat ADBS
2.
Syrikat Murni Hajisaban TS
10
10
10
13
15
15
15
15
D
B
U
Jumlah Keseluruhan
H
N
4
E
J
T
Total
DI
10
BRUNEI DARUSSALAM
II.
AT
Total
2013
4
1
20
INDONESIA
I.
2012
Llaj - 24
PANJANG JALAN MENURUT KEWENANGAN TAHUN 2009 - 2013
Fungsi Jalan
Satuan
2009
2010
2011
Nasional
Km
38.570
38.570
38.570
Propinsi
Km
52.957
53.291
53.642
Kabupaten / Kota
Km
384.846
395.493
404.395
331.615
476.373
TOTAL
*: Data Sementara Tahun 2013
N
E
TJ
T
A
D
487.314
2012
2013*
38.570
38.570
53 642
53.642
409.757
409.757
496.607
501.969
4
1
20
B
U
H
DI
Llaj - 25
KONDISI ASET JALAN NASIONAL, PROVINSI DAN KABUPATEN / KOTA
GRAFIK PANJANG JALAN TAHUN 2009 - 2013

450.000
400.000
350.000
300.000
250.000
200.000
150.000
100.000
50.000
0
Nasional
Propinsi
T
A
D
N
E
TJ
2009
38.570
2010
38.570
2011
38.570
2012
38.570
2013*
38.570
52.957
53.291
53.642
53.642
53.642
384.846
395.493
404.395
409.757
409.757
DI
Kabupaten / Kota
B
U
H
4
1
20
Sumber: Badan Pusat Statistik 2014
Llaj - 26
DATA JUMLAH TERMINAL PENUMPANG DI INDONESIA

TAHUN 2009 - 2013
URAIAN
TAHUN
2009
2010
2011
TIPE A
115
117
123
TIPE B
244
246
277
TIPE C
186
196
262
TOTAL
545
559
H
N
662
2013
123
T2
123
279
293
286
295
688
711
DA
UB
4
1
0
2012
E
J
IT
Llaj - 27
TERMINAL TIPE A DI INDONESIA

TAHUN 2013
DATA JUMLA
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
Nama Terminal
Meulaboh
Sigli
Langsa
Batoh
Cunda
Paya Ilang
Penyambungan
Tarutung
Sibolga
Sukadane
Pinang Baris
Amplas
Lintas Sumatera
Pariaman
Kilinranjau
Aur Kuning
Koto Nan
Andalas
Kabupaten/Kota
Kab. Aceh Barat
Kab. Pidie
Kota Langsa
Kota Banda Aceh
Kota Lhokseumawe
Kab. Aceh Tengah
Kab. Tapanuli Selatan
Kab. Tapanuli Utara
Kota Sibolga
Kota Pematang Siantar
Kota Medan
Kota Medan
Kab. Solok
Kab.Padang Pariaman
Kota SIjunjung
Kota Bukit Tinggi
Kota Payakumbuh
Kota Padang
DI
N
E
TJ
Propinsi
Nangroe Aceh Darussalam
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
B
U
H
T
A
D
tipe
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
4
1
20
LUAS (M2)
8,820.00
4.129,00
4,500.00
3,750.00
5,200.00
6,100.00
5,100.00
5,400.00
6,250.00
5,400.00
3,200.00
8,150.00
14,000.00
3,704.00
6,200.00
Llaj - 28
No
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
Nama Terminal
Bangkinang
Jl. Sudirman Dumai
Bandar Raya Payung Sekaki
Bangkinang
Sarolangun
Alam Barajo
Bungo
Lubuk Linggau
Muara Enim
Alang-Alang lebar
Karya Jaya
Batay
Betung
Baturaja
Rajabasa
Arga Makmur
Air Sebakul
Lebak Bulus
Kalideres
Rawamangun
Kabupaten/Kota
Kab. Kampar
Kota Dumai
Kota Pekanbaru
Kab. Kampar
Kab. Sarolangun
Kota Jambi
Kab. Bungo
Kab. Musi Rawas
Kab. Prabumulih
Kota Palembang
Kota Palembang
Kab. Lahat
Kab. Banyuasin
Kab. OKU Timur
Kota Bandar Lampung
Kab. Bengkulu Utara
Kota Bengkulu
Jakarta Selatan
Jakarta Barat
Jakarta Timur
DI
N
E
TJ
Propinsi
Riau
Riau
Riau
Riau
Jambi
Jambi
Jambi
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Lampung
Bengkulu
Bengkulu
DKI Jakarta
DKI Jakarta
DKI Jakarta
B
U
H
T
A
D
tipe
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
4
1
20
LUAS (M2)
8,000.00
13,000.00
6,500.00
5,400.00
6,600.00
6,000.00
6,250.00
11,500.00
4,100.00
7,100.00
6,150.00
4,300.00
2,300.00
Llaj - 29
No
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
Nama Terminal
Kampung Rambutan
Pulo Gadung
Labuan
Poris Plawad
Merak
Pakupatan
Citeureup
Cibinong
Guntur Melati
Singaparna
Banjar
Kuningan
Sumedang
Subang
Cikampek
Baranang Siang
Ahmad Yani
Leuwipanjang
Harjamukti
Bekasi
Kabupaten/Kota
Jakarta Timur
Jakarta Timur
Kab. Pandeglang
Kota Tanggerang
Kota Cilegon
Kab. Serang
Kab. Bogor
Kab. Bogor
Kab. Garut
Kota Tasikmalaya
Kab. Ciamis
Kab. Kuningan
Kab. Sumedang
Kab. Subang
Kab. Karawang
Kota Bogor
Kota Sukabumi
Kota Bandung
Kota Cirebon
Kota Bekasi
DI
N
E
TJ
Propinsi
DKI Jakarta
DKI Jakarta
Banten
Banten
Banten
Banten
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
B
U
H
T
A
D
tipe
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
4
1
20
LUAS (M2)
4,500.00
5,450.00
1250.00
49.000,00
28,000.00
25,000.00
2,150.00
2,500.00
25,000.00
2,250.00
4,470.00
7,636.00
2,812.00
3,600.00
3,722.00
3,100.00
1,100.00
42,000.00
26,120.00
20,000.00
Llaj - 30
No
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
Nama Terminal
Gunung Simping
Purwokerto
Banjar Negara
Kebumen
Purworejo
Mendolo
Wonogiri
Cepu
Jati
Tidar
Tirtonadi
Salatiga
Terboyo
Pekalongan
Tegal
Mangkang
Pemalang
Purwokerto
Giwangan
Dhaksinarga
Kabupaten/Kota
Kab. Cilacap
Kab. Banyumas
Kab. Banjarnegara
Kab. Kebumen
Kab. Purworejo
Kab. Wonosobo
Kab. Wonogiri
Kab. Blora
Kab. Kudus
Kota Magelang
Kota Surakarta
Kota Salatiga
Kota Semarang
Kota Pekalongan
Kota Tegal
Kota Semarang
Kab. Pemalang
Kab. Banyumas
Kota Yogyakarta
Kab. Gunung Kidul
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
DI Yogyakarta
DI Yogyakarta
B
U
H
T
A
D
tipe
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
4
1
20
LUAS (M2)
9,855.00
78,000.00
50,000.00
5,200.00
3,500.00
5,200.00
2,500.00
4,230.00
8,634.00
3,340.00
7,000.00
4,285.00
4,850.00
10,600.00
9,362.00
29,000.00
50,000.00
Llaj - 31
No
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
Nama Terminal
Seloaji
Trenggalek
Tulung Agung
Patria
Kediri
Tamanan
Tawang Alun
Ketapang
Sri Tanjung
Banyuangga
Jl. Raya Kasri
Ngawi
Rajekwesi
Kambang Putih
Bangkalan
Sumenep
Arjosari
Purbaya
Purabaya
Tambak Osowilangun
Kabupaten/Kota
Kab. Ponorogo
Kab. Trenggalek
Kab. Tulung Agung
Kota Blitar
Kota Kediri
Kab. Kediri
Kab. Jember
Kab. Banyuwangi
Kab. Banyuwangi
Kota Probolinggo
Kab. Pasuruan
Kab. Ngawi
Kab. Bojonegoro
Kab. Tuban
Kab. Bangkalan
Kab. Sumenep
Kota Malang
Kota Madiun
Kota Sidoarjo
Kota Surabaya
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
B
U
H
T
A
D
tipe
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
4
1
20
LUAS (M2)
15,600.00
9,687.00
12,426.00
4,728.00
7,692.00
5,200.00
30,000.00
4,247.00
1,564.00
15,000.00
800.00
4,500.00
2,220.00
3,750.00
21,032.00
9,576.00
7,500.00
6,800.00
Llaj - 32
No
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
Nama Terminal
Pacitan
Ceguk
Mengwi
Sweta
Sila
Kempo
Sambinae
Mandalika
Entikong
Pontianak
Sungai Ambawang
W.A. GARA
Jl. A. Yani Km 6
Balikpapan
Samarinda Seberang
Gorontalo
Manado
Daya
Baturakeng
Induk lumpue
Kabupaten/Kota
Kab. Pacitan
Kab. Pamekasan
Kab. Badung
Kab. Lombok Barat
Kab. Sumbawa
Kab. Bima
Kota Mataram
Kota Mataram
Kab. Sanggau
Kota Pontianak
Kab. Kubu Raya
Kota Palangkaraya
Kota Banjarmasin
Kota Balikpapan
Kota Samarinda
Kab. Gorontalo
Kota Manado
Kota makassar
Kota Makasar
Kota Pare-pare
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Timur
Jawa Timur
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Gorontalo
Sulawesi Utara
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
B
U
H
T
A
D
tipe
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
A
4
1
20
LUAS (M2)
1,400.00
10,000.00
500.00
2,250.00
400.00
1,600.00
6,800.00
240.00
5,6 HA
4,642.00
4,000.00
3,274.00
6,000.00
5,500.00
6,150.00
19,174.00
75
Llaj - 33
No
119
120
121
122
123
Nama Terminal
Kabupaten/Kota
Propinsi
Kasintuwu
Kab. Poso
Sulawesi Tengah
Simbuang
Kab. Mamuju
Sulawesi Barat
Tipalayo
Kab. Polewali Mandar Sulawesi Barat
Kendari
Kab. Kendari
Sulawesi Tenggara
Motaain
Kab. Belu
Nusa Tenggara Timur
TOTAL Terminal Tipe A di Indonesia yang masih Beroperasi
T
A
D
H TERMINAL PENUNPANG DI INDONESIA

Sumber: Direktorat LLAJ 2014
N
E
TJ
tipe
A
A
A
A
A
123
4
1
20
LUAS (M2)
3,115.00
4.000,00
4,568.00
3.300,00
B
U
H
DI
Llaj - 34
TERMINAL TIPE B DI INDONESIA

TAHUN 2013
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
Nama Terminal
Bireuen
Lhoksukon
Panton Labu
Kuala Simpang
Takengon
Nagan raya
Calang
Subulussalam
Kutacane
Gunung Sitoli
Padang Sidempuan
Pandan
Siborong-borong
Aek Kanopan
Bakti Kisaran
Sukadane
Kabupaten/Kota
Kab. Bireuen
Kab. Aceh Utara
Kota Lhokseumawe
Kab. Aceh Tamiang
Kab. Aceh Tengah
Kab. Nagan Raya
Kab. Aceh Jaya
Kab. Subulussalam
Kabupaten Aceh Tenggara
Kab. Nias
Kab. Tapanuli Tengah
Kab. Tapanuli Utara
Kab. Labuhan Batu
Kab. Asahan
Kab. Simalungun
DI
N
E
TJ
Propinsi
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
5,225.00
18,095.00
5,275.00
6,180.00
10,800.00
16,400.00
28,908.00
Llaj - 35
No
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
Nama Terminal
Sidikalang
Lubuk Pakam
Jl. Tanjung Pura
Perdagangan
Rantau Laban
Sei Wampu
Sambu
Teladan
Simpang Tiga
Sawah Lunto
Batu Sangkar
Pasaman
Jl. Pemuda
Tanjung Pinang
Simpang Lagoi
Bangko
Sarolangun
Muara Bungo
Muara Bungo
Kenali Simpang Kawat
Kabupaten/Kota
Kab. Dairi
Kab. Deli Serdang
Kab. Langkat
Kota Tebing Tinggi
Kota Medan
Kota Medan
Kota Medan
Kab.Pesisir Selatan
Kab. Sawah Lunto
Kab. Tanah Datar
Kab. Pasaman
Kota Padang
Kota Tanjung Pinang
Kab. Bintan
Kab. Bangko
Kab. Sarolangun
Kab. Bungo
Kab. Bungo
Kota Jambi
DI
N
E
TJ
Propinsi
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Kep. Riau
Kep. Riau
Jambi
Jambi
Jambi
Jambi
Jambi
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
10,600.00
18,900.00
8,400.00
16,700.00
16,700.00
10,500.00
28,450.00
16,800.00
5,100.00
3,400.00
2,500.00
4,300.00
16,650.00
7,200.01
2.000,00
10,000.00
25,000.00
25,000.00
20,000.00
10,000.00
Llaj - 36
No
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
Nama Terminal
Plaju
Jaka Baring
Simpang Kodim
Bantingan
Trawas
Lakitan
Talang Ubi
Kota Baru
Lubuk Harjo
Nendagung
Simpang Perintis
Randik
KM. 32 Indralaya
Tanjung Raja
Tulung Selapan
Gumawang (Belitang)
Kayu Agung
Lahat
Prabumulih
Bakauheni
Kabupaten/Kota
Kota Palembang
Kota Palembang
Kab. Muara Enim
Kab. Muara Enim
Kab. Musi Rawas
Kab. Musi Rawas
Kab. Muara Enim
Kab. OKU Timur
Kab. OKU Timur
Kota Pagaralam
Kota Lubuk Linggau
Kab. Musi Banyuasin
Kab. Ogan Ilir
Kab. Ogan Komering Ilir
Kab. Ogan Komering Ulu
Kab. Lahat
Kota Prabumulih
Kab. Lampung Selatan
DI
N
E
TJ
Propinsi
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Lampung
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
LUAS (M2)
800.00
4
1
20
2,100.00
Llaj - 37
No
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
Nama Terminal
Betungan
Panorama
Air Sebakul
Sungai Hitam
Gunung A
Puwodadi
Lubuk Pinang
Simpang Nangka
Taba Rena
Kepahiang
Muara Aman
Tais
Blok M
Pasar Minggu
Cililitan
Kampung Melayu
Senen
Tanjung Priok
Labuan
Cilegon
Kabupaten/Kota
Kota Bengkulu
Kota Bengkulu
Kota Bengkulu
Kota Bengkulu
Kab. Manna
Kab. Bengkulu Utara
Kab. Mukomuko
Kab. Rejang Lebong
Kab. Rejang Lebong
Kab. Kepahiang
Kab. Lebong
Kab. Seluma
Jakarta Selatan
Jakarta Selatan
Jakarta Timur
Jakarta Timur
Jakarta Pusat
Jakarta Utara
Kab. Pandeglang
Kota Cilegon
DI
N
E
TJ
Propinsi
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
DKI Jakarta
DKI Jakarta
DKI Jakarta
DKI Jakarta
DKI Jakarta
DKI Jakarta
Banten
Banten
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
LUAS (M2)
4
1
20
2,100.00
1,750.00
750.00
1,500.00
2,100.00
2,750.00
3,000.00
6,000.00
Llaj - 38
No
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
Nama Terminal
Malingping
Rangkasbitung
Cipocok
Ciputat
Balaraja
ciledug
Cimone
Rawabango
jebrod
Malangbong
Jl. Juanda
Jl. Veteran
Ciamis
Cirendang
Majalengka
Kadipaten
Jatibarang
Patrol
Indramayu
Karangampel
Kabupaten/Kota
Kab. Lebak
Kab. Lebak
Kota Serang
Kab. Tangerang Selatan
Kab. Tangerang
Kota Tangerang
Kota Tangerang
Kab. Cianjur
Kab. Cianjur
Kab. Garut
Kota Tasikmalaya
Kota Tasikmalaya
Kab. Ciamis
Kab. Kuningan
Kab. Majalengka
Kab. Majalengka
Kab. Indramayu
Kab. Indramayu
Kab. Indramayu
Kab. Indramayu
DI
N
E
TJ
Propinsi
Banten
Banten
Banten
Banten
Banten
Banten
Banten
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
50,000,00
6,000.00
1,000,00
6,000.00
4,900.00
11,000.00
2,500.00
1,250.00
1,104.00
14,730.00
7,483.00
3,593.00
288.00
1,700.00
2,200.00
3,500.00
1,200.00
2,495.00
1,100.00
Llaj - 39
No
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
Nama Terminal
Pamanukan
Sukamandi
Sadang
Karawang
Cikarang
Pondok Gede
Cicaheum
Pondok Kelapa
Depok
Wangon
Ajibarang
Purbalingga
Bobot Sari
Borobudur
Drs. Prayitno
Secang
Sunggingan
Gagak Rimang
Bawen
Lopait
Kabupaten/Kota
Kab. Subang
Kab. Subang
Kab. Purwakarta
Kab. Karawang
Kab. Bekasi
Kab. Bekasi
Kota Bandung
Kota Bandung
Kota Depok
Kab. Banyumas
Kab. Banyumas
Kab. Purbalingga
Kab. Purbalingga
Kab. Magelang
Kab. Magelang
Kab. Magelang
Kab. Boyolali
Kab. Blora
Kab. Semarang
Kab. Semarang
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
4,102.00
3,238.00
14,322.00
3,552.00
4,212.00
4,175.00
11,000.00
1,250.00
2,300.00
624.00
2,785.00
2,720.00
1,500.00
4,200.00
6,300.00
3,200.00
4,100.00
3,000.00
5,000.00
Llaj - 40
No
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
Nama Terminal
Weleri
Maribaya
Banyu Putih
Pasundan
Slawi
Tanjung
Bumiayu
Brebes
Ketanggungan
Penggaron
Bintoro
Karangawen
Purwodadi
Sukoharjo
Kartosuro
Jonggrangan
Pilangsari
Beji
Tawangmangu
Kabupaten/Kota
Kab. Semarang
Kab. Kendal
Kab. Batang
Kab. Batang
Kab. Batang
Kab. Tegal
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kota Semarang
Kab. Demak
Kab. Demak
Kab. Grobogan
Kab. Sukoharjo
Kab. Sukoharjo
Kab. Klaten
Kab. Sragen
Kab. Karanganyar
Kab. Karanganyar
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
9,750.00
4,754.00
1,750.00
12,000.00
20,000.00
2,250.00
2,472.00
3,000.00
1,000.00
Llaj - 41
No
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
Nama Terminal
Metesih
Jati Serono
Purwantoro
Pracimantro
Batu Retno
Kajen
Temanggung
Parakan
Kembangjoyo
Tayu
Jepara
Rembang
Lasem
Adipala
Kroya
Sidareja
Karang Pucung
Majenang
Wates
Jombor
Kabupaten/Kota
Kab. Karanganyar
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Pekalongan
Kab. Temanggung
Kab. Temanggung
Kab. Pati
Kab. Pati
Kab. Jepara
Kab. Rembang
Kab. Rembang
Kab. Cilacap
Kab. Cilacap
Kab. Cilacap
Kab. Cilacap
Kab. Cilacap
Kab. Kulon Progo
Kab. Sleman
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
DI Yogyakarta
DI Yogyakarta
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
450.00
Llaj - 42
No
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174
175
176
Nama Terminal
Pacitan
Minak Koncar
Arjasa
Paku Sari
Ambulu
Blambangan
Brawijaya
Minak Jinggo
Bondowoso
Situbondo
Kertojoyo
Jombang
Anjuk Ladang
Maospati
Magetan
Ngawi
Padangan
Lamongan
Babat
Sidomoro
Kabupaten/Kota
Kab. Pacitan
Kab. Lumajang
Kab. Jember
Kab. Jember
Kab. Jember
Kab. Banyuwangi
Kab. Banyuwangi
Kab. Banyuwangi
Kab. Bondowoso
Kab. Situbondo
Kab. Mojokerto
Kab. Jombang
Kab. Nganjuk
Kab. Magetan
Kab. Magetan
Kab. Ngawi
Kab. Bojonegoro
Kab. Lamongan
Kab. Lamongan
Kab. Gresik
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
1,500.00
1.250.00
10.000.00
10.000.00
10.000,00
17,110.00
5,040.00
22,000.00
2,914.00
3.100.00
4.000.00
3,100.00
6,773.00
7,706.00
5,434.00
1,500.00
2,683.00
15,000.00
Llaj - 43
No
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
Nama Terminal
Bunder
Sembayat
Sampang
Pamekasan
Gadang
Landungsari
Hamid Rusdi
Dampit
Talang Agung
Caruban
Joyoboyo
Untung Suropati
Pandaan
Batu
Purwosari
Trenggalek
Kesamben
Arya Wiraraja
Bangkalan
Kamal
Kabupaten/Kota
Kab. Gresik
Kab. Gresik
Kab. Sampang
Kab. Pamekasan
Kota Malang
Kota Malang
Kota Malang
Kab. Malang
Kab. Malang
Kab. Madiun
Kota Surabaya
Kota Pasuruan
Kota Pasuruan
Kota Batu
Kab. Kediri
Kab. Trenggalek
Kab. Blitar
Kab. Sumenep
Kab. Bangkalan
Kab. Bangkalan
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
9,235.00
5,243.00
8,263.00
6,500.00
8,500.00
11,134.00
Llaj - 44
No
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214
215
216
Nama Terminal
Mojosari
Negara
Gilimanuk
Kediri
Persiapan
Batubulan
Kebo Iwa
Karangasem
Klungkung
Bangli
K. Tinggi
Ampenan
Lembar
Narmada
Kopang
Praya
Labuhan Haji
Masbagik
Pancor
Sumbawa Besar
Kabupaten/Kota
Kab. Mojokerto
Kab. Jembrana
Kab. Jembrana
Kab. Tabanan
Kab. Tabanan
Kab. Gianyar
Kab. Gianyar
Kab. Karangasem
Kab. Klungkung
Kab. Bangli
Kota Denpasar
Kab. Lombok Barat
Kab. Lombok Barat
Kab. Lombok Barat
Kab. Lombok Tengah
Kab. Lombok Tengah
Kab. Lombok Timur
Kab. Lombok Timur
Kab. Lombok Timur
Kab. Sumbawa
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Timur
Bali
Bali
Bali
Bali
Bali
Bali
Bali
Bali
Bali
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
6,000.00
11,500.00
1,000.00
10,000.00
25.000,00
18.000,00
21.300,00
4,191.00
1,403.00
2,360.00
2,500.00
2,100.00
2,000.00
5,427.00
10,195.00
1,483.00
2,465.00
3,265.00
2,922.00
Llaj - 45
No
217
218
219
220
221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
235
236
Nama Terminal
Empang
Taliwang
Allas
Gerung
Tanjung
Woha
Singkawang
Menpawah
Sanggau
Ketapang
Sintang
Batu Layang
Pangkalan Bun
Amuntai
Induk Km 6
Induk Kersik Putih
Tanah Grogot Kuaro
Kampung Baru
Kelandasan
Pasar Segiri
Kabupaten/Kota
Kab. Sumbawa
Kab. Sumbawa
Kab. Dompu
Kab. Lombok Barat
Kab. Lombok Utara
Kab. Bima
Kab. Sambas
Kab. Pontianak
Kab. Sanggau
Kab. Ketapang
Kab. Sintang
Kota Pontianak
Kab. Kotawaringin Barat
Kab. Hulu Sungai Utara
Kota Banjarmasin
Kab. Tanah Bambu
Kab. Paser
Kota Balikpapan
Kota Balikpapan
Kota Samarinda
DI
N
E
TJ
Propinsi
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
2,676.00
2,752.00
3,150.00
4,557.00
2,600.00
3,200.00
2,010.00
2,600.00
3,500.00
1,500.00
3,600.00
24.000,00
30.887,00
3,891.00
4,860.00
2,166.00
3,600.00
Llaj - 46
No
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
249
250
251
252
253
254
255
256
Nama Terminal
Pasar Pagi
Sungai Kunjang
Kotamobagu
Karombasan
Luwuk
Sinjai Selatan
Karisa
Pare-Pare
Poso
Parigi
Manonda
Masomba
Toli-Toli
Paririsi
Sungguminahasa
Maros
Pangkajene
Baru
Rappang
Rappang
Kabupaten/Kota
Kota Samarinda
Kota Samarinda
Kab. Bolaang Mongondow
Kota Manado
Kab. Luwuk/Banggai
Kab. Sinjai
Kab. Jeneponto
Kota Pare-Pare
Kab. Poso
Kab. Donggala
Kab. Donggala
Kab. Donggala
Kab. Buol Toli-Toli
Kab. Takalar
Kab. Gowa
Kab. Maros
Kab. Pangkajene Kepulauan
Kab. Barru
Kab. Rappang
Kab. Soppeng
DI
N
E
TJ
Propinsi
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
1,640.00
9,375.00
10,000.00
1,800.00
5,000.00
1,275,00
10,625.00
2,698.00
10,700.00
5,040.00
2,500.00
2,500.00
5,000.00
12,000.00
6,000.00
3,825.00
7,300.00
7,500.00
7,500.00
Llaj - 47
No
257
258
259
260
261
262
263
264
265
266
267
268
269
270
271
272
273
274
275
276
Nama Terminal
Pinrang
Makale
Powatu
Wua-wua
Kolaka
Pomala
Unahaa
Meo-Meo
Puwatu
Baruga
Kasipute
Lutang
Bastiong
Dufa Dufa
Sofifi
Tidore
Waingapu
Soe
Manggarai
Oebobo
Kabupaten/Kota
Kab. Pinrang
Kab. Enrekang
Kab. Kendari
Kab. Kendari
Kab. Kolaka
Kab. Pomala
Kab. Konawe
Kota Bau-Bau
Kota Kendari
Kota Kendari
Kab. Bombana
Kab. Majene
Kota Ternate
Kota Ternate
Kota Tidore Kepulauan
Kab. Sumba Timur
Kab. Timor Tengah Selatan
Kab. Manggarai
Kota Kupang
DI
N
E
TJ
Propinsi
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Barat
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
B
U
H
T
A
D
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
4
1
20
LUAS (M2)
9,000.00
8,500.00
5,500.00
4,500.00
2,000.00
3,500.00
6.000,00
6.000,00
6.000,00
5.000,00
5.500,00
6,000.00
2,613.00
3,000.00
2.268,00
Llaj - 48
No
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
Nama Terminal
Noelbaki
Fatubenao
Lokakarya
Madawat
Ndao
Lamawalang
Watuaji
Manggarai barat
Lambanapu
Waikelo
Waikabubak
Kefamenanu
Haumeni
Fak-Fak
Sorong
Biak
Jayapura
Kabupaten/Kota
Kota Kupang
Kab. Belu
Kab. Sikka
Kab. Sikka
Kab. Ende
Kab. Flores Timur
Kab.Ngada
Kab. Manggarai Barat
Kab. Sumba Timur
Kab. Sumba Barat
Kab. Sumba Barat
Kab. TTU
Kab. TTS
Kab. Fak-Fak
Kab. Sorong
Kab. Teluk Cendrawasih
Kota Jayapura
DI
N
E
TJ
Propinsi
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Papua Barat
Papua Barat
Papua
Papua
T
A
D
B
U
H
TOTAL Terminal Tipe B di Indonesia yang masih Beroperasi
tipe
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
293
4
1
20
LUAS (M2)
1.800,00
4.400,00
1.350,00
2.000,00
3.760,00
1.800,00
2.400,00
3.200,00
6.000,00
2.200,00
3.200,00
1.500,00
2.163,00
2,000.00
2,160.00
2,400.00
2,465.00

Llaj - 49
TERMINAL TIPE C DI INDONESIA

TAHUN 2013
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
Nama Terminal
Saree
Bereneuen
Jenunieb
Matang
Geudong
Idi Rayeuk
Silihnara
Pegasing
Bintang
Ujung Deh
Pondok Baru
Ujung Saro
Sinabang
Tapak Tuan
Kota Fajar
Blang Pidie
Lawepakam
Kabupaten/Kota
Kab. Aceh Besar
Kab. Pidie
Kab. Pidie
Kab. Bireuen
Kab. Aceh Utara
Kab. Aceh Timur
Kab. Aceh Tengah
Kab. Aceh Tengah
Kab. Aceh Tengah
Kab. Gayo Luwes
Kab. Bener Meriah
Kab. Singkil
Kab. Simeleu
Kab. Aceh Selatan
Kota Subulussalam
Kab. Aceh Barat Daya
Kab. Aceh Tenggara
DI
N
E
TJ
Propinsi
Nanggroe Aceh Darussalam
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 50
No.
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
Nama Terminal
Penyambungan
Siborong-borong
Porsea
Padang Bulan
Madya Kisaran
Kaban Jahe
Pancur Batu
Perumnas Simalingkar
William Iskandar
Terminal Sutomo
Belawan
Ikan Paus Binjai
Tavip
H.M Tohar Pal IV/Pijar Koling
Gamo
Kp.Cina
Pasar Goan Hoat
Jl. Pandan
Pasar Padang Panjang
Pasar Teluk Kuantan
Air Molek
Kabupaten/Kota
Kab. Tapanuli Utara
Kab. Toba Samosir
Kab. Labuhan Batu
Kab. Asahan
Kab. Karo
Kab. Deli Serdang
Kab. Deli Serdang
Kab. Deli Serdang
Kab. Langkat
Kota Medan
Kota Binjai
Kota Binjai
Kota Padangsidimpuan
Kota Gunungsitoli
Kab. Padang Pariaman
Kota Padang
Kota Solok
Kota Padang Panjang
Kab. Kuantan Singingi
Kab. Indragiri Hulu
DI
N
E
TJ
Propinsi
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Sumatera Barat
Riau
Riau
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 51
No.
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
Nama Terminal
Pangkalan Kerinci
Pematang Puti (Ujung Batu)
Sekapur Sirih
Mayang Terurai
Pasar Rumbai
Pasar Senapelan
Pasar Lepin / Pasar Bukit Gelanggang
Km 5 Muara Tembesi
Kebun Jahe
Rawasari
Kolong
Bukit Tembak
Muka Kuning
Jodoh
Lemabang
Tangga Buntung
Muara
Kalimantan
WATAS
Satelit
Lembayung
Kabupaten/Kota
Kab. Pelalawan
Kab. Rokan Hulu
Kab. Rokan Hilir
Kota Pekanbaru
Kota Pekanbaru
Kota Pekanbaru
Kota Dumai
Kab. Batang Hari
Kota Jambi
Kota Jambi
Kab. Karimun
Kab. Karimun
Kota Batam
Kota Batam
Kota Palembang
Kota Palembang
Kota Lubuk Linggau
Kota Lubuk Linggau
Kota Lubuk Linggau
Kota Lubuk Linggau
Kab. Lahat
DI
N
E
TJ
Propinsi
Riau
Riau
Riau
Riau
Riau
Riau
Riau
Jambi
Jambi
Jambi
Kepulauan Riau
Kepulauan Riau
Kepulauan Riau
Kepulauan Riau
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 52
No.
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
Nama Terminal
Muara Dua
Baturaja
Sekayu
Martapura
Pasar Baru
Sako
Pangkal Pinang/Terminal Koba
Sungai Liat
Giri Maya
Kampung Keramat
Kota Medan
taba penanjung
Ipuh
Pasar Atas Curup
Langkapura (Kemiling)
Tanjung Karang (Pasar Bawah)
Teluk Betung (Sukaraja)
Tanjung Pandan
Mangar
Cileunyi
Jl. Kaur Panggung
Kabupaten/Kota
Kab. OKU Selatan
Kab. Ogan Komering Ulu
Kab. Musi Banyuasin
Kab. Ogan Ilir
Kab. Ogan Ilir
Kota Palembang
Kab. Bangka
Kab. Bangka
Kota Pangkal Pinang
Kota Pangkal Pinang
Kab. Manna
Kab. Bengkulu Utara
Kab. Mukomuko
Kab. Rejang Lebong
Kota Bandar Lampung
Kota Bandar Lampung
Kota Bandar Lampung
Kab. Belitung
Kab. Belitung Timur
Kab. Bandung
Kab. Bandung
DI
N
E
TJ
Propinsi
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Bangka Belitung
Bangka Belitung
Bangka Belitung
Bangka Belitung
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Bengkulu
Lampung
Lampung
Lampung
Kepulauan Bangka Belitung
Kepulauan Bangka Belitung
Jawa Barat
Jawa Barat
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 53
No.
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
Nama Terminal
Cikajang
Samarang
Pangandaran
Ciawi Gebang
Cikijing
Maja
Rajagaluh
Sindang
Jl. Pajajaran
Jl. Moh. Toha
Kebon Kelapa
Ledeng
Pancasila
Jeruklegi
Bukateja
Kejobong
Kutabawa
Kutasari
Batur
Kalibening
Karangkobar
Kabupaten/Kota
Kab. Garut
Kab. Garut
Kab. Ciamis
Kab. Kuningan
Kab. Majalengka
Kab. Majalengka
Kab. Majalengka
Kab. Indramayu
Kota Bogor
Kota Bandung
Kota Bandung
Kota Bandung
Kota Tasikmalaya
Kab. Cilacap
Kab. Purbalingga
Kab. Purbalingga
Kab. Purbalingga
Kab. Purbalingga
Kab. Banjarnegara
Kab. Banjarnegara
Kab. Banjarnegara
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 54
No.
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
Nama Terminal
Mandiraja
Mrica
Gombong
Kongsi
Nampurejo
Non Bus Kutoarjo
Suronegaran
Sawangan
Wonosobo
Borobudur
Salaman
Secang
Tegalrejo
Karanggede
Cawas
Delanggu
Penggung
Selo Gringging Tulung
Sub Terminal Angkot
N
E
TJ
DI
Sub Terminal Trunuh (Bendogantungan)
Teloyo
Kabupaten/Kota
Kab. Banjarnegara
Kab. Banjarnegara
Kab. Kebumen
Kab. Purworejo
Kab. Purworejo
Kab. Purworejo
Kab. Purworejo
Kab. Wonosobo
Kab. Wonosobo
Kab. Magelang
Kab. Magelang
Kab. Magelang
Kab. Magelang
Kab. Boyolali
Kab. Klaten
Kab. Klaten
Kab. Klaten
Kab. Klaten
Kab. Klaten
Kab. Klaten
Kab. Klaten
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 55
No.
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
Nama Terminal
Angkot Jatiroto
Angkot Jatisrono
Angkuta
Batuwarno
Bulukerto
Eromoko
Giribelah
Girimarto
Jatiroto
Manyaran
Ngadirojo
Puhpelem
Sidoharjo (Angkot)
Sidoharjo (Bus)
Slogohimo
Tirtomoyo
Wuryantoro
Balong Jenawi
Gondangrejo
Jambangan
Jatipuro
Kabupaten/Kota
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Wonogiri
Kab. Karanganyar
Kab. Karanganyar
Kab. Karanganyar
Kab. Karanganyar
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 56
No.
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
Nama Terminal
Jumapolo
Jungke
Karangpandan
Kemuning Ngargoyoso
Gemolong
Sumber Lawang
Angkotdes
Godong
Gubug
Sulursari
Wirosari
Ngawen
Pamotan
Tegaldowo
Juwana (Sub-terminal)
Tayu (Sub-Terminal)
Getas
Jetak (Sub-Terminal)
Bangsri
Gedangan
Jepara
Kabupaten/Kota
Kab. Karanganyar
Kab. Karanganyar
Kab. Karanganyar
Kab. Karanganyar
Kab. Sragen
Kab. Sragen
Kab. Grobogan
Kab. Grobogan
Kab. Grobogan
Kab. Grobogan
Kab. Grobogan
Kab. Blora
Kab. Rembang
Kab. Rembang
Kab. Pati
Kab. Pati
Kab. Kudus
Kab. Kudus
Kab. Jepara
Kab. Jepara
Kab. Jepara
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 57
No.
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
Nama Terminal
Kelet
Pecangaan
Karangawen
Ambarawa
Sruwen
Sumowono
Ungaran
Candiroto
Kerkop
Kranggan
Maron
Mudal
Boja
Sub Terminal Kendal
Limpung
Doro
Kedungwuni
Wiradesa
Angkot Pemalang
Belik
Comal
Kabupaten/Kota
Kab. Jepara
Kab. Jepara
Kab. Demak
Kab. Semarang
Kab. Semarang
Kab. Semarang
Kab. Semarang
Kab. Temanggung
Kab. Temanggung
Kab. Temanggung
Kab. Temanggung
Kab. Temanggung
Kab. Kendal
Kab. Kendal
Kab. Batang
Kab. Pekalongan
Kab. Pekalongan
Kab. Pekalongan
Kab. Pemalang
Kab. Pemalang
Kab. Pemalang
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 58
No.
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
Nama Terminal
Petarukan
Warungpring
Banjarharjo
Jatibarang
Ketanggungan
Larangan
Sub Terminal Brebes
Tanjung
Tamansari
Cangkiran
Brosot
Jagalan
Jangkaran
Kenteng
Sentolo
Palbapang
Condongcatur
Pakem
Prambanan
Jl. Senopati
Krian
Kabupaten/Kota
Kab. Pemalang
Kab. Pemalang
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kab. Brebes
Kota Salatiga
Kota Semarang
Kab. Kulon Progo
Kab. Kulon Progo
Kab. Kulon Progo
Kab. Kulon Progo
Kab. Kulon Progo
Kab. Bantul
Kab. Sleman
Kab. Sleman
Kab. Sleman
Kab. Pasuruan
Kab. Sidoarjo
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Jawa Tengah
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
D.I. Yogyakarta
Jawa Timur
Jawa Timur
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 59
No.
207
208
209
210
211
212
213
214
215
216
217
218
219
220
221
222
223
224
225
226
227
Nama Terminal
Kertosono
Babat
Kamal
Kalianget
Bratang
Saketi
Megersari
Pasarawu
Tuakilang
Seririt
Labuhan Lombok
Alas
Empang
Kempo
Sape
Tente
Tanjung
Jatibaru
Kumbe
Kalabahi
Maumere
Kabupaten/Kota
Kab. Nganjuk
Kab. Lamongan
Kab. Bangkalan
Kab. Sumenep
Kota Surabaya
Kab. Pandeglang
Kab. Lebak
Kab. Serang
Kab. Tabanan
Kab. Buleleng
Kab. Lombok Timur
Kab. Sumbawa
Kab. Sumbawa
Kab. Dompu
Kab. Bima
Kab. Bima
Kab. Lombok Utara
Kota Bima
Kota Bima
Kab. Alor
Kab. Sikka
DI
N
E
TJ
Propinsi
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Jawa Timur
Banten
Banten
Banten
Bali
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 60
No.
228
229
230
231
232
233
234
235
236
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
Nama Terminal
Ende/ Ndao
Bajawa
Bengkayang
Pemangkat
Sambas
Sei Duri
Singkawang
Jungkat
Ngabang
Sei Pinyuh
Timbau
Loa Janan
Loa Kulu
Pasar Inpres
Pasar Baru
Penajam
Rapak
Handil II
Lingkas
Loa Tebu
Amurang
Kabupaten/Kota
Kab. Ende
Kab. Ngada
Kab. Sambas
Kab. Sambas
Kab. Sambas
Kab. Sambas
Kab. Sambas
Kab. Pontianak
Kab. Pontianak
Kab. Pontianak
Kab. Kutai Barat
Kab. Kutai Kartanegara
Kab. Kutai Kartanegara
Kab. Berau
Kota Balikpapan
Kota Balikpapan
Kota Balikpapan
Kota Samarinda
Kota Tarakan
Kota Bontang
Kab. Minahasa
DI
N
E
TJ
Propinsi
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Barat
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 61
No.
249
250
251
252
253
254
255
256
257
258
259
260
261
262
263
264
265
266
267
268
269
Nama Terminal
Kawangkoan
Langoan
Tomohon
Tondano
Tahoma
Bahu
Paal II
Bitung (Tangkoko)
Bunta
Pagimana
Ampana
Bungku
Kolondale
Pendolo
Tentena
Banawa
Toili
Petobo
Karisa
N
E
TJ
DI
Terminal Angkutan Darat Takalar
Terminal Watansoppeng
Kabupaten/Kota
Kab. Minahasa
Kab. Minahasa
Kab. Minahasa
Kab. Minahasa
Kab. Kepulauan Sangihe
Kota Manado
Kota Manado
Kota Bitung
Kab. Banggai
Kab. Banggai
Kab. Poso
Kab. Poso
Kab. Poso
Kab. Poso
Kab. Poso
Kab. Donggala
Kab. Donggala
Kota Palu
Kab. Jeneponto
Kab. Takalar
Kab. Soppeng
Propinsi
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Utara
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 62
No.
270
271
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
Nama Terminal
Belopa
Bau-Bau
Raha
Mandonga
Binaya Masohi
Saparua
Tulehu
Kota Tual / Dula
Jailolo
Sidangoli
Weda
Sanana
Babang
Galela
Tobelo
Daruba
Gamalama
Rum
Sarimalaha
Manokwari
Merauke
Kabupaten/Kota
Kab. Luwu
Kab. Buton
Kab. Muna
Kota Kendari
Kab. Maluku Tengah
Kab. Maluku Tengah
Kab. Maluku Tengah
Kota Tual
Kab. Halmahera Barat
Kab. Halmahera Barat
Kab. Halmahera Tengah
Kab. Kepulauan Sula
Kab. Halmahera Selatan
Kab. Halmahera Utara
Kab. Halmahera Utara
Kab. Pulau Morotai
Kota Ternate
Kab. Manokwari
Kab. Merauke
DI
N
E
TJ
Propinsi
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
Maluku
Maluku
Maluku
Maluku
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Maluku Utara
Papua Barat
Papua
B
U
H
T
A
D
Tipe
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
4
1
20
LUAS (M2)
Llaj - 63
No.
291
292
293
294
295
Nama Terminal
Jibama
Kurima (Woma)
Pharaa Sentani
Jayapura / Mesran
Youtefa
Kabupaten/Kota
Kab. Jayawijaya
Papua
Kab. Jayawijaya
Papua
Kab. Jayapura
Papua
Kota Jayapura
Papua
Kota Jayapura
Papua
Total Terminal Tipe C di Indonesia
Propinsi
T
A
D
N
E
TJ
Tipe
C
C
C
C
C
295
4
1
20
LUAS (M2)
B
U
H
DI
Llaj - 64
4
1
20
DATA JUMLAH PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DI INDONESIA

TAHUN 2009 - 2013
2009
2010
NON MEKANIK
235
285
MEKANIK
527
KELILING
16
508
2011
2012
2013*
285
285
285
347
347
347
24
25
25
38
656
657
657
670
UB
H
N
E
J
IT
TOTAL
T
A
D
TAHUN
JENIS ALAT
347
Llaj - 65
DATA UNIT PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR

KOMPETENSI PENGUJI
NO
1
PROVINSI
Aceh
NO
KABUPATEN/KOTA
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
1
Kabupaten Aceh Barat
Kabupaten Aceh Barat Daya
Kabupaten Aceh Besar
Kabupaten Aceh Jaya
Kabupaten Aceh Selatan
Kabupaten Aceh Singkil
Kabupaten Aceh Tamiang
Kabupaten Aceh Tengah
Kabupaten Aceh Tenggara
10
Kabupaten Aceh Timur
11
12
13
AT
BD
0
0
0
1
1
4
1
20
1
1
1
1
1
1
Kabupaten Bener Meriah
Kabupaten Bireuen
N
E
TJ
Kabupaten Aceh Utara
DI
14
Kabupaten Gayo Lues
15
1
1
Kabupaten Nagan Raya
16
Kabupaten Pidie
17
Kabupaten Pidie Jaya
Kabupaten Simeulue
18
19
Kota Banda Aceh
20
Kota Langsa
21
Kota Lhokseumawe
KELILING
HU
MEKANIS
1
1
1
1
Llaj - 66
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
Sumatera
Utara
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
22
Kota Sabang
23
Kota Subulussalam
Provinsi Aceh
24
2
KABUPATEN/KOTA
25
26
Kabupaten Batubara
27
Kabupaten Dairi
28
Kabupaten Deli Serdang
29
Kabupaten Humbang Hasundutan
30
Kabupaten Karo
31
Kabupaten Labuhanbatu
32
Kabupaten Labuhanbatu Selatan
33
Kabupaten Labuhanbatu Utara
34
Kabupaten Langkat
35
Kabupaten Mandailing Natal
36
Kabupaten Nias
Kabupaten Asahan
2
0
0
0
0
0
37
Kabupaten Nias Barat
38
Kabupaten Nias Selatan
Kabupaten Nias Utara
40
Kabupaten Padang Lawas
Kabupaten Padang Lawas Utara
Kabupaten Pakpak Bharat
Kabupaten Samosir
42
43
39
41
KELILING
U
H
N
E
J
IT
A
D
B
0
4
1
0
T2
0
MEKANIS
Llaj - 67
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
Sumatera
Barat
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
44
Kabupaten Serdang Bedagai
45
Kabupaten Simalungun
46
KABUPATEN/KOTA
Kabupaten Tapanuli Selatan
47
Kabupaten Tapanuli Tengah
48
Kabupaten Tapanuli Utara
49
Kabupaten Toba Samosir
50
Kota Binjai
51
Kota Gunungsitoli
52
Kota Medan
53
Kota Padangsidempuan
54
Kota Pematangsiantar
55
Kota Sibolga
56
Kota Tanjungbalai
57
Kota Tebing Tinggi
58
Provinsi Sumatera Utara
59
60
1
1
Kabupaten Dharmasraya
61
Kabupaten Kepulauan Mentawai
62
Kabupaten Lima Puluh Kota
63
N
E
TJ
DI
Kabupaten Agam
B
U
H
T
A
D
4
1
20
KELILING
Kabupaten Padang Pariaman
64
Kabupaten Pasaman
65
Kabupaten Pasaman Barat
Llaj - 68
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
Kabupaten Pesisir Selatan
67
Kabupaten Sijunjung
Kabupaten Solok
1
1
69
Kabupaten Solok Selatan
70
Kabupaten Tanah Datar
71
Kota Bukittinggi
Kota Padang
72
73
Kota Padangpanjang
74
Kota Pariaman
75
Kota Payakumbuh
76
Riau
JENIS ALAT
66
68
KABUPATEN/KOTA
UB
2
1
0
0
1
1
1
H
N
Kota Sawahlunto
T2
DA
1
4
1
0
1
77
Kota Solok
78
Provinsi Sumatera Barat
79
Kabupaten Bengkalis
80
Kabupaten Indragiri Hilir
81
Kabupaten Indragiri Hulu
82
Kabupaten Kampar
83
Kabupaten Kuantan Singingi
84
Kabupaten Pelalawan
85
Kabupaten Rokan Hilir
86
Kabupaten Rokan Hulu
87
Kabupaten Siak
88
Kabupaten Kepulauan Meranti
E
J
T
DI
KELILING
1
1
1
Llaj - 69
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
Kepulauan
Riau
Jambi
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
1
1
89
Kota Dumai
90
Kota Pekanbaru
Provinsi Riau
91
5
KABUPATEN/KOTA
92
93
Kabupaten Karimun
94
Kabupaten Kepulauan Anambas
95
Kabupaten Lingga
96
Kabupaten Natuna
97
Kota Batam
98
Kota Tanjung Pinang
99
Provinsi Kepulauan Riau
100
Kabupaten Batanghari
101
Kabupaten Bungo
102
Kabupaten Kerinci
103
104
105
106
107
108
Kabupaten Bintan
U
H
N
BD
AT
0
0
NON MEKANIS
4
1
20
1
1
Kabupaten Merangin
Kabupaten Muaro Jambi
Kabupaten Sarolangun
Kabupaten Tanjung Jabung Barat
Kabupaten Tanjung Jabung Timur
Kabupaten Tebo
109
Kota Jambi
110
Kota Sungai Penuh
KELILING
E
J
IT
MEKANIS
1
1
Llaj - 70
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
KABUPATEN/KOTA
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
KELILING
PROP JAMBI
7
Bengkulu
111
Kabupaten Bengkulu Selatan
112
Kabupaten Bengkulu Tengah
113
Kabupaten Bengkulu Utara
114
Kabupaten Kaur
115
Kabupaten Kepahiang
116
Kabupaten Lebong
117
Kabupaten Mukomuko
1
1
118
Kabupaten Rejang Lebong
119
Kabupaten Seluma
120
Kota Bengkulu
Provinsi Bengkulu
121
8
Sumatera
Selatan
122
Kabupaten Banyuasin
Kabupaten Empat Lawang
124
Kabupaten Lahat
125
0
0
0
1
1
HU
4
11
16
13
6
EN
J
T
I
123
BD
2
T
A
4
1
0
1
1
1
8
2
Kabupaten Muara Enim
126
Kabupaten Musi Banyuasin
127
Kabupaten Musi Rawas
128
Kabupaten Ogan Ilir
129
Kabupaten Ogan Komering Ilir
130
Kabupaten Ogan Komering Ulu
Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
131
1
1
1
1
Llaj - 71
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
Kep. Babel
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
12
10
18
132
Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur
133
Kota Lubuklingg-Lubuklinggau
134
Kota Pagar Alam
135
Kota Palembang
136
KABUPATEN/KOTA
Kota Prabumulih
137
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir
138
Provinsi Sumatera Selatan
15
Kabupaten Bangka
140
Kabupaten Bangka Barat
141
Kabupaten Bangka Selatan
H
N
139
142
Kabupaten Bangka Tengah
143
Kabupaten Belitung
144
Kabupaten Belitung Timur
145
Kota Pangkal Pinang
146
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
E
J
T
DI
4
1
0
D
B
U
2
T
A
0
3
0
1
0
1
BALAI LLAJASDP JAMBI

10
Lampung
KELILING
147
Kabupaten Lampung Tengah
148
Kabupaten Lampung Utara
149
Kabupaten Lampung Selatan
150
Kabupaten Lampung Barat
151
Kabupaten Tulang Bawang
152
Kabupaten Tanggamus
153
Kabupaten Way Kanan
1
1
Llaj - 72
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
Kabupaten Lampung Timur

Kabupaten Pesawaran
Kabupaten Pringsewu
Kabupaten Mesuji
Kabupaten Tulang Bawang Barat
159
Kabupaten Pesisir Barat
160
Kota Bandar Lampung
161
Kota Metro
162
Kabupaten Kotabumi
Provinsi Lampung
163
Jawa Barat
PELAKSANA
155
158
PEMULA
0
157
Banten
JENIS ALAT
154
156
KABUPATEN/KOTA
164
UB
H
N
Kabupaten Tangerang
T
A
D
0
MEKANIS
4
1
20
1
1
11
165
Kabupaten Serang
166
Kabupaten Lebak
167
Kabupaten Pandeglang
168
Kota Tangerang
169
Kota Serang
170
Kota Cilegon
171
Kota Tangerang Selatan
172
Provinsi Banten
173
Kabupaten Bandung
174
Kabupaten Bandung Barat
175
Kabupaten Bekasi
10
176
Kabupaten Bogor
E
J
T
DI
KELILING
1
1
Llaj - 73
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
KABUPATEN/KOTA
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
177
Kabupaten Ciamis
178
Kabupaten Cianjur
Kabupaten Cirebon
2
3
179
180
Kabupaten Garut
181
Kabupaten Indramayu
182
Kabupaten Karawang
183
Kabupaten Kuningan
184
Kabupaten Majalengka
Kabupaten Purwakarta
Kabupaten Subang
185
186
BD
2
T
A
4
1
0
1
3
2
HU
4
11
12
12
Kota Cimahi
195
Kota Cirebon
196
Kota Depok
197
Kota Sukabumi
198
Kota Tasikmalaya
199
Provinsi Jawa Barat
15
Kabupaten Sukabumi
188
Kabupaten Sumedang
189
Kabupaten Tasikmalaya
190
Kota Bandung
191
Kota Banjar
192
Kota Bekasi
193
Kota Bogor
194
DI
N
E
TJ
187
KELILING
1
1
1
1
1
1
1
Llaj - 74
KOMPETENSI PENGUJI
NO
3
PROVINSI
DKI Jakarta
NO
200
201
202
203
204
Jawa Tengah
KABUPATEN/KOTA
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
Kantor Dinas Jatibaru
Pulogadung
12
20
Cilincing
21
Ujung Menteng
12
21
18
Kedaung Angke
205
Kabupaten Banjarnegara
206
Kabupaten Banyumas
Kabupaten Batang
Kabupaten Blora
Kabupaten Boyolali
207
208
209
210
JENIS ALAT
UB
H
N
Kabupaten Brebes
4
1
0
1
T2
DA
1
0
0
MEKANIS
1
1
211
Kabupaten Cilacap
212
Kabupaten Demak
213
Kabupaten Grobogan
214
Kota Jepara
215
Kabupaten Karanganyar
216
Kabupaten Kebumen
217
Kabupaten Kendal
218
Kabupaten Klaten
219
Kabupaten Kudus
220
Kabupaten Magelang
221
Kabupaten Pati
222
Kabupaten Pekalongan
DI
E
J
T
KELILING
1
3
Llaj - 75
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
Kabupaten Pemalang
224
Kabupaten Purbalingga
Kabupaten Purworejo
Kabupaten Rembang
Kabupaten Semarang
226
227
228
Kabupaten Sragen
229
Kabupaten Sukoharjo
230
Kabupaten Tegal
2
1
231
Jawa Timur
JENIS ALAT
223
225
KABUPATEN/KOTA
Kabupaten Temanggung
232
Kabupaten Wonogiri
233
2
T
A
BD
0
4
1
0
2
3
1
1
HU
241
Kabupaten Bangkalan
242
Kabupaten Banyuwangi
243
Kabupaten Blitar
244
Kabupaten Bojonegoro
245
Kabupaten Bondowoso
Kabupaten Wonosobo
234
Kota Magelang
235
Kota Pekalongan
236
Kota Salatiga
237
Kota Semarang
238
Kota Surakarta
239
Kota Tegal
240
J
T
I
EN
KELILING
1
1
1
1
Llaj - 76
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
KABUPATEN/KOTA
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
246
Kabupaten Gresik
247
Kabupaten Jember
Kabupaten Jombang
Kabupaten Kediri
Kabupaten Lamongan
Kabupaten Lumajang
Kabupaten Madiun
Kabupaten Magetan
Kabupaten Malang
Kabupaten Mojokerto
248
249
250
251
252
253
254
255
256
UB
H
N
Kabupaten Nganjuk
T2
DA
2
4
1
0
2
2
1
1
1
1
11
257
Kabupaten Ngawi
258
Kabupaten Pacitan
259
Kabupaten Pamekasan
260
Kabupaten Pasuruan
261
Kabupaten Ponorogo
262
Kabupaten Probolinggo
263
Kabupaten Sampang
264
Kabupaten Sidoarjo
265
Kabupaten Situbondo
266
Kabupaten Sumenep
267
Kabupaten Trenggalek
268
Kabupaten Tuban
DI
E
J
T
KELILING
1
1
1
1
1
1
1
Llaj - 77
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
Kabupaten Tulungagung
Kota Batu
Kota Blitar
Kota Kediri
10
Kota Madiun
Kota Malang
Kota Mojokerto
Kota Pasuruan
Kota Probolinggo
Kota Surabaya (Wiyung)
274
275
276
277
278
279
Bali
PELAKSANA
270
273
PEMULA
5
272
DIY
JENIS ALAT
269
271
KABUPATEN/KOTA
UB
H
N
Kota Surabaya (Tandes)
T2
DA
3
4
1
0
6
1
1
1
1
1
42
18
280
Provinsi Jawa Timur
281
Kabupaten Bantul
282
Kabupaten Gunung Kidul
283
Kabupaten Kulon Progo
284
Kabupaten Sleman
285
Kota Yogyakarta
286
Provinsi DIY
287
Kabupaten Badung
288
Kabupaten Bangli
289
Kabupaten Buleleng
290
Kabupaten Gianyar
291
Kabupaten Jembrana
DI
E
J
T
KELILING
2
0
1
1
1
1
1
1
1
Llaj - 78
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
NTT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
Kabupaten Karangasem
293
Kabupaten Klungkung
Kabupaten Tabanan
11
5
7
295
NTB
JENIS ALAT
292
294
KABUPATEN/KOTA
Kota Denpasar
296
Provinsi Bali
14
297
Kabupaten Bima
298
Kabupaten Dompu
299
Kabupaten Lombok Barat
300
Kabupaten Lombok Tengah
301
Kabupaten Lombok Timur
302
Kabupaten Lombok Utara
303
Kabupaten Sumbawa
304
Kabupaten Sumbawa Barat
305
Kota Bima
306
Kota Mataram
307
Provinsi NTB
308
Kabupaten Alor
309
Kabupaten Belu
310
311
0
0
4
1
0
1
1
Kabupaten Ende
Kabupaten Flores Timur
312
Kabupaten Kupang
313
Kabupaten Lembata
314
Kabupaten Manggarai
DI
KELILING
E
J
T
MEKANIS
1
2
T
A
D
B
U
H
N
NON MEKANIS
1
1
Llaj - 79
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
KABUPATEN/KOTA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
Kabupaten Manggarai Barat
316
Kabupaten Manggarai Timur
Kabupaten Ngada
318
Kabupaten Nagekeo
319
Kabupaten Rote Ndao
320
Kabupaten Sabu Raijua
321
Kabupaten Sikka
322
Kabupaten Sumba Barat
323
Kabupaten Sumba Barat Daya
324
Kabupaten Sumba Tengah
325
Kabupaten Timor Tengah Selatan
327
Kabupaten Timor Tengah Utara
328
Kota Kupang
329
Kabupaten Malaka
330
Provinsi NTT
E
J
T
DI
T
A
D
UB
H
N
Kabupaten Sumba Timur
326
BALAI LLAJASDP BALI

Kalbar
PEMULA
315
317
JENIS ALAT
MEKANIS
KELILING
4
1
20
1
1
1
1
1
1
1
331
Kabupaten Bengkayang
332
Kabupaten Kapuas Hulu
333
Kabupaten Kayong Utara
334
Kabupaten Ketapang
335
Kabupaten Kubu Raya
336
Kabupaten Landak
Llaj - 80
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
MEKANIS
Kabupaten Melawi
338
Kabupaten Pontianak
Kabupaten Sambas
2
0
340
Kabupaten Sanggau
341
Kabupaten Sekadau
342
Kabupaten Sintang
343
Kalsel
JENIS ALAT
337
339
KABUPATEN/KOTA
Kota Pontianak
344
Kota Singkawang
345
Provinsi Kalimantan Barat
Kabupaten Balangan
346
347
T2
A
D
B
2
2
4
1
0
0
0
HU
Kabupaten Banjar
348
Kabupaten Barito Kuala
349
Kabupaten Hulu Sungai Selatan
350
Kabupaten Hulu Sungai Tengah
351
Kabupaten Hulu Sungai Utara
352
Kabupaten Kotabaru
353
Kabupaten Tabalong
354
Kabupaten Tanah Bumbu
355
Kabupaten Tanah Laut
356
Kabupaten Tapin
357
Kota Banjarbaru
358
Kota Banjarmasin
359
Provinsi Kalimantan Selatan
EN
J
T
DI
KELILING
1
1
1
1
1
Llaj - 81
KOMPETENSI PENGUJI
NO
3
PROVINSI
Kalteng
NO
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
Kabupaten Barito Selatan
361
Kabupaten Barito Timur
362
Kabupaten Barito Utara
363
Kabupaten Gunung Mas
Kabupaten Kapuas
365
Kabupaten Katingan
366
Kabupaten Kotawaringin Barat
Kabupaten Kotawaringin Timur
4
2
367
368
Kaltim
JENIS ALAT
PEMULA
360
364
KABUPATEN/KOTA
Kabupaten Lamandau
369
Kabupaten Murung Raya
370
Kabupaten Pulang Pisau
371
Kabupaten Sukamara
372
Kabupaten Seruyan
373
Kota Palangka Raya
374
Provinsi Kalimantan Tengah
375
B
U
H
T
A
D
4
1
20
1
1
Kabupaten Berau
376
Kabupaten Kutai Barat
377
Kabupaten Kutai Kartanegara
378
Kabupaten Kutai Timur
379
Kabupaten Paser
380
Kabupaten Penajam Paser Utara
381
Kota Balikpapan
382
Kota Bontang
J
T
DI
EN
KELILING
MEKANIS
Llaj - 82
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
383
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
Kota Samarinda
Kabupaten Malinau
385
Kabupaten Penajan Paser
Kabupaten Mahakam Ulu
Provinsi Kalimantan Timur
388
Kabupaten Bulungan
389
Kabupaten Malinau
390
Kabupaten Nunukan
391
Kabupaten Tana Tidung
392
Kota Tarakan
393
Gorontalo
Sulawesi
Selatan
T
A
D
UB
H
N
Provinsi Kalimantan Utara

BALAI LLAJASDP PALANGKARAYA
NON MEKANIS
384
387
Kaltara
JENIS ALAT
386
KABUPATEN/KOTA
Kabupaten Bone Bolango
396
Kabupaten Gorontalo
397
Kabupaten Gorontalo Utara
398
Kabupaten Pohuwato
399
Kota Gorontalo
400
Provinsi Gorontalo
Kabupaten Barru
Kabupaten Bone
402
403
Kabupaten Bantaeng
395
401
4
1
20
Kabupaten Boalemo
DI
KELILING
394
E
J
T
MEKANIS
1
1
Llaj - 83
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
1
1
Kabupaten Bulukumba
405
Kabupaten Enrekang
Kabupaten Gowa
407
Kabupaten Jeneponto
408
Kabupaten Kepulauan Selayar
409
Kabupaten Luwu
410
Kabupaten Luwu Timur
Kabupaten Luwu Utara
Kabupaten Maros
Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
411
412
413
Sultra
JENIS ALAT
404
406
KABUPATEN/KOTA
414
Kabupaten Pinrang
415
Kabupaten Sidenreng Rappang
416
Kabupaten Sinjai
417
Kabupaten Soppeng
418
Kabupaten Takalar
419
Kabupaten Tana Toraja
420
UB
T
A
D
H
N
MEKANIS
4
1
20
1
1
1
1
1
1
1
1
Kabupaten Toraja Utara
421
Kabupaten Wajo
422
Kota Makassar
423
Kota Palopo
424
Kota Parepare
425
Provinsi Sulawesi Selatan
426
Kabupaten Bombana
DI
E
J
T
KELILING
1
1
0
1
Llaj - 84
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
427
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
Kabupaten Buton
428
Kabupaten Buton Utara
429
Kabupaten Kolaka
430
Kabupaten Kolaka Timur
431
Kabupaten Kolaka Utara
432
Kabupaten Konawe
433
Kabupaten Konawe Selatan
434
Kabupaten Konawe Utara
435
Kabupaten Muna
Kabupaten Wakatobi
437
Sulteng
JENIS ALAT
436
KABUPATEN/KOTA
UB
H
N
Kota Bau-Bau
T
A
D
NON MEKANIS
Kota Kendari
439
Provinsi Sulawesi Tenggara
440
Kabupaten Banggai
441
Kabupaten Banggai Kepulauan
442
Kabupaten Buol
443
Kabupaten Donggala
444
Kabupaten Morowali
445
Kabupaten Parigi Moutong
446
Kabupaten Poso
447
Kabupaten Tojo Una-Una
448
Kabupaten Toli-Toli
449
Kabupaten Sigi
DI
438
E
J
T
4
1
20
1
KELILING
MEKANIS
Llaj - 85
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
450
Sulut
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
Kota Palu
451
Kabupaten Banggai Laut
452
Provinsi Sulawesi Tengah
Kabupaten Bolaang Mongondow

Kabupaten Bolaang Mongondow
Selatan
455
Kabupaten Bolaang Mongondow Timur
456
Kabupaten Bolaang Mongondow Utara
457
Kabupaten Kepulauan Sangihe

Kabupaten Kepulauan Siau
Tagulandang Biaro
Kabupaten Kepulauan Talaud
453
458
459
460
Kabupaten Minahasa Selatan
462
Kabupaten Minahasa Tenggara
464
E
J
IT
Kabupaten Minahasa Utara

Kota Bitung
465
Kota Kotamobagu
466
Kota Manado
NON MEKANIS
0
0
MEKANIS
KELILING
4
1
0
2
T
A
D
B
U
H
N
Kabupaten Minahasa
461
463
Sulbar
JENIS ALAT
454
KABUPATEN/KOTA
1
1
467
Kota Tomohon
468
Provinsi Sulawesi Utara
469
Kabupaten Majene
470
Kabupaten Mamasa
471
Kabupaten Mamuju
Llaj - 86
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
Maluku
NO
Maluku Utara
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
472
Kabupaten Mamuju Utara
473
Kabupaten Polewali Mandar
474
Kabupaten Mamuju Tengah
475
Provinsi Sulawesi Barat
476
Kabupaten Buru
477
Kabupaten Buru Selatan
478
Kabupaten Kepulauan Aru
479
Kabupaten Maluku Barat Daya
480
Kabupaten Maluku Tengah
Kabupaten Maluku Tenggara
481
KABUPATEN/KOTA
482
Kabupaten Maluku Tenggara Barat
483
Kabupaten Seram Bagian Barat
484
Kabupaten Seram Bagian Timur
485
Kota Ambon
486
Kota Tual
487
Provinsi Maluku
488
Kabupaten Halmahera Barat
489
UB
T
A
D
H
N
4
1
20
1
1
1
Kabupaten Halmahera Tengah
490
Kabupaten Halmahera Utara
491
Kabupaten Halmahera Selatan
492
Kabupaten Kepulauan Sula
493
Kabupaten Halmahera Timur
494
Kabupaten Pulau Morotai
DI
KELILING
E
J
T
MEKANIS
Llaj - 87
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
495
Papua
KABUPATEN/KOTA
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
Kota Ternate
496
497
Kabupaten Pulau Taliabu
498
Provinsi Maluku Utara
499
Kabupaten Asmat
500
Kabupaten Biak Numfor
501
Kabupaten Boven Digoel
502
Kabupaten Deiyai
Kabupaten Dogiyai
Kabupaten Intan Jaya
503
504
0
0
MEKANIS
KELILING
4
1
0
2
T
A
BD
0
NON MEKANIS
0
0
HU
Kabupaten Mamberamo Raya
511
Kabupaten Mamberamo Tengah
512
Kabupaten Mappi
513
Kabupaten Merauke
514
Kabupaten Mimika
515
Kabupaten Nabire
516
Kabupaten Nduga
517
Kabupaten Paniai
505
Kabupaten Jayapura
506
Kabupaten Jayawijaya
507
Kabupaten Keerom
508
Kabupaten Kepulauan Yapen
509
Kabupaten Lanny Jaya
510
J
T
DI
EN
1
1
Llaj - 88
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
Kabupaten Pegunungan Bintang
519
Kabupaten Puncak
Kabupaten Puncak Jaya
Kabupaten Sarmi
521
522
Kabupaten Supiori
523
Kabupaten Tolikara
524
Kabupaten Waropen
525
Kabupaten Yahukimo
526
Kabupaten Yalimo
Kota Jayapura
527
Papua Barat
JENIS ALAT
518
520
KABUPATEN/KOTA
528
Provinsi Papua
529
Kabupaten Fakfak
530
Kabupaten Kaimana
531
Kabupaten Manokwari
532
UB
T
A
D
H
N
4
1
20
1
1
1
Kabupaten Manokwari Selatan
533
Kabupaten Maybrat
534
Kabupaten Pegunungan Arfak
535
Kabupaten Raja Ampat
536
Kabupaten Sorong
537
Kabupaten Sorong Selatan
538
Kabupaten Tambrauw
539
Kabupaten Teluk Bintuni
540
Kabupaten Teluk Wondama
DI
KELILING
E
J
T
MEKANIS
1
1
1
Llaj - 89
KOMPETENSI PENGUJI
NO
PROVINSI
NO
KABUPATEN/KOTA
JENIS ALAT
PEMULA
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
NON MEKANIS
541
Kota Sorong
542
Provinsi Papua Barat
498
668
782
359
BALAI LLAJSDP PALU

JUMLAH
T
A
D
N
E
TJ
MEKANIS
4
1
20
285
KELILING
1
347
38
B
U
H
DI
Llaj - 90
DATA PERKEMBANGAN UPPKB DI INDONESIA

TAHUN
URAIAN
2009
2010
2011
2012
2013
OPERASI
133
130
137
136
124
TIDAK OPERASI
28
31
24
TOTAL
161
161
161
2
T
A
4
1
0
45
22
172
146
D
B
U
H
N
E
J
IT
Llaj - 91
REKAPITULASI UPPKB YANG BEROPERASI DAN TIDAK BEROPERASI
NO
PROPINSI
SK Dirjen. Hubdat No.AJ.108/I/16/DRJd/2006 tgl 6

Maret 2006 ttg Pendataan
Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi
3
4
1. Seumadam, Kab. Aceh Timur (60 ton)
2. Jontor, Subulussalam
Aceh
1. Peurelak
2. Syamitaria Bayu
3. Meureudu
4. Lamno
5. Simpang Rima
6. Lambaro
7. Blang Kuyu
8. Lawe Perbunga
9. Krueng Raya
1. Aek Kanopan
Sumatera
Utara
DI
4
1
20
Jumlah UPPKB yang Beroperasi

5
AT
1. Seumadam,Kab.Aceh Tamiang
2. Jontor, Subulussalam
Jumlah UPPKB yang tidak

Beroperasi
6
1.Gebang,Kab. Langkat (50 ton)
1. Peurelak
2. Syamitaria Bayu
3. Meureudu
4. Lamno
5. Simpang Rima
6. Lambaro
7. Blang Kuyu
8. Lawe Perbunga
9. Krueng Raya
1. Aek Kanopan
2. Labuhan Deli
2. Tanjung Morawa I, Kab. Deli Serdang (50 ton)
2. labuhan Deli
3. Titi papan
3. Tanjung Morawa II, Kab. Deli Serdang (50 ton)
3. Titi Papan
4. Simpang Dua, Kota Pematang Siantar (50 ton)
4. Pandan
5. Dolok Merangir, Kab. Simalungun (40 ton)
5. Doulu
D
B
U
H
N
E
J
T
1.Gebang,Kab. Langkat (50 ton)

2.Tanjung Morawa I, Kab. Deli Serdang
(50 ton)
3.Tanjung Morawa II, Kab. Deli Serdang
(50 ton)
4.Simpang Dua, Kota Pematang Siantar
(50 ton)
5.Dolok Merangir, Kab. Simalungun
(40 ton)
6. Dolok Estate, Kab. Asahan (50 ton)
7. Mambang Muda, Kab. Asahan (60 ton)
8. Aek Batu, Kab. Labuhan Batu (60 ton)
9. Doulu, Kab.Tanah Karo (40 ton)
10. Simpang Runding, Kab. Dairi (40 ton)
UM.208/08/LLAJ ttg Pemutahiran Data Jumlah UPPKB yang

Beroperasi
6. Dolok Estate, Kab. Asahan (50 ton)

7. Mambang Muda, Kab. Asahan (60 ton)
8. Aek Batu, Kab. Labuhan Batu (60 ton)
9. Sibolangit, Kab. Tanah karo (80 ton)
10. Simpang Runding, Kab. Dairi (40 ton)
Llaj - 92
NO
PROPINSI

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi
11. Pandan,Kota Sibolga (10 ton)
12. Pal XI, Kab. Tapanuli Selatan (40 ton)
Sumatera
Barat
Riau
13. Jembatan Merah, Kab. Mandailing Natal

(40 ton)
1. Beringin Kab. Pasaman (20 T0n)
2. Sungai Langsat Kab. Sijunjung (60 Ton)
3. Lubuk Selasih Kab. Solok (60 Ton)
4. Tanjung Pati Kab. 50 Kota (20 Ton)
5. Setangkai Kab. Tanah Datar (20 Ton)
6. Kubu Kerambil Kab. Tanah Datar
( 20 Ton)
7. Lubuk Buaya Kota Padang (20 Ton)
8. Tapan Kab. Pesisir Selatan (10 Ton)
9.Kamang Kab. Sijunjung (60 Ton)
1. Taluk Kuantan, Kab. Indra Giri Hulu
Kapasitas Timbangan Sebesar (60 ton)
1. Tanjung Pati Kab. 50 Kota

2. Tapan Kab. Pesisir Selatan

Beroperasi
11. Pal XI, kab. Tapanuli Selatan (40 ton)

12. Jembatan Merah, Kab. Mandailing Natal (40
Ton)
13. Sabungan, Kab. Labuhan Batu Selatan ( 60
Ton)
1. Beringin Kab. Pasaman (20 T0n)
2. Sungai Langsat Kab. Sijunjung (60 Ton)
3. Lubuk Selasih Kab. Solok (60 Ton)
4. Tanjung Pati Kab. 50 Kota (60 Ton)
5. Setangkai Kab. Tanah Datar (20 Ton)
B
U
H
T
A
D
4
1
20
6. Kubu Kerambil Kab. Tanah Datar ( 60 Ton)
EN
J
T
DI
2. Rantau Berangin, Kab. Kampar

Kapasitas Timbangan sebesar (20 ton)

Beroperasi
7. Lubuk Buaya Kota Padang (20 Ton)

8. Air Haji Kab. Pesisir Selatan (60 Ton)
9.Kamang Kab. Sijunjung (60 Ton)
1. Muara Lembu, Kab. Kuansing

- Tahun Pengoperasian : Tahun 2005
- Kapasitas Timbangan : (60 ton)
- Alat Penimbangan: Merk CAS buatan
Amerika dioperasikan secara elektronik
- Kondisi bangunan terawat
- Luas lahan : 10.000 m2
- Fasilitas utama dan fasilitas penunjang
dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya (gudang dan lapangan
penumpukan barang)
- Alat bongkar muat barang tidak tersedia
2. Rantau Berangin , Kab. Kampar
Llaj - 93
NO
PROPINSI

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi

Beroperasi
T
A
D
3. Duri, Kab. Bengkalis
DI
N
E
TJ
4. Tanjung Pinang, Kab. Riau Kepulauan

Kapasitas Timbangan Sebesar (60 ton)
B
U
H

Beroperasi
- Alat Penimbangan : merk CAS buatan
Amerika dioeprasikan secara elektronik
- Kondisi Bangunan : Terawat
- Luas Lhan : 2.200 m2 Luas lahan tidak
sesuai dengan stadarisasi yang ada
- Fasilitas Penunjang tidak ada (Gudang
dan Lapangan penumpukan barang )
- Alat bongkar muat barang tidak tersedia
4
1
20
3. Duri, Kab. Balai Raja

- Tahun pengoperasian : Tahun 2007
- Alat Penimbangan : Merk Intercom
buatan amerika dioperasikan secara
elektronik
- Kondisi Bangunan : cukup terawat
- Luas Lahan : 3820 m2
- Fasilitas penunjang : tidak memadai
(gdg dan lapangan penumpukanbarang
4. Ujung Batu, Kab. Rohil
- Alat Penimbangan merk : CAS buatan
- Kondisi Bangunan : Kurang Terawat
- Luas Lahan : 3420 m2
lahan tdk sesuai dg standarisasi yg ada
- Fasilitas penunjang : tidak ada (Gudang)
dan lapangan penumpukan barang
Llaj - 94
NO
PROPINSI

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi

Beroperasi
T
A
D
Kepulauan
Riau
J
T
I
1. Muara Bungo, Kab. Bungo Tebo (20 ton)
Jambi
Bengkulu
Sumatera
EN
1. Sarolangun
2. Sungai Penuh, Kab. Kerinci ( 20 ton)

3. Pelawan, Kab. Sarolangun (20 ton)
1. Padang Ulak tanding Kabupaten Rejang

Lebong (20 Ton)
2. Tais Kabupaten Seluma (20 Ton)
3. Air Sebakul Kota Bengkulu (40 Ton)
1. Megang, Kota Lubuk Linggau (20 ton)
2. Tanjuk Sakti, Kab. Lahat (15 ton)
B
U
H

Beroperasi
4
1
20
1. Sungai Penuh, Kab. Kerinci (20 ton)

2. Pelawan, Kab. Sarolangun (80 ton)
3. Jambi, Merlung Bukit Baling, Kab.
Muaro Jambi (80 ton)
4. Muara Tembesi, Kab. Batanghari (80 ton)
1. Padang Ulak tanding Kabupaten Rejang
Lebong (80 Ton)
2. Tais, Kabupaten Seluma (20 Ton)
3. Air Sebakul, Kota Bengkulu (40 Ton)
1. Pematang Panggang,Kab. Oki (60 ton)
2. Senawar Jaya, Kab. Musi Banyuasin (60 ton)
5. Terantang Manuk, Kab. Pelalawan

- Alat Timbangan : Merk USELL Buatan
- Kondisi bangunan : terawat
- Luas lahan : 14.000 m2
- fasilitas Utama telah selesai dibangun
(gudang) dengan mempergunakan
dana budget sharing APBD Pemerintah
Provinsi Riau dan APBN Kementerian
Perhubungan.
- Saat ini masih dalam tahap uji coba
1. Muara Bungo, kab. Bungo (telah
direlokasi)
1. Km. 11 Talang Betutu

2. Km. 7 Kertapati
Llaj - 95
NO
PROPINSI
Selatan
Bangka
Belitung

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi
3. Muara Beliti, Kab. Musi Rawas (15 ton)
4. P. Panggang, Kab. OKI (60 ton)
5. Senawar Jaya, Kab. Musi banyuasin
(60 ton)
6. Kota Baru, OKU Timur (60 ton)
-
Lampung
1. Way Urang
2. Tegineneng, Kab. Lampung Selatan

(15 ton)
3. Blambangan Umpu, Kab. Way Kanan
(20 ton)
Banten
12
Jawa Barat
13
Jawa
3. Km. 32 Indralaya
4. Martapura
5. Merapi, Kab. Lahat (60 ton)
5. Megang, Kota Lubuklinggau
T
A
D
DI
1. Balonggandu, Kab. Karawang ( 80 ton)

2. Cibaragalan, Kab. Purwakarta (80 ton)
3. Sindangrasa, Kab. Ciamis ( 40 ton)
4. Kemang, Kab. Bogor (40 ton)
5. Tomo, Kab. Sumedang (80 ton)
6. Gentong, Kab. Tasikmalaya (40 ton)
7. Losarang, Kab. Indramayu (80 ton)
8. Bojong, kab. Cianjur ( 80 ton)
1. Tanjung Kab. Brebes (80 ton)
4
1
20
B
U
H
2. Bkambangan Umpu, Kab. Way Kanan (30 ton)
N
E
TJ
5. Aji Kagungan, Kab. Lampung Utara

(60 ton)
1. Cikande, Kab. Serang
1. Weruduwur, Kab. Cirebon

Beroperasi
3. Kota Baru, Kab. Kab. Oku Timur (60 ton)

4. Simpang Nimbung, Kab. Musi Rawas (60 ton)
1. P. Panggang, Kab. Mesuji (60 ton)
4. P. Panggang, Kab. Mesuji ( 80 ton)
11
1. Gayam, kab. Lampung Selatan (20 ton)
10

Beroperasi
1. Cikande,Serang (40 ton)

2. Batu Ceper,Tangerang (20 ton)
3. Cimanuk, Pandeglang (80 ton)
1. Balonggandu, Kab. Karawang ( 80 ton)
2. Cibaragalan, Kab. Purwakarta (80 ton)
3. Sindangrasa, Kab. Ciamis ( 40 ton)
4. Kemang, Kab. Bogor (40 ton)
5. Tomo, Kab. Sumedang (80 ton)
6. Gentong, Kab. Tasikmalaya (40 ton)
7. Losarang, Kab. Indramayu (80 ton)
8. Bojong, kab. Cianjur ( 80 ton)
1. Tanjung Kab. Brebes (80 ton)
6. Tanjung Sakti, Kab. Lahat

7. Muara Beliti, Kab. Musi Rawas
1. Gayam, Kab. Lampung Selatan (20 ton)
Rusak
2. Tegineneng, Kab. Lampung Selatan (15
ton) rusak
3. Aji Kagungan, Kab. Lampung Utara (60
ton) - rusak
4. Way Urang, Kab. Lampung Selatan (60
ton)
1. Weruduwur, Kab. Cirebon
1. Tugu, Kota Semarang ( 50 ton)
Llaj - 96
NO
PROPINSI
Tengah
14
15
DI
Yogyakarta
Jawa Timur

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi
2. Subah, Kab. Batang (80 ton)
3. Klepu, Kab. Semarang (50 ton)
4. Sambong, Kab. Blora (40 ton)
5. Katonsari, Kab. Demak (80 ton)
6. Wanareja, Kab. Cilacap (50 ton)
7. Toyoga, Kab. Sragen (80 ton)
8. Banyudono, Kab. Boyolali (40 ton)
9. Butuh, Kab. Purworejo (80 ton)
10. Sarang, Kab, Rembang ( 80 ton)
11. Ajibarang, Kab. Banyumas ( 50 ton)
12. Tugu, Kota Semarang ( 50 ton)
13. Pringsurat, Kab. Temanggung (50 ton)
14. Salam, Kab. Magelang (50 ton)
15. Lebuawu, Kab. Jepara (50 ton)
16. Gubug, Kab. Purworejo (50 ton)
17. Selogiri, Kab. Wonogiri (50 ton)
Kulwaru, Kab Kulon Progo (80 ton)
2. Depok, Kab. Sleman (80 ton)
DI

2. Subah, Kab. Batang (80 ton)
3. Klepu, Kab. Semarang (50 ton)
4. Sambong, Kab. Blora (40 ton)
5. Katonsari, Kab. Demak (80 ton)
6. Wanareja, Kab. Cilacap (50 ton)
7. Toyoga, Kab. Sragen (80 ton)
8. Banyudono, Kab. Boyolali (40 ton)
9. Butuh, Kab. Purworejo (80 ton)
10. Sarang, Kab, Rembang ( 80 ton)
11. Ajibarang, Kab. Banyumas ( 50 ton)
12. Pringsurat, Kab. Temanggung (50 ton)
13 Salam, Kab. Magelang (50 ton)
14. Lebuawu, Kab. Jepara (50 ton)
15. Gubug, Kab. Purworejo (50 ton)
16. Selogiri, Kab. Wonogiri (50 ton)
T
A
D
N
E
TJ
1. Singosari, Kab. Malang (40 Ton)

2.Rejoso, Kab. Pasuruan (80 ton)
3. Sedarum, Kab. Pasuruan (80 ton)
4. Kalakah, Kab. Lumajang (40 ton)
5. Trosobo, Kab. Sidoarjo (40 ton)
6. Trowulan, Kab. Mojokerto (80 ton)
7. Mojoagung, Kab. Jombang (80 ton)
8. Guyangan, Kab. Nganjuk (40 ton)
9. Pojok, Kab. Tulungagung (40 ton)
10. Rambigundam, Kab. Jember ( 40 ton)
11. Watudodol, Kab. Banyuwangi ( 40 ton)

Beroperasi
1. Karanglo
2. Candi
3, Candi II
4. Taman
5. Talun

Beroperasi
4
1
20
B
U
H
1. Kulwaru, Kulon Progo (80 ton)

2. Taman Martani, Sleman (80 ton)
3. Kalitirto, Sleman (80 ton)
1. Singosari, Kab. Malang (40 Ton)
2.Rejoso, Kab. Pasuruan (80 ton)
3. Sedarum, Kab. Pasuruan (80 ton)
4. Kalakah, Kab. Lumajang (40 ton)
5. Trosobo, Kab. Sidoarjo (40 ton)
6. Trowulan, Kab. Mojokerto (80 ton)
7. Mojoagung, Kab. Jombang (80 ton)
8. Guyangan, Kab. Nganjuk (40 ton)
9. Pojok, Kab. Tulungagung (40 ton)
10. Rambigundam, Kab. Jember ( 40 ton)
11. Watudodol, Kab. Banyuwangi ( 40 ton)
1. Karanglo
2. Candi
3, Candi II
4. Taman
Llaj - 97
NO
PROPINSI

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi
12. Besuki, Kab. Situbondo (40 ton)
13. Widodaren, Kab. Ngawi ( 80 ton)
14. Lamongan, Kab. Lamongan (40 ton)
15. Baureno, kab. Bojonegoro (80 ton)
16. Socah, Kab. Bangkalan (40 ton)
17. Kalibarumanis, kab. Banyuwangi
(80 ton)
16
Bali
17
NTB
18
NTT
19
Kalbar
20
Kalteng
21
Kalsel
1. JT Cekik, Jembrana (40 ton)

2. Batu Bulan, Gianyar (21 ton)
3. Seririt, Buleleng (40 ton)
1. Kediri Kab. Lombok Barat (20 ton)
2. Betais, Kab. Lombok Barat (20 ton)
3. Sumbawa Besar, Kab. Sumbawa (20 ton)
1. Oesapa, kota Kupang ( 15 Ton)
2. Nun Baun, Kota Kupang (20 ton)
3. Labuan Bajo, Kab. Mnaggarai Barat
(40 ton)
1. Sedau, Singkawang (40ton)
2. Siantan, Pontianak (40 ton)
1. Anjir Serapat, Kapuas (40 ton)

2. Pasar Panas, Barito Timur (20 ton)
1. Liang Anggang, Kab. Banjar (kapasitas
40 ton)

12. Besuki, Kab. Situbondo (40 ton)
13. Widodaren, Kab. Ngawi ( 80 ton)
14. Lamongan, Kab. Lamongan (40 ton)
15. Baureno, kab. Bojonegoro (80 ton)
16. Socah, Kab. Bangkalan (40 ton)
T
A
D

Beroperasi
4
1
20
17. Kalibarumanis, kab. Banyuwangi (80 ton)
18. Talun, Kab. Blitar (80 ton)

19. Irengik, Kab. Sampang (80 ton)
20. Wildang, Kab. Tuban (80 ton)
1. JT Cekik, Jembrana (40 ton)
2. Seririt, Ksb. Buleleng (40 ton)
B
U
H
1. Bungkulan, Kab. Buleleng
1. Batubulan, Kab. Gianyar

2. Bungkulan, Kab.. Buleleng
1. Betais, Kab. Lombok Barat (80 ton)

2. Pototano Sumbawa Barat (80 ton)
1. Kediri, Kab. Lombok Barat (20 ton)

2. Sumbawa Besar, kab. Sumbawa (20 ton)
1. Watu Alo
1. Oesappa, Kota Kupang ( 15 Ton)

2. Nun Baam Sabu, Kota Kupang ( 20 ton)
1. Nggorang, Labuan Bajo (40 ton)
1. Kp. Tanjung, kab. Sanggau

2. Bengkayang
1. Siantan, Kota Pontianak

2. Sedau, Kota Singkawang
3. Sosok, Kabupaten Sanggau
4. Sekadau, Kabupaten Sekadau
5. Sintang, Kabupaten Sintang
6. Siduk, Kabupaten Ketapang
1. Anjir Serapat, Kapuas
2. Pasar Panas, Barito Timur (60 ton)
1. Kampung Tanjung, Kab. Sanggau

2. Bengkayang
1. Tungkap
1. Liang Anggang, Kab. Banjar (kapasitas 40 ton)
1. Tungkap
N
E
TJ
DI

Beroperasi
Llaj - 98
NO
PROPINSI

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi
2. Kintap, Kab. Tanah Laut (kapasitas
60 ton)
2. Tibung Raya

Beroperasi
2. Kintap, Kab. Tanah Laut (kapasitas 60 ton)
3. Muara Tapus
4. Mabu'un
22
23
24
25
26
27
Kaltim
Sulawesi
Utara
Gorontalo
Sulawesi
Tengah
Sulawesi
Tenggara
Sulawesi
Selatan
1. Km. 17 Karang Joang Balikpapan (40 Ton)
1. Wanguere, Kod. Bitung (20 ton)

2. Amurang, Kab. Minahasa (15 ton)
3. Iniboto, Kab.Bolaang Mangondow
(20 ton)
Pineleng, Kab.Minahasa ( 20 ton)
Isimu, Kab.Gorontalo (20 ton)
Marisa, Kab. Pohuwato (40 ton)
1. Bitung, Bitung (80 ton)

2. Pineleng, Manado (20 ton)
1. Kayumlue, Kod. Palu (40 ton)

2. Toboli, Kab. Donggala (20 ton)
DI
1. Macoppa, Maros (80 ton)

2. Palangga , Gowa ( 60 ton)
3. Somba Opu, Gowa ( 40 ton)
4. Tonrokassi , Jeneponto (20 ton)
5. Lumpue , Parepare ( 60 ton)
6. Datae , Sindrap (60 ton)
7. Buntu Datu , Tana Toraja (60 ton)
8.Walenrang , Luwu (40 ton)
9. Larompong , Palopo (60 ton)
10.Sajoanging , Wajo (60 ton)
11. Tana Batue , Bone (50 ton)
T
A
D
3. Amurang, Amurang (40 ton)
N
E
TJ
2. Tibung Raya
4
1
20
3. Muara Tapus
4. Mabu'un
1. Km. 17 Karang Joang Balikpapan (40 Ton)
1. Sabilambo, Kolaka (20 ton)

Beroperasi
4. Inobonto, Amurang (80 ton)

1. Molotabu, Gorontalo (40 ton)
2. Marissa, Pahuwato (40 ton)
3. Isimu, Gorontalo (60 ton)
1. Kayumlue, Kod. Palu (40 ton)
2. Toboli, Kab. Donggala (20 ton)
3. Mayoa, Kab. Poso (40 ton)
B
U
H
1. Sabilambo, Kolaka (60 ton)

1. Macoppa, Maros (80 ton)
2. Palangga , Gowa ( 60 ton)
3. Somba Opu, Gowa ( 40 ton)
4. Tonrokassi , Jeneponto (20 ton)
5. Lumpue , Parepare ( 60 ton)
6. Datae , Sindrap (60 ton)
7. Buntu Datu , Tana Toraja (60 ton)
8.Walenrang , Luwu (40 ton)
9. Larompong , Palopo (60 ton)
10.Sajoanging , Wajo (60 ton)
11. Tana Batue , Bone (50 ton)
Llaj - 99
NO
28
PROPINSI
Sulawesi
Barat

Jembatan Timbang
Jumlah UPPKB yang
Jumlah UPPKB yang
Beroperasi
tidak Beroperasi

Beroperasi
12. Bulu Dua , Soppeng (40 ton)

1. UPPKB Paku
12. Bulu Dua , Soppeng (40 ton)

1. Paku
1. Passo, Kota Ambon (20 ton)

1. Jt Jayapura, Papua (60 ton)

Beroperasi
4
1
20
1. UPPKB Bebangga
2. UPPKB Sarjo
29
Maluku
1. Passo, Kota Ambon (20 ton)
30
Papua
1. Jt Jayapura, Papua (25 ton)
T
A
D
N
E
TJ
B
U
H
DI
Llaj - 100
VOLUME LALU LINTAS PERIODE ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2011 2013

Periode
Lebaran
H-7
H-6
H-5
H-4
H-3
H-2
H-1
H1
H2
H+1
H+2
H+3
H+4
H+5
H+6
H+7
JUMLAH
MASUK
69.930
74.927
63.394
89.973
83.069
86.941
66.927
46.445
86.045
153.832
190.305
225.971
372.836
237.625
177.830
145.195
2.171.245
2011
KELUAR
80.388
107.662
161.913
246.876
295.542
271.618
148.581
97.182
122.701
159.794
105.084
90.433
102.079
94.230
90.856
76.118
2 ARAH
150.318
182.589
225.307
336.849
378.611
358.559
215.508
143.627
208.746
313.626
295.389
316.404
474.915
331.855
268.686
221.213
MASUK
71.859
72.739
73.134
78.471
69.556
75.147
74.608
78.706
97.773
145.506
199.117
203.360
182.742
213.264
243.700
157.412
2012
KELUAR
89.967
94.511
112.106
181.365
297.979
334.828
229.276
153.796
156.405
133.821
112.937
103.710
101.801
119.109
104.230
91.146
2 ARAH
161.826
167.250
185.240
259.836
367.535
409.975
303.884
232.502
254.178
279.327
312.054
307.070
284.543
332.373
347.930
248.558
MASUK
76.495
89.150
112.548
132.162
100.472
111.623
95.981
89.836
124.669
108.809
92.270
89.900
87.749
93.927
95.007
89.067
2013
KELUAR
85.763
115.506
168.926
207.039
225.003
223.406
157.725
114.785
133.501
138.063
172.119
170.919
170.352
150.460
127.412
105.021
2 ARAH
162.258
204.656
281.474
339.201
325.475
335.029
253.706
204.621
258.170
246.872
264.389
260.819
258.101
244.387
222.419
194.088
2.251.057
4.422.302
2.037.094
2.416.987
4.454.081
1.589.665
2.466.000
4.055.665
N
E
TJ
DI
T
A
D
B
U
H
4
1
20

Llaj - 101
GRAFIK VOLUME LALU LINTAS ARAH MASUK DAN KELUAR JABODETABEK

PERIODE ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2011 2013
2.500.000
2.171.245
B
U
H
1.589.665
1.500.000
N
E
TJ
1.000.000
T
A
D
2.037.094
2.000.000
500.000
2.466.000
2.416.987
2.251.057
4
1
20
DI
2011
2012
MASUK
2013
KELUAR
Llaj - 102
GRAFIK VOLUME LALU LINTAS TOTAL DUA ARAH

PERIODE ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2011 - 2013
4.422.302
4.454.081
T
A
D
4.500.000
4.400.000
4.300.000
4.200.000
N
E
TJ
4.100.000
4.000.000
DI
3.900.000
3.800.000
2011
B
U
H
2012
4
1
20
4.055.665
2013
2 ARAH
Llaj - 103
JUMLAH KEBERANGKATAN DAN KEDATANGAN PENUMPANG BUS DI 8 PROVINSI

PADA PERIODE LEBARAN TAHUN 2009 2013
PERIODE LEBARAN
2009
2010
2011
2012
BRKT
DTG
BRKT
DTG
BRKT
DTG
BRKT
H-7
194.273
203.670
215.814
210.456
214.904
203.267
261.995
H-6
261.851
208.845
266.076
247.578
252.288
232.167
309.000
H-5
294.954
261.936
312.361
307.479
307.233
263.708
320.358
H-4
403.471
312.505
313.658
310.792
371.839
297.083
434.462
H-3
448.802
321.382
405.553
395.264
464.718
384.335
H-2
346.288
288.124
452.472
432.272
478.678
H-1
278.657
231.033
340.486
326.568
H1
341.235
355.923
278.525
268.465
H2
334.917
347.093
393.704
H+1
368.897
413.290
H+2
369.242
421.513
H+3
358.394
H+4
349.357
H+5
358.001
H+6
2013
DTG
BRKT
DTG
235.215
240.400
203.162
268.593
320.220
228.548
257.737
376.558
294.080
372.789
390.274
239.978
525.350
404.534
449.171
359.386
435.774
510.814
435.774
373.659
297.104
306.250
297.521
409.465
312.482
331.465
227.623
208.973
186.023
332.965
294.078
247.892
193.423
397.985
302.244
240.594
412.856
329.491
339.254
258.869
352.417
364.672
389.336
339.473
378.580
357.591
348.632
294.295
381.493
406.358
416.791
419.033
390.227
317.476
436.960
394.492
419.693
401.468
428.546
429.392
389.610
349.980
382.879
385.546
382.693
386.857
369.417
400.462
437.125
389.610
444.092
463.450
349.678
357.876
490.628
347.569
386.465
372.251
400.569
409.491
467.002
354.955
364.506
322.678
369.337
301.330
323.566
297.478
389.610
314.802
399.216
297.359
352.701
H+7
352.612
289.957
331.791
365.688
275.375
320.675
234.168
288.407
294.396
326.231
JUMLAH
5383629
4766522
5.464.134
5.572.616
5.524.875
5.189.052
6.038.605
5.586.714
5.536.419
4.774.967
N
E
TJ
DI
AT
BD
HU
4
1
20
Propinsi: Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali
Llaj - 104
GRAFIK JUMLAH KEBERANGKATAN DAN KEDATANGAN PENUMPANG BUS DI 8 PROPINSI PADA

PERIODE LEBARAN TAHUN 2009 2013
7000000
6000000
5,383,629
5.464.134
5.572.616
4,766,522
5000000
4000000
3000000
N
E
TJ
2000000
1000000
0
DI
2009
2010
4
1
20
6.038.605
5.524.875
5.586.714 5.536.419
5.189.052
4.774.967
T
A
D
B
U
H
2011
BRKT
2012
2013
DTG
Llaj - 105
REKAPITULASI PENERIMA PENGHARGAAN PERUSAHAAN OTOBIS (PO) TERBAIK ANGKUTAN LEBARAN

TAHUN 2007 - 2013
NO
1
TAHUN
2007 ( 1428 H )
2008 ( 1429 H )
2009 ( 1430 H )
PO PENERIMA PENGHARGAAN
1.
Sinar Jaya Megah Langgeng
Jakarta
2.
Budiman
Tasikmalaya
3.
Sumber Alam
Kutoarjo
4.
Nusantara
Kudus
5.
Sumber Kencono
6.
Eka
1.
2.
Nusantara
3.
Sumber Kencono
1.
2.
3.
2010 ( 1431 H )
KOTA
AT
D
B
U
PROVINSI
DKI Jakarta
4
1
20
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Tengah
Sidoarjo
Jawa Timur
Mojokerto
Jawa Timur
Jakarta
DKI Jakarta
Kudus
Jawa Tengah
Sidoarjo
Jawa Timur
Jakarta
DKI Jakarta
Nusantara
Kudus
Jawa Tengah
Eka/Mira
Mojokerto
Jawa Timur
H
N
E
J
IT
Perusahaan Angkutan AKAP Besar

1.
Jakarta
DKI Jakarta
2.
Rosalia Indah
Surakarta
Jawa Tengah
Llaj - 106
NO
TAHUN
3.
Gapuraning Rahayu
KOTA
PROVINSI
Ciamis
Jawa Barat
Jawa Tengah
Perusahaan Angkutan AKAP Kecil

4.
Efisiensi
Kebumen
5.
Luragung Termuda
Kuningan
6.
Samarinda Lestari
Balikpapan
T
A
D
Perusahaan Angkutan Periwisata
2011 ( 1432 H )
7.
Panorama Transport, Tbk
8.
Hiba Utama
9.
Bimo
2.
3.
Kalimantan Timur
Jakarta
DKI Jakarta
Jakarta
DKI Jakarta
Yogyakarta
DIY
Makassar
Sulawesi Selatan
Daya Melati Indah
Jakarta
DKI Jakarta
Asli Prima Inti Karya
Serang
Banten
E
J
T
Pippos
DI
UB
H
N
Perusahaan AKAP Kelas Ekonomi

1.
4
1
20
Jawa Barat
Perusahaan AKAP Kelas Non Ekonomi

1.
Samarinda Lestari
Balikpapan
Kalimantan Timur
2.
Efisiensi
Kebumen
Jawa Tengah
3.
Rosalia Indah
Surakarta
Jawa Tengah
Llaj - 107
NO
TAHUN
KOTA
PROVINSI
Perusahaan Angkutan Pariwisata
2012
1.
Angkutan Wisata Seruni
Denpasar
Bali
2.
Medali Mas
Malang
Jawa Timur
3.
Cipaganti Citra Graha
Bandung

1.
T
A
D
Klasifikasi Kecil :
PO. Litha Anaco
2.
Makassar
Sulawesi Selatan
Pacitan
Jawa Timur
Brebes
Jawa Tengah
a. PO. Gajah Mungkur
Wonogiri
Jawa Tengah
b. PO. Medali Mas
Malang
Jawa Timur
Jakarta
DKI Jakarta
Klasifikasi Sedang :
PO. Aneka Jaya
3.
4
1
20
Jawa Barat
N
E
TJ
Klasifikasi Besar :
B
U
H
PO. Dedy Jaya
DI

1.
2.
Klasifikasi Kecil :
a. PO. Hiba Utama
Llaj - 108
NO
TAHUN
KOTA
PROVINSI
Cq. Laju Utama

b. PO. Harapan Jaya
3.
Tulung Agung
Klasifikasi Besar :
a. PO. Nusantara
Kudus
b. PT. Prima Jasa Perdana Raya
Jakarta
T
A
D

1.
Klasifikasi Kecil :
UB
PO. Kalisari
2.
H
N
PT. Jackal Holiday
3.
E
J
IT
Klasifikasi Besar :
PT. Sinar Jaya Langgeng Utama
2013
Jawa Timur
4
1
20
Jawa Tengah
DKI Jakarta
Surabaya
Jawa Timur
Bandung
Jawa Barat
Jakarta
DKI Jakarta
Bandung
Jawa Barat
Pacitan
Jawa Timur

1.
Klasifikasi Kecil :
PO. Bhineka Sangkuriang Transport
2.
PO. Aneka Jaya
Llaj - 109
NO
TAHUN
3.
KOTA
PROVINSI
Klasifikasi Besar :
PO. Sinar Jaya Megah Langgeng
Jakarta
Jakarta

1.
2.
3.
Klasifikasi Kecil :
a.
PO.Malino Putra Kencana
b.
PO. Samarinda Lestari
Jakarta
T
A
D
Balikpapan
a.
PO. Sentosa Transport
b.
PO. Puspa Jaya
Klasifikasi Besar :
E
J
T
a.
DI
b.
H
N
PO. Eka
UB
PT. H.S Budiman
4
1
20
Jakarta
Kalimantan Timur
Jakarta
Sumatera
Lampung
Lampung
Mojokerto
Jawa Timur
Tasikmalaya
Jawa Barat
Semarang
Jawa Tengah
Bandung
Jawa Barat

1.
Klasifikasi Kecil :
PO. Sindoro Satriamas
2.
PT. Surya Putra
Llaj - 110
NO
TAHUN
3.
KOTA
PROVINSI
Klasifikasi Besar :
PT. Big Bird
Jakarta
T
A
D
N
E
TJ
DKI Jakarta
4
1
20
B
U
H
DI
Llaj - 111
REKAPITULASI PENJATUHAN SANKSI ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2009 S/D 2013

BERDASARKAN DOMISILI PERUSAHAAN ANGKUTAN AKAP
NO
JUMLAH PO PENERIMA SANKSI
NAMA PROVINSI
2009
2010
2011
4
1
20
2012
2013
Sumatera Utara
Sumatera Selatan
Jambi
Lampung
Banten
DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
D.I. Yogyakarta
10
Jawa Timur
11
Bali
12
Sulawesi Selatan
TOTAL
DI
BD
2
12
10
22
22
22
20
24
U
H
N
E
J
T
AT
0
0

Llaj - 112
PROGRAM KERJA DIREKTORAT LLASDP
Pembangunan/peningkatan/rehabilitasi
Penyeberangan
Pembangunan/ Rehabilitasi dan Peningkatan Sarana Transportasi SDP.
Studi Kebijakan Pengembangan Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan.
Perencanaan Umum, Pradisain dan Detail Design Pelabuhan SDP.
Pembangunan dan Pengadaan Rambu SDP.
Cetak Biru Pengembangan Jaringan Pelayanan LLASDP.
Penetapan Spesifikasi Lintas Penyeberangan melalui Keputusan Menteri Perhubungan.
Penyusunan Evaluasi Kinerja Lintas Penyeberangan.
Pedoman/petunjuk Teknis Bidang Sarana Transportasi SDP.
Desain Prototype Kapal Penyeberangan dan Uji Tarik.
Laporan Kinerja Sarana Penyeberangan.
Pemeriksaan Kapal Dalam Rangka Penerbitan Persetujuan Pengoperasian Kapal

Penyeberangan.
Penyusunan Pedoman di Bidang Lalu Lintas Angkutan SDP.
Penyusunan Studi UKL/UPL Pelabuhan Penyeberangan.
Evaluasi Kinerja Manajemen Lalu Lintas Penyeberangan.
Evaluasi Kinerja Lalu Lintas dan Angkutan Sungai.
Dermaga,
Sungai
T
A
D
N
E
TJ
dan
Danau
dan
4
1
20
B
U
H
DI
LLASDP - 1
Tersedianya Evaluasi Kinerja Pelayanan Transportasi SDP.
Penyempurnaan Peraturan/Perundang Undangan.
Kebijakan Keperintisan LLASDP.
Penyelenggaraan Diklat dan Penyuluhan Bidang LLASDP.
Pemantauan Pelaksanaan Tariff Angkutan Penyeberangan.
Pemberian Persetujuan Pengoperasian Kapal Angkutan Penyeberangan.
Pembangunan Breakwater.
Pembangunan dan Rehab SBNP di Lintas Penyeberangan.
Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan dibidang LLASDP.
Pembangunan Rambu Sungai.
Pengerukan Alur Pelayaran dan Kolam Pelabuhan.
Penyelengaraan Angkutan Penyeberangan Perintis
Pembangunan Dermaga Penyeberangan Baru.
Pembangunan Lanjutan Dermaga Penyeberangan.
Pembangunan Sarana Angkutan Penyeberangan Perintis.
Pembangunan Bis Air.
Pengadaan Speed Boat.
N
E
TJ
T
A
D
4
1
20
B
U
H
DI
LLASDP - 2
JUMLAH ALUR PELAYARAN SUNGAI DAN DANAU
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Propinsi
NAD
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Lampung
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Timur
Bali
Kalimantan Barat
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Kalimantan Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Utara
Papua
Jml
N
E
TJ
DI
Sumber : Direktorat LLASDP 2014
10
20
21
19
35
8
1
1
11
15
17
21
9
2
24
Danau
Panjang
(km)
1.749
1.796
2.747
3.858
4.856
695
122
500
1.227
1.737
4.089
3.108
548
175
734
Sungai
Navigable
(km)
660
1.269
2.082
2.578
3.771
530
22
39
760
1.223
2.786
2.285
222
87
4.940
Dermaga
(unit)
2
25
16
13
8
22
20
26
28
-
B
U
H
T
A
D
Jml (unit)
Luas (km2)
4
1
20
1
1
4
1
1
3
2
1
3
4
1
2
3
490
1.250
391
50
122
205
600
190
40
390
120
34
33
372
LLASDP - 3
JENIS DAN KARAKTERISTIK KAPAL SUNGAI

No
Kapasitas Angkut
Jenis
GT (Gros Tonage)
Barang (ton)
Penumpang
Draft
(m)
Tenaga
(hp)
Kecepatan
(km/j)
<200
<40
Speed Boat
1-5
<14
0.35-0,60
Long Boat
5-10
<60
0,40-0,60
Bis Air
<20
<10
<200
Klotok
<15
<5
Truk Air
<15
20-70
Barge Steel Hull

(tongkang besi)
<15
50-150
Barge (tiung)
20-50
Tug Boat
20-50
E
J
IT
20-30
0,80-1,50
75-100
12-15
0,50-0,65
4
1
0
5-15
7-12
1,00-1,60
22-33
7-8
1,00-1,60
1,00-1,60
0,80-1,40
<100
30-60
T2
DA
UB
H
N
15-35
<85
LLASDP - 4
KONDISI PERKEMBANGAN
LINTAS PENYEBERANGAN
No.
1.
2.
Status Operasional lintas
2009
2010
2011
a. Melalui Keputusan Menhub
187
192
193
b. Melalui Keputusan Pemda
43
Jumlah lintas yang ditetapkan
a. Lintasan yang beroperasi

b. Lintasan yang belum dan tidak beroperasi
3.
T
A
D
Status Pengoperasian
N
E
TJ
Jenis Pengoperasian Angkutan
B
U
H
128
102
2012
2013
4
1
20
193
193
50
50
43
43
155
165
179
216
75
75
95
29
a. Lintas penyeberangan dengan angkutan

komersil
42
43
45
42
48
b. Lintas penyeberangan dengan angkutan

perintis
86
112
120
137
169
DI
LLASDP - 5
LINTAS PENYEBERANGAN BERDASARKAN KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN TENTANG PENETAPAN

LINTAS PENYEBERANGAN
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
No. KM
KM No. 64
KM No. 25
KM No. 49
KM No. 33
KM No. 1
KM No. 13
KM No. 30
KM No. 43
KM No. 82
KM No. 66
KM No. 1
KM No. 58
KM No. 16
KM No. 71
KM No. 76
KM No. 38
KM No. 48
KM No. 69
KM No. 44
KP. No. 325
KP. No. 436
KM No. 160
Tahun
1989
1991
1994
1995
1997
1997
1998
1998
1998
2000
2001
2002
2003
2004
2004
2005
2005
2005
2009
2009
2009
2010
Jumlah Lintas
44
21
23
10
8
26
18
1
12
5
4
1
1
3
1
4
1
1
1
1
1
1
DI
N
E
TJ
No.
23
24
24
25
No. KM
Tahun
KP. No. 265
2010
KM No. 213
2010
KM No. 370
2010
KP. No. 3
2011
Jumlah
202232
T
A
D
Jumlah
1
Lintas
2
1
1
193
4
1
20
B
U
H
LLASDP - 6
LINTAS PENYEBERANGAN YANG DITETAPKAN OLEH GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA

NO
NAMA
PROVINSI
1.
Singkil - P. Banyak
NAD
2.
Singkil- Sinabang
NAD
3.
Balohan Ulheu Lheu
NAD
4.
Tebas Kuala - Tebas Seberang
Kalimantan Barat
5.
Parit Sarem - S. Nipah
Kalimantan Barat
6.
Pamatata - Patumbukan - Labuhan Bajo
Sulsel NTT
7.
Bira Sikeli
8.
Sikeli - Tondasi
9.
Wakai - Ampana
10.
Bitung-Siau
11.
Dongkala- Bau Bau
12.
Bau Bau Mawasangka
13.
Aimere - Waingapu
14.
Waingapu - Sabu
15.
Kalabahi Lewoleba
16.
Saumlaki - Tepa
17.
Dabo - Benjina
18.
Tulehu Pelauw
Maluku
19.
Umiputih Wailey
Maluku
20.
Tulehu Saparua
Maluku
21.
Saparua - Nalahia
Maluku
T
A
D
Sulawesi Selatan
Sulawesi Selatan
E
J
T
H
N
DI
UB
4
1
20
Sulawesi Tengah
Sulawesi Utara
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara
NTT
NTT
NTT
Maluku
Maluku
LLASDP - 7
22.
Nalahia - Amahai
Maluku
23.
Hunimua Masohi
Maluku
24.
Namlea - Ambalau
Maluku
25.
Ambalau - Wamsisi
Maluku
26.
Wamsisi Namrole
Maluku
27.
Namrole - Leksula
Maluku
28.
Ternate Bacan
Maluku Utara
29.
Ternate - Batang Dua
30.
Sorong - Seget
31.
Seget - Seremuk
32.
Seremuk - Konda
33.
Konda - Teminabuan
34.
Mugim - Kais
35.
Kais - Inanwatan
36.
Inanwatan Kokoda
37.
Bade Mur - Kepi
38.
Waren - Nabire
39.
Merauke - Atsy
40.
Atsy - Asgon
Papua
41.
Atsy - Senggo
Papua
42.
Atsy - Agat
Papua
43.
Biak - Numfor
Papua
T
A
D
Maluku Utara
Papua Barat
DI
E
J
T
H
N
UB
4
1
20
Papua Barat
Papua Barat
Papua Barat
Papua Barat
Papua Barat
Papua Barat
Papua Barat
Papua
Papua
LLASDP - 8
44.
Pananaru Siau
Sulawesi Utara
45.
Bitung Lirung
Sulawesi Utara
46.
Bitung Tahuna
Sulawesi Utara
47.
Bitung Pananaru
Sulawesi Utara
48.
Bitung Melonguane
Sulawesi Utara
49.
Bitung Tagulandang
Sulawesi Utara
50.
Pananaru Melonguane
Sulawesi Utara
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
LLASDP - 9
JENIS PENGOPERASIAN ANGKUTAN PENYEBERANGAN TAHUN 2009 - 2013

No.
Jenis Pengoperasian
2009
2010
a.
Lintasan komersil
42
43
b.
Lintasan perintis yang disubsidi pemerintah
86
112
c.
Lintasan perintis yang tidak disubsidi pemerintah
128
155
T
A
D
Jumlah yang beroperasi

N
E
TJ
2011
2012
2013
45
42
48
117
134
169
165
179
217
4
1
20
B
U
H
DI
LLASDP - 10
SEBARAN PELABUHAN PENYEBERANGAN TAHUN 2013

No
1)
2)
Provinsi
1
NAD
Nama Pelabuhan Penyeberangan

Pelabuhan Balohan
Pelabuhan Sinabang
Pelabuhan Labuhan Haji
Pelabuhan Singkil
Pelabuhan Pulau Banyak
Pelabuhan Lamteng
Pelabuhan Ulee lhue
Sumatera Utara
3)
Pelabuhan Sibolga
J
T
I
3
4
1
EN
Sumatera Barat
4)
B
U
H
Pelabuhan Nainggolan
T
A
D
4
1
20
Riau
Pelabuhan Teluk Bungus
Pelabuhan Muara Siberut

Pelabuhan Tuapejat
Pelabuhan Sikakap
Pelabuhan Bengkalis
Pelabuhan Mengkapan
Pelabuhan Sei Selari
LLASDP - 11

No
Provinsi
4
5)
Pelabuhan Kampung Salak

Kepulauan Riau
Pelabuhan Telaga Pungkur
Pelabuhan Tanjung Uban
Pelabuhan Dabo
Pelabuhan Dompah
Pelabuhan Parit Rempah
Pelabuhan Selat Balaq
B
U
H
6)
Jambi
Kuala Tungkal
7)
Bengkulu
Pelabuhan Kahyapu
EN
2
8)
1
2
9)
1
2
T
A
D
4
1
20
Pelabuhan Pulau Baai
J
T
I
Sumatera Selatan
Bangka Belitung
Pelabuhan 35 Ilir
Pelabuhan Tanjung Api-Api
Pelabuhan Muntok
Pelabuhan Sadai
Pelabuhan Tanjung Ru
Pelabuhan Manggar
LLASDP - 12

No
Provinsi
10)
Lampung
Pelabuhan Bakauheni
11)
Banten
Pelabuhan Merak
12)
DKI Jakarta
Pelabuhan Pulau Tidung
Pelabuhan Pulau Kelapa
Pulau Untung Jawa
Pulau Pramuka
13)
Jawa Barat
Pelabuhan Majingklak
14)
Jawa Tengah
Pelabuhan Cilacap
EN
Pelabuhan Karimun Jawa
J
T
I
16)
DI Yogyakarta
1
2
B
U
H
Pelabuhan Jepara
15)
T
A
D
4
1
20
Jawa Timur
Pelabuhan Kendal
-
Pelabuhan Ujung
Pelabuhan Kamal
Pelabuhan Ketapang
Pelabuhan Jangkar
LLASDP - 13

No
17)
Provinsi
Pelabuhan Kalianget
Pelabuhan Kangean
Pelabuhan Bawean
Pelabuhan Sapudi
Pelabuhan Paciran
10
Pelabuhan Sapeken
11
Pelabuhan Pulau Raas
Bali
Pelabuhan Padangbai
EN
3
18)
1
2
3
4
19)
1
2
B
U
H
Pelabuhan Gilimanuk
T
A
D
4
1
20
Pelabuhan Nusa Penida
J
T
I
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Pelabuhan Lembar
Pelabuhan Kayangan
Pelabuhan Pototano
Pelabuhan Sape
Pelabuhan Bolok
Pelabuhan Rote
LLASDP - 14

No
Provinsi
Pelabuhan Labuhan Bajo
Pelabuhan Larantuka
Pelabuhan Teluk Gurita
Pelabuhan Waingapu
Pelabuhan Aimere
Pelabuhan Nangakeo (Ende)
Pelabuhan Waikelo
10
Pelabuhan Marapokot
11
Pelabuhan Lewoleba
EN
12
15
B
U
H
Pelabuhan Hansisi
J
T
I
13
14
Pelabuhan Weiwerang
Pelabuhan Baranusa
Pelabuhan Deri (P.Adonara)
19a)
UPT Kalabahi - NTT
Pelabuhan Kalabahi
20)
Kalimantan Barat
Pelabuhan Rasau Jaya
T
A
D
4
1
20
Pelabuhan Teluk Batang
LLASDP - 15

No
Provinsi
Pelabuhan Bardan
Pelabuhan Siantan
Pelabuhan Tanjung Harapan
Pelabuhan Teluk Kalong
Pelabuhan Kuala Tebas
Pelabuhan Pinang Luar
Pelabuhan Ketapang
B
U
H
21)
Kalimantan Tengah
Plabuhan Kumai
22)
Kalimantan Selatan
Pelabuhan Batu Licin
EN
2
23)
1
1
2
3
T
A
D
4
1
20
Pelabuhan Tanjung Serdang
J
T
I
Kalimantan Timur
Pelabuhan Penajam
Pelabuhan Tarakan
Pelabuhan Nunukan
Pelabuhan Ancam
Pelabuhan Kayan
Pelabuhan Sebatik
LLASDP - 16

No
Provinsi
23a)
UPT Kariangau - Kaltim
Pelabuhan Kariangau
24)
Sulawesi Utara
Pelabuhan Pulau Lembeh
Pelabuhan Bitung
Pelabuhan Melonguane
Pelabuhan Pananaro
Pelabuhan Ulusiau (Dago)
Pelabuhan Likupang
Pelabuhan Tagulandang
Pelabuhan Kabaruan
EN
12
13
25)
1
2
B
U
H
Pelabuhan Amurang
J
T
I
10
11
T
A
D
4
1
20
Sulawesi Tengah
Pelabuhan Marore
Pelabuhan Marampit
Pelabuhan Musi
Pelabuhan Biaro
Pelabuhan Pagimana
Pelabuhan Luwuk
LLASDP - 17

No
26)
Provinsi
Pelabuhan Taipa
Pelabuhan Wakai
Pelabuhan Toli-Toli
Pelabuhan Banggai
Pelabuhan Oebone (Ampana)
Pelabuhan Salakan
Pelabuhan Kolonedale
10
Pelabuhan Batu Rube
Sulawesi Selatan
Pelabuhan Siwa
J
T
I
3
4
5
6
27a)
1
2
B
U
H
Pelabuhan Bajoe
EN
T
A
D
4
1
20
UPT Gorontalo
Pelabuahan Bira
Pelabuhan Pamatata
Pelabuhan Patumbukan
Pelabuhan Garongkong
Pelabuhan Gorontalo
Pelabuhan Marisa
LLASDP - 18

No
28)
Provinsi
1
Sulawesi Tenggara

Pelabuhan Kolaka
Pelabuhan Lasusua
Pelabuhan Kendari
Pelabuhan Lenggara
Pelabuhan Torobulu
Pelabuhan Bau Bau
Pelabuhan Mawasangka
Pelabuhan Dongkala
Pelabuhan Tolandona
EN
10
T
A
D
4
1
20
B
U
H
Pelabuhan Wara
J
T
I
11
12
13
14
Pelabuhan Tampo
Pelabuhan Tondasi
Pelabuhan Kamaru
Pelabuhan Wanci
29)
Sulawesi Barat
Pelabuhan Mamuju
30)
Maluku
Pelabuhan Poka
LLASDP - 19

No
Provinsi
Pelabuhan Galala
Pelabuhan Hunimua
Pelabuhan Waipirit
Pelabuhan Namlea
Pelabuhan Haruku (Wairiang)
Pelabuhan Saparua
Pelabuhan Tual
Pelabuhan Dobo
10
Pelabuhan Wahai
EN
11
14
15
B
U
H
Pelabuhan Larat
J
T
I
12
13
T
A
D
4
1
20
Pelabuhan Tepa
Pelabuhan Ilwaki
Pelabuhan Teluk Bara
Pelabuhan Lakor
16
Pelabuhan Geser
17
Pelabuhan Waisala
LLASDP - 20

No
31)
Provinsi
18
Pelabuhan Kisar
19
Pelabuhan Benjina
20
Pelabuhan Nusa Laut
21
Pelabuhan Jazirah Salahutu
Maluku Utara
Pelabuhan Rum
Pelabuhan Sidangole
Pelabuhan Sofifi
Pelabuhan Subaim
EN
9
10
B
U
H
Pelabuhan Tobelo
J
T
I
7
8
T
A
D
Pelabuhan Bastiong
4
1
20
Pelabuhan Daruba
Pelabuhan Mangole
Pelabuhan Sanana
Pelabuhan Babang
11
Pelabuhan Patani
12
Pelabuhan Daru Kao
LLASDP - 21

No
Provinsi
13
32)
33)

Pelabuhan Obi
Papua Barat
Pelabuhan Manokwari
Pelabuhan Arar
Pelabuhan Waigeo (Raja Ampat)
Papua
T
A
D
Pelabuhan Mokmer
Pelabuhan Kabuena
Pelabuhan Saubeba
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
LLASDP - 22
LINTAS PENYEBERANGAN KOMERSIL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
NAMA LINTASAN (LOKASI)

Balohan (P.Sabang/NAD) Ulheulheu (NAD)
Labuhan Haji (NAD) - Sinabang (P. Semeulue,NAD)
Ajibata (Parapat, Sumut) - Tomok (D. Toba, Sumut)
Sibolga (Sumut) Gng. Sitoli (P. Nias, Sumut)
Sungai Selari (Riau) Bengkalis (P. Bengkalis, Riau)
T. Pungkur (P. Batam, Kepri) Tjg. Uban (P. Bintan, Kepri)
Palembang (Sumsel) Muntok (P. Bangka, Babel)
Merak (Jabar) Bakauheni (Lampung)
Ujung (Surabaya, Jatim) Kamal (P. Madura, Jatim)
Ketapang (Jatim) Gilimanuk (P. Bali, Bali)
Rasau Jaya (Kalbar) Teluk Batang (Kalbar)
Pontianak Kota (Kalbar) - Siantan (Kalbar)
Batu Licin (Kalsel) Tj. Serdang (P. Laut, Kalsel)
Penajam (Kaltim) - Kariangau (Balik Papan, Kaltim)
Kariangau (Balikpapan, Kaltim) - Mamuju (Sulbar)
Bitung (Sulut) - Ternate (P. Ternate, Malut)
Gorontalo (Gorontalo) - Pagimana (Sulteng)
Bira (Sulsel) Pamatata (P. Selayar, Sulsel)
Bajoe (Sulsel) Kolaka (Sultra)
KLASIFIKASI LINTAS
17
80
1
86
8
10
90
15
2.5
6
80
0.8
6
6
184
148
95
16
85
Komersil Dalam Propinsi

Komersil Antar Propinsi
SK PENETAPAN
LINTAS
4
1
0
2
T
A
D
B
U
H
N
E
J
IT
JRK. LINTAS
(MIL LAUT)
KM 82 Thn 1998
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 25 Thn 1991
KM 64 Thn 1989
KM 43 Thn 1998
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 49 Thn 1994
KM 49 Thn 1994
KM 64 Thn 1989
KM 49 Thn 1994
KM 25 Thn 1991
KM 25 Thn 1991
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
LLASDP - 23
No
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40

Siwa (Sulsel) - Lasusua (Sultra)
Bira (Sulsel) Tondasi (Sultra)
Torobulu (Sultra) Tampo (P. Muna, Sultra)
Wara (P. Muna, Sultra) Bau Bau (P. Buton, Sultra)
Padang Bai (P. Bali, Bali) Lembar (P. Lombok, NTB)
Kayangan (P. Lombok, NTB) Pototano (P. Sumbawa, NTB)
Sape (P. Sumbawa, NTB) Lab. Bajo (P. Flores, NTT)
Kupang (P.Timor, NTT) Rote (P. Rote, NTT)
Kupang (P.Timor, NTT) Seba (P. Sabu, NTT)
Kupang (P.Timor, NTT) Larantuka (P. Flores, NTT)
Kupang (P.Timor, NTT) Kalabahi (P. Alor, NTT)
Kupang (P. Timor, NTT) - Aimere (P. Flores, NTT)
Bastiong (Malut) - Sidangole (Malut)
Bastiong (P. Ternate, Malut) - Rum (Tidore, Malut)
Pokka (P. Ambon, Maluku) Galala (P. Ambon, Maluku)
Hunimua (P. Ambon, Maluku) Waipirit (P. Seram, Maluku)
Tual (P. Kei Kecil, Maluku) Elat (P. Kei Besar, Maluku)
Bastiong Sofifi
Galala Namlea
Sibolga Teluk Dalam
Gresik Bawean
DI
N
E
TJ
JRK. LINTAS
(MIL LAUT)
KLASIFIKASI LINTAS
52
16
2
38
12
75
40
120
137
150
12
16
0.5
13
26
14
85
99
80

AP
DP
AP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
B
U
H
T
A
D
SK PENETAPAN
LINTAS
KM 13 Thn 1997
KM 71 Thn 2004
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 82 Thn 1998
KM 64 Thn 1989
KM 82 Thn 1998
KM 64 Thn 1989
KM 64 Thn 1989
KM 25 Thn 1991
KM 49 Thn 194
-
4
1
20
LLASDP - 24
No
41
42
43
44
45
46
47
48

Kalianget Kangean
Gunaksa Nusa Penida
Bira Sikeli
Tanjung Balai Karimun Telaga Pungkur
Paciran Garongkong
Sinabang Singkil
Padang Bai Nusa Penida
Teluk Dalam Sibolga
JRK. LINTAS
(MIL LAUT)
KLASIFIKASI LINTAS
96
68
530
101
16
99
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
DP
4
1
0
2
T
A
D
B
U
SK PENETAPAN
LINTAS
Dikelola Pemda
Dikelola Pemda
Dikelola Pemda
Dikelola Pemda
Dikelola Pemda
Dikelola Pemda
H
N
E
J
IT
LLASDP - 25
LINTAS PENYEBERANGAN PERINTIS TAHUN 2013

No.
Nama Lintasan (Lokasi)
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
Singkil - P. Banyak
DP
Subsidi Pemerintah
Singkil - Gunung Sitoli
DP
Subsidi Pemerintah
Ulee Lheu - Lamteng
DP
Subsidi Pemerintah
Teluk dalam - Pulau Tello
AP
Subsidi Pemerintah
Padang - Sikakap
DP
Padang - Siberut
DP
Siberut - Sikabaluan
Tanjung Pinang (Dompa) Karimun
Dabo - Telaga Punggur
B
U
H
T
A
D
DP
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
Dabo - Tanjung Pinang
DP
Subsidi Pemerintah
Karimun - Mengkapan
AP
Subsidi Pemerintah
Mengkapan - Kampung Balak
AP
Subsidi Pemerintah
13
Bengkulu - Enggano
DP
Subsidi Pemerintah
14
Sadai - Tanjung Ru
DP
Subsidi Pemerintah
10
11
12
N
E
TJ
DI
LLASDP - 26

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
15
Manggar - Ketapang
AP
Subsidi Pemerintah
16
Jepara - Karimunjawa
DP
Subsidi Pemerintah
17
Kalianget - Jangkar
DP
Subsidi Pemerintah
18
Jangkar - Raas
DP
Subsidi Pemerintah
19
Raas - P. Sapudi
DP
20
P. Sapudi - Kalianget
DP
21
Paciran - Bawean
22
Bawean - Gersik
23
Rasau Jaya - Pinang Luar
24
Parit Sarem - Sungai Nipah
B
U
H
T
A
D
DP
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
DP
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
Tarakan - Nunukan
DP
Subsidi Pemerintah
Tarakan - Ancam
DP
Subsidi Pemerintah
27
Balikpapan - Taipa
AP
Subsidi Pemerintah
28
Tarakan- Toli Toli
AP
Subsidi Pemerintah
25
26
EN
J
T
I
LLASDP - 27

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
29
Toli Toli - Amurang
AP
Subsidi Pemerintah
30
Batulicin - Garongkong
AP
Subsidi Pemerintah
31
Kupang - Ende
DP
Subsidi Daerah
32
Ende - Waingapu
DP
Subsidi Daerah
33
Kupang - Lewoleba
DP
34
Lewoleba - Waiwerang
DP
35
Waiwerang - Solor
36
Solor - Larantuka
37
Lewoleba - Baranusa
38
Baranusa - Kalabahi
B
U
H
T
A
D
DP
Subsidi Daerah
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
Waingapu - Sabu
DP
Waingapu - Aimere
DP
41
Kalabahi - Teluk Gurita
AP
Subsidi Pemerintah
42
Teluk Gurita - P. Wetar (Ilwaki)
AP
Subsidi Pemerintah
39
40
EN
J
T
I
LLASDP - 28

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
43
P. Wetar (Ilwaki) - P. Kisar

(Wonreli)
AP
Subsidi Pemerintah
44
Bira - Patumbukan
AP
Subsidi Pemerintah
45
Patumbukan - Jampea
AP
Subsidi Pemerintah
46
Jampea - Marapokot
AP
47
Jampea - Labuhan Bajo
AP
48
Patumbukan - Kayuadi
49
Kayuadi - Jampea
50
Jampea - Bonerate
51
Bonerate - Kalaotoa
B
U
H
T
A
D
AP
AP
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
AP
Subsidi Pemerintah
AP
Subsidi Pemerintah
Luwuk - Banggai
DP
Subsidi Pemerintah
Banggai - Boniton
DP
Subsidi Pemerintah
Kolonedale - Baturube
DP
Subsidi Pemerintah
55
Gorontalo - Wakai
AP
Subsidi Pemerintah
56
Wakai - Ampana
AP
Subsidi Pemerintah
52
53
54
N
E
TJ
DI
LLASDP - 29

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
57
Marisa - Dolong
AP
Subsidi Pemerintah
58
Dolong - Ampana
AP
Subsidi Pemerintah
59
Marisa - Parigi
AP
Subsidi Pemerintah
60
Kendari - Langara
DP
Subsidi Pemerintah
61
Bau Bau - Pulau Siompu
DP
62
Bau Bau - Dongkala
DP
63
Dongkala - Mawasangka
64
Kasipute - Dongkala
65
Kamaru - Wanci
66
Banggai - Bobong
B
U
H
T
A
D
DP
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
DP
DP
Subsidi Pemerintah
AP
Subsidi Pemerintah
Bitung - Melonguane
DP
Subsidi Pemerintah
Melonguane - Musi
DP
Subsidi Daerah
69
Musi - Mangaran
DP
Subsidi Daerah
70
Melonguane - Likupang
DP
Subsidi Daerah
67
68
EN
J
T
I
LLASDP - 30

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
71
Likupang - Pananaru
DP
Subsidi Pemerintah
72
Pananaru - Marore
DP
Subsidi Pemerintah
73
Amurang - Pananaru
DP
Subsidi Pemerintah
74
Bitung - Siau
DP
Subsidi Daerah
75
Siau - Tahuna
DP
76
Likupang - Biaro
DP
77
Biaro - Tagulandang
78
Tagulandang - Siau
79
Bitung - Lembeh
80
Tahuna - Melonguane
B
U
H
T
A
D
DP
Subsidi Daerah
4
1
20
Subsidi Daerah
Subsidi Daerah
DP
Subsidi Daerah
DP
Subsidi Daerah
DP
Subsidi Daerah
Melonguane - Marampit
DP
Subsidi Daerah
Marampit - Miangas
DP
Subsidi Daerah
83
Tobelo - Daruba
DP
Subsidi Pemerintah
84
Tobelo - Subaim
DP
Subsidi Pemerintah
81
82
EN
J
T
I
LLASDP - 31

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
85
Bastiong - Batang Dua
DP
Subsidi Pemerintah
86
Bastiong - Makian
DP
Subsidi Pemerintah
87
Makian - Babang
DP
Subsidi Pemerintah
88
Doworo - Sofifi
DP
Subsidi Pemerintah
89
Babang - Obi
DP
90
Obi - Sanana
DP
91
Sanana - Mangole
92
Mangole - Bobong
93
Namlea - Sanana
94
Tulehu - Kailolo
B
U
H
T
A
D
DP
4
1
20
DP
AP
Subsidi Pemerintah
AP
Subsidi Pemerintah
Kailolo - Umeputih
AP
Subsidi Daerah
Umeputih - Wailey
DP
Subsidi Pemerintah
97
Tulehu - Umeputih
DP
Subsidi Pemerintah
98
Umeputih - Nalahia
DP
Subsidi Pemerintah
95
96
EN
J
T
I
LLASDP - 32

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
99
Nalahia - Amahai
DP
Subsidi Pemerintah
100
Sanana - Mangole
DP
Subsidi Pemerintah
101
Galala - Ambalau
DP
Subsidi Pemerintah
102
Ambalau - Wamsisi
DP
Subsidi Pemerintah
103
Wamsisi - Namrole
DP
104
Namrole - Leksula
DP
105
Ambon - Airnanang
106
Air Nananang - Geser
107
Geser - Gorom
108
Gorom - Kesui
B
U
H
T
A
D
DP
Subsidi Daerah
Subsidi Daerah
Subsidi Daerah
DP
Subsidi Daerah
DP
Subsidi Daerah
DP
Subsidi Daerah
Kesui - Kur
DP
Subsidi Daerah
Namlea - Kayeli
DP
111
Tual - Larat
DP
Subsidi Daerah
112
Tual - Tayando
DP
Subsidi Daerah
109
110
J
T
I
EN
4
1
20
LLASDP - 33

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
113
Tayando - Kur
DP
Subsidi Pemerintah
114
Tayando - Tam
DP
Subsidi Pemerintah
115
Tual - Kur
DP
Subsidi Pemerintah
116
Kur - Kaimear
DP
Subsidi Pemerintah
117
Tual - Dobo
DP
118
Dobo - Benjina
DP
119
Dobo - Tabarfane
120
Saumlaki - Dobo
121
Saumlaki - Adaut
122
Adaut - Letuwurung
123
UB
T
A
D
DP
H
N
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
DP
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
Saumlaki - Seira
DP
Subsidi Daerah
Seira - Wunlah
DP
Subsidi Daerah
125
Wunlah - Larat
DP
Subsidi Daerah
126
Larat - Yaru
DP
Subsidi Daerah
127
Yaru - Momar
DP
Subsidi Daerah
124
E
J
IT
LLASDP - 34

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
128
Langgur - Elat
DP
Subsidi Daerah
129
Langgur - Holat
DP
Subsidi Daerah
130
Langgur - Weduar
DP
Subsidi Daerah
131
Tepa - Lakor
DP
Subsidi Daerah
132
Lakor - Moa
DP
133
Moa - Leti
DP
134
Leti - Kisar
135
Dobo - Pomako (Timika)
136
Sorong - Kabarai
137
Sorong - Linmalas
B
U
H
T
A
D
DP
Subsidi Daerah
4
1
20
Subsidi Daerah
Subsidi Daerah
AP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
Linmalas - Waigama
DP
Subsidi Pemerintah
Sorong - Folley
DP
Subsidi Pemerintah
140
Folley - Harapan Jaya
DP
Subsidi Pemerintah
141
Sorong - Teminabuan
DP
Subsidi Pemerintah
138
139
EN
J
T
I
LLASDP - 35

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
142
Sorong - Saosofor
DP
Subsidi Pemerintah
143
Sorong - Wejim
DP
Subsidi Pemerintah
144
Wejim - Kofiau
DP
Subsidi Pemerintah
145
Sorong - P. Gebe
DP
Subsidi Pemerintah
146
Patani - P. Gebe
DP
147
Patani - Weda
DP
148
Sorong - Waisai
149
Sorong - Kalobo
150
Sorong - Waigama
151
Waigama - Wahai
B
U
H
T
A
D
DP
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
Wahai - Fak Fak
DP
Subsidi Pemerintah
Biak - Serui
DP
Subsidi Pemerintah
154
Serui - Waren
DP
Subsidi Pemerintah
155
Waren - Nabire
DP
Subsidi Pemerintah
152
153
J
T
I
EN
LLASDP - 36

No.
Klasifikasi
Lintas
Keterangan
156
Biak - Manokwari
DP
Subsidi Pemerintah
157
Manokwari - Numfor
DP
Subsidi Pemerintah
158
Manokwari - Wasior
DP
Subsidi Pemerintah
159
Wasior - Nabire
DP
Subsidi Pemerintah
160
Merauke - Kimam
DP
161
Kimam - Bade
DP
162
Bade - Getentiri
163
Genetriri - Tanah Merah
164
Bade - Moor
165
Moor - Kepi
B
U
H
T
A
D
DP
4
1
20
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
DP
Subsidi Pemerintah
Merauke - Atsy
DP
Subsidi Pemerintah
Atsy - Agats
DP
Subsidi Pemerintah
168
Agats - Pomako
DP
169
Agats - Sawaerma
DP
Subsidi Pemerintah
166
167
EN
J
T
I
LLASDP - 37
JUMLAH KAPAL SDP YANG BEROPERASI TAHUN 2008 2013

No
Jenis Kapal
2008
2009
2010
2011
Kapal Ro -ro
171
171
210
228
Kapal LCT
10
10
12
Kapal cepat penumpang
11
Kapal Penumpang
221
Jumlah
N
E
TJ
196
192
2013
4
1
20
254
258
13
15
242
267
273
T
A
D
B
U
H
4
2012
DI
LLASDP - 38
JUMLAH KAPAL PENYEBERANGAN BERDASARKAN KEPEMILIKAN

TAHUN 2007- 2013
JUMLAH UNIT ARMADA YANG BEROPERASI
No
TAHUN
2007
PT.ASDP
80
KSO
2
SWASTA
112
PEMDA
2
JUMLAH
196
2008
80
112
196
2009
73
109
10
192
2010
95
221
2011
115
242
2012
106
151
10
267
2013
118
170
18
306
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
121
121
4
1
20
DI
LLASDP - 39
4
1
20
PERKEMBANGAN PELABUHAN PENYEBERANGAN TAHUN 2007 - 2013

No.
Jenis Pengoperasian
2007
2008
2009
PT. ASDP
34
34
Dinas Perhubungan
71
77
UPT Ditjen Perhubungan Darat
Dalam Proses Pembangunan
EN
Jumlah
2010
B
U
H
T
A
D
34
34
77
104
2011
2012
2013
34
34
34
113
106
106
57
61
61
32
33
40
66
165
175
175
173
183
184
210
J
T
DI
LLASDP - 40
PELABUHAN PENYEBERANGAN YANG DIOPERASIKAN OLEH PT. ASDP

No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
Pelabuhan
Bakauheni
Merak
Lintas yang dilayani

Merak-Bakauheni
Merak-Bakauheni
No.
19.
20.
Pelabuhan
Tj. Serdang
Penajam
Ujung
Ujung-Kamal
21.
Bitung
Kamal
Ketapang
Gilimanuk
Padangbai
Lembar
Khayangan
Pototano
Sape
Labuhan Bajo
Larantuka
Rote
Bolok
Telaga Pungkur
Tj. Uban
Batu Licin
Ujung-Kamal
Ketapang-Gilimanuk
Ketapang-Gilimanuk
Padangbai-Lembar
Padangbai-Lembar
Kahayangan-Pototano
Kahayangan-Pototano
Sape Labuhan Bajo
Sape Labuhan Bajo
Larantuka-Kalabahi
Kupang-Rote
Kupang-Rote Dsn
Telaga Pungkur Tj. Uban
Telaga Pungkur Tj. Uban
Batulicin-Tj. Serdang
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
DI
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
Pagimana
Mamuju
BajoE
Kolaka
Bastiong
Sidangole
Rum
Pokka
Galala
Hunimua
Waipirit
Namlea
Muntok
Lintas yang dilayani

Batulicin-Tj. Serdang
Penajam-Kariangau
Btg-Ternate, Btg Lembeh, Btg
Siau, Btg Btg Dua, Bitung
Pananaru, Bitung - Melonguane
Pagimana-Gorontalo
Mamuju-Balikpapan
Bajoe-Kolaka
Bajoe-Kolaka
Bastiong-Sidangole
Bastiong-Sidangole
Bastiong-Rum
Pokka-Galala
Pokka-Galala
Hunimua-Waipirit
Hunimua-Waipirit
Namlea-Negeri Lima
Palembang-Muntok
4
1
20
LLASDP - 41
PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN PRASARANA TRANSPORTASI SDP TAHUN 2008- 2013

TAHUN
No.
KEGIATAN
2008
2009
2010
2011
2012
4
1
20
2013
12
18
10
Pembangunan dermaga penyeberangan lokasi baru (lokasi)
14
13
Pembangunan dermaga penyeberangan lanjutan (lokasi)
51
48
43
23
43
50
Pembangunan dermaga sungai dan danau (lokasi)
30
23
10
17
22
Perencanaan umum, pradesain & detail desain pelab. SDP (paket)
14
10
17
31
Jumlah rehabilitasi dan peningkatan prasarana transp. SDP
22
20
32
35
35
Pembangunan Breakwater (lokasi)
Pembangunan SBNP di lintas penyeberangan (unit)
Rehabilitasi SBNP (unit)
U
H
N
BD
AT
22
22
1
12
27
28
25
Pembangunan rambu sungai (unit)
889
1.048
550
212
10
Pembangunan rambu danau (unit)
14
11
Normalisasi Alur dan Kolam Pelabuhan (lokasi)
DI
E
J
T
LLASDP - 42
PRODUKSI (TOTAL) ANGKUTAN PENYEBERANGAN TAHUN 2001 2013
No
Tahun
Penumpang
(orang)
Kendaraan R-4
(unit)
Kendaraan R-2
(unit)
Barang
(ton)
2001
34,197,063
6,130,548
3,595,304
14,371,231
2002
29,408,039
6,318,019
4,250,175
13,361,041
2003
37,649,113
5,903,365
3,428,908
17,039,805
2004
27,603,012
6,529,693
4,334,519
16,606,806
2005
26,501,889
6,272,819
4,719,152
25,187,160
2006
27,829,666
5.944.320
5,944.735
25,422,005
2007
40,557,832
5,720,396
6,154,104
31,936,937
2008
46.926.166
6.850.114
7.374.333
41.079.174
2009
61,011,280
6,691,488
7,194,179
44,068,406
10
2010
39,683,788
8,538,190
4,973,173
211,453
UB
H
N
E
J
IT
T
A
D
4
1
20
11
2011
52.589.081
5.605.469
6.550.439
96.997
12
13
2012
58.673.855
5.605.699
7.264.604
48.599
2013
62.036.587
7.553.459
7.713.925
LLASDP - 43
PRODUKSI ANGKUTAN PENYEBERANGAN KOMERSIAL 2013 SELURUH LINTAS

MUATAN
No
LINTASAN
TRIP
(SATUAN)
PNP
R4
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
Merak - Bakauheni
Ujung - Kamal
Ketapang - Gilimanuk
Padangbai - Lembar
Kayangan - Pototano
Balikpapan - Penajam
Balikpapan - Mamuju
Bajo'e - Kolaka
Palembang - Muntok
Telaga Punggur - Teluk Uban
Bira - Pamatata
Bira - Sikeli
Sikeli - Tondasi
Siwa - Lasusua
Poka - Galala
Hunimua - Waipirit
Galala - Namlea
21,867
8,090
623
18,597,804
6,620,924
14,204,920
2,065,308
2,636,174
1,296,152
45,762
400,612
189,240
716,535
235,560
3,592
3,475
2,669,846
729,422
291,732
587,873
1,561,671
1,431,310
260,707
324,725
71,933
1,938
20,787
19,444
91,665
24,967
181
216
592,318
99,355
20,815
BRG (*)
4
1
0
2
T
A
D
B
U
H
N
E
J
IT
63,680
34,245
167,230
19,978
25,301
12,733
235
3,019
2,199
4,265
1,258
106
100
R2
3,317,524
199,179
2,204,577
306,646
295,874
226,595
1,947
45,122
26,735
58,344
22,292
184
709
130,748
49,588
7,815
LLASDP - 44
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
Kupang - Rote
Kupang - Larantuka
Kupang - Kalabahi
Kupang - Sabu
Kupang - Aimere
Kupang - Waingapu
Sibolga - Gunung Sitoli (P. Nias)
Sibolga - Teluk Dalam
Balohan - Ulheu lheu
Labuhan Haji - Sinabang
Sinabang - Singkil
Bardan - Siantan
Tayan - Teraju
Rasau Jaya - Teluk Batang
Tebas Kuala - Tebas Seberang
Tanjung Harapan - Teluk Kalong
Batu Licin - Tanjung Serdang
Bau Bau - Wara
Torobulu - Tampo
Pagimana - Gorontalo
Sape - Labuhan Bajo
Sape - Waikelo
646
172
156
103
96
113
586
92
191,745
60,636
55,552
31,920
27,467
7,660
181,764
15,657
39,026
5,290
4,494
3,491
2,802
739
7,249
417
7,980
2,168
1,014
484
590
481
7,774
705
191
311
27,906
19,043
781
8,594
11,626
11,025
5,412
2,087
713
1,077
182
61,571
81,695
5,548,429
362,935
63,641
341,928
425,292
728,413
678,719
355,660
104,337
106,384
28,854
10,774
1,474
1,664,152
9,268
15,092
45,170
72,005
138,046
112,794
56,283
6,046
6,358
2,028
7,128
3,444
267,740
92,482
6,841
65,447
67,389
91,836
45,753
22,099
4,901
15,540
4,285
DI
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
4
1
20
LLASDP - 45
40
41
42
43
Bitung - Ternate (Bastiong)

Bastiong - Sidangole
Bastiong - Rum (P. Tidore)
Bastiong - Sofifi
Jumlah I **
177
592
2,434
1,414
459,044
13,672
101,616
453,477
401,045
61,137,127
386
12,903
69,569
45,366
7,441,127
T
A
D
N
E
TJ
3,119
7,496
42,454
22,042
7,685,071
4
1
20
B
U
H
DI
LLASDP - 46
PRODUKSI ANGKUTAN PENYEBERANGAN PERINTIS 2013 SELURUH LINTAS

No
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
LINTASAN
2
Ulee Lheue - Lamteng
Agats - Pomako
Agats - Sawaerma
Aimere - Waingapu
Ambalau - Wamsisi
Amurang - Pananaru
Atsy - Agats
Babang-Obi
Bade - Getentiri
Bade - Moor
Balikpapan - Taipa
Banggai - Taliabu
Baranusa - Kalabahi
Baranusa - Waiwerang
Bastiong - Babang
Bastiong - Batang Dua
Bastiong - Makian
Batulicin - Garongkong
TRIP
(SATUAN)
3
223
10
22
51
40
20
34
54
11
70
144
106
71
68
55
38
87
119
DI
N
E
TJ
PNP
4
1.976
94
441
3.988
3.877
507
346
421
61
3.621
12.823
2.849
1.517
629
1.594
1.077
6.287
9.485
MUATAN
R4
R2
5
6
80
256
270
355
436
43
12
168
2
62
8
2
682
1.222
146
18
136
83
47
4
217
285
39
15
594
435
661
662
B
U
H
T
A
D
BRG
7
4
1
20
LLASDP - 47

No
1
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
LINTASAN
2
Bau Bau - Dongkala
Bau Bau - Kasipute
Bau Bau - Siompu
Bau Bau - Talaga
Bengkulu - P. Enggano
Biak - Numfor
Biak - Serui
Bira - Jampea
Bira - Kayuadi
Bira - Labuhan Bajo
Bira - Marapokot
Bira-Bonarate
Bira-Kalaotoa
Bitung - Lirung
Bitung - Melonguane
Bitung - Pananaru
Bitung - Tahuna
Bonarate-Kolaotoa
TRIP
(SATUAN)
3
308
10
246
125
78
75
42
8
36
28
8
8
92
48
12
DI
N
E
TJ
PNP
4
35.949
89
8.600
14.199
13.125
14.828
2.023
3.263
994
8.673
2.845
-
MUATAN
R4
R2
5
6
2.946
347
5
8
1.055
1.858
662
238
36
379
50
247
32
525
186
187
108
226
2.053
63
617
-
B
U
H
T
A
D
BRG
7
4
1
20
LLASDP - 48

No
1
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
LINTASAN
2
Boniton - Banggai
Dobo - Benjina
Dobo - Tabarfane
Dobo - Tanjung Pinang
Dobo - Telaga Pungkur
Dolong - Ampana
Dongkala - Kasipute
Dongkala - Mawasangka
Dongkala - Talaga
Dowora-Sofifi
Ende - Waingapu
Folley - Harapan Jaya
Galala - Ambalau
Gebe-Patani
Getentiri - Tanah Merah
Gorontalo - Wakai
Goto - Sofifi
Jampea - Labuhan Bajo
TRIP
(SATUAN)
3
146
44
50
144
20
132
124
252
106
56
58
40
72
11
150
35
DI
N
E
TJ
PNP
4
32.500
286
118
3.369
115
7.006
8.714
15.273
14.604
3.478
917
3.898
2.786
53
18.991
488
MUATAN
R4
5
9.670
693
13
596
1.006
2.165
1.781
234
345
188
734
20
B
U
H
T
A
D
R2
6
464
234
14
3
294
477
510
32
43
46
4
50
3
BRG
7
4
1
20
LLASDP - 49

No
1
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
LINTASAN
2
Jampea - Marapokot
Jampea-Bonarate
Jampea-Kolaotoa
Jangkar - Kalianget
Jangkar - Pulau Sapudi
Jepara - Karimun Jawa
Kailolo - Umeputih
Kalabahi - Larantuka
Kalabahi - Loweleba
Kalabahi - Teluk Gurita
Kamaru - Wanci
Karimun - Mengkapan
Kayuadi-Bonarate
Kayuadi-Jampea
Kayuadi-Kalaotoa
Kendari - Wowoni
Kimaam - Bade
Kupang - Ende
TRIP
(SATUAN)
3
28
12
14
233
276
72
72
22
163
185
12
12
12
552
29
36
DI
N
E
TJ
PNP
4
437
16
4
76.197
11.190
909
1.435
501
853
17.801
3
3
25.454
599
3.795
MUATAN
R4
R2
5
6
41
6.942
1.316
2.024
337
72
17
131
9
50
5
32
16
560
1.691
1
4.339
282
53
17
397
-
B
U
H
T
A
D
BRG
7
4
1
20
LLASDP - 50

No
1
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
LINTASAN
2
Larantuka - Loweleba
Larantuka - Waiwerang
Likupang - Pananaru
Linmalas - Waigama
Luwuk - Banggai
Makian-Babang
Manggar - Ketapang
mangoli-Bobong
Manokwari - Wasior
Marissa - Dolong
Marissa - Parigi
Melonguane - Lirung
Merauke - Agats
Merauke - Kimaam
Merauke-Atsy
Moor - Kepi
Nalahia - Amahai
Namlea - Kayeli
TRIP
(SATUAN)
3
64
53
43
74
219
80
34
54
115
132
4
63
30
70
77
104
DI
N
E
TJ
PNP
4
542
42
1.573
1.408
7.607
1.638
1.247
212
5.224
10.414
26
3.598
231
3.382
3.988
6.082
MUATAN
R4
5
16
43
1919
77
172
5
232
384
1
84
1
360
857
B
U
H
T
A
D
R2
6
162
505
353
370
10
13
135
4
19
1
12
135
BRG
7
4
1
20
LLASDP - 51

No
1
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
LINTASAN
2
Namlea - Sanana
Namrole - Leksula
Numfor - Manokwari
Obi-Sanana
P. Sarem - S. Nipah
Padang - Siberut
Padang - Sikakap
Pananaru - Marore
Patani-Weda
Patumbukan - Jampea
Patumbukan - Labuan Bajo
Patumbukan-Bonarate
Patumbukan-Kayuadi
Patumbukan-Kolaotoa
Patumbukan-Marapokot
Raha - Pure
Rasau Jaya - Pinang Luar
Sadai - Tj. Ruu
TRIP
(SATUAN)
3
40
78
54
4.993
125
106
22
72
134
35
12
12
12
28
341
3.419
148
DI
N
E
TJ
PNP
4
905
11.494
359
48.348
21.518
13.998
7.074
16.360
267
8
61
190
11.135
29.342
5.281
MUATAN
R4
R2
5
6
41
5
239
51
1
46
19.968
1.728
1.863
111
1.144
28
614
87
3.910
306
11
6
2
10
17
2
1.104
1.068
7.564
2.400
429
748
B
U
H
T
A
D
BRG
7
4
1
20
LLASDP - 52

No
1
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
LINTASAN
2
Sanana - Mangole
Serui - Waren
Siberut - Sikabaluan
Singkil - G. Sitoli
Singkil - P. Banyak
Singkil - Sinabang
Solor - Larantuka
Sorong - Folley
Sorong - Linmalas
Sorong - Saonek
Sorong - Teminabuan
Sorong - Waisai
Sorong-Dom
Sorong-Gebe
Sorong-Kabarai
Sorong-Kalobo
Sorong-Patani
sorong-Saosafor
TRIP
(SATUAN)
3
56
78
54
96
100
PNP
4
418
18.560
5.193
6.734
10.708
10
58
74
16
72
1
72
36
134
72
12
1.697
2.163
1.582
1.118
245
228
1.505
4
DI
N
E
TJ
MUATAN
R4
5
8
573
238
262
1.246
B
U
H
T
A
D
9
137
5
3
5
-
R2
6
21
37
2
666
176
BRG
7
4
1
20
9
170
14
10
9
2
LLASDP - 53

No
1
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
LINTASAN
2
Sorong-Wejim
Taliabu - Sanana
Tam - Tayandu
Tanjung Pinang - Karimun
Tarakan - Ancam
Tarakan - Nunukan
Tarakan - Toli Toli
Tayandu-Kur
Teminabuan-Inawatan
Tobelo - Daruba
Tobelo - Subaim
Toli Toli - Amurang
Tual - Dobo
Tual - Tam
Tual-Kur
Tual-Larat
Tual-Tayandu
Tulehu - Kailolo
TRIP
(SATUAN)
3
48
70
109
58
213
70
70
256
179
24
96
58
34
140
320
DI
N
E
TJ
PNP
4
433
1.628
5.070
476
4.446
3.501
3.084
53.670
17.764
193
6.936
2.737
1.718
14.633
24.987
MUATAN
R4
R2
5
6
1
271
826
81
48
690
127
169
22
228
6.228
1.426
1.995
665
8
2
394
21
186
44
13
419
5.287
993
B
U
H
T
A
D
BRG
7
4
1
20
LLASDP - 54

No
1
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
LINTASAN
2
Tulehu - Umeputih
Umeputih - Nalahia
Umeputih - Wailey
Waingapu - Sabu
Waiwerang - Lowelebah
Waiwerang - Solor
Wakai - Ampana
Wamsisi - Namrole
Waren - Nabire
Wejim-Kofiau
TRIP
(SATUAN)
3
160
80
260
44
72
10
190
40
108
46
20.060
N
E
TJ
Jumlah
PNP
4
24.764
6.387
14.360
2.320
164
20.113
3.154
15.009
230
899.460
MUATAN
R4
5
3.174
495
3.423
161
1.610
215
559
112.332
B
U
H
T
A
D
R2
6
710
45
121
52
698
40
45
28.854
BRG
7
4
1
20
DI
LLASDP - 55
KINERJA LINTAS PENYEBERANGAN UTAMA
MERAK-BAKAUHENI
KAPAL YANG BEROPERASI TAHUN 2013
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
Nama Kapal
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP
KMP
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
Jatra I
Jatra II
Jatra III
Portlink
BSP I
BSP II
BSP III
Bahuga Pratama
Menggala
Mufidah
Duta Banten
Jagantara
Rajarakarta
Gelis Rauh
Nusa Dharma
Nusa Mulia
Nusa Jaya
Nusa Agung
Nusa Setia
Tahun
Pembuatan
Perusahaan
PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero)
PT. Bukit Samudera Perkasa
PT. Atosim lampung Pelayaran
PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. Putera Master SP
DI
N
E
TJ
Umur
T
A
D
1980
1980
1985
2013
1972
1983
1972
1993
1987
1973
1979
1983
1988
1997
1973
1979
1987
1986
1986
B
U
H
34
34
29
0
42
31
42
21
27
41
35
31
26
18
41
35
27
28
28
4
1
20
GRT
3871
3902
3123
12.514
5057
5227
12498
3531
4330
5584
8011
9956
5603
1035
3282
5837
4564
5730
6113
Kapasitas Angkut
Pnp
Kend R-4
463
84
498
75
525
100
825
132
953
80
575
125
684
100
520
65
773
110
386
100
360
127
520
120
585
120
300
38
379
65
530
120
637
150
468
120
481
70
LLASDP - 56
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
Nusa Bahagia
Titian Murni
Mitra Nusantara
Prima Nusantara
Royal Nusantara
Marisa Nusantara
Panorama Nusantara
Titian Nusantara
Windu Karsa Pratama
Windy Karsa Dwitya
SMS Kertanegara
SMS Mulawarman
Rajabasa I
Tribuana
HM. Baruna
Mustika Kencana
Dharma Kencana IX
Victorius 5
Dharma Rucitra I
Caitlyn
Shalem
Rosmala
Sakura Ekspress
Munic I
44
KMP.
Labitra Salwa *
1982
1994
1990
1992
32
20
24
22
1995
1990
1985
1997
1975
19
25
29
17
39
PT. Labrita Bahtera Pratama
2011
3
Kapasitas Total
Kapasitas Rata-rata
N
E
TJ
DI

PT. Jembatan Nusantara
PT. Pelayaran Prima Eksekutif
PT. Pelayaran Prima Eksekutif
PT. Windu Karsa
PT. Windu Karsa
PT. SMS Kartanegara
PT. SMS Kartanegara
PT. Gunung Makmur Permai
PT. Tribuana Antar Nusa
PT. Hasta Mitra Baruna
PT. Dharma Lautan Utama
PT. Surya Timur Line
PT. Munic Line
PT. Bangun Putera Remaja
PT. Munic Line
T
A
D
B
U
H
1987
1984
1985
1992
1988
1990
1989
1989
1990
1994
1987
27
30
29
22
26
24
25
25
24
20
27
3555
3614
5813
2773
6034
3898
8915
5532
3123
2553
4449
3388
4611
6186
4432
4183
2624
4280
11479
2846
3693
4101
3610
2640
226
783
975
928
1.010
750
1.028
895
602
378
500
675
464
500
708
607
532
450
459
900
600
230
450
327
100
100
125
45
160
60
150
110
95
85
85
75
75
150
153
60
30
78
100
81
75
90
50
55
804
350
25.789
586
25
4.113
93
4
1
20
LLASDP - 57
KAPAL CEPAT YANG BEROPERASI TAHUN 2013

No.
Nama Kapal
Operator
KMC.
Citra Jet 02
PT. BMS
KMC.
Pascadana
PT. Pasca Dana
Kapasitas
Pnp
4
156
171
BD
Kapasitas Total
HU
Kapasitas Rata-rata
N
E
TJ
AT
4
1
20
R4
5
GRT
6
81
109
327
190
164
95
DI
LLASDP - 58
KAPASITAS ANGKUT TAHUN 2007 - 2013

Uraian
Penumpang (org)
Kendaraan R-4
Kap. Rata-2 per kapal
586
93
Trip per Hari
134 150 trip
Trip tahun 2007
42.492 + 4.812 (kc) trip
Trip tahun 2008
50.012 trip + 2.510 (kc) trip
Trip tahun 2009
52.614 trip
T
A
D
Trip tahun 2010

Trip tahun 2011
Trip Tahun 2012
Trip Tahun 2013
EN
Kap. Angkut pertahun
J
T
DI
Load Factor thn 2007

4
1
20
54,339 trip
B
U
H
57,248
60.038
63.680
22.143,333
2.934.600
46.39 % **
46.74 %
44.18 %
61,49%
53,52%
52.89%
49,83%
69.95 %
67.33 %
52.50 %
50,80%
64,40
59,86%
56%
LLASDP - 59
PRODUKSI ANGKUTAN TAHUN 1998 - 2013

Tahun
Penumpang
(orang)
Kend R-2
(unit)
Kend R-4 (unit)
Barang
(ton)
1998
14,371,830
1,867,463
98,185
5,882,871
1999
13,731,991
2,007,143
62,275
6,418,832
2000
14,013,180
2,580,568
49,534
6,671,523
2001
11,546,449
2,152,303
47,786
6,675,810
2002
9,452,757
2,156,467
2003
8,427,604
2,111,991
2004
8,875,387
2005
T
A
D
4
1
20
58,105
7,239,257
36,690
7,103,559
2,468,168
147,900
8,025,256
4.050.409
2.356.082
225.563
0*
2006
3.810.594
2.219.075
2007
327.084
0*
14.585.873
B
U
H
2.219.075
327.084
18.058.364
16.363.319
2.693.983
424.244
20.573.457
16.298.551
2.716.948
495.638
21.403.007
16,384,345
2,912,205
519,417
2011
17.591.330
3.154.895
531.673
2012
2708779
3.352.368
585062
2013
18.597.804
3.317.524
587.873
J
T
I
2008
2009
2010
EN
LLASDP - 60
TARIF TIKET TERPADU TAHUN 2013 BERDASARKAN PERMENHUB NO. KM. 2 TAHUN 2009 & .
KEPUTUSAN DIREKSI PT. ASDP INDONESIA FERRY (PERSERO) NOMOR : KD.05/OP.404/IF-2009
No
I
1
2
3
4
5
6
JENIS KARCIS
PENUMPANG :
- DEWASA
- ANAK
GOL I
GOL II
GOL III
GOLONGAN IV :
- Kendaraan PNP
- Kendaraan Barang
GOLONGAN V :
- Kendaraan PNP
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VI :
- Kendaraan PNP
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VII
10
GOLONGAN VIII
11
PAS MASUK
1,775
1,560
3,780
3,620
5,990
1,470
2,150
19,180
12,520
4,780
4,620
36,650
30,200
7,450
10,300
57,500
8,700
40,200
84,900
1,775
1,560
3,780
5,090
8,140
TARIP
ANGKUTAN
4
1
20
TOTAL
TARIP
11,500
7,000
20,000
32,500
78,500
206,540
186,460
2,000
400
232,500
204,000
44,100
40,500
462,500
388,700
6,400
800
513,000
430,000
66,200
783,800
12,000
862,000
11,200
51,400
572,800
800
625,500
52,000
136,900
825,000
800
963,000
96,700
87,100
183,800
1,260,400
800
1,006,700
259,500
204,400
463,900
1,885,300
800
2,350,000
H
N
E
J
IT
T
A
D
UB
23,960
17,140
9,325
5,240
15,820
27,010
69,960
ASURANSI
400
200
400
400
400
GOLONGAN IX
JASA PELABUHAN
JASA
JML TARIP
DERMAGA
PELABUHAN
LLASDP - 61
LINTAS UJUNG - KAMAL

No
Nama Kapal
Tahun
Pembuatan
Perusahaan
KMP.
Jokotole
1976
KMP.
Trunojoyo
KMP.
Selat Madura I
KMP.
Selat Madura II
KMP.
Gajah Mada
A
D
B
KMP.
Tongkol
T2
Kapasitas Angkut
Pnp
Kend R-4
192
247
214
244
34
209
208
1980
35
209
230
1965
49
219
300
1970
44
U
H
N
1980
38
GRT
E
J
IT
4
1
0
Umur
259
264
Kapasitas Total
1.493
30
Kapasitas Rata-rata
249
LLASDP - 62

Uraian
Penumpang (org)
Kendaraan R-4
249

Trip per hari
165 180 trip
Trip tahun 2007
124.845 trip
Trip tahun 2008
124.891 trip
Trip tahun 2009
89.053 trip
Trip tahun 2010
37.089 trip
Trip tahun 2011
35.404 trip
Trip tahun 2012
29.645
T
A
D
UB
Trip tahun 2013
34.245
22,322,541.18
Load factor thn 2007
23,06 %
33,69 %
E
J
T
37.14 %
51.16 %
34.37 %
35.44 %
-58.35 %
83.92 %
33.37 %
77,64%
100%
DI
4
1
20
H
N
1,634,770.59
LLASDP - 63

Tahun
Penumpang
(orang)
Kend R-4 (unit)
Kend R-2 (unit)
Barang
(ton)
1998
14,164,910
1,515,026
2,119,648
1,698,942
1999
14,414,780
1,553,401
1,731,195
1,494,013
2000
14,254,319
1,581,618
1,770,023
2,120,995
2001
13,348,557
1,559,236
1,984,528
2,125,966
2002
14,022,345
1,667,588
2,408,573
2,320,364
2003
20,485,178
1,240,757
1,951,909
2004
12,077,956
1,761,805
2005
11.618.231
1.700.869
2006
10.411.408
2007
9.875.436
2008
E
J
T
2009
H
N
DI
10.650.973
3.029.185
1,897,905
2,585,303
2.422.347
3.217.565
2.259.391
3.282.384
2.059.249
1.615.251
3.638.258
5.693.377
1.009.397
783.160
2.716.165
2.768.422
3,916,768
1,898,419
1,634,344
2,282
2011
8,187,877
221,197
1,420,283
2012
6.841.953
179.151
1.236.451
2013
6.620.924
199.179
1.561.671
2010
11.230.750
1.516.321
AT
D
B
U
2,932,358
4
1
20
LLASDP - 64
TARIF TIKET TERPADU TAHUN 2013

BERDASARKAN PERATURAN GUBERNUR JATIM NO. 18 TAHUN 2009
NO.
JASA PELABUHAN
JENIS KARCIS TERPADU
II
PAS
MASUK
JASA
BARANG
TOTAL JASA
PELABUHAN
PREMI
ASURANSI
PAD
JASA
PELAYARAN
TOTAL
TARIF
TERPADU
PENUMPANG
4
1
20
- Dewasa
510
510
200
100
2,890
3,700
- Anak
525
525
200
100
1,875
3,700
- Pelajar/Mahasiswa
645
645
200
2,155
3,000
2,510
3,500
4,300
5,800
200
11,000
12,400
200
11,000
12,400
KENDARAAN
5,220
T
A
D
1,000
500
58,280
65,000
9,700
1,028
500
44,772
56,000
3,670
7,850
1,175
500
87,475
97,000
4,625
5,700
10,325
1,175
500
80,000
92,000
4,530
5,470
10,000
1,700
500
117,800
130,000
6,200
7,300
13,500
1,700
500
109,300
125,000
GOLONGAN VII
8,530
46,520
55,050
1,950
500
112,500
170,000
GOLONGAN VIII
6,720
73,780
80,500
1,950
500
112,050
195,000
1,665
85
2,750
4,500
GOL I
790
GOL II
800
500
1,300
GOL III
860
340
1200
GOLONGAN IV :
860
340
- Kendaraan Penumpang
2,200
3,020
- Kendaraan Barang
4,120
5,580
4,180
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VI :
- Kendaraan Barang
790
N
E
TJ
GOLONGAN V :
III
JASA
DERMAGA
DI
B
U
H
1200
200
200
BARANG
Bagasi 1 Ton
1,665
LLASDP - 65
KETAPANG GILIMANUK
No
Nama Kapal
Perusahaan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
20
12
13
14
15
16
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.

PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. SP. Ferry
PT. SP. Ferry
PT. Jembatan Madura
PT. Trisila Laut
PT. Trisila Laut
Prathita IV
Mutis
Gilimanuk I
Gilimanuk II
Nusa Dua
Nusa Makmur
Rajawali Nusantara
Marina Pratama
Satria Nusantara
Niaga Ferry II
Reny II
Citra Mandala Sakti
Dharma Rucitra
Pottre Koneng
Dharma Ferry I
Trisila Bhakti I
Trisila Bhakti II
Tahun
Pembuatan
1968
1991
1964
1990
1982
1990
1990
1993
1984
1986
1982
1984
1988
1985
1996
2008
2
T
A
D
B
U
E
J
IT
H
N
4
1
0
Umur
46
23
50
24
32
24
24
21
30
28
32
30
26
29
18
6
GRT
459
621
733
840
536
497
815
688
656
8
456
607
496
797
421
669
525
Kapasitas Angkut
Pnp
Kend R-4
372
39
319
34
327
39
321
40
332
40
314
37
369
44
350
59
210
60
250
40
272
25
238
19
249
38
200
35
299
25
351
47
292
41
LLASDP - 66
No
Nama Kapal
Perusahaan
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
KMP.
LCT.
KMP.
KMP.
LCT
LCT
LCT
LCT
LCT
LCT
KMP
LCT
LCT
KMP.
LCT.
LCT.
LCT
PT. Tiga Berlian Timur

PT. Lintas Sarana N
PT. Gerbang Samudra Sarana
PT. Armada Berkat Makmur
PT. Labitra Bahtera P
PT. Labitra Bahtera P
PT. Lintas Sarana N
PT. Lintas Sarana N
PT. Lintas Sarana N
PT. Pel Banyuwangi
PT. Pel Banyuwangi
PT. Trisakti Lautan Mas
PT. Trisakti Lautan Mas
PT. Pelayaran Makmur Bersama
PT. Duta bahari
PT. Raputra Jaya
PT. Herlin Samudra Line
Agung Wilis 1
Sereia Do Mar
Yunicee
Liberty 01
Edha
Gerbang Samudra 2
Perkasa Prima 5
Labitra Safinah
Labitra Adinda
Trisna Dwitya
Arjuna
Bhaita Caturtya
Putri Sri Tanjung
Putri Sri Tanjung I
Trisakti Adinda
Trisakti Elfina
Trans Jawa 9
Pancar Indah
Trima Jaya 9
Jambo VI
Tunu Pratama Jaya
Herlin IV
DI
N
E
TJ
Tahun
Pembuatan
1990
1992
1967
1996
2007
2010
1975
1975
1983
2002
2005
2005
2011
2008
2010
2005
Umur
B
U
H
T
A
D
24
22
47
18
7
4
39
39
31
12
9
9
3
6
4
9
GRT
447
409
653
498
456
1545
620
674
687
876
221
536
517
529
669
721
669
734
455
423
734
669
Kapasitas Angkut
Pnp
Kend R-4
250
22
332
30
219
19
212
18
350
38
259
25
0
16
351
48
348
48
0
16
0
9
0
14
0
20
0
20
0
12
220
20
0
24
0
27
141
12
0
11
0
17
0
24
4
1
20
LLASDP - 67
No
Nama Kapal
Perusahaan
39
40
41
LCT
LCT
LCT.
PT. Bahtera Ferry Sentosa

PT. Lintas Sarana N
PT. Blambang Pusaka Nusantara
Cipta Harapan XII

SMS Swakarya
Agung Samudra IX
Tahun
Umur
Pembuatan
1996
18
1997
17
Kapasitas Total
Kapasitas Rata-rata
T
A
D
N
E
TJ
GRT
620
757
1054
Kapasitas Angkut
Pnp
Kend R-4
0
24
0
16
0
20
7.747
1.212
184
29
4
1
20
B
U
H
DI
LLASDP - 68

Uraian
Penumpang (org)
Kendaraan R-4
184
29

Trip per hari
144 162 trip
Trip tahun 2007
102.100 trip
Trip tahun 2008
109.458 trip
Trip tahun 2009
151.228 trip
Trip tahun 2010
126,019 trip
T
A
D
UB
Trip tahun 2011
141,158 trip
Trip tahun 2012
209.688 trip
H
N
Trip tahun 2013

167.230 trip
18.422,280
1.384.337
25,82 %
50,37 %
25.34 %
66.10 %
Load factor th 2009
78.55 %
64.61 %
Load factor th 2010
-16.67 %
Load factor th 2011
35,40 %
61,89 %
Load factor th 2012
21,22%
35,55%
Load factor th 2013
14,25%
13,73%
E
J
IT
Load factor th 2007
Load factor th 2008
4
1
20
LLASDP - 69
PRODUKSI ANGKUTAN TAHUN 1998 2013

Tahun
Penumpang
(orang)
Kend R-4 (unit)
Kend R-2 (unit)
1998
5,265,661
1,112,881
249,284
1999
5,782,372
1,145,083
239,202
2000
6,073,763
1,261,147
289,965
2001
4,725,014
1,446,504
333,991
2002
4.361.089
1.446.473
2003
3,608,396
1,341,632
2004
3,656,891
1,382,651
2005
993.158
1.395.113
2006
565.188
2007
7.907.383
2009
2010
2011
2012
2013
4,242,694
3,911,605
4,058,662
4,344,737
4,039,092
476.736
0*
1.260.211
418.583
0*
1.285.721
454.677
0*
1.580.293
615.303
0*
889.067
458.692
7.592.085
11,188,940
1,186,703
1,710,023
0*
12,323,282
1,725,178
1,124,123
0*
13.573.553
2.094.949
1.294.693
0*
14.204.920
1.431.310
2.204.577
9.773.221
DI
298,694
4
1
20
3,143,059
430,751
8.623.499
UB
H
N
E
J
T
2008
T
A
D
296,748
Barang
(ton)
3,301,660
LLASDP - 70
TARIF TIKET TERPADU TAHUN 2013 BERDASARKAN PERMENHUB NO. KM. 2 TAHUN 2009 & KEPUTUSAN DIREKSI
PT. ASDP INDONESIA FERRY (PERSERO) NOMOR : KD.05/OP.404/IF-2009
No
I
II
Jenis Karcis
Pas
Masuk
Jasa Pelabuhan
Jasa
Jml. Tarif
Dermaga Pelabuhan
Tarip
Angkutan
Asuransi
Kontribusi
Pemda
PENUMPANG :
- DEWASA
1,800
1,800
3,650
200
- ANAK
1,350
1,350
3,100
200
5,460
10,950
23,000
KENDARAAN :
GOL I
GOL II
GOL III
GOLONGAN IV :
1,900
2,100
3,900
1,700
2,100
1,900
3,800
6,000
15,000
6,100
21,100
- Kendaraan Barang
12,800
6,400
GOLONGAN V :
27,800
4
1
0
A
D
B
T2
200
200
200
Total
Tarip
6,000
5,000
8,000
16,000
30,000
85,600
1,000
114,000
7,900
HU
35,700
182,825
3,200
231,000
- Kendaraan Barang
18,200
5,900
24,100
145,325
400
177,000
GOLONGAN VI :
52,600
13,100
65,700
293,425
6,000
380,000
- Kendaraan Barang
32,600
12,700
45,300
229,625
400
286,000
GOLONGAN VII
GOLONGAN VIII
GOLONGAN IX
52,500
89,500
133,100
43,400
65,600
100,000
95,900
155,100
233,100
306,275
457,925
702,425
400
400
400
415,000
629,000
955,000
EN
J
T
DI
19,200
76,300
200
102,000
LLASDP - 71
PADANG BAI - LEMBAR

KAPAL YANG BEROPERASI TAHUN 2013 (PADANG BAI LEMBAR)
4
1
0
461
40
908
325
25
1976
T2
Kapasitas
Angkut
Kend
Pnp
R-4
230
15
37
1.002
248
40
1998
15
1.380
112
25
1990
23
824
216
20
1990
23
824
233
20
691
250
21
PT. Jembatan Madura
1992
21
1.007
300
25
PT. Jembatan Madura
1992
21
1.645
213
22
PT. Jembatan Madura
1994
19
672
300
20
PT. Jembatan Madura
1979
34
625
233
17
Permata Nusantara
PT. Jembatan Madura
1968
45
1.504
350
28
KMP.
Swarna Kartika
PT. Jembatan Madura
1998
15
691
250
28
14
KMP.
Dharma Kosala
1984
29
625
216
28
15
KMP.
Dharma Kencana III
1989
24
2.510
306
30
No
Nama Kapal
Tahun
Pembuatan
Perusahaan
KMP.
Raja Enggano
KMP.
Rodhita
KMP.
Salindo Mutiara
PT. Gerbang Samudera Sarana
KMP.
Gerbang Samudra 3
PT. Gerbang Samudera Sarana
KMP.
Marina Segunda
PT. Jembatan Madura
KMP.
Marina Primera
PT. Jembatan Madura
KMP.
Swarna Kartika
KMP.
Citra Nusantara
KMP.
Perdana Nusantara
10
KMP.
Suramadu Nusantara
11
KMP.
Andhika Nusantara
12
KMP.
13
DI
E
J
T
DA
UB
H
N
1968
1973
Umur
45
GRT
LLASDP - 72
No
Nama Kapal
Perusahaan
Tahun
Pembuatan
Umur
GRT
238
Kapasitas
Angkut
Kend
Pnp
R-4
200
22
649
204
25
280
25
899
142
21
676
292
20
30
819
490
36
1991
T2
673
22
1.474
275
20
1996
17
818
220
26
2005
538
216
20
1996
17
818
220
26
16
KMP.
Dharma Sentosa
1980
33
17
KMP.
Nusa Penida
PT. SP. Ferry
1983
30
18
KMP.
Nusa Bhakti
PT. SP. Ferry
1983
30
19
KMP.
Nusa Sejahtera
PT. SP. Ferry
1984
20
KMP.
Nusa Sakti
PT. SP. Ferry
1985
21
KMP.
Putri Gianyar
PT. Jemla Ferry
22
KMP.
Putri Yasmin
PT. Jemla Ferry
23
KMP.
Sindu Dwitama
PT. Pelayaran Sindutama Bahari
24
KMP.
Sindu Tritama
PT. Pelayaran Sindutama Bahari
25
KMP.
Rafelia
PT. Dharma Bahari Utama
26
KMP.
Rhama Giri Nusa
PT. Samoedra Jaya Giri Nusa
1989
24
641
277
25
27
KMP.
Laskar Pelangi
1998
15
1001
242
25
28
KMP.
Port Link II
2011
649
135
25
29
KMP.
PBK Murjati
PT. Pewete Bahtera Kencana
850
216
20
30
KMP.
Trimas Ellisa
PT. Pewete Bahtera Kencana
1392
224
30
Kapasitas Total
7415
730
Kapasitas Rata-rata
247
24
EN
J
T
I
B
U
H
DA
1983
29
28
4
1
0
LLASDP - 73

Uraian
Penumpang (org)
Kendaraan R-4
247
24

Trip per hari
16 - 24 trip
Trip tahun 2008
11.769 trip
Trip tahun 2009
13.401 trip
Trip tahun 2010
14.064 trip
Trip tahun 2011
15,412 trip
Trip tahun 2012
B
U
H
17118 trip
Trip tahun 2013
T
A
D
19.978 trip
EN
3,837,554
256,062
30.68 %
75.05 %
Load factor th 2009
43.16 %
74.17 %
Load factor th 2010
5 %
Load factor th 2011
35,40 %
65,40 %
Load factor th 2012
40.94%
76.51%
Load factor th 2013*
41,85%
64%
J
T
I
Load factor th 2008
4
1
20
LLASDP - 74
Tahun
Penumpang
(orang)
Kend R-4 (unit)
Kend R-2 (unit)
Barang
(ton)
1998
1999
2000
2001
2002
2003
1,031,265
852,503
905,657
874,771
713,920
514,025
167,082
192,816
206,528
210,595
201,720
192,883
95,936
98,418
111,999
125,304
140,108
128,608
614,663
631,479
660,767
616,968
575,618
635,018
2004
2005
2006
2007
2008
2009
467,316
190.640
134.910
1.099.128
1.215.759
1.454.939
201,106
194.951
180.250
184.364
197.429
205.933
147,184
122.783
100.337
108.467
130.555
175.617
637,645
0*
0*
0*
0*
2.068.595
1.432.606
1.484.104
1.752.100
2.065.308
221.811
241.896
280.990
306.646
209.027
220.608
278.682
260.707
0*
0*
0*
-
N
E
TJ
DI
2010
2011
2012
2013
T
A
D
B
U
H
4
1
20
LLASDP - 75
Jasa Pelabuhan
No
I
II
Jenis Karcis
PENUMPANG :
- DEWASA
Pas
Masuk
Jasa
Dermaga
Jml. Tarif
Pelabuhan
Tarip
Angkutan
Asuransi
1,465
1,465
30,785
2,000
- ANAK
1,350
1,350
19,800
800
KENDARAAN :
GOL I
2,415
2,415
45,745
GOL II
5,625
2,475
8,100
GOL III
4,925
1,125
6,050
15,020
4,520
19,540
DA
- Kendaraan Barang
10,650
6,075
16,725
GOLONGAN IV :
EN
GOLONGAN V :
88,450
Kontribusi
Pemda
4
1
0
T2
2,000
Total
Tarif
36,000
23,000
52,000
2,000
101,000
2,000
232,000
616,510
10,000
659,000
591,095
2,000
617,000
219,750
B
U
H
35,000
10,800
45,800
1,253,650
32,000
1,364,000
23,400
13,800
37,200
1,057,830
4,000
1,112,000
53,350
16,750
70,100
2,121,800
60,000
2,310,000
39,000
16,400
55,400
1,754,660
4,000
1,833,000
60,000
55,800
115,000
2,213,985
4,000
2,355,000
GOLONGAN VIII
90,400
85,000
175,400
3,311,050
4,000
3,518,000
GOLONGAN IX
162,900
100,000
262,900
4,966,550
4,000
5,268,000
J
T
I
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VI :
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VII
LLASDP - 76
KAYANGAN - POTOTANO
No
4
1
20
GRT
Kapasitas
Angkut
Kend
Pnp
R-4
646
370
18
22
362
180
14
12
844
300
22
1990
24
385
400
16
1988
26
522
167
22
1988
26
402
380
18
1981
33
792
250
24
1992
21
1325
213
22
Nama Kapal
Perusahaan
Tahun
Pembuatan
Umur
1990
24
AT
KMP.
Tandemand
KMP.
Dingkis
KMP.
Belida
KMP.
Munawar Ferry
PT. Munawar Ferry
KMP.
Munawar Lestari
PT. Munawar Ferry
6
7
KMP.
Nusa Wangi
KAPP Nusa Wangi
KMP.
Kalebi
KMP.
Gading Nusantara
KMP.
Renny II
456
330
20
10
11
KMP.
Satya Dharma
1976
38
481
260
16
KMP.
Wicitra Dharma
238
270
20
12
KMP.
Nusa Sentosa
PT. SP. Ferry
1985
29
707
376
16
13
KMP.
Nusa Abadi
PT. SP. Ferry
1989
25
580
120
12
EN
HU
BD
J
T
DI
1992
2002
LLASDP - 77
No
Nama Kapal
Perusahaan
14
KMP.
Jemla Fajar
PT. Jemla Ferry
15
KMP.
Pertiwi Nusantara
16
KMP.
Mutiara Alas
PT. Atosim Lampung Pelayaran
Tahun
Pembuatan
Umur
GRT
Kapasitas
Angkut
Kend
Pnp
R-4
1985
29
736
310
25
605
350
18
T2
300
25
2008
4
1
0
6
378
Kapasitas Total
4.576
308
Kapasitas Rata-rata
286
19
A
D
B
U
H
N
E
J
IT
LLASDP - 78

Uraian
Penumpang (org)
Kendaraan R-4
286
19
Trip per hari
16 - 24 trip
Trip tahun 2007
19.405 trip
Trip tahun 2008
20.717 trip
Trip tahun 2009
20.899 trip
Trip tahun 2010
21.231 trip
Trip tahun 2011
22.653 trip
Trip tshun 2012
B
U
H
23.494 trip
Trip tshun 2013
T
A
D
25.301 trip
N
E
TJ
Kap. angkut pertahun
2,743,632
103,368
Load factor th 2007
19,99 %
46,30 %
Load factor th 2008
19.33 %
50.39 %
Load factor th 2009
1.26 %
50.46 %
DI
4
1
20
Load factor th 2010
1.59 %
Load factor th 2011
36.98 %
57.38 %
Load factor th 2012
29.17%
68.51%
Load factor th 2013
36.43%
67.55%
LLASDP - 79

Tahun
Penumpang
(orang)
Kend R-4
(unit)
Kend R-2
(unit)
Barang
(ton)
1998
990,023
145,593
66,517
164,304
1999
866,475
169,587
78,283
162,366
2000
618,165
154,011
50,496
145,490
2001
480,920
131,556
69,863
143575
2002
420,456
146,186
63,859
2003
348,372
135,784
55,509
2004
434,310
151,694
76,265
2005
360.027
69.307
2006
68.129
155.831
2007
972.800
180.23
UB
2008
1.158.635
2009
2010
2011
2012
2013
34.918
102.752
0*
101.215
0*
183.885
163.113
0*
1.593.619
H
N
T
A
D
185.647
207.862
0*
48.660
378.297
190.467
0*
1.965.750
244.818
256.233
0*
2.001.153
266.154
238.103
0*
2.636.174
324.725
295.874
E
J
T
DI
138,089
64,004
4
1
20
147,415
0*
LLASDP - 80
TARIF TIKET TERPADU TAHUN 2010 BERDASARKAN Keputusan DIREKSI PT. ASDP INDONESIA FERRY
(PERSERO) NOMOR : KD.05/OP.404/IF-2009
No
I
Pas
Masuk
Jenis Karcis
Tarip
Angkutan
Asuransi
PENUMPANG :
- DEWASA
- ANAK
II
Jasa Pelabuhan
Jasa
Jml. Tarif
Dermaga Pelabuhan
GOL II
GOL III
GOLONGAN V :
DI
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VI :
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VII
GOLONGAN VIII
15,500
9,000
4
1
20
2,175
1,675
11,000
6,000
1,850
925
2,235
2,400
2,450
1,440
1,600
1,600
3,675
4,000
4,050
17,000
35,000
60,000
1,940
2,550
4,300
885
950
650
23,500
42,500
69,000
22,200
17,300
285,000
256,000
11,425
7,105
3,375
3,095
322,000
283,500
N
E
TJ
- Kendaraan Barang
475
400
GOLONGAN IV :
Total Tarip
2,175
1,675
T
A
D
KENDARAAN :
GOL I
Kontribusi
Pemda
B
U
H
14,900
8,500
7,300
8,800
38,600
21,000
10,150
13,400
48,750
34,400
377,000
359,000
33,975
12,995
4,275
5,105
464,000
411,500
60,400
33,100
67,900
85,000
14,400
17,000
92,650
110,950
74,800
50,100
160,550
195,950
610,000
554,000
912,000
1,170,000
60,750
18,790
21,865
27,400
4,450
4,610
5,085
6,150
750,000
627,500
1,099,500
1,399,500
LLASDP - 81
PALEMBANG - MUNTOK
No
Nama Kapal
KMP.
Kakap
KMP.
Kerapu
KMP.
Mulia Nusantara
PT. Prima Eksekutif
KMP.
Srikandi Nusantara
PT. Prima Eksekutif
KMP.
Jembatan Musi I
PT. Samudra Pratama
KMP.
Jembatan Musi II
KMP.
Permata Lestari
KMP.
Satya Kencana
KMP.
Kayong Utara
Tahun
Pembuatan
Perusahaan
Kapasitas Angkut
Umur
GRT
Pnp
Kend R-4
1981
32
250
111
20
1985
28
288
115
20
1971
42
425
188
26
1973
40
406
159
20
1972
41
406
145
24
PT. Samudra Pratama
1967
46
148
60
12
2010
360
40
13
1980
33
342
211
16
2007
BD
U
H
N
E
J
T
DI
AT
4
1
20
149
100
13
Kapasitas Total
1.129
164
Kapasitas Rata-rata
125
18
LLASDP - 82

Uraian
Penumpang (org)
Kendaraan R-4
125
18
Kap. rata-2 per kapal

Trip rata2 per hari
8 trip
Trip pertahun
886 trip
Trip tahun 2008
1.763 trip
Trip tahun 2009
1.526 trip
Trip tahun 2010
B
U
H
2.065 trip
Trip tahun 2011
1.951 trip
Trip tahun 2012
EN
Trip tahun 2013
J
T
I
T
A
D
2282 trip
2199 trip
386,608
36,792
74.73 %
93.69 %
Load factor th 2009
91.77 %
86.74 %
Load factor th 2010
35.3 %
Load factor th 2011
77.66 %
69.59 %
Load factor th 2012
10.55%
10.49%
Load factor th 2013
68,84%
49,12%
Load factor th 2008
4
1
20
LLASDP - 83

Tahun
1998
Penumpang
(orang)
38,594
10,078
4,189
Barang
(ton)
16,499
1999
47,827
11,231
1,532
24,812
2000
63,455
12,749
1,750
27,928
2001
68,491
10,982
1,356
18,858
2002
40,089
8,048
1,371
13,738
2003
39,920
11,602
1,375
13,560
2004
50,792
15,798
2,318
18,720
2005
21.768
11.352
2.796
0*
2006
42.836
22.182
6.412
0*
2007
47.488
3.412
0*
2008
89.671
2010
2011
2012
2013
Kend R-2 (unit)
UB
H
N
18.826
10.041
0*
4.153
0*
26.294
11.850
209.733
26.868
16.790
271.777
31.466
46.678
189.240
26.735
19.444
78.187
86.474
30.561
T
A
D
4
1
20
11.456
E
J
IT
2009
Kend R-4 (unit)
LLASDP - 84
No
I
II
Jenis Karcis
PENUMPANG :
- DEWASA
- ANAK
KENDARAAN :
GOL I
GOL II
GOL III
GOLONGAN IV :
- Kendaraan Barang
GOLONGAN V :
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VI :
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VII
GOLONGAN VIII
GOLONGAN IX
Pas
Masuk
Jasa Pelabuhan
Jasa
Jml. Tarif
Dermaga
Pelabuhan
2,295
1,990
2,295
1,990
3,600
5,850
10,000
4,205
8,745
22,000
18,050
8,400
10,700
57,000
43,300
85,700
65,650
99,500
112,800
150,000
41,705
27,510
Asuransi
64,400
113,945
270,225
30,400
28,750
16,900
21,300
23,800
24,750
119,400
143,800
234,500
4
1
0
Kontribusi
Pemda
T2
DA
3,600
10,055
18,745
N
E
TJ
DI
Tarip
Angkutan
2,000
2,000
Total
Tarip
46,000
31,500
2,000
2,000
2,000
70,000
126,000
291,000
798,600
727,250
10,000
2,000
839,000
758,000
73,900
64,600
1,829,100
1,528,400
32,000
4,000
1,935,000
1,597,000
109,500
90,400
218,900
256,600
384,500
2,971,500
2,531,600
3,189,100
3,926,400
5,881,500
60,000
4,000
4,000
4,000
4,000
3,141,000
2,626,000
3,412,000
4,187,000
6,270,000
B
U
H
LLASDP - 85
BAJOE - KOLAKA
No
1
KMP.
2
KMP.
3
KMP.
4
KMP.
5
KMP.
6
KMP.
7
KMP.
8
KMP.
9
KMP.
11
KMP.
12
KMP.
13
KMP.
14
KMP.
15
KMP.
Catatan :
Nama Kapal
Merak
Tuna
Poncan Moale *
Mishima
Kota Bumi
Masagena
Dharma Kartika I
Pelangi Nusantara
Marina Tertiera
Mandala Nusantara
Muchlisa
Kota Muna
Raja Dilaut
Fais
*Kapal bantuan
Umur
GRT
Pnp
Kend R-4
365
342
324
261
330
300
17
20
15
26
35
30
272
250
220
393
265
600
425
22
32
25
20
26
27
33
Kapasitas Total
4.347
328
Kapasitas Rata-rata
334
28
1970
1992
1992
1982
1968
1988
1995
1968
1992
1980
1983
1989
T2
A
D
B
U
H
N
E
J
IT

PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. Jemla Ferry
PT. Bumi Lintas Tama
PT. Juli Rahayu
PT. Juli Rahayu
PT. Afta Trans Mandiri
4
1
0
Kapasitas Angkut
Tahun
Pembuatan
Perusahaan
43
21
21
31
45
25
18
45
21
33
30
24
692
831
621
1172
1080
996
962
456
797
1333
725
686
995
745
LLASDP - 86

Uraian
Penumpang (org)
Kendaraan R-4
334
Trip rata2 per hari
28
16 trip
Trip pertahun
2.114 trip
Trip tahun 2008
2.268 trip
Trip tahun 2009
2.525 trip
Trip tahun 2010
2.544 trip
Trip tahun 2011
2.866 trip
UB
Trip tahun 2012
3.110 trip
H
N
Trip tahun 2013

E
J
IT
Load factor th 2008

Load factor th 2009
T
A
D
4
1
20
3.019 trip
2,355,710
117,530
51.85 %
67.97 %
55.99 %
84.95 %
Load factor th 2010
0.75 %
Load factor th 2011
48.82 %
75.58%
Load factor th 2012
46.12%
68.48%
Load factor th 2013
39,73%
53,38
LLASDP - 87

Tahun
1998
Penumpang
(orang)
453,038
43,583
5,288
Barang
(ton)
85,505
1999
447,914
43,514
6,838
447,914
2000
364,300
45,684
4,949
93,770
2001
304,084
39,466
7,612
2002
339,324
42,972
20,276
2003
182,562
21,413
2004
305,261
36,499
2005
150.040
35.727
2007
DI
2009
2010
Kend R-2 (unit)
N
E
TJ
2006
2008
Kend R-4 (unit)
AT
4
1
20
67,212
HU
BD
80,484
10,059
37,516
18,722
37,033
16.926
0*
106.401
31.011
14.613
0*
291.438
28.122
11.034
0*
159.988
37.388
33.923
0*
283.617
25.650
19.581
0*
473.101
44.671
27.093
0*
2011
547.843
47.477
35.561
0*
2012
271.777
31.466
46.678
0*
2013
400.612
45122
20.787
LLASDP - 88
TARIF TIKET TERPADU TAHUN 2010 BERDASARKAN PERMENHUB NO. KM. 2 TAHUN 2009 &
KEPUTUSAN DIREKSI PT. ASDP INDONESIA FERRY (PERSERO) NOMOR : KD.05/OP.404/IF-2009
No
II
Jasa Pelabuhan
Jenis Karcis
Pas
Masuk
Jasa
Dermaga
Tarip
Angkutan
Asuransi
2,610
2,550
57,,390
36,450
2,000
2,000
3,110
9,885
9,775
84,890
156,115
349,225
Jml. Tarif
Pelabuhan
PENUMPANG :
- DEWASA
- ANAK
KENDARAAN :
GOL I
2,610
2,550
3,110
6,750
7,250
GOL II
GOL III
GOLONGAN IV :
- Kendaraan Barang
GOLONGAN VII
GOLONGAN VIII
GOLONGAN IX
90,000
168,000
361,000
78,500
2,261,500
32,000
2,372,000
46,000
28,500
74,500
1,894,500
4,000
1,973,000
77,500
31,400
108,900
3,830,100
60,000
3,999,000
65,000
148,800
193,000
321,500
46,400
149,500
187,900
250,000
111,400
298,300
380,900
571,500
3,139,600
3,959,700
5,495,100
8,234,500
4,000
4,000
4,000
4,000
3,255,000
4,262,000
5,880,000
8,810,000
E
J
IT
GOLONGAN VI :
62,000
41,000
26,500
17,150
D
B
U
2,000
2,000
2,000
4
1
20
52,000
22,000
- Kendaraan Barang
GOLONGAN V :
AT
Total
Tarip
H
N
- Kendaraan Barang
3,135
2,525
Kontribusi
Pemda
18,500
40,500
,1,097,000
10,000
1,147,500
17,100
34,250
1,030,750
2,000
1,067,000
LLASDP - 89
SUBSIDI KAPAL PERINTIS TAHUN 2002 - 2013

Kinerja
Tahun
Jumlah Lintas
Penyeberangan
Total Frekuensi
Penyeberangan (Trip)
Nilai Subsidi
(Juta Rupiah)
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
60
68
68
64
62
72
72
82
99
117
134
169
23.456
23.260
24.788
23.022
14.160
26.491
24.869
28.779
19.523
26.858
27.936
25.440
18.841
24.988
34.579
46.334
73.208
85.799
85.303
139.874
101.550
157.852
170.000
297.700
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
4
1
20
DI
LLASDP - 90
KECELAKAAN KAPAL PENYEBERANGAN TAHUN 2001 2014

NO
TAHUN
2001
2002
NAMA KAPAL
1.
2.
3.
-
PERMATA NUSANTARA;
JATRA I;
BANTEN
2003
1.
2.
W. DARMA (Tenggelam);
JATRA II (Tabrakan)
2004
1.
2.
NUSA MULIA (Kandas);

BALIBO (Kandas)
2005
DIGUL (Tenggelam)
2006
DI
4
1
20
3
T
A
D
H
N
UB
1. CITRA M.B (Tenggelam);

2. LAMPUNG (Terbakar);
3. TRI STAR 1(Tenggelam)
NUSA BHAKTI (Kamar Mesin Terbakar)
E
J
T
JUMLAH KAPAL
2
2
1
3
2007
2008 2011
12
2012
BAHUGA JAYA
13
2013
14
2014
Munawar
1
1
LLASDP - 91
ANGKUTAN LEBARAN UNTUK PENUMPANG PADA 10 PELABUHAN UTAMA TAHUN 2008 2013
NO
T a h un
PELABUHAN
4
1
20
2008
2009
2010
2011
2012
2011
2012
2013
1.
MERAK
956.341
840.106
770.816
865.898
834.651
865.898
834.651
983.649
2.
BAKAHENI
675.302
774.800
763.173
818.003
878.955
818.003
878.955
898.603
3.
UJUNG
473.254
264.151
154.765
125.470
104.295
125.470
104.295
82.226
4.
KAMAL
355.942
241.267
133.489
106.968
92.956
106.968
92.956
67.141
5.
KETAPANG
360.854
401.441
439.052
443.000
432.262
443.000
432.262
471.408
6.
GILIMANUK
381.755
491.790
616.997
581.324
587.550
581.324
587.550
586.545
7.
PADANGBAI
52.316
56.351
55.711
55.298
64.416
55.298
64.416
67.941
8.
LEMBAR
53.428
50.784
67.414
50.784
67.414
51.843
9.
KAYANGAN
51.402
54.998
55.282
68.376
55.282
68.376
70.289
10.
POTOTANO
DI
51.889
50.980
57.459
57.883
70.463
69.266
70.463
69.266
67.422
3.391.201
3.230.656
3.100.312
3.172.490
3.200.141
3.172.490
3.200.141
3.347.067
Jumlah
44.278
40.179
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
LLASDP - 92
ANGKUTAN LEBARAN UNTUK KENDARAAN R4 PADA 10 PELABUHAN UTAMA TAHUN 2006 - 2013
Tahun
NO.
PELABUHAN
2006
2007
2008
2009
2010
2012
2013
97.045
71.254
108.143
92.044
101.729
105.332
5.024
3.851
4.147
5.132
5.855
4.190
4.524
52.087
56.327
55.234
62.160
52.645
57.879
61.149
65.404
68.360
5.927
6.731
6.871
1.
MERAK
67.106
70.465
84.089
86.184
91.805
2.
BAKAUHENI
68.732
67.911
74,859
82.519
85.669
3.
UJUNG
44.133
44.984
43,893
4.
KAMAL
43.686
41.988
40,064
2.822
5.
KETAPANG
39.370
44.050
46,912
48.189
6.
GILIMANUK
41.115
7.
PADANGBAI
4.304
8.
LEMBAR
4.172
9.
KAYANGAN
3.422
10.
POTOTANO
Jumlah
45.489
DI
N
E
TJ
T
A
D
2.409
B
U
H
49,951
4
1
20
2011
4.622
5.203
4,972
5.327
5.598
5.082
5,154
5.659
5.381
6.189
7.060
6.815
4.076
4,140
4.479
4.769
5.560
6.770
6.411
5.846
6.770
6.374
340.966
328.993
379.137
3.401
4.224
4,419
4.568
5.353
319.441
333.472
358.453
294.801
318.295
LLASDP - 93
PROGRAM KERJA DIREKTORAT BSTP

P enyusunan Peraturan Perundang-Undangan di Bidang Dampak Transportasi Perkotaan.
Penyusunan Peraturan Perundang-Undangan di Bidang Pemaduan Moda Transportasi
Perkotaan.
Penyusunan Peraturan Perundang-Undangan di Bidang Lalu Lintas Transportasi Perkotaan.
Bimbingan Teknis Bidang Transportasi Perkotaan.
Bimbingan Teknis Bidang Lalu Lintas di Perkotaan.
T
A
D
Penyelenggaraan Pertemuan Forum Sistem Transit

Pengadaan Bus Pelajar/ Mahasiswa/ Kampus.
Pengadaan Bus BRT Perkotaan.
Pengadaan Bus Pemadu Moda.
4
1
20
B
U
H
Pengadaan Fasilitas Integrasi Moda (Kota Bogor, Kota Palembang).
N
E
TJ
Koordinasi dan Kelembagaan Peningkatan Transportasi Perkotaan.

Penyusunan Laporan Kinerja dan Program Transportasi Perkotaan.
DI
Evaluasi Kinerja Jaringan Transportasi Jalan di Wilayah Perkotaan.

Analisis Kinerja Pelayanan Angkutan Barang, Angkutan Pemadu Moda dan Angkutan Tidak
Dalam Trayek di Wilayah Perkotaan.
Evaluasi Dampak Lalu Lintas pada Kawasan Jalan Nasional Perkotaan.
Survey Monitoring Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Pada Masa Angkutan Lebaran 2013.
bstp - 1
Monitoring dan Evaluasi Pemanfaatan BBG untuk Transportasi Perkotaan.

Monitoring dan Evaluasi Perencanaan dan Pelaksanaan Rencana Induk Transportasi
Perkotaan
Penyusunan Pengaturan Arus Lalu Lintas Perkotaan pada Jalan Nasional
Identifikasi, Inventarisasi dan Monitoring Fasilitas Pemaduan Moda Transportasi Perkotaan
Peningkatan Kapasitas SDM.
4
1
20
Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Fasilitas Lalu Lintas Perkotaan.

Wahana Tata Nugraha (Lomba Tertib Lalu Lintas dan Angkutan Kota)
T
A
D
Forum ATCS.
Sosialisasi Angkutan Perkotaan.
B
U
H
Konsolidasi Penataan Angkutan Perkotaan.
Koordinasi dan Persetujuan Rencana Jaringan Trayek Perkotaan.

Konsolidasi Penanganan Transportasi Perkotaan.
N
E
TJ
Penyusunan Rencana Induk Transportasi Perkotaan Pada Kawasan Serang dan Sekitarnya
(CISEPARANG).
DI
Penyusunan Rencana Induk Transportasi Perkotaan Pada Kawasan Kota Batam dan
Sekitarnya.
Penyusunan Pedoman Tentang Perhitungan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan RAN/D-GRK

Sub Sektor Transportasi Darat.
Penyusunan Pedoman Teknis Skema Manajemen Parkir Di Perkotaan.
bstp - 2
Penyusunan Pedoman Tentang Tata Cara Penempatan, Pemasangan, Pemeliharaan dan

Penghapusan Perlengkapan Jalan.
Penyusunan Petunjuk Teknis Fasilitas Integrasi.
Penyusunan Standarisasi Prasarana Dan Fasilitas Pendukung Angkutan Umum Di Wilayah
Perkotaan.
Perencanaan Database Kinerja Jaringan Lalu Lintas Perkotaan Di Pulau Sumatera.
Penyusunan Pedoman Kompetensi Penyusun Andalalin.
4
1
20
Penyusunan Pedoman Penyelenggaraan Dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan

Komunikasi Untuk Kepentingan Lalu Lintas Dan Transportasi Di Wilayah Perkotaan.
T
A
D
Penyusunan Pedoman Penyelenggaraan Parkir Di Luar Badan Jalan

(Gedung Parkir Dan Taman Parkir)
B
U
H
Penyusunan Pedoman Teknis Penyelenggaraan Angkutan Perkotaan.

Perencanaan Teknis Wilayah Pelayanan Dan Kebutuhan Angkutan Taksi Di Wilayah
N
E
TJ
Perkotaan Joglo (Jogjakarta-Solo)
Perencanaan Teknis Pola Distribusi Angkutan Barang Di Wilayah Perkotaan Jabodetabek

Tahap II.
DI
bstp - 3
DATA PRASARANA TRANSPORTASI PERKOTAAN TAHUN 2013
No
Jml
SRP
10
11
12
17,730
37,233
35
12,265
25,756
38
14,905
31,300
30
15.85
5,350
10.504
24
865
1,412
8,825
18,532
37
3,769
DA
2,385
1,341
3,015
18,845
39,574
38
1,356
632
1,085
6.780
14,238
14
Kota
Luas
Kota
(km2)
Luas
Jalan
(km2)
Road
Ratio
(%)
Panjang
Jalan
(km2)
Panjang
Jalan
dilengkapi
Trotoar
(km)
8
Jumlah
LPJ
Terpasang
(unit)
Jumlah
Penduduk
(jiwa)
Panjang
Jalan
dilengkapi
Marka (km)
Jumlah
Rambu
Terpasang
(unit)
4
1
0
KOTA METROPOLITAN
1
SURABAYA
2,987,456
374.78
15,187
0.23
3,546
2,124
BANDUNG
2,296,848
167.67
11,660
0.21
2,453
1,471
MEDAN
2,067,288
265.10
16,185
0.18
2,981
PALEMBANG
358.55
17,987
0,13
747.9
MAKASAR
1.708.413
1,334,090
175.77
16,655
0.11
SEMARANG
2,067,254
373.70
18,309
0.21
BOGOR
950,334
118.50
10,725
0,13
E
J
IT
H
N
KOTA BESAR
8
PADANG
933,544
PEKANBARU
666,902
10
SAMARINDA
726.223
11
TASIKMALAYA
635,424
12
SURAKARTA
520,061
13
BALIKPAPAN
14
UB
1,765
1,352
83.63
T2
2,837
1,962
695.00
11,557
0,09
1,086
533
869
5,430
11,403
11
632.26
12,466
0,19
2,342
1,621
1,874
11,710
24,591
23
718.00
7,654
0,7
535,5
35.086
70.00
1043
1815
21
184.38
8,656
0,11
985
234
788
4,925
10,342
10
44.030
11,567
0.4
675.8
124.41
41
849
16,169
13
639,031
503.30
7,132
0,6
257
27,78
153,775
650
4.854
15
YOGYAKARTA
388,088
32.500
6,874
0,16
1,098
412
878
5,490
11,529
11
15
SIDOARJO
211.881
634.89
13,567
0,11
1,453
422
1,162
7,265
15,256
15
16
BUKIT TINGGI
485,324
25.240
6,134
0,16
980
522
784
4,900
10,290
10
bstp - 4
KOTA SEDANG
17
CIMAHI
566.200
40.25
3,178
0,25
780
210
624
3,900
8,190
18
JAMBI
529,118
50,058
2,978
0,22
653
125
522
3,265
6,856
19
SENGKANG
384,694
2,056
1,601
0,08
124
61
99
620
1,302
20
SUKABUMI
298,681
48.15
9,408
0,01
603
369
482
3,015
6,331
21
BANYUWANGI
274.542
5,782
3,981
0,09
378
121
302
1,890
3,969
22
PANGKAJENE
305,758
1,236
2,684
0,09
237
117
190
1,185
2,488
23
DUMAI
293,355
2,039
5,375
0,03
136
51
109
680
10
24
BANGLI
254.053
1,654
1,587
0,06
98
44
78
490
1,029
11
25
MADIUN
249.643
23.05
1,753
0,12
212
102
170
1,060
2,226
26
T. AGUNG
239.201
1,055
1,175
0,14
159
62
127
759
1,669
27
TANJUNG BALAI
236.943
58.00
1,241
0,07
89
69
4
1
20
1,428
71
445
934
28
BADUNG
221.055
17.52
1,559
0,15
230
124
184
1,150
2,415
29
LUMAJANG
206.288
10,021
2,574
0,14
359
153
287
1,759
3,769
18
30
PAREPARE
121.161
99,33
2488.8
0,22
311.1
199.6
212,465
237
1612
31
CIAMIS
186.623
2.556
2,312
0,20
459
223
367
2,295
4,819
11
32
WATAMPONE
183,251
1387
1,534
0,21
320
164
256
1,600
3,360
33
MOJOKERTO
181.999
16,465
1,356
0,20
270
121
216
1,350
2,835
9,316
1,125
0,12
130
64
104
650
1,365
13
7,475
1,213
0,21
260
127
208
1,300
2,730
15
27.98
1,435
0,12
178
134
142
890
1,869
D
B
U
H
N
E
J
IT
KOTA KECIL
AT
34
SNG.MINASA
79,643
35
SRAGEN
98,461
36
SINGARAJA
84,613
37
STABAT
83.223
90.64
1,512
0,08
117
52
93
585
1,228
38
PARIAMAN
97.901
73.36
1,344
0,06
81
35
64
405
850
39
AMLAPURA
76,312
7,448
1,234
0,13
158
78
126
790
1,659
40
KY.AGUNG
64,584
12,145
946
0,06
54
26
43
270
567
bstp - 5
41
MAGETAN
47.682
688,85
1,157
0,11
129
63
103
645
1,354
12
42
TABANAN
76,431
839.33
1,778
0,13
233
154
186
1,165
2,446
22
43
SEMARAPURA
84,615
7,546
1,434
0,23
328
211
262
715
3,444
11
44
GNG KIDUL
64,315
1.485
1,453
0,10
143
134
114
475
1,501
45
POLEWALI
46,312
2,022
1,586
0,06
95
59
76
660
997
10
46
M. BUNGO
84,516
7.160
2,453
0,05
132
63
105
425
1,386
19
47
AMUNTAI
64,312
13,673
1,232
0,07
85
41
68
1,055
892
12
48
LUBUK PAKAM
64,315
12,901
1,397
0,15
211
106
168
956
13
49
PD.PANJANG
52,018
23.000
1,536
0,1776
60.4
34
14
491
1,953
14
50
PINRANG
51,324
1.961
2,132
0,04
76
39
60
380
798
51
MUARA ENIM
63,142
7.300
4,768
0,02
85
41
68
425
892
10
52
PELAIHARI
54,312
378,95
3,434
0,02
66
37
4
1
20
2,215
52
330
693
53
KEPANJEN
91,324
12,625
4,987
0,05
241
125
192
1,205
2,530
19
54
TANJUNG
61,542
323,34
1,546
0,06
89
42
71
445
934
55
GIANYAR
85,134
368,00
3354
0,09
287
143
229
653
3,013
56
BATU SANGKAR
76,132
1.336
1467
0,07
109
62
87
341
1,144
10
Keterangan
E
J
IT
LPJ : Lampu Penerangan Jalan
BD
U
H
N
Sumber : Direktorat BSTP 2014
AT
SRP : Satuan Ruang Parkir
bstp - 6
FASILITAS PENUNJANG DAN JUMLAH PERSIMPANGAN

YANG TELAH DILENGKAPI APILL TAHUN 2013
No
Kota
Jumlah
Halte
(unit)
Fasilitas
Penyebrangan
(Zebra Cross)
Jumlah
Simpang
(lokasi)
KOTA METROPOLITAN
Jumlah APILL
(unit)
SURABAYA
53
192
133
BANDUNG
35
165
352
MEDAN
36
312
PALEMBANG
34
46
MAKASSAR
70
324
SEMARANG
57
KOTA BESAR
7
BOGOR
PADANG
PEKANBARU
10
SAMARINDA
11
TASIKMALAYA
12
SURAKARTA
13
BALIKPAPAN
15
EN
65
J
T
I
4
1
0
124
T2
182
80
46
94
105
56
271
37
239
DA
B
U
H
77
57
43
42
127
269
38
15
138
212
27
24
154
316
33
13
85
304
25
42
71
134
68
19
121
344
24
15
49
411
17
KOTA SEDANG
14
CIMAHI
bstp - 7
No
Kota
Jumlah
Halte
(unit)
Fasilitas
Penyebrangan
(Zebra Cross)
Jumlah
Simpang
(lokasi)
Jumlah APILL
(unit)
15
JAMBI
28
148
63
26
16
YOGYAKARTA
84
195
280
76
17
SENGKANG
50
22
18
SUKABUMI
185
167
84
19
BANYUWANGI
80
113
20
PANGKAJENE
203
14
21
BINJAI
11
56
22
DUMAI
37
32
23
BANGLI
31
24
MADIUN
10
25
TULUNG AGUNG
11
26
TANJUNG BALAI
27
BADUNG
28
LUMAJANG
29
SIDOARJO
30
PAREPARE
31
CIAMIS
32
WATAMPONE
33
34
UB
T
A
D
13
35
6
22
74
42
74
70
23
13
26
13
112
53
16
29
20
11
39
25
15
47
93
14
20
59
10
49
MOJOKERTO
20
21
18
BUKIT TINGGI
21
85
99
15
H
N
E
J
IT
183
55
4
1
20
bstp - 8
No
Kota
Jumlah
Halte
(unit)
Fasilitas
Penyebrangan
(Zebra Cross)
Jumlah
Simpang
(lokasi)
Jumlah APILL
(unit)
KOTA KECIL
35
SUNGGUMINASA
15
97
36
SRAGEN
12
20
32
23
37
SINGARAJA
10
49
21
38
STABAT
10
16
63
39
PARIAMAN
75
58
40
AMLAPURA
12
80
41
KAYU AGUNG
42
MAGETAN
43
43
TABANAN
16
44
SAMARAPURA
45
GUNUNG KIDUL
64
46
POLEWALI
47
MUARA BUNGO
48
AMUNTAI
49
LUBUK PAKAM
50
PADANGPANJANG
51
PINRANG
52
53
H
N
UB
T
A
D
66
98
78
4
1
20
21
3
8
4
4
64
70
54
108
54
71
12
16
25
113
113
14
175
113
14
68
44
41
15
11
41
19
62
55
MUARA ENIM
13
71
PELAIHARI
33
15
DI
E
J
T
bstp - 9
No
Kota
Jumlah
Halte
(unit)
Fasilitas
Penyebrangan
(Zebra Cross)
Jumlah
Simpang
(lokasi)
Jumlah APILL
(unit)
54
KEPANJEN
22
35
10
55
TANJUNG
20
37
56
GIANYAR
26
62
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
bstp - 10
DATA KINERJA LALU LINTAS TAHUN 2013
No
Kota
V/C Ratio
Rata - Rata
SURABAYA
BANDUNG
MEDAN
PALEMBANG
MAKASSAR
SEMARANG
BOGOR
N
E
TJ
KOTA BESAR ( 8 RUAS JALAN)

7
8
9
10
11
12
PADANG
PEKANBARU
SAMARINDA
TASIKMALAYA
SURAKARTA
BALIKPAPAN
DI
0.88
0.87
0.88
0.59
0.85
0.89
0.82
T
A
D
B
U
H
0.73
0.74
0.74
0.71
0.79
0.78
4
1
20
4
KOTA METROPOLITAN (10 RUAS JALAN)

1
2
3
4
5
6
7
Kecepatan
Rata-rata
(km/jam)
21
21
21
45
22
20
23
31
30
30
31
29
29
KOTA SEDANG ( 6 RUAS JALAN)
bstp - 11
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
CIMAHI
JAMBI
YOGYAKARTA
SENGKANG
SUKABUMI
BANYUWANGI
PANGKAJENE
BINJAI
DUMAI
BANGLI
MADIUN
TULUNG AGUNG
TANJUNG BALAI
BADUNG
LUMAJANG
SIDOARJO
PAREPARE
CIAMIS
WATAMPONE
MOJOKERTO
33
BUKIT TINGGI
DI
N
E
TJ
0.75
0.79
0.87
0.61
0.77
0.63
0.70
0.80
0.70
0.88
0.61
0.64
0.28
0.99
0.57
0.78
0.72
0.52
0.78
0.61
B
U
H
T
A
D
30
29
21
33
29
33
31
28
31
21
34
34
56
11
39
29
30
42
30
33
4
1
20
0.73
30
0.71
0.61
31
33
KOTA KECIL ( 4 RUAS JALAN)

34
35
SUNGGUMINASA
SRAGEN
bstp - 12
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
SINGARAJA
STABAT
PARIAMAN
AMLAPURA
KAYU AGUNG
MAGETAN
TABANAN
SAMARAPURA
GUNUNG KIDUL
POLEWALI
MUARA BUNGO
AMUNTAI
LUBUK PAKAM
PADANGPANJANG
PINRANG
MUARA ENIM
PELAIHARI
KEPANJEN
TANJUNG
GIANYAR
DI
N
E
TJ
0.73
0.88
0.22
0.73
0.79
0.68
0.72
0.72
0.75
0.99
0.49
0.31
0.39
0.50
0.48
0.60
0.44
0.57
0.57
0.78
B
U
H
T
A
D
30
21
60
30
29
31
30
30
29
11
41
54
52
43
41
33
34
39
39
29
4
1
20
bstp - 13
REKAPITULASI DATA JUMLAH ANGKUTAN UMUM DI WILAYAH JABODETABEK

DAN 33 PROPINSI DI INDONESIA ( 249 KABUPATEN 91 KOTA )
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
10
T2
JABODETABEK
DKI JAKARTA
2,809
7,821
26,002
2,576
2,809
KOTA BOGOR
239
73
4,529
3,459
239
KOTA DEPOK
157
46
568
2,880
157
KOTA TANGGERANG
89
300
2,468
KOTA BEKASI
264
211
1,732
KAB. BEKASI
46
KAB. BOGOR
79
68
UB
KAB. TANGGERANG
162
25
NANGGROE ACEH DARASALAM
E
J
IT
H
N
MPU
13
14
7,821
26,002
2,576
73
4,529
3,459
2,880
157
46
568
2,880
300
2,468
89
300
2,468
211
1,732
264
211
1,732
46
1,589
46
1,589
79
68
657
1,351
79
68
657
1,351
DA
2,576
BK
12
239
264
26,002
BS
11
2,809
89
7,821
4
1
0
BB
73
4,529
3,459
46
568
1,589
657
1,351
2,465
3,671
162
2,465
3,671
162
2,465
3,671
142
184
25
142
184
25
142
184
2,250
2,250
2,250
57
222
57
222
57
222
-
KAB. ACEH BARAT
KAB. ACEH BARAT DAYA
KAB. ACEH BESAR
KAB. ACEH JAYA
KAB. ACEH SELATAN
KAB. ACEH SINGKIL
KAB. ACEH TAMIANG
KAB. ACEH TENGAH
304
98
304
98
304
98
bstp - 14
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. ACEH TENGGARA
214
214
214
10
KAB. ACEH TIMUR
62
745
62
745
62
745
Tahun 2011
JENIS KENDARAAN
10
11
11
KAB. ACEH UTARA
1,900
34
2,800
1,900
34
2,800
12
KAB. ACEH BENER MRH
13
KAB. ACEH BIREUEN
14
KAB. GAYO LUES
15
KAB. NAGAN RAYA
16
KAB. PIDDE
350
17
KAB. SIMEULUE
T2
18
KOTA BANDA ACEH
19
20
21
KOTA SABANG
15
KOTA LANGSA
KOTA LHOKSEUMAWE
N
E
TJ
SUMATERA UTARA
DA
1,900
34
2,800
350
350
724
849
-
4
1
0
724
15
26
26
7
919
B
U
H
26
919
919
123
123
123
3,157
3,157
3,157
117
117
117
KAB. ASAHAN
KAB. DAIRI
KAB. DELI SERDANG
KAB. HUMBANG HSDT
KAB. KARO
KAB. LABUHAN BATU
131
365
131
365
131
365
KAB. LANGKAT
972
972
972
KAB. MANDAILING NATAL
DI
bstp - 15
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. NIAS
98
98
10
KAB. NIAS SELATAN
11
KAB. PAKPAK BHARAT
125
125
125
12
KAB. SAMOSIR
KAB. SERDANG BEDAGAI
14
KAB. SIMALUNGUN
40
40
40
15
KAB. TAPANULI SELATAN
12
1,130
12
1,130
12
1,130
16
KAB. TAPANULI TENGAH
124
124
4
1
0
13
124
17
KAB. TAPANULI UTARA
24
24
24
18
KAB. TOBA SAMOSIR
19
KOTA BINJAI
91
166
570
83
140
432
31
69
108
1354
20
KOTA MEDAN
4,208
9667
9691
2872
3964
9,734
9542
1805
2708
18054
3802
8
21
KOTA PADANG SDP.
22
KOTA PEMATANG S.
23
KOTA SIBOLGA
24
KOTA TANJUNG BALAI
25
KOTA TEBINGTINGGI
BENGKULU
2,913
-
114
DI
N
E
TJ
T2
DA
-
B
U
H
98
1,470
114
1,470
114
1,470
250
250
11
937
177
11
937
177
11
937
250
177
765
765
765
KAB. BENGKULU SELATAN
123
123
123
KAB. BENGKULU UTARA
40
118
40
118
40
118
KAB. KAUR
KAB. KEPAHIANG
KAB. LEBONG
bstp - 16
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. MUKO-MUKO
KAB. REJANG LEBONG
372
372
372
KAB. SELUMA
KOTA BENGKULU
164
204
1,178
264
164
204
1,178
264
164
204
1,178
264
496
JAMBI
1
KAB. BATANG HARI
KAB. BUNGO
4
1
20
496
496
551
229
551
229
551
229
KAB. KERINCI
402
KAB. MERANGIN
KAB. MUARO JAMBI
KAB. SAROLANGUN
37
KAB. TJ JABUNG TIMUR
KAB. TJ JABUNG BARAT
KAB. TEBO
200
10
KOTA JAMBI
3,104
KAB. BENGKALIS
KAB. INDRAGIRI HILIR
KAB. INDRAGIRI HULU
KAB. KAMPAR
EN
J
T
I
RIAU
2,287
T
A
D
-
402
402
37
37
200
200
1,038
3,104
2,287
1,038
3,104
2,287
1,038
B
U
H
141
141
141
25
13
25
13
25
13
KAB. KUANTAN SINGINGI
270
270
270
KAB. PELALAWAN
KAB. ROKAN HULU
140
140
140
bstp - 17
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. ROKAN HILIR
KAB. SIAK
10
KOTA DUMAI
479
479
479
11
KOTA PEKANBARU
800
600
756
556
928
1201
1572
61
SUMATERA BARAT
1
KAB. AGAM
61
61
KAB. DHARMASRAYA
KAB. LIMA PULUH KOTA
70
208
KAB. KEP. MENTAWAI
KAB. PADANG PARIAMAN
KAB. PASAMAN
349
22
KAB. PASAMAN BARAT
KAB. PESISIR SELATAN
KAB. S.LUNTO SIJUNJUNG
10
KAB. SOLOK
10
KOTA SOLOK
11
KAB. SOLOK SELATAN
12
KAB. TANAH DATAR
13
KOTA BUKITTINGGI
14
KOTA PADANG
15
KOTA PADANGPANJANG
16
KOTA PARIAMAN
17
KOTA PAYAKUMBUH
DI
N
E
TJ
-
102
B
U
H
T
A
D
4
1
20
70
208
70
208
349
284
349
284
206
206
206
48
48
48
182
102
182
102
182
765
632
632
305
305
305
92
23
652
211
81
23
541
197
65
555
87
184
2919
87
179
2873
128
157
2466
193
62
193
62
193
62
36
38
105
39
32
33
99
39
16
20
151
90
77
191
195
31
191
33
31
191
33
bstp - 18
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
2
18
KOTA SAWAH LUNTO
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
92
MPU
14
92
92
SUMATERA SELATAN
1
KAB. BANYUASIN
KAB. LAHAT
505
505
505
KAB. MUARA ENIM
87
35
247
115
110
35
97
115
110
35
97
KAB. MUSI BANYUASIN
182
773
182
773
182
773
KAB. MUSI RAWAS
15
28
409
15
28
409
15
28
409
KAB. OGAN KOM. ILIR
KAB. OGAN KOM. ULU
96
84
508
96
84
508
96
84
508
KAB. OKU TIMUR
10
KAB. OKU SELATAN
11
KOTA LUBUK LINGGAU
12
KOTA PAGAR ALAM
13
KOTA PALEMBANG
468
504
14
KOTA PRABUMULIH
KAB. LAMPUNG BARAT
KAB. LAMPUNG SELATAN
KAB. LAMPUNG TENGAH
KAB. LAMPUNG TIMUR
KAB. LAMPUNG UTARA
6
7
EN
J
T
I
LAMPUNG
T2
4
1
0
DA
298
298
46
1678
127
1574
127
1574
2015
50
437
486
2015
2946
3215
260
B
U
H
260
260
806
806
806
2,170
2,170
2,170
68
260
68
260
68
260
1204
1150
1150
KAB. WAY KANAN
116
116
116
KAB. TANGGAMUS
720
720
720
bstp - 19
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
10
11
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. TULANG BAWANG
720
720
720
KOTA BANDAR LAMPUNG
3,009
3,009
3,009
10
KOTA METRO
1,060
1,060
1,060
KEPULAUAN BANGKA-BELITUNG
1
KAB. BANGKA
KAB. BANGKA BARAT
KAB. BANGKA TENGAH
KAB. BANGKA SELATAN
4
1
0
-
KAB. BELITUNG
KAB. BELITUNG TIMUR
KOTA PANGKAL PINANG
KEPULAUAN RIAU
1
KAB. KARIMUN
KAB. BINTAN
KAB. LINGGA
KAB. NATUNA
KOTA BATAM
KOTA TANJUNG PINANG
BANTEN
EN
T2
-
B
U
H
DA
-
25
13
675
13
1653
675
13
1653
J
T
DI
-
KAB. LEBAK
KAB. PANDEGLANG
204
204
204
KAB. SERANG
1,002
1,002
1,002
KAB. TANGERANG
1625
1625
bstp - 20
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
12
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KOTA CILEGON
261
261
261
KOTA TANGERANG
300
2,461
300
2530
276
349
30
3139
988
JAWA BARAT
1
KAB. BANDUNG
988
988
KAB. CIAMIS
407
341
KAB. CIANJUR
2,390
1,770
2,390
1,770
KAB. CIREBON
1,440
1,440
KAB. GARUT
180
KAB. INDRAMAYU
291
KAB. KARAWANG
5964
1,890
5964
KAB. KUNINGAN
KAB. MAJALENGKA
10
KAB. PURWAKARTA
11
KAB. SUBANG
12
KAB. SUKABUMI
13
KAB. SUMEDANG
14
KAB. TASIKMALAYA
15
KOTA BANDUNG
16
KOTA BANJAR
17
KOTA CIMAHI
18
19
20
KOTA TASIKMALAYA
N
E
TJ
597
2,390
1,770
1,440
180
4
1
0
927
180
291
291
1,890
5964
1,890
T2
423
423
-
DA
B
U
H
948
423
1,335
1,335
1,335
476
476
476
358
358
358
192
12
12
5454
231
53
12
4253
1308
939
12
2096
402
1,289
176
402
2146
176
402
2146
KOTA CIREBON
363
136
146
979
241
136
136
752
136
979
KOTA SUKABUMI
921
984
863
813
266
128
304
2009
358
323
750
1377
DI
bstp - 21
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
2
21
13
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
KOTA CIANJUR
MPU
14
1,770
73
281
3852
73
281
3852
JAWA TENGAH
1
KAB. BANJARNEGARA
366
495
883
366
495
883
366
495
883
KAB. BANYUMAS
300
300
300
KAB. BATANG
254
60
670
37
139
60
347
37
139
60
347
KAB. BLORA
115
252
355
441
115
252
355
441
115
252
355
441
KAB. BOYOLALI
277
388
619
33
78
388
171
33
78
388
171
KAB. BREBES
366
550
941
366
550
941
366
550
941
KAB. CILACAP
408
766
1,268
1,596
408
766
1,268
1,596
408
766
1,268
1,596
KAB. DEMAK
175
276
477
175
276
477
175
276
477
KAB. GROBOGAN
145
271
450
145
271
450
145
271
450
10
KAB. JEPARA
785
1,093
2,001
89
296
1,093
559
89
296
1,093
559
11
KAB. KARANGANYAR
111
238
372
427
111
238
372
427
111
238
372
427
12
KAB. KEBUMEN
117
193
349
117
193
349
13
N
E
TJ
349
1,543
386
803
1,070
1,543
T2
4
1
0
DA
117
193
KAB. KENDAL
386
803
1,070
B
U
H
1,543
386
803
1,070
14
KAB. KLATEN
868
1,370
2,268
134
144
1,370
187
134
144
1,370
187
15
KAB. KUDUS
732
1,250
2,159
732
1,250
2,159
732
1,250
2,159
16
KAB. MAGELANG
147
272
449
576
147
272
449
576
147
272
449
576
17
KAB. PATI
335
700
939
1,183
335
700
939
1,183
335
700
939
1,183
18
KAB. PEKALONGAN
33
44
96
33
44
96
33
44
96
19
KAB. PEMALANG
157
295
505
157
295
505
157
295
505
20
KAB. PURBALINGGA
21
KAB. PURWOREJO
866
1,320
2,323
866
1,320
2,323
866
1,320
2,323
DI
bstp - 22
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
14
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
10
11
12
13
14
140
277
570
565
140
277
570
565
140
277
570
565
721
1,455
453
721
1,455
453
721
1,455
-
22
KAB. REMBANG
23
KAB. SEMARANG
453
24
KAB. SRAGEN
23
371
23
320
74
267
213
25
KAB. SUKOHARJO
228
228
228
26
KAB. TEGAL
314
399
790
314
399
790
314
399
790
27
KAB. TEMANGGUNG
562
842
1,373
562
842
1,373
562
842
1,373
28
KAB. WONOGIRI
799
1,241
2,257
813
40
1,241
667
813
40
1,241
667
29
KAB. WONOSOBO
961
1,261
2,453
1,261
2,453
961
1,261
2,453
30
KOTA MAGELANG
31
KOTA SURAKARTA
32
KOTA SALATIGA
320
564
297
630
432
550
595
958
1,455
1327
33
KOTA SEMARANG
62
852
1,044
34
KOTA PEKALONGAN
86
115
197
35
KOTA TEGAL
KAB. BANGKALAN
KAB. BANYU WANGI
KAB. BLITAR
KAB. BOJONEGORO
KAB. BONDOWOSO
EN
J
T
I
JAWA TIMUR
B
U
H
T
A
D
961
4
1
20
320
320
325
568
370
550
325
568
370
743
958
975
1327
743
958
975
1,957
724
421
1,044
334576
724
421
1,044
3345
76
262
86
115
197
262
86
115
197
262
346
375
884
346
375
884
668
668
668
45
55
258
581
55
50
237
542
55
50
237
542
218
218
218
166
167
166
167
166
167
125
125
125
KAB. GRESIK
288
288
288
KAB. JEMBER
36
774
36
774
36
774
KAB. JOMBANG
352
352
352
bstp - 23
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
2
9
KAB. KEDIRI
10
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
625
625
625
KAB. LAMONGAN
50
25
75
361
50
25
75
361
50
25
75
361
11
KAB. LUMAJANG
152
230
104
230
104
12
KAB. MADIUN
39
205
39
205
39
205
13
KAB. MAGETAN
21
113
262
298
21
113
262
576
21
113
262
576
14
KAB. MALANG
920
150
1,650
920
150
2157
920
150
2157
15
KAB. MOJOKERTO
412
34
105
595
34
105
595
16
KAB. NGANJUK
69
597
69
597
69
597
17
KAB. NGAWI
223
131
200
223
200
223
18
KAB. PACITAN
372
264
100
264
100
19
KAB. PAMEKASAN
45
115
45
115
45
115
20
KAB. PASURUAN
172
172
172
21
KAB. PROBOLINGGO
317
189
5536
189
5536
22
KAB. PONOROGO
121
170
121
170
121
170
23
KAB. SAMPANG
45
399
45
399
45
399
24
KAB. SIDOARJO
307
144
1,535
1,426
345
132
1,535
1354
759
169
1,535
1870
25
KAB. SITUBONDO
14
37
15
10
315
15
10
315
26
KAB. SUMENEP
1,161
916
1,161
916
1,161
916
27
KAB. TRENGGALEK
78
78
78
28
KAB. TUBAN
95
95
95
29
KAB. TULUNG AGUNG
63
292
55
236
55
236
30
KOTA BATU
31
KOTA BLITAR
150
150
150
EN
J
T
I
T2
DA
B
U
H
4
1
0
bstp - 24
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
2
32
KOTA KEDIRI
33
16
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
86
384
86
384
86
KOTA MADIUN
135
150
55
205
280
150
55
169
280
150
55
169
34
KOTA MALANG
92
150
1,725
345
87
140
1654
290
415
310
2355
3066
35
KOTA MOJOKERTO
28
102
332
248
175
102
332
33
175
102
332
33
36
KOTA PASURUAN
125
125
125
37
KOTA PROBOLINGGO
368
1333
48
303
1333
48
303
2210
9
38
15
Tahun 2011
JENIS KENDARAAN
KOTA SURABAYA
463
6179
480
T
A
D
DI YOGYAKARTA
1
KAB. BANTUL
KAB. GUNUNG KIDUL
112
35
168
31
165
508
3
4
5
KAB. KULONPROGO
141
KAB. SLEMAN
KOTA YOGYAKARTA
499
93
685
150
241
1,287
241
229
BALI
UB
56
11698
112
35
211
277
341
22
31
165
508
173
77
504
125
258
141
73
44
176
199
103
92
192
92
192
528
1352
912
528
1352
912
3,650
222
685
201
383
222
685
201
383
145
230
145
230
21
33
21
33
230
230
229
229
20
516
20
516
480
92
192
201
5889
H
N
E
J
IT
168
4
1
20
384
KAB. BADUNG
KAB. BANGLI
KAB. BULELENG
KAB. GIANYAR
KAB. JEMBRANA
KAB. KARANGASEM
KAB. KLUNGKUNG
432
72
480
72
KAB. TABANAN
164
147
147
KOTA DENPASAR
2,822
445
2473
445
2473
bstp - 25
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
17
18
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
10
11
12
13
14
NUSA TENGGARA BARAT

1
KAB. BIMA
KAB. DOMPU
421
421
35
22
121
35
22
121
35
22
121
KAB. LOMBOK BARAT
350
350
350
KAB. LOMBOK TENGAH
190
979
190
190
KAB. LOMBOK TIMUR
120
483
120
483
120
483
KAB. SUMBAWA
409
409
409
KAB. SUMBAWA BARAT
KOTA MATARAM
392
74
392
74
392
74
KOTA BIMA
T2
4
1
0
NUSA TENGGARA TIMUR

1
KAB. ALOR
81
KAB. BELU
139
KAB. ENDE
KAB. FLORES TIMUR
KAB. KUPANG
KAB. LEMBATA
KAB. MANGGARAI
KAB. MANGGARAI BARAT
N
E
TJ
KAB. NGADA
10
979
B
U
H
DA
421
979
81
81
139
139
99
99
99
139
637
139
637
139
637
110
166
110
166
110
166
109
86
109
86
109
86
KAB. ROTE NDAO
11
KAB. SIKKA
250
16
250
16
250
16
12
KAB. SUMBA BARAT
175
175
175
DI
bstp - 26
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
19
20
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
10
11
12
13
14
13
KAB. SUMBA TIMUR
53
16
53
16
53
16
14
KAB. TIMOR TENGAH SEL.
42
134
42
134
42
134
15
KAB. TIMOR TENGAH UT.
195
195
195
16
KOTA KUPANG
593
57
593
57
593
57
KALIMANTAN BARAT
1
KAB. BENGKAYANG
KAB. KAPUAS HULU
200
40
200
KAB. KETAPANG
KAB. LANDAK
KAB. MELAWI
KAB. PONTIANAK
KAB. SAMBAS
KAB. SANGGAU
KAB. SENDAKAU
10
KAB. SINTANG
11
KOTA PONTIANAK
12
KOTA SINGKAWANG
KALIMANTAN SELATAN
EN
200
40
B
U
H
120
120
120
J
T
I
-
T
A
D
4
1
20
-
40
KAB. BALANGAN
KAB. BANJAR
KAB. BARITO KUALA
175
175
175
KAB. HULU SUNGAI SEL
325
325
325
KAB. HULU SUNGAI TENG
660
660
660
bstp - 27
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
21
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. HULU SUNGAI UT.
252
252
252
KAB. KOTABARU
205
205
205
KAB. TANAH LAUT
201
201
201
KAB. TABALONG
43
12
270
12
270
10
KAB. TANAH TUMBU
234
234
234
11
KAB. TAPIN
12
KOTA BANJARBARU
13
KOTA BANJAR MASIN
750
750
4
1
0
750
193
193
BD
KALIMANTAN TENGAH
1
KAB. BARITO SELATAN
KAB. BARITO TIMUR
KAB. BARITO UTARA
KAB. GUNUNG MAS
KAB. KAPUAS
KAB. KATINGAN
KAB. KOTAWARINGIN BRT
KAB. KOTAWARINGIN TMR
KAB. LAMANDAU
10
KAB. MURUNG RAYA
11
N
E
TJ
-
152
193
152
152
89
89
89
775
775
775
112
112
112
KAB. PULANG PISAU
12
KAB. SUKAMARA
13
KAB. SERUYAN
DI
HU
-
2
T
A
bstp - 28
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
2
14
22
23
24
KOTA PALANGKARAYA
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
99
99
99
KALIMANTAN TIMUR
1
KAB. BERAU
159
159
159
KAB. BALANGAN
158
158
158
KAB. KUTAI BARAT
378
378
378
KAB. KUTAI KARTANEGRA
94
148
148
KAB. KUTAI TIMUR
369
369
369
KAB. MALINAU
285
285
4
1
0
285
KAB. NUNUKAN
67
67
67
KAB. PASIR
18
18
KAB. PENAJAM P.U TARA
10
KOTA BALIKPAPAN
18
257
30
5070
18
11
KOTA BONTANG
256
12
KOTA SAMARINDA
1524
13
KOTA TARAKAN
KAB. BOALEMO
KAB. BONE BOLANGO
KAB. GORONTALO
KAB. POHUWATO
KOTA GORONTALO
EN
J
T
I
GORONTALO
T2
-
18
257
30
4895
649
701
6790
124
121
393
124
121
393
1437
2505
241
816
816
B
U
H
DA
-
110
110
110
203
403
203
403
203
403
SULAWESI SELATAN
1
KAB. BANTAENG
bstp - 29
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
25
KAB. BARRU
KAB. BONE
KAB. BULUKUMBA
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
145
1,038
145
1,038
145
1,038
343
227
2,021
2,165
343
227
2,021
2,165
343
227
2,021
2,165
35
325
35
325
35
325
KAB. ENREKANG
291
602
291
602
291
602
KAB. GOWA
226
586
226
580
226
580
KAB. JENEPONTO
172
487
172
487
172
487
KAB. LUWU
25
14
495
25
14
495
25
14
495
KAB. LUWU TIMUR
29
77
173
55
29
77
173
55
29
77
173
55
10
KAB. LUWU UTARA
408
379
408
379
408
379
11
KAB. MAROS
205
522
205
522
205
522
12
KAB. PANGKAJENE KEP.
308
308
308
13
KAB. PINRANG
373
585
373
585
373
585
14
KAB. SELAYAR
67
551
67
551
67
551
15
KAB. SINJAI
636
18
2593
18
2593
16
KAB. SIDENRENG RAP.
17
KAB. SOPPENG
18
KAB. TAKALAR
19
KAB. TANA TORAJA
20
KAB. WAJO/SENGKANG
21
KOTA MAKASSAR
22
23
EN
J
T
I
-
T2
DA
B
U
H
4
1
0
195
195
195
663
483
663
483
663
483
115
6,150
115
6,150
115
6,150
56
271
285
4,550
303
1641
103465
303
1641
285
1034
65
KOTA PALOPO
20
75
440
32
62
3589
32
62
3589
KOTA PARE - PARE
39
324
388
388
SULAWESI TENGGARA
bstp - 30
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
26
27
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
10
11
12
13
14
KAB. BOMBANA
38
195
38
195
38
195
KAB. BUTON
28
13
216
28
13
216
28
13
216
KAB. KOLAKA
15
33
436
15
33
436
15
33
436
KAB. KOLAKA UTARA
KAB. KONAWE (KENDARI)
154
154
154
KAB. KONAWE SELATAN
KAB. MUNA
110
110
110
KAB. WAKATOBI
76
395
76
395
4
1
0
76
395
KOTA BAU-BAU
10
KOTA KENDARI
55
110
55
110
55
110
426
426
426
1,224
1,224
1,224
SULAWESI TENGAH
1
KAB. BANGGAI
KAB. BANGGAI KEP.
KAB. BUOL
KAB. DONGGALA
KAB. MOROWALI
KAB. PARIGI MOUNTONG
KAB. POSO
KAB. TOJO UNA-UNA
KAB. TOLI-TOLI
10
KOTA PALU
EN
-
40
40
40
268
268
268
13
13
13
403
403
403
J
T
I
-
B
U
H
DA
T2
SULAWESI UTARA
1
KAB. BOLAANG MONG.
bstp - 31
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
28
29
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. KEP. SANGIHE
KAB. KEPULAUAN TALAUD
450
450
450
KAB. MINAHASA
14
14
14
KAB. MINAHASA SELATAN
12
12
12
KAB. MINAHASA UTARA
13
13
13
KOTA BITUNG
110
110
110
KOTA MANADO
141
3695
141
3695
141
3695
KOTA TOMOHON
4
1
0
T2
-
421
53
421
53
421
540
DA
SULAWESI BARAT
1
KAB. MAJENE
KAB. MAMASA
KAB. MAMUJU
KAB. MAMUJU UTARA
KOTA POLEWALI MANDAR
N
E
TJ
MALUKU
B
U
H
53
540
540
570
570
570
KAB. BURU
KAB. KEPULAUAN ARU
KAB. MALUKU TENGAH
KAB. MALUKU TENGGARA
570
570
570
KAB. MALUKU TENGG BRT
KAB. SERAM BAG.. BARAT
KAB. SERAM BAG. TIMUR
KOTA AMBON
172
1,100
172
1,100
172
1,100
DI
bstp - 32
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
30
MALUKU UTARA
31
32
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
10
11
12
13
14
KAB. HALMAHERA BARAT
540
540
KAB. HALMAHERA SEL.
KAB. HALMAHERA TENG.
570
570
570
KAB. HALMAHERA TIMUR
570
570
570
KAB. HALMAHERA UTARA
KAB. KEPULAUAN SULA
KOTA TERNATE
4
1
0
KOTA TIDORE
205
205
11
534
11
534
374
IRIAN JAYA BARAT

1
KAB. FAK-FAK
KAB. KAIMANA
11
KAB. MANOKWARI
KAB. RAJA AMPAT
KAB. SORONG
KAB. SORONG SELATAN
KAB. TLK BINTUNI
KAB. TLK WONDAMA
KOTA SORONG
PAPUA ( IRIAN JAYA )
DI
N
E
TJ
T2
B
U
H
DA
-
540
205
534
374
374
524
143
524
143
524
143
465
465
465
KAB. ASMAT
KAB. BIAK NUMFOR
KAB. BOVEN DIGUL
bstp - 33
NO
PROPINSI
KABUPATEN/KOTA
Tahun 2011
Tahun 2012
Tahun 2013
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
JENIS KENDARAAN
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
MPU
BB
BS
BK
10
11
12
13
MPU
14
KAB. JAYAPURA
KAB. JAYAWIJAYA
KAB. KEEROM
KAB. MAPPI
KAB. MERAUKE
KAB. MIMIKA
10
KAB. NABIRE
11
534
11
534
11
534
11
KAB. PANIAI
4
1
0
12
KAB. PEG. BINTANG
13
KAB. PUNCAK JAYA
14
KAB. SARMI
15
KAB. SUPIORI
16
KAB. TOLIKARA
17
KAB. WAROPEN
18
KAB. YAHUKIMO
19
KAB. YAPEN WAROPEN
20
KOTA JAYAPURA
EN
B
U
H
DA
205
205
205
25
183
2,375
25
183
2,375
25
183
2,375
J
T
I
-
T2
bstp - 34
REKAPITULASI DAFTAR PENERIMA BUS BANTUAN TAHUN 2013
NO.
ALOKASI
(UNIT)
2
PENERIMA
ACEH
1
STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe
Kabupaten Pidie
SUMATERA UTARA
Kabupaten Deli Serdang
Kota Gunung Sitoli
Labuhanbatu Selatan
II
III
RIAU
7
IV
N
E
TJ
Kota Pekanbaru
JAMBI
8
V
9
AT
DI
HU
BD
PERUNTUKAN
Kampus
4
1
20
Umum
Sekolah
Sekolah
Sekolah
Sekolah
1
1
Umum
Kabupaten Muara Bungo
SUMATERA BARAT
Sekolah
Kota Payakumbuh
Sekolah
10
INS Kayutanam Padang
Kampus
11
Universitas Tamansiswa Padang
Kampus
bstp - 35
NO.
12
VI
ALOKASI
(UNIT)
1
PENERIMA
Kota Pariaman
PERUNTUKAN
Sekolah
SUMATERA SELATAN
13
Kota Prabumulih
Sekolah
14
Kota Palembang
Sekolah
15
Pesantren Aulia Cendikia Palembang
Sekolah
BENGKULU
16
Kota Bengkulu
17
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah
VII
VIII
T
A
D
1
LAMPUNG
18
Kabupaten Way Kanan
19
Kabupaten Lampung Selatan
20
Kabupaten Pesisir Barat
IX
BANTEN
21
E
J
T
Kabupaten Lebak
DI
JAWA BARAT
H
N
UB
4
1
20
Sekolah
Kampus
Sekolah
Sekolah
Sekolah
1
1
Sekolah
22
Kota Bandung
Sekolah
23
Kabupaten Purwakarta
Sekolah
24
Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
Kampus
25
Kabupaten Majalengka
Umum
bstp - 36
NO.
26
XI
STTD Bekasi
PERUNTUKAN
Kampus
JAWA TENGAH
27
Kabupaten Wonosobo
Sekolah
28
Kabupaten Jepara
Sekolah
29
Kabupaten Banyumas
Sekolah
30
Kabupaten Sragen
31
Institut Seni Indonesia Surakarta
XII
T
A
D
D I YOGYAKARTA
32
XIII
XIV
ALOKASI
(UNIT)
1
PENERIMA
Kabupaten Gunung Kidul
JAWA TIMUR
33
Ponpes Salafiyah Syafiiyah Situbondo
34
Kabupaten Situbondo
35
Kota Blitar
36
Kota Pasuruan
37
UB
4
1
20
Umum
Kampus
Sekolah
8
1
Sekolah
Sekolah
Sekolah
Sekolah
Kabupaten Bangkalan
Sekolah
38
STAIN Sunan Ampel Surabaya
Sekolah
39
Kabupaten Jember
Sekolah
40
Kabupaten Jombang
Sekolah
KALIMANTAN BARAT
E
J
T
H
N
DI
bstp - 37
NO.
41
XV
42
XVI
43
XVII
44
XVIII
ALOKASI
(UNIT)
1
PENERIMA
Kabupaten Kubu Raya
KALIMANTAN TENGAH
Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
KALIMANTAN SELATAN
Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) Banjarmasin
KALIMANTAN TIMUR
Kota Samarinda
T
A
D
SULAWESI UTARA
45
XIX
STAIN Manado
GORONTALO
46
XX
H
N
SULAWESI TENGAH
47
XXI
UB
Kota Gorontalo
Universitas Sintuwu Maroso Poso
E
J
IT
SULAWESI SELATAN
PERUNTUKAN
Sekolah
Kampus
Kampus
4
1
20
Sekolah
Kampus
1
1
Sekolah
1
1
Kampus
48
Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
Sekolah
49
Kabupaten Toraja Utara
Sekolah
50
Ponpes Datuk Sulaiman Palopo
Sekolah
SULAWESI BARAT
Kabupaten Mamuju
XXII
51
Sekolah
bstp - 38
NO.
XXIII
ALOKASI
(UNIT)
2
PENERIMA
SULAWESI TENGGARA
PERUNTUKAN
52
Pesantren Al-Islam Meeto Kolaka
Sekolah
53
Kota Kendari
Sekolah
NUSA TENGGARA BARAT
Provinsi Nusa Tenggara Barat
NUSA TENGGARA TIMUR
55
Kabupaten Belu
56
Kabupaten Kupang
57
Kabupaten Ngada
XXIV
54
XXV
XXVI
MALUKU
58
XXVII
59
XXVIII
60
UB
Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Mutiara Tual
H
N
PAPUA BARAT
Kabupaten Teluk Bintuni
E
J
IT
PAPUA
Jaya Pura
T
A
D
1
JUMLAH
Umum
4
1
20
Umum
Umum
Sekolah
1
1
Kampus
1
1
Sekolah
1
1
Sekolah
60
bstp - 39
REKAPITULASI ANGKUTAN PEMADU MODA DI INDONESIA PER 31 DESEMBER 2013
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
Provinsi Nanggroe Aceh

Bandara Sultan Iskandar Muda A
Sultan Iskandar Muda
Banda Aceh
Internasional
Cut Nyak Dhien
Nagan Raya
Lasikin
Sinabang
Maimun Saleh
Sabang
Alas Lauser
N
E
TJ
Kutacane
Provinsi Sumatera Utara

A
Kualanamu
Binaka
C
D
DI
Deli Serdang
4
1
20
Jl.Merdeka -SP.Surabaya-Jl.T.Hasan
Damri
Internasional
Domestik
Bandara Kuala Namu - Carrefur
Damri
10
Bandara Kuala Namu - Terminal Amplas
Damri
10
ALS
Dek-Jl.Daud Bereuh-SP.Lima-
T
A
D
Jl.Safiatudin
B
Armada
Domestik
B
U
H
Domestik
Internasional
Bandara Kuala Namu - Binjai
Gunung Sitoli
Internasional
Dr. Ferdinand L. Tobing
Sibolga
Domestik
Aek Godang
Padang
Domestik
Total
25
bstp - 40
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
Armada
Total
Sidempuan
Silangit
Siborong-borong
Domestik
Lasondre
Pulau-pulau Batu
Domestik
Padang
Internasional
Provinsi Sumatera Barat

A
Minangkabau
4
1
20
Bandara Int. Minangkabau- Lap. Imam

Bonjol
AT
Bandara Int. Minangkabau- Simpang

lubuk begalung
4
D
B
U
Provinsi Riau
Damri
Tranex
Sultan Syarif Kasim II
Pekanbaru
Tempuling
Indragiri Hilir
Domestik
Japura
Rengat
Domestik
Pasir Pengaraian
Pasir Pengaraian
Domestik
Pinang Kampai
Dumai
Domestik
Batam
Internasional
Damri
Damri
Provinsi Kepulauan Riau

A
Hang Nadim
H
N
E
J
IT
Internasional
Bandara Hang Nadim - Jodoh

Bandara Hang Nadim Batu Aji (Pasar
Fanindo)
bstp - 41
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
RH. Fisabilillah
Tanjung Pinang
Internasional
Ranai
Natuna
Domestik
Pangkal Pinang
Domestik
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

A
Depati Amir
2
T
A
Bandara Depati Amir- Belinyu
H. AS. Hanadjoeddin
Domestik
Jambi
Domestik
Provinsi Jambi
A
H
N
Bandara Sultan Thaha Jambi,
B
8
D
B
U
Tanjung Pandan
Depati Parbo
Provinsi Bengkulu
E
J
T
DI
Kerinci
4
1
0
Bandara Depati Amir- Muntok

Bandara Depati Amir- Toboali
Armada
Bandara Sultan Thaha- Simpang
Tempino
Bandara Sultan Thaha- Simpang
Mendalo
Bandara Sultan Thaha- Perumahan
Auduri
Total
Damri
Damri
Damri
Damri
Damri
Damri
Domestik
Bandara Fatmawati Soekarno Putri
Bengkulu
Domestik
Muko-muko
Muko-muko
Domestik
bstp - 42
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
10
Total
Provinsi Sumatera Selatan

A
Sultan Mahmud Badarudin II
Palembang
Internasional
Silampari
Lubuk Linggau
Domestik
Tanjung Karang
Domestik
Tangerang
Internasional
Provinsi Lampung
A
11
Armada
Radin Inten II
Provinsi Banten
A
Soekarno Hatta
15
Damri
20
Damri
15
Bandara Soekarno Hatta -Pasar Minggu
Damri
14
Bandara Soekarno Hatta Cikarang
Damri
Bandara Soekarno Hatta Bogor
Damri
17
Bandara Soekarno Hatta Bekasi
Damri
22
Bandara Soekarno Hatta Priok
Damri
AT
BD
Bandara Soekarno Hatta
DI
Damri
Bandara Soekarno Hatta - Gambir
E
J
T
4
1
20
Bandara Soekarno Hatta - Blok M
U
H
N
Rawamangun
bstp - 43
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
Armada
Total
Damri
16
Damri
Damri
Bandara Soekarno Hatta Mangga Dua
Damri
Bandara Soekarno Hatta -Komplek
Prima
Batununggal
Jasa
aan
Bandara Soekarno Hatta Lebak Bulus
Damri
4
1
0
Bandara Soekarno Hatta - Kp.

Rambutan
T2
Bandara Soekarno Hatta - Serang
DA
Bandara Soekarno Hatta Kemayoran
B
12
13
14
J
T
I
Budiarto
Provinsi DKI Jakarta

A
Halim Perdana Kusuma
Provinsi Jawa Barat
EN
B
U
H
Curug
Domestik
Jakarta
Internasional
40
Husein Sastranegara
Bandung
Internasional
Cakrabhuwana
Cirebon
Domestik
Nusawiru
Ciamis
Domestik
-
bstp - 44
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
15
Ahmad Yani
Semarang
Internasional
Adi Sumarmo
Solo
Internasional
Tunggul Wulung
Cilacap
Domestik
Yogyakarta
Internasional
Provinsi D.I. Yogayakarta

A
Adi Sucipto
Bandara Adi Sucipto - Kebumen

Bandara Adi Sucipto - Magelang
16
T
A
D
Provinsi Jawa Timur

A
Juanda
Surabaya
Internasional
Abdul Rachman Saleh
Noto Hadinegoro
Provinsi Bali
A
18
Banyuwangi
Blimbingsari
Tanjung Perak
B
U
H
I Ngurah Rai
EN
J
T
I
Domestik
Bandara Blimbingsari - Terminal

Genteng
Bandara Blimbingsari - Terminal
Sritanjung
Malang
Domestik
Jember
Domestik
Denpasar
Internasional
Lombok Tengah
Internasional
4
1
20
Bandara Juanda - Terminal Purabaya -
Bandara Juanda - Gersik
17
Armada
Total
Damri
Damri
10
Damri
14
Damri
Damri
Damri
Damri
15
23
Provinsi Nusa Tenggara

Barat
A
Lombok Baru
15
bstp - 45
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
19
20
Sultan M. Salahuddin
Bima
Domestik
Brangbiji (Sultan M. Kaharuddin)
Sumbawa Besar
Domestik
Provinsi Nusa Tenggara
Domestik
Domestik
Atambua
Domestik
Alor
Domestik
Bajawa
Domestik
-
Pontianak
Internasional
Eltari
Kupang
Internasional
Frans Seda
Maumere
Domestik
Umbu Mahang Kunda
Waingapu
Domestik
Komodo
Labuhan Bajo
H. Hasan Aroeboesman
Ende
Frans Sales Leda
Ruteng
Tambolaka
Haliwen (A.A Bere Tallo)
Mali
Soa
N
E
TJ
Waikabubak
Supadio
T
A
D
B
U
H
Domestik
Domestik
Provinsi Kalimantan Barat

A
4
1
20
Total
Timur
DI
Armada
bstp - 46
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
21
Rahadi Oesman
Ketapang
Domestik
Pangsuma
Putussibau
Domestik
Susilo
Sintang
Domestik
Provinsi Kalimantan
Tengah
A
Tjilik Riwut
Palangkaraya
Domestik
Iskandar
Pangkalan Bun
Domestik
H. Asan
Sampit
22
23
Armada
Kota waringin
Kuala Pembuang
Timur
N
E
TJ
Provinsi Kalimantan
Selatan
A
Syamsuddin Noor
Gusti Syamsir Alam
Tanjung Warukin
Bersujud
DI
B
U
H
Domestik
Domestik
Sepinggan
Banjarmasin
Domestik
Kota Baru
Domestik
Tanjung Warukin
Domestik
Batu Licin
Domestik
-
Provinsi Kalimantan Timur

A
T
A
D
4
1
20
Balikpapan
Internasional
Total
bstp - 47
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
24
Juwata
Tarakan
Internasional
Kalimarau
Tj. Redep
Domestik
Tj. Selor
Domestik
Manado
Internasional
Provinsi Kalimantan Utara

A
25
Provinsi Sulawesi Utara

A
26
28
Bandara Sam Ratulangi - Bitung
Sam Ratulangi
Naha
Tahuna
Melonguane
Sanglhe Talaud
Provinsi Gorontalo
A
27
Tanjung Harapan
Djalaludin
Gorontalo
N
E
TJ
Provinsi Sulawesi Tengah

A
Mutiara
Syukuran Aminuddin Amir
Palu
Sultan Bantilan (Lalos)
Pogogul
Kasiguncu
DI
B
U
H
Domestik
Tampa Padang
Damri
Damri
Damri
Domestik
Total
Domestik
Luwuk
Domestik
Toli-toli
Domestik
Buol
Domestik
Poso
Domestik
-
Mamuju
Domestik
Provinsi Sulawesi Barat

A
T
A
D
4
1
20
Bandara Sam Ratulangi - Kota Manado
Domestik
Armada
bstp - 48
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
Armada
Total
Damri
aan
29
Provinsi Sulawesi Selatan

A
30
31
32
Sultan Hasanudin
Makassar
Internasional
H. Aroepala
P. Selayar
Domestik
Bua (Lagaligo)
Luwuk
Domestik
Bandara Sultan HasanudinLap.Karebosi
Provinsi Sulawesi Tenggara

A
Haluoleo
Kendari
Domestik
Beto Ambari
Bau-bau
Domestik
Sugimanuru
Muna
Matahora
Wakatobi
EN
Provinsi Maluku
A
Pattimura
Dumatubun
Provinsi Maluku Utara

A
B
C
Sultan Babullah
Ambon
J
T
I
Tual
B
U
H
T
A
D
Domestik
4
1
20
Domestik
Internasional
Domestik
Ternate
Domestik
Kuabang
Kao
Domestik
Gamar Malamo
Galela
Domestik
bstp - 49
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
D
E
F
G
33
Oesman Sadik
Labuha
Domestik
Buli
Maba
Domestik
Pitu
Morotai
Domestik
Damri
Domestik
Domestik
Kab. Biak Numfor
Domestik
Timika
Domestik
Mangole, Kab.
Dofa Benjina Falabisahaya
Kep. Sula
Domestik
Provinsi Papua
A
Sentani
Jayapura
Internasional
Frans Kaisiepo
Biak
Internasional
Mopah
Merauke
Internasional
Wamena
Kab. Jayawijaya
Kab.
Armada
Pegunungan
DI
Bintang
D
B
U
H
N
E
J
T
Oksibil
AT
Bandara Sentani - Kota Jayapura
4
1
20
Numfor
Mozes Kilangin
Yahukimo
Kab. Yahukimo
Domestik
Douw Aturure
Kab. Nabire
Domestik
Nop Goliat Dekai
Kab. Yahukimo
Domestik
Total
bstp - 50
No
Kota/kabupaten
Nama Bandara
Pengguna
Taryek
Bandara
(Asal Tujuan)
Tahun 2013
Perusah
aan
34
Provinsi Papua Barat
Armada
Rendani
Manokwari
Domestik
Domine Eduard Osok
Sorong
Domestik
Torea
Fak-fak
Domestik
D
E
Kab. Teluk
Babo
Bintuni
Utarom
Kab. Kaimana
Domestik
2
T
A
4
1
0
Domestik
Total
D
B
U
H
N
E
J
IT
bstp - 51
REKAPITULASI DATA TAKSI DI 33 PROPINSI DI INDONESIA

PER 31 DESEMBER 2013
NO
PROVINSI
JUMLAH
PERUSAHAAN
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
ACEH
SUMATERA UTARA
SUMATERA BARAT
SUMATERA SELATAN
RIAU
KEP.RIAU
JAMBI
BENGKULU
LAMPUNG
BANGKA BELITUNG
DKI JAKARTA
JAWA BARAT
BANTEN
JAWA TENGAH
YOGYAKARTA
JAWA TIMUR
BALI
NUSA TENGGARA BARAT
NUSA TENGGARA TIMUR
3
11
16
3
7
26
2
0
2
1
47
63
35
15
17
44
9
4
1
54
860
530
114
472
2,938
30
0
15
14
26,667
9,743
7,197
1,664
768
4,972
2,705
401
50
DI
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
4
1
20
bstp - 52
NO
PROVINSI
JUMLAH
PERUSAHAAN
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
20
21
22
23
24
KALIMANTAN BARAT
KALIMANTAN TENGAH
KALIMANTAN SELATAN
KALIMANTAN TIMUR
SULAWESI UTARA
1
1
3
7
5
121
43
199
443
210
25
26
27
28
29
30
31
32
33
SULAWESI TENGAH
SULAWESI SELATAN
SULAWESI TENGGARA
GORONTALO
SULAWESI BARAT
MALUKU
MALUKU UTARA
PAPUA
PAPUA BARAT
JUMLAH
2
13
3
0
0
1
N/A
N/A
0
342
55
1,434
219
0
0
49
50
0
0
62.017
N
E
TJ
B
U
H
T
A
D
4
1
20
DI
bstp - 53
REKAPITULASI TAKSI DI 33 PROPINSI DI INDONESIA

31 DESEMBER 2013
NO
PROPINSI
NAD
NAMA PERUSAHAAN
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
1.
PT. ACEH SETIA

ABADI
ASA TAKSI
2.
PT. BUKIT
KURMAN
CEMPALA TAKSI
3.
KOPERASI SUPIR
TAKSI ACEH
KOSTA
TGK.SULAIMAN NO.60
(0651-7408686)
JL.SULTAN ALAUDIN
JAHANSYAH NO.27 (065143354)
DOMISILI PERUSAHAAN
KOTA BANDA ACEH
T2
JUMLAH
II
SUMATERA
UTARA
1.
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
PT. BLUE BIRD

PT. KARSA
PT. RIDHA
ALMUNAWARAH
RIDHA
KOKAPURA TAKSI
N
E
TJ
MATRA TAKSI
(KPUM)
PT. ANGKASA
BAKTI
PT. DELI CEPAT

TAKSI
DI
PT EXSPRESS
LIMO NUSANTARA
KOPERASI TAKSI
UMUM SUMUT
DA
KARSA TAKSI
PT. YUKI
KOKAPURA II
JL. DANAU M SIPONGI

LK. II NO. 17 MEDAN
JL. KIRANA NO. 21
MEDAN
JL. GATOT SUBROTO
NO. 49 MEDAN
JL. DANAU TESS NO. 3
MEDAN
BANDARA POLONIA
MEDAN
JL. SETIA LUHUR NO. 6
MEDAN
JL. IMAM BONJOL NO.
47 MEDAN
JL. BAHAGIA BY PASS
NO. 6 MEDAN (ket. Tidak
mengurus KPS tahun 2009)
GRAHA NIAGA BI/A3
MEDAN
JL BG. JOSHUA
MEDAN
JL. GAPERTA UJUNG
NO. 68 MEDAN (ket. Tidak
mengurus KPS tahun 2007)
BLUE BIRD
MASTRA TAKSI
ANGKASA TAKSI
B
U
H
DELI TAKSI
EKSPRES TAKSI
KOSTAR
CV. EKA
PRASETYA
JUMLAH
TOTAL
JUMLAH
24
4
1
0
KOTA BANDA ACEH

KOTA BANDA ACEH
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
20
10
KOTA MEDAN
200
KOTA MEDAN
69
KOTA MEDAN
KOTA MEDAN
21
KOTA MEDAN
50
KOTA MEDAN
131
KOTA MEDAN
100
KOTA MEDAN
76
KOTA MEDAN
120
KOTA MEDAN
82
KOTA MEDAN
54
860
bstp - 54
NO
III
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
SUMATERA
BARAT
1
2
3
4
5
PT. BUANA
PERMAI WISATA
ALAM
KOPERASI SAIYO
SAKATO INSANI
(KOSASI)
PRIMKOPAU
ANGKASA TAKSI
PT. MULTI MUTI
CORPORATAMA
PT. RANAH
MINANG INDAH
KOPERASI SOPIR
TAKSI PADANG
PO. ALFIQIE
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
JL.SAMUDERA NO.26,
PADANG
BUANA
JL. BARU ANDALAS

NO. 11B SIMPANG HARU
PADANG
JL.PROF.DR.HAMKA
NO.65
JL.RAYA PAGANG
NANGGALO NO.29
KOSASI
ANGKASA
MUTIARA
RANAH MINANG
JL.DR.WAHIDIN NO. 9
KOSTI
ALFIQIE
7
8
9
10
11
PT. SINGGALANG
INDAH TAKSI
PRIMKOPAU
ANGKASA TAKSI
CV. FORT DE
KOCK
PT. BUANA
PERMAI WISATA
ALAM
12
14
15
16
H
N
FORT DE KOCK
BUANA
KOPERASI
ANGKUTAN JAM
GADANG
PT. TRIO UTAMA
PARIAMAN
CV. HAPPY
PERSADA
KSU. RANGKIANG
RUMAH GADANG
PATAX
JAM GADANG
JL.SUDIRMAN NO.16
HAPPY PERSADA
RANGKIANG
JUMLAH
TOTAL
JUMLAH
31
KOTA PADANG
39
KOTA PADANG
30
4
1
0
KOTA PADANG
KOTA PADANG
T2
KOTA PADANG
KOTA PADANG
KOTA PADANG
KOTA BUKIT TINGGI

KOTA BUKIT TINGGI
KOTA BUKIT TINGGI
JL.SAMUDERA NO.26,
PADANG
KOTA BUKIT TINGGI
JL.M.SYAFEI STASIUN
BUKIT TINGGI NO TELPON
: 0725 626444
KOTA BUKIT TINGGI
JL.SUTAN SYAHRIL
NO. 47, BUKIT TINGGI
KOTA BUKIT TINGGI
KEC.SUNGAI LIMAU
KAB.PADANG PARIAMAN
JL.SIMPANG III PASAR
LUBUK ALUNG
JL.DIPONEGORO
KAMPUANG PONDOK
PARIAMAN
TRIO UTAMA
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
KOTA PADANG
DA
UB
ANGKASA
E
J
IT
PT. PATAX
13
SINGGALANG
JL.SEMANGKA BLOK
L/3 W. INDAH II LAPAI
PADANG
JL.KOMP.KUALA
NYIUR II BLOK E NO. 27
PASIR SEBELAH PADANG
JL.KOMP.KUALA
NYIUR BLOK E/6C
JL.PINTU KABUN
Gg.MAWAR NO.3
JL.PROF.DR.HAMKA
NO.65, PADANG
DOMISILI PERUSAHAAN
50
25
85
20
47
35
49
6
13
52
25
15
5
KOTA PARIAMAN
3
530
bstp - 55
NO
IV
PROPINSI
SUMATERA
SELATAN
NAMA PERUSAHAAN
1.
2.
3.
KOPERASI TAKSI
SRIWIJAYA
KOPERASI
BALIDO
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
KOPERASI TAKSI
SRIWIJAYA
JL.RUSTINI KENTEN
SUKAMAJU PALEMBANG
JL.ADI SUCIPTO
TALANG BETUTU
KEC.SUKARAMI
KOMP.TNI AU TALANG
BETUTU
KOPERASI BALIDO
PRIMKOPAU II
PRIMKOPAU
DOMISILI PERUSAHAAN
KOTA PALEMBANG
PROPINSI
RIAU
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
VI
KEPULAUAN
RIAU
1.
2.
3.
4.
5.
6.
TAKSI
PUSKOPAU
KOPSI TAKSI
(KOPERASI SUPIR
TAKSI)
C.V SURYA
ANGKASA MAHLIGAI
SANTANA TAKSI
PT. INTAN
PERMATA
PT. TRI METRO
GEMA BUANA
C.V SATRIO
BERSAUDARA
PUSKOPAU
14
70
KOTA PALEMBANG
4
1
0
PERMATA
METRO TAKSI
N
E
TJ
DI
KPRICITRAWAHANA
PROMKOPPOL
(METRO)
DA
PEKANBARU
ANGKASA
SANTANA
SATRIO
CITRAWAHANA
T2
PEKANBARU
KOPSI
PEKANBARU
B
U
H
PEKANBARU
PEKANBARU
PEKANBARU
PEKANBARU
30
114
252
158
0
38
5
0
19
JUMLAH
472
JL.JEND.SUDIRMAN
NO.35
BATAM
METRO TAKSI
BATAM
PRIMKOPAD
PRIMKOPAD
BATAM
KOPKAR OB
KOPKAR
BATAM
ISTANA
BATAM
KOPTI TAKSI
BATAM
PT.ISTANA
MARDHIKA
KOPERASI
PENGEMUDI TAKSI
(KOPTI)
TOTAL
JUMLAH
KOTA PALEMBANG
JUMLAH
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
150
170
135
184
75
213
bstp - 56
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
K.P.T.D.S
NAMA TAKSI
KPTDS
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
PT. WIN
TRANSPORT UTAMA
KOVERI
KOPERASI
PENGEMUDI BATAM
(KOPEBA)
CV. SARANA
MELAYU
KOPERASI
SURYA TIMUR
PT. PINKI
MOTORINDO
KOP PANDU
WISATA BATAM
KOVERI
BATAM
KOPEBA
BATAM
KOPTIBA
BATAM
75
159
4
1
0
2
T
A
BATAM
BATAM
BATAM
BD
WISATA BATAM
KOPTIS
BARELANG
PRIMKOPPAL
EN
J
T
I
KOPETAB
BATAM
MOTORINDO
PRIMKOPPAL
KOPERASI
HARJADI
TOTAL
JUMLAH
200
WIN TRANSPORT
KOSTIM
PT. BARELANG
TAKSI
KOMEGORO
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
BATAM
SARANA MELAYU
KOPTIS
JL.MARTADINATA
(KAWASAN PELABUHAN)
TELP.0778-325507
DOMISILI PERUSAHAAN
157
KOPTIBA
PT. SNIBA JAYA

BATAM
PT. DORESINDO
PRAKASA
KOPERASI
PENGAYOMAN
CV. BARELANG
EKSPRESS
KOPERASI BINA
WARGA PENGEMUDI
TAKSI
ALAMAT
PERUSAHAAN
JAYA BATAM
PRAKASA
HU
BATAM
BATAM
BATAM
BATAM
BATAM
BATAM
PENGAYOMAN
BATAM
EKSPRESS TAKSI
BATAM
BINA WARGA
BATAM
KOMEGORO
BATAM
HARJADI
BATAM
KOPETAB
BATAM
75
50
250
115
141
75
20
40
65
75
75
136
73
100
30
100
bstp - 57
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
DOMISILI PERUSAHAAN
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
JUMLAH
VII
JAMBI
KOPTAKSI
KOPTAKSI
PERMOSI
PERMOSI
2.938
JL.KOL.ABUN JANI
LRG.DIAMON NO.16 KEL.SLAMET
(0741-65555, 65904)
1.
2.
JAMBI
30
JAMBI
4
1
0
JUMLAH
VIII
BENGKULU
1.
PT.TAKSI
SEMARAK
BENGKULU
T2
JUMLAH
IX
LAMPUNG
CV.TAKSI JAYA
JAYA TAKSI
TAKSI GADING
GADING TAKSI
UB
2.
XI
BANGKA
BELITUNG
DKI
JAKARTA
1.
H
N
1.
2.
3.
4.
5.
E
J
T
PT.PANGKAL
PINANG ABADI TAKSI
DI
PT. PRESIDEN
TAKSI
PT. STEADY
SAFE
KOP. PEMBELA
TANAH AIR
PT. BUANA
METROPOLITAN
PT. WAHANA
ARTHA SANTOSA
DA
JL.SOEKARNO HATTA
NO.84 (0721-774444,
783311)
JL.ZAINAL ABIDIN
PAGAR ALAM NO.99 (07219955553)
1.
JUMLAH
PANGKAL PINANG ABADI

TAKSI
TOTAL
JUMLAH
JL.KH.ABD.HAMID
(RRI) TELP.0717-424350,
432348, 081367123875)
30
LAMPUNG
10
LAMPUNG
5
15
KOTA PANGKAL PINANG

14
JUMLAH
14
PRESTASI
JAKARTA
STEADY SAFE
JAKARTA
JAKARTA
BUANA
JAKARTA
SPIRIT
JAKARTA
455
1
0
27
0
bstp - 58
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
PT. LUHUR
SATRIA DWIRAYA
PT. CITRA
PANCAKABRAJA
PT. PRIMAJASA
PERDANARAYA
PT. BLUE BIRD
PT.
CENDRAWASIH
PERTIWI WIJAYA
PT. MORENTE
JAYA
PT. GAMYA (PT
GAJAH MAKMUR
JAYA TAXI)
PT. LINTAS
BUANA TAKSI
PT. LUHUR
SATRIA SEJATI
KENCANA
PT. DHARMA
INDAH AGUNG M
PT. TRI DIAN
REJEKI
PT. BHAKTI DIAN
SARDO
PT. SRIYANI ASTI
(A TAKSI)
PT. SRIYANI ASTI
(LIBERTY TAKSI)
PT. CENTRIS
WAHANA TAKSI
PT. SRI MEDALI
DOMISILI PERUSAHAAN
TRANSIT CAB
JAKARTA
SWADHARMA
JAKARTA
PRIMAJASA
JAKARTA
BLUE BIRD
JAKARTA
CENDRAWASIH
JAKARTA
MORANTE
JAKARTA
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
TOTAL
JUMLAH
0
0
400
1.600
4
1
20
2.450
JL. CONDET RAYA NO

31 JAKARTA TIMUR
GAMYA TAKSI
JAKARTA
PUSAKA SATRIA
B.D.S
A TAKSI
UB
H
N
DIAN
JAKARTA
JAKARTA
JAKARTA
JAKARTA
JL. RAYA KEBAYORAN
LAMA NO 12, JAKARTA
SELATAN
SRI MEDALI
JAKARTA
PT. ROYAL CITY

TAKSI
ROYAL CITY
JL. VETERAN NO. 1

TANAH KUSIR, JAKARTA
SELATAN
JL. MAYJEN DI
PANJAITAN NO 12
JAKARTA TIMUR
1.500
357
0
0
0
320
169
JAKARTA
EXPRESS TAXI
802
1.100
JAKARTA
CENTRIS
PT. EXPRES
TRANSINDO UTAMA
2.000
JAKARTA
JAKARTA
LIBERTY
JAKARTA TRANS,
JAKARTA METRO
JAKARTA
T
A
D
LINTAS BUANA
E
J
IT
PT. RATAX
ARMADA
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
3
182
JAKARTA
2.500
JAKARTA
147
bstp - 59
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
25.
26.
27.
28.
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
PT. IRDAWAN
MULTI TRANS
PT. MASTER
TAKSI INDONESIA
PT. CITRA
TRANSPORT
NUSANTARA
KOP. TAKSI
NDONESIA + YAS.
GOTONG ROYONG
NAMA TAKSI
ALAMAT
PERUSAHAAN
DOMISILI PERUSAHAAN
QUEEN
JAKARTA
TIFFANI
JAKARTA
CITRA
JAKARTA
K.T.I
JAKARTA
KOSTI JAYA
KOSTI JAYA
JAKARTA
KOP. BIMA SAKTI
BIMA SAKTI
42
43
JAKARTA
TRANS KOVERI
JAKARTA
BD
INKOPERBA
CENTRAL
PUSAKA PRIMA
PRIMA EXPRESS
EN
J
T
DI
GOLDEN
HU
JAKARTA
JAKARTA
JAKARTA
JAKARTA
JAKARTA
STAR EXPRESS
JAKARTA
TAXIKU
JAKARTA
4
1
0
1.350
0
137
7
0
3.350
850
1.100
151
160
1.200
23.860
TAKSI EXECUTIVE
PT. PUSAKA
SATRIA UTAMA
PT. KHARISMA
MUDA
2
T
A
JAKARTA
KOTAS
KOPTAJASA
PT. SILVER BIRD
200
360
JUMLAH I
41
TOTAL
JUMLAH
982
KOP. TAKSI
SEPAKAT
TRANSKOVERI
DKI
KOP. PERISAI
BANGSA
PT. CENTRAL
NAGA EUROPINDO
PT. PRIMA
SRIJATI AGUNG
PT. SEMESTA
INDO PRIMA
PT. TULUS SINAR

SELATAN
PT. BERSATU
AMAN SEJAHTERA
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
JAKARTA
SILVER
JAKARTA
KHARISMA MUDA
JAKARTA
200
1.195
4
bstp - 60
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
44
45
46
47
ALAMAT
PERUSAHAAN
PT. PANORAMA
TRANSPORTASI TBK
PT. BLUE BIRD
PUSAKA
PT. DAYA MITRA
UTAMA
PT EXPRESS
KENCANA KELOLA
JAYAJASA
NAMA TAKSI
DOMISILI PERUSAHAAN
PANORAMA
JAKARTA
PUSAKA
JAKARTA
MITRA
JAKARTA
TIARA EXPRESS
JAKARTA
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
TOTAL
JUMLAH
700
500
100
4
1
20
108
JUMLAH II
2.807
JUMLAH
XII
JAWA
BARAT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
PT. SEJAHTERA
KHARISMA UTAMA
PT. BOGOR
ADIPRADANA
PT. ABDI
TRANSPORT
NUSANTARA
PT.
CENDRAWASIH
PERTIWIJAYA
PT. MASTER TAXI
NUSANTARA
SILVERA
CENTRIS GROUP
ABDI
EN
J
T
I
PT. BLUE BIRD

PT. LINTAS
BUANA
CENDRAWASIH
TIFFANI
BLUE BIRD
PUSAKA LINTAS
PT. WAMUPURA
STAR QUEEN
PT. SUMUR JAYA
GADING
PT. AJISONA
CONTRANS
PT. PUSAKA NURI
UTAMA
PT. BATAVIA
RAYA SEJAHTERA
GADING
PUSAKA NURI
BATAVIA
T
A
D
JL.RAYA PROKLAMASI
69 RT.1/21 ABADI JAYA
JL.RAYA SERUA NO.99
SEWANGAN
JL.RAYA
NUSANTARA/MADRASAH
NO.4 BE
B
U
H
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM.30 MEKARSARI
JL.PEMUDA NO.91A
RT.1/8
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM 30 CIMANGIS
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM 30 CIMANGIS
JL.TOLE ISKANDAR 77
SUKMAJAYA
JL.AKSES UI KELAPA
DUA PASIR GUNUNG SAL
JL.MARGONDA RAYA
RT.2/7 PONDOK CINA
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM 3O
JL.RAYA AKSES UI
NO.89 KELAPA DUA
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
26.667
200
170
KOTA DEPOK
50
KOTA DEPOK
200
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
300
315
200
150
10
10
300
70
bstp - 61
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
PT. DELAPAN
BERLIAN MOTOR
PT. CENTRAL
NAGA EUROPINDO
PT. LUHUR
SATRIA SEJATI
KENCANA
NAMA TAKSI
ROSALINDA
PUSAKA CENTRAL
PT. DAYA MITRA

UTAMA
PUSAKA SATRIA
PT. SIMPATI
ANUGERAH ABADI
PT. IRDAWAN
MULTITRANS
PT. TRIKARTIKA
SAMUDRA
PT. MITRA
TRANSPOR
OPERATOR
PT. INTAN
PUSAKA PRATAMA
TAXIKU
CONCORDE
STAR QUEEN
BIZTRO
MITRA
DIAMOND TAXI
PT. BERKAT OTO

SEJAHTERA
TAXIKU
PT. BERSATU
AMAN SEJAHTERA
TAXIKU
PT. PRIMA
SRIJATI AGUNG
PT. TRIDIAN
REZEKI
PT. WIRA
HUSADA
PT. LADANG
MUSTIKA
PT. PUSAKA NURI
UTAMA
PT. BLUE BIRD
PUSAKA
J
T
I
EN
KOSTI JAYA
PUSAKA PRIMA
DIAN TAXI
PT. LINTAS
BUANA
JL.RAYA AKSES UI
NO.70 KELAPA DUA
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM.30 CIMANGGIS
PALAIGUNUNG RT.3/2
JL.RAYA BOGOR KM.30
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM.36,5
SUKAMAJU SUKMAJAYA
JL.ANGGREK II NO.28
TANAH BARU BEJI
JL.TOLE ISKANDAR 77
SUKMAJAYA
JL.PUTRI TUNGGAL
NO.20 CIMANGGIS
DOMISILI PERUSAHAAN
KOTA DEPOK
JL.MUSI RAYA NO.201

SUKMAJAYA
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM.36,5
SUKAMAJU SUKMAJAYA
JL.RAYA JAKARTA
BOGOR KM.36,5
SUKAMAJU SUKMAJAYA
JL.CINANGKA NO.17
SAWANGAN
JL.MI.RIDWAN RAIS
NO.81 RT.3/5
B
U
H
300
301
T2
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
97
50
50
100
KOTA DEPOK
100
KOTA DEPOK
KOTA DEPOK
KAB. CIREBON
PUSAKA LINTAS
50
KOTA DEPOK
JL.TUPAREV NO.7
KOSTI
200
KOTA DEPOK
CITRA
PUSAKA BIRU
4
1
0
KOTA DEPOK
KOTA CIREBON
JL.RAYA SILIWANGI
KM.7 NO.10 BJ.MENTENG
JL.RAYA SILIWANGI
JL.PEDURENAN
RT.22/5 JATILUHUT
JATIASIH
JL.CIKUNIR RAYA
NO.10 JATIASIH
200
KOTA DEPOK
JL.KASEPUHAN NO.23
PUSAKA NURI
TOTAL
JUMLAH
KOTA DEPOK
DA
JL.KSU RRI NO.1

SERAB
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
89
KOTA DEPOK
CENTRAL
30.
31.
ALAMAT
PERUSAHAAN
KOTA BEKASI
KOTA BEKASI
250
310
20
40
500
300
KOTA BEKASI
100
KOTA BEKASI
136
bstp - 62
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
32.
33.
34.
35.
PT. BLUE BIRD
NAMA TAKSI
PUSAKA BIRU
PT. PRIMA
SARIJATI AGUNG
PT. CENTRAL
NAGA EUROPINDO
PT. ANDIKA
SEMESTA
PUSAKA PRIMA
PUSAKA CENTRAL
PT. MERLIN TAXI
CONCORDE
MERLIN "Q"
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51
PT. GARUDA
SAKTI PERSADA
PT. INTAN
PUSAKA PRIMA
GARUDA TAXI
DIAMOND
PT. SUMATRA
RAYA
PT. SIMPATI
ANUGERAH ABADI
PT. INTAN
PUSAKA PRATAMA
PT. DELTA
SUBUR MAKMUR
PT. MUTIARA
EXPRESS PERDANA
PT. CIPTA DAYA
QUADRANT
PT. KAIMAS RAYA
ANDA SEJAHTERA
PT. SEJAHTERA
KHARISMA UTAMA
KOPERASI TAKSI
SEPAKAT
PT. ADHI CITRA
SARANA II
PT. CITRA
TRANSPOR
NUSANTARA
INDAH FAMILY TAKSI

MERDEKA
DIAMOND TAXI
EXPRESS
J
T
I
EN
QUADRANT
BATAVIA
SILVERA
SEPAKAT
CENTRIS GROUP
PUTRA
KOPERASI TAKSI
SEPAKAT
SEPAKAT
PT. PESONA
BUMI MANDIRI
CONCORDE
ALAMAT
PERUSAHAAN
JL.CIKUNIR RAYA
NO.10 JATIASIH
JL.RAYA SILIWANGI
JL.RAYA SILIWANGI
JL.TAMAN NAROGONG
ENDAH E.5/4 RT.2/30
JL.LUMBU BARAT
11G/4 RT.2/9 BOJONG
RAWA LUMBU
JL.DEMAK NO.16
JAKASAMPURNA
JL.KEMUNING NO.76
JL.LENTONG NO.9
NAROGONG RAYA KM.6,8
RAWA LUMBU
JL.VETERAN LETDA
BUCHARI NO.17
JL.RAYA SILIWANGI
NO.57
JL.TRIDAYA INDAH II
BLOK D 23 NO.1
JL.JATIKRAMAT RAYA
NO.167 JATIASIH
JL.RAYA SILIWANGI
NO.57 RAWA PANJANG
JL.Ir.H JUANDA
KOMPLEK MITRA E-25
JL.SETIA DARMA II
NO.18 TAMBUN
JL.RAYA SETU
KP.RAWA BENTENG
JL.DIPONEGORO
NO.102 TAMBUN
DOMISILI PERUSAHAAN
KOTA BEKASI
DS.TAMAN SARI RT.2/1

DUSUN I SETU
KAV.PANGARULAN
RT.2/7 SELIA ASIH
TARUMAJAYA
JL.TRIDAYA INDAH II
BLOK D 23 NO.1
TOTAL
JUMLAH
165
KOTA BEKASI
250
KOTA BEKASI
300
KOTA BEKASI
100
4
1
0
KOTA BEKASI
60
KOTA BEKASI
T2
KOTA BEKASI
DA
B
U
H
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
150
50
KOTA BEKASI
KOTA BEKASI
KOTA BEKASI
KOTA BEKASI
KOTA BEKASI
KOTA BEKASI
KABUPATEN BEKASI
KABUPATEN BEKASI
KABUPATEN BEKASI
KABUPATEN BEKASI
150
50
100
10
300
50
360
429
329
150
KABUPATEN BEKASI
250
KABUPATEN BEKASI
48
KABUPATEN BEKASI
50
bstp - 63
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
52.
53.
54.
55.
PT. CENTRIS
BANDUNG RAYA
PT. TARA MEGAH
MULIATAMA
JL.SOEKARNO HATTA
NO.606
JL.GUDANG SELATAN
NO.22
JL.KIARACONDONG
NO.338 (08122475609 PAK
ADE)
JL.SOEKARNO HATTA
NO.606A
JL.CIPEDES TENGAH
NO.196 (081802004848,
08121464904 PAK KORI)
JL.CIPEDES TENGAH
NO.196 (081802004848,
08121464904 PAK KORI)
JL.LANUD HUSEIN
SATRANEGARA
(08152508327, 6037630/8)
CENTRIS GROUP
GEMAH RIPAH
CV. SURYA
PRATAMA MANDIRI
TAKSI KOTA KEMBANG
PT. CITRA
PRATAMA INTIBUANA
CITRA TAKSI
PT.4848
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
4848
56.
KUAT
57.
PRIMKOPAU
58.
59.
60.
PT. SURYA
PRATAMA
DWIMANDIRI
BANDUNG
METROPOLITAN TAKSI
CV.OI
OI TAKSI
PT. BLUE BIRD
TAKSI BLUE BIRD
62
63
XIII
BANTEN
1.
2.
3.
4.
CV. CITRA PUTRA

MANDIRI
RESIK TAKSI
CV. DOA IBU
MAYA TAKSI
E
J
T
DI
PT. ABDI GADING

KENCANA
GADING TAKSI
PT. ARIMBI JAYA

AGUNG
AJA TAKSI
PT. BLUE BIRD

PT. SARDO BAKTI
PERSADA
BLUE BIRD TAKSI

ASTRO TAKSI
KOTA BANDUNG
KOTA BANDUNG
UB
JL.TALAGA BODAS
NO.39 (022-7317561)
JL.TERUSAN BUAH
BATU NO.194 (08129090169,
08129679666)
JL. STASIUN NO. 12
TASIKMALAYA
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
39
481
275
KOTA BANDUNG
4
1
20
20
KOTA BANDUNG
KOTA BANDUNG
KOTA BANDUNG
108
KOTA BANDUNG
KOTA BANDUNG
60
18
KOTA BANDUNG
200
KOTA TASIKMALAYA
KOTA TASIKMALAYA
13
10
JUMLAH
JL.DAAN MOGOT 21
(021)22768, 23357
JL.RAYA DAAN MOGOT
KM.20,JL.RAYA SERPONG
CIKOKOL
JL.MOH TOHA 10
CINANGKA
JL.KH.HASYIM ASHARI
RT.3/6 CIPONDOH
(021)-7336776, FAX
(021)-73448499
TOTAL
JUMLAH
KOTA BANDUNG
T
A
D
JL.KIARACONDONG
NO.338 (0811214686)
H
N
61
DOMISILI PERUSAHAAN
9.743
KOTA TANGERANG
394
KOTA TANGERANG
41
KOTA/KAB. TANGERANG
KOTA TANGERANG
950
40
bstp - 64
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
KOPERASI TAKSI
MITRA SEJAHTERA
KOPERASI TAKSI
INDONESIA
PT. SARDO BAKTI
PERDANA
PT. WAHYU
MUSTIKA KINASIH
KOPERASI
WARTAWAN
INDONESIA (KOWARI)
PT. MITRA
TRANSPORT
OPERATOR
PT. MEDAN
ANDALAS
TAKSI MITRA
KOPERASI TAKSI
ASTRO TAKSI
EXPRESS TAKSI
KOTA TANGERANG
KOTA TANGERANG
H
N
E
J
T
KOSTI
PUSAKA BIRU
PUSAKA PRIMA
T
A
D
UB
DUTA GARDENIA BLOK

A5 NO.1
JL.JEND.SUDIRMAN
BUARAN MEKARSARI
RT.1/7 BABAKAN
TAMAN ASRI L.III/1
RT.6/12 KEL GAGA
KEC.LARANGAN
JL.ANGGARAN RT.4/3
KARANG TENGAH
TAKSI KITA
170
550
86
575
KOTA TANGERANG
JL.SEMPATI NO.16
RT.1/3 BATU CEPER
PT.HUSEN SASTRA
NEGARA NO.32 (BANDARA
SOEKARNO-HATTA)
TOTAL
JUMLAH
4
1
20
JL.KH.ASHARI NO.88
CIPONDOH
PAMILI TAKSI
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
KOTA TANGERANG
MITRA TAKSI
BOROBUDUR TAKSI
DI
KOTA TANGERANG
KOTA TANGERANG
GADING TAKSI
PT. PERMATA
PUSAKA INDONESIA
KOPERASI
NASIONAL
TRANSPORTASI
(021)-7357751, FAX
(021)-7357751
JL.HALIM PERDANA
KUSUMA NO.19 JURUMUDI
JL.KH.HASYIM ASHARI
RT.3/6 CIPONDOH
(021)-7336776, FAX
(021)-73448409
JL.KH.HASYIM ASHARI
NO.12 NEROGTOG PINANG
CIPONDOH
JL.AMBON A2/11 RT.4/4
CIMONE
PT. ANUGERAH
MANGGALA
PUNNASIRI
PT. MERSINDO
PUTRA PRATAMA
JL.PS.BARU NO.29
DOMISILI PERUSAHAAN
KATI TAKSI
PT. TUNAS
GADING ILHAM
PT. BART
DAKASMORI
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
KOTA TANGERANG
42
70
200
KOTA TANGERANG
30
KOTA TANGERANG
60
KOTA TANGERANG
25
KOTA TANGERANG
150
KOTA TANGERANG
15
KOTA TANGERANG
100
(KONTRAS)
18.
19.
PT. SUMATRA
RAYA
PAMILI TAKSI
PT. SABDA
KENCANA PRADANA
CENTRIS GROUP
JL.SEMPATI NO.16
RT.1/3 BATU CEPER
JL.RAYA SERPONG
KM.10,KP.PRIANG
SERPONG
KOTA TANGERANG
200
KAB. TANGERANG
20
bstp - 65
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
20
21
22
23
24
25
26
PT. ADHI CITRA

SARANA
PT. PUSAKA
SATRIA UTAMA
PT. GEMA CIPTA
SARANA GEMILANG
PT. PUTERA
TRANSPORT
NUSANTARA
KOPERASI SOPIR
TAKSI TANGERANG
BANTEN
INDONESIA
(KOSTABI)
PT. SAROSOAN
KENCANA SAKTI
PUSAKA TAKSI
PUTERA TAKSI
BINTANG TAKSI
JAYA SAKTI TAKSI
KOPERASI
SERBA USAHA (KSU)
KOPERASI
PENGEMUDI
EXPRESS
28
29
PT. SUMIT JAYA

ABADI
PT. SINABUNG
MULTI PRIMA
PT. TAXI CAB
30
31
32
E
J
IT
(KOPEX JAYA)
(021)-5376901, FAX
(021)-5379203
JL.H.REAN NO.100
PAMULANG
(021)-7445819, FAX
(021)-7445821
JL.TOHA NO.10
CINANGKA
JL.BSD SEKTOR XIV
BLOK A3 NO.5 SERPONG
JL.KI HAJAR
DEWANTARA PAMULANG
PLAZA C7 NO.7 PAMULANG
JL.BENDA BARAT 13A
NO.1 PAMULANG
MANUK MIRA TAKSI
DEN TAKSI
TAXI CAB
KOPERASI TAKSI
SEPAKAT
TAKSI SEPAKAT
PT. LINTAS
MANDIRI EXPRESS
TAKSI 18
DOMISILI PERUSAHAAN
KAB. TANGERANG
KAB. TANGERANG
UB
JL.PALAI I PD CABE
UDIK PAMULANG
GADING SERPONG
SEKTOR VII BLOK DB 12
NO.14 SERPONG
JL.KI HAJAR
DEWANTORO NO.7
CIPUTAT
JL.KELAPA MOLEX XIII
FB7/26 RT.2/12 KELAPA
DUA
JL.RAYA MAUK NO.21
KP.CADAS SEPATAN
RUKO NUSA LOKA
BLOK RH 9-10 SEKTOR XIV
JL.CIATER RAYA BUMI
SERONG
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
TOTAL
JUMLAH
250
1.300
4
1
20
KAB. TANGERANG
50
KAB. TANGERANG
225
KAB. TANGERANG
T
A
D
JL.RAYA SERANG
KM.11 CIKUPA (021)5690223
JL.DEWI SARTIKA
RT.2/9 CIPUTAT
H
N
MERAH PUTIH
27
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
70
KAB. TANGERANG
KAB. TANGERANG
100
20
KAB. TANGERANG
75
KAB. TANGERANG
133
KAB. TANGERANG
50
KAB. TANGERANG
100
KAB. TANGERANG
206
KAB. TANGERANG
50
bstp - 66
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
33
34
35
PT.
TRANSPORTASI
NASIONAL
INDONESIA
PT. TRANSPORT
NUSANTARA
INDONESIA
(KONTRAS)
PT. LINTAS
BUANA
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
DOMISILI PERUSAHAAN
PUSAKA LINTAS
RUKO GOLDEN
BOULEVAR 2 BLOK W
1/1BSD SERPONG
KAB. TANGERANG
TAKSI KITA
JL. BOJONG RAYA NO.

1 A, RAWA BUAYA,
CENGKARENG
KAB TANGGERANG
LINTAS BUANA TAKSI
JL.TOHA NO.10
CINANGKA
KAB. CILEGON
JAWA
TENGAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
PT. WAHANA
ATLAS NUSANTARA
KOSTI
KOSTI TAKSI
CENTRIS
CENTRIS TAKSI
KOPERASI PUTRI
KENCANA
PANDU TAKSI
SATRIA
SATRIA TAKSI
ASTRIA
ASTRIA TAKSI
N
E
TJ
8.
DI
PT. KONDANG
PRIMA MOTOR
PO. SATRIA MAS

TAKSI
KP. KOSTI SOLO
11
12
13
14
KOPERASI PUTRI
KENCANA
PANDU
KOPERASI
BANYUMAS TAKSI
10
NEW ATLAS NUSANTARA
PT SOLO
SENTRAL TAKSI
CV MAHKOTA
RATU TAKSI
KOP. BENGAWAN
TAKSI
KOBATA
100
KOSTI TAKSI
SCT
MAHKOTA
BENGAWAN
4
1
20
700
7.197
KOTA SEMARANG
AT
BD
HU
KONDANG PRIMA KARYA

TAKSI
SATRIA MAS TAKSI
TAMAN TELAGA BODAS

NO.1
Telp.8412310/08156532406
JL.PAMULARSIH 15
Telp.7613976
JL.MAJAPAHIT 583
Telp.6734323
JL.ROGOJEMBANGAN
RAYA NO.68 Telp.6733783
JL.KALIGAWE RAYA 1
Telp.6591365
JL.PUDAK PAYUNG
ASRI D 54A Telp.7464855
JL.KALIGAWE RAYA 1
Telp.6591365
JL. STADION MINI IV B/42 PURWOKERTO
SELATAN TELP. 0281
642440-642441
JL. KOBER GANG
TERATAI RT 01/02 TELP.
0281 622666-636486
KEL. TELUK RT 04/02
(TERMINAL PURWOKERTO)
JL.SUMPAH PEMUDA
NO.145 MOJOSONGO
JEBRES
JL.LU ADI SUCIPTO
NO.78
JL.SUNGAI SAMBAS
NO.15 PASAR KLIWON
JL.RM.SAID NO.268
BANJARSARI
TOTAL
JUMLAH
50
JUMLAH
XIV
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
KOTA SEMARANG
KOTA SEMARANG
KOTA SEMARANG
KOTA SEMARANG
KOTA SEMARANG
KOTA SEMARANG
230
200
100
77
126
200
25
KAB. BANYUMAS
71
KAB. BANYUMAS
36
KAB. BANYUMAS
13
KOTA SURAKARTA
173
KOTA SURAKARTA
SURAKARTA
SURAKARTA
67
101
49
bstp - 67
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
15
16
17
18
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
CV.SEKAR
GELORA TAKSI
GELORA
CV. SAKURA
SARI TAKSI
SAKURA
KOPERASI DITA
AYU BAHARI
TAKSI BAHARI
PT. CITRA
BREGAS TRANSTAMA
TAKSI
TAKSI BREGAS
JL.APEL 1 RT.2/3 JAJAR

LAWEYAN
JL KARTOPURAN
NO.88A RT.3/3 JAYENGAN
SERENGAN
KOMPLEK PERTOKOAN
BLOK B NO.8 TERMINAL
BUS KOTA TEGAL
DOMISILI PERUSAHAAN
SURAKARTA
D.I
YOGYAKARTA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
KOPERASI
SADEWA
SADEWA
KOKASINDO
KOPERASI
TAMBAYO
PT. PANCA
SARANA ARMADA
KOKASINDO
TAMBAYO
EN
PRIMKOPAD
J
T
I
PRIMKOPPOL
PRIMKOPAU II
PUSKOVERI
KOPERASI
PATAGA
KOPERASI SETIA
KAWAN
PT. INDRA
KELANA
PT. ARGA SURYA
ALAM
PSA
PRIMKOPAD
PRIMKOPPOL
RAJAWALI
VERTI
PATAGA
SETIA KAWAN
INDRA KELANA
ASA
TOTAL
JUMLAH
131
SURAKARTA
15
KOTA TEGAL
25
JL. WISANGGENI NO.
KOTA TEGAL
24
4
1
20
25
AT
JUMLAH
XV
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
BD
PERUM WIROSABAN I
(0274)-382262, 376107
HU
YOGYAKARTA
JL.PINGIT KIDUL 12
YOGYAKARTA
JL.PINGIT KIDUL 12
YOGYAKARTA
JL.PINGIT KIDUL 12
YOGYAKARTA
RING ROAD BARAT

DEMAKIJO
RING ROAD BARAT
DEMAKIJO
JL.RAYA JANTI/LANUD
ADISUCIPTO
JL.TENTARA RAKYAT
MATARAM 6 (0274)-563555
JL.PRAMUKA 9B (0274)384384
RING ROAD SELATAN
66 YK
JL.P MANGKUBUMI 56
(0274)-565556
JL.TUT HARSONO 24
(0274)-545554
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
1.664
50
50
25
25
25
25
85
69
50
50
50
50
bstp - 68
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
13.
14.
15.
16.
17.
PT. CENTRIS
PT. RESTU INTAN
ARMADA
PT. JARI ALAM
SUPATRA
PT. CITRA
CANDRA
KOPERASI
PANDAWA
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
RING ROAD UTARA

JOMBOR (0274)-544977
JL.PARANGTRITIS 69
(0274)-414444, 387080
JL.KAPTEN TENDEAN
373373
JL.KAPTEN TENDEAN
373374
RING ROAD SELATAN
SEWON,BANTUL
CENTRIS
RIA
JAS
CITRA
PANDAWA
DOMISILI PERUSAHAAN
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
XVI
JAWA TIMUR
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
PT. CHRISNA
CEMERLANG
PT. CITRA DEWA
REMBULAN
PT. SURABAYA
ARTA UTAMA
BERSAMA
PT. GLATIK
GOLDEN TAKSI
PT. UNI RATNA
GADING MANDALA
PT. EXPRESS
KARTIKA PERDANA
PT. KENARI
GOLDEN TAKSI (2002)
PT. MERPATI
WAHANA TAKSI
PT. METROPOLIS
SURYA RAYA
PT. NURIMAS
TAKSI
PT. UNITED AUTO
MOBIL 90 UTAMA
PT. SERASI
TRANSPORTASI
NUSANTARA
UD. SOLUNA INTI
PRATAMA
PT. PRIMA
SANJATI AGUNG
CHRISNA
SURABAYA
JL.ARIEF RAHMAN
HAKIM 61
SURABAYA
GARUDA
JL RAYA MASTRIP
KEMLATEN 4
SURABAYA
UB
GLATIK
H
N
GOLD
KARTIKA EXPRESS
E
J
IT
T
A
D
JL.BALAS KLUMPRIK 29
CITRA
KENARI
SURABAYA
JL RAYA WARU NO.2
SURABAYA
KOMP.RUKO MANGGA
DUA A/10-11
MERPATI
METRO
JL RAYA WARU NO.2
SURABAYA
JL RAYA WARU NO.2
SURABAYA
JL.ASEM RAYA 25
SURABAYA
JL.RUNGKUT MADYA
129
SURABAYA
NURIMAS
JL RAYA WARU NO.2
SURABAYA
ORENZ
JL RAYA WARU NO.2
SURABAYA
ORENZ
JL RAYA JEMURSARI
224-228
SURABAYA
PERMATA
PRIMA JATI
JL.RUKO PLAZA SEGI

DELAPAN BLOK D-805
JL.RAYA LAKARSANTI
20
TOTAL
JUMLAH
60
25
64
15
4
1
20
YOGYAKARTA
JUMLAH
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
50
768
20
83
80
50
283
88
50
308
100
55
219
118
SURABAYA
SURABAYA
70
100
bstp - 69
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32
33.
34.
PT. CENTRAL
NAGA EUROPINDO
PT. PUSAKA NURI
UTAMA
PT. SUMBER
DAYA ALAM
PT. INDO
SEMESTA LUHUR
PT. PARA
BATHARA SURYA
PT. SRIKANDI
TRANSPORINDO
SURYA
PT. SUPER
DINAMIKA
PT. SUPRA
MANDIRI KARYA
PT. SURABAYA
TAKSI UTAMA
KOPERASI TAKSI
SURYA
PT. MANDALA
SATATA GAMA
PT. PUTRA
BHIRAWA ADHI
NUGRAHA
PT. ZEBRA
NUSANTARA
DI
PT.PRIMA
BAHARI JUANDA
PT. CITRA
PUSAKA CENTRA
PUSAKA NURI
SDA
SEMESTA
PT. SILVER
SURABAYA
20
JL.RAYA LAKARSANTI
SURABAYA
20
JL.PAKIS TIRTOSARI
NO.82
KOMP.RUKO MANGGA
DUA A/10-11
SURABAYA
SURABAYA
JL.TEGALSARI 107
SURABAYA
SRIKANDI
JL.RAYA MENGANTI 1
SURABAYA
SUPER
JL.RAYA BRINGIN 28
SURABAYA
SUPRA
JL.PAKIS NO.46
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
TOTAL
JUMLAH
300
300
11
179
4
1
20
507
53
SURABAYA
JL.PLATUK
DONOMULYO 15/2
SURYA
VIRGO
WAHONO ROTO
ZEBRA
PRIMA JUANDA
WING TAKSI
BD
JL.BOLODEWO NO.111
JL.DUKUH MENAGGAL
HU
12/6
AT
JL.PANGLIMA
SUDIRMAN 60
JL.JEMURSARI
SELATAN IV/3
JL.SEMERU NO.11
LANUDAL JUANDA (0318666001,05)
JL.SEMERU NO.11
LANUDAL JUANDA (0318670191)
SURABAYA
SURABAYA
SURABAYA
SURABAYA
MERAKATI
CITRA KENDEDES
190
416
SURABAYA
100
SIDOHARJO
PT.MERAKATI
73
110
SURABAYA
SILVER TAKSI
JL. ARDI MANIS F-5/7
MADIUN
JL.LETJEN HARYONO
47 MADIUN (0351-462255)
JL.BUNGA MERAK NO.2
MALANG (0341-490555)
63
190
0
SURABAYA
SIDOHARJO
BIMA TAKSI
15
SURABAYA
CITRA TAXI
UD. BIMA MOTOR

MADIUN
PT.CITRA
PERDANA KENDEDES
JL.RAYA LAKARSANTI
DOMISILI PERUSAHAAN
SILVER
N
E
TJ
PT. PRIMA
JUANDA
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
MADIUN
MADIUN
MALANG
80
50
25
10
180
bstp - 70
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
43.
44
PT.CITRA
CAHAYA PUTRA
TAKSI ARGO
TAKSI MANDALA
TAKSI GARUDA
PRIMKOVERI
GRESIK TAKSI
YANI PUTRA
RAYA
PERMATA TAKSI
CV. PRATAMA
ABADI
JEMBER TAKSI
CV. PUTRA
PERDANA
INDONIAGA
RENGGANIS / ARGO
PERDANA
TAKSI USING
TRANSPORT
JL. HAYAM WURUK NO.

JL. BRAWIJAYA NO. 5
TELP. 0333-421535 DAN
0333-412319
HU
BALI
1.
2.
3.
KOP.JASA
ANGKUTAN TAXI
NGURAH RAI BALI
J
T
DI
EN
PT. GEKA PRAJA

TAXI
PT. PRAJA BALI

TRANSPORT
NGURAH RAI TAXI
PRAJA TAXI
JL.BY PASS NGURAH

RAI DENPASAR
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
TOTAL
JUMLAH
MALANG
50
MALANG
110
MALANG
130
KAB. MALANG
GRESIK
GRESIK
4
1
20
30
30
60
AT
BD
27
JUMLAH
XVII
DOMISILI PERUSAHAAN
JL.SIMPANG TERUSAN
DANAU SENTANI NO.5
(0341-717933)
JL.R.PANJI SUROSO
(0341-490444)
JL.RAYA KARANGLO
NO.131 (0341-474747)
DS.PAKIS KEMBAR
KEC.PAKIS KAB.MALANG
JL.GUB. SURYO
GRESIK 031 3970657
JL. MAYJEND
SUNGKONO GANG. XVI
KEBOMAS GRESIK
JL. SLAMET RIYADI NO.
92 PATRANG JEMBER
TELP. 0031 7705200
TAKSI BIMA
PT.IJEN
PERWIRA
PT.MANDALA
SATATA GAMA
PT.PUKOPAU
GARUDA
KUD PELITA
KOTA BANYUWANGI
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
JEMBER
25
JEMBER
30
BANYUWANGI
31
4.972
DENPASAR
907
(0361)-721250
JL.NAKULA NO.18
KUTA BADUNG
BADUNG
(0361)-289090
BALI TAXI
JL.BY PASS NUSA DUA

NO.4 JIMBARAN BADUNG
BADUNG
750
(0361)-702000, 701111
4.
PT. PAN WIRTHI

TRANSPORT
PAN WIRTHI TAXI
JL.SAGARA
BATUBELIG NO.8 KUTA
BADUNG
BADUNG
0
(0361)-723366, 723988
bstp - 71
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
5.
KOP. JASA
ANGKUTAN MOBIL
TANSPORT
KOMOTRA
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
JL.IMAM BONJOL
Gg.PERUMAHAN INDAH
REGENCY
KOMOTRA TAXI
KOP. WISATA
NUSA DUA
KOWINU TAXI
KOP. WAHANA
DHARMA ORGANDA
BALI
BADUNG
JL.P.FLORES NO.14
DENPASAR
WAHANA TAXI
DENPASAR
KOP. TAXI
JIMBARAN
JIMBARAN TAXI
PT. PRAJA BALI

TRANSPORT (BLUE
BIRD GROUP)
PRAJA BALI TAKSI
JL.KARANG MAS
SEJAHTERA BUKIT
PERMAI KEL
JIMBARAN BADUNG
(0361)-709801
XVIII
XIX
NUSA
TENGGARA
TIMUR
NUSA
TENGGARA
BARAT
1.
1.
2.
3.
4.
E
J
IT
PRIMKOPAU
KOTAMA
PT. LENDANG
KARUN
PT. LOMBOK SEA
SIDE COTTAGE
PT. LOMBOK
TAKSI UTAMA
PRIMKOPAU LANUD
EL TARI
JL.ADISUCIPTO (0380)881373
ELTARI TAKSI
AT
BADUNG
D
B
U
H
N
JUMLAH
200
4
1
20
100
(0361)-244555
8.
98
250
2.705
KUPANG
50
JUMLAH
50
JL. ADI SUCIPTO NO.

10 MATARAM
JL. ADI SUCIPTO NO.
10 MATARAM
JL. KOPERASI NO 102
AMPENAN, MATARAM
JL. KOPERASI NO 102
AMPENAN, MATARAM
KOTAMA
LENDANG KARUN
LOMBOK TAKSI
LOMBOK TAKSI
JUMLAH
TOTAL
JUMLAH
400
(0361)-771661, 773030
7.
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
DENPASAR
KAV.NO.7 DENPASAR
(0361)-242524
SENTRAL PARKIR
BTDC NUSA DUA BADUNG
BALI
6.
DOMISILI PERUSAHAAN
MATARAM
MATARAM
MATARAM
MATARAM
82
82
124
113
401
bstp - 72
NO
PROPINSI
XX
KALIMANTA
N BARAT
NAMA PERUSAHAAN
1.
2
3
4
5
6
7
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
PRIMKOPAU
LANUD SUPADIO
CV. QUEENS
PONTIANAK
PT. GENTA
PAMUNGKAS
PRATAMA
BANDARA SUPADIO
KALIMANTA
N TENGAH
1
2
3
XXII
KALIMANTA
N SELATAN
1.
PONTIANAK
KOTA PALANGKARAYA
23
DA
N
E
TJ
B
U
H
T2
PONTIANAK
PRIMKOPAL
KOJATAS
4
1
0
10
PONTIANAK
KAB. PANGKALAN BUN

KAB. SAMPIT
5
1
121
12
8
JUMLAH
43
JL. PRAMUKA DPRD

RW. 3 RT. 19 NO.15
BANJARMASIN,
KALIMANTAN SELATAN
(0511)-3253535
JL. AHMAD YANI KM 7.4
BANJARMASIN, KALSEL
(0511)3262626/7474567/7256000
TAKSI ARYA
TAKSI BORNEO
2.
3
10
18
KOPERASI TAKSI
KPN BANDARA TJITIK
RIWUT
KOPERASI TAKSI
ANGKATAN UDARA
CV. SURYA
(BORNEO)
TOTAL
JUMLAH
70
PONTIANAK
CV. RESTU BUMI

KHATULISTIWA
CV. SEMBILANSEMBILAN
CV. SINAR
SEJATI
DI
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
PONTIANAK
CV. PRIMA JAYA
PT. ARYA
PUSPITA
PONTIANAK
PONTIANAK
JUMLAH
XXI
DOMISILI PERUSAHAAN
KOJATAS
BANJARMASIN
36
BANJARMASIN
50
BANJARBARU
JUMLAH
113
199
bstp - 73
NO
PROPINSI
XXIII
KALIMANTA
N TIMUR
NAMA PERUSAHAAN
1.
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
KOP. ANGKASA
JAYA
Jl. PIPIT NO 32,

SAMARINDA
JL. JEND.A YANI NO.39
RT 07 GANG SELAMAT
KEL.MEKARSARI
KEC.BALIKPAPAN TENGAH
PT MAWAR TAKSI
KALIMANTAN
2.
3.
PT. GLOBALINDO
INTIPERKASA
SARANATANA
CV. KALUNG MAS
SULAWESI
UTARA
1.
2.
3.
4.
5.
XXV
SULAWESI
TENGAH
1.
BANDARA JUWATA
TARAKAN
UB
2.
H
N
CELEBRITY TAXY
E
J
T
PT. CENTRAL
MUTIARA
PT. UTAMA
SARANA ABADI
4
1
0
T2
BALIKPAPAN
BALIKPAPAN
KOPERASI TAKSI
BANDARA
DI
10
98
DA
KOKAPURA
PT. PELITA
SURYA MANDALA
PT. DUA
TUNGGAL PERKASA
TRANS
Koperasi
Karyawan Perum
Angkasa Pura II
PT. BLUE BIRD
GROUP
PT. Dharma Indah
Agung Metropolitan
TOTAL
JUMLAH
BALIKPAPAN
BALIKPAPAN
JUMLAH
XXIV
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
75
JL. MAYJEND.
SUTOYO RT. 044 NO. 45
KLANDASAN ILIR
BALIKPAPAN
SAMARINDA
BALIKPAPAN
PT. PIRANTI
LINTAS BORNEO
DOMISILI PERUSAHAAN
TARAKAN
KOTA MANADO
TRUST TAXY
KOTA MANADO
KOKAPURA TAXY
KOTA MANADO
BLUE BIRD TAXY
KOTA MANADO
DIAN TAXY
KOTA MANADO
24
158
45
33
443
48
53
50
50
9
JUMLAH
MUTIARA TAKSI
UTAMA TAKSI
210
JL.PATIMURA (0451)428444
JL.TRANS.SULAWESI
NO. 88/RE. MARTADINATA
PALU
PALU
15
40
bstp - 74
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
DOMISILI PERUSAHAAN
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
TOTAL
JUMLAH
KM. 8 NO. 88 (0451)456789

JUMLAH
XXVI
SULAWESI
SELATAN
1.
2.
3
4
5
PT. BOSOWA
UTAMA
PT. LIMA MUDA
NUSANTARA
PUSKUD
HASSANUDIN
PT. LIMA MUDA
MITRA
MAKASAR
9
10
11
12
13
XXVII
SULAWESI
TENGGARA
1.
2.
3.
2
T
A
MAKASAR
MAKASAR
JL. POROS MAKASSAR

- MAROS NO. 151 KM 20
KAB MAROS TELP (0411)
551588
KOPSIDARA TAKSI
GOWA
MAKASSAR TAKSI
PUTRA
TRANSPORT
BD
U
H
N
JL. MATAHARI NO. 2

PARE-PARE TELP. 0421
28555
MAKASAR
MAKASAR
MITRA UTAMA TAKSI
CV. PALTINUM
PERKASA
PLATINUM TAKSI
JL. A. MAKKULAU
PALOPO
CV. ADE
ADE TAKSI
JL. YUSUF ARIF
PALOPO
CV. METRO
METRO TAKSI
JL. YUSUF ARIF
PALOPO
BATARA TAKSI
JL. BATARA
PALOPO
E
J
IT
PT. DACTRACO
TAKSI
PT. ADE SULTRA
PERSADA
NILAS TAKSI
275
16
73
150
KAB. MAROS
CV MITRA UTAMA
TAKSI
CV. BATARA
JAYA
4
1
0
MAKASAR
430
MAKASAR
GOWATA TAKSI
KOPSIDARA
55
175
72
200
PARE-PARE
10
12
8
6
7
JUMLAH
1.434
TAKSI DACTRACO
KENDARI
ADE TAKSI
KENDARI
NILAS TAKSI
KENDARI
126
86
7
bstp - 75
NO
PROPINSI
NAMA PERUSAHAAN
ALAMAT
PERUSAHAAN
NAMA TAKSI
DOMISILI PERUSAHAAN
JUMLAH
ARMADA
OPERASI
JUMLAH
XXVII
I
SULAWESI
BARAT
219
1
JUMLAH
XXIX
GORONTALO
JUMLAH
MALUKU
1.
PO. KOPKAR PT
(PERSERO)
ANGKASA PURA
1
XXXII
XXXII
I
MALUKU
UTARA
PAPUA
1
PAPUA
BARAT
N
E
TJ
1.
DI
B
U
H
AMBON
TERNATE
49
49
50
JUMLAH
50
0
JUMLAH
0
JUMLAH
TOTAL KESELURUHAN
T
A
D
JL.DR.LEIMENA LAHA
AMBON
KOKAPURA TAKSI
JUMLAH
XXXI
4
1
20
0
XXX
TOTAL
JUMLAH
0
62.017
Sumber/Source : Direktorat BSTP, Ditjen Hubdat, 2014
bstp - 76
KOTA PENERIMA PENGHARGAAN PIALA WAHANA TATA NUGRAHA CUP

TAHUN 2009-2013
No.
1
Uraian
description
Kota Raya
Metropolitan City
Satuan
Unit
Kota
City
Kota Besar
Big City
Kota
City
Kota Sedang
Medium City
Kota
City
2009
2010
2012
2013
3
Surabaya
Bandung
Medan
4
Surabaya
Semarang
Bandung
Palembang
4
Surabaya
Semarang
Bandung
Palembang
2
Palembang
Semarang
3
Palembang
Semarang
Surabaya
4
Pekanbaru
Surakarta
Denpasar
Balikpapan
3
Pekanbaru
Surakarta
Balikpapan
5
Pekanbaru
Surakarta
Malang
Denpasar
Balikpapan
2
Surakarta
Denpasar
4
Pekanbaru
Surakarta
Denpasar
Balikpapan
9
Probilinggo
Sukabumi
Mojokerto
Tarakan
Madiun
Lumajang
Kuta
9
Probilinggo
Sukabumi
Mojokerto
Tarakan
Madiun
Lumajang
Badung
10
Madiun
Probilinggo
Lumajang
Badung
Sukabumi
Mojokerto
Bontang
5
Probolinggo
Madiun
Mojokerto
Lumajang
Badung
3
Madiun
Mojokerto
Probolinggo
N
E
TJ
DI
2011
T
A
D
B
U
H
4
1
20
bstp - 77
No.
Uraian
description
Kota Kecil
Small City
Jumlah/ Total
Satuan
Unit
Kota
City
2009
Kota/Cit
y
2010
2012
2013
Watampone
Jepara
Jepara
Tebing Tinggi
Tarakan
Yogyakarta
11
Sragen
Stabat
Sengkang
Ciamis
Tulung Agung
Padang Panjang
Painan
Semarapura
Amlapura
Singaraja
Tuban
10
Langkat
Wajo
Padang Panjang
Pesisir Selatan
Klungkung
Karang Asem
Mojosari
Tulung Agung
Pariaman
Tuban
12
Langkat
Solok
Muara Enim
Boyolali
Jepara
Magetan
Mojokerto
Tuban
Tulung Agung
Tabalong
Sinjai
Wajo
3
Muara Enim
Sinjai
Langkat
4
Muara Enim
Jepara
Lumajang
Badung
31
12
14
N
E
TJ
DI
2011
27
T
A
D
4
1
20
B
U
H
26
Sumber/Source : Direktorat BSTP, Ditjen Hubdat, Desember 2010/ Directorate General Of Land Transportasi, Desember 2014
bstp - 78
KOTA PENERIMA PENGHARGAAN PIALA WAHANA TATA NUGRAHA

WAHANA TATA NUGRAHA KATEGORI LALU LINTAS 2012-2013
No.
1
1
Uraian
description
2
Kota Raya
Metropolitan City
Satuan
Unit
3
Kota
City
Kota Besar
Big City
Kota
City
Kota Sedang
Medium City
Kota
City
2012
4
4
1
0
2
Surabaya
Makassar
Madan
Makasar
T2
A
D
B
Malang
Balikpapan
HU
Banda Aceh
Binjai
Sukabumi
Cirebon
Salatiga
Pati
Tegal
Klaten
Banyumas
Sidoarjo
Bontang
N
E
TJ
DI
2013
Padang
Tasikmalaya
Malang
Samarinda
13
21
Banda Aceh
Binjai
Dumai
Tebing Tinggi
Bukit Tinggi
Payakumbuh
Pagar Alam
Sukabumi
Cirebon
Klaten
Salatiga
bstp - 79
No.
1
Uraian
description
2
Satuan
Unit
3
2012
2013
Tarakan
pare-pare
Kota Kecil
Small City
Kota
City
B
U
H
T
A
D
22
Padang Panjang
Pariaman
Pesisir Selatan
Pasaman
Ogan Komering Ilir
Ogan Komering Ulu Timur
Ciamis
Boyolali
Sragen
Jepara
Karanganyar
Tuban
Malang
N
E
TJ
DI
Tegal
Blitar
Kediri
Pasuruan
Bontang
Tarakan
Bitung
Manado
Pare-pare
Palopo
4
1
20
38
Langkat
Siak
Padang Panjang
Pariaman
Solok
Pesisir Selatan
Pasaman
Ogan Komering Ilir
Ogan Komering Ulu Timur
Bangka
Ciamis
Sragen
Banyumas
bstp - 80
No.
1
Uraian
description
2
Satuan
Unit
3
2012
4
Mojokerta
Tulung Agung
Magetan
Pacitan
Tabanan
Buleleng
Karangasem
Tabalong
Wajo
N
E
TJ
DI
2013
5
Wonogiri
Karanganyar
Boyolali
Pati
Gunung Kidul
Magetan
Malang
Pacitan
Mojokerto
Sidoarjo
Tuban
Tulungagung
Bangli
Buleleng
Jembrana
Tabanan
Karangasem
Klungkung
Gianyar
Sumbawa
Tabalong
Gowa
Sinjai
Bantaeng
Wajo
B
U
H
T
A
D
4
1
20
bstp - 81
No.
1
Uraian
description
2
Satuan
Unit
3
2012
2013
Jumlah/ Total
Kota/City
39
65
Sumber/Source : Direktorat BSTP, Ditjen Hubdat, Desember 2014
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
bstp - 82
KOTA PENERIMA PENGHARGAAN PIALA WAHANA TATA NUGRAHA

WAHANA TATA NUGRAHA KATEGORI ANGKUTAN 2012-2013
No.
1
1
Uraian
description
2
Kota Raya
Metropolitan City
Satuan
Unit
3
Kota
City
2012
2013
5
2
Bandung
Bogor
4
1
20
1
Bandung
Kota Besar
Big City
Kota
City
Pekanbaru
Bandar Lampung
Kota Sedang
Medium City
Kota
City
1
Yogyakarta
Yogyakarta
Kota Kecil
Small City
Kota
City
N
E
TJ
DI
Jumlah/ Total
T
A
D
B
U
H
Kota/City
1
Tomohon
Sumber/Source : Direktorat BSTP, Ditjen Hubdat, Directorate General Of Land Transportasi, Desember 2014
bstp - 83
KOTA PENERIMA PENGHARGAAN PLAKAT PIALA WAHANA TATA NUGRAHA

TAHUN 2009-2013
No.
1
Uraian
Description
Kota Raya
Metropolitan
City
Satuan
Unit
Kota
City
Kota Besar
Big City
Kota
City
Kota Sedang
Medium City
Kota
City
2009
2010
4
Makassar
Palembang
Bogor
Medan
2
Makassar
Bogor
3
Padang
Tasikmalaya
Samarinda
T
A
D
2
B
U
H
Banda Aceh
Binjai
Tebing Tinggi
Bukit Tinggi
Kab. OKU
Payakumbuh
Cianjur
Cirebon
Banyumas
Klaten
Salatiga
Tegal
Sidoarjo
2013
1
Medan
Padang
Cimahi
14
N
E
TJ
DI
Payakumbuh
Bone
Klaten
Cimahi
Pare-Pare
Binjai
Tegal
Cianjur
Bukittinggi
Bontang
Palopo
Cirebon
Banda Aceh
2012
Makassar
Bogor
Denpasar
Padang
Samarinda
16
Payakumbuh
Sidoarjo
Cianjur
Klaten
Pematang
Siantar
Bukit TInggi
Binjai
Palopo
Cimahi
Pare-pare
Cirebon
Tanjung Balai
2011
4
1
20
Tangerang
Padang
Tasikmalaya
Cimahi
Samarinda
15
Tebing Tinggi
Tanjung Balai
Payakumbuh
Bukittinggi
Pagaralam
Kab. OKU
Pekalongan
Sukoharjo
Pasuruan
Brebes
Palopo
Batam
Serang
11
9
Bengkulu
Pangkal Pinang
Prabumulih
Pekalongan
Banyuwangi
Bima
Palangkaraya
Gorontalo
Paliu
bstp - 84
No.
Uraian
Description
Kota Kecil
Small City
Satuan
Unit
Kota
City
2009
2010
2011
Banda Aceh
Negara
Blitar
Tebing Tinggi
Negara
Pare-Pare
Palopo
26
Kolaka
Pariaman
Muara Enim
Pasaman
Wonosari
Purbalingga
Solok
Kandangan
Tabanan
Gianyar
Soreang
Bontang
Mojosari
Sidrap
Martapura
Pangkajene
Batusangkar
Magetan
Kepanjen
Lamongan
Sungguminasa
Boyolali
Balangnipa
Tanjung
24
Buleleng
Sragen
Ciamis
Sinjai
Boyolali
Solok
Barru
Kolaka
Magetan
OKU Timur
Muara Enim
Banyumas
Sidoarjo
Kutai
Kertanegara
Lubuk Sikaping
Bangli
Lombok Timur
Sumbawa
Tabanan
Gianyar
Lamongan
Sibolga
Tabalong
23
Pasaman
Pesisir Selatan
Padang Panjang
Pariaman
Kab. OKU Timur
Ciamis
Sragen
Sukhoharjo
Wonogiri
Kab. Malang
Probolinggo
Situbondo
Bangli
Karang Asem
Klungkung
Buleleng
Gianyar
Tabanan
Lombok Tengah
Lombok Timur
Sumbawa
Kutai
Kertanegara
Gowa
DI
N
E
TJ
2012
2013
23
Dili Serdang
Tanah Datar
Solok
Bangka
Bangka Selatan
Belitung
Wonogiri
Kulon Progo
Probolinggo
Situbondo
Blitar
Lamongan
Klungkung
Jembrana
Gianyar
Bangli
Lombok Timur
Sumbawa
Barito Timur
Kutai
Kartanegara
Barru
Gowa
Soppeng
41
Deli Serdang
Sibolga
Agam
Tanah Datar
Musi Banyuasin
Ogan Komering Ulu
Banyuasin
Rejang Lebong
Bangka Tengah
Bangka Selatan
Belitung
Belitung Timur
Lampung Utara
Pringsewu
Bandung
Semarang
Sukoharjo
Kendal
Demak
Kulon Progo
Bantul
Sleman
Lamongan
Blitar
B
U
H
T
A
D
4
1
20
bstp - 85
No.
Uraian
Description
Satuan
Unit
2009
Barr
2010
2011
probolinggo
T
A
D
Jumlah/ Total
N
E
TJ
Kota/City
2012
49
B
U
H
43
42
2013
Bojonegoro
Trenggalek
Lombok Barat
Lombok Timur
Lombok Tengah
Kotawaringin Barat
Barito Timur
Kapuas
Julu Sungai Selatan
Kutai Kartanegara
Penajam Paser
Utara
Barru
Bone
Takalar
Polewali Mandar
Biak Numfor
Jayapura
53
4
1
20
39
Sumber/Source : Direktorat BSTP, Ditjen Hubdat, Directorate General Of Land Transportasi, Desember 2014
DI
bstp - 86
PENGADAAN CONVERTER KIT
TAHUN
KOTA
2007
2008
2009
2010
2011
DKI JAKARTA
DKI JAKARTA
PALEMBANG
BOGOR
SURABAYA
DKI JAKARTA
2012
DEPOK
-
EN
J
T
I
-
2013
JUMLAH
JUMLAH CONVERTER
KIT (UNIT)
1755
820
666
1001
445
PERUNTUKAN
T
A
D
B
U
H
400
PERUSAHAAN TAKSI
PERUSAHAAN TAKSI
ANGKOT
ANGKOT
ANGKOT
4
1
20
ANGKOT
5087
bstp - 87
LOKASI SPBG (CNG) DI WILAYAH JAKARTA 2013

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
LOKASI
Jl. SUMENEP
JL. DAAN MOGOT
JL. BENDA ARAYA KALIDERES
JL. DAAN MOGOT PESING
JL. RAWA BUAYA
JL. PLUIT SELATAN
JL. BOULEVARD TIMUR
JL. PEMUDA
JL. BEKASI
JL. RAYA BOGOR
JL. A. YANI
JL. WARUNG BUNCIT
JL. PASAR MINGGU
JL. TEBET TIMUR
JL. RAYA PONDOK UNGU
JL. PERINTIS KEMERDEKAAN
JL. MARGONDA DEPOK
JL. SUDIRMAN - TANGERANG
N
E
TJ
DI
JL. PEMUDA JAKARTA TIMUR
PENGELOLA
PERTAMINA
EL NUSA
PERTAMINA
PERUM PPD
PETROSS GAS
PERTAMINA
EL NUSA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
SWASTA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
PETROSS GAS
PERAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
AEDICO DHARMA
NUSANTARA
B
U
H
T
A
D
KETERANGAN
TIDAK BEROPERASI
TIDAK BEROPERASI
OPERASI
OPERASI
OPERASI
TIDAK BEROPERASI
TIDAK BEROPERASI
OPERASI
TIDAK BEROPERASI
TIDAK BEROPERASI
TIDAK BEROPERASI
TIDAK BEROPERASI
TIDAK BEROPERASI
TIDAK BEROPERASI
OPERASI
OPERASI
TIDAK BEROPERASI
BELUM BEROPERASI
4
1
20
OPERASI
bstp - 88
LOKASI SPBG (CNG) DI WILAYAH SURABAYA 2013

No
1
2
3
4
LOKASI
Jl. KARANG MENJANGAN
JL.MARGO MULYO
JL. BERBEK INDUSTRI
JL. TANJUNG SARI
PENGELOLA
PT. CNE (SWASTA)
PT.CNE (SWASTA)
PT. ZEBRA NUSANTARA Tbk.
PT. ZEBRA NUSANTARA Tbk.
T
A
D
KETERANGAN
OPERASI
OPERASI
OPERASI
OPERASI
4
1
20
LOKASI SPBG (CNG) DI WILAYAH PALEMBANG 2013

No
1
2
3
4
5
LOKASI
Jl. DEMANG LEBAR DAUN
Jl. SUKAMTO
JL. H. BURLIAN
JL. SUBEKTI
JL. KI MAROGAN
DI
N
E
TJ
B
U
H
PENGELOLA
PT.CNG
PT. PERTAMINA RETAIL
KEMENTERIAN ESDM
KEMENTERIAN ESDM
KEMENTERIAN ESDM
KETERANGAN
OPERASI
OPERASI
BELUM BEROPERASI
BELUM BEROPERASI
BELUM BEROPERASI
bstp - 89
LOKASI SPBG (LGV) DI WILAYAH JABODETABEK 2013

No
1
2
3
4
5
6
7
8
LOKASI
JL. PRAMUKA RAYA
JL. ABDUL MUIS
JL. HR.RASUNA SAID
JL. CIKINI RAYA
JL. MT.HARYONO
JL. AHMAD YANI
JL. DAAN MOGOT
JL. BEKASI BARAT
N
E
TJ
PENGELOLA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
PERTAMINA
B
U
H
T
A
D
KETERANGAN
OPERASI
OPERASI
OPERASI
OPERASI
OPERASI
OPERASI
OPERASI
OPERASI
4
1
20
DI
bstp - 90
PROGRAM UTAMA
KEBIJAKAN TRANSPORTASI RAMAH LINGKUNGAN
GASIFIKASI PADA ANGKUTAN UMUM :

- TAHUN 2007 :
DKI JAKARTA (1755 UNIT CONVERTER KIT)
- TAHUN 2008 :
DKI JAKARTA (820 UNIT CONVERTER KIT)
- TAHUN 2009 :
BOGOR (1001 UNIT CONVERTER KIT) DAN
T
A
D
4
1
20
PALEMBANG (666 UNIT CONVERTER KIT)
B
U
H
- TAHUN 2010 :
SURABAYA (445 UNIT CONVERTER KIT)
- TAHUN 2011 :
DKI JAKARTA DAN DEPOK (400 UNIT CONVERTER KIT)
N
E
TJ
- TAHUN 2012 :
DI
- TAHUN 2013 :
(BANTUAN CONVERTER KIT SUDAH DILAKUKAN OLEH

KEMENTERIAN ESDM)
-
bstp - 91
PROGRAM UTAMA
KEBIJAKAN TRANSPORTASI RAMAH LINGKUNGAN
PELATIHAN SMART DRIVING :
- TAHUN 2010 :
SEMARANG Dilaksanakan 2 (dua) Angkatan (86 PESERTA);
4
1
20
TEGAL Dilaksanakan 2 (dua) Angkatan (84 PESERTA);

- TAHUN 2010 :
TEGAL Dilaksanakan 2 (dua) Angkatan (80 PESERTA);
- TAHUN 2012 :
TEGAL Dilaksanakan 3 (tiga) Angkatan (90 PESERTA);
- TAHUN 2013 :
BANDUNG Dilaksanakan 1 (satu) Angkatan (30 PESERTA).
B
U
H
PELATIHAN ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS :
N
E
TJ
- TAHUN 2012 :
- TAHUN 2013 :
T
A
D
YOGYAKARTA Dilaksanakan 2 (dua) Angkatan (53 PESERTA);

DKI JAKARTA Dilaksanakan 2 (dua) Angkatan (100 PESERTA).
DI
bstp - 92
REALISASI PROGRAM PENGEMBANGAN FASILITAS PEJALAN KAKI YANG DIDANAI

APBN
NO
TAHUN
2007
PROGRAM PENGEMBANGAN
FASILITAS PEJALAAN KAKI S/D 2013
KOTA BATAM
2008
KOTA PEKANBARU TAHAP 1
2010
KOTA BUKITTINGGI TAHAP 1
2011
KOTA BUKITTINGGI TAHAP 2
2011
KOTA SURAKARTA (ST. PURWOSARI)
2012
KOTA PALEMBANG
2012
KOTA SURAKARTA (ST. JEBRES)
2012
2013
DI
N
E
TJ
T
A
D
4
1
20
B
U
H
KOTA BOGOR (ST. BOGOR) TAHAP I

KOTA BOGOR TAHAP II, KOTA PALEMBANG
bstp - 93
REALISASI DAN RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN AREA TRAFFIC CONTROL SYSTEM

(ATCS) YANG DIDANAI APBN
AREA TRAFFIC CONTROL SYSTEM (ATCS)
No
TAHUN
2007
KOTA BATAM, KOTA TEGAL.
2008
KOTA PEKANBARU, KOTA BUKITTINGGI, KOTA MANADO, KOTA BALIKPAPAN, KOTA

SURAKARTA, KOTA PONTIANAK
2009
KAB. SRAGEN
2010
KOTA BOGOR
2011
SARBAGITA (DENPASAR, BADUNG, GIANYAR, TABANAN), KOTA SAMARINDA, KOTA

BANDUNG, KOTA SURAKARTA
2012
KOTA MEDAN, D.I. YOGYAKARTA, KOTA BANDUNG, KOTA SAMARINDA, KOTA

SURAKARTA, SARBAGITA
2013
KOTA BANDUNG, KOTA PADANG, KOTA MEDAN, D.I. YOGYAKARTA, SARBAGITA,

KOTA SAMARINDA
2014
KOTA PADANG, KOTA BANDAR LAMPUNG, KAB. PEKALONGAN
5
6
7
8
N
E
TJ
T
A
D
4
1
20
B
U
H
DI
bstp - 94
REALISASI DAN RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN AREA TRAFFIC CONTROL SYSTEM

(ATCS) YANG DIDANAI APBD
AREA TRAFFIC CONTROL SYSTEM (ATCS)
No
TAHUN
2008
KOTA SURAKARTA
2009
KOTA MALANG
2010
KOTA TANGERANG
2011
KOTA SAMARINDA, KOTA SEMARANG
2012
KOTA MEDAN, KOTA DENPASAR, KOTA CIREBON
2013
KOTA MEDAN, KOTA DENPASAR
N
E
TJ
T
A
D
4
1
20
B
U
H
DI
bstp - 95
SURVEY PERSEPSI DAN PENYELENGGARAAN ANGKUTAN UMUM DI WILAYAH PERKOTAAN

PADA MASA ANGKUTAN LEBARAN 2013 (1434 H)
Berdasarkan survey persepsi terhadap pemudik menggunakan bus umum di terminal, pebalik menggunakan bus umum, pemudik
menggunakan roda empat, pebalik menggunakan roda empat, pebalik menggunakan roda dua, serta hasil monitoring hambatan samping
diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1.
4
1
20
Pemudik Menggunakan Bus Umum di Terminal

a. Secara umum kepemilikan kendaraan pemudik pengguna bus umum di terminal adalah Memiliki Sepeda
Motor (50,9%), Tidak Memiliki Kendaraan (42,5%), memiliki Mobil dan Sepeda Motor (4,9%), dan hanya
memiliki Mobil sebesar 1,6%. Prosentase selengkapnya mengenai Karakteristik Kepemilikan Kendaraan
Pemudik Pengguna Bus adalah sebagaimana dibawah ini;
b. Secara umum moda yang digunakan pemudik pengguna bus umum di terminal tahun lalu adalah Bus
(56,5%), Tidak Mudik (20,5%), Pemudik yang menggunakan Kereta Api (6,8%);
c. Secara umum alasan pemudik menggunakan bus umum adalah karena faktor kenyamanan (28,44%),
Mudah (27,44%), Murah (24,50%);
d. Pada umumnya Pemudik Pengguna Bus Umum menggunakan angkot dari rumah menuju terminal
keberangkatan adalah sebesar 39,9% sedangkan untuk yang menggunakan Metromoni/Kopaja dan bus
kota masing-masing sebesar 17,2% dan 16,4%;
e. Pada umumnya Pemudik Pengguna Bus Umum menggunakan angkutan kota/ angkutan desa (38,1%)
dari terminal kedatangan menuju rumahnya sedangkan sebagian pemudik menggunakan sepeda motor
(16, 5%) dan Ojek (10%) menuju rumahnya.
T
A
D
N
E
TJ
B
U
H
DI
2.
Pebalik Menggunakan Bus Umum

a. Secara umum kepemilikan kendaraan Pebalik pengguna bus umum di terminal adalah Memiliki Sepeda
Motor (51%), Tidak Memiliki Kendaraan (37%), memiliki Mobil dan Sepeda Motor serta hanya memiliki
Mobil sebesar 6%;
bstp - 96
b.
c.
d.
3.
Secara umum moda yang digunakan Pebalik pengguna bus umum di terminal tahun lalu adalah Bus (69%),
Tidak Mudik (17%), Pebalik yang menggunakan Kereta Api (7%);
Secara umum alasan Pebalik menggunakan bus umum adalah karena faktor kenyamanan (24%), Mudah
(43%), Murah (5%);
Pada umumnya Pebalik Pengguna Bus Umum menggunakan angkot dari terminal menuju rumah
keberangkatan adalah sebesar 39,9% sedangkan untuk yang menggunakan Metromoni/Kopaja dan bus
kota masing-masing sebesar 17,2% dan 16,4%.
Pemudik menggunakan Roda Empat

a.
Lokasi Survei di di Perbatasan Bekasi-Karawang

1)
2)
3)
4)
b.
T
A
D
4
1
20
Secara umum alasan utama pemudik menggunakan kendaraan pribadi roda empat adalah karena
dapat digunakan di daerah tujuan (29%), lebih nyaman sebesar 18%; alasan privacy sebesar 16%;
alasan nyaman 18%; alasan kendaraan bisa digunakan di daerah tujuan sebesar 29%; dan 18%
pemudik dengan menggunakan kendaraan pribadi beralasan tidak mendapat tiket angkutan umum.
Sebagian besar pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik adalah pemudik yang
telah lebih dari emapt kali menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik (62%);
Secara umum moda yang digunakan oleh pemudik kendaraan pribadi roda empat pada tahun lalu
(2012) paling banyak adalah menggunakan kendaraan pribadi sebesar 95%; diikuti menggunakan bus
sebesar 4%; dan yang menggunakan kereta api 1%;
Secara umum alasan utama pemudik dengan menggunakan kendaraan pribadi roda empat
beristirahat yaitu untuk melaksanakan sholat sebesar 23%, karena capai atau lelah sebesar 29%,
karena lapar dan haus sebesar 17%, karena ngantuk sebesar 30%, karena buang air besar/kecil 1%.
N
E
TJ
B
U
H
DI
Lokasi Survei di Perbatasan Bogor Cianjur (masjid At-Taawun)

1)
Alasan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi roda empat, yaitu untuk alasan lebih nyaman
sebesar 34%; alasan privacy sebesar 4%; alasan flesibel 43; alasan nyaman 34%; alasan kendaraan
bisa digunakan di daerah tujuan sebesar 19%;
bstp - 97
2)
3)
4)
4.
Sebagian besar pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik adalah pemudik yang
telah lebih dari 5 (lima) kali menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik (89%);
secara umum moda yang digunakan oleh pemudik kendaraan pribadi roda empat pada tahun lalu
paling banyak adalah menggunakan kendaraan pribadi sebesar 89%; diikuti menggunakan Kereta api
sebesar 4%, bus sebesar 3%; dan yang menggunakan pesawat dan sepeda motor 1%, serta tidak
mudik 2 %;
Secara umum alasan utama pemudik dengan menggunakan kendaraan pribadi roda empat
beristirahat yaitu untuk melaksanakan sholat sebesar 77%, karena capai atau lelah sebesar 6%,
karena lapar dan haus sebesar 9%, karena ngantuk sebesar 1%, karena buang air besar/kecil 6%.
Pebalik menggunakan Roda Empat

a.

1)
2)
3)
4)
b.
T
A
D
4
1
20
Secara umum alasan utama Pebalik menggunakan kendaraan pribadi roda empat adalah karena
fleksibel (43%);
Sebagian besar Pebalik yang menggunakan kendaraan pribadi untuk balik adalah Pebalik yang telah
lebih dari lima kali menggunakan kendaraan pribadi untuk balik (89%);
secara umum moda yang digunakan oleh pemudik kendaraan pribadi roda empat pada tahun lalu
adalah menggunakan kendaraan pribadi sebesar 98%; diikuti menggunakan bus sebesar 1%; dan
yang menggunakan sepeda motor 1%;
Secara umum alasan utama Pebalik dengan menggunakan kendaraan pribadi roda empat beristirahat
yaitu untuk melaksanakan sholat sebesar 77%, karena capai atau lelah sebesar 6%, karena lapar dan
haus sebesar 9%, karena ngantuk sebesar 1%, karena buang air besar/kecil 6%.
N
E
TJ
B
U
H
DI

1)
Alasan Pebalik yang menggunakan kendaraan pribadi roda empat, yaitu lebih nyaman sebesar 20%;
privacy sebesar 20%; fleksibel 17%; nyaman 20%; kendaraan bisa digunakan di daerah tujuan
sebesar 43%;
bstp - 98
2)
3)
4)
5.
Sebagian besar Pebalik yang menggunakan kendaraan pribadi untuk Pebalik adalah Pebalik yang
telah lebih dari dua kali menggunakan kendaraan pribadi untuk balik (33%);
Moda yang digunakan Pebalik, yaitu secara umum moda yang digunakan oleh Pebalik kendaraan
pribadi roda empat pada tahun lalu paling banyak adalah menggunakan kendaraan pribadi sebesar
56%; diikuti menggunakan sepeda motor sebesar 21%, yang menggunakan pesawat 1% dan Kereta
api 13%, serta tidak balik 9 %;
Secara umum alasan utama Pebalik dengan menggunakan kendaraan pribadi roda empat beristirahat
yaitu karena capai atau lelah sebesar 35%, untuk melaksanakan sholat sebesar 6%, karena lapar dan
haus sebesar 24%, karena ngantuk sebesar 23%, karena buang air besar/kecil 5% dan karena tertarik
terhadap fasilitas yang ada sebesasr 7%.
Pemudik menggunakan Roda Dua

a. Lokasi Survei di di Perbatasan Bekasi-Karawang
1)
2)
3)
T
A
D
4
1
20
Secara umum alasan utama pemudik menggunakan kendaraan Roda Dua adalah karena cepat,
alasan lebih murah sebesar 25%, alasan privacy sebesar 19%, alasan flesibel 19%, alasan cepat
21%, alasan kendaraan bisa digunakan di daerah tujuan sebesar 16%, dan tidak ada pemudik dengan
menggunakan roda dua beralasan tidak mendapat tiket angkutan umum;
Sebagian besar pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua untuk mudik adalah pemudik yang
telah 3 (tiga) kali menggunakan kendaraan roda dua untuk mudik. Pemudik yang pertama kali mudik
dengan kendaraan roda dua sebanyak 18%, pemudik yang 2 kali menggunakan kendaraan roda dua
untuk mudik 2%, yang telah melakukan perjalanan tiga kali 48%, yang telah melakukan perjalanan
empat kali 13%;
Secara umum moda yang digunakan oleh pemudik kendaraan Roda Dua pada tahun lalu paling
banyak adalah menggunakan sepeda motor sebesar 52%; diikuti menggunakan Kereta api sebesar
19%, bus sebesar 16%; dan yang menggunakan mobil pribadi 1%, serta tidak ada yang tidak mudik
dan yang menggunakan pesawat;
Secara umum alasan utama pemudik dengan menggunakan kendaraan Roda Dua beristirahat yaitu
lelah sebesar 45%, karena mengantuk 31%, karena lapar dan haus, sholat dan buang air masingmasing sebesar 9%.
N
E
TJ
B
U
H
DI
4)
bstp - 99
b.

1)
2)
3)
4)
6.
Secara umum alasan utama pemudik menggunakan kendaraan Roda Dua adalah karena dapat
digunakan di daerah tujuan sebesar 15%, alasan lebih murah sebesar 28%, alasan privacy sebesar
4%, alasan fleksibel 38%, dan 6% pemudik dengan menggunakan kendaraan Roda Dua beralasan
tidak mendapat tiket angkutan umum;
Sebagian besar pemudik yang menggunakan sepeda motor untuk mudik adalah pemudik yang telah
lebih dari 2 (dua) kali menggunakan sepeda motor untuk mudik. Pemudik yang baru pertama kali
menggunakan kendaraan Roda Dua untuk mudik sebesar 29 % dan 25% yang telah 2 (dua) kali
menggunakan sepeda motor untuk mudik. Pemudik yang menggunakan sepeda motor untuk mudik
sebanyak tiga kali 21%, yang telah melakukan perjalanan empat kali 9%, sedangkan yang telah
melakukan perjalanan lima kali 2% dan yang lebih dari lima kali adalah 14%;
Secara umum moda yang digunakan oleh pemudik kendaraan Roda Dua pada tahun lalu paling
banyak adalah menggunakan sepeda motor sebesar 49%; diikuti mudik bersama sebesar 17%; dan
yang menggunakan mobil pribadi 10%;
T
A
D
B
U
H
Secara umum alasan utama pemudik dengan menggunakan kendaraan Roda Dua beristirahat yaitu
untuk melaksanakan sholat sebesar 23%, capai atau lelah sebesar 29%, karena lapar dan haus
sebesar 17%, karena ngantuk sebesar 30%, karena buang air besar/kecil 1%.
N
E
TJ
Pebalik menggunakan Roda Dua

a.
4
1
20
DI
1)
2)
Secara umum alasan Pebalik yang menggunakan kendaraan Roda Dua, yaitu untuk alasan lebih
murah sebesar 31%; alasan privacy sebesar 17%; alasan fleksibel 10%; alasan cepat 21%; alasan
kendaraan bisa digunakan di daerah tujuan sebesar 21%; dan tidak ada Pebalik dengan
menggunakan roda dua beralasan tidak mendapat tiket angkutan umum;
Sebagian besar Pebalik yang menggunakan kendaraan Roda Dua untuk mudik adalah Pebalik yang
telah 3 (tiga) kali menggunakan kendaraan roda dua untuk balik. Pebalik yang pertama kali mudik
dengan kendaraan roda dua sebanyak 18%, Pebalik yang 2 kali menggunakan kendaraan roda dua
bstp - 100
untuk mudik 19%, yang telah melakukan perjalanan tiga kali 42%, yang telah melakukan perjalanan
empat kali 21%;
c.
3)
Secara umum moda yang digunakan oleh Pebalik kendaraan Roda Dua pada tahun lalu paling banyak
adalah menggunakan sepeda motor sebesar 62%; diikuti menggunakan Kereta api sebesar 13%, bus
sebesar 13%; dan tidak ada yang menggunakan mobil pribadi, tidak mudik dan yang menggunakan
pesawat;
4)
Secara umum alasan utama Pebalik dengan menggunakan kendaraan Roda Dua beristirahat yaitu
lelah sebesar 49%, karena mengantuk 16%, karena lapar dan haus 9%, sholat dan buang air masingmasing sebesar 13%.

1)
2)
T
A
D
4
1
20
Secara umum alasan utama Pebalik yang menggunakan kendaraan Roda Dua yaitu untuk alasan
lebih murah sebesar 5%; alasan privacy sebesar 6%; alasan fleksibel 11%; alasan kendaraan bisa
digunakan di daerah tujuan sebesar 59%; dan tidak ada Pebalik dengan menggunakan kendaraan
roda dua yang beralasan tidak mendapat tiket angkutan umum;
Sebagian besar Pebalik yang menggunakan sepeda motor untuk mudik adalah Pebalik yang telah
lebih dari lima kali menggunakan sepeda motor untuk mudik. Pebalik yang baru pertama kali
menggunakan kendaraan Roda Dua untuk mudik sebesar 16 %, dan 19% yang telah 2 kali
menggunakan sepeda motor untuk mudik. Pebalik yang menggunakan sepeda motor untuk mudik
sebanyak tiga kali 22%, yang telah melakukan perjalanan empat kali 11%, sedangkan yang telah
melakukan perjalanan lima kali 3% dan yang lebih dari lima kali adalah 29%;
Moda yang digunakan Pebalik tahun lalu menggunakan sepeda motor;
Secara umum alasan utama Pebalik dengan menggunakan kendaraan Roda Dua beristirahat yaitu
untuk melaksanakan sholat sebesar 23%, capai atau lelah sebesar 29%, karena lapar dan haus
sebesar 17%, karena ngantuk sebesar 30%, karena buang air besar/kecil 1%.
N
E
TJ
B
U
H
DI
3)
4)
7.
Monitoring Hambatan Samping (Pasar Tumpah)
bstp - 101
Dari hasil kegiatan Monitoring Hambatan Samping (Pasar Tumpah) dari tanggal 2 6 Agustus 2013 (H-6 sampai
dengan H-2), maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
a.
Monitoring Pasar Ciasem

1)
Aktifitas pasar Ciasem, berlangsung sepanjang hari, dengan jam pasar mulai buka pukul + 04.00
sampai dengan + 14.00 WIB;
2)
Secara umum aktifitas pasar Ciasem tidak sampai tumpah ke trotoar dan bahu jalan, namun efek
dari aktifitas pasar seperti para pejalan kaki yang menyeberang, angkutan umum yang berhenti,
serta kendaraan barang yang melakukan bongkar muat sedikit mengganggu kelancaran arus lalu
lintas;
3)
Kecepatan terendah sebesar 12,18 km/jam terjadi pada H-4 (4 Agustus 2013) dengan panjang
antrian 300 meter terjadi pada jam puncak siang (11.00-13.00 WIB);
4)
Selain pada jam puncak siang pada tanggal 4 Agustus 2013, kecepatan relatif lancar berkisar
antara 15,17 48,79 km/jam;
T
A
D
N
E
TJ
5)
DI
4
1
20
B
U
H
Pada pengamatan H-2 (6 Agustus 2013), kecepatan rata-rata kendaraan sebesar 48,79 km/jam.
Hal ini disebabkan karena telah terjadi penurunan volume kendaraan dan aktifitas pasar tidak
mengganggu arus lalu lintas.
bstp - 102
Tabel 7.1
Kecepatan Rata-rata di Jalan Depan Pasar Ciasem H-6 s.d. H-2
NO
1
2
3
Periode Hari /
Peak (Km/Jam)
Pagi
Siang
Sore
H-6
2 Agust'13
20.63
H-5
3 Agust'13
16.58
19.15
18.05
H-4
4 Agust'13
29.68
12.18
18.46
Sumber: Hasil Analisis 2013
T
A
D
B
U
H
H-3
5 Agust'13
19.11
15.17
30.26
H-2
6 Agust'13
48.79
H-3
5 Agust'13
200
250
100
H-2
6 Agust'13
100
4
1
20
Tabel 7.2
Panjang Antrian di Jalan Depan Pasar Ciasem H-6 s.d. H-2
N
E
TJ
NO
DI
1
2
3
Periode Hari /
Peak (Meter)
Pagi
Siang
Sore
H-6
2 Agust'13
150
H-5
3 Agust'13
200
200
200
H-4
4 Agust'13
100
300
150
Sumber: hasil Analisis 2013.
bstp - 103
Grafik Kecepatan di Kawasan Pasar Ciasem

Per Jam Puncak
60
Kecepatan (Km/Jam)
50
40
30
T
A
D
20
10
0
N
E
TJ
H-6
DI
B
U
H
H-5
Pagi
H-4
Siang
H-3
4
1
20
H-2
Sore
Gambar 7.17
Grafik Kecepatan di Jalan Depan Pasar Ciasem Pada H-6 s.d. H-2
bstp - 104
b.
Monitoring Pasar Tegal Gubug

1)
2)
3)
4)
Aktifitas pasar Tegal Gubug, berlangsung sepanjang hari, dengan jam pasar mulai ramai
pukul + 05.00 sampai dengan + 12.00 WIB. Namun pada hari-hari tertentu yaitu Selasa dan
Sabtu (hari pasar), pasar Tegal Gubug menjadi pasar yang sangat ramai oleh aktifitas
perdagangan yang didatangi oleh pengunjung dari berbagai kota di sekitarnya;
Secara umum aktifitas pasar pada hari-hari biasa tidak terlalu mengganggu arus lalu lintas,
namun pada Selasa dan Sabtu (hari pasar) khususnya pada malam hingga siang hari terjadi
pasar tumpah hingga ke trotoar dan bahu jalan, sehingga cukup mengganggu arus lalu
lintas karena efek dari aktifitas pasar seperti para pejalan kaki yang menyeberang jalan,
becak dan angkutan umum yang menaikkan dan menurunkan penumpang di depan akses
pasar serta kendaraan barang yang melakukan aktifitas bongkar muat cukup mengganggu
kelancaran arus lalu lintas;
Kecepatan terendah terjadi pada jam puncak sore (16.00-18.00 WIB) pada H-6 (2 Agustus
2013) sebesar 6,53 Km/jam dengan panjang antrian 1 Km;
Kecepatan yang rendah juga terjadi pada H-5 dan H-2 (3 dan 6 Agustus 2012) pada jam
puncak pagi (06.00-08.00 WIB) dengan kecepatan masing-masing adalah 8,83 km/jam dan
12,30 km/jam;
Selain pada jam puncak siang pada tanggal 4 Agustus 2013, kecepatan berkisar antara
15,64 45,43 Km/Jam (relatif lancar);
Menurunnya kecepatan kendaraan yang terjadi di depan pasar Tegal Gubug, selain
disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan yang lewat, juga disebabkan oleh aktifitas
pasar yang tumpah serta efek aktifitas pasar lainnya.
N
E
TJ
5)
DI
6)
T
A
D
4
1
20
B
U
H
bstp - 105
Tabel 7.3
Kecepatan Rata-rata di Jalan Depan Pasar Tegal Gubug H-6 s.d. H-2
NO
1
2
3
Periode Hari /
Peak (Km/Jam)
Pagi
Siang
Sore
H-6
2 Agust'13
6.53
H-5
3 Agust'13
8.83
15.64
30.86
H-4
4 Agust'13
42.66
45.43
37.42
T
A
D
B
U
H
H-3
5 Agust'13
37.42
35.65
37.77
H-2
6 Agust'13
12.3
4
1
20
Tabel 7.4
Panjang Antrian di Jalan Depan Pasar Tegal Gubug H-6 s.d. H-2
Periode Hari /
Peak (Meter)
Pagi
Siang
Sore
N
E
TJ
NO
1
2
3
DI
H-6
2 Agust'13
1000
H-5
3 Agust'13
1000
1000
150
H-4
4 Agust'13
0
0
0
H-3
5 Agust'13
0
0
0
H-2
6 Agust'13
1000
bstp - 106
Grafik Kecepatan di Kawasan Pasar Tegal Gubug

Per Jam Puncak
50
45
Kecepatan (Km/Jam)
40
35
30
25
20
15
T
A
D
10
5
0
H-6
DI
N
E
TJ
B
U
H
H-5
Pagi
H-4
Siang
H-3
4
1
20
H-2
Sore
Gambar 7.18
Grafik Kecepatan di Jalan Depan Pasar Tegal Gubug Pada H-6 s.d. H-2
bstp - 107
PROGRAM KERJA DIREKTORAT KTD

Peningkatan Koordinasi dan Manajemen Keselamatan Transpotasi Darat.
Peningkatan Kajian Keselamatan Transportasi Darat.
Peningkatan Kemitraan dan Kerjasama.
Peningkatan Audit dan Inspeksi Keselamatan Transportasi Darat.
4
1
20
Peningkatan Penyediaan dan Pemeliharaan Fasilitas dan Perlengkapan Keselamatan

Transportasi Darat.
T
A
D
Peningkatan Inspeksi Kelengkapan Keselamatan pada Sarana Transportasi Darat.
Peningkatan dan Pengembangan Sistem Manajemen Keselamatan pada Perusahaan

Angkutan Umum
B
U
H
Peningkatan Pendidikan dan Sosialisasi Keselamatan Transportasi Darat.
N
E
TJ
DI
KTD - 1
DATA PERKEMBANGAN JUMLAH KENDARAAN BERMOTOR TAHUN 2009 2013
TAHUN
No
Jenis
Mobil
PNP
Satuan
4
1
20
PERTUMBUHAN
RATA-RATA
(%)
2009
2010
2011
2012
2013*
Unit
7.910.407
8.891.041
9.548.866
10.166.817
11.111.467
8,9
Bis
Unit
2.160.973
2.250.109
2.254.406
2.460.420
2.356.510
2,3
Truk
Unit
4.452.343
4.687.789
4.958.738
5.062.424
5.415.021
5,0
Motor
Unit
52.767.093
61.078.188
68.839.341
74.613.566
83.390.073
12,2
67.290.816
76.907.127
85.601.351
92.303.227
102.273.071
11,1
Jumlah :
J
T
DI
Sumber Data Tahun 2007 2013 data BPS dari

POLRI
*) Data Prediksi Dit KTD
EN
AT
BD
HU
KTD - 2
KECELAKAAN LALU LINTAS JALAN TAHUN 2009 - 2013

TAHUN
No
Jenis
PERTUM BUHAN RATA-RATA
Satuan
2009
2010
2011
2012
2013
Kecelakaan
Kecelakaan
62.960
109.319
109.776
117.949
100.106
Kendaraan
yang
terlibat
Unit
212.308
212.011
239,257*
239.257*
Korban
Meninggal
Dunia
orang
19.979
31.234
31.185
Luka Berat
orang
23.469
Luka
Ringan
orang
Total
Korban
Kerugian
DI
UB
H
N
E
J
T
62.936
T
A
D
4
1
20
16,59
-
29.544
26.416
10,08
46.851
36.767
39.704
28.438
14,43
97.702
108.811
128.312
110.448
17,65
orang
106.384
175.787
176.763
197.560
165.302
15,31
Milyar Rp.
136,28
143,16
286,09
298,627
255,864
23,74
Sumber :Data Tahun 2009 2013 POLRI
KTD - 3
KORBAN KECELAKAAN BERDASARKAN USIA TAHUN 2009 - 2013
No
Jenis
2009
2010
2011
5-15 tahun
orang
7.114
11.747
12.968
16-25 tahun
orang
29.703
14.396
24.583
26-30 tahun
orang
31-40 tahun
orang
41-50 tahun
orang
51-60 tahun
orang
Jumlah
orang
PERTUMBUHAN
RATA RATA
TAHUN
Satuan
29.123
DI
T
A
D
B
U
H
7.198
N
E
TJ
2012
18.012
15.630
4
1
20
2013
25.553
23.052
39,88
-
67.789
13.816
20.728
11.315
17.942
17.034
27.360
17,18
13.095
7.434
11.826
11.376
21.495
25,25
6.163
6.091
7.871
8.585
23.104
51,56
105.926
58.181
93.202
89.493
165.301
23,96
Sumber :POLRI 2014
KTD - 4
KECELAKAAN KENDARAAN BERMOTOR BERDASARKAN JENIS KENDARAAN

TAHUN 2007 - 2013
TAHUN
No
Uraian
Satuan
2009
2010
2011
2012
2013
21.304
Mobil PNP
Unit
18.939
22.474
25.245
28.475
Mobil
Barang
Unit
16.363
19.590
21.951
24.793
Mobil Bus
Unit
4.586
5.374
5.881
Spd. Motor
Unit
106.969
133.568
Jumlah
Unit
146.857
H
N
181.006
207.713
4
1
0
T2
4,65
21.335
7,69
4.893
3,25
179.534
119.560
5,83
239.403
167.092
5,76
DA
UB
154.636
PERTUMBUHAN
RATA RATA
%
6.601
E
J
IT
Sumber : POLRI 2014
KTD - 5
JUMLAH KORBAN KECELAKAAN BERDASARKAN PENDIDIKAN TAHUN 2009 - 2013
TAHUN
No
Jenis
Satuan
2010
2011
2012
14.416
16.429
18.632
20.593
15,18
28.779
32.550
36.582
28.479
6,26
77.302
87.702
103.209
96.472
11,91
Sekolah Dasar
Orang
11.736
Sekolah Menengah
Pertama
Orang
23.650
Sekolah Menengah
Atas
Orang
Perguruan Tinggi
Lain-Lain
Jumlah
B
U
H
2013
PERTUM
BUHAN
RATA
RATA
%
2009
1
Orang
EN
6.788
8.502
9.781
10.967
9.156
8,98
Orang
10.602
105.009
128.999
146.462
169.390
165.302
12,41
J
T
I
T
A
D
4
1
20
62.835
Sumber :POLRI 2014
KTD - 6
DATA JUMLAH PESERTA PELAJAR PELOPOR KESELAMATAN LLAJ

TAHUN 2009 - 2013
4
1
20
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
2009
10
2010
13
2011
30
2012
2013
U
H
N
BD
16
22
AT
12
14
17
E
J
IT
Sumber : POLRI 2014
KTD - 7
DATA PERBAIKAN LOKASI RAWAN KECELAKAAN

Provinsi
Jumlah
Perbaikan
No
Tahun
2010
Bali
2010
NTB
2011
Kalimantan
Selatan
2011
Jawa Tengah
2012
- Jawa Tengah
N
E
TJ
2013
DI
- Jawa Tengah
T
A
D
4
1
20
- Tabanan (KM. 0,24)
- Bali
Kubutambahan (SingarajaKubutambahan KM 12)

Jembatan Meninting (MataramSenggigih KM 9)
Alur Pelayaran Sungai Barito (+/- 30
Km) dari Jembatan Barito menuju hulu
Perempatan Paldaplan, Jl. SragenNgawi Km 5, Sragen
- Sragen : Jl. Ringroad Utara (Petigaan
Ngeblak, Tikungan SMP 6, Simpang SMP 6
- Tulungagung : Jl. Sukarno Hatta Jl.
Kapt Patimurra
B
U
H
2
- Jawa Timur
Keterangan
- Singaraja (KM. 17,36

4
- Padang Bai (KM. 3,1)

- Ruas Jalan Ambarawa - Magelang KM.
13, Temanggung, Jateng
Sumber : Direktorat KTD 2014
KTD - 8
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PENGEMUDI TAKSI SOEKARNO HATTA

TAHUN 2007 - 2013
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
2007
38
2008
40
2009
40
2010
37
2011
38
2012
40
2013
N
E
TJ
40
JUMLAH PERUSAHAAN
4
1
20
13
13
B
U
H
T
A
D
12
9
10
11
11
DI
KTD - 9
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PENGEMUDI AKAP/AKDP TAHUN 2007 - 2013
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PERUSAHAAN
2007
120
46
2008
40
2009
40
2010
40
2011
40
2012
2013
E
J
IT
80
AT
D
B
U
H
N
40
4
1
20
13
20
18
21
17
40
KTD - 10
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PENGEMUDI B3 TAHUN 2007 - 2013
4
1
20
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PERUSAHAAN
2007
40
19
2008
40
2009
40
2010
2011
2012
2013
U
H
N
BD
40
40
E
J
IT
AT
23
18
9
16
40
14
80
25
KTD - 11
DATA JUMLAH PESERTA PEMILIHAN AWAK KENDARAAN UMUM TELADAN

TAHUN 2007 - 2013
4
1
20
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
2007
47
25
2008
53
2009
54
2010
56
2011
53
2012
2013
J
T
I
EN
HU
BD
AT
28
29
29
29
56
29
58
29
KTD - 12
DATA JUMLAH PESERTA PEMILIHAN AWAK KAPAL UMUM ANGKUTAN SUNGAI DAN
DANAU TAHUN 2011 - 2013
4
1
20
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
2011
80
2012
TIdak ada
2013
TIdak ada
T
A
D
B
U
H
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PENGEMUDI ANGKUTAN UMUM PARIWISATA

TAHUN 2011 - 2013
DI
N
E
TJ
NO
TAHUN
2011
2012
2013
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
40
1
Tidak ada
TIdak ada
KTD - 13
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PENGEMUDI ANGKUTAN UMUM PERKOTAAN /

PEDESAAN TAHUN 2007 - 2013
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
2010
80
2011
80
2012
80
2013
AT
D
B
U
H
N
-
4
1
20
JUMLAH PROVINSI
1
1
1
-
E
J
IT
KTD - 14
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN AUDIT KESELAMATAN JALAN

TAHUN 2007 - 2013
4
1
20
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
2007
150
2008
90
2009
150
2010
120
2011
60
2012
2013
J
T
I
EN
-
60
HU
BD
AT
3
5
4
2
2
KTD - 15
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN AUDIT KESELAMATAN ALUR

PELAYARAN SUNGAI TAHUN 2010 - 2013
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
2010
30
2011
30
2012
15
2013
25
4
1
20
3
H
N
D
B
U
AT
3
5
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PENELITIAN DAN PELAPORAN

KECELAKAAN LALU LINTAS ANGKUTAN SUNGAI TAHUN 2009 - 2013
NO
TAHUN
1
2
3
4
5
2009
2010
2011
2012
2013
E
J
IT
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
150
60
90
-
5
2
3
-
KTD - 16
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PEMBERDAYAAN AUDIT

KESELAMATAN ALUR PELAYARAN TAHUN 2010 - 2013
NO
1
2
3
4
TAHUN
2010
2011
2012
2013
JUMLAH PESERTA
30
30
15
25
T
A
D
B
U
H
4
1
20
JUMLAH PROVINSI
3
3
3
5
DATA JUMLAH PESERTA PELATIHAN PEMBERDAYAAN AUDIT

KESELAMATAN JALAN TAHUN 2009 - 2013
NO
TAHUN
2009
2010
2011
4
5
N
E
TJ
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
50
50
50
2012
15
2013
15
DI
KTD - 17
DATA JUMLAH PESERTA PENINGKATAN KAPASITAS AUDIT DAN

INSPEKSI KESELAMATAN LLAJ
4
1
20
NO
TAHUN
JUMLAH PESERTA
JUMLAH PROVINSI
2011
180
2012
60
2013
60
T
A
D
2
2
B
U
H
DATA WORKSHOP MODUL KESELAMATAN
No
Tahun
Kegiatan
2012
2013
DI
N
E
TJ
Jumlah Peserta
Jumlah Propinsi
30
KTD - 18
DATA PEMBENTUKAN KELOMPOK MASYARAKAT SADAR

KESELAMATAN
Tahun
Kegiatan
2010
2011
100
2012
75
2013
56
No
4
1
20
Jumlah Peserta
Jumlah Propinsi
75
D
B
U
AT
4
3
2
H
N
E
J
IT
KTD - 19
DATA WORKSHOP MANAJEMEN KAMPANYE KESELAMATAN
No
Tahun
Kegiatan
Jumlah Peserta
2005
150
2006
150
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
60
E
J
IT
AT
BD
U
H
N
90
4
1
20
Jumlah Propinsi
5
7
3
2
90
47
43
61
105
KTD - 20
DATA SOSIALIASASI PEKAN KESELAMATAN JALAN
4
1
20
No
Tahun Kegiatan
Jumlah Propinsi
2006
11
2007
2008
2009
2010
2011
2012
1 (Jakarta)
2013
BD
U
H
N
E
J
IT
AT
5
1
7
11
11
11
KTD - 21
Rencana Umum
Direktorat Keselamatan Transportasi Darat
Tahun 2010 2014
VISI :
4
1
20
Terwujudnya Keselamatan Transportasi Darat Untuk Semua dan menjadikan organisasi pemerintah yang dapat
memfasilitasi dan mendukung keselamatan sebagai suatu usaha peningkatan kesejahteraan masyarakat
T
A
D
Tujuan :
1.
2.
3.
4.
5.
B
U
H
Lebih meningkatkan kualitas hidup masyarakat;

Meningkatnya keselamatan pengguna transportasi darat;
Meningkatnya standar keselamatan prasarana dan sarana jalan, sungai, danau dan penyeberangan;
Mengembangkan sistem manajemen keselamatan transortasi darat yang lebih baik;
Mendorong pola kemitraan dalam meningkatkan keselamatan transortasi darat.
Target :
N
E
TJ
DI
1. Terwujudnya Manajemen Keselamatan Transportasi Darat

2. Terwujudnya prasarana Transportasi Darat yang berkeselamatan
3. Terwujudnya sarana transportasi darat yang berkeselamatan
4. Terwujudnya penyelenggara dan pengguna transportasi darat yang berkeselamatan
KTD - 22
Kebijakan :
Jangka Pendek
JangkaPanjang
Peningkatan Koordinasi dan

Manajemen Keselamatan
Transportasi darat
Peningkatan Kajian Keselamatan

Transportasi Darat
Peningkatan Pendidikan dan

Sosialisasi Keselamatan
Transportasi Darat
Peningkatan Kemitraan dan

Kerjasama
Peningkatan Audit dan Inspeksi

Keselamatan Transportasi Darat
Peningkatan Inspeksi Kelengkapan

Keselamatan
pada
Sarana
Transportasi Darat
J
T
DI
EN
B
U
H
T
A
D
4
1
20
Peningkatan Penyediaan dan

Pemeliharan fasilitas dan
perlengkapan keselamatan
transportasi darat
Peningkatan dan Pengembangan

Sistem Manajemen Keselamatan
Pada Perusahaan Angkutan Umum
Peningkatan Kualitas Sumber Daya

Manusia Aparatur Di Bidang
Keselamatan Transportasi Darat
KTD - 23
LAIN - LAIN
Laju Pertumbuhan PDB Indonesia.
Jumlah Penduduk Indonesia.
Jumlah Penduduk Indonesia PerProvinsi.
Kondisi Infrastruktur Indonesia.
Daya Saing Logistik Indonesia.
T
A
D
N
E
TJ
4
1
20
B
U
H
DI
Lain-Lain - 1
LAJU PERTUMBUHAN PDB INDONESIA
Laju Pertumbuhan dan Sumber Pertumbuhan

NILAI Produk Domestik Bruto
(PDB/dalam Trilliun Rupiah)
7,422.80
4
1
20
2,464.68
2,618.14
2010
2011*
PDB AtasDasarHargaBerlaku
6,446.90
PDB AtasDasarHargaKonstan 2000
2,314.46
AT
BD
HU
2011**
8,241.90
PDB Tanpa Migas Atas Dasar Harga

Berlaku
5,941.95
6,797.88
7,604.76
PDB Tanpa Migas Atas Dasar Harga

Konstan 2000
2,171.11
2,322.76
2,480.96
DI
N
E
TJ
Laju Pertumbuhan PDB 11.03 %
Laju Pertumbuhan PDB tanpa Migas

11.87 %
Lain-Lain - 2
JUMLAH PENDUDUK INDONESIA TAHUN 2008 - 2012
Demografi
Jumlah Penduduk Tahun 2008
:
:
Jumlah Penduduk Tahun 2012*
E
J
T
DI
228.500.000 Jiwa
T
A
D
231.300.000 Jiwa
UB
H
N
4
1
20
237.641.326 Jiwa
241.167.000 Jiwa
251.857.940 Jiwa
Lain-Lain - 3
JUMLAH PENDUDUK INDONESIA PER PROVINSI TAHUN 2008 - 2012

No.
Luas Wilayah
(km2)
Jumlah
Propinsi
Kab.
Kota
Kec.
Kel + Desa
JumlahPenduduk*
(ribuan)
4
1
20
Aceh
18
289
6,464
57,956
5,015,234
Sumatera Utara
25
436
5,945
72,981
15,227,719
Sumatera Barat
12
179
1,145
42,012
5,617,977
Riau
10
163
87,023
6,456,322
Kepulauan Riau
415
8,201
1,895,590
Jambi
1,553
50,058
3,532,126
Sumatera Selatan
11
HU
228
3,144
91,592
8,528,719
Bangka Belitung
47
380
16,424
1,349,199
Bengkulu
126
1,524
19,919
1,996,538
10
Lampung
12
225
2,580
34,623
9,586,492
11
DKI Jakarta
44
267
664
9,603,417
DI
N
E
TJ
65
138
BD
AT
1,835
Lain-Lain - 4

No.
12
Jawa Barat
13
Banten
14
Luas Wilayah
(km2)
Jumlah
Propinsi
Kab.
Kota
Kec.
Kel + Desa
JumlahPenduduk*
(ribuan)
17
626
5,934
35,377
39,910,274
155
1,551
9,662
9,938,820
Jawa Tengah
29
573
8,578
32,800
32,578,357
15
DI Yogyakarta
78
438
3,133
3,458,029
16
JawaTimur
29
664
47,799
37,269,885
17
Bali
714
5,780
4,227,705
18
Nusa Tenggara Barat
116
1,080
18,572
5,398,573
19
Nusa Tenggara Timur
20
HU
306
3,200
48,718
5,343,902
20
Kalimantan Barat
12
174
1,986
147,307
5,193,272
21
Kalimantan Tengah
13
136
1,558
153,564
2,640,070
22
Kalimantan Selatan
11
152
2,009
38,744
4,145,843
23
Kalimantan Timur
10
151
1,492
204,534
4,154,954
DI
N
E
TJ
57
BD
AT
8,505
4
1
20
Lain-Lain - 5

No.
24
Sulawesi Utara
25
Gorontalo
26
Luas Wilayah
(km2)
Jumlah
Propinsi
Kab.
Kota
Kec.
Kel + Desa
JumlahPenduduk*
(ribuan)
11
167
1,790
13,851
2,617,155
77
729
11,257
1,147,528
Sulawesi Tengah
10
171
1,936
61,841
2,935,343
27
Sulawesi Selatan
21
306
3,024
46,717
9,368,107
28
Sulawesi Barat
69
16,787
1,589,162
29
Sulawesi Tenggara
10
30
Maluku
31
Maluku Utara
32
Papua
28
33
Papua Barat
TOTAL
604
HU
2,142
38,067
2,691,623
118
1,169
46,914
1,866,248
112
1,151
31,982
1,258,354
467
4,857
319,036
4,224,232
10
174
1,554
99,671
1,091,171
399
98
6,994
81,253
1,913,566
251,857,940
N
E
TJ
DI
BD
AT
4
1
20
205
Sumber Data Tahun 2008 2012 data BPS
Lain-Lain - 6
KONDISI INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI INDONESIA
INFRASTRUKTUR
Kereta Api
Pelabuhan
Bandara
Transportasi
2010 - 2011
(Dari 139 Negara)
Peringkat
Nilai
56
3
96
3,6
69
4,6
90
3,7
2011 - 2012
(Dari 142 Negara)
Peringkat Nilai
52
3,1
103
3,6
80
4,4
82
3,9
Sumber : The Global Competitiveness Report , 2013 - 2014
N
E
TJ
2012 - 2013
(Dari 144 Negara)
Peringkat Nilai
51
3,2
104
3,6
89
4,2
92
3,7
B
U
H
T
A
D
2013 - 2014
(Dari 148 Negara)
Peringkat Nilai
44
3,5
89
3,9
68
4,5
82
4
4
1
20
DI
Lain-Lain - 7
DAYA SAING LOGISTIK INDONESIA

Logistik Performance Index (LPI):
RANKING LPI
2014: Ranking LPI
Indonesia = 53
T
A
D
2012: Ranking LPI

Indonesia = 59
2010: Ranking LPI
Indonesia = 75
ITEM
LPI Score
Infrastructure
Custom
International Shipment
Timelines
Logistic Competence
Tracking and Tracing
Sumber :LPI,World Bank, 2014
SCORE
N
E
TJ
2012
2,94
2,54
2,53
2,97
3,61
2,85
3,12
DI
2014
3,08
2,92
2,87
2,87
3,53
3,21
3,11
4
1
20
B
U
H
Lain-Lain - 8
T
A
D
DI
N
E
TJ
B
U
H
4
1
20

Pdda2014water PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pdda2014water PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

T

Sejarah Singkat Direktorat Jenderal Perhubungan Darat

Struktur Organisasi UPT Penyeberangan

Standar Nasional Indonesia (SNI) Bidang Perhubungan Darat

Rekapitulasi UPPKB yang Beroperasi dan Tidak Beroperasi Tahun

TRANSPORTASI SUNGAI DANAU DAN PENYEBERANGAN

Perkembangan Pembangunan Prasaran Transportasi SDP Tahun 2008 - 2013

Kapasitas Angkut Tahun 2008 - 2013

Subsidi Kapal Perintis Tahun 2002 - 2013

KESELAMATAN TRANSPORTASI DARAT

SEJARAH SINGKAT DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT

Kementerian Pekerjaan Umum dan Tenaga

Angkutan Sungai diserahkan kepada

Djawatan Lalu Lintas Jalan (DLLD)

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat

Sebagian urusan pemerintah di

- Sekretariat Direktorat Jenderal

- Sekretariat Direktorat Jenderal

- Sekretariat Direktorat Jenderal

Organisasi dan Tata Kerja

Organisasi dan Tata Kerja

- Kantor OPP Merak

VISI DAN MISI DITJEN PERHUBUNGAN DARAT

Layanan Transportasi Darat yang

Mendorong industri transportasi darat yang transparan dan akuntabel.

Peningkatan keselamatan dan keamanan pelayanan transportasi darat;

TUGAS POKOK DAN FUNGSI DITJEN PERHUBUNGAN DARAT

EMPAT PILAR KEBIJAKAN PEMBANGUNAN TRANSPORTASI DARAT

Selamat, Aman Dan Menjangkau Penduduk dan Wilayah Indonesia

Berkualitas, Berdaya Saing, Memberikan Nilai Tambah dan Berkelanjutan

Usaha Dan Pengusahaan Transportasi Darat Yang Transparan dan Akuntabel

Terintegrasi Dengan Moda Lain

ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN LLAJ

2. Meningkatkan keselamatan lalu-lintas jalan secara komprehensif dan terpadu;

4. Meningkatkan aksesibilitas pelayanan kepada masyarakat melalui penyediaan pelayanan

5. Meningkatkan Kinerja peraturan dan kelembagaan melalui, penataan sistem transportasi

LLAJ, peningkatan pembinaan teknis transportasi di daerah, meningkatkan peran serta,

6. Meningkatkan kompetensi dan Profesionalisme Sumber Daya Manusia dalam

ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN LLASDP

1. Memperbaiki keselamatan dan kualitas pelayanan prasarana dan sarana serta

memperbaiki tatanan pelayanan antar moda dan kesinambungan transportasi

darat yang terputus di dalam pulau dan antar pulau;

4. Mendorong peran serta pemda dan swasta dalam penyelenggaraan ASDP.

ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN ANGKUTAN PERKOTAAN

1. Terciptanya sistem transportasi perkotaan yang terintegrasi dengan

ARAH KEBIJAKAN KESELAMATAN TRANSPORTASI DARAT

1. Penyusunan peraturan pelaksanaan Undang undang No.22/2009 tentang Lalu

2. Revisi dan penetapan Cetak Biru Keselamatan Jalan;

3. Penggalian sumber-sumber pendanaan untuk mendukung keselamatan

4. Pembangunan Sistem Informasi Keselamatan (SIK);

5. Promosi dan Kemitraan (pendidikan dan pelatihan, penghargaan dan sanksi)

Peningkatan kelaikan dan jumlah sarana LLAJ;

Meningkatnya keefektifan regulasi dan kelembagaan transportasi jalan;

Menurunnya tingkat kecelakaan dan fatalitas kecelakaan lalu lintas di jalan;

Meningkatnya kualitas penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan perkotaan.

Meningkatnya peran serta masyarakat dalam peningkatan tertib lalu lintas.

Meningkatnya efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan transportasi perkotaan berbasis angkutan

Meningkatnya tertib lalu lintas dan keselamatan angkutan perkotaan.

Sekretariat Direktorat Jenderal

Direktorat Lalu Lintas dan

Direktorat Lalu Lintas dan

Direktorat Bina Sistem

BPLJSKB, BLLAJSDP, OPP, UPT