PUSKESMAS NARMADA
Jln. Akhmad Yani Narmada
NOMOR PPK
TANGGAL
PEMBUATAN
TANGGAL
REVISI
TANGGAL
EFEKTIF
:
:
:
DISAHKAN DAN DISETUJUI OLEH
KEPALA UPTD PUSKESMAS NARMADA
LEPRA
1. Pengertian
(Definisi)
2. Anamnesis
3. Pemeriksaan
Fisik
4. Kriteria
Diagnosis
Diagnosis ditegakkan apabila terdapat satu dari tanda-tanda utama atau cardinal
(cardinal signs), yaitu:
a. Kelainan (lesi) kulit yang mati rasa.
b. Penebalan saraf tepi yang disertai gangguan fungsi saraf.
c. Adanya basil tahan asam (BTA) dalam kerokan jaringan kulit (slit skin smear).
Sebagian besar pasien lepra didiagnosis berdasarkan pemeriksaan klinis.
5. Diagnosis
Kerja
Lepra
No. ICPC II : A78 Infectious disease other/NOS
No. ICD X : A30 Leprosy [Hansen disease]
1. Lepra Pausibasilar (PB)
2. Lepra Multibasilar (MB)
6. Diagnosis
Banding
1. Bercak eritema
a. Psoriasis
b. Tinea circinata
c. Dermatitis seboroik
2. Bercak putih
a. Vitiligo
b. Pitiriasis versikolor
c. Pitiriasis alba
3. Nodul
a. Neurofibromatosis
b. Sarkoma Kaposi
7. Pemeriksaan
Penunjang
8. Tata Laksana
c. Veruka vulgaris
Pemeriksaan mikroskopis kuman BTA pada sediaan kerokan jaringan kulit.
Penatalaksanaan
a. Pasien diberikan informasi mengenai kondisi pasien saat ini, serta mengenai
pengobatan serta pentingnya kepatuhan untuk eliminasi penyakit.
b. Higiene diri dan pola makan yang baik perlu dilakukan.
c. Pasien dimotivasi untuk memulai terapi hingga selesai terapi dilaksanakan.
d. Terapi menggunakan Multi Drug Therapy(MDT)pada:
1) Pasien yang baru didiagnosis kusta dan belum pernah mendapat MDT.
2) Pasien ulangan, yaitu pasien yang mengalami hal-hal di bawah ini:
a) Relaps
b) Masuk kembali setelah default (dapat PB maupun MB)
c) Pindahan (pindah masuk)
d) Ganti klasifikasi/tipe
e. Terapi pada pasien PB:
1. Pengobatan bulanan: hari pertama setiap bulannya (obat diminum di depan
petugas) terdiri dari: 2 kapsul rifampisin @ 300mg (600mg) dan 1 tablet
dapson/DDS 100 mg.
2. Pengobatan harian: hari ke 2-28 setiap bulannya: 1 tablet dapson/DDS 100
mg. 1 blister obat untuk 1 bulan.
3. Pasien minum obat selama 6-9 bulan ( 6 blister).
4. Pada anak 10-15 tahun, dosis rifampisin 450 mg, dan DDS 50 mg.
f.
g. Dosis MDT pada anak <10 tahun dapat disesuaikan dengan berat badan:
1. Rifampisin: 10-15 mg/kgBB
2. Dapson: 1-2 mg/kgBB
3. Lampren: 1 mg/kgBB
h. Obat penunjang (vitamin/roboransia) dapat diberikan vitamin B1, B6, dan
B12.
i.
Tablet MDT dapat diberikan pada pasien hamil dan menyusui. Bila pasien juga
mengalami tuberkulosis, terapi rifampisin disesuaikan dengan tuberkulosis.
j.
9. Edukasi
Untuk pasien yang alergi dapson, dapat diganti dengan lampren, untuk MB
11. Tingkat
Evidens
12. Tingkat
Rekomendasi
13. Penelaah Kritis
-----
14. Indikator
-----
Laboratorium : normal.
15. Kepustakaan