Anda di halaman 1dari 5

Membuat Peta Kemiringan Lereng

dengan ArcGIS 10
Terdapat beberapa metode dalam membuat peta kemiringan lereng yang saya baca, beberapa coba saya
praktekkan, tetapi metode yang akan saya sampaikan dibawah ini menurut saya merupakan metode yang cukup
mudah dengan hasil yang menurut saya cukup bagus. Saya akan bagikan kepada pembaca sekalian. Berikut
tutorial membuat peta kemiringan lereng menggunakan software ArcGIS 10.
1. Menampilkan Data Kontur

Setelah data kontur dibuka selanjutnya kita akan merubah data kontur menjadi data DEM. Caranya buka
ArcToolbox 3D Analyst Raster Interpolation Topo to Raster. Masukkan data kontur pada input, kemudian
setting cell size yang diinginkan. Semakin kecil cell size, data semakin teliti. Setelah program dijalankan maka
akan muncul window seperti dibawah ini :

2. Analisis Kemiringan Lereng (Slope)


Masih di 3D Analyst, pilih Raster Surface Slope, masukkan data raster dan pilih satuan dalam derajat atau
persen. Hasil dari proses tersebut adalah dibawah ini. Data raster sudah diklasifikasikan dengan satuan persen.

3. Melakukan Reklasifikasi Kelas Lereng


Untuk membuat klasifikasi lereng sesuai yang diinginkan perlu dilakukan langkah sebagai berikut. Pada 3D
Analyst, pilih Raster Reclass Reclassify. Masukkan data rasternya, kemudian setting kelas lereng yang
diinginkan dengan klik pada Classify. Akan muncul window seperti dibawah ini . Pilih metode manual, dengan
kelas yang diinginkan. Interval yang biasa dipakai yaitu :
0 3% (1), 3 8% (2), 8 15% (3), 15 25% (4), 25 40% (5), >40% (6).

4. Mengubah Data Raster Menjadi Vektor


Buka Conversion Tools From Raster Raster to Polygon. Hasil yang didapatkan tampak pada gambar
dibawah ini. Hasil masih perlu dilakukan generalisasi karena banyaknya polygon kecil yang dapat mengurangi
kejelasan informasi nilai kelas lereng.

5. Merapikan Polygon Kelas Lereng


Perapihan pertama adalah menghilangkan polygon kecil yang ada pada data vektor. Sebelum melakukan hal
tersebut harus dilakukan penghitungan luas poligon. Data luas tersebut nantinya digunakan untuk menghapus
polygon kecil sesuai keinginan.
a. Melakukan Eliminasi Polygon
Setelah data luas dibuat, selanjutnya lakukan proses Query Builder dengan luasan yang kecil dahulu sesuai
keinginan. Hal tersebut juga dapat disesuaikan dengan skala peta kemiringan lereng yang akan dibuat. Buka

Data Management Tools Generalization Eliminate. Kemudian muncul window berikut, masukkan data vektor
yang dibuat. Hal tersebut dapat diluang sampai didapatkan hasil yang diinginkan (tidak terlalu banyak polygon
kecil).

b. Menghaluskan Polygon
Data hasil proses eliminasi masih kasar, yaitu pada tepian polygon masih lancip atau bersudut. Oleh karena itu
diperlukan pengalusan dengan cara Smooth Polygon. Caranya adalah, dengan membuka ArcToolbox
Cartography Tools Generalization. Pilih metode dan smooth tolerance-nya.

c. Memotong Polygon Sesuai Batas Administrasi


Langkah terakhir dalam anallisis pembuatan peta kemiringan lereng adalah memotong data kemiringan lereng
dengan batas administrasi agar didapatkan data yang sesuai dan lengkap melingkupi seluruh wilayah. Hal

tersebut dilakukan dengan proses clip atau pemotongan. Cari ArcToolbox untuk proses Clip, masukkan data dan
jalankan.

Dari data tersebut tinggal kita lengkapi atribut kemiringan lereng sesuai dengan grid code hasil klasifikasi lereng
yang sudah dibuat.
Selamat Mencoba..!!

Anda mungkin juga menyukai