Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA Tn.

K DENGAN IBU HAMIL


DI SEMAMPIR SELATAN 3A RT 06 RW 05 SURABAYA

A. Pengkajian
I.

Data Umum:
Nama kepala keluarga

: Tn. K

Alamat

: Semampir selatan 3A RT 06 RW 05 Surabaya

Pekerjaan

: Suwasta

Pendidikan

: D3

Daftar anggota keluarga:


No.

Nama

J.K Hubungan dgn Umur Pendidikan Status


Keluarga
Imunisasi

Ket.

1. Tn. K

Suami

30thn

D3

Lengkap Sehat

2. Ny. L

Istri

23thn

D3

Lengkap Abortus/
Keguguran.

Genogram :

Keterangan :
: laki-laki

: perempuan
: pasien
: meninggal
----------------- : tinggal serumah
II.

Riwayat dan tahap perkembangan keluarga:


Tahap perkembangan keluarga

: Keluarga pasangan usia subur.

Riwayat kesehatan keluarga

: Tidak ada riwayat penyakit keturunan

Riwayat kesehatan anggota keluarga:


1) Fungsi pernapasan
2) Fungsi jantung
3) Fungsi syaraf dan otak
4) Fungsi perkemihan
5) Fungsi pencernaan
6) Fungsi pergerakan
III.

Lingkungan:
Kondisi lingkungan dirumah Tn. K terlihat kurang terawat, terdapat
selokan air/ serapan air dan tempat sampah tertutup di depan rumah.

Denah Rumah Tn.D

Kamar 1

Ruang Tamu

Kamar 2

K.mandi

Dapur

Keterangan :
Luas rumah 6x10 terdiri dari 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan WC,
ruang tamu dan dapur. Type bangunan lantai dan terdapat ventilasi berupa
jendela di ruang tamu.

IV.

Struktur keluarga:
a. Pola komunikasi keluarga: musyawaroh, atau interaksi yang cukup baik
b. Struktur peran : Tn. K tetap merasa sebagai kepala keluarga.
c. Norma keluarga: menyesuaikan dengan nilai agama dan norma yang ada.

V.

Fungsi keluarga:
a. Fungsi afektif
Tn. K sering menegur / mengingatkan istrinya jika istrinya sering
mengabaikan pola makan dan terlalu sibuk.

b. Fungsi sosialisasi
Dalam keluarga mengajarkan agar saling menghargai sesame, berplilaku baik
dengan tetangga dan hidup dengan damai.

c. Fungsi perawatan kesehatan

Jika sakit keluarga meminta bantuan ke pukismas terdekat.

VI.

Stress dan koping keluarga:


Keluarga dapat mengontrol suatu masalah atau dapat menyelsaikan setiap
ada masalah dalam keluarganya, dan keluarga dapat menerima apa adanya
terutama juga mengabil suatu keputusan bersama.

VII.

Pemeriksaan fisik:
Dengan pemeriksaan metode head to toe.

VIII.

Harapan keluarga:
Berharap pelayanan kesehatan lebih dapat dirasakan oleh keluarga dan
selalu diberi kesehatan dengan kondisi istrinya yang baru mengalami
keguguran agar diberi momongan baru yang selalu di harapkan keluarga kecil
ini.

Kesimpulan
Dari penyimpulan yang di dapatkan bahwa masalah yang muncul yakni
kurangnya dan kelalaiannya terhadap kondisi kesehatan dalam keluarga. Dan
kurangnya kesedaran untuk rutik periksa ke playanan kesehatan.

B. Analisa data
No.

Tgl

Data

Masalah perawatan
keluarga

1.

28-9-2015 DS:
-

Klien dan keluarga menyatakan tidak


tahu banyak tentang merawat
Kurangnya pengetahuan
kehamilan pertamanya
keluarga.

DO:
-

2.

-klien tampak binggung


-klien kurang mengerti tentang pola
menjaga kehamilan
-dan klien aktif bertanya.

28-9-2015 DS:
-

Klien dan keluarga mengatakan tidak tau


harus di bawa kemana untuk mengatasi
masalahnya.
- Keluarga mengatakan tidak memahami
sifat dan luasnya masalah yang dialami Resiko ketidak mampuan
klien.
keluarga mengambil
keputusan tindakan
DO:
kesehatan.
- Keluarga tidak pernah mengontrolkan
kandungan secara rutin.
- Tampak bingung harus periksa ksehatan
kehamilan kemana.
3.

29-9-2015 DS:
-

Keluarga mengatakan sering terjadi


ketidak cocokan pendapat dari anggota
keluarga sehingga pengobatan klien
terabaikan.

DO:
-

Keluarga kurang perduli terhadap


kondisi kesehatan kehamilan.
Keluarga kurang mengenal masalah
kesehatan kehamilan.

Resiko ketidak mampuan


mengenal masalah
kesehatan keluarga

C. Skoring

Kriteria

Skor

1. Sifat masalah

2. Kemungkinan
masalah dapat
diubah.

Pembenaran
-

3. Potensi masalah
untuk dicegah.

4. Menonjolnya
masalah
Total skor

1
6

Kurangnya pengetahuan akan


perawatan kandungan pada Ny. L di
awal kehamilan.
Dapat di atasi dengan peberian
penyuluhan dan pengetahuan tentang
ibu hamil.
Bila tidak tangani secepatnya akan
menyebabkan keguguran .
Keluarga menyadari adanya masalah
dan harus segera ditangani.

1. Sifat masalah

2. Kemungkinan
masalah dapat
diubah.

1
1

Kurangnya pengetahuan pelayanan


kesehatan ibu hamil.
Dapat di atasi dengan pemberitahuan
tentang ranah pelayanan kesehatan
yang sesuai.
Kebiasaan klien yang dapat
mendorong kekambuhan akan
terualang kembali.
Keluarga menyadari adanya masalah
dan harus segera ditangani.

3. Potensi masalah
untuk dicegah.

4. Menonjolnya
masalah

Total skor

5
1

1. Sifat masalah
1
2. Kemungkinan
masalah dapat
diubah.

3. Potensi masalah
untuk dicegah.

4. Menonjolnya
masalah

Total skor

Ketidak mampuan keluarga mengenal


Masalah kesehatan keluarga pada keHamilan pertama Ny.L
Dapat di jangkau keluarga dengan
Keluarga mengenal lebih jauh tentang
Ibu hamil dan masalah keguguran.
Potensi komplikasi dapat di cegah
Bila segera di tangani.
Keluarga menyadari adanya masalah
dan harus segera ditangani.

D. Diagnosa keperawatan
1. Kurangnya pengetahuan pada Ny. L bahaya kehamilan b/d kehamilan pertama
2. Resiko tinggi b/d ketidak mampuan keluarga mengambil keputusan dalam
melakuka tindakan kesehatan yang tepat.
3. Resiko tinggi b/d ketidak mampuan mengenal masalah kesehatan keluarga.

E. Intervensi

No.

1.

Diagnosa
keperawatan

Tujuan
Umum

Kriteria

Standard

Intervensi

Khusus

agar
Setelah dilakukan
Verbal
mendapatkan tindakan keperawatan
1. Kurangnya
pengetahuan selama 1-2 x
pengetahuan tentang
kunjungan rumah
pada Ny. L
pentingnya diharapkan
bahaya
kesehatan ibupengetahuan keluarga
kehamilan b/d hami.
tentang ibu hamil
kehamilan
meningkat.
pertama.

Mampu
menjelaskan arti
ibu hamil
Mampu
menjelaskan
penyebab
terjadinya
keguguran
Mampu
menjelaskan tanda
dan gejala masalah
dalam kandungan.
Mampu
menyebutkan cara
pencegahan
terjadinya
keguguran

Kajian pengetahuan
keluarga tentang terjadinya
keguguran.

Pengertian krguguran
Penyebab keguguran
Tanda dan gejala keguguran
Pencegahan keguguran
Konflikasi keguguran
-

Diskusi adanya tanda dan


gejala keguguran serta
faktor yang memperburuk

Keluarga mampu
untuk memutuskan
tindakan yang tepat untuk mengatasi
masalah kehamilan
dengan membawa anggota keluarga
yang sakit berobat
ke Rs atau
puskesmas
Keluarga mampu
merawat anggota
keluarga yang
sedang sakit.
Keluarga mampu
menentukan status
nutrisi /gizi sesuai
dengan standar
kesehatan yang di
butuhkan ibu
hamil.
Keluarga mampu

kondisi
Bimbingan keluarga untuk
mengulangi apa yang telah
di ajarkan.
Jelaskan akibat lanjut dari
terjadinya keguguran jika
tidak segera ditangani
Bimbingan untuk mengatasi
resikoterjadi keguguran.
Jelaskan petunjuk
perawatan saat kehamilan
dengan melakuan control
secara rutin.
Jelaskan manfaat gizi
seimbang
Demontrasikan cara
menyusun menu yang benar
untuk nutrisi yang
dianjurkan dan yang tidak
dianjurkan
Anjurkan klien untuk
menghidari stress
Ajurkan klien menata stress.
Jelaskan pada keluarga
pelayanan yang cepat di

mengontrol emosi
dan menata stress -

Keluarga
membawa anggota
keluarga yang sakit
ketempat pelayanan
kesehatan terdekat.

manfaatkan
Anjurkan klien untuk
kontrol secara rutin.

Psikomotorik

F. Implementasi

No. DP

1.

Pelaksanaan

Respon

Mengkaji pengetahuan keluarga tentang ibu hamil dan


terjadinya keguguran

30-92015
Pengertian keguguran
Penyebab keguguran
Tanda dan gejala keguguran
Pencegahan keguguran

Keluarga Tn K kurang memahami tentang terjadinga


keguguran pada ibu baru hamil dan tidak bisa
menyebutkan

Pengertian keguguran

Tanda dan gejala terjadinya keguguran

Pencegahan terjadinya keguguran

Komplikasi ibu hamil.

Komplikasi ibu hamil

Mendiskusikan adanya tanda dan gejala serta faktor yang


memperburuk kondisi
Membimbing keluarga untuk mengulangi apa yang telah
diajarkan
Membimbing keluarga untuk mengulangi apa yang telah
diajarkan
Menjelaskan petunjuk perawatan saat hamil dengan
melakukan control secara rutin
Menjelaskan manfaat gizi seimbang
Menjelaskan pada keluarga dan klen pelayanan dan
kesehatan yang dapat dimanfaatkan.

Ny L mengatakan sering pusing tetapi tidak mengetahui


bahwa tanda dan gejala tersebut
Keluarga Tn K masih belum lancar menyebtkan/
mengulangi apa yang telah diajarkan
Keluarga Tn K sanggup untuk mengikuti pengarahan
dan bimbingan setelah kontrak waktu dengan perawat
Ny L mendengarkan penjelasan yang diberikan oleh
perawat.
Ny L mau menjalankan anjuran perawat sesuai menu
yang dianjurkan
Keluarga Tn K mengatakan sudah mengetahui pelayanan
kesehatan yang dapat dimanfaatkan.

G Evaluasi
Tgl

Evaluasi

01-01- S: Keluarga Tn K mengatakan sudah bisa mengenal masalah kesehatan terutama tentang ibu hamil dan terjadinya keguguran.
2015

O:
Keluarga Tn K mampu menyebutkan tentang :
- Pengertian keguguran
- Penyebab keguguran
- Tanda dan gejala keguguran
A: - Pencegahan keguguran
P: - Komplikasi ibu hamil

Masalah teratasi

Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai