Anda di halaman 1dari 13

KUMPULAN SOAL DAN JAWABAN ANALISIS SISTEM

TENAGA LISTRIK (William D. Stevenson, Jr.) (BAB. 6)


BAB 6. MODEL SISTEM
6.1
Tunjukkanlah langkah-langkah yang harus diambil agar jumlah ketiga mmf yang
dinyatakan dalam Persamaan (6.6) sampai dengan (6.8) dapat dipersamakan dengan
gelombang berjalan mmf yang diberikan dalam Persamaan (6.10).
Jawab :
Identitas Trigonometri :
Cos . Cos = Cos ( - ) + Cos ( + )
a (d,f) = m . Cos d . Cos t
a (d,f) = m . { Cos (d - t) + Cos (d + t)}
a (d,f) = m {Cos (d - t) + Cos (d + t)}
a (d,f) = m Cos (d - t) + m Cos (d + t)
b (d,f) = m . Cos (d - 120) . Cos (t - 120)
b (d,f) = m .{ Cos [(d - 120) (t -120)] + Cos [(d - 120) + (t -120)]}
b (d,f) = m .{Cos (d - t) + Cos (d + t - 240)}
b (d,f) = m Cos (d - t) + m Cos (d + t - 240)
c (d,f) = m . Cos (d - 240) . Cos (t - 240)
c (d,f) = m .{ Cos [(d - 240) (t - 240)] + Cos [(d - 240) + (t - 240)]}
c (d,f) = m .{Cos (d - t) + Cos (d + t - 480)}
c (d,f) = m Cos (d - t) + m Cos (d + t - 480)
ar = a + b + c
ar = m Cos (d - t) + m Cos (d + t)+ m Cos (d - t) +
m Cos (d + t - 240) + m Cos (d - t) + m Cos (d + t - 480)
ar = m Cos (d - t) + m Cos (d - t) + m Cos (d - t) +
m Cos (d + t) + m Cos (d + t - 240) + m Cos (d + t - 480)
Catatan :
Setiap suku-suku sinusioda yang sama besarnya digeserkan dengan 120 adalah nol.
Jadi jumlah dari suku-suku ke empat, ke lima dan ke enam dalam persamaan di atas adalah
nol.
(Perhatikan 240 = 120 + 120 dan 480 = 360 + 120 )
Sehingga jumlah dari suku-suku ke satu, ke dua dan ke tiga adalah :
ar = m Cos (d - t) + m Cos (d - t) + m Cos (d - t)
ar = 1 m Cos (d - t) = 3/2 m Cos (d - t)

6.2
Tentukanlah kecepatan tertinggi untuk pemutaran dua buah generator yang terpasang
pada poros yang sama sehingga frekuensi salah satu generator adalah 60 Hz dan frekuensi
generator yang lainnya 25 Hz. Berapakah kutub yang dipunyai oleh masing-masing mesin ?
Jawab :

6.3
Reaktansi serempak sebuah generator adalah 1.0 per satuan dan reaktansi bocor
jangkarnya 0.1 per satuan. Tegangan ke netral fasa a pada rel suatu sistem yang besar tempat
generator itu terhubung adalah 1.0 A0 per satuan dan generator memberikan suatu
arus Ia yang sama dengan 1.0 A- 30 per satuan. Abaikanlah resistansi gulungan-gulungan,
dan carilah (a) jatuh tegangan pada mesin yang disebabkan oleh reaksi jangkar, (b) tegangan
ke netral Eg dari fasa a generator itu pada keadaan tanpa beban dan (c) nilai-nilai per satuan
dari P dan Q yang diberikan pada rel.
Jawab :
(a).

Vt = Ef j Ia Xar jIa Xt
jIa Xar = karena reaksi jangkar
jIa Xt = karena reaktansi kebocoran jangkar
V t = E f j Ia X s

Xs = reaktansi serempak dari mesin


Xs = Xar + Xt
===> Xar = Xs - Xt
Jadi jatuh tegangan oleh reaksi jangkar
Var = j Ia Xar
Var = j(1 0,1 )x 1A-30 = 0.9A90 x 1A-30
Var = 0.9A60 p.u
(b).

Vt = Eg jIa Xg ===> Xg = reaktansi serempak dari generator


Eg = Vt + jIa Xg
Eg = 1A0 + j 1.0 x 1.0 A-30 =1A0 + 1A90 x 1A-30
Eg = 1A0 + 1A60 = 1 + 0.5 + j 0.866 = 1 + j 0.866
Eg = 1.732 A 30 p.u

(c).

S = Va . Ia*
S = 1A0 x 1A30 = 1 A30 = 0.866 + j 0.50
Jadi P = 0.866 p.u diserahkan
Q = 0.50 p.u diserahkan

6.4
Selesaikanlah bagian (a), (b) dan (c) dari Soal 6.3 untuk Ia = 1.0 A 30 per satuan dan
bandingkanlah hasil kedua soal ini.
Jawab :
(a).

Vt = Ef j Ia Xar jIa Xt
jIa Xar = karena reaksi jangkar
jIa Xt = karena reaktansi kebocoran jangkar
V t = E f j Ia X s
Xs = reaktansi serempak dari mesin
Xs = Xar + Xt
===> Xar = Xs - Xt
Jadi jatuh tegangan oleh reaksi jangkar
Var = j Ia Xar
Var = j(1 0,1 )x 1A 30 = 0.9A90 x 1A 30
Var = 0.9A120 p.u

(b).

Vt = Eg jIa Xg ===> Xg = reaktansi serempak dari generator


Eg = Vt + jIa Xg
Eg = 1A0 + j 1.0 x 1.0 A 30 =1A0 + 1A90 x 1A 30
Eg = 1A0 + 1A120 = 1- 0.5 + j 0.866 = 0.5 + j 0.866
Eg = 1.0 A 60 p.u

(c).

S = Va . Ia*
S = 1A0 x 1A- 30 = 1 A- 30 = 0.866 - j 0.50
Jadi P = 0.866 p.u
diserahkan
Q = - 0.50 p.u
diserahkan atau + 0.50 p.u diterima

6.5

Untuk suatu arus stator tertentu dalam sebuah generator serempak, mmf yang

disebabkan oleh arus medan adalah dua kali sebesar yang disebabkan oleh reaksi jangkar.
Abaikanlah kejenuhan dan carilah perbandingan antara tegangan Er yang dibangkitkan oleh
flux celah-udara dan tegangan generator pada keadaan tanpa beban (a) jika arus
stator Ia sefasa dengan Er, (b) jika Ia tertinggal
90 terhadap Er, dan
(c)
jika Ia mendahului Erdengan 90.
Jawab :

6.6
Sebuah tranformator fasa-tunggal mempunyai rating 440/220 V, 5.0 kVA. Jika sisi
tegangan rendah dihubung-singkat dan 35 V dikenakan pada sisi tegangan tinggi, arus
nominal (rated) mengalir pada kumparan-kumparan dan masukkan daya adalah 100 W.
Tentukanlah resistansi dan reaktansi kumparan tegangan-tinggi dan rendah jika rugi daya dan
perbandingan antara reaktansi dan resistansi pada kedua kumparan adalah sama.
Jawab :
Inominal (rated) = 5000/220 = 22.73 A (pada tegangan rendah)
Inominal (rated) = 5000/440 = 11.36 A (pada tegangan tinggi)
Z
=
35/11.36
=
3.08

(R,Z,X
tegangan
tinggi)
R = {100/(11.36)2} = 0.775

Untuk rugi yang sama pada gulungan-gulungan tegangan tinggi dan rendah,
rtt = 0.775/2 = 0.3875
xtt = 3.85 x 0.3875 = 1.49
2
rtr = 0.3875 x (220/440) = 0.097
xtr = 1.49 x (220/440)2 = 0.373
6.7 Sebuah transformator fasa-tunggal dengan rating 30 kVA, 1200/120 V dihubungkan
sebagai transformator-oto untuk mencatu 1320 V dari suatu rel 1200 V.

(a). Gambarkanlah suatu diagram hubungan-hubungan transformator yang memperlihatkan


tanda-tanda polaritas pada kumparan dan arah-arah yang dipilih sebagai positif untuk arus di
masing-masing kumparan sehingga arus-arus akan menjadi sefasa.
(b). Tunjukanlah pada diagram nilai-nilai arus nominal dari pada kumparan-kumparan,
dan pada masukkan dan terminal keluaran.
(c). Tentukanlah kilovoltamper nominal dari unit sebagai sebuah transformator-oto.
(d). Jika efisiensi transformator ini yang dihubungkan untuk kerja 1200/120 V pada
beban nominal dan faktor daya satu adalah 97%, tentukanlah efesiensinya sebagai
sebuahtransformator-oto dengan arus nominal pada kumparan-kumparannya yang bekerja
pada tegangan nominal untuk mencatu suatu beban dengan faktor daya satu.
Jawab :
(a). dan (b).

Itt nominal = 30 000/1200 = 25 A


Itr nominal = 30 000/120 = 250 A
(c). dan (d).
Sebagai transformator biasa dihubungkan untuk kerja 1200/120 V,
pada beban nominal dengan faktor daya = 1 dan efisiensi 97 % :
Poutput = 30 000 W ;
Pinput = 30 000/0.97 = 30 928 W
Rugi daya = Pinput - Poutput = 30 928 30 000 = 928 W

Rugi daya pada transformator-oto tetap sama, karena arus dan tegangan pada gulungangulungan tersebut tidak berubah.
Untuk transformator-oto :
Poutput = 1320 x 250 = 330 000 W;
Pinput = Pouput + Rugi daya = 330 000 + 928 = 330 928 W.
Jadi efisiensi nya = {(Poutput)/( Pinput)}x100 = (330 000/330 928) x 100 = 99.7 %.
kVA nominal (rated) dari transformator oto ini adalah = 330 kVA.
Catatan :
Sekali kita memperhitungkan rugi, maka kita tidak lagi mempunyai sebuah transformator
ideal, disamping arus magnetisasi dan rugi inti, resistansi dan reaktansi gulungan harus
diperhitungkan.
Tegangan yang terpasang dan arus masukan akan lebih besar dari nilai-nilai yang ditunjukkan
untuk mencapai keluaran nominal, maka seharusnya digunakan rangkaian ekivalen
transformator.
6.8

Selesaikanlah Soal 6.7 jika transformator itu mencatu 1080 V dari suatu rel 1200 V.

Jawab :

Seperti dalam Soal 6.7 ; Rugi daya = 928 W,


Sebagai transformator-oto; Poutput = 1080 x 250 = 270 000 W
Pinput = Pouput + Rugi daya = 270 000 + 928 = 270 928 W.
Jadi efisiensi nya = {(Poutput)/( Pinput)}x100 = (270 000/270 928) x 100 = 99.7 %.
kVA nominal (rated) dari transformator oto ini adalah = 270 kVA.

6.9 Suatu beban resistif 8000 kW yang terhubung- dihubungkan pada sisi tegangan rendah
yang terhubung- dari sebuah transformator Y- dengan rating 10 000 kVA, 138/13.8 kV.
Hitunglah resistansi beban dalam ohm pada masing-masing fasa jika diukur antara saluran
dan netral pada sisi tegangan tinggi transformator. Abaikanlah impedansi transformator dan
misalkan bahwa tegangan nominal dikenakan pada primer dari transformator.
Jawab :

6.10 Selesaikanlah Soal 6.9 jika tahanan-tahanan yang sama dihubungkan kembali dalam
susunan Y.
Jawab :

6.11 Tiga buah trnasformator masing-masing dengan rating 5 kVA, 220 V pada sisi
sekunder dihubungkan - dan mencatu suatu beban resistif murni sebesar 15 kW pada 220
V. Suatu perubahan yang dilakukan mengurangi beban menjadi 10 kW, dan masih tetap
resistif murni. Seseorang menyarankan bahwa karena beban tinggal dua-pertiga dari semula,
sebuah transformator dapat dilepaskan dan sistem dapat dioperasikan dengan cara -terbuka.
Tegangan-tegangan tiga-fasa seimbang masih akan dicatu pada beban karena dua buah
tegangan-tegangan salurannya (jadi juga tegangan ketiga) tidak akan berubah.

Untuk menyelidiki saran ini lebih lanjut :


(a). Carilah masing-masing arus saluran (besar dan sudutnya) dengan beban 10 kW dan
transformator antara a dan c dilepaskan (Misalkan Vab = 220 A0 V, dan urutannya a b c ).
(b). Carilah kilovoltampere yang diberikan oleh masing-masing transformator yang masih
tertinggal .
(c). Batasan apakah yang harus dikenakan pada beban untuk pengoperasian -terbuka
transformator transformator ini ?
(d). Carilah alasannya mengapa niali-nilai kilovoltampere masing-masing transformator
mempunyai suatu komponen Q sedangkan bebannya adalah resistif murni.
Jawab :

(a). Vab dan Vbc akan tetap sama walaupun transformator ke tiga dihilangkan, Vca juga sama, kita
masih punya catu 3 fasa, sehingga :
Vab = 220 A0 V;
Vbc = 220 A240 V;
Vca = 220 A120 V; Sehingga
Van = 220/3 A-30 V;
Vbn = 127 A210 V;
Vcn = 127 A90 V;
Ia = {10 000/(3x220)}A-30 = 26.24 A-30 A
Ib = 26.24 A210 A;
Ic = 26.24 A90 A
(b). Kilovoltampre = 220 x 26.24 x 10-3 = 5.772 kVA tiap tranformator.
(c). Beban harus dikurangi hingga (5.0/5.772) x 100 = 86.6 %, atau
86.6 % x 5.0 kVA = 4.33 kVA.
Jadi

(d). Arus dan tegangan pada kedua transformator yang tertinggal adalah tidak se fasa. Keluaran
dari masing-masing transformator sebelum pengurangan beban adalah :
S1 = Vab . Ia* = 220 A0 x 26.24A30
= 5772.8A30 V = 5000 + j2886 VA
*
S2 = Vcb . Ic = 220 A60 x 26.24 A270 = 5772.8A330 VA = 5000 j2886 VA
Q nya sama besar tapi berlawanan tanda, dari transformator Delta yang terbuka tidak ada
keluaran Q. Sesudah pengurangan beban sebesar 86.6% :
S1 =
4330
+
j
2500
VA; dan
S2 =
4330

j
2500
VA.
6.12 Sebuah transformator dengan rating 200 MVA, 345 Y/20.5 kV menghubungkan
suatu beban dengan rating 180 MVA, 22.5 kV, faktor daya 0.8 tertinggal pada suatu saluran
transmisi. Tentukamlah (a) rating masing-masing dari tiga buah transformator fasa-tunggal
yang jika dihubungkan dengan tepat akan jadi ekivalen dengan transformator tiga-fasa itu dan
(b) impedansi kompleks beban dalam per satuan pada diagram impedansi jika dasar pada
saluran transmisi adalah 100 MVA, 345 kV.
Jawab

6.13 Sebuah generatot 120 MVA, 19.5 kV mempunyai XS = 1.5 per satuan dan
dihubungkan pada suatu saluran oleh sebuah transformator dengan rating 150 MVA, 230
Y/18 kV dan X = 0.1 per satuan. Jika dasar yang akan dipakai pada perhitungan adalah 100
MVA, 230 kV untuk saluran transmisi, hitunglah nilai-nilai per satuan yang akan dipakai
untuk reaktansi transformator dan generator.
Jawab :
kV dasar untuk generator adalah = 230 (18/230) = 18 kV
Untuk Generator :
XS = 1.5 x (19.5/18)2 x (100/120) = 1.47 p.u
Untuk Transformator :
X = 0.1 x (100/150) = 0.067 p.u
6.14 Rating tiga-fasa sebuah transformator adalah 5000 kVA, 115 /13.2 kV, dan
impedansinya 0.007 + j0.075 per satuan. Transformator ini dihubungkan pada suatu saluran
transmisi yang impedansinya 0.02 + j0.10 per satuan dengan dasar 10 MVA, 13.2 kV. Saluran
mencatu suatu beban tiga-fasa dengan rating 3400 kW, 13.2 kV, dengan faktor daya tertingal
0.85. jika tegangan pada sisi tegangan tinggi tetap 115 kV ketika beban pada ujung saluran
dilepaskan, hitunglah regulasi tegangan pada beban. Bekerjalah dengan per satuan dan
pilihlah sebagai dasar 10 MVA, 13.2 kV pada beban.
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai