DEFINISI
Radang
ANATOMI
ETIOLOGI
Bakteri
Virus
Terbanyak Streptokokus beta
Terbanyak 3 tahun
hemolitikus grup A (15-20%)
Influenzae A dan B
Streptococcus non group A
Parainfluenzae
Staphylococcus aureus
Haemophilus influenzae
Adenovirus
Moraxella catarrhalis
Rhinovirus
Bacteroides fragilis
Jarang: virus coxsackie, Corynebact. Diphtheriae
echovirus, herpes
Neisseria gonorrhoeae
simplex dan Epstein-Barr Kuman atipikal (klamidia dan
mikoplasma)
PATOFISIOLOGI
Bakteri dan/atau virus
infeksi
pada hidung atau faring kemudian
menyebar melalui sistem limfa ke
tonsil
tonsil membesar
Tonsil membesar dan dapat
menghambat keluar masuknya
udara,eritema,sakit tenggorokan,
nyeri telan, demam tinggi bau mulut
serta otalgia.
GAMBARAN KLINIS
Faringitis
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Baku
PRINSIP PENGOBATAN
Infeksi
tonsilofaringitis sering
berlanjutan hanya 3 5 hari, lalu
sembuh sendiri (gejala hilang)
Tetapi walaupun gejala hilang
mungkin masih ada bakteri
terutama Streptococcus yang
tetap hidup.
Tujuan pengobatan: mencegah
Demam Rheumatik Akut (DRA) &
komplikasi lain.
PENATALAKSANAAN
Penanganan
adalah :
1.Penatalaksanaan medis
Golongan penisilin (pilihan utk faringitis
streptokokus)
Penisilin V oral 15-30 mg/kgBB/hari dibagi 2-3 dosis
selama 10 hari
Amoksisilin50mg/kgBB/hari dibagi 2 selama 6 hari.
Bila
lanjutan
Jika
Penanganan
2.Penatalaksanaan nonfarmakologik
Kompres dengan air hangat
Istirahat yang cukup
Pemberian cairan adekuat,
perbanyak minum hangat
Kumur dengan air hangat
Pemberian diit cair atau lunak sesuai
kondisi pasien
TERIMA KASIH