Observasi Ruang Recovery Room
Observasi Ruang Recovery Room
RECOVERY ROOM
Kelompok 2
KEPERAWATAN KRITIS
Plafon kedap
Balutan
bedah, suara
narkotik dan medikasi kedaruratan
Peralatan
yangdan
mengontrol
atau menghilangkan suara (ex : karet
Set
kateterisasi
peralatan drainage
pelindung
tempat
tidur
supaya
mengeluarkan
suara aman
saat terbentur)
Tempat
tidur
pasien
yang
dapattidak
diakses
dengan mudah,
dan dapat
dengan mudah
digerakkan
Tersedia peralatan
standart : alat bantu pernafasan; oksigen,
laringoskop,
set trakeostomi,
peralatan
bronkial,
ventilator
o C dengan
Suhu
ruangan berkisar
antara 20 22
ventilasi kateter,
ruangan yang
baik
mekanis dan perlatan suction)
Klien yang belum sadar jangan diberi bantal agar tidak menyumbat
saluran pernafasan. Bila perlu, pasang bantal di bawah punggung,
sehingga kepala berada dalam sikap mendongak. Pada klien
dengan laparatomi, tekuk sedikit lututnya agar perut menjadi
lemas dan tidak merenggangkan jahitan luka.
Usahakan agar klien bersikap tenang dan rileks.Tidak perlu segan
untuk melaporkan semua gejala yang perawat anggap perlu untuk
mendapatkan perhatian, termasuk gejala yang tampaknya tidak
berbahaya.
Pengkajian B6
Breath
Blood
Brain
Bladder
Bowel
Bone
nafas yang
(aminofilin,
Brain: SSP
Pada sistem saraf pusat dinilai kesadaran pasien dengan GCS
(Glasgow Coma Scale) dan perhatikan gejala kenaikan TIK.