Banyak metode yang digunakan dalam pembelajaran, misalnya ceramah, tanya jawab, demonstrasi, karyawisatan, penugasan
dan banyak yang lainnya. Kali ini sengaja saya posting tentang Metode Diskusi Dalam Pembelajaran
Kewirausahaan
karena
beberapa minggu yang lalu telah dilakukan oleh siswa-siswi saya khususnya kelas XI untuk Tata Boga dan Tata Niaga.
Metode diskusi adalah cara pembelajaran dengan memunculkan masalah.
Dalam diskusi terjadi tukar menukar gagasan atau pendapat untuk
memperoleh kesamaan pendapat.Dengan diskusi ini harapannya adalah kita
berusaha mengajak siswa untuk memecahkan masalah. Untuk pemecahan
suatu masalah diperlukan pendapat-pendapat berdasarkan pengetahuan
yang ada, dengan sendirinya kemungkinan terdapat banyak jawaban yang
benar.Beberapa alasan yang yang perlu dicatat sebagai alasan penggunaan
metode ini dalam pembelajaran Kewirausahaan adalah :
a.
mengemukakan gagasan;
b. metode ini mengkondisikan siswa agar terbiasa bertukar pikiran dengan teman;
c. metode ini melatih peserta didik untuk menghargai dan menerima pendapat orang lain;
d. metode ini melatih peserta didik untuk belajar bertanggung jawab terhadap hasil pemikiran bersama;
Terlepas dari sisi kelemahan yang ada pada metode diskusi ini seperti :
a. Pendapat serta pertanyaan siswa terkadang sering menyimpang dari pokok persoalan.
b. Kemungkinan muncul kesulitan dalam menyimpulkan sehingga menyebabkan tidak ada penyelesaian, dan
c. Membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk menerapkan metode ini;
Namun demikian perlulah diterapkan metode pembelajaran dengan diskusi pada pembelajaran Kewirausahaan sebagai sarana melatih
peserta didik. Guru memegang kendali dalam pelaksanaan metode diskusi ini. Semisal memberikan pernyataan, menyegarkan atau
meluruskan kepada pokok permasalahan bahkan jikalau ada ketegangan seorang guru harus mampu menjadi gunung es bagi peserta
diskusi. Adapun langkah-langkah umum pelaksanaan diskusi kita pahami terlebih dahulu yaitu, sebagai berikut :
a.
Merumuskan masalah secara jelas, kebetulan saat itu pokok bahasan materinya adalah tentang aspek pemasaran dalam
pengelolaan usaha.
b. Guru sebagai pimpinan membentuk kelompok-kelompok diskusi, memilih pimpinan diskusi, mengatur tempat duduk, ruangan,
sarana, dan sebagainya sesuai dengan tujuan diskusi.
c. Langkah selanjutnya adalah Pelaksanakan diskusi.
d. Melaporkan hasil diskusinya. Hasil-hasil tersebut ditanggapi oleh semua siswa, terutama dari kelompok lain.
Guru memberi alasan atau penjelasan terhadap laporan tersebut.
e. Siswa mencatat hasil diskusi, dan guru mengumpulkan laporan hasil diskusi dari tiap kelompok.
Jikalau kita mau merujuk pendapat Budiardjo, dkk, 1994:20--23 langkah penggunaan metode diskusi melalui
tahap-tahap berikut ini :
Tahap Persiapan
a. Merumuskan tujuan pembelajaran
b. Merumuskan permasalahan dengan jelas dan ringkas.
c. Mempertimbangkan karakteristik anak dengan benar.
d. Menyiapkan kerangka diskusi yang meliputi: (1) menentukan dan merumuskan aspek-aspek masalah,(2)
menentukan alokasi waktu,(3) menuliskan garis besar bahan diskusi,(3) menentukan format susunan tempat,(4)
menetukan aturan main jalannya diskusi.
e. Menyiapkan fasilitas diskusi, meliputi: (1) menggandakan bahan diskusi,(2) menentukan dan mendisain
1/5
Presentasi kelompok