Anda di halaman 1dari 25

SHADOW PRICE

( ACCOUNTING PRICE )

Merup soc : benefit yg diperoleh jk


biaya tsb digunakan dlm proyek marginal
benefit yg hrs dikorbankan oleh proyek marginal krn
sumber2 yg seyogyanya utk proyek marginal, dipakai
utk proyek ttt)
Nilai tertinggi suatu produk / faktor produksi dlm
penggunaan alternatif terbaik
Suatu penyesuaian yg dibuat penilai proyek thd harga
pasar/ faktor / hasil produksi krn harga pasar tdk
mencerminkan harga sebenarnya
Apa yg sebenarnya diperoleh masy melalui produksi
proyek ???
Apa yg sebenarnya dikorbankan seandainya hasil
dan faktor2 prod telah dipilih utk dipakai pd proyek ttt
bukan pd penggunaan lain

PENILAIAN SHADOW PRICE

INPUT TENAGA KERJA - MVP


1. Terdidik / bekerja = upah pasar
2. Tidak terdidik :
Penganggur nilai eko = 0
Tidak bekerja penuh = nilai produksi marginal
TK yg bekerja penuh tanpa proyek
3. TK Asing

Bagi labor importing countries mamakai actual


wage sbg opportunity cost

Bagi labor exporting countries, jika :


Ada under employment MVP = 0 tdk ada
Tidak ada under emp memakai actual
wage

MODAL
SOC unit modal
= tingkat bunga sosial / tingkat bunga riil
= tingkat bunga nominal laju inflasi

INPUT TANAH
Menganggur nilai ekonomi = 0
Tidak menganggur = harga sewa, harga beli, nilai
produksi

VALUTA ASING

Macam kurs valas : kurs resmi dan kurs pasar

Di NSB, kurs resmi jauh lebih rendah dr kurs pasar


digunakan harga bayangan yg relevan
Harga bayangan harus menggambarkan nilai
kesejahteraan ekonomi dgn adanya tambahan
1-1an mata uang asing
Harga bayangan hrs menggambarkan
imbangan dari 1-1an matauang asing dlm
penggunaan di bidang lain
Harga bayangan hrs berbeda pada tingkat
keseimbangan nilai tukar

INPUT BAHAN BAKU TRADEABLE

Setiap barang/jasa yang :


a) Diperdagangkan secara internasional
b) Merup barang subtitusi dr a)
c) Memenuhi syarat a) dan b) tapi tdk diekspor/diimpor krn larangan
perdagangan
)
Dinilai dg border price krn :
) Harga DN mengandung domestic revenue taxes, impor tariff,
tindakan kebijakan utk melindungi infant industri
) Harga pasar impor subtitution output DN terlalu tinggi krn
mengandung segala macam proteksi
INPUT BAHAN BAKU NON TRADEABLE
Barang yg tdk diperdagangkan di pasar dunia
Disebabkan krn :
Harga impornya (harga cif) >>>>> biaya domestik
Harga ekspornya (hargaf ob) <<<<< biaya prod domestik

OUTPUT
TRADEABLE Export dg harga fob, import dg harga cif
NON TRADEABLE dikonsumsi di DN
Mengganti posisi barang lain di pasar
Memenuhi permintaan baru :
Mempengaruhi harga pasar
(harga pasar + harga dg proyek) /2
Tdk mempengaruhi harga pasar harga pasar tanpa
proyek
Alat transportasi
Kontrak pengangkutan oleh
Freight ( biaya angkut )
Premi Asuransi

fob
Transp Laut
Buyer
Buyer
Buyer

cif
Transp Laut
Seller
Seller
Seller

FOB : Free On Board


a.
Sebuah terminologi dimana seller berkewajiban utk mengirim barang
yg dijual ke buyer hingga brg sampai di atas kapal (msh di pelabuhan
ekspor)
b.
Harga pd titik masuk pelabuhan ekspor, tdk tmsk biaya jasa
pelabuhan, biaya angkut dan transportasi (krn ditanggung oleh buyer)

CIF : Cost, Insurance and Freight

Sebuah terminologi dimana seller harus membiayai ongkos kirim


dan transportasi (tmsk dokumen utk klaim barang jk tjd insiden
dlm pengiriman brg tsb)

Unsur CIF terdiri dari :


1. FOB pd pelabuhan ekspor
2. Biaya pengangkutan sampai pelabuhan impor
3. Biaya asuransi
4. Biayapembongkaran dr kapal ke dermaga di pelabuhan impor
Nilai Paritas Ekspor / Impor :
Nilai ekonomi dr komoditi yg diperdagangkan baik ekspor / impor di
tempat usaha petani atau batas proyek

Harga bayangan nilai tukar ditentukan dg :

Menggunakan harg / nilai valas yg ditentukan lembaga berwenang

Mencari faktor konversi thd nilai tukar resmi didekati dg Standart


Conversion Factor (SCF) :

( Xt + Mt )
SCF = --------------------------------( Xt - Tst ) + ( Mt - Tm )
Xt : Nilai export tahun t
Mt : Nilai import tahun t
Tmt : Besarnya pajak import tahun t
Txt : Besarnya pajak ekspot tahun t

Hubungan antara
nilai resmi ( OER )
dan
nilai bayangan (SER) :
OER
SER = -------SCF

PR - KERJAKAN
1. PT MAJU mengimpor mesin perontok jagung dg
harga USD 20.000 dan dikenakan pajak 35 %.
Jika diketahui OER = Rp 10.900 dan SER =
13.080 per USD, hitunglah harga yang harus
dibayar dg analisis finansial dan analisis ekonomi
2. Bandingkan antara analisis finansial dan analisis ekonomi jika
diketahui :
1 USD = Rp 10.900;
premium sebesar 20 %;
harga output barang (T) Rp 2 Miliar,
biaya tenaga kerja asing (NT) Rp 800 juta/tahun;
Biaya input lain lokal (impor) Rp 500 jt/tahun.
Tenaga kerja impor mencapai 75 % dr TK semua yang
berjumlah 300 orang

Analisis Finansial :
USD 20.000 x Rp 10.900 = Rp 218.000
Pajak 35 % x Rp 218.000 = Rp 76.300
Jumlah = Rp 294.300

Analisis Ekonomi :
OER USD 20.000 x Rp 10.900 = Rp 218.000
SER USD 20.000 x Rp 13.080 = Rp 261.600
SCF = OER / SER =
0,83

Item yg
dianalisis

Analisis Finansial

Cash flow
Traded Goods
Cash Outflow

2.000

TK (NT)
Input lain
(import)

800
500

Lain2

300

75 % impor (T)
25 % lokal (NT)
Total Outflow
Net Benefit
BC Ratio

1 USD = Rp 10.900;
Premium 20 %;
P Output barang (T)
Rp 2 M,
biaya TK asing (NT)
Rp 800 juta/tahun;
Biaya input lain lokal
(impor) Rp 500
jt/tahun.
Tenaga kerja impor
mencapai 75 % dr TK
semua yang
berjumlah 300 orang

225
75
1.600
400
1,25

Item yg
dianalisis

Analisis
Finansial

Cash flow
Traded Goods
Cash Outflow
TK (NT)
Input lain (import)
Lain2
75 % impor (T)
25 %lokal (NT)
Total Outflow
Net Benefit
BC Ratio

2.000

Analisis Ekonomi USD


Analisis Finansial
183,49 dibagi 10.900

800

73,39

500
300
225
75

45,67

1.600
400
1,25

146,79
36,70
1,78

20,64
6,88

Item yg dianalisis

Analisis
Finansial

Cash flow
Traded Goods

Analisis Ekonomi SER


Nilai konversi SER = 1+0,2
= 1,2

2.000

2.400 Harga pasar x 1,2

Cash Outflow
TK (NT)
Input lain (import)
Lain2
75 % impor (T)
25 %lokal (NT)
TotalOutflow
Net Benefit
BC Ratio

800
500
300
225
75
1.600
400
1,25

400 SWR (50 %) x nilai pasar


600
270 = Harga x 1,2
75
1.345
1.055
1,78

Item yg
dianalisis

Analisis Ana Eko Ana Eko


Finansial SER
SCF

Cash flow
Traded Goods

2.000

2.400

800
500

400
600

225
75
1.600
400
1,25

270
75
1.345
1.055
1,78

2.000 Krn SCF =1, harga

SCF = harga pasar

Cash Outflow
TK (NT)
Input lain (import)

332 0,833 x 400


600

Lain2
75 % impor (T)
25 %lokal (NT)
TotalOutflow
Net Benefit
BC Ratio

225
62 0,833 x 75
1.119
881
1,78

Item yg
dianalisis

Analisis Analisis Analisis


Finansial Eko SER Eko SCF

Cash flow
Traded Goods

2.000

2.400

800
500

400
600

225
75
1.600
400
1,25

270
75
1.345
1.055
1,78

2.000 Krn SCF =1, harga

SCF = harga pasar

Cash Outflow
TK (NT)
Input lain (import)

332 0,833 x 400


600

Lain2
75 % impor (T)
25 %lokal (NT)
TotalOutflow
Net Benefit
BC Ratio

225
62 0,833 x 75
1.119
881
1,78

Nilai tukar resmi (OER) yang digunakan adalah nilai


tukar rata-rata pada tahun 2006 sebesar Rp9.585/US$.
Pada triwulan I--III tahun 2006, penerimaan negara dari
pajak ekspor (Tx) adalah sebesar Rp36.024.010.000,
sedangkan bea masuk impor (Tm) adalah sebesar
Rp30.942.040.000.
Adapun nilai ekspor Indonesia (X) triwulan I--III tahun
2006 adalah Rp710.191.700.000, sedangkan nilai impor
(M) Indonesia adalah sebesar Rp637.088.300.000 (BPS
Pusat-Jakarta, 2006).
Berdasarkan nilai- nilai tersebut maka diperoleh faktor
konfersi bahan baku (SCF) tahun 2006 adalah sebesar
1,0037, sehingga harga bayangan nilai tukar mata uang
yang diperoleh adalah sebesar Rp9.549,63/US$.

LATIHAN SOAL
1.

2.

3.

Suatu proyek investasi direncanakan akan


menghasilkan 1.000.000 unit produk per
tahun. Sebagai akibat penambahan supply
tsb, harga produk diperkirakan akan turun
mjd Rp 600 mjd Rp 500 per unit
Biaya bahan baku yg diperhitungkan dlm 1
tahun sebesar Rp 150 juta. 40 % dr nilai
bahan baku tsb diimpor dan tarif pajak impor
adalah 20 %
TK terlatih dibayar Rp 50 juta per tahun.
Sebagaimana di NSB ditaksir TK terlatih tsb
underpaid 50 %

4. TK tdk terlatih dibayar juga sebesar Rp 50


juta per tahun. TK ini memp opportunity cost
sebesar 75 % dr upah yg merekaterima.
5. Aktiva tetap disusut 10 % tanpa sisa. Aktiva
tetap yang disusut (tmsk mesin2) dibeli dg
harga Rp 500 juta. Mesin-mesin senilai Rp
300 juta diimpor dg bea masuk 20 %. Tanah
yg merup aktiva tetap tidak disusut, dibeli dg
harga 80 juta. Diperkirakan tanah tsb bisa
terjual dg harga 140 juta dimana dinilai sesuai
harga pasaran

6. Perusahaan memperoleh kredit sebesar Rp 250


juta dg suku bunga umum yg berlaku 20 %
7.Biaya2 lain sebesar Rp 60 juta per tahun. Biaya
ini sesuai dg harga pasarnya
8. Perusahaan membayar pajak penghasilan dg
tarif 25 %
SESUAI INFORMASI TERSEBUT, COBA
LAKUKAN ANALISIS FINANSIAL DAN ANALISIS
EKONOMI !!!!!!!!!!

ANALISIS FINANSIAL
Penghasilan
Biaya-biaya
1. Biaya bahan baku
2. Biaya Tenagakerja
a.Terlatih
b. Tidak Terlatih
3. Penyusutan
4. Biayalain2
Jumlah Biaya
Laba Operasi
Bunga
Laba sebelumpajak
Pajak (= 25 %)

Penghasilan

ANALISIS
EKONOMI

Consumersurplus
Biaya-biaya
1. Bahan Baku
2. Biaya impor
3. Biaya Tenaga Kerja

Laba Operasi

a.Terlatih
b. Underpaid
%
c. Tidak terlatih
Opportunity cost
Penyusutan
Biaya lain2
Jumlah biaya

50

Bunga
Laba Sebelum
Pajak
Pajak (25 %)
Laba Setelah Pajak

Anda mungkin juga menyukai