3
4
II
III
Y T
TB
5
5
CR
(%)
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
4
5
100 %
0%
100 %
100 %
100 %
100 %
kepala puskesmas
Penerimaan
obat dari DKK
IV
Apoteker/ asisten apoteker menandatangani
berita acara serah terima obat dari gudang
farmasi DKK
Distribusi obat dari gudang obat Puskesmas:
V
Apoteker/ asisten apoteker membuat SBBK
(surat bukti barang keluar) obat dari gudang
obat ke kamar obat pustu,pusling,
laboratorium, KIA/KB, klinik gigi, rawat
inap
Penyimpanan Obat
VI
1 Sistematika penyusunan dan
Pengelompokkan berbagai jenis obat First In
First OUT(FIFO)
a. Gunakan sistemFirst In First Out
(FIFO)dalam penyusunan obat yaitu
obat yang pertama diterima harus
pertama digunakan
b. Gunakan sistem First Expired First
Out (FEFO) untuk obat dengan
tanggal kadaluarsa lebih dekat
dikeluarkan terlebih dahulu. Obatobatan yang mempunyai batas waktu
pemakaian maka perlu dilakukan
rotasi stok agar obat tidak selalu
berada dibelakang yang dapat
menyebabkan kadaluwarsa
2 Petugas menyusun obat dalam jumlah besar
diatas pallet dengan tinggi palet minimal 10 cm,
jarak antara palet dari dinding tidak kurang dari
30 cm dan tinggi tumpukkan barang pallet
maksimal 2,5 m.
3 Susun obat yang dapat dipengaruhi oleh
4
5
6
7
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
= Ya
= Tidak
TB
= Tidak Berlaku
67
100 %
0%
0%
0%
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %