Anda di halaman 1dari 7

Nama

: Cintya Wulandari W

NIM

: 15/381933/EK/20514

Jurusan

: Akuntansi

1. Hitunglah rata-rata terbobot empat kuartal untuk jumlah saham yang menonjol di
Perusahaan Boxley Box pada sembilan kuartal. Data dilaporkan dalam ribuan. Gunakan
bobot 0,1 , 0,2 , 0,3 , 0,4 , berturut-turut. Dengan kalimat singkat, gambarkan tren jumlah
pelanggan.
Kuarter pertama 2008
Kuarterkedua 2008
Kuarterketiga 2008
Kuarterkeempat 2008
Kuarterpertama 2009
Kuarterkedua 2009
Kuarterketiga 2009
Kuarterkeempat 2009
Kuarterpertama 2010

28.766
30.057
31.336
33.24
34.61
35.102
35.308
35.203
34.386

2. Daftar berikut merupakan jumlah tiket film yang terjual di Library Cinema-Complex,
dalam ribuan, pada periode 1998 hingga 2010. Hitunglah rata-rata bergerak terbobot lima
tahun dengan menggunakan bobot 0,1 , 0,1 , 0,2 , 0,3 , dan 0,3, berturut-turut. Gambarkan
tren hasilnya.
1998
1999
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010

8,61
8,14
7,76
6,59
7,37
6,88
6,71
6,61
5,58
5,87
5,94
5,49
5,43

----------Jawab---------1. Rata-rata bergerak empat kuartal :


Kuarter
Pertama
Kedua
Ketiga
Keempa
t
Pertama
Kedua
Ketiga
Keempa
t
Pertama

Kunjunga
n
28,766
30,057
31,336

30,849.75
32,310.75

28,766+30,057+31,336+33,240 :4
30,057+31,336+33,240+34,610 :4

33,24
34,61
35,102
35,308

33,572
34,565
35,055.75
34,999.75

31,336+33,240+34,610+35,102 :4
33,240+34,610+35,102+35,308 :4
34,610+35,102+35,308+35,203 :4
35,102+35,308+35,203+34,386 :4

Rata-Rata Bergerak

Perhitungan

35,203
34,386

Rata-Rata
Kuarter Kunjungan Bergerak Terbobot
Perhitungan
Pertama 28,766
Kedua
30,057
30,849.75
0,1(28,766)+0,2(30,057)+0,3(31,336)+0,4(33,240)
Ketiga
31,336
32,310.75
0,2(30,057)+0,3(31,336)+0,4(33,240)+0,1(34,610)
Keempa
t
33,24
33,572
0,3(31,336)+0,4(33,240)+0,1(34,610)+0,2(35,102)
Pertama 34,610
34,565
0,4(33,240)+0,1(34,610)+0,2(35,102)+0,3(35,308)
Kedua
35,102
35,055.75
0,1(34,610)+0,2(35,102)+0,3(35,308)+0,4(35,203)
Ketiga
35,308
34,999.75
0,2(35,102)+0,3(35,308)+0,4(35,203)+0,1(34,386)
Keempa
t
35,203
Pertama 34,386
Rata-rata bergerak terbobot empat kuartal :

Jumlah Saham, Rata-Rata Bergerak,


dan
Rata-Rata Bergerak Terbobot
40
35
30
25
20
15
10
5
0

Gambar :

Jumlah Saham
Rata-Rata Bergerak
Rata-Rata Bergerak
Terbobot

Interpretasi :
Grafik diatas menunjukkan tren jumlah saham yang beredar meningkat dari tahun ke tahun.
Pada tahun 2008 jumlah saham yang beredar mengalami peningkatan lebih dari 1200. Pada tahun
2009, anya pada kuartal keempat saja yang mengalami penurunan yang terlihat pada kuartal
pertama pada tahun 2010 yang mengalami penurunan sebesar 817. Rata-rata bergerak
terbobotnya (weighted moving average) mengikuti data yang lebih dekat dibandingkan dengan
rata-rata bergeraknya. Hal ini mencerminkan pengaruh tambahan yang diberikan pada periode
terbaru. Dengan kata lain, metode terbobot, yakni periode terbaru diberikan bobot lebih terbesar,
tidak akan cukup halus. Akan tetapi , nilainya bisa jadi lebih akurat sebagai alat peramalan masa
depan. Weighted moving average dan moving average yang dihitung per empat kuartal.

2. Rata-rata bergerak lima tahun :


Tahun
1998
1999
2000
2001
2002

Jumlah Tiket
8.61
8.14
7.67
6.59
7.37

Rata-Rata
Bergerak
7.676
7.33
7.044
6.832

Perhitungan
8.61+8.14+7.67+6.59+7.37 : 5
8.14+7.67+6.59+7.37+6.88 : 5
7.67+6.59+7.37+6.88+6.71 : 5
6.59+7.37+6.88+6.71+6.61 : 5

2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010

6.88
6.71
6.61
5.58
5.57
5.94
5.49
5.43

6.63
6.27
6.082
5.838
5.602

7.37+6.88+6.71+6.61+5.58 : 5
6.88+6.71+6.61+5.58+5.57 : 5
6.71+6.61+5.58+5.57+5.94 : 5
6.61+5.58+5.57+5.94+5.49 : 5
5.58+5.57+5.94+5.49+5.43 : 5

Rata-Rata bergerak terbobot lima tahun :


Tahun
1998
1999
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010

Jumlah Tiket
8.61
8.14
7.67
6.59
7.37
6.88
6.71
6.61
5.58
5.57
5.94
5.49
5.43

Rata-Rata Bergerak
Terbobot
7.397

7.224
7.081
6.869
6.566
6.026
5.932
5.81
5.574

Perhitungan
0.1(8.61)+0.1(8.14)+0.2(7.67)+0.3(6.59)+0.3(7.37)
0.1(8.14)+0.2(7.67)+0.3(6.59)+0.3(7.37)+0.1(6.88)
0.2(7.67)+0.3(6.59)+0.3(7.37)+0.1(6.88)+0.1(6.71)
0.3(6.59)+0.3(7.37)+0.1(6.88)+0.1(6.71)+0.2(6.61)
0.3(7.37)+0.1(6.88)+0.1(6.71)+0.2(6.61)+0.3(5.58)
0.1(6.88)+0.1(6.71)+0.2(6.61)+0.3(5.58)+0.3(5.57)
0.1(6.71)+0.2(6.61)+0.3(5.58)+0.3(5.57)+0.1(5.94)
0.2(6.61)+0.3(5.58)+0.3(5.57)+0.1(5.94)+0.1(5.49)
0.3(5.58)+0.3(5.57)+0.1(5.94)+0.1(5.49)+0.2(5.43)

Penjualan Tiket, Rata-Rata Bergerak,


dan
Rata-Rata Bergerak Terbobot
10
9
8
7
6
5

Jumlah Tiket
Rata-Rata Bergerak
Rata-Rata Bergerak
Terbobot

4
3
2
1
0

Grafik
:

Interpretasi :

Grafik diatas menunjukkan tren tiket yang terjual cenderung menurun dari tahun-ke
tahun. Pada tahun 1999-2000 jumlah tiket yag terjual menurun sejumlah 0,47 setiap tahunnya,
pada tahun 2011 penjualan tiket menurun lebih besar dari tahun sebelumnya yaitu sebesar 1,08.
Namun, pada tahun 2012, jumlah tiket yang terjual mengalami kenaikan sebesar 0,78. Setelahnya
mengalami kenaikan yang sedikit. Untuk mempermudahkan pengamatan, maka digunakan
metode smoothing data yaitu metode weighted moving average. Weighted moving average
mengikuti data yanglebih dekat dibandingkan moving average atau rata-rata bergerak. Hal ini
mencerminkan pengaruh tambahan yang diberikan pada periode terbaru. Dengan kata lain,
metode terbobot. Yakni periode terbaru diberikan bobot terbesar, tidak akan cukup halus (soft).
Akan tetapi, nilainya bisa jadi lebih akurat sebagai alat peramal di masa depan. Weighted moving
average dan moving average yang dihitung per lima tahun.

Anda mungkin juga menyukai