NIM : 12405183131
KELAS : MBS 4C
Dari kedua laporan keuangan dibawah ini anda diminta untuk mencari rasio-rasio sekaligus
menginterpretasikannya, yaitu :
Kemudian, tentukan bagaimana kondisi dan posisi perusahaan jika standar industrinya anda
tentukan sendiri.
Diketahui :
Jawab :
Longterm debt
Long term debt to equity ratio =
Equity
EBIT
Times interest earned =
Biaya Bunga(Interest )
EBIT 2.300
2004 = = = 12 Kali
Biaya Bunga(Interest ) 190
EBIT 1.800
2005 = = = 10 Kali
Biaya Bunga(Interest ) 180
EBIT 1.300
2006 = = = 8,7 Kali
Biaya Bunga(Interest ) 170
Hasil Pengukuran
a. Debt To Asset Ratio tahun 2004 sebanyak 57% artinya dari aktiva perusahaan didanai
utang (Modal Pinjaman) sebesar 57% dan ini juga berati sebanyak 43% dibiayai
dengan modal dari pemegang saham. Kemudian tahun 2005 sebanyak 55% dari
aktiva perusahaan didanai utang (modal pinjaman) dan sebanyak 45% dibiayai
dengan modal dari pemegang saham dan pada tahun 2006 sebanyak 60% dari aktiva
perusahaan didanai utang (modal pinjaman) dan sebanyak 40% dibiayai dengan
modal dari pemegang saham. Jika dibandingkan dengan standart rata-rata industry
50%, kondisi perusahaan untuk tahun 2004-2006 dinilai kurang baik. Artinya
perusahaan dibiayai dengan utang melebihi rata-rata industry.
b. Debt to equity ratio
2004 : Ratio ini menunjukkan bahwa kreditor menyediakan 133,00 tahun 2005 untuk
setiap Rp.100,00 yang disediakan pemegang saham, atau perusahaan dibiayai oleh
utang sebanyak 133%
2005 : Ratio ini menunjukkan bahwa kreditor menyediakan 114,00 tahun 2005 untuk
setiap Rp.100,00 yang disediakan pemegang saham, atau perusahaan dibiayai oleh
utang sebanyak 114%
2006 : Ratio ini menunjukkan bahwa kreditor menyediakan 140,00 tahun 2005 untuk
setiap Rp.100,00 yang disediakan pemegang saham, atau perusahaan dibiayai oleh
utang sebanyak 140%.
Jika Debt to Equity Ratiorata- rata industry 90%, maka untuk tahun 2004-
2005kondisi perusahaan belum dapat dikatakan baik, karena presentasenya masih di
atas rata- rata industry meskipun tahun 2005menurun namun belum sampai dibawah
rata- rata industry.
Untuk Long Term Debt to Equity Ratio pada tahun 2004 kondisi perusahaan dapat
dikatakan baik karena rata- rata industry ditetapkan 85% dan presentase tahun
2004 :Sebanyak 81 % dari setiap rupiah modal sendiri yang dijadikanjaminan utang
jangkapanjang PT Sungailiat Tbk.
2005 :Sebanyak 65 % dari setiap rupiah modal sendiri yang dijadikanjaminan utang
jangkapanjang PT Sungailiat Tbk.
2006 :Sebanyak 92 % dari setiap rupiah modal sendiri yang dijadikanjaminan utang
jangkapanjang PT Sungailiat Tbk.