Pembayaran sewa: Rp300.000.000 per tahun selama jangka kontrak. Pembayaran sewa
dimulai 31 Desember 2006 tanpa uang muka. Tingkat bunga yang ber-
laku pada waktu kontrak adalah 12% per tahun. Tingkat bunga ini sta-
bil sampai tahun 2010.
Harga tunai: Pada saat dimulainya kontrak, harga tunai kapal adalah
Rp2.250.000.000
Pertanyaan diskusi:
1. Hanya dengan mengacu pada PSAK No. 30, kriteria apa saja yang dapat anda per-
timbangkan dari data dalam kontrak tersebut untuk mengklasifikasi kontrak
sebagai sewaguna pendanaan (financing lease) atau sewa-menyewa biasa?
2. Apakah anda akan meminta PT Barata untuk mengkapitalisasi sewaguna terse-
but? Jelaskan dasar untuk meminta hal tersebut hanya berlandaskan pada
PSAK No. 30.
3. Apakah anda dapat menggunakan kriteria SFAS No. 13 (terutama paragraf 7)
sebagai dasar kapitalisasi dan tetap dapat menyatakan kewajaran penyajian sesuai
dengan PABU-Indonesia seandainya PT Barata bersedia menerima usulan
penyesuaian anda? Jelaskan argumen anda!
4. Jelaskan perbedaan antara PSAK No. 30 (paragraf 8-12) dan SFAS No. 13 (para-
graf yang relevan) dalam hal kriteria kapitalisasi. Mengapa ada perbedaan terse-
but? Jelaskan dalam konteks standar berbasis kaidah (rules-based) dan berbasis
prinsip (principles-based).
5. Jelaskan karakteristik hubungan antara PT Barata dan PT Yuda. Standar akun-
tansi (PSAK) apa/mana saja yang dapat digunakan untuk mengevaluasi hubungan
tersebut?
E:\Suwardjono\KasusTA_Aset