Anda di halaman 1dari 51

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA MAGANG PADA

BAGIAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI


DALAM PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
PRIMEONE SCHOOL MEDAN

MAGANG

Oleh:
SRI JULIANA SARI DJAKARIA
1912151656

PROGRAM SARJANA AKUNTANSI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS IBBI MEDAN
2021
LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA MAGANG PADA
BAGIAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
DALAM PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
PRIMEONE SCHOOL MEDAN

MAGANG

Laporan Pelaksanaan Magang Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka


Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora
Universitas IBBI di Medan

Oleh:
SRI JULIANA SARI DJAKARIA
1912151656

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS IBBI
MEDAN
2021
Lembar Pengesahan

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA MAGANG PADA


BAGIAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
DALAM PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
PRIMEONE SCHOOL MEDAN

MAGANG

Oleh:
SRI JULIANA SARI DJAKARIA
1912151656

Medan,18 September 2021

Disetujui Oleh:

Dosen Pembimbing

(Rifdah Riyan Dara, S.E.,M.S.A)

Diketahui dan Disahkan oleh:

Universitas IBBI

Ketua Program Studi Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan


Humaniora

(Ahmad Saputra, S.E., M.M) (Dr. Lusiah, S.E., M.M)


BERITA ACARA UJIAN
UNTUK MEMPERTANGGUNGJAWABKAN MAGANG MAHASISWA
PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS IBBI MEDAN

Panitia Penguji Magang Program Sarjana


Universitas IBBI
Menyelenggarakan Ujian Pada:
HARI : Senin
TANGGAL : 20 September 2021
NAMA : Sri Juliana Sari Djakaria
NIM : 1912151656
PROGRAM STUDI : Akuntansi
JUDUL MAGANG : Laporan Pelaksanaan Praktik Kerja Magang
Pada Bagian Penerapan Sistem Informasi
Akuntansi Dalam Penyusunan Laporan
Keuangan PrimeOne School Medan

Berdasarkan hasil ujian yang telah dilaksanakan, maka Panitia Penguji


Menetapkan bahwa mahasiswa tersebut diatas
Lulus Ujian Magang

PANITIAN PENGUJI MAGANG


KETUA, PENGUJI I PENGUJI II

(Rifdah Riyan Dara, S.E.,M.S.A) (Almastoni, S.E.,M.Si) (Sovia Lolita Pardede,S.E.,M.Ak)


KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, penulis sampaikan atas
rahmat dan karunia Nya yang selalu memberikan kekuatan kepada penulis sehingga
dapat menyelesaikan Laporan Magang ini. Laporan Magang ini merupakan
tugasakhir guna memenuhi syarat kelulusan mengikuti program magang kurikulum
Merdeka Belajar Kampus Merdeka pada Program Studi Akuntansi pada Universitas
IBBI Medan. Adapun judul penelitian yang dilakukan penulis adalah:
“Laporan Pelaksanaan Praktik Kerja Magang Pada Bagian Penerapan Sistem
Informasi Akuntansi Terhadap Penyusunan Laporan Keuangan PrimeOne School
Medan.”
Selama melakukan magang dan penulisan laporan magang ini, penulis banyak
memperoleh bantuan moril dan materi dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada
kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus kepada:
1. Bapak Ir. B. Ricson Simarmata, MSEE, IPM selaku Rektor Universitas IBBI
Medan.
2. Ibu Dr. Lusiah S.E., M.M., CMA selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Humaniora Universitas IBBI Medan.
3. Bapak Ahmad Saputra S.E., M.M. selaku Ketua Program Studi Universitas
IBBI Medan.
4. Ibu Silvia Angkasa, B.B.A. selaku Direktur Administrasi, Keuangan dan
Opersional PrimeOne School yang telah memberikan tempat untuk
melaksanakan magang Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
5. Ibu Silvia selaku supervisor magang di PrimeOne School yang telah
membimbing penulis selama magang di PrimeOne School.
6. Ibu Rifdah Riyan Dara, S.E., M.S.A selaku Dosen Pembimbing Magang yang
telah membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan laporan
ini.
i
7. Keluarga besar penulis yang selalu memberikan dorongan serta doa yang tulus
untuk penulis.
8. Rekan – rekan dari PrimeOne School yang selalu memberikan arahan serta
bantuan dalam proses belajar dalam magang.
9. Semua pihak yang tak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu penyusunan laporan magang ini.

Namun sebagai seorang mahasiswa yang masih dan harus terus belajar,
penulis menyadari keterbatasan yang ada. Jika terdapat kekurangan dan
ketidaksempurnaan pada laporan ini, mohon diberikan saran, kritik, dan masukan
untuk perkembangan dan kemajuan selanjutnya.

Medan, 18 September 2021


Penulis,

Sri Juliana Sari Djakaria

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
1.1 Latar Belakang................................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah........................................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................................4
1.4 Sistematika Penyusunan Laporan...................................................................4
BAB II PROFIL ORGANISASI DAN AKTIVITAS MAGANG............................7
2.1 Profil Organisasi.............................................................................................7
2.1.1 Visi.........................................................................................................8
2.1.2 Misi Umum PrimeOne School...............................................................8
2.2 Struktur Organisasi.......................................................................................10
2.3 Aktivitas Magang..........................................................................................11
a.Persiapan Pra-Magang................................................................................12
b.Kegiatan Selama Magang...........................................................................12
BAB III PEMBAHASAN..........................................................................................16
3.1 Landasan Teori..............................................................................................16
3.1.1 Pengertian Sistem.................................................................................16
3.1.2 PengertianInformasi.............................................................................17
3.1.3 PengertianAkuntansi............................................................................19
3.1.4 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi...............................................22
3.2 Analisis.........................................................................................................27
BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI..................................................32
4.1 Kesimpulan...................................................................................................32
4.2 Rekomendasi.................................................................................................33
BAB V REFLEKSI DIRI.........................................................................................34
5.1 Refleksi Diri..................................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................37

iii
Daftar Lampiran

Surat Keterangan Magang ………………………………………………………..41

Berita Acara Bimbingan Magang ………………………………………………...42

Dokumentasi Pada Saat Magang …………………………………………………43

Presesnsi Magang …………………………………………………………………..45

iv
Daftar Tabel

Tabel 2.3 Aktivitas Pra-Magang ……………………………………………………13

v
Daftar Gambar

Gambar 2.2 Struktur Organisasi …………………………………………………11

vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Perkembangan dunia kerja yang semakin membutuhkan tenaga kerja

yang professional, maka hal ini akan membentuk persaingan bagi pencari

kerja. Berdasarkan program baru yang dibentuk oleh Kementrian Pendidikan

dan Kebudayaan, diantaranya ialah program magang. Dengan adanya program

magang dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, terbuka luas bagi

mahasiswa untuk memperkaya dan meningkatan wawasan serta kompetensi di

dunia nyata sesuai dengan minat dan keahlian dari peserta magang. Oleh

karena itu, Universitas IBBI Medan menyelenggarakan program magang

sebagai bentuk komitmen untuk memberikan pengalaman dan wawasan luas

terhadap mahasiswa untuk menghadapi dunia kerja di masa yang akan datang.

Mahasiswa dituntut untuk lebih terampil dan displin pada saat memasuki

dunia kerja.

Setiap mahasiswa yang mengikuti program magang ini akan

ditempatkan diberbagai tempat yang sebelumnya sudah menjalin kerjasama

dengan pihak kampus. Dalam kesempatan ini, penulis ditempatkan di

PrimeOne School sebagai staff accounting. Disini saya diberi pekerjaan yang

berkaitan dengan judul besar dari makalah ini, yakni Sistem Informasi

Akuntansi.

1
Perlu kita ketahui, bahwa setiap perusahan memiliki laporan

keuangannya masing – masing. Di jaman yang semakin berkembang ini, maka

juga akan berpengaruh dalam proses penyusunan laporan keuangan untuk

menjadi lebih akurat dan efisien secara waktu. Salah satunya ialah

menggunakan sistem computer. Penyusunan laporan keuangan yang

menggunakan sistem, dapat dikatakan sebagai Sistem informasi Akuntansi.

Sistem ini diangap bagian penting dari kantor keuangan. Seperti halnya yang

dikatakan oleh Nugroho Widjajanto (2001) bahwa SIA merupakan susunan

fomulir, catatan dan peralatan termasuk computer beserta perlengkapannya.

Dengan adanya Sistem Informasi Akuntansi, maka akan

memudahkan perusahaan untuk melakukan sebagian besar kegiatan

perusahaan. Dalam menyusun laporan praktik kerja magang ini, penulis

memilih tema yakni Sistem Informasi Akuntansi. Pemilihan tema ini

berdasarkan pekerjaan yang dilakukan selama menjalankan program magang.

Penulis menyusun laporan yang berjudul “Laporan Pelakasanaan Praktik

Kerja Magang Pada Bagian Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Dalam

Penyusunan Laporan Keuangan PrimeOne School Medan”. Penulis memilih

judul ini, karena pada saat dalam praktik kerja magang penulis diajarkan serta

diarahkan dalam proses penyusunan laporan keuangan PrimeOne School.

Penerapan sistem informasi akuntansi disini, dimaksudkan yakni menginput

2
data berdasarkan bukti transaksi pada saat kas keluar baik itu secara tunai

maupun melalui bank.

Dari pengalaman penulis mendapatkan pemahaman tentang cara

kerja di PrimeOne School Medan. Pada saat di PrimeOne School, penulis

diajarkan tentang bagaimana cara memasukkan data kas keluar ke dalam

program yang disediakan oleh PrimeOne School, merupakan salah satu

bentuk dari tahapan penyusunan laporan keuangan, sebelum pada tahap final

yakni Laporan Keuangan PrimeOne School untuk digunakan kepada pihak

intern sekolah. Selain itu, keunikan lain yang dirasakan oleh penulis, yakni

adanya kegiatan saling mengecek. Maksudnya ialah pengecekan yang berawal

dari diserahakan oleh bagian kasir. Kemudian akan dikoreksi oleh staff

keuangan atau staff accounting. Data transaski tersebut akan diinput kedalam

program yaqng telah disediakan oleh PrimeOne School. Setelah data siap

diinput, selanjutnya ialah dikoreksi kembali supervisor sebelum diserahkan

kepada kepala bagian keuangan. Data – data yang dimasukkan antara lain;

bukti pengeluaran kas selama satu periode (biasanya dalam satu bulan) yang

dikeluarkan oleh pihak sekolah baik secara tunai maupun melalui pembayaran

dengan bank. Dalam satu periode, bagian kasir akan menyerahkan bukti –

bukti transaksi, baik untuk pengeluaran maupun pemasukan.

3
Dengan adanya proses demikian, maka penulis tertarik untuk

membuat laporan praktik kerja magang dengan judul “Laporan Pelaksanaan

Praktik Kerja Magang Pada Bagian Penerapan Sistem Informasi Akuntansi

Dalam Penyusunan Laporan Keuangan PrimeOne School Medan”.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka

rumusan masalah dalam penulisan laporan praktik kerja magang ini penulis

mengambil rumusan masalah tentang bagaimana penerapan sistem informasi

akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan PrimeOne

School Medan.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin diperoleh dari penelitian ini dengan berdasarkan

latar belakang dan rumusan masalah untuk mengetahui penerapan sistem

informasi akuntansi yang terdapat dalam penyusunan laporan keuangan

PrimeOne School Medan.

1.4 Sistematika Penyusunan Laporan

Penulis menyusun laporan praktik kerja magang ini dengan

menggunakan sistematika yang sederhana dengan maksud untuk memberi

4
kemudahan untuk dipahami dan mampu memberikan pemahaman secara

detail tentang permasalahan menjadi tepat sasaran. Adapun sistematika

penulisan laporan praktik kerja magang ini meliputi;

I. PENDAULUAN

Bab ini menjabarkan tentang latar belakang, rumusan masalah,

tujuan penelitian, serta sistematika penyusunan laporan praktik kerja

magang.

II. PROFIL DAN AKTIVITAS MAGANG

Pada bab ini berisi tentang profil dari PrimeOne School serta

aktivitas magang yang dilakukan selama menjalankan program

magang.

III. PEMBAHASAN

Bab ini berisikan landasan teori yang digunakan dalam

penyusunan laporan praktik kerja magang serta analisis penulis

tentang tema yang berkaitan.

IV. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Penulis akan memberikan kesimpulan mengenai pembahasan dari

laporan praktik kerja magang serta penulis juga akan memberikan

rekomendasi atas hal – hal yang sekiranya perlu diperbaiki baik secara

materi maupun hal lainnya.

5
V. REFLEKSI DIRI

Penulis memberikan penjabaran tentang hal – hal positif yang diterima

selama magang, manfaat magaang, serta identifikasi tentang kunci

sukses dalam bekerja berdasarkan pengalaman selama mengikuti

kegiatan program magang.

VI. DAFTAR PUSTAKA

6
BAB II PROFIL ORGANISASI DAN AKTIVITAS MAGANG

2.1 Profil Organisasi

PrimeOne School memiliki dua unit gedung sekolah, yaitu gedung

utara yang terletak di Jl. Jendral Abdul Haris Nasution no. 88A, Harjosari II,

Medan Amplas. Kemudian, gedung selatan terletak di Jl. Jendral Abdul Haris

Nasution no. 50, Harjosari II, Medan Amplas. PrimeOne School tentunya

bergerak dibidang pendidikan, dan terdiri dari level pra-sekolah sampai

dengan Sekolah Menengah Atas (SMA).

Namun, pada awalnya sekolah ini beralamatkan di Jalan K.H.Ahmad

Dahlan no. 5 di pusat kota Medan. PrimeOne School didirikan oleh Bapak

Amrin Susilo Halim pada tanggal 06 Mei 2004. Bapak Amrin memiliki

impian yakni sekolah menjadi tempat menanamkan kebiasaan-kebiasaan baik

yang akhirnya membudaya dalam kehidupan sehari – hari.

Singkat cerita, awalnya PrimeOne School hanya memiliki 20 peserta

didik tingkat Preschool dan puluhan siswa yang mengikuti kursus Bahasa

Inggris. Tahun 2007, seluruh aktivitas sekolah tersebut dipindahkan ke Jalan

Jendral Abdul Haris Nasution No. 88A, Harjosari II, Medan Amplas

dikarenakan bertambahnya jumlah peserta didik dan tingkat pendidikan

sekolah dasar juga dibuka. Adapun beberapa visi dan misi dari PrimeOne

School Medan, sebagai berikut ini;

7
2.1.1 Visi
a. Menjadikan PrimeOne School unggul dalam

memfasilitasi pengembangan potensi diri warganya

dan sistem pendidikan yang berkualitas, pembentukan

karakter terpuji yang berwawasan lingkungan,

nasional dan internasional berlandaskan iman, taqwa,

ilmu pengetahuan dan teknologi.

2.1.2 Misi Umum PrimeOne School


a. Mempersiapkan, meningkatkan kemampuan

berkomunikasi dan berlogika (mendengar, berbicara,

membaca, menulis, dan berhitung) dalam Bahasa

Indonesia, Inggris, Mandarin dengan baik dan benar.

b. Mengembangkan kurikulum yang mengacu pada

kemandirian, kemampuan beradaptasi, bekerja sama,

kesiapan berkarir, kewirausahaan untuk mencapai

kestabilan dalam ekonomi maupun emosi.

c. Mempersiapkan pendidik professional yang memiliki

rencana strategis dalam mengembangkan kompetensi

yang dimilikinya sehingga dapat memberikan peluang

bagi peserta didik dalam upayanya memupuk bakat,

minat serta kecakapan yang harus dikuasai, sehingga

peserta didik memiliki kualitas pendidikan yang


8
sejalan dengan yang tertuang dalam tujuan

pembangunan nasional.

d. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agam

yang dianut sebagai landasan kearifan local dalam

bergaul dan bertindak sehingga terciptanya manusia

yang memiliki etika, integritas, mampu menjadi warga

negara yang baik, peduli terhadap pembangunan yang

berkesinambungan yang ramah lingkungan.

e. Mendorong dan membantu peserta didik untuk

mengenali potensi diri sehingga dapat dikembangkan

secara optimal untuk membentuk perilaku unggul

yang meliputi: intelektual, personal, social, estetis,

kinestetis, dan vokasional.

f. Memperluas ruang berpikir, tingkat keyakinan,

bertambahnya pengetahuan baru dan toleransi

terhadap perbedaanserta kemampuan berpartisipasi

aktif sebagai individu dalam lingkup bermasyarakat

secara global.

g. Dan lain sebagainya.

Selain visi dan misi, di PrimeOne School juga dilengkapi dengan

beberapa faasilitas, seperti; perpustakaan, laboratorium fisika, kimia dan

9
biologi sesuai dengan standar Cambrige, lab bahasa, ruang kelas yang nyaman

serta dilengkapo dengan projector, robotic room, cooking room, lapangan

badminton hingga tenis meja. Fasilitas – fasilitas tersebut diperuntukkan guna

mendukung kenyamanan dalam proses belajar bagi para siswa.Selain visi dan

misi, penulis melampirkan struktur organisasi yang ada di PrimeOne School.

10
2.2 Struktur Organisasi

Berikut ini adalah struktur organisasi dari PrimeOne School, sebagai


berikut:

Gamb

ar 2.2
Struktur Organisasi

Setelah mengamati struktur organisasi diatas, maka dapat diamati

bahwa Sekolah Prime School Medan merupakan bagian dari Yayasan Putra

Putri Naihongga Cuillienta (PPNC). Merujuk langsung ke bagian inti dari

struktur organisasi dalam Prime School Medan, dapat dilihat terdapat

beberapa bagian inti dari PrimeOne School Medan, seperti;

11
a. Management Representative ADM, Financial, Operator

Department)

Pada bagian ini, didalamnya terdiri atas kepala bagian keuangan,

bagian accounting, kemudian bagian operasi , dan yang terakhir

adalah internal audit.

b. Management Representative Academic Department

Pada bagian ini menjelaskan tentang bagian – bagian menurut

akademik, seperti kepala bagian akademik, kepala sekolah,

bagian bimbingan konseling, dan lain sebagainya.

c. Management Representative (Local & International Cooperation

Partnerships)

Bagian ini tidak dijelaskan secara signifikan tentang bagian

didalamnnya.

2.3 Aktivitas Magang

Penulis memiliki kesempatan untuk mengikuti kegiatan magang yang

merupakan program dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Pada

kesempatan ini, penulis akan menjabarkan tentang aktivitas magang yang

dilakukan selama mejalankan kegiatan magang di PrimeOne School Medan.

Kegiatan magang ini dilakukan selama enam bulan yang dimulai pada tanggal

02 Maret 2021. Tentunya, sebelum melaksanakan program magang, penulis

12
diberi periasiapan terlebih dahulu. Berikut rincian aktivitas magang yang

dilakukan penulis, sebagai berikut ini;

a. Persiapan Pra-Magang
Persiapan Pra-Magang maksudnya ialah penulis diberi

pembekalan agar siap menjalankan kegiatan program magang.

Selainitu, penulis juga mempersiapkan surat lamaran kerja serta

data diri untuk nantinya diserahkan ke pihak kampus. Berikut ini,

rincian aktivitas yang dilakukan sebelum melakukan kegiatan

magang.

Tabel 2.3
Aktivitas Pra-Magang
Tanggal Kegiatan Lokasi

19 Febuari 2021 Pembekalan peserta Pembekalan

magang Universitas IBBI melalui via

zoom.

26 Febuari 2021 Pembekalan serta Universitas IBBI

pembagian lokasi tempat

magang.

b. Kegiatan Selama Magang


Penulis mendapat kesempatan magang di PrimeOne School.

Penulis ditempatkan di bagian accounting untuk membantu staff

13
accounting disana. Aktivitas magang dilakukan selama 6 (enam)

bulan yang dimulai dari tanggal 02 Maret 2021 sampai 31

Agustus 2021. Penulis diwajibkan untuk mengikuti tata tertib di

PrimeOne School.

Pekerjaan yang dilakukan di PrimeOne School, khususnya

diruangan staff accounting menggunakan perangkat computer.

Maksudnya ialah dalam kesempatan ini, penulis dapat melihat

sekaligus mempraktekkan penerapan Sistem Informasi Akuntansi

dalam penyusunan laporan keuangan di PrimeOne School.

Selama mengikuti program magang, penulis diarahkan dan

diajarkan oleh Ms. Silvia selaku supervisor di bagian accounting.

Selain itu, penulis juga dibantu oleh rekan kerja yakni, Ms.

Sintiyah. Penulis diberikan pekerjaan yang diberikan oleh

supervisor. Pekerjaan yang diberikan berupa memasukkan data –

data transaksi yang berasal dari bagian kasir. Pada awal

melakukan kegiatan magang, penulis mengalami kesulitan karena

belum terbiasanya untuik menginput data yang diberikan oleh Ms.

Silvi. Jika ada pekerjaan penulis sudah selesai, selanjutnya akan

dikoreksi oleh Ms. Silvia dan Ms. Sintiyah. Selanjutnya, biasanya

penulis akan bertanya untuk pekerjaan selanjutnya yang harus

14
dikerjakan oleh penulis. Berikut ini aktivitas magang yang

dilakukan penulis secara garis besar, sebagai berikut;

a. Menginput bukti kas keluar dan bank keluar ke

program. Dalam pekerjaan ini, penulis memasukkan

data yang didapatkan dari kasir. Data yang dimasukkan

adalah data transaksi berdasarkan bukti transaksi yang

dikeluarkan oleh pihak sekolah selama periode bulan

tertentu. Contoh pengeluaran kas yang dimasukkan

kedalam progam, antara lain; pembelian perlengkapan

sekolah, pemesanan seragam guru maupun murid, dan

lain sebagainya.

b. Mencocokkan bukti pembayaran uang sekolah murid

dengan cetakan rekening koran milik sekolah.

Pencocokkan ini dilakukan guna untuk mencocokkan

bukti pembayaran yang diberikan oleh kasir apakah

sudah sesuai dengan bukti dari bank.

c. Menghitung biaya tambahan yang didapat dari

pembayaran secara debit. Perhitungan ini dilakukan

dengan menghitung biaya tambahan yang didapat pada

saat orang tua murid melakukan pembayaran uang

sekolah melalui kartu kredit atau debit.

15
d. Membantu mencari selisih hutang dan piutang uang

sekolah murid. Selisih ini biasanya terjadi karena ada

kemungkinan kesalahan dalam penginputan data

maupun bias terjadi karena factor lain. Factor lain yang

dimaksud ialah kemungkinan murid tersebut sudah

mengundurkan diri dari sekolah, namun pembayaran

terakhir belum terlunaskan.

e. Menginput data stok seperti stok peralatan, stok

investaris, dan stok seragam, dan lain sebagainya, yakni

memasukkan data Berita Acara Terima Barang (BATB)

dan data Berita Acara Serah Terima Barang (BASTB)

ke dalam program. Data ini diperoleh dari staff bagian

stok. Data ini berkaitan dengan pembelian serta

penjualan yang dilakukan selama bulan tersebut. Setelah

selesai menginput, kemudian akan dicek kembali oleh

supervisor. Jika terjadi selisih antara data yang

diberikan bagian stok dengan bukti yang dari kasir,

maka selanjutnya akan diperiksa kembali oleh

supervisor.

Selama menjalankan aktivitas magang, penulis didampingi

dan diarahkan oleh supervisor. Supervisor juga akan mengecek

16
dan memberikan arahan jika dalam pekerjaan yang kita lakukan

terdapat kesalahan. Selain kegiatan yang telah disebutkan tadi,

penulis juga mengikuti arahan dari supervisor tentang apa saja

yang harus dikerjakan. Setiap pekerjaan, biasanya akan dibagi

oleh supervisor agar dikerjakan bias lebih cepat untuk segera ke

tahap pengecekkan.

17
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Landasan Teori

3.1.1 Konsep Dasar Sistem


Dalam pembahasan laporan praktik kerja magang ini, penulis

akan membahas tentang penerapan sistem informasi akuntansi

dalam penyusunan laporan keuangan PrimeOne School Medan.

Maka dari itu, seblum menganalisa tentang tema dari judul laporan

tersebut, diperlukannya pemahaman dasar tentang sistem terlebih

dahulu. Sistem Informasi Akuntansi merupakan bagian penting

yang diperlukan oleh pihak managemen. Sistem dapat diartikan

sebagai kumpulan unsur – unsur yang dapat membentuk suatu

kesatuan yang baik. Berikut ini merupakan definisi sistem menurut

pendapat ahli, sebagai berikut;

a. Menurut Azhar Susanto (2013) berpendapat bahwa sistem

adalah kumpulan dari sub sitem/ bagian/ komponen

apapunbaikfisik ataupun non fisik yang saling berhubungan

satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk

mencapai tujuan tertentu.

b. Tata Sutatri menuangkan pendapatnya tentang gambaran

umum dari sebuah sistem. Menurutnya, sistem dibuat untuk

18
menangani sesuatu yang berulang kali atau secara rutin

terjadi (2012:6).

c. Menurut Mulyadi (2016:3), “Sitem merupakan suatu

organisasi formulir, catatan dan laporan yang

dikoordinasikan sedemikianrupa untuk menyedeiakan

informasi keuangan yang dibutuhkan managemen guna

memudahkan pengelolaan perusahaan.

Setelah memahami definisi sistem dari pendapat ahli diatas,

maka penulis menarik kesimpulan. Sistem dapat dikatakan sebagai

kumpulan bagian – bagian yang bekerja secara berutan untuk

menjadi sebuah kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.

3.1.2 Informasi
Informasi secara etimologi berasal dari kata Perancis kuno yakni

informaction dan informationem (Latin) yang berarti “konsep, ide

atau garis besar”. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata

informasi ini memiliki arti sebagai pemberitahuan, kabar atau berita

tentang sesuatu. Berikut ini pengertian menurut beberapa ahli

mengenai informasi, sebagai berikut;

Azhar Susanto (2013) berpendapat bahwa informasi adalah hasil

pengelolaan data yang memberikan arti dan manfaat.

19
Menurut Elisabet Yunaeti dan Rita irviani (2017:1) dalam

bukunya “Pengantar Sistem Informasi’ memberikan pandangan

bahwa informasi adalah data yang dioleh menjadi lebih berguna dan

berarti bagi penggunanya, serta untuk mengurangi ketidakpastiaan

dalam proses pengambilan keputusan mengenai suatu keadaan.

Setelah memahami pengertian dari beberapa pendapat ahli,

berikut ini adalah jenis – jenis dari informasi;

a. Informasi berdasarkan fungsi dan kegunaan

a. Informasi yang menambah pengetahuan, misalnya

peristiwa, pendidikan, dan lain sebagainya.

b. Informasi yang mendidik pembaca (informasi edukatif),

misalnya makalah.

c. Informasi berdasarkan format penyajian, yaitu

informasi yang dibedakan berdasarkan bentuk

penyajian informasinya. Misalnya informasi dalam

bentuk tulisan seperti berita, artikel, dan lain

sebagainya.

b. Informasi berdasarkan format penyajian adalah informasi

yang berdasarkan bentuk penyajian.

20
c. Informasi berdasarkan lokasi peristiwa, merupakan informasi

berdasarkan lokasi peristiwa berlangsung, misalkan informasi

dari dalam negeri dan informasi dari luar negri.

d. Informasi berdasarkan bidang kehidupan adalah informasi

berdasarkan bidang – bidang kehidupan yang ada, misalkan

pendidikan, olahraga, music, dan lain sebagainya.

e. Berdasarkan penyampaian, seperti informasi yang disediakan

secara berkala, informasi yang disediakan secara tiba – tiba,

informasi yang disediakan setiap saat, dan lain sebagainya.

Penulis menyimpulkan bahwa informasi merupakan hasil dari

data yang diolah sedeikian rupa untuk digunakan oleh

penggunanya. Informasi memiliki banyak jenis yang dapat kita

temukan dalam kehidupan sehari – hari. Adapun ciri-ciri dari

sebuah informasi, yakni; informasi haruslah relevan, informasi

harus akurat, sesuai dengan waktunya, dan informasi harus

konsisten.

3.1.3 Akuntansi
Menurut Zaki Baridwan mendefiniskan akuntansi yakni prosedur

– prosedur yang digunakan untuk mengolah data mengenai usaha

kesatuan ekonomis umtuk suatu tujuan. Akuntansi menurut

21
Sumarsan (2017:1) adalah suatu seni untuk mengumpulkan,

mengidentifikasi, mengklasifikasikan, mencatat transaksi, serta

kejadian yang berhubungan dengan keuangan, sehingga dapat

menghasilkan informasi keuangan atau suatu laporan keuangan

yang dapat digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan.

Dalam definisi APB, akuntansi diartikan dengan mengacu pada

konsep informasi kuantitatif, yakni “akuntansi sebagai aktivitas

jasa. Fungsi akuntansi dari definisi menurut APB, yakni:

menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat

keuangan, mengenai entitas ekonomi dimana informasi tersebut

diperkirakan bermanfaat dalam proses pengambilan keputusan

ekonomi.

Sementara itu, pengguna akuntansi dibagi menjadi pengguna

internal dan pengguna ekternal. Pengguna internal adalah organisasi

yang memiliki struktur organisasi, yang memandang laporan

akuntansi sebagai landasan pengambilan keputusan yang berkaitan

dengan pendanaan, investasi dan kegiatan operasional.

Sedangkan pengguna eksternal akuntansi, antara lain; kelompok

pemegang saham, kreditor, serikat buruh, analisis keuangan, dan

badan atau lembaga pemerintah. Informasi keuangan disajikan

dalam bentuk laporan keuangan sebagai hasil dari sistem informasi

22
keuangan. Berikut ini tujuan dari laporan akuntansi, sebagai berikut

ini (Lubis,2017:4);

a. Menyediakan informasi laporan keuangan yang dapat

dipercaya dan bermanfaat bagi investor dan kreditor.

b. Menyediakan informasi mengenai posisi keuangan perusahaan

dengan menunjukkan sumber ekonomi perusahaan serta asal

dari sumber tersebut.

c. Menyediakan informasi keuangan yang dapat menunjukkan

kinerja perusahaan.

d. Menyediakan informasi keuangan yang dapat menunjukkan

kemampuan perusahaan dalam melunasi utangnya.

e. Menyediakan informasi keuangan yang dapat menunjukkan

sumber pendanaan perusahaan.

f. Menyediakan informasi yang dapat membantu pengguna

dalam memperkirakan arus kas masuk ke dalam perusahaan.

Adapun beberapa jenis dari akuntansi itu sendiri, sebagai berikut

ini;

a. Akuntansi Keuangan (Financial Accounting)

Akuntansi ini menyangkut suatu pencatatan transaksi suatu

perusahaan dan penyusunan laporan berkala dimana laporan

tersebut berguna bagi managemen, pemilik dan investor.

23
b. Pemeriksaan Akuntansi (Auditing)

Pemeriksaan laporan-laporan keuangan melalui catatan

akuntansi secara bebas.

c. Akuntansi Managemen

Akuntansi yang memakai data historis ataupun data taksiran

dalam membantu managemen dalam hal perencanaan.

d. Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)

Akuntansi jenis ini mencakup penyusunan sebuah laporan –

laporan pajak dan pertimbangan tentang suatu konsekuansi

dari transaksi yang terjadi dalam perusahaan.

e. Sistem Akuntansi (Accounting Sistem)

Sistem akuntansi meliputi teknik, metode, dan prosedur untuk

mencatat dan mengolah data akuntansi dalam rangka

mendapatkan sebuah pengendalianintern yang baik.

3.1.4 Sistem Informasi Akuntansi


Penggunaan sistem informasi terhadap bidang akuntansi

tentunya akan mempermudah dalam hal pekerjaan sehingga laporan

keuangan yang telah disusun akan cepat siap serta lebih akurat.

Berdasarkan penjelasan definisi sebelumnya, maka sistem informasi

akuntansi dapat diartikan sebagai sistem informasi yang

menghasilkan informasi atau laporan keuangan yang digunakan

24
pihak-pihak berkepentingan mengenai kegiatan ekonomi dan

kondisi perusahaan. Berikut ini beberapa pendapat tentang definisi

sistem informasi akuntansi dari beberapa ahli,sebagai berikut;

Azhar Susanto (2008:72) menjelaskan bahwa sistem informasi

akuntansi dapat didefinisikan sebagai kumpulan (integrasi) dari sub

sistem / komponen baik fisik maupun non-fisik yang saling

berhubungan dan bekerja sama satu sama lain secara harmonis

untuk mengolah data transaksi yang berkaitan dengan masalah

keuangan menjadi informasi keuangan.

Baridwan (2004) menyatakan pengertian sistem informasi

akuntansi merupakan suatu komponen yang mengumpulkan,

menggolongkan, mengolah, menganalisa dan mengkombinasi

informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan keputusan

pihak – pihak luar, seperti pemerintah, investor, dan kreditor.

Sementara itu, sistem informasi akuntansi memiliki unsur –unsur

didalamnya, seperti dibawah ini (Azhar Susanto,2008):

a. Sumber daya manusia dan alat

b. Catatan

c. Informasi atau laporan – laporan

Adapun beberapa unsur dalam Sistem informasi Akuntansi,

sebagai berikut:

25
a. Fomulir – fomulir yang merupakan dokumen untuk

digunakan merekam terjadinya transaksi.

b. Jurnal – jurnal yang merupakan catatan akuntansi pertama

yang digunakan untuk mengklasifikasikan dan meringkas

data keuangan.

c. Buku besar, terdiri atas rekening – rekeningg pembantu yang

digunakan untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat

sebelumnya dalam jurnal.

d. Buku pembantu terdiri dari rekening – rekening pembantu

yang terinci data keuangan yang tercantum dalam rekening

tertentu dalam buku besar.

e. Laporan yang berisi informasi keluaran sistem akuntansi.

Laporan dapat berbentuk hasil cetak computer dan tayangan

pada layar monitor computer. Hasil akhir dari laporan, yakni

laporan neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal,

laporan perubahan laba yang ditahan, laporan harga pokok

produksi, laporan biaya pemasaran, laporan hargapokok

penjualan, dan sebagainya.

Sistem Informasi Akuntansi memiliki tujuan-tujuan yang dapat

memberikan pedoman kepada managemen dalam melakukan

tugasnya sehingga dapat menghasilkan informasi – informasi yang

26
berguna terutama dalam menunjang perencanaan dan pengendalian.

Menurut Azhar Susanto (2008:8-11), tujuan sistem informasi

akuntansi adalah sebagai beikut;

a. Mendukung aktivitas perusahaan sehari – hari

b. Mendukung proses pengambila keputusan

c. Membantu pengelolaan perusahaan dalam memenuhi

tanggung jawab kepada pihak eksternal

d. Mengumpulkan dan memasukkan data transaksi ke dalam

sistem informasi akuntansi

e. Mengolah data transaksi

f. Menyimpan data untuk tujuan di masa mendatang

g. Memberi pemakai atau pemberi keputusan (manajemen)

informasi yang diperlukan

h. Mengontrol semua proses yang terjadi.

Setelah memahami tujuan serta fungsi dari Sistem Informasi

Akuntansi, selanjutnya ialah komponen – komponen dalam sistem

informasi akuntansi. Komponen tersebut terdiri atas beberapa

bagian yang saling berintegrasi yang membentuk sebuah sistem.

Berikut ini komponen – komponen ang perlu diketahui, sebagai

berikut;

27
a. Perangkat Keras (Hardware)

b. Perangkat Lunak (Software)

c. Manusia (Brainware)

d. Prosedur (Procedure)

e. Basis Data (Database)

f. Teknologi Jaringan Komunikasi (Communication Network

Technology)

Sistem Informasi Akuntansi mencakup informasi yang berkaitan

dengan pendapatan, pengeluaran, data pelanggan, data karyawan,

pajak, serta invoice. Menurut American Institute of CPA (AICPA)

dan Canadian Institute of Chartered Accountants (CICA), terdapat

lima prinsip dasar yang penting bagi keandalan sistem ini, yaitu:

a. Keamanan

Akses ke sistem dan datanya dikontrol serta dibatasi hanya

untuk yang berwenang.

b. Kerahasiaan

Perlindungan informasi sensitive dari pengungkapan yang

tidak sah.

28
c. Privasi

Pengumpulan, penggunaan, dan pengungkapan informasi

pribadi tentang pelanggan dilakukan dengan cara yang tepat

dan privat.

d. Integritas

Pemrosesan data yang akurat, lengkap,dan tepat waktu,

dilakukan dengan otorisasi yang tepat.

e.Ketersediaan

Sistem ini tersedia untuk memenuhi kewajiban operasional

sesuai dengan kontrak.

Jika perusahaan menerapkan SIA dengan baik, maka diharapkan

laporan dapat disajikan dengan tepat waktu. Jadi semua pihak

internal maupun eksternal dapat mengambil keputusan dengan baik

mengenai perkembangan perusahaan. Penggunaan sistem informasi

akuntansi yang efektif akan membantu perkembangan perusahaan

dalam jangka waktu yang panjang. Untuk mendukung sebuah usaha

yang memiliki sebuah sistem informasi akuntansi yang baik

tentunya butuh sistem pencatatan dan pelaporan yang baik

29
3.2 Analisis
Setelah memahami beberapa teori singkat tersebut, dapat diambil

kesimpulan bahwa sistem informasi akuntansi dapat membantu proses

pengambilan keputusan managemen mengenai perencanaan selanjutnya.

Dalam sub bab ini, penulis akan menguraikan masalah yang ditemukan

selama mengikuti program magang. Selama mengikuti program magang,

penulis diberi kesempatan untuk mengikuti arahan serta perkerjaan yang

diberikan oleh supervisor. Seperti yang sudah dijabarkan sebelumnya,

aktivitas magang penulis hamper keseluruhan menggunakan program yang

sudah dirancang khusus untuk membantu staff accounting dalam penyusunan

laporan keuangan.

Pada saat penulis pertama kali diarahkan untuk mengerjakan

pekerjaan yang diberikan oleh supervisor, penulis sempat tidak mengerti. Hal

ini karena pengerjaan kerjaan tersebut menggunakan sistem. Hari pertama

magang, penulis diberi pekerjaan untuk memasukkan bukti – bukti transaksi

untuk kas keluar dan bukti pembelian yang menggunakan bank.

Awalnya, kasir akan memberikan berkas – berkas yangberisikan

seperti nota tertulis, yang menunjukkan bahwa di hari tersebut telah terjadi

pengeluaran kas baik secara tunai maupun kredit. Pengeluaran tersebut bisa

dari pembelian perlengkapan sekolah, buku, uang transport, dan lain

sebagainya. Kemudian bukti transksi tersebut tentunya sudah divalidasi oleh

Kepala Bagian, kemudian diserahkan ke bagian staff accounting. Hal ini


30
bertujuan agar staff accounting dapat menyusun sebuah laporan keuangan.

Penulis memasukkan semua bukti transaksi tersebut berdasarkan arahan dari

supervisor. Proses penginputan harus dilakukan dengan teliti dan harus sesuai

dengan bukti tansasksi yang telah diserahkan oleh kasir. Pada proses

penginputan ini awalnya membutuhkan waktu yang lama, karena tidak

terbiasanya penulis dalam hal penginputan data ke program.

Program tersebut bisa untuk mengerjakan proses penginputan untuk

kas masuk dan kas keluar. Selama mengikuti program magang, penulis hnya

menginput proses kas keluar dan stok. Hal ini dikarenakan pada saat poses

penginputan kas masuk yang berasal dari uang sekolah murid, akan memiliki

tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Mengapa prosesnya berbeda? Hal ini

karena pada saaat poses penginputan kas keluar serta bank keluar tidak

memerlukan untuk menghafal kode – kode akun. Maksudnya ialah kita hanya

cukup mengetik kalimat – kalimat yang ada bada berkas tersebut dengan sama

persis.

Kendala dalam proses ini, yakni membutuhkan ketelitian dalam hal

pengetikan ulang bukti transaksi ke dalam program. Selain itu program yang

digunakan memiliki jarak baris tertentu, sehingga butuh dilihat berkali – kali

agar tulisan tersebut tidak terpotong. Setelah penginputan bukti kas keluar

selesai, selanjutnya ialah menginput bukti bank keluar. Dalam proses ini

maksudnya ialah selama bulan tersebut pihak PrimeOne School juga akan

31
mengeluarkan biaya – biaya yang tidak hanya menggunakan uang tunai saja.

Pengeluaran biaya tersebut juga menggunakan transaksi melalui bank baik itu

kredit maupun tunai. Setelah itu, dari hasil pengetikan akan dilanjutkan

menjadi proses penyusunan laporan keuangan.

Selama proses penginputan data transaksi tersebut, penulis

menyimpulkan bahwa PrimeOne School menerapkan Sistem Informasi

Akuntansi dalam hal penyusunan laporan keuangan.seperti pembahasan

sebelumnya, jika sebuah perusahaan menerapkan sistem informasi akuntansi

dengan baik, maka diharapkan laporan keuangan akan disajikan dengan tepat

dan efisien. Hal ini juga akan mengurangi tingkat kesalahan dalam hal

penyusunan laporan keuangan, karena dalam pengerjaan, penggunaan sistem

akan leih akurat dibandingkan dikerjakan secara manual. Sepertiyang kita

ketahui sebelumnya, yakni tujuan sistem informasi akuntansi menurut Azhar

Susanto (2008:8-11) ialah mengolah data transaksi, kemudian mengontrol

semua proses yang terjadi dalam perusahaan.

Menurut analisis penulis, dengan menggunakan sistem informasi

akuntansi ini, maka PrimeOne School juga menerapkan prinsip – prinsip

seperti yang dibahas sebelumnya, yakni prinsip keamanan, prinsip

kerahasiaan, prinsip privasi, prinsip integritas serta prinsip ketersediaan.

Berikut penajabran prinsip yang sudah terpenuhi pada saat penerapan sistem

informasi akuntansi, sebagai berikut;

32
a. Prinsip Keamanan

Pada penyusunan laporan keuangan PrimeOne School, hanya

beberapa orang saja yang dapat mengakses data tersebut.

Sehingga akan terjamin kerahasiaan.

b. Kerahasiaan

Tentunya, semua data – data yang telah terinput akan terjamin

kerahasiaannya.

c. Privasi

Pengumpulan data serta penggunaan informasi dilakukan secara

privat, agar tidak terjadi kebocoran data. (khususnya data yang

menyangkut siswa)

d. Integritas

Dengan menggunakan sistem informasi akuntansi, maka

pemrosesan data menjadi akurat, lengkap yang dilakukan dengan

otorisasi tepat.

e. Ketersediaan

Program ayang digunakan bertujuan untuk memenuhi kewajiban

operasional.

33
BAB IV

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan dan hasil dari kegiatan magang yang

merupakan bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, maka

dapat disimpulkan, sebagai berikut ini;

a. Dengan adanya program dari Kementrian Pendidikan dan

Kebudayaan yakni program magang dalam rangka salah satu

bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus merdeka, maka

akan semakin bertambahnya wawasan tentang dunia kerja.

b. Aktivitas magang yang dilakukan oleh penulis, merupakan bentuk

dari penerapan sistem informasi akuntansi. Hal itu dikarenakan

hamper keseluruhan pekerjaan dikerjakan menggunakan perangkat

computer yang di dalamnya sudah ada program khusus yang

dirancang untuk memudahkan pekerjaan.

c. Penerapan sistem informasi akuntansi bisa dilakukan dalam

bentuk penginputan data dari bukti transaksi – transaksi yang

diberikan oleh pihak kasir yang sudah dichek oleh kealabagian,

kemuadian diserahkan kepada staff accounting untuk dilakukan

penginputan dan pengecekan kembali. Pengecekan kembali

dilakukan dengan tujuan untuk menghindari kesalahan.

34
4.2 Rekomendasi

Dari hasil kesimpulan analisis dan kesimpulan, peneliti memberikan

beberapa rekomendasi berikut;

a. Penulis berharap agar kegiatan program magang yang dilakukan oleh

Universitas IBBI dapat terus berkembang dan banyak mahasiswa yang

dapat mengikutinya. Hal ini karena banyaknya manfaat yang positif bagi

penulis selama mengikuti program magang.

b. Penulis berharap agar ruang lingkup kerjasama antara pihak kampus

dengan perusahaan bisa diperluas, sehingga akan menjadi daya tertarik

tersendiri bagi mahasiswa yang akan mengikuti program magang.

c. Dalam proses pembelajaran dan praktek magang, diharapkan agar dapat

memperluas materi.

d. Dalam praktik kerja magang ini, diharapkan pantauan dari pihak

penyelenggara. Bukan hanya sekedar pengumpulan laporan mingguan saja,

namun bisa dalam bentuk seperti kunjungan ke tempat peserta magang.

Agar menjadi semangat bagi peserta magang.

35
BAB V
REFLEKSI DIRI

5.1 Refleksi Diri

Dengan adanya kegiatan magang yang merupakan bagian dari

Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, maka akan semakin

bertambahnya wawasan serta ilmu pengetahuan yang lebih luas mengenai

dunia kerja. Program magang ini juga dapat mengembangkan kemampuan

yang dimiliki oleh mahasiswa. Selama mengikuti program magang, penulis

mendapatkan beberapa nilai yang mungkin sebelumnya kurang dimengerti,

berikut ini ada beberapa nilai yang dirasakan penulis selama menjalankan

aktivitas magang, sebagai berikut ini;

a. Disiplin

Pada saat mengikuti magang di PrimeOne School, penulis diajarkan dan

diarahkanuntuk disiplin secara waktu maupun pekerjaan. Contohnya ialah

hari pertama masuk magang, penulis diberitahu untuk datang sebelum

pukul 8 pagi. Dari sinilah, penulis belajar untuk disiplin waktu.

b. Ketelitian

Penulis diajarkan untuk telitipada saat melakukan pekerjaan, agar

mengurangi resiko tidak balance atau selisih akibat salah penginputan data.

36
c. Kerjasama Tim

Adanya kerjasama tim sangat mendukung selama proses mengikuti

program magang. Kerjasama tim bisa dalam bentuk apapun seperti

membagi tugas atau pekerjaan agar pekerjaan cepat selesai.

Penulis menyadari kekurangan yang ada, maka dari itu dengan

adanya program magang ini diharapkan dapat membantu mengembangkan

diri menjadi lebih baik, agar kelak siap memasuki dunia kerja. Pengembangan

diri menjadi ke arah yang lebih baik, juga didukung oleh lingkungan kerja

yang nyaman.

Dalam sebuah kesuksesan untuk tercapainya tujuan dari program

magang, yakni diperlukan semangat serta tekad agar menjadi pribadi yang

lebih baik untuk masa depan yang akan datang. Setelah mengikuti program

magang ini, penulis mengharapkan agar menjadi pribadi yang siap untuk

memasuki dunia kerja sesuai dengan skill serta ilmu pengetahuan yang

sudahdiberikan selama mengikuti program magang ini.

Penulis berharap agar kedepannya program magang ini akan terus

berlanjut agar dapat membant untuk melatih diri dang mengembangkan ilmu

pengetahuan mahasiswa di Indonesia, khususnya di kota Medan. Penulis juga

berharap agar kedepannya, program magang yang sekarang ini dapat

berkembang lagi ke tahap selanjutnya dengan mendatangkan kerjasama yang

37
lebih luas lagi cakupannya antara pihak universitas dengan perusahaan,

sehingga dapat memberikan kesempatan pada mahasiswa lain di kota Medan,

khususnya mahasiswa Universitas IBBI Medan.

38
DAFTAR PUSTAKA

About Us PrimeOne School. 2019. Available at pos.sch.id

Anggraeni, Elisabet Yunaeti dan Rita Irviani. 2017. Pengantar Sistem Informasi.

Yogyakarta: CV. Andi Offset.

Bitar. 2020. Pengertian Akuntansi Menurut Para Ahli. Available at

seputarilmu.com (Diakses Juni 2020).

Ismail. 2018. Membangun Karakter, Menggali Potensi Diri dan Membentuk

Pribadi yang Mandiri. Available at medan.tribunnews.com (diakses 4 Juni

2018)

Lubis, Arfan Ikhsan. 2017. Akuntansi Keprilakuan: Akuntansi Multiparadigma.

Jakarta: Salemba Empat.

Mardia,dkk. 2021. Sistem Informasi Akuntansi dan Bisnis. Medan: Yayasan Kita

Menulis.

Mulyadi. 2016. Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.

Susanto, Azhar. 2013. Sistem Informasi Akuntansi Edisi Pertama. Bandung:

Linggar Jaya.

Susanto, Azhar. 2013. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Gramedia.

Sutrati, Tata. 2012. Sistem Informasi . Yogyakarta: CV. Andi Offset.

39
40
41

Anda mungkin juga menyukai