Anda di halaman 1dari 9

PETA MODUL MATEMATIKA

PROGRAM :
KELOMPOK PROGRAM KEAHLIAN : Teknik Bodi Otomotif
MATA DIKLAT : Matematika

JUDUL
KODE KOMPETENSI SUB KOMPETENSI KETERANGAN
MODUL
A Menerapkan A.1. Menerapkan operasi pada Operasi Modul 1 (Tingkat
konsep operasi bilangan real Bilangan Real 1) 35 JP
bilangan real A.2. Menerapkan operasi pada
bilangan berpangkat
A.3. Menerapkan operasi pada
bilangan Irasional (bentuk
akar)
A.4. Menggunakan konsep
Logaritma
B Menerapkan B.1 . Menerapkan konsep Aproksimasi Modul 2 (Tingkat
konsep kesalahan pengukuran 1) 17 Jam JP
Aproksimasi B.2. Menerapkan konsep
operasi
hasil pengukuran
C Mengaplikasikan C.1. Menentukan himpunan Persamaan dan Modul 3 (Tingkat
Konsep penyelesaian persamaan Pertidaksamaan 1) 45 JP
Persamaan dan dan pertidaksamaan
Pertidaksamaan C.2. Menerapkan persamaan
dan pertidaksamaan
kuadrat
C.3. Menyelesaikan sistim
Persamaan
D Menerapkan D.1. Mendeskripsikan macam- Matriks Modul 4 (tingkat
Konsep Matriks macam matriks 1) 28 JP
D.2. Menentukan operasi
matriks
D.3. Menentukan determinan
dan invers matriks
E Menerapkan E.1. Membuat grafik himpunan Program Linier Modul 5 (Tingkat
Konsep Program penyelesaian sistim 1) 40 JP
Linier persamaan linier
E.2. Menentukan model
matematika dari soal
ceritera (kalimat verbal)
E.3. Menentukan nilai optimum
dari sistim pertidaksamaan
linier model matematika
E.4. Menerapkan garis selidik

F Menerapkan F.1. Mendeskripsikan Logika Modul 6 (Tingkat


Konsep Logika pernyataan dan bukan Matematika 1) 25 JP
JUDUL
KODE KOMPETENSI SUB KOMPETENSI KETERANGAN
MODUL
Matematika pernyataan (kalimat
terbuka)
F.2. Mendeskripsikan ingkaran,
konjungsi, disjungsi,
implikasi, bi-implikasi dan
ingkarannya
F.3. Mendeskripsikan invers,
konvers dan kontra posisi
F.4. Menerapkan modus
ponens, modus tolens dan
prinsip siligisme dalam
menarik kesimpulan
G Menerapkan G.1. Menentukan dan Trigonometri Modul 7 (Tingkat
Trigonometri menggunakan nilai II) 40 JP
perbandingan
Trigonometri suatu sudut
G.2. Mengkonversi koordinat
kartesius dan kutub
G.3. Menggunakan aturan sinus
dan cosinus
G.4. Menentukan luas suatu
segitiga
G.5. Menggunakan rumus
Trigonometeri jumlah dan
selisih dua sudut
G.6. Menyelesaikan persamaan
Trigonometri
H Mengaplikasikan H.1. Mendeskripsikan Relasi dan Modul 8 (Tingkat
konsep Fungsi perbedaan konsep relasi Fungsi II) 40 JP
dan fungsi
H.2. Menerapkan konsep
Fungsi Linier
H.3. Menerapkan konsep
Fungsi Kuadrat
I Mengaplikasikan I.1. Mengidentifikasikan pola Barisan dan Modul 9 (Tingkat
Konsep Barisan bilangan, barisan dan deret Deret II) 25 JP
dan Deret I.2. Menerapkan konsep
barisan dan deret
Aritmatika
I.3. Menerapkan konsep
barisan dan deret Geometr
J Menerapkan J.1. Mengidentifikasi sudut Geometri Modul 10
Konsep J.2. Menentukan keliling dan Dimensi Dua (Tingkat II) 28 JP
Geometri luas daerah bidang datar
Dimensi Dua

K Menerapkan K.1. Mengidentifikasi bangun Geometri Modul 11


Konsep ruang dan unsur-unsurnya Dimensi Tiga (Tingkat II) 35 JP
Geometri K.2. Menghitung luas
Dimensi Tiga permukaan
K.3. Menerapkan konsep
volum bangun ruang
JUDUL
KODE KOMPETENSI SUB KOMPETENSI KETERANGAN
MODUL
L Menerapkan L.1. Menerapkan konsep vector Vektor Modul 12
Konsep Vektor pada bidang datar (Tingkat II) 25 JP
L.2. Menerapkan konsep vector
pada bangun ruang
M Menerapkan M.1. Mendeskripsikan kaidah Peluang Modul 13
Konsep Peluang pencacahan permutasi (Tingkat III) 28
dan kombinasi JP
M.2. Menghitung peluang
suatu kejadian
N Mengaplikasikan N.1. Mengidentifikasikan Statistika Modul 14
Konsep Statistika pengertian statistik , (Tingkat III) 52
statistika, populasi dan JP
sampel
N.2. Menyajikan data dalam
bentuk tabel dan diagram
N.3. Menentukan ukuran
pemusatan data
N.4. Menentukan ukuran
penyebaran data
O Menerapkan O.1. Menerapkan konsep Irisan Kerucut Modul 15
Konsep Irisan Lingkaran (Tingkat III) 56
Kerucut O.2. Menerapkan konsep JP
parabola
O.3. Menerapkan konsep ellips
O.4. Menerapkan konsep
hiperbola
KATA PENGANTAR

Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dikembangkan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan
pengembangan program sekolah berbasis pada kebutuhan dan potensi wilayah. Strategi ini merupakan upaya
meningkatkan peran SMK dalam mengembangkan wilayah melalui peningkatan kualitas sumberdaya
manusia professional dan produktif, sehingga program sekolah mampu mengakar kuat pada masyarakat.
Penyelenggaraan proses pemelajaran dilaksanakan melalui pendekatan belajar tuntas/ Matery Learning,
berorientasi pada kegiatan siswa/Student Centered Learning dan berbasis produksi/ Produktion Based
Training (BPT).

Modul pemelajaran ini dirancang untuk mengarahkan bagaimana siswa belajar menguasai kompetensi
menerap[kan konsep Aproksimasi, agar tujuan pemelajaran dapat tercapai. Keberhasilan pemelajaran
ditandai dengan adanya perubahan perilaku positif pada diri siswa sesuai dengan standart kompetensi dan
tujuan pendidikan. Informasi tentang konsep Aproksimasi disajikan secara garis besar. Untuk pendalaman
dan perluasan materi serta pembentukan kompetensi kunci dianjurkan siswa dapat memperoleh melalui
observasi dilapangan, studi reverensi, diskusi dan tutorial dengan guru.

Strategi penyajian modul dirancang agar belajar siswa tidak terfokus hanya mempelajari satu sumber saja,
tetapi siswa didorong untuk melalukan eksplorasi terhadap sumber-sumber belajar lain yang relevan dalam
rangka menanamkan kemampuan belajar sepanjang hayat/ Learning How To Learning. Melalui pendekatan
ini diharapkan basic kompetensi, dan kompetensi kunci seperti : kemampuan komunikasi, kerjasama dalam
team, penguasaan teknologi informasi, problem solving dan pengambilan keputusan dapat terbentuk pada
diri siswa. Dengan pendekatan ini diharapkan tujuan pendidikan untuk membentuk manusia professional dan
produktif yang ditandai oleh budi pekerti dan nilai-nilai luhur bangsa dapat terwujud.

Yogyakarta, April 2004


BAB I PENDAHULUAN

A. Deskripsi

Modul siswa tentang Aproksimasi ini terdiri atas dua bagian proses pemelajaran yang meliputi dua sub
kompetensi, yaitu :
1. Menerapkan konsep kesalahan pengukuran, yang terdiri dari konsep membilang dan mengukur, salah
mutlak dan salah relative, persentase kesalahan dan toleransi.
2. Menerapkan konsep operasi hasil pengukuran yang terdiri dari perhitungan jumlah, selisih dan hasil
kali pengukuran.
Setelah mempelajari modul ini, kompetensi yang diharapkan adalah siswa dapat menerapkan konsep
Aproksimasi dalam memecahkan masalah yang berhubungan dengan penjumlahan, pengurangan dan
perkalian hasil pengukuran.
Pendekatan yang digunakan dalam menyelesaikan modul ini adalah menggunakan pendekatan siswa
aktif melalui metode ekspositori, pemberian tugas dan demontrasi. Guru merancang pemelajaran yang
memberikan kesempatan seluas-luasnya pada siswa untuk berperan aktif dalam membangun konsep
secara mandiri ataupun bersama-sama.

B. Prasarat

Kemampuan awal yang diperlukan untuk mempelajari modul ini adalah siswa telah mempelajari dan
kompeten dalam modul Bilangan Real.

C. Petunjuk Penggunaan Modul

1. Penjelasan untuk siswa


a. Bacalah modul ini secara berurutan dari kata pengantar sampai cek kemampuan,
pahami benar isi dari setiap babnya.
b. Setelah anda mengisi cek kemampuan, apakah anda termasuk kategori orang yang
perlu mempelajari modul ini ? apabila anda menjawab ya, maka pelajari modul ini.
c. Laksanakan semua tugas-tugas yang ada dalam modul ini agar kompetensi anda
berkembang sesuai standart.
d. Buatlah rencana belajar anda yang menggunakan format seperti yang ada pada
modul ini, konsultasikan dengan guru sehingga mendapat persetujuan
e. Lakukan kegiatan belajar untuk mendapatkan kompetensi sesuai rencana kegiatan
belajar yang telah anda susun dan disetujui oleh guru.
f. Setiap mempelajari satu sub kompetensi anda harus mulai dari menguasai sub
kompetensi sebelumnya.
g. Untuk mempelajari modul ini dimulai dari uraian materi, melaksanakan tugas-tugas
dan mengerjakan lembar latihan.
h. Dalam mengerjakan lembar latihan anda jangan melihat kunci jawaban terlebih
dahulu sebelum anda menyelesaikan lembar latihan.
i. Laksanakan lembar kerja untuk pembentukan psikomotorik skill, sampai anda
benar-benar terampil sesuai standart, apabila anda mengalami kesulitan dalam
melaksanakan tugas ini, konsultasikan dengan guru anda.
2. Peran Guru

a. Membantu siswa dalam merencanakan proses belajar


.
b. Membimbing siswa melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap
belajar.
c. Membantu siswa dalam memahami konsep, algoritma dan menjawab
pertanyaan siswa mengenai proses belajar siswa.
d. Membantu siswa dalam menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang
diperlukan untuk belajar.
e. Mengorganisasikan kegiatan belajar kelompok.
f. Melaksanakan penilaian.
g. Menjelaskan kepada siswa mengenai bagian yang perlu untuk dibenahi dan
merundingkan rencana pemelajaran selanjutnya.
h. Mencatat pencapaian kemajuan siswa

D. Tujuan Akhir

Spesifikasi kinerja yang diharapkan dikuasai siswa setelah mengikuti seluruh kegiatan belajar adalah
siswa dapat :

1. Membedakan membilang dan mengukur


2. Menentukan slah mutlak dan salah relative dalam pengukuran
3. Menentukan prosentase kesalahan dalam pengukuran
4. Menghitung toleransi dari hasil pengukuran
5. Menjumlahkan dan mengurangkan hasil pengukuran.
6. Mengalikan hasil pengukuran
7. Menerapkan hasil operasi pengukuran pada bidang kejuruan.

Berdasarkan spesifikasi kinerja diatas , kemungkinan aplikasi konsep Aproksimasi kesalahan


secara mendalam di dunia kerja diantaranya untuk menyelesaikan persoalan statistika, dan
merupakan syarat pokok dapat memahami desain, gambar kerja, benda kerja dan rancang
bangun yang lain.

E. Kompetensi : Menerapkan Konsep Aproksimasi Kesalahan

Sub Kriteria Kinerja Lingkup Materi Pokok Pemelajaran


Kompetens Materi Belajar Sikap Pengetahua Ketram
i n pilan
1.  Hasil membilang  Membilang  Teliti dan  Konsep  Mengukur benda
Menerap- dan mengukur dan cermat membilang kerja
kan konsep dibedakan mengukur dalam dan  Membaca alat ukur
Kesalahan berdasarkan  Salah mutlak menerapka mengukur
pengertiannya
Pengukuran dan salah n konsep  Konsep
 Hasil pengukur
relative Aproksim salah
an ditentukan
salah mutlak dan  Menentukan asi mutlak dan
salah relatifnya prosentase salah
 Prosentase kesalahan relative
kesalahan dihitung  Menentukan  Perhitunga
berdasar hasil toleransi n salah
pengukurannya hasil mutlak dan
 Toleransi dihitung pengukuran salah
berdasar hasil relative
pengukurannya  Konsep
prosentase
kesalahan
dan
toleransi
 Perh
itungan
prosentase
kesalahan
 Perh
itungan
tole-ransi
2.  Jumlah dan  Jumlah dan  Perh
Menerap- selisih hasil selisih hasil itungan
kan pengukuran pengukuran jumlah
konsepoper dihitung untuk  Hasil kali dan selisih
asi hasil menentukan hasil pengukuran hasil pe-
pengukuran maksimum dan ngukuran
hasil  Perh
minimumnya itungan
 Hasil kali hasil kali
pengukuran peng-
dihitung untuk ukuran
menentukan hasil  Pene
maksimum dan rapan
hasil minimum hasil
operasi
pengukura
n pada
bidang
kejuruan

F. Cek Kemampuan

NO. PERTANYAAN YA TIDAK

Anda mungkin juga menyukai