Anda di halaman 1dari 6

PROGRAM TAHUNAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 4 Barru


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas :X
Fase :E
Tahun Pelajaran : 2022/2023

Capaian Pembelajaran Matematika Fase E (Kelas X)


Pada akhir fase E, peserta didik dapat menggeneralisasi sifat-sifat operasi bilangan
berpangkat (eksponen) dan logaritma, serta menggunakan barisan dan deret (aritmetika dan
geometri). Peserta didik dapat menginterpretasi ekspresi eksponensial. Menggunakan sistem
persamaan linear tiga variabel, sistem pertidaksaman linear dua variabel, fungsi kuadrat dan
fungsi eksponensial dalam menyelesaikan masalah. Peserta didik juga dapat melakukan
operasi Vektor. Peserta didik dapat menentukan perbandingan trigonometri dan memecahkan
masalah yang melibatkan segitiga siku-siku. Peserta juga didik dapat memilih tampilan data
yang sesuai dan menginterpretasi data menurut bentuk distribusi data menggunakan nilai
tengah (median, mean) dan sebaran (jangkauan interkuartil, standar deviasi).
Fase E Berdasarkan Elemen
Elemen Capaian Pembelajaran
Bilangan Di akhir fase E, peserta didik dapat menggeneralisasi sifat-sifat
operasi bilangan berpangkat (eksponen) dan logaritma, serta
menggunakan barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
Aljabar and Fungsi Di akhir fase E, peserta didik dapat menginterpretasi ekspresi
eksponensial. Menggunakan sistem persamaan linear tiga
variabel, sistem pertidaksaman linear dua variabel, fungsi kuadrat
dan fungsi eksponensial dalam menyelesaikan masalah. Peserta
didik juga dapat melakukan operasi Vektor
Pengukuran -
Geometri Di akhir fase E, peserta didik dapat menentukan perbandingan
trigonometri dan memecahkan masalah yang melibatkan segitiga
siku-siku.
Analisis Data dan Di akhir fase E, peserta didik dapat menampilkan dan
Peluang menginterpretasi data menggunakan statistik yang sesuai bentuk
distribusi data untuk membandingkan nilai tengah (median, mean)
Elemen Capaian Pembelajaran
dan sebaran (jangkauan interkuartil, standar deviasi) untuk
membandingkan dua atau lebih himpunan data. Mereka dapat
meringkas data kategorikal untuk dua kategori dalam tabel
frekuensi dua arah, menafsirkan frekuensi relatif dalam konteks
data (termasuk frekuensi relatif bersama, marginal, dan
kondisional), dan mengenali kemungkinan asosiasi dan tren dalam
data. Mereka dapat membedakan antara korelasi dan sebab-akibat.
Mereka dapat membandingkan distribusi teoretis diskrit dan
distribusi eksperimental, dan mengenal peran penting dari ukuran
sampel. Mereka dapat menghitung peluang dalam situasi diskrit.

Alokasi
SMT Materi Pokok Sub Materi Tujuan Pembelajaran
Waktu
I Eksponen dan Eksponen 1. Mengidentifikasi sifat-sifat 9 JP
Logaritma eksponen.
2. Mengidentifikasi bentuk akar.
3. Mengidentifikasi fungsi
eksponen.
4. Menyelesaikan permasalahan
sehari-hari yang berkaitan
dengan fungsi eksponen.
Logaritma 1. Mengidentifikasi sifat-sifat 9 JP
logaritma
2. Menyelesaikan permasalahan
sehari-hari yang berkaitan
dengan logaritma.
Barisan dan Barisan 1. Mendeskripsikan perbedaan 9 JP
Deret antara barisan aritmetika dan
barisan geometri.
2. Menentukan suku ke-n dan
beda dari barisan aritmetika.
3. Menentukan suku ke-n dan
Alokasi
SMT Materi Pokok Sub Materi Tujuan Pembelajaran
Waktu
rasio dari barisan geometri.
4. Menyelesaikan permasalahan
kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan konsep
barisan aritmetika dan barisan
geometri.
Deret 1. Menentukan jumlah suku ke-n 6 JP
dari deret aritmetika dan deret
geometri.
2. Menyelesaikan permasalahan
kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan konsep deret
aritmetika dan deret geometri.
3. Menentukan jumlah suku dari
deret geometri tak hingga.
4. Menyelesaikan permasalahan
kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan konsep deret
geometri tak hingga
Vektor dan Notasi dan 1. Menyatakan vektor dalam 3 JP
Operasinya Jenis Vektor berbagai representasi
2. Menunjukkan jenis-jenis vektor
Vektor dan Menyatakan vektor dalam 3 JP
Sistem komponen-komponen sistem
Koordinat koordinat
Operasi 1. Melakukan operasi vektor serta 6 JP
Vektor menginterpretasi hasilnya
secara geometris dan fisik
2. Menggunakan operasi vektor
untuk menyelesaikan masalah
kehidupan sehari-hari
Alokasi
SMT Materi Pokok Sub Materi Tujuan Pembelajaran
Waktu
Trigonometri Perbandingan Mengenal perbandingan 6 JP
Trigonometri trigonometri tangen sebagai nilai
perbandingan.
Pemanfaatan Mengenal perbandingan 6 JP
Perbandingan trigonometri sinus dan cosinus
Trigonometri sebagai nilai perbandingan.
JUMLAH 57 JP
II Sistem Sistem Memodelkan masalah ke dalam 3 JP
Persamaan dan Persamaan sistem persamaan linear dan
Pertidaksamaa Linear menyelesaikannya.
n Linear Sistem Memodelkan masalah ke dalam 6 JP
Pertidaksama sistem pertidaksamaan linear dan
an Linear menyelesaikannya.
Fungsi Kuadrat Karakteristik Menentukan karakteristik fungsi 3 JP
Fungsi kuadrat
Kuadrat
Mengonstruks Mengkonstruksi fungsi kuadrat dan 3 JP
i Fungsi mengubah dari satu bentuk ke
Kuadrat bentuk lain
Menyelesaikan Menyelesaikan masalah dengan 6 JP
Masalah fungsi kuadrat
dengan Fungsi
Kuadrat
Statistika Histogram Membedakan berbagai jenis data 3 JP
serta membuat grafik yang sesuai
dan merepresentasikan data
tersebut, serta melakukan analisis
data untuk pengambilan
kesimpulan.
Frekuensi Menggambar dan 3 JP
Relatif menginterpretasikan histogram dan
Alokasi
SMT Materi Pokok Sub Materi Tujuan Pembelajaran
Waktu
diagram batang.
Ukuran 1. Menentukan ukuran pemusatan 6 JP
Pemusatan dari kumpulan data: modus dan
Data median melalui line plot.
2. Menentukan ukuran pemusatan
dari kumpulan data: mean,
median, dan modus.
3. Menentukan ukuran pemusatan
dari kumpulan data kelompok:
mean, median, dan modus.
4. Membandingkan hasil mean,
modus, dan median pada data
tunggal dan data kelompok.
Ukuran Menentukan ukuran penempatan 3 JP
Penempatan dari kumpulan data: kuartil dan
persentil dari data tunggal dan data
kelompok
Ukuran 1. Ukuran penyebaran dari 3 JP
Penyebaran kumpulan data: Jangkauan
interkuartil, varian, dan
simpangan baku.
2. Membandingkan 2 kelompok
data menggunakan ukuran
pemusatan dan penyebaran.
Peluang Distribusi 1. Menentukan ruang sampel 6 JP
Peluang sebuah kejadian
2. Membuat distribusi peluang
kejadian
Aturan 1. Membedakan antara kejadian 6 JP
Penjumlahan saling lepas dan kejadian tidak
saling lepas
Alokasi
SMT Materi Pokok Sub Materi Tujuan Pembelajaran
Waktu
2. Menggunakan aturan
penjumlahan untuk menentukan
peluang dua kejadian saling
lepas
3. Memodifikasi aturan
penjumlahan untuk menentukan
peluang dua kejadian tidak
saling lepas
JUMLAH 51 JP

Mengetahui : Barru, 11 Juli 2022


Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

ROSMAN, S.Pd., M.M KHUSNUL KHOTIMAH, S.Pd.


NIP. 19711102 199512 1 001 NIP. 19931206 201903 2 015

Anda mungkin juga menyukai