ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN

A. IDENTITAS
Mata Pelajaran : Matematika
Fase :E
Kelas :X
Program Keahlian : TB, MM, TBSM, ATPH

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)

Pada akhir fase E, peserta didik dapat menggeneralisasi sifat- sifat operasi bilangan berpangkat (eksponen), serta menggunakan barisan dan deret
(aritmetika dan geometri) dalam bunga tanggal dan bunga majemuk. Mereka dapat menggunakan sistem persamaan linear tiga variabel, sistem
pertidaksamaan linear dna variabel, persamaan dan fungsi kuadrat dan persamaan dan fungsi eksponensial dalam menyelesaikan masalah. Mereka
dapat menentukan perbandingan trigoriometri dan memecahkan masalah yang melibatkan segitiga siku-siku. Mereka juga dapat menginterpretasi
dan membandingkan himpunan data berdasarkan distribusi data, menggunakan diagram pencar untuk menyelidiki hubungan data numerik, dan
mengevaluasi laporan berbasis statistika. Mereka dapat menjelaskan peluang dan menentukan frekuensi harapan dari kejadian majemuk, dan
konsep dari kejadian saling bebas dan saling lepas.

Capaian Pembelajaran Berdasarkan Elemen

No
Elemen Capaian Pembelajaran Kompetensi/ Materi Tujuan Pembelajaran Kode
.
1. Bilangan Di akhir fase E, peserta didik dapat  Bilangan 1. Siswa dapat menyatakan Smt 1
menggeneralisasi sifat-sifat bilangan berpangkat Berpangkat perkalian bilangan bulat
(termasuk bilangan pangkat pecahan). Mereka  Barisan dan Deret berulang sebagai bilangan
dapat menerapkan barisan dan deret aritmetika Aritmetika berpangkat (eksponen)
dan geometri, termasuk masalah yang terkait  Barisan dan Deret 2. Siswa dapat menggeneralisasi
bunga tunggal dan bunga majemuk Geometri sifat-sifat eksponen
 Bunga Tunggal dan 3. Siswa dapat menerapakan sifat
Bunga Majemuk eksponen untuk
menyederhanakan ekspresi
4. Siswa dapat menentukan pola
 dari suatu barisan bilangan
5. Siswa dapat menjelaskan
pengertian barisan dan deret
aritmetika
6. Siswa dapat menentukan suku
ke n suatu barisan aritmetika
(termasuk menggunakan
metode substitusi dan
eliminasi)
7. Siswa dapat menentukan
jumlah n suku pertama suatu
deret aritmetika
8. Siswa dapat menyelesaikan
masalah kontekstual yang
terkait dengan barisan dan
deret aritmetika
9. Siswa dapat menjelaskan
pengertian barisan dan deret
geometri
10.Siswa dapat menentukan suku
ke n suatu barisan geometri
11. Siswa dapat menentukan
jumlah n suku pertama suatu
deret geometri
12.Siswa dapat menyelesaikan
masalah kontekstual yang
terkait dengan barisan dan
deret geometri
13.Siswa dapat menjelaskan
konsep bunga tunggal dan
bunga majemuk
14.Siswa dapat menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan
 dengan bunga tunggal dan
bunga majemuk
2. Aljabar dan Fungsi Di akhir fase E, peserta didik dapat  Sistem Persamaan 1. Siswa dapat menganalisis Smt 1
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan Tiga Variabel konsep sistem persamaan tiga
sistem persamaan linear tiga variabel dan sistem (SPLTV) variabel (SPLTV)
pertidaksamaan linear dua variabel. Mereka  Sistem 2. Siswa dapat mengidentifikasi
dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan Pertidaksamaan metode-metode penyelesaian
dengan persamaan dan fungsi kuadrat Linear Dua Variabel sistem persamaan linear tiga
(termasuk akar imajiner), dan persamaan  Persamaan Kuadrat variabel (SPLTV)
eksponensial (berbasis sama) dan fungsi  Fungsi Kuadrat 3. Siswa dapat membuat model
eksponensial matematika dari
permasalahan kontekstual
sistem persamaan linear
4. Siswa dapat menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan
dengan sistem persamaan
linear tiga variabel (SPLTV)
5. Siswa dapat menentukan
solusi dari sistem
pertidaksamaan linear dua
variabel secara grafik
6. Siswa dapat menjelaskan
konsep persamaan kuadrat
7. Siswa dapat mengidentifikasi
jenis-jenis akar persamaan
kuadrat
8. Siswa dapat menjelaskan
konsep fungsi kuadrat
9. Siswa dapat menganalisis
perbedaan sifat dari berbagai
bentuk fungsi kuadrat
3. Geometri Di akhir fase E, peserta didik dapat  Segitiga Siku-Siku 1. Siswa dapat menjelaskan Smt 1
menyelesaikan permasalahan segitiga siku-siku konsep konversi sudut
 yang melibatkan perbandingan trigonometri  Trigonometri (radian ke derajat dan derajat
dan aplikasinya ke radian)
2. Siswa dapat menelaah
perbedaan sisi miring, sisi
depan, dan sisi samping
untuk suatu sudut lancip  
pada segitiga siku-siku
3. Siswa dapat menentukan
panjang sisi pada segitiga
siku-siku dengan theorema
phytagoras
4. Siswa dapat menentukan
nilai sinus, kosinus, tangen,
secan, cosecan dan cotangen
pada segitiga siku-siku
5. Siswa dapat menyelesaikan
masalah yang berkaitan
dengan perbandingan
trigonometri (sinus,
kosinus,tangen, secan,
cosecan dan cotangen) pada
segitiga siku-siku
4. Analisis Data dan Di akhir fase E, peserta didik dapat  Statistik dan 1. Menjelaskan pengentian statisik Smt 1
Peluang merepresentasikan dan menginterpretasi data Statistika serta dan statistika
dengan cara menetukan jangkauan kuartil dan Penyajian Data 2. Mengidentifikasi nilai suatu
interkuartil. Mereka dapat membuat dan data yang ditampilkan dalam
 Jangkauan kuartil
tabel, diagram batang, diagram
menginterpretasi box plot (box-and-whisker plot) dan interkuartil garis, dan diagram lingkaran
dan menggunakannya untuk membandingkan  Peluang 3. Menentukan kuartil bawah,
himpunan data. Mereka dapat menggunakan  Frekuensi Harapan kuartil tengah, kuartil bawah
box plot, histogram dan dot plot sesuai dengan dan Kejadian Saling dari suatu data tunggal maupun
natur data dan kebutuhan. Mereka dapat Lepas kelompok
menggunakan diagram pencar untuk 4. Menentukan jangkauan antar

menyelidiki dan menjelaskan hubungan antara
dua variabel numerik (termasuk salah satunya
variabel bebas berupa waktu). Mereka dapat
mengevaluasi laporan statistika di media
berdasarkan tampilan, statistika dan
representasi data. Peserta didik dapat
menjelaskan peluang dan menentukan frekuensi
harapan dari kejadian majemuk. Mereka
menyelidiki konsep dari kejadian saling bebas
lepas dan menentukan peluangnya
C.
kuartil dari suatu data tunggal
maupun kelompok
5. Menentukan jangkauan
interkuartil dari suatu data
tunggal maupun kelompok
6. Menjelaskan pengertian ruang
sampel dan kejadian
7. Mentukan ruang sampel dan
kejadian dari suatu percobaan
8. Menjelaskan pengertian peluang
suatu kejadian
9. Menentukan frekuensi harapan
suatu kejadian
10. Menjelaskan pengertian
kejadian saling lepas
11. Menentukan peluang kejadian
saling lepas
D. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
No
Kode Kompetensi/Materi
. Pancasila
1. Smt 1 Bilangan Berpangkat
Barisan dan Deret Aritmetika
Barisan dan Deret Geometri
Bunga Tunggal dan Bunga
Majemuk
Profil Pelajar Jumlah
Alur Tujuan Pembelajaran Modul
JP
1. Siswa dapat menyatakan perkalian bilangan bulat
berulang sebagai bilangan berpangkat (eksponen)
2. Siswa dapat menggeneralisasi sifat-sifat eksponen
3. Siswa dapat menerapakan sifat eksponen untuk
menyederhanakan ekspresi
1. Siswa dapat menentukan pola dari suatu barisan
bilangan
2. Siswa dapat menjelaskan pengertian barisan dan
deret aritmetika
3. Siswa dapat menentukan suku ke n suatu barisan
aritmetika (termasuk menggunakan metode
substitusi dan eliminasi)
4. Siswa dapat menentukan jumlah n suku pertama Mandiri
suatu deret aritmetika Bernalar Kritis 20 JP 1
5. Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual
Bergotong Royong
yang terkait dengan barisan dan deret aritmetika
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian barisan dan
deret geometri
2. Siswa dapat menentukan suku ke n suatu barisan
geometri
3. Siswa dapat menentukan jumlah n suku pertama
suatu deret geometri
4. Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual
yang terkait dengan barisan dan deret geometri
1. Siswa dapat menjelaskan konsep bunga tunggal dan
bunga majemuk
2. Siswa dapat menyelesaikan permasalahan yang
 berkaitan dengan bunga tunggal dan bunga
majemuk
2. Smt 1 Sistem Persamaan Tiga 1. Siswa dapat menganalisis konsep sistem
Variabel (SPLTV) persamaan tiga variabel (SPLTV)
2. Siswa dapat mengidentifikasi metode-metode
penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel
(SPLTV)
3. Siswa dapat membuat model matematika dari
permasalahan kontekstual sistem persamaan linear
4. Siswa dapat menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan sistem persamaan linear tiga
Mandiri
variabel (SPLTV)
Sistem Pertidaksamaan Linear 1. Siswa dapat menjelaskan konsep pertidaksamaan Bernalar Kritis 20 JP 2
Dua Variabel linear dua variabel Bergotong Royong
2. Siswa dapat menentukan solusi dari sistem
pertidaksamaan linear dua variabel secara grafik
Persamaan Kuadrat 1. Siswa dapat menjelaskan konsep persamaan
kuadrat
2. Siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis akar
persamaan kuadrat
Fungsi Kuadrat 1. Siswa dapat menjelaskan konsep fungsi kuadrat
2. Siswa dapat menganalisis perbedaan sifat dari
berbagai bentuk fungsi kuadrat
3. Smt 1 Segitiga Siku-Siku 1. Siswa dapat menjelaskan konsep konversi sudut
(radian ke derajat dan derajat ke radian)
2. Siswa dapat menelaah perbedaan sisi miring, sisi
depan, dan sisi samping untuk suatu sudut lancip Mandiri
  pada segitiga siku-siku Bernalar Kritis 20 JP 3
3. Siswa dapat menentukan panjang sisi pada Bergotong Royong
segitiga siku-siku dengan theorema phytagoras
Trigonometri 1. Siswa dapat menentukan nilai sinus, kosinus,
tangen, secan, cosecan dan cotangen pada segitiga
 siku-siku
2. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan perbandingan trigonometri
(sinus, kosinus,tangen, secan, cosecan dan
cotangen) pada segitiga siku-siku
4. Smt 1 Statistik dan Statistika serta 1. Menjelaskan pengentian statisik dan statistika
Penyajian Data 2. Mengidentifikasi nilai suatu data yang
ditampilkan dalam tabel, diagram batang, diagram
garis, dan diagram lingkaran
Jangkauan kuartil dan 1. Menentukan kuartil bawah, kuartil tengah, kuartil
interkuartil bawah dari suatu data tunggal maupun kelompok
2. Menentukan jangkauan antar kuartil dari suatu
data tunggal maupun kelompok Mandiri
3. Menentukan jangkauan interkuartil dari suatu data Bernalar Kritis 20 JP 4
tunggal maupun kelompok
Peluang 1. Menjelaskan pengertian ruang sampel dan Bergotong Royong
kejadian
2. Mentukan ruang sampel dan kejadian dari suatu
percobaan
3. Menjelaskan pengertian peluang suatu kejadian
Frekuensi Harapan dan 1. Menentukan frekuensi harapan suatu kejadian
Kejadian Saling Lepas 2. Menjelaskan pengertian kejadian saling lepas
3. Menentukan peluang kejadian saling lepas