Anda di halaman 1dari 3

Terminologi

1. Arthropati : kekakukan sendi


2. Arthropati Degeneratif : (Osteoarthritis) penyakit sendi noninflamasi yang terutama terjadi pada orang tua,
ditandai dengan degenerasi tulang rawan sendi, hipertrofi tulang pada tepinya dan
perubahan pada membran sinovial disertai dengan nyeri, biasanya setelah aktivitas
berkepanjangan, dan kekakuan, terutama di pagi hari.
3. Arthropati Inflamatori : penyakit sendi akibat reaksi radang
4. Arthropati Kristal : penyakit sendi yang disebabkan oleh deposisi bahan kristal anorganik, di dalam sendi.
5. Idiopatik : menjelaskan kondisi medis yang belum diketahui penyebabnya secara jelas.
6. Ibuprofen : merupakan obat anti inflamasi non steroid yang digunakan untuk mengurangi rasa
sakit akibat artritis. Nama kimia ibuprofen ialah asam 2-(4-isobutil-fenil)-propionat.
Aktivitas analgesik (penahan rasa sakit) Ibuprofen bekerja dengan cara menghentikan
Enzim Sikloosigenase yang berimbas pada terhambatnya sintesis Prostaglandin yaitu
suatu neurotransmitter yang bekerja pada ujung-ujung syaraf yang sakit.
Aktivitas antipiretik (penurun panas) Ibuprofen bekerja di hipotalamus dengan
meningkatkan vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) dan aliran darah piretik

7. Hydrochlorothiazide : obat diuretik yang bekerja dengan cara menghambat kemampuan ginjal untuk
menahan. Sehingga mengurangi volume(tekanan) darah , mengurangi aliran darah
yang kembali ke jantung maupun yang keluar dari jantung. Digunakan sebagai obat
hipertensi.
8. Isokor : keadaan dimana pupil mata kanan sama dengan kiri (normal)
9. JVP : Jugular Venous Pressure / Tekanan Vena Jugularis
10.Hematokrit : atau Packed Cell Volume (PCV) adalah proporsi volume darah yang ditempati oleh
eritrosit. biasanya 48% untuk pria dan 38% untuk wanita.
Hal ini dianggap sebagai bagian integral dari hasil complete blood count (hitung jenis)
seseorang. Termasuk diantaranya; hemoglobin concentration, white blood cell count,
dan platelet count
11. LED : Laju Endap Darah / ESR (Erythrocyte Sendimentation Rate) adalah salah satu
pemerikasaan penunjang rutin untuk darah dimana tinggi rendahnya nilai LED
bervariasi tergantung dengan kondisi tubuh pasien. LED yang meningkat bisa
diakibatkan oleh radang, anemia, dan pada ibu hamil.
12. Hitung Jenis : Komposisi jenis-jenis sel darah putih yang meliputi neutrofil, limfosit, monosit,
eosinofil dan basofil
Aturan Hitung Jenis; Basofil/Eosinofil/Neutrofil batang/Neurofil
segmen/limfosit/monosit
13. Urinary casts : adalah partikel berbentuk tabung kecil yang terdiri dari sel-sel darah putih, sel darah
merah, atau sel ginjal. Mereka terbentuk dalam suatu struktur di dalam ginjal yaitu
tubulus ginjal.
14. Efusi : Penimbunan cairan yang abnormal karena keluarnya cairan dari pembuluh darah atau
limfatik ke dalam jaringan atau rongga.
15. LPB : Lapang pandang besar .Lensa objektif sedang (40x)
16. LPK : Lapang pandang kecil .Lensa objektif kecil (10x)

Terminologi lain
17. Ronki : Suara tambahan dari paru adalah suara yang tidak terdengar pada keadaan paru
sehat. Suara ini timbul akibat dari adanya secret didalam saluran napas, penyempitan
dari lumen saluran napas dan terbukanya acinus/ alveoli yang sebelumnya kolap. 
Karena banyaknya istilah suara tambahan, kita pakai saja istilah  “ Ronki” yang dibagi
menjadi 2 macam yaitu ronki basah dengan suara terputus- putus dan ronki kering
dengan suara tidak terputus.
Ronki basah kasar seperti suara gelembung udara besar yang pecah, terdengar pada
saluran napas besar bila terisi banyak secret.  Ronki basah sedang seperti suara
gelembung kecil yang pecah, terdengar bila adanya secret pada saluaran napas kecil dan
sedang, biasanya pada bronkiektasis dan bronkopneumonia. Ronki basah halus tidak
mempunyai sifat gelembung lagi, terdengar seperti gesekan rambut, biasanya pada
pneumonia dini.
Ronki kering lebih mudah didengar pada fase ekspirasi, karena saluran napasnya
menyempit. Ronki kering bernada tinggi disebut sibilan, terdengar mencicit/squacking, 
ronki kering akibat ada sumbatan saluran napas kecil disebut wheeze.   Ronki kering
bernada rendah akibat sumbatan sebagaian saluran napas besar disebut sonourous,
terdengar seperti orang mengerang/ grouning
18. Murmur : suara tidak normal yang berasal dari jantung (bising) yang diakibatkan karena
turbulensi darah yang mengenai katup yang mengalami kelainan
19. Urobilinogen : merupakan produk berwarna dari reduksi bilirubin. Urobilinogen terbentuk di dalam
usus sebagai hasil kerja bakteri. Pada siklus urobilinogen enterohepatik normal
Sebagian urobilinogen diserap kembali, dibawa ke dalam sirkulasi darah dan
diekskresikan oleh ginjal.

Anda mungkin juga menyukai