PEMERINTAH KABUPATEN NGADA

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

Jalan Diponegoro No. 5 Bajawa Telp (0384) 21030
BAJAWA

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD BAJAWA

NOMOR :445/RSUD/AP/ /05/2017
TENTANG
KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BAJAWA

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BAJAWA

Menimbang : a. Bahwa agar upaya peningkatan mutu dan keselamatan

pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa dapat
terlaksana dengan baik, perlu adanya kebijakan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa sebagai landasan
bagi penyelenggaraan peningkatan mutu dan keselamatan
pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa.
b. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas perlu
ditetapkan Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien
Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa dengan Peraturan
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa.

Mengingat : 1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun

2009 tentang Kesehatan
2. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit
3. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun
2004 tentang Praktik Kedokteran
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Keselamatan
Pasien Rumah Sakit
5. Surat Keputusan Menteri kesehatan Republik Indonesia
No.129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit
 MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BAJAWA
TENTANG KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BAJAWA
Kesatu : Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum
Daerah Bajawa sebagaimana dimaksud dalam ketetapan
diatas sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan ini
Kedua : Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum
Daerah Bajawa sebagaimana dimaksudkan dalam dictum
Kesatu harus dijadikan acuan dalam upaya peningkatan
mutu dan keselamatan pasien Rumah Sakit Umum Daerah
Bajawa
Ketiga : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Surat
Keputusan ini dibebankan pada anggaran Biaya RSUD
Bajawa
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal di tetapkan dan
apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam
penetapan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di Bajawa
PadaTanggal 3 Mei 2017
Direktur RSUD Bajawa

Drg. MARIA WEA BETU, MPH

NIP. 197002132001122005

Tembusan :
1. Kepala Bagian /Bidang
RSUD Bajawa

LampiranSuratKeputusanDirektur RSUD Bajawa

Nomor : 445/RSUD/AP//05/2017
Tanggal : 03 Mei 2017
Tentang : Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien di RSUD Bajawa
 PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BAJAWA

1. Seluruh kegiatan mutu dan keselamatan pasien mengacu pada buku

Pedoman Peningkatan Mutu Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa, buku
Pedoman Patient Safety Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa dan buku
Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien.
2. Panitia / Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
mengadakan rapat rutin untuk membicarakan semua hal temuan terkait
dengan mutu dan keselamatan pasien di Rumah Sakit Umum Daerah
Bajawa.
3. Keselamatan pasien manjadi materi dalam semua program orientasi dan
pelatihan di Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa dan dilaksanakan evauasi
dengan pre dan post test..
4. Panitia / Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien beserta pimpinan
mengembangkan indicator-indikator kinerja manajerial dan mutu serta
Insiden Keselamatan Pasien (IKP) yang dapat dimonitor oleh Direktur.
5. Panitia / Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Umum Daerah Bajawa melakukan evaluasi kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien melalui pengukuran indicator konerja mutu dan Insiden
keselamatan Pasien (IKP) yang dilakukan oleh unit terkait.
6. Panitia / Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Umum Daerah Bajawa melakukan manajemen resiko pada berbagai
masalah yang ditemukan dalam kegiatan pemenuhan indicator dengan
menggunakan Analisa Akar Masalah (RCA) yang mencakup insiden yang
terjadi.
7. Panitia / Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah sakit
Umum Daerah Bajawa melakukan FMEA.
8. Panitia / Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Umum Daerah Bajawa mendokumentasikan laporan insiden keselamatan
pasien, analisis dan solusi untuk pembelajaran.
9. Panitia / Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Umum Daerah Bajawa memastikan kepatuhan staf rumah sakit terhadap
pelaksanaan semua kebijakan yang ditetapkan oleh Direktur Rumah Sakit
Umum Daerah Bajawa terkait pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
10. Menyusun laporan hasil pertemuan dan hasil monitoring evaluasi dan
disampaikan secara tertulis kepada Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Bajawa setiap bulan untuk diketahui atau ditindaklanjuti. Panitia / Tim
Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit Umum Daerah Bajawa secara
berkala (paling lama 2 tahun) melakukan evaluasi pedoman, kebijakan dan
prosedur keselamatan pasien yang dipergunakan di Rumah Sakit Umum
Daerah Bajawa.