Anda di halaman 1dari 24

MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN INOVATIF BERBASIS IT; KOMBINASI

“U-LEAD DVD MOVIE FACTORY” DAN “MICROSOFT OFFICE POWERPOINT”

OLEH:

SALMAN ALFARISY TOTALIA, S.Pd, M.Si


NIP.198306082006041002

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2010
MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN INOVATIF BERBASIS IT; KOMBINASI
“U-LEAD DVD MOVIE FACTORY” DAN “MICROSOFT OFFICE POWERPOINT”
Oleh: Salman Alfarisy Totalia, S.Pd, M.Si

A. PENDAHULUAN
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak
mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. (UU NO. 20
Tahun 2003 Tentang Sisdiknas Pasal 1 Ayat 1). (1) Proses pembelajaran pada satuan
pendidikan.
PP RI NOMOR 19 TAHUN 2005 PASAL 19 menjelaskan proses belajar mengajar pada
ayat (1) Proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta
memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat,
minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Ayat (2), Selain ketentuan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dalam proses pembelajaran pendidik memberikan
keteladanan. Dan ayat (3), Setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan proses
pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan
proses pembelajaran untuk terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan efisien.
Sri Anitah (2007)Media berasal dari bahasa latin, yang merupakan bentuk jamak dari
kata medium, yang berarti sesuatu yang terletak di tengah (antara dua pihak atau dua kutub), atau
suatu alat. Dalam Webster Dictionary (1960), media atau medium adalah segala sesuatu yang
terletak di tengah dalam letak jenjang, atau alat apa saja yang digunakan sebagai perantara atau
penghubung dua pihak atau dua hal. Oleh karena itu media pembelajaran dapat diartikan sebagai
sesuatu yang mengantarkan pesan pembelajaran antara pemberi pesan kepada penerima pesan
tersebut. Dengan kata lain media pembelajaran adalah seperangkat alat sebagai jembatan
komunikasi antara peserta didik dengan pendidik. Secara umum media pembelajaran
dikelompokkan menjadi beberapa kelompok berikut:

2
1. Media Visual, yang terdiri dari visual yang tidak diproyeksikan dan visual yang
diproyeksikan.
2. Media audio.
3. Media audio visual.

Begitu pentingnya unsur pendidikan (guru-siswa-media pembelajaran-proses berlajar


mengajar) dalam mencapai tingkat keberhasilan proses belajar mengajar. Hal ini dapat dilihat
dalam gambar sebagai berikut:

Gambar 1. Faktor-Faktor Yang Menentukan Mutu Pendidikan


Sumber: EFA Global Monitoring Report 2005

B. PEMBAHASAN

Dalam cabang ilmu desain grafis terdapat salah satu program yang mampu menampilkan
data dan informasi dalam bentuk audiovisual, program tersebut salah satunya adalah U-Lead
DVD Movie Factory. Dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_PowerPoint Desain grafis
adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan
informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena
merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam
disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada
3
proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin
ilmu yang digunakan (disain). Seni disain grafis mencakup kemampuan kognitif dan
keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan
tata letak. Unsur dalam desain grafis sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya.
Unsur-unsur tersebut (termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan warna)
membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan
(balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis), proporsi ("proportion") dan kesatuan (unity),
kemudian membentuk aspek struktural komposisi yang lebih luas. Peralatan yang digunakan oleh
desainer grafis adalah ide, akal, mata, tangan, alat gambar tangan, dan komputer. Sebuah konsep
atau ide biasanya tidak dianggap sebagai sebuah desain sebelum direalisasikan atau dinyatakan
dalam bentuk visual. Pada pertengahan 1980, kedatangan desktop publishing serta pengenalan
sejumlah aplikasi perangkat lunak grafis memperkenalkan satu generasi desainer pada
manipulasi image dengan komputer dan penciptaan image 3D yang sebelumnya adalah
merupakan kerja yang susah payah. Desain grafis dengan komputer memungkinkan perancang
untuk melihat hasil dari tata letak atau perubahan tipografi dengan seketika tanpa menggunakan
tinta atau pena, atau untuk mensimulasikan efek dari media tradisional tanpa perlu menuntut
banyak ruang. Seorang perancang grafis menggunakan sketsa untuk mengeksplorasi ide-ide yang
kompleks secara cepat, dan selanjutnya ia memiliki kebebasan untuk memilih alat untuk
menyelesaikannya, dengan tangan atau komputer. Ada beberapa software yang digunakan dalam
desain grafis:

Desktop publishing

• Adobe Photoshop
• Adobe Illustrator
• Adobe Indesign
• Page Maker
• Coreldraw
• GIMP
• Inkscape
• Adobe Freehand
• Adobe image ready
• CorelDraw

4
Webdesign

• Macromedia Dreamweaver
• Microsoft Frontpage
• Notepad
• Adobe Photoshop

Audiovisual

• Adobe After Effect


• Adobe Premier
• Final Cut
• Adobe Flash, atau sebelumnya Macromedia Flash
• Ulead Video Studio/Ulead DVD Movie Factory
• Magic Movie Edit Pro
• Power Director

Rendering 3 Dimensi

• 3D StudioMax
• Maya
• AutoCad
• Google SketchUp
• Blender

Diharapkan dengan penggunaan software Ulead DVD Movie Factory ini mempunyai
keuntungan sebagai berikut:

a. Guru mampu menciptakan media ajar dengan multidimensi, gambar gerak, suara, film,
klip,dll.
b. Guru mampu mengaplikasikan teknologi dalam proses belajar mengajarnya.
c. Siswa lebih tertarik dengan media yang disampaikan guru, karena lebih bervariativ.
d. Sekolah mempunyai “greget” baru untuk lebih meningkatkan fasilitas teknologi yang
mendukung peningkatan kualitas proses pembelajarannya.

5
Microsoft Office Power Point

Dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_PowerPoint menjelaskan Microsoft


PowerPoint atau Microsoft Office PowerPoint adalah sebuah program komputer untuk presentasi
yang dikembangkan oleh Microsoft di dalam paket aplikasi kantoran mereka, Microsoft Office,
selain Microsoft Word, Excel, Access dan beberapa program lainnya. PowerPoint berjalan di atas
komputer PC berbasis sistem operasi Microsoft Windows dan juga Apple Macintosh yang
menggunakan sistem operasi Apple Mac OS, meskipun pada awalnya aplikasi ini berjalan di atas
sistem operasi Xenix. Aplikasi ini sangat banyak digunakan, apalagi oleh kalangan perkantoran
dan pebisnis, para pendidik, siswa, dan trainer. Dimulai pada versi Microsoft Office System
2003, Microsoft mengganti nama dari sebelumnya Microsoft PowerPoint saja menjadi Microsoft
Office PowerPoint. Versi terbaru dari PowerPoint adalah versi 12 (Microsoft Office PowerPoint
2007), yang tergabung ke dalam paket Microsoft Office System 2007.

Aplikasi Microsoft PowerPoint ini pertama kali dikembangkan oleh Bob Gaskins dan
Dennis Austin sebagai presenter untuk perusahaan bernama Forethought, Inc yang kemudian
mereka ubah namanya menjadi PowerPoint. Pada tahun 1987, PowerPoint versi 1.0 dirilis, dan
komputer yang didukungnya adalah Apple Macintosh. PowerPoint kala itu masih menggunakan
warna hitam/putih, yang mampu membuat halaman teks dan grafik untuk transparansi overhead
projector (OHP). Setahun kemudian, versi baru dari PowerPoint muncul dengan dukungan
warna, setelah Macintosh berwarna muncul ke pasaran. Microsoft pun mengakuisisi
Forethought, Inc dan tentu saja perangkat lunak PowerPoint dengan harga kira-kira 14 Juta dolar
pada tanggal 31 Juli 1987. Pada tahun 1990, versi Microsoft Windows dari PowerPoint (versi
2.0) muncul ke pasaran, mengikuti jejak Microsoft Windows 3.0. Sejak tahun 1990, PowerPoint
telah menjadi bagian standar yang tidak terpisahkan dalam paket aplikasi kantoran Microsoft
Office System (kecuali Basic Edition). Versi terbaru adalah Microsoft Office PowerPoint 2007
(PowerPoint 12), yang dirilis pada bulan November 2006, yang merupakan sebuah lompatan
yang cukup jauh dari segi antarmuka pengguna dan kemampuan grafik yang ditingkatkan. Selain
itu, dibandingkan dengan format data sebelumnya yang merupakan data biner dengan ekstensi
*.ppt, versi ini menawarkan format data XML dengan ekstensi *.pptx.

6
Kombinasi U-LEAD DVD Movie Factory dan Microsoft Office Power Point
Untuk dapat mengaplikasikan kedua software tersebut di atas maka kita lakukan langkah-
langkah sebagai berikut:
1. Pastikan file film sudah ada dalam komputer/laptop, sebagai catatan file film berupa
DAT, FLV,MPG,MPEG,MPA,WMV,dan sejenisnya.

File film sudah ada dalam


komputer/laptop, sebagai
catatan file film berupa
dat,
flv,mpg,mpeg,mpa,wmv

2. Kita buka software U-LEAD DVD Movie Factory

7
KLIK KIRI 2
KALI UNTUK
MEMBUKANYA

• Jika berhasil akan muncul tampilan sebagai berikut:

KLIK KIRI SEKALI


UNTUK
MELANJUTKAN
PROSES

• Jika berhasil akan muncul tampilan berikut ini:

8
KLIK TANDA INI
UNTUK MELIHAT
TIME RIVIEW

• Pada pojok kanan atas terdapat symbol yang berfungsi untuk “meng-input”
bahan video yang akan kita potong sebagian, pada gambar tampak sebagai berikut:

KLIK KIRI SEKALI


UNTUK MEMBUKA
FILE VIDEO DARI
KOMPUTER KITA

TIME RIVIEW DAN BERBAGI


FUNGSI UNTUK
MENYISIPKAN
TEKS,FILM,MUSIK,DLL

9
• Pada layar akan muncul pilihan-pilihan drive Komputer (kita sesuaikan di mana kita
menyimpan file-file film/video kita).

• Pilih salah satu file film yang akan kita edit sebagai sisipan pada media Microsoft
Office Power Point. Pada layar tampak sebagai berikut:

10
KLIK
“OPEN”

FILE FILM
KITA SUDAH
MASUK
DALM U LEAD
DAN SIAP
UNTUK
DIPROSES

• “DRAG” File film tersebut ke dalam kolom “TIME LINE VIEW” sehingga tampak
sebagai berikut:

11
FILE “A.DAT”
PADA KOLOM INI
DI “DRAG” KE
DALAM KOLOM
TIME LINE VIEW

FILE “A.DAT”
SUDAH MASUK
KE DALAM
KOLOM TIME
LINE VIEW

• Untuk cek film tersebut sudah masuk dan bisa diputar klik simbol atau
dengan cara singkat klik tombol “space” pada keyboard.
• Setelah yakin file video/film siap, maka kita mulai memotong-motong film tersebut
yang disesuaikan dan atau mampu mendukung materi pembelajaran yang kita
sampaikan. Arahkan “CURSOR” kea rah “TIME HANDLESS”, tampilannya akan
sebagai berikut:

ARAHKAN
CURSOR KE
DALAM TIME
HANDLES

12
• Tetapkan batas awal ( ) pada TIME HANDLES sebagai batas awal output video
yang akan kita potong. Kemudian tetapkan batas akhir ( ) pada TIME HANDLES
sebagai batas akhir output video yang akan kita potong. (CATATAN: Untuk
menetapkan batas awal dan batas akhir gunakan MOUSE dengan DRAG
CURSOR) Pada tampilan akan tampak sebagai berikut:

BATAS AWAL
SUDAH
DITETAPKAN

BATAS AKHIR
SUDAH
DITETAPKAN

KLIK
“ “
UNTUK
MEMOTONG
VIDEO YANG
SUDAH
DITETAPKAN

BERSAMBUNG HAL. BERIKUTNYA

13
BATAS AWAL
–BATAS
AKHIR SUDAH
TERSAJI

OUTPUT
VIDEO YANG
KITA POTONG
(HASIL)

RESIDUAL
VIDEO YANG
KITA POTONG
(SISA)

Karena yang dipakai adalah “Output Video” bukan “Residual Video”, maka
“Output Video” kita simpan sedangkan “Residual Video” kita buang (delete).
• Menghapus “residual video” dengan cara arahkan “cursor” pada “Time Line View”
setelah itu klik “DEL” pada keyboard.

KLIK CURSOR
KE ARAH
RESIDUAL
VIDEO

KLIK “DEL”
PADA
KEYBOARD

TERSISA
OUTPUT
VIDEO

14
• Sorot OUTPUT VIDEO untuk proses penyimpanan video yang sudah kita potong.
Pada tampilan akan tampak sebagai berikut:

KLIK “SHARE”
UNTUK
MENYIMPAN

KLIK
“CREATEVIDEO FILE”

15
KLIK
“NTSC MPEG 1
(352X240,29.97 fps”
UNTUK
MENYIMPAN
VIDEO

PILIH LOKASI
PENYIMPANAN VIDEO
DALAM DRIVE
KOMPUTER/LAPTOP

BERI NAMA FILE VIDEO


SESUAI SELERA

KLIK “SAVE”
UNTUK MENYIMPAN

• Setelah “SAVE”kita klik maka akan terjadi proses “RANDERING”. Biarkan berjalan
secara otomatis sampai proses “complete 100%”. Apabila sudah complete 100%
maka akan secara otomatis video tersebut diputar dlm U-LEAD. Pada tampilan
tampak sebagai berikut:

16
PROSES RANDERING

RANDERING SELESAI

17
• Proses “pemotongan” video pada U LEAD Movie Studio sudah selesai,untuk itu kita
tutup program ini. Pada tampilan tampak sebagai berikut:

KLIK “CLOSE” KLIK “NO”

• Untuk melihat hasil video, maka buka lokasi drive penyimpanannya.

HASIL VIDEO TERSIMPAN

18
Memasukkan hasil video dari U-LEAD ke dalam Microsoft Office Powerpoint
Setelah kita mampu menghasilkan video dari U-LEAD tersebut di atas, maka sekarang kita
coba kombinasikan dengan Power Point sehingga mampu disisipkan dalam Proses Belajar
Mengajar. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
• Buka program Microsoft Office Power Point

TAMPILAN AWAL
BIASANYA BERISI
JUDUL

KLIK “NEW SLIDE”

KLIK “” UNTUK
MEMASUKKAN
VIDEO HASIL DARI
U LEAD

19
SESUAIKAN
LOKASI DRIVE
PENYIMPANAN
HASIL VIDEO
U LEAD
SEBELUMNYA

SOROT FILE VIDEO

KLIK “OK”

KOTAK PILIHAN
TTG BAGAIMANA
VIDEO INI NANTI
DIOPERASIKAN
DLM SLIDE
SHOW :
OTOMATIS
MANUAL (KLIK)

20
Untuk kesamaan latihan pilih saja “AUTOMATICALLY”; ARTInya video ini akan secara
otomatis diputar ketika Slide Show.

KLIP VIDEO
SUDAH
MASUK
DALAM SLIDE
POWER
POINT

JIKA INGIN
MEMPERBES
AR GAMBAR
TINGGAL
MENARIK
PADA UJUNG-
UJUNGNYA
DISESUAIKAN
DENGAN
KEINGINAN

JIKA INGIN
MENAMBAHK
AN TULISAN
KLIK PADA
BAGIAN INI!

21
• Slide Power Point dengan disisipkan Video dari U LEAD sudah selesai,untuk melihat
hasilnya maka mainkan slideshow pada powerpoint.

C. PENUTUP
Kesimpulan
Media pembelajaran dapat diartikan sebagai sesuatu yang mengantarkan pesan
pembelajaran antara pemberi pesan kepada penerima pesan tersebut. Dengan kata lain media
pembelajaran adalah seperangkat alat sebagai jembatan komunikasi antara peserta didik dengan
pendidik. Betapa pentingnya media ini sehingga seyogyanya mampu mengikuti perkembangan
arus informasi dan teknologi, sehingga penggunaan hasil tekonologi mutlak doperlukan untuk
selalu meningkatkan kualitas media pembelajaran yang pada ujungnya diharapkan mampu
meningkatkan kualitas Proses Belajar Mengajar (PBM) yang dilakukan guru di kelas. Kombinasi
U LEAD DVD Movie Factory dengan Microsoft Office Power Point diharapkan mampu
membuka cakrawala baru guru dalam memperbaharui penggunaan media pembelajarannya.

22
Saran
Sesuatu yang hanya di angankan tentunya tidak akan mampu memperbaiki keadaan tanpa
adanya praktek dan tindakan nyata. Sehingga dalam hal ini penulis mengajak khalayak untuk
mulai berubah dari segi pemikiran dan perubahan baru yang menuju ke arah perbaikan.
Kemajuan teknologi harus kita jadikan sebagai bahan untuk memajukan kemampuan hard skills
maupun soft skills. Penggunaan U LEAD dikombinasikan dengan Microsoft Office Power Point
di dunia pendidikan masihlah sangat minim, padahal alat ini mampu digunakan untuk
meningkatkan kualitas media pembelajaran dengan menyisipkan media dengan audio visual.

23
DAFTAR PUSTAKA

http://www.beritanet.com/Literature/Books/Mengolah-Video-Menggunakan-Ulead-Video-
Studio-7.html

http://www.beritanet.com

http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_PowerPoint

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 tahun 2005.

Sri Anitah (2007). Media Pembelajaran. Surakarta: Modul Pembelajaran Pendidikan Dan
Latihan Profesi Guru (PLPG).

Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

24

Anda mungkin juga menyukai