Dibuat Oleh
Kelompok 4 Rombel E :
Ardita Kusuma Putri NIM: 213020212121
Denta Irawan NIM: 213020212127
Enni Karina Pandawa NIM: 213030212174
Herli Kasna Tarigan NIM: 213020212146
Lemia Lestiani NIM: 213020212073
Ronal Prasetya NIM: 213020212093
Yusnia NIM: 213030212263
1. Powtoon
Aplikasi Powtoon Aplikasi powtoon dapat dijadikan sebagai media pembelajaran yang
digunakan pada saar proses pembelajaran. Adapun Langkah-langkah dalam membuat media
pembelajaran dengan menggunakan aplikasi powtoon menurut Anggita, Z. (2020) ysitu sebagai
berikut: Masuk ke Google, kemudian ketik Powtoon di kolom search, lalu pilih yang
www.Powtoon.com
a. Setelah muncul halaman awal Powtoon, klik sign up apabila belum mempunyai akun,
sedangkan yang sudah mempunyai akun dapat mengklik login.
b. Setelah berhasil masuk ke aplikasi
c. Powtoon, kalian dapat memilih template yang free dan cocok dengan video animasi yang
akan kalian buat.
d. Berikut ini tampilan template aplikasi pembuatan presentasi, di mana kalian dapat
mengedit video presentasi sampai finish.
a. Sisi kanan dari gambar tersebut tersedia fitur-fitur yang menarik seperti character,
text effect, animation, props dan background.
b. Kemudian untuk mengedit kalimat yang ada dengan kalimat kalian sendiri, kalian
dapat klik kalimat tersebut. Jika hendak menambahkan efek tulisan, kalian dapat
memilih opsi “Text Effect”, misalnya memilih efek “Hand Writing”, maka kalian
dapat mengklik icon tangan, lalu klik dua kali pada kotak teks untuk mengisi teks
yang akan dibuat.
c. Time line (panah merah) berguna untuk mengatur kapan suatu objek muncul dan
kapan objek tersebut berhenti atau menghilang. Caranya: klik objek (yang berwarna
kuning), lalu arahkan cursor pada time line(warna hijau). Geser-geser yang dalam
kotak hijau tersebut ke waktu yang tepat.
e. Preview video dan edit jika ada yang kurang sesuai.
f. Simpan video Media Pembelajaran
.
2. Word Wall
Word wall adalah Aplikasi berbasis website ini dapat digunakan untuk membuat media
pembelajaran seperti kuis, menjodohkan, memasangkan pasangan, anagram, acak kata, pencarian
kata, mengelompokkan, dlsb. Menariknya lagi, selain pengguna dapat menyediakan akses media
yang telah dibuatnya melalui daring, juga dapat diunduh dan dicetak pada kertas. Aplikasi ini
menyediakan 18 template yang dapat diakses secara gratis serta pengguna dapat berganti
template aktivitas satu ke aktivitas lainnya dengan mudah. Guru juga dapat menjadikan konten
buatannya sebagai tugas.
Untuk memanfaatkan aplikasi ini, silakan:
a. Mendaftarkan akun di https://wordwall.net/. Klik Sign Up lalu isikan nama, alamat email,
kata sandi dan lokasi Anda.
b. Pilih Create Activity lalu pilih salah satu template aktivitas yang disediakan.
c. Tuliskan judul dan deskripsi permainan.
d. Ketikkan konten Anda sesuai dengan tipe permainannya. Pada beberapa tipe, Anda
diperkenankan mengunggah gambar.
e. Klik Done jika telah selesai.
3. Canva
Canva merupakan salah satu aplikasi pengolah grafis atau visual yang populer digunakan
saat ini. Canva merupakan aplikasi pengolah grafis berbasis cloud sehingga apabila ingin
digunakan Anda harus terhubung dengan internet. Sebagai pendidik Anda bisa memanfaatkan
Canva untuk keperluan desain visual media pembelajaran Anda, seperti membuat infografis,
rangkuman materi, worksheet, brosur, poster, template presentasi, thumbnail YouTube dan
kebutuhan grafis sederhana lainnya.
Membuat desain visual di Canva juga semakin mudah karena setiap tipe desain dikelompokkan
berdasarkan kategori masing-masing. Terdapat setidaknya tujuh kategori yaitu media sosial,
dokumen, personal, pendidikan, marketing, event, dan iklan. Anda bisa langsung menggunakan
aplikasi ini melalui website canva.com atau melalui aplikasi mobile-Nya yang tersedia di
playstore dan apple store. Ingat, Anda perlu membuat akun terlebih dahulu sebelum
menggunakan aplikasi ini
Kelebihan:
a. Tampilan antarmuka sederhana
b. Memiliki ribuan template
c. Tidak perlu diinstal di komputer
d. Menghemat pemakaian ruang penyimpanan
e. Bisa digunakan melalui smartphone.
Kekurangan:
a. Tidak bisa diakses tanpa koneksi internet
b. Tidak bisa eksport file sumber
c. Tidak bisa eksport file dengan latar belakang transparan (fitur premium)
d. Tidak bisa export file GIF dan video ( fitur premium)
4. Sparkol VideoScribe
Merupakan software presentasi video white board dengan menggunakan animasi
tulisan tangan dengan latar belakang seperti papan tulis. Sparkol mampu menjadi alat
pengembangan media pembelajaran yang interaktif karena memiliki kombinasi animasi dan
template yang menarik. Anda bisa menggunakan software ini secara online melalui
videoscribe.co maupun secara offline. Untuk penggunaan gratis Anda diberi waktu percobaan
selama 30 hari dan setelah itu diharuskan menggunakan versi berbayar. Terdapat banyak aset
animasi, gambar, ikon, dan efek yang bisa membantu mempercantik dan memperjelas
informasi Anda.
Kelebihan:
1). Memiliki aset gambar dan animasi yang beragam
2). Tampilan antarmuka yang sederhana
3). Bisa Memasukan musik dan voice over sebagai backsound dari sparkol maupun musik
pilihan sendiri
4). Dapat di export dengan format mp4 dan wav serta bisa langsung dipublikasi di media
sosial.
Kekurangan:
1). Untuk memperoleh akses dan fitur penuh perlu berlangganan
2). Perlu spesifikasi komputer / laptop yang baik agar tidak lambat dan bemasalah saat
mengedit.
5. Lectora
Merupakan software dan tool pengembangan e-learning. Lectore bisa digunakan untuk
berbagai kebutuhan pembelajaran terkhusus untuk pembuatan presentasi, kuis, bahkan game
pembelajaran berbasis flash. Anda bisa menyisipkan video, gambar, game, soal-soal evaluasi,
lembar tes, dan lainnya secara mudah. Ketika menginstall Lectora sudah disertai dengan aplikasi
pendukung seperti Camtasia (merekam layar), flypaper (menggabungkan gambar dan animasi)
dan snagit (print/capture layar monitor). Dengan menggunakan Lectora Anda dapat membuat
media pembelajaran e-learning menjadi menarik. Anda bisa membuat materi presentasi,
menambah contoh latihan soal, memasukkan gambar dan video, serta lainnya.
Kelebihan:
1). Mudah dipakai oleh siapapun
2). Multifungsi, yaitu bisa digunakan untuk membuat website, konten E-Learning, kuis,
lainnya 3). Menyediakan banyak library template, clipart dan efek
4). Bisa dipublikasi dalam berbagai format gambar, audio dan video
5). Ada fitur khusus membuat games berbasis flash yang disertai fitur evaluasi.
Kekurangan:
1). Membutuhkan spesifikasi komputer/laptop yang lumayan bagus
2). Media pendukung cukup mahal
3). Efektivitas penggunaan media tergantung materi dan penyaji.
6. Slides Go Slidesgo
Merupakan situs yang menyediakan kumpulan template powerpoint yang bisa di pakai
secara gratis untuk pembelajaran dan keperluan lainnya. Melalui Situs Slidesgo,
pengguna dapat mencari, mengakses dan/atau mengunduh template presentasi (slide)
mengenai berbagai tema dan gaya yang mungkin termasuk, tanpa batasan, file teks dan
sumber grafis seperti ikon, ilustrasi, foto dan video dengan audio yang sesuai.
Cara akses dan penelusuran Slidesgo:
1. Pengguna dapat membuka tautan slidesgo.com
2. Situs selain template ppt slidesgo
3. Terdapat beberapa alternatif situs yang menyediakan template ppt secara gratis
selain slidesgo ppt template.
4. Penungguna juga bisa menggunakan sumber PNG untuk dijadikan baground ppt
dari Freepik.
7. CAPCUT
CapCut adalah platform kreatif all-in-one yang didukung oleh AI yang memungkinkan
pengeditan video dan desain gambar untuk membuat media pembelajaran. Aplikasi ini
memungkinkan pengguna untuk mengedit video secara profesional dengan berbagai fitur yang
intuitif dan lengkap.
Fitur utama nya antara lain:
1. Pemotongan Video
2. Efek Visual dan Transisi
3. Musik dan Suara
4. Kecepatan Video
5. Animasi dan Teks
6. Stabilisasi Video
Demikian pula media pembelajaran yang kompleks dari segi struktur atau tampilan akan
lebih sulit dipahami disbanding media pembelajaran yang sederhana. Jika tingkat kerumitan
media pembelajaran tidak disesuaikan dengan taraf berfikir siswa maka bisa berakibat siswa
bukannya semakin mudah memahami, akan menjadi semakin bingung dan tidak fokus pada
tujuan dan materi pembalajaran hingga tidak dapat memperoleh hasil pembelajaran yang
diharapkan.
3. Prinrip Interaktivitas
Media Pembelajaran prinsip ketiga yang harus diperhatikan dalam pemilihan media
dalam pembelajaran di kelas adalah interaktivitas. Sebeapa besar kemungkinan siswa dapat
berinteraksi dengan media pembelajaran? Makin interaktif, makin bagus media pembelajaran itu
karena lebih mendorong siswa untuk terlibat aktif dalam belajar. Misalnya, saat mengajar materi
tentang operasi hitung bilangan bulat, contoh media dalam pelajaran SD yang dapat digunakan
adalah video tentang bagaimana cara melakukan operasi hitung bilangan bulat atau guru dapat
juga menggunakan media pembelajaran multimedia interaktif pembelajaran mandiri tentang
operasi hitung bilangan bulat. Bila siswa diberikan tontonan video, tentunya interaksi yang
terjadi antara siswa dengan media pembelajaran hanaya satu arah saja dari media ke siswa.
Sedangkan bila menggunakan media pembelajaran berbentuk multi media interaktif yang dapt
dioperasikan pada sebuah computer, maka interaksi siswa dengan media lebih tinggi. Dalam hal
ini, maka media yang paling cocok untuk dipilih adalah media pembelajaran dalam bentuk
interaktif.
4. Ketersediaan Media Pembelajaran
Media untuk mencapai tujuan pembelajaran, sesuai dengan materi pelajaran , dan
mempunyai interaktivitas yang tinggi, guru harus melihat ketersediaan media yang akan
digunakan. Jika media tidak tersedia di sekolah maka semua yang telah di rencanakan akan sia-
sia, dan tujuan tidak akan pernah tercapai. Atau guru harus meminjam atau membuat sendiri
media itu sendiri. Dengan menghitung berapa media yang akan di gunakan oleh siswa. Bila
pembelajaran dilakukan secara berkelompok maka media yang tersedia harus mencukupi.
2. Praktis, Luwes, dan Bertahan Media pembelajaran tidak harus mahal dan selalu berbasis
teknologi. Pemanfaatan lingkungan dan sesuatu yang sederhana nemun secara tepat guna akan
lebih efektif dibandingkan media pembelajaran mahal dan rumit. Simple dan mudah dalam
penggunaan, harga terjangkau dan dapat bertahan lama serta dapat digunakan secara terus-
menerus patut menjadi salah satu pertimbangan utama dalam memilih media pembelajaran.
3. Mampu dan Terampil Menggunakan Apapun media yang dipilih. guru harus mampu
menggunakan media tersebut. Nilai dan manfaat media pembelajaran sangat ditentukan oleh
bagaimana keterampilan guru menggunakan media pembelajaran tersebut. Keterampilan
penggunaan media pembelajaran ini juga nantinya dapat diturunkan kepada siswa sehingga siswa
juga mampu terampil menggunakan media pembelajaran yang dipilih.
4. Keadaan Peserta Didik Kriteria pemilihan media yang baik adalah disesuaikan dengan
keadaan peserta didik, baik keadaan psikologis, filosofis, maupun sosiologis anak, sebab media
yang tidak sesuai dengan keadaan anak didik tidak akan membantu banyak dalam memahami
materi pembelajaran.
5. Ketersediaan Walaupun suatu media dinilai sangat tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran,
media tersebut tidak dapat di gunakan jika tidak tersedia, menurut Wilkinson, media merupakan
alat mengajar dan belajar, peralatan tersebut ketika dibutuhkan untuk memenuhi keperluan siswa
dan guru. Jangan sampai seorang guru menentukan dan memilih media yang tidak tersedia di
sekolahan. Jika guru tidak mampu membuat dan memproduksi media maka pilihlah media
alternatife yang tersedia di sekolahan tersebut untuk menjelaskan materi pembelajaran
1. MS Word: dapat di nakan untuk membuat tan lan tekstual (berupa tulis) maupun gambar
2. MS Power Point: da digunakan untuk membat slide presentasi, mempunyai kemampuan
menampilan teks, suara, animasi, vi co,serta untuk membuat n dia interaktif dengan fas tas MS
Excel: software pengolah lembar data, dapat digunakan untuk membuat media yang berupa
grafik, maupun untuk membuat simulasi.
4. Software untuk menggambar dan mengolah citra seperti MS Paint, Correl Draw, dll.
5. Software pengolah video seperti MS Movie Maker, Videoliead, dll.
6. Software pengolah suara seperti MS Sound Recorder
7. Software untuk membuat animasi flash seperti Macromedia Flash
8. Bahasa pemrograman umum seperti Pascal, Delphi, Visual Basic, Java, dan lain-lain
9. Software-software aplikasi.
DAFTAR PUSTAKA
https://globalplanet.news/pendidikan/42302/pemanfaatan-website-wizerme-sebagai-media-
pembelajaran-interaktif
https://naikpangkat.com/3-platform-sebagai-media-pembelajaran-interaktif-yang-wajib-
guru-tahu/