Anda di halaman 1dari 2

SOSOK KARTINI BAGI KAUM WANITA

Sekilas saya ceritakan tentang seorang pejuang bangsa Indonesia . Ibu

Raden Ajeng Kartini yang lebih tepatnya disebut Raden Ayu Kartini ini

lahir di Jepara tepatnya pada tanggal 21 April 1879.

Buku yang paling terkenal yang dibuat oleh R.A.Kartini adalah buku

yang berjudul” Habis Gelap Terbitlah Terang - Door Duistermis tot

Licht”. R.A.Kartini adalah seorang putri dari seorang Bupati di

Kabupaten Jepara Prov. Jawa Tengah yang bernama Raden Mas

Adipati Ario Sosoningrat. Beliau yang sangat suka membaca buku tentang kemajuan wanita

menjadi merasa ada sesuatu yang kurang pada wanita jamannya itu. Pada saat itu, kaum wanita

hanya boleh bersekolah pada sekolah dasar. Inilah awal perjuangan Ibu Kartini untuk dapat

memajukan kaum wanita sampai dengan sekarang. Akan tetapi sayangnya, dalam usia yang

masih sangat muda, beliau sudah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Beliau meninggal dunia

pada umur ke-25 tahun yakni pada saat melahirkan putranya.

Rekan-rekanqu satuan praja, khususnya bagi wanita praja ini. Kita mencoba

merefleksikan kembali sampai dimana sih perjuangan kita sebagai kaum wanita pada era

sekarang ini. Kita yang pada umumnya sudah dewasa yang sudah berumur sekitar 17 tahun

keatas dan yang sudah menginjak bangku kuliah apalagi kita sebagai Praja IPDN, masih sering

bermalas-malas ria, apalagi kita melihat kembali kebelakang apabila kita berada pada zaman
yang seperti dulu, dimana kita masih dijajah oleh Belanda, kita mungkin tak akan bisa maju

sekarang ini.

Flasback kembali, pada saat zaman sekolah dulu senang sekali setiap hari Ibu Kartini

kita sering sekali menggunakan pakaian adat di Sekolahanya dan hal tersebut menjadi acara

tahunan. Dibandingkan dengan sekarang, kebiasaan-kebiasaan seperti itu semakin berkurang

dan bahkan tidak ada sama sekali. Disetiap perayaan Hari Kartini, yang ada hanya berita-

berita, iklan, dan ucapan-ucapan yang hanya dijadikan sebagai selewatan saja.

Akan tetapi, kita di IPDN ini mencoba untuk merayakan Hari Kartini ini dengan

berbagai kegiatan dan salah satu kegiatan tersebut adalah pemilihan putri nusantara yang

mencerminkan kepribadian seorang Putri Kartini Indonesia yang berbakat dalam segala aspek

dan bidang apapun. Untuk itu kita sebagai wanita Indonesia, harus dapat menjunjung tinggi

emansipasi wanita. Karena bukan hal yang tidak mungkin sekarang pekerjaan kaum pria dapat

dikerjakan oleh wanita. Contoh hal saja kita nanti menjadi Purna Praja dan bekerja pada

instansi tertentu di daerah adalah sebagai wanita karier, akan tetapi juga tidak melupakan adat

kita sebagai kaum perempuan yang juga harus hormat kepada pimpinan dikeluarga yakni

suamu kita nanti. Ungkapan dari IR.Soekarno “BANGSA YANG BESAR ADALAH BANGSA

YANG MENGHARGAI PARA PEJUANGNYA” .

JAYA TERUS WANITA INDONESIA !!

Oleh:
GEMMA WAHYU INTAN PRATIWI
20.0615
WISMA NUSANTARA 28 ATAS

Anda mungkin juga menyukai