DC to AC INVERTER 1.

1Tujuan Mempelajari dan memahami prinsip kerja inverter serta menganalisa tegangan keluaran dari inverter dengan berbagai macam variasi pembebanan.

1.2Alat yang digunakan 1. Kit praktikum DC to AC inverter 2. Osiloskop 3. Multitester 4. Sumber tegangan DC 5. Kabel Penghubung

1.3Rangkaian Percobaan

1.4Langkah Percobaan a. Lakukan kalibrasi osiloskop dan alat ukur lainnya sebelum melakukan percobaan. b. Hubungkan input 15 VDC pada sumber tegangan DC (hati-hati polaritas tegangan jangan sampai terbalik dan posisi potensio min/0 Volt). c. Hubungkan Voltmeter dan Ampermeter pada terminal beban. d. Hubungkan probe osiloskop channel-1 pada terminal keluaran beban (probe pada posisi x10). e. Setelah rangkaian diperiksa oleh asisten, hidupkan sumber tegangan DC. f. Hidupkan kit praktikum. g. Aturlah tegangan input dengan harga berbeda (sesuai dengan tabel). Catat harga arus output, dan bentuk gelombang tegangan output, masukkan pada tabel-1. h. Ulangi langkah diatas untuk beban yang berbeda dan catat hasilnya pada tabel-2 dan tabel-3.

DC CHOOPER (step-down) 1.1Tujuan Mempelajari dan memahami prinsip kerja DC Chooper serta menganalisa tegangan keluaran dari DC Chooper dengan berbagai macam variasi pembebanan. 1.2Alat yang digunakan 1. Kit praktikum DC Chooper 2. Osiloskop 3. Multitester 4. Sumber tegangan DC 5. Kabel penghubung 1.3Rangkaian percobaan 1.4Langkah Percobaan 1) Lakukan kalibrasi osiloskop dan alat ukur lainnya sebelu melakukan percobaan. 2) Hubungkan input 12 VDC pada sumber tegangan DC (hati-hati polaritas tegangan jangan sampai terbalik dan posisi potensio min/0 Volt). 3) Hubungkan ampermeter pada terminal beban, voltmeter pada keluaran rangkaian trigger dan beban. 4) Hubungkan probe osiloskop channel-1 pada terminal keluaran rangkaian trigger dan channel-2 pada keluaran beban. 5) Setelah rangkaian diperiksa oleh asisten, hidupkan sumber tegangan DC. 6) Hidupkan Kit praktikum. 7) Aturlah posisi potensio (sesuai dengan tabel). Catat besarnya tegangan trigger, arus beban, serta tegangan beban masukan pada tabel-1. 8) Amati dan catat bentuk tegangan keluaran dari rangkaian trigger dan tegangan beban di osiloskop. Masukan pada tabel-1. 9) Ulangi langkah diatas untuk beban yang berbeda dan catat hasilnya pada tabel-2 dan tabel-3.

TRIGGER & PHASE CONTROL CIRCUIT 1.1Tujuan

Mempelajari dan memahami prinsip kerja rangkaian pengontrol fasa menggunakan trigger serta menganalisa tegangan keluaran dari rangkaian pengontrol fasa. 1.2Alat yang digunakan 1. Kit praktikum Trigger & Phase Control-1. 2. Osiloskop. 3. Multitester. 4. Sumber tegangan DC & AC. 5. Kabel penghubung. 1.3Rangkaian Percobaan 1.4Langkah Percobaan a. Rangkaian saturabble reactor Triggering Circuit 1) Lakukan kalibrasi osiloskop dan alat ukur lainnya sebelu melakukan percobaan. 2) Hubungkan input DC kontrol pada sumber tegangan DC (hati-hati polaritas tegangan jangan sampai terbalik dan posisi potensio min/0 Volt). 3) Hubungkan ampermeter pada terminal beban, voltmeter pada keluaran tegangan picu dan beban. 4) Hubungkan probe osiloskop channel-1 pada keluaran tegangan picu dan channel-2 pada output (probe pada posisi x10). 5) Setelah rangkaian diperiksa oleh asisten, hidupkan sumber tegangan DC. 6) Hidupkan Kit praktikum. 7) Aturlah posisi potensio (sesuai dengan tabel). Catat besarnya tegangan picu, arus beban, serta tegangan beban masukan pada tabel-1. 8) Amati dan catat bentuk tegangan keluaran dari rangkaian trigger dan tegangan beban di osiloskop. Masukan pada tabel-1. b. Toulin Triggering circuit 1) Hubungkan lampu 12 volt pada terminal beban. 2) Pasang ampermeter dan voltmeter pada terminal beban.

3) Catat harga dan tegangan output dan arus output untuk setiap perubahan tegangan kontrol. Masukan pada tabel-2. 4) Amati dan gambar bentuk gelombang dari tegangan kontrol dan tegangan output. Masukan pada tabel-2. PENYEARAH GELOMBANG TERKONTROL 1 SCR 1.1Tujuan Mempelajari dan memahami prinsip kerja rangkaian penyearah gelombang terkontrol menggunakan 1 SCR dengan berbagai macam variasi pembebanan. 1.2Peralatan 1. Kit praktikum Penyearah gelombang terkontrol 1 SCR 2. Osiloskop 3. Multitester 4. Variable resistor 5. Coil (kumparan) 6. Kabel penghubung 1.3 Rangkaian percobaan 1.4 Langkah percobaan a. Lakukan kalibrasi osiloskop dan alat ukur lainnya sebelu melakukan percobaan. b. Hubungkan input 220 VAC pada sumber tegangan AC (hati-hati jangan sampai tersentuh oleh tangan). c. Hubungkan voltmeter dan ampermeter pada terminal beban (R). d. Hubungkan probe osiloskop channel-1 pada terminal keluaran rangkaian trigger (probe pada posisi x1), dan channel-2 pada keluaran beban. e. Setelah rangkaian diperiksa oleh asisten, hidupkan sumber tegangan AC. f. Hidupkan Kit praktikum. g. Aturlah posisi potensio (sesuai dengan tabel). Catat harga arus output, tegangan output, tegangan trigger, dan bentuk gelombang tegangan output, masukan pada tabel-1.

h. Ulangi langkah diatas untuk beban yang berbeda dan catat hasilnya pada tabel-2 dan tabel-3.