KP 1 1 2 Overview Dan Sejarah Kurikulum FK
KP 1 1 2 Overview Dan Sejarah Kurikulum FK
OUTLINE PEMBAHASAN
1.
2. 3.
4.
5. 6. 7.
Pendahuluan Sejarah riwayat pengobatan di dunia Masalah perkembangan pelayanan kesehatan Peranan etika dan profesi dalam dokter Perkembangan ilmu kedokteran di Indonesia Perkembangan kurikulum pendidikan dokter di Indonesia Kesimpulan Referensi
I. Pendahuluan
Seni dan Ilmu Kedokteran sama dengan seni dan ilmu
kesalahan, Kealpaan dan penyalahgunaan maka dimata orang ilmu ini tetap :
Menggagumkan Terhormat
dimulai dari era Syamanisme sampai revolusi Biomedis seperti sekarang ini dengan terapi gen, stem cell (sel punca)
ii.
Syamanisme : Kepercayaan yang berdasarkan keyakinan bahwa makhluk halus atau roh akan masuk ketubuh seseorang syaman yang dapat memberikan kemampuan melakukan pengobatan pada manusia. Syamanisme dimulai dari Asia (Ural) Eskimo Afrika
Amerika Utara dan Selatan India/ China dan Asia Tenggara
iii. Syamanisme Ilmu pengobatan terpisah menjadi : a) Ilmu pengobatan Timur ( Mesir kuno, India, China) kini dinamakan ilmu pengobatan tradisional ( lebih tua dari kedokteran barat) Tradisional juga berkembang Ilmu kedokteran Alternatif / suportif di India dan Cina b) Ilmu pengobatan Barat Yunani kuno Teknologi medis dan bedah
2.2 Era melepaskan diri dari syamanisme dimulai dari : . Lembah Tigris Eupharates ( Arab Persia) . Mesir kuno - Konsep sakit bukan roh jahat akan tetapi ada dosa pada seseorang. - Pengobatan orang sakit untuk penghapus dosa pekerjaan pendeta menggunakan ritual religius. - Konsep Mesir kuno Pengalaman empiris Tradisi religius
Karena Ilmu
Posisi politik
kedokteran , spesialisasi, standarisasi, pelaksanaan hukum bagi dokter yang bersalah. Ilmu kedokteran barat dimulai di Yunani kuno Mesir kuno Hippocrates ( 460 -337 SM) -Bapak ilmu kedokteran Peletak batu pertama pemikiran tentang pengembangan ilmu kedokteran sebagai sains. - Peletak sumpah Hippocrates membuat azas moral & etika medis - Perkembangan ilmu kedokteran di Eropa sejak abad pertengahan ( 476 1492) sangat lambat
itu di Jazirah Arab - Ibnu Sina ( Avicenna ) ( 980 1037) buku Canon of medicine - Zakariyah Ar Razi (846-925M) - Ibnu Masawiyah ( Farmasi Islam & Diet) - Abu Qasim Az-Zahrawi (936-1013M ) Ahli bedah plastik - Ibu Jazla ( .......M 1100M ) Dokter dengan ahli diet
2.3 Era Modernisasi Kedokteran - Abad ke 19 mulai perkembangan ilmu kedokteran dengan ditemukan microscop, bakteri - Abad ke 20 Revolusi Biomedis yang ditunjang oleh WHO
Eliminasi Cacar
Tata nilai hubungan dokter dan pasien 1.1 Bentuk hubungan - Model pendeta - Model enjiniring Ilmuwan - Model Kolegial Mitra - Model Kontraktual interaksi dalam dunia bisnis
1.2 Perubahan bentuk hubungan karena : - Jasa kesehatan menjadi industri & bisnis - Dehumanisasi sebagai akibat spesialisasi - Dehumanisasi sebagai akibat teknologi canggih - Ada kasus Malpraktek
a. b.
4.3 Akses dan mutu pelayanan kesehatan belum memadai 4.4 Masalah masih kurang rasio tenaga kesehatan, distribusi, kualitas dan semangat pengabdian 5. Ciri tenaga pelayanan kesehatan yang berkualitas abad ke 21
a.
b. c.
d. e.
Safe WHO efek buruk dalam pelayanan kesehatan 3,2 16,6 % Effective Evidence Based Medicine (EBM) Patient centered Responsif Respek Empati Komunikatif Melayani dengan hati Timely Mengurangi waktu tunggu Efficient Efisien terhadap pemeriksaan, obat dan biaya dan dikeluarkan pasien/ negara
e. Equitable
Memberikan pelayanan yang sama tanpa membedakan : - Gender - Ras - Etnis - Agama - Latar belakang politik - Status sosial
moral tenaga kesehatan tentang hidup dan kesehatan manusia serta kelainan sejak lahir meninggal - Etika Pedoman dan aturan yang disepakati bersama tentang bagaimana mereka seharusnya berprilaku dalam menjalankan profesi dengan baik dan benar. - Profesi Kedokteran Dimulai dari ajaran moral di hulu sampai kode etik di hilir
- Di Indonesia saat ini sudah ada aturan hukum mengatur
praktek kedokteran :
1. UU no 29 /2004 tentang praktek kedokteran. 2. UU no 36 / 2009 tentang kesehatan
- Angkatan pertama tahun 1851 sebanyak 30 orang berasal dari pulau Jawa. - 1856 Diterima tambahan 2 siswa dari Sumbar dan 2 siswa dari Minahasa - 1865 Pendidikan dokter Djawa diperpanjang jadi 3 tahun - 1881 Pendidikan Dokter Djawa jadi 7 tahun - 1900-1902 STOVIA gelar Inlandsch ARTS ( Batavia)
NIAS di Surabaya
- 1927 STOVIA GH ( Sekolah Tinggi Kedokteran) gelar arts dan setara dengan lulusan fakultas Kedokteran di Belanda berkat perjuangan dr.Abdul Rivai ( lahir di Sumbar 1871 dan lulus dokter jawa 1894) - 1942 -1945 Dibawah jajahan Jepang - 1950 Sekarang baru berkembang dibawah Pemerintah Indonesia 72 FK ( PTN dan PTS)
5. 1950 Tekanan kurikulum klinik ditambah kesehatan masyarakat dengan sistem tingkat. 6. 1982 Sistim Kredit Semester (SKS) Kurikulum nasional ( KIPDI I) lulusan mampu bekerja di pusat pelayanan kesehatan berorientasi masyarakat
7. 1984 Muncul orientasi Pendidikan dokter Indonesia yang disebut COME ( Community oriented medical education) untuk menjawab program WHO Health for All in 2000 ( yang diikuti oleh UNAND, UNSRI, UNDIP, UGM, UNAIR, UNUD, UNHAS) 8. 1993 1994 Kurikulum inti Pendidikan Dokter Indonesia berorientasi kepada ilmu pengetahuan teknologi (IPTEK) . Belajar berdasarkan masalah ( BBM)
Sistim Blok
Lama pendidikan 3,5 tahun tingkat akademik ditambah 1,5 tahun tingkat klinik 1 tahun Internship Family Oriented Medical Education (FOME)
FK Unand secara legal aspek diakui DIKTI yang pertama menjalankan sistem full PBL
1. Komunikasi efektif 2. Keterampilan klinis dasar 3. Penerapan ilmu biomedik, klinik, ilmu perilaku, epidemiologi, dalam praktek kedokteran keluarga pada layanan primer. 4. Keterampilan pengelolaan masalah kesehatan pada individu, keluarga, masyarakat secara komprehensif dan holistik 5. Keterampilan memanfaatkan menilai, dan mengelola informasi secara kritis. 6. Kemampuan mawas diri dan mengembangkan diri dan belajar sepanjang hayat
Pendekatan Kurikulum S = Student Centered P = Problem Based I = Intergrated C = Community Based E = Early Clinical Exposure S = Systematic
Perkembangan kurikulum pendidikan dokter 1. Studi bebas ( content based, teacher centered) 2. Studi terpimpin / Studi aktif partispatif ( Competency Based, Student centered ) 3. Need Based ( Kebutuhan Pelayanan Kesehatan )
Curirculum di negara maju seperti Universitas johns Hopkins dari Genes to Society
SUMPAH DOKTER
Sosial. Saya akan memberikan kepada guru-guru saya penghormatan dan pernyataan terima kasih yang selayaknya. Saya akan memperlakukan teman sejawat saya sebagaimana saya ingin diperlakukan. Saya akan menghormati setiap hidup insani mulai dari saat pembuahan. Sekalipun diancam saya tidak akan mempergunakan pengetahuan Kedokteran saya untuk sesuatu yang bertentangan dengan hukum perikemanusiaan. Saya ikrarkan sumpah ini dengan sungguh-sungguh dan dengan mempertaruhkan kehormatan diri saya.
VII. Kesimpulan
1.
2. 3. 4. 5.
Ilmu kedokteran seni pendekatan mesti komprehensif dan holistik (Bio psiko- social religius - cultural) Pendidikan kedokteran Pendidikan moral dan etika baru biologis dan patologis Riwayat pengobatan dan syamanisme Biomedis (Gen & Stem Cells) Ilmu kedokteran di mulai di Asia Eropa Asia (Arab) Negara maju Tokoh terkenal Hippocrates dan Ibnu Sina
8.
9.
10. 11.
12.
wabah yang tidak bisa Belanda mengatasi Dokter Djawa Pelayanan kesehatan di Indonesia masih bermasalah di bidang jumlah dokter, distibusi dokter, semangat pengabdian dokter, Fasilitas kesehatan. Ciri tenaga pelayanan kesehatan abad 21 : safe, efektif, patient center, timely, efficient dan equitable. Pendidikan dokter di Indonesia mulai 1851- sekarang Kurikulum pendidikan dokter dari content based / teacher centered berubah ke competency based / student centered Need Based Kemajuan dunia kedokteran dari GENES - Society
Referensi
Pramono LA, 2002 . Meracik dokter bintang tujuh, mewujudkan dokter hari esok Indonesia ( Biografi Ali Sulaiman ) CV Sagung Seto 2. Jacobalis S, 2005 .Perkembangan ilmu kedokteran, etika medis dan bioetika, CV Sagung Seto 3. Ditjen Pendidikan Tinggi 2006. standard kompetensi Pendidikan Kedokteran dasar Indonesia 4. Supari SF 2009. Pengembangan dan Pemberdayaan tenaga dokter dan dokter spesialis. Dalam Muktamar AIPKI ke 5 di Bandung
1.
36/ 2009 tentang kesehatan 6. Loedin AA. 2010 . Sejarah kedokteran di Bumi Kedokteran , PT Grafiti 7. Wahyu 2010. 99 Ilmuwan muslim perintis sains modern, Diva press 8. Wiener CM,et all, 2010. Genes to society the logic and process of the new curiculum for the Johns Hopkins University School of Medicine. Academic medicine vol 85, no 3, page 1-9