Rating dan Share di Televisi:

Apa dan Bagaimana Ukuran Kesuksesan Program di

Tengah Kompetisi TV yang Semakin Ketat.

09008
 Struktur Presentasi
 Rating: komentar umum terhadap rating televisi?
 AGB Nielsen Media Research
• Provider rating: Highlight an History
• What is TAM?

 TV Rating sebagai salah satu tolok ukur

keberhasilan program
• Pemahaman thd Rating dan Methodology
• Konsep TV Rating dan TV Share
• Ilustrasi TV Rating / Share
• Contoh Analisis

 Catatan Terhadap TV Rating

.. Komentar umum thd Rating?
 “Sebagai satu-satunya lembaga pemeringkat (rating) di Indonesia, AC
Nielsen seharusnya diaudit oleh suatu lembaga independen. Sebab, rating
yang merupakan ukuran popularitas tayangan televisi itu berujung pada
mutu tayangan yang akan disuguhkan kepada masyarakat.” (Kompas,
Senin 19 April 2004)
 Fachry Mohammad dari Dewan Pengawas Standar Profesional Radio
Siaran mengatakan, media selama ini sangat terpengaruh oleh rating.
"Rating itu bagaikan dewa dan hantu bagi media. Karena sibuk mengejar
rating, media pun mengabaikan penegakan kode etik," ujarnya. (Kompas,
Senin 19 April 2004)
 “Hasil rating dengan kualitas program tidak berbanding lurus. Peringkat
program berdasarkan rating AGB Nielsen belum tentu dianggap berkualitas
oleh pemirsa. Sebaliknya program yang dianggap berkualitaspun belum
tentu dianggap berada pada posisi terbaik dari sisi rating.” (Seminar
mengenai “Hubungan Rating Tinggi AGB Nielsen dengan Kualitas Program
Televisi, diselenggarakan oleh Litbang FFTV – IKJ & Bentara Budaya
Jakarta (Jakarta, 30 Mei 2006).
 “Ketua KPI Sasa Djuarsa Sendjana mengatakan, KPI akan
melakukan terobosan dengan membuat sistem rating
acara-acara di televisi. Sistem kualitatif itu sebagai
tandingan sistem rating kuantitatif buatan lembaga survei
AGB Nielsen, yang selama ini dijadikan panutan industri
pertelevisian.
 Sistem rating baru tersebut, kata Sasa, akan dilakukan dua
minggu sekali terhadap program televisi. "Selain insan
pertelevisian, sistem rating ini juga akan melibatkan
pemuka agama, dan tokoh pendidikan. Kami ingin ada
sistem yang lebih bermartabat," tegas Sasa.
 Sebelumnya, Hasyim menyindir sistem rating televisi
selama ini yang menurutnya malah menempatkan acara-
acara buruk di peringkat atas.” – Kompas.Com (Selasa 26
Februari 2008)
 Kisah tragis Reza Fadilah, seorang anak yang meninggal dunia
setelah teman-temannya memperlakukan korban seperti gulat
Smack Down di televisi, (Kompas, 22/11), menjadi sebuah
pelajaran berharga bagi kita semua. Ini terutama bagi pengelola
stasiun televisi yang selama ini hanya berpikir tentang rating dan
rating. Mereka hanya berpikir, bagaimana agar tayangan program
televisi ditonton pemirsanya sehingga bisa menghasilkan iklan
yang banyak. (Kompas, 24 November 2006)
 Meskipun persaingan di bisnis media semakin ketat, pelaku usaha
hendaknya jangan hanya sekadar mencari untung. Perusahaan
yang bergerak di bidang media, termasuk juga stasiun televisi
harus memenuhi peran pokoknya yaitu tidak hanya
menyampaikan informasi dan program hiburan, tapi juga harus
tetap mendidik dan membangun bangsa, sehingga memiliki
perilaku baik dan meningkat intelektualitasnya. (Kompas, 5
Agustus 2006)
 Siapa Provider Data Rating?
 Arthur C. Nielsen, Sr., best known as the creator
of the Nielsen Television Ratings, invented an
approach to measuring competitive sales results
that made the concept of "market-share" a
practical management tool.
(http://www.ACNnielsen.com)

 4 tahun yang lalu Nielsen Media Research

bergabung dengan AGB group global.
 Sekilas mengenai AGB Nielsen
Media Research
 Pada tahun 2004 AGB Nielsen Media Research
International melakukan joint venture dengan
AGB group untuk menawarkan layanan TV rating
di hampir 28 negara. Service global ini berada
dibawah managemen AGB Nielsen Media
Research.

 Berkenaan dengan berbagai negara yang mereka

layanani, sebagai pemain global, service yang
mereka tawarkan pun mempunyai standarisasi
global (methodologi, teknologi dsb). Mereka
berkomitment untuk memberikan service TAM
dengan kualitas tinggi.
 Sekilas mengenai AGB NMR
 Nielsen Media Research:
• Arthur C. Nielsen, Sr, mendirikan Perusahaan Nielsen, consumers
focused marketing and media research pada th. 1923. dalam
perkembangannya, perusahaan ini juga mulai menawarkan Television
Audiences Measurements dan media lain, tepatnya pada tahun 1950.

• ACNielsen menjadi semakin berkembang diluar Amerika. Tahun 1939

membuka kantor internasional di UK. Selanjutnya berkembang ke
Eropa Barat, Australia dan Jepang.

• Pada tahun 2001 bergabung dengan VNU, sebuah perusahaan global

yang bergerak dibidang informasi marketing, media measurement,
informasi dan media bisnis.

• Nielsen Media Research setelah bergabung dengan AGB group

sekarang aktif di 28 negara, menawarkan TV dan radio audience
measurement, media print dan customized riset media.
 Sekilas mengenai AGB MR
 AGB;
• Th. 1981 AGB group pertama didirikan di Italia: menciptakan
sistem people meter nasional pertama di dunia.
• Pendirian ini bekerja sama dengan LCM Graman (1976),
sebuah perusahaan marketing research. Perusahaan ini
sebelumnya sudah mulai melakukan survei menggunakan
meter panel di 500 rumah di Itali. Mereka melakukannya
dengan merekam dalam audio tape.

• Th. 1986 sudah sekitar 2.420 keluarga yang menjadi panel

dalam survey.
• Pada tahun 1998 – 1991 AGB go international dengan
membuka layanan di berbagai negara (Turki, Portugal dan
Yunani).

• 1991 – 2008 (sampai sekarang) semakin memantapkan diri

menjadi salah satu pemain global untuk media measurement
service. Tahun 2004 bergabung dengan Nielsen Media
Research.
What is TV Audience Measurement (TAM)?

• “Television, in nearly every country around the world,

has become the dominant medium for information,
commercial communication and entertainment. This has
lead to the ever-increasing desire by broadcasters,
advertisers and advertising agencies, to have accurate,
consistent and detailed information about TV
audiences.”*

• “TAM (Television Audience Measurement) is the

specialized branch of media research, dedicated to the
quantifying (size) and the qualifying (characteristics) of
this detailed TV audience information.”
*(http: //www.agbnielsen.com)
 Seberapa Valid dan Reliable?
 Ada beberapa prinsip standard:
• Independensi:
 AGB Nielsen Media Research menyampaikan data
berdasarkan penemuan obyektif yang ada / terjadi.
Bersikap netral terhadap semua partner.

• Transparansi:
 Setiap kompenen dari sistem TAM diaudit oleh lembaga
yang dianggap profesional.

• Standarisasi juga tidak hanya berkaitan dengan

teknologi pengukuran (people meter / hardware and
software) tetapi juga berkaitan dengan sample
respondent, rekruitmen panel, pengolahan dan kontrol
terhadap kualitas proses.
 Sampai saat ini, AGB Nielsen
menjadi salah satu penyedia system
TAM multinasional yang semakin
terintegrasi, termasuk di Indonesia.
Rating sebagai salah satu
tolok ukur kesuksesan
program / stasiun TV
…
 LOGIKA KERJA BISNIS TELEVISI
TRILOGY BROADCAST
INDUSTRY
Programs
TV

NE
ED
R
TV

TV BROADCAST
ST

TV
CO

R
advertiser NEED audience
COST
INDIKATOR SUKSES DI INDUSTRI TV MEDIA

1. RATING
 Apakah Rating menjadi penentu sukses sebuah TV
Station?
 Rating per program atau average rating station?
 Bagaimana Rating di ukur?

• SHARE
 Apakah Share menjadi penentu sukses sebuah TV
Station?
 Share per program atau Share Station?
 Manakah lebih penting Share atau Rating bagi sebuah
Station?

4. ADVERTISE EXPENDITURE (ADEX)

 Bagaimana Adex menjadi indikator sukses bagi Station?
 Ratings?
 “A Ratings is an estimate because it is based on the sets
used by only a sample of the audience and samples can
never yield absolute measurement, only approximations.”
(Sydney W. Head and Cristoper H Sterling, 1987).
 Ratings is quantitative measurement. Rating is like selling
cinema tickets. It will be different for each target audience.
(AGB Nielsen Media Research, seminar SEMILOKA,
September 2006)
 Di Indonesia, rating telah diterima sebagai alat ukur
keberhasilan sebuah program ataupun stasiun TV. “Rating
telah menjadi “Acuan Utama” bagi pembuatan dan
penempatan program di seluruh layar televisi. (Duto
Sulistiadi, President TV Club Indonesia).
 Ratings?
 Process?
• “All of the AGB Nielsen Media Research peoplemeters
are installed on every TV set in the panel home. Each
meter is capable of accurately monitoring, every second,
24 hours per day, 365 days per year, what is being
viewed on each TV set, by whom, and of storing this
data.” http://www.agbnielsen.com)

• “One meter in each home is then enabled to transmit all

the stored data to the Production Centre, by means of
the family's telephone line, or a dedicated cellular
(analogue and GSM) telephone line.”
http://www.agbnielsen.com)
 Nielsen Flow
 Establishment Survey:
• menentukan populasi TV dan pemetaan SES dalam kategori
wilayah tertentu.

 Pengambilan sample:
• Menentukan banyaknya sample sesuai dengan proporsinya
(stratified random sampling)

 Memasang people meter pada panel yang dipilih

 Delivery data (memakai line telephone + disket)

• Diambil / atau dikirim sekali dalam seminggu

 Pengolahan dan Distribusi Data Rating: Weekly / CD

 KONSEP “AUDIENCE”

Populasi TV / TV Household / Universe

 Seluruh penduduk yang mempunyai Televisi
 Mereka adalah rumah tangga dengan anggotanya (Ayah, Ibu, Anak dst);
 Semua individu dalam rumah yang berusia di atas 5 tahun.

Pemirsa Televisi / TV Audience

 Bagian dari Potensial Pemirsa televisi yang memirsa (menonton) televisi
 Minimal menonton televisi selama 1 menit

Target Audience
 Kelompok orang di suatu komunitas (keluarga), yang dipilih sebagai
sasaran atau dianggap paling cocok, bagi sebuah kampanye periklanan
tertentu atau schedule siaran.
 Biasanya dirumuskan dalam ciri-ciri demografi, psikografi dsb.
 KONSEP “AUDIENCE”

Audience Profile

By Gender
 Male
 Female

By Age
 Kids, Teenage, Youth, Adult, Mature, Oldies, Grand
+

By Social Economic Status (SES)

 A,B,C,D,E

By Education
 SD, SMP, SMA, Academy, University

By Occupation
 Labor, Entrepreneur, Professional etc

By Status
 Single, Married, Housewife, etc
 Social Economics Status (SES) Definition

• Klasifikasi dibuat berdasarkan Belanja

Rumahtangga Tiap Bulan.

• Yang diukur adalah termasuk pembelanjaan

rumahtangga rutin: makan, sabun
mandi/deterjen, biaya sekolah anak, air, listrik,
rokok, gaji pembantu rumahtangga, BBM, dsb.

• Tidak termasuk: Investasi, cicilan bulanan untuk

mobil, rumah, credit card, dan belanja tidak-
rutin lainnya.
 Social Economics Status (SES) Definition

2003 2004 2006 2007

Social Economic Expenditu Sampl Samp

Sample Expenditure Expenditure
Status re e le

A 14% 15% 9% 14%

2.250.000 -
A1 Up
7% 2.250.000 - Up 7% 3.000.001 - Up 3% 6%

1.750.000 - 1.750.00 - 2.000.001 –

A2 2.249.999
7%
2.250.000
8%
3.000.000
6% 8%

1.250.000 – 1.250.000 – 1.500.001 –

B 1.749.999 13% 1.750.000 15% 2.000.000 10% 13%

C 43% 44% 46%

800.000 – 800.000 – 1.000.001 –
C1 1.249.999
24%
1.250.000
26%
1.500.000
20% 21%

600.000 – 600.000 – 700.001 –

C2 799.999
19%
800.000
18%
1.000.000
26% 29%

400.000 – 400.000 – 500.001 –

D 599.999 20% 600.000 17% 700.000 19% 15%
Less than Less than Less than
E 400.000 11% 400.000 8% 500.000 16% 7%

Source : AGB – Nielsen Media Research

*) Monthly household purchase of basic goods (such as: basic staple food, water, electricity, cigarettes, maid's wages, school fees, petrol, rent if paid
monthly).
 Penentuan Panel
(responden yang disurvey secara berulang)

GTR GTR GTR DP

  JKT SBY MDN BDG SMG MKS YGY PLB S TOTAL

HOUSEHOLD
10
Panel 540 326 115 148 112 100 110 100 0 1651
Univers 2,05 17
e 6,155 5 460 629 385 262 606 262 0 10,984

INDIVIDUAL
1 40
Panel 2118 469 599 675 476 448 415 510 6 7116
Univers 21,08 7,08 1,68 1,92 1,09 1,84 1,37 54
e 5 0 7 8 7 967 8 2 9 37,613

• Tahun 2007 total individual 42.645/ panel 7.546

(source: TV Establishment Survey 2007
 Penentuan Panel
(Individual TV Population 2007, based on 10 Cities )

INDIVIDUAL
GTR JKT GTR SBY MDN BDG SMG MKS YGR PLB DPS BJM Total
Univers 2.21
e 23.119 8.704 1.760 1.971 1.148 1.061 5 1.473 604 509 42.645

% 54% 20% 4% 5% 3% 2% 5% 3% 1% 1% 100%

(source: TV Establishment Survey 2007)

 POPULATION VS SAMPLE

Pem
irsa
Pont
(Univ esial
erse Tele
/TV h visi
ouse
hold
)

Pemirs
a Telev
isi/
TV Aud
ience
 KONSEP “AUDIENCE”

MEDAN

MAKASSAR

PALEMBANG

SEMARANG
SURABAYA, GERBANGKERTASILA
JAKARTA,BOTABEK, (GRESIK, BANGKALAN, MOJOKERTO, SIDOARJO, LAMONGAN)

BANDUNG
DENPASAR
YOGYAKARTA
(+ SLEMAN & BANTUL)
KONSEP TV
RATING
(TVR)
 TV Rating (TVR)

jumlah penonton yang menonton

persentase
suatu program dibandingkan dengan jumlah
populasi (“universe” atau jumlah penduduk dalam
satu rumah yang memiliki pesawat televisi).
 TV Rating (TVR)

“ A Percentage of Audience over the population or target

population, defined by a certain period of time
(minimum by 1 minute=watching minimum
17 second continuously) “
(Nielsen Media Research)

TV (Program) Rating (%) =

Audience during a TV Program x 100%
Universe
 ILUSTRASI
TVR adalah PROSENTASE JUMLAH PENONTON suatu program dibandingkan JUMLAH
PENONTON POTENSIAL yang menonton televisi saat itu.

10.000 TVR TV A
= 3.000 / 10.000
TV B
= 30%
2500 TVR TV B
= 2.500 / 10.000
= 25%
TVR TV C
TV A = 100 / 10.000
3000 = 1%
PENONTON POTENSIAL = 10.000
TV C
JUMLAH PENONTON
100 TV A = 3000
TV B = 2500
TV C = 100
TOTAL = 5600
 Total TV Rating (Total TVR)

“ The sum of all rating of all programs in a

schedule “

Total TVR (%) =

TVR A + TVR B + ..TVR n

or
Total TVR (%) =
Total Viewers on a schedule
Universe
 ILUSTRASI
Total TVR adalah PROSENTASE SELURUH JUMLAH PENONTON dibandingkan JUMLAH PENONTON
POTENSIAL yang menonton televisi saat itu.

10.000
TVR TV A
TV B
25% = 3.000 / 10.000

TV A = 30%
30% TVR TV B
= 2.500 / 10.000
TOTAL TVR = 25%

56% TVR TV C
= 100 / 10.000
= 1%
PENONTON POTENSIAL = 10.000
TV C
JUMLAH PENONTON
1% TV A = 3000
TV B = 2500
TV C = 100
TOTAL = 5600
 DIFFERENT TYPE of RATING/SHARE

1. Program Rating/Share 1. Average by Prog duration (ie.30’)

2. Target Audience Rating/Share
2. Percentage of Audience by target
3. Day Part Rating/Share
market
4. Quarter Hour Rating/Share
5. Commercial Break 3. Average rating/share by day part
Rating/Share 4. Average rating/share by 15’
6. Minute by Minute 5. Average rating/share by comm
Rating/Share
break
6. Ratings/Share by 1 minute
KONSEP TV
SHARE
(TVS)
 TV Share (TVS)

persentase jumlah penonton yang menonton suatu program

dibandingkan dengan jumlah penonton yang menonton
televisi pada waktu tertentu.

Analisa TVR dan TVS dapat memberikan informasi pada kita, topik-topik apakah
yang diminati pemirsa.
“ The percentage of the total available audience. The addition of the
stations always equal 100 % “
(Nielsen Media Research)

TV Share (%) =
Audience during a TV Program x 100%
Total Viewers on a Schedule
 ILUSTRASI
TVS adalah PROSENTASE JUMLAH PENONTON suatu program dibandingkan JUMLAH TOTAL
PENONTON yang menonton televisi saat itu.

10.000

TV B
2500

TV A
3000
TV C
100
 ILUSTRASI
TVS adalah PROSENTASE JUMLAH PENONTON suatu program dibandingkan JUMLAH TOTAL
PENONTON yang menonton televisi saat itu.

10.000
TVS TV A
= 3.000 / 5.600
TV B = 53.6%
2500 TVS TV B
= 2.500 / 5.600
= 44.6%
TVS TV C
TV A = 100 / 5.600
3000 = 1.8%
TV C PENONTON POTENSIAL = 10.000

100 JUMLAH PENONTON

TV A = 3000
TV B = 2500
TV C = 100
TOTAL = 5600
 ILUSTRASI

HITUNG TVR dan TVS

10.000
TV A, TV B, dan TV C…..
TV B
1000 TV RATINGs

TV A 20 %

TV B 10 %

TV C 10 %

TV A
2000 CHANNEL SHARE

TV A 50 %
TV C
1000 TV B 25 %

TV C 25 %
 DIFFERENT TYPE of RATING/SHARE

1. Program Rating/Share 1. Average by Prog duration (ie.30’)

2. Target Audience Rating/Share
2. Percentage of Audience by target
3. Day Part Rating/Share
market
4. Quarter Hour Rating/Share
5. Commercial Break 3. Average rating/share by day part
Rating/Share 4. Average rating/share by 15’
6. Minute by Minute 5. Average rating/share by comm
Rating/Share
break
6. Ratings/Share by 1 minute
Beberapa Contoh
Analisis
 IVM RCTI SCTV TRANS TPI LATV TV7 ANTV GTV TVRI1 METRO
21.9
21.5
21.3
21.0 20.9

INDUSTRY COMPETITION 2005 20.1

19.9
20.2
19.9
19.7 19.7 19.7 19.7
20.0
19.4 19.4 19.3
RCTI 19.0 19.0
18.8
19.3
18.0 18.0 18.1 18.2 18.0 18.1
18.2
17.8 17.7 17.6
Week 0553 Share
17.3 Position 17.2 17.3
16.9 16.9 16.9 SCTV
16.7 16.7
16.6
SCTV
16.2
16.4 16.4%
16.2 16.3
16.1 1
16.0
6.1
16.3 16.4
16.5
16.1
16.4 17.4

15.9 15.8 15.9 15.8 15.8 15.7

15.6 15.7 15.6 15.7 TP I
Trans 14.6%
15.6 1
15.6
5.5 15.5 16.5 16.4
15.3 15.2 15.3 15.3
16.1 15.1 15.1 15.1
15.7 15.7 15.8 15.9 14.9 15.8 15.9 14.9 15.9 15.8
14.6 14.7 15.6 14.6
15.3 RCTI
15.3
15.1 15.1 14.2
14.4 14.4%
14.4 14.4
15.1 15.0 14.1 14.0
15.2
15.1 15.0
15.2
1
15.4
4.4 15.0

14.8 13.8 13.9 14.8 14.7 14.9 14.9 4.9 14.8 13.8
14.6 14.7 14.7 14.6

IVM 11.8% 14.4 14.5 13.5 13.5 14.5

13.4 14.3 14.3 14.3 14.3
13.2 14.2 14.2 14.2 14.1 14.2 14.2 14.2
13.0 14.0 14.0 14.0 13.0 13.1 13.0 14.0 13.1
1
13.9
3.8 13.7 13.8 12.9
13.7 13.7 13.6 13.7 12.8 13.7
12.6
3.5 13.6 13.6 13.6 13.5 13.6 13.6 13.6
13.3
13.4 13.4
TPI
13.4
12.3 13.2 10.2%13.1 13.3 13.3
13.4
IVM 13.0
13.2
13.4 12.4 12.3 12.4
13.1 13.2
13.1 12.2 12.3 13.2 13.1
12.9 12.8 12.8 11.9 12.8 12.9
12.7 12.7 11.8 11 .7 11.7
12.6 11.6 11.6 11.6 12.5 12.5 11.6 12.5
11.2 TV One 12.4
9.1% 12.1
11.3 11 .3
11.5 11.4
11.2 11.2 11 .3 12.2 12.2
1 1.1
12.4 11.4
11.0 10.9 11.9 12.0 11.0 11.0 10.9 11.9 12.0
10.9 10.9 11.0 10.9 11.8
10.8 10.7 10.7
10.6 10.6 11.6
11.5 10.5 11.0 11.5
10.4 10.4 10.4 10.4 10.5 10.8 10.4 10.4 10.4 10.4 10.5 10.4 10.5
10.2 10.2 10.7 10.2 10.3 10.2 10.3 TRANS TV 10.3 10.2
10.0 10.5
10.0 9.9 10.4 10.5 10.5 9.9 9.9
9.8 9.8 9.8
10.2 10.2 9.8 10.2
10.1 10.1 9.6 10.1 10.1 10.0
9.9 10.0 9.9 10.0 10.0
9.3 9.7 9.7 9.8 9.8 9.8 9.8
9.6 9.5 9.5 9.6 9.6
9.3 9.3 9.3 9.4 9.3
9.1 9.1 9.1 9.1 9.1 9.2 9.3 9.1
8.5 8.9 8.9
8.8 8.8 8.8 8.8
8.7 LATV 8.7 8.7
8.4 8.5
8.3
8.1 8.2 8.1 8.0
7.8 7.8
7.4 7.5 7.5 7.5 7.5
6.7 7.1 7.2
7.0
6.6
6.3
6.8
Trans 7
6.3
6.7 6.8
6.2%
6.4 6.3 6.4 6.3 6.4
6.6
6.8
6.6
6.4
6.7
6.6 6.6 6.5
6.3
6.6 6.6 TV7 6.6
6.5
6.3
6.1 6.2 6.1 6.2 6.2 6.1 6.2 6.2 6.2 6.2 6.1 6.1 6.2 6.2
6.0 6.0 6.0 6.0 6.0
5.9 5.9 5.9 5.9 5.9 5.9
5.8
5.6 5.7
ANTV 5.7 5.8
5.0% 5.8

5.3
5.8 5.7 5.8 5.7
5.6
5.4 5.4 5.3
5.7 5.7 5.7
5.4
5.8

5.3
5.8
5.6

5.1 5.1 5.2 5.2 5.1

4.6 5.0 5.0 5.0
5.0
METRO 4.8 4.8 4.8 4.8 4.8
4.6 4.6 4.6
4.4 4.4 ANTV
4.3 4.2 4.2
4.0 4.0 4.1
3.3 GTV
3.2 3.2 3.1 3.2 3.1
2.9 2.9 2.9 2.9 3.0 3.0 2.9
2.8 2.8 2.8 2.8 2.7 2.8 2.6 2.7 2.7 2.7 2.7 2.8 2.6 2.8 2.8 2.8 2.9 2.7 2.8 2.7 2.9
2.4 GTV
2.5
2.7
2.4 2.9% 2.7
2.4 2.5
2.6 2.7 2.7
2.5 2.5 2.5 2.4 2.5 2.4
2.6 2.5 2.5 2.4
2.6
2.2 2.2 2.2 2.3
2.1 2.1
2.3 2.2
1 2.0 2.0
1.9
.8 1.8 1.9 1.7 1.8 1.8 1.9 1.8 1.8 1.8 1.8 1.7 1.9 1.8 1.9 1.7 1.8 1.8
1.6 1.5
2.2 2.1 2.1
METRO 1.8% 1.6 1.5
1.7 1.7
1.5 1.5 1.5 1.5 1.4 1.5 1.6 1.5 1.4 1.5 1.5 1.6 1.6 1.7 1.6
1.4
1.6 1.6

2.0 2.0 1.9 2.1 2.1 2.0 2.0

1.8 1.8 1.8 1.8 1.7 1.9 1.9 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.8 1.8 1.7 1.8 1.8 1.8 1.7 1.7 1.7 1.6
TVRI1 1.6% 1.4
1.3
1.4 1.5 1.4
1.6 1.5 1.5 1.5 1.5 1.6 1.6 1.6 1.6 1.5 1.5 1.4 1.4
1.3
1.6
1.4
1.6 1.5
1.4
TVRI1

0.0
Report options
TOP 100 BY NAME :
Universe : 37613
Sample Program Rating / Share dari
: 6879
Prog TVR Shr
No. Program Name (SRpt) 20 program
Chn Day Dateterbaik:
Time Dur Type '000 % %
1 HABIBI DAN HABIBAH RCTI Sun 25/12/200519:02-20:20 79 A01 4139 11 30.3
2 ANAKKU BUKAN ANAKKU RCTI Thu 29/12/200519:55-21:23 89 A01 3886 10.3 27.3
3 BAWANG MERAH BAWANG PUTIH(SERI RCTI Tue 27/12/200519:00-20:07 68 A01 3659 9.7 26.8
4 PINTU HIDAYAH RCTI Sun 25/12/200520:20-21:32 73 A01 3075 8.2 22.9
5 AKU BUKAN UNTUKMU RCTI Wed28/12/200520:00-21:02 63 A01 2930 7.8 20.3
6 PINTU HIDAYAH SPESIAL CINTA YG RCTI Sat 31/12/200519:02-20:57 116 A01 2907 7.7 23.4
7 DEMI CINTA RCTI Tue 27/12/200520:07-21:04 58 A01 2878 7.7 20
8 SI CANTIK DAN SI BURUK RUPA RCTI Thu 29/12/200518:55-19:55 61 A01 2875 7.6 21.7
9 EXTRAVAGANZA TRANSM on26/12/2005 •Sinetron masih
20:03-20:59 57 C06 2828 menjadi pilihan
7.5 20.8
Utama pemirsa
10 MISTERI DUA DUNIA IVM Mon 26/12/200519:36-21:30 115 A03 2790 7.4 20.3
11 MALIN KUNDANG SCTV Tue 27/12/200520:00-21:32 93 A01
•Fariety show /2687 7.1 menjadi
KOmedi 19.3
12 JANGAN BERHENTI MENCINTAIKU SCTV Wed28/12/200520:03-21:32 90 A01 program
Alternative 2682 7.1
yang 19
bisa
13 JANGAN PISAHKAN AKU dikembangkan
SCTV Mon 26/12/200519:01-20:00 60 A01 2575 6.8 19.5
14 LIONTIN 2 RCTI Sat 31/12/200518:01-19:02 62 A01 2564 6.8 25
15 KIAMAT SUDAH DEKAT SCTV Fri 30/12/200520:33-21:58 86 A01 2562 6.8 18.8
16 KUPU-KUPU MALAM TPI Sun 25/12/200520:29-21:25 57 A01 2557 6.8 18.9
17 9Z KUNGFU HUSTLE TRANSSat 31/12/200521:27-23:55149 B02 2542 6.8 24.8
18 MUTIARA HATI SCTV Sun 25/12/200518:10-19:10 61 A01 2524 6.7 23.3
19 SURATAN TAKDIR SCTV Fri 30/12/200518:58-20:33 96 A01 2520 6.7 18.4
20 KODRAT SCTV Tue 27/12/200519:00-20:00 61 A01 2519 6.7 18.6
21 HIDAY AH TRANS Fri 30/12/2005 20:00-21:00 61 A01 2516 6.7 17.5
 Program Rating / Share dari
No 20 program terbaik 083 .. (total individu)
Program Name Station Program type TVR (%) Share (%)

1 JIHAN IVM Series:Drama 6.4 24.6

2 PARA PENCARI TUHAN JILID 2(R) SCTV Series:Drama 5.4 20.1
3 JIKA AKU MENJADI TRANS Entertainment:Reality Show 5.2 18.9
4 TERMEHEK MEHEK TRANS Entertainment:Reality Show 5.2 19.9
5 STARDUT 2008 IVM Entertainment:Music 4.8 28.1
6 9S MOST WANTED TRANS Movie:Action/Adventure 4.4 21.4
7 MUSLIMAH IVM Series:Drama 4.4 16.4
8 AQSO DAN MADINA RCTI Series:Drama 4.3 16.3
9 BUKA KALBU IVM Religious:Preach/Dialog 4.2 17.8
10 DJARUM ISL:PERSIJA VS PSIS(L) ANTV Sport:Match 4.2 17.7
11 RAHASIA SUNNAH TRANS Information:Documentary 4.0 17.1
12 PARA PENCARI TUHAN JILID 2 SCTV Series:Drama 4.0 29.1
13 7N KUTEMUKAN ENGKAU DI SETIAP IVM Movie:Drama 3.9 18.0
14 MENGETUK PINTU HATI SCTV Religious:Variety Show 3.9 16.3
15 9S BOA VS PYTHON TRANS Movie:Action/Adventure 3.9 18.4
16 9S LOCK UP TRANS Movie:Action/Adventure 3.8 20.4
17 7M ANTARA CINTA & DUSTA IVM Movie:Drama 3.8 16.6
18 KARISSA SCTV Series:Drama 3.7 14.6
19 7N SUATU HARI YANG INDAH IVM Movie:Drama 3.7 16.5
20 SINEKUIS PARA PENCARI TUHAN JI SCTV Filler:Quiz 3.7 26.3
 Program Rating / Share dari
20 program terbaik 083 .. (total AB)
No Program Name Station Program type TVR (%) Share (%)

1 MAJU TERUS PANTANG MUNDUR TRANS Entertainment:Game Show 5.3 23.8

2 RAHASIA SUNNAH TRANS Information:Documentary 4.8 22.9
3 TERMEHEK MEHEK TRANS Entertainment:Reality Show 4.8 25.5
4 9S MOST WANTED TRANS Movie:Action/Adventure 4.7 24.8
5 SUAMI-SUAMI TAKUT ISTRI TRANS Series:Sitcom/Comedy 4.2 22.4
6 JIKA AKU MENJADI TRANS Entertainment:Reality Show 4.1 20.2
7 PARA PENCARI TUHAN JILID 2(R) SCTV Series:Drama 4 17.9
8 KPK KUMPULAN PERKARA KORUPSI TRANS News:Feature 3.9 19
9 9S LOCK UP TRANS Movie:Action/Adventure 3.9 23.9
10 9S THE REPLACEMENT KILLERS TRANS Movie:Action/Adventure 3.8 22.9
11 9E THE KING OF PELET TRANS Movie:Drama 3.7 17.3
12 EXTRAVAGANZA TRANS Entertainment:Comedy 3.6 19.2
13 BRI DI HATI TRANS Entertainment:Variety Show 3.5 16.4
14 PARA PENCARI TUHAN JILID 2 SCTV Series:Drama 3.5 28.9
15 AQSO DAN MADINA RCTI Series:Drama 3.5 15.8
16 JAIL! TRANS Entertainment:Reality Show 3.5 17.1
17 AKHIRNYA DATANG JUGA TRANS Entertainment:Comedy 3.3 17.2
18 9S A MAN APART TRANS Movie:Action/Adventure 3.1 17.7
19 JIHAN IVM Series:Drama 3.1 15.6
20 SINEKUIS PARA PENCARI TUHAN JI SCTV Filler:Quiz 3.1 25.3
 Audience Share Trends
TRANS Telecast Hours
Week 0501-0553
Based on data in 9 cities **
22.0
21.0
20.0 19.0
19.0
18.0
17.0 15.4
16.0
15.0
14.0
13.0 14.4
12.0 TV yang ‘sehat’ 11.8
11.0
10.0
selalu menunjukkan share yang
9.0 menaik dalam setiap minggunya. 10.1
8.0 9.1
6.2
7.0 5.0
6.0
5.0
4.0
3.0 1.8
2.9
2.0 1.6
1.0
wk 0507

wk 0519
wk 0520
wk 0521

wk 0529
wk 0530

wk 0539

wk 0547
wk 0548
wk 0504
wk 0506

wk 0515

wk 0528

wk 0537
wk 0538

wk 0545
wk 0546
wk 0501
wk 0502
wk 0503
wk 0505

wk 0508
wk 0509
wk 0510
wk 0511
wk 0512
wk 0513

wk 0523
wk 0524
wk 0525
wk 0526
wk 0527

wk 0531
wk 0532
wk 0533
wk 0534
wk 0535
wk 0536

wk 0540
wk 0541
wk 0542
wk 0543
wk 0544

wk 0549
wk 0550
wk 0551
wk 0552
wk 0553
RCTI SCTV IVM TPI TRANS LATV TV7 ANTV GTV METRO TVRI1

Source : AGB – NMR

•Starts week 0345
•**Starts week 0450

Average Rating Trends
TRANS Telecast Hours
Week 0501-0553
Based on data in 9 cities **
4.0
• Rating menyampaikan naik dan
turunya jumlah kepemirsaan.
Rating yang tinggi menunjukkan jumlah
Kepemirsaan yang semain tinggi pula.
•Pengiklan akan lebih mempertimbangkan
TV dengan rating tertinggi daripada TV
share  untuk menjangkau semakin
banyak penonton

3.5 3.4

3.0 2.7

2.5
2.6
2.0 2.1
1.8
1.5 1.6
1.1
0.9
1.0
0.5
0.3
0.5
0.3
0.0
0508
0510

0513
0515

0523

0528
0530

0535

0542
0544

0547
0549
0503
0505
0507

0512

0517
0520

0525

0532

0537
0539

0551
0553
0502

0509
0511

0514
0516

0522

0527
0529
0531

0534
0536

0541
0543

0546
0548
0550
0501

0504
0506

0519
0521

0524
0526

0533

0538
0540

0545

0552
Source : AGB – NMR
Starts week 0345
•**Starts week 0450
 Audience Share (%)
TRANS Telecast Hours Week 0553
All People Apakah all people
BALI, 0.1 TVRI 1, 1.6 menjadi sasaran
JTV, 0.2 STOON, 0.6 utama stasiun anda?
JAKTV, 0.3 STV, 0.1
METRO, 1.8 BTV, 0.1
CBTV, 0.1
DELI, 0.1
OTHER, 0.6
OCHNL, 0.3
GTV , 2.9

ANTV, 5.0 RCTI, 19.0

TV 7, 6.2
Data in 9 cities : JKT, BDG,
LATV, 9.1 MDN, SMG, SBY, MKS,
YGY, PLB, DPS

SCTV, 15.4

IVM, 11.8
TRANS, 14.4 TPI, 10.1

Source : AGB – NMR Program Research

Note : Figures based on data in 9 cities
 Audience Share (%)
TRANS Telecast Hours Week 0553
All ABC Segmentasi target
STV, 0.1 OTHER, 0.6 Menjadi penting
BTV, 0.1 JTV, 0.2 • focused pada C
TVRI 1, 1.6
STOON, 0.6 • ke ABC
METRO, 2.0 JAKTV, 0.3 CBTV, 0.1
GTV , 3.1 DELI, 0.1 BALI, 0.1 • atau ke AB saja?
OCHNL, 0.3

ANTV, 5.1 RCTI, 19.1

Data in 9 cities : JKT, BDG,

TV 7, 6.4 MDN, SMG, SBY, MKS,
YGY, PLB, DPS

LATV, 8.6

SCTV, 15.6

IVM, 11.3
TRANS, 15.3
TPI, 9.5

Source : AGB – NMR Program Research

Note : Figures based on data in 9 cities
 Share by Cities
Bandung
Week 0553-0552

25.0 Kita juga bisa

melihat data share
20.0 dari tiap kota: jakarta,

18.2
Bandung, Medan dst.

15.4
15.2

14.5
14.5

13.9
15.0
13.2
12.9

25 - 31 Des
11.2

18 - 24 Des
9.9

10.0 8.7
8.3

7.3
7.0

6.2
5.0
3.8

3.7
3.6

2.0
1.8

1.6

1.4
1.3
1.1

1.0
0.7

0.7
0.4

0.4
0.1
0.0
M

V
7

V
TR I

V
TV
TI

TV

N
TV

RO

R
TP

ST
BT
GT
AN

O
IV

TV

HE
RI
RC

AN
LA
SC

O
ET

TV

OT

ST
M

Source : AGB – Program Research

NMR
 Profile by age
Profile Penonton, By Education,
PT.TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA
PRODUCTION CREATIVE DEVELOPMENT CENTRE Contoh:Hampir mayoritas
January AUDIENCE
– March 2006
pemirsa Good News
EDUCATION GOOD NEWS(TVS)
Source: Data
JANUARY-MAY 2006 Niesen

mempunyai latar belakang

akademi / universitas (44.2%)
Data ini sesuai dengan data
Not Finish M, 6.2 Academy M, 13.6

SD M, 7.3 SES yang mengindikasikan

Not Finish F, 8.0
Academy F, 12.9 penonton ini kebanyakan berasal
SD F, 9.2 dari middle up segment.

SMP F, 11.9 Meski demikian, teens dan

University M, 9.3
students juga cukup banyak:
University F, 9.4

SMP M, 9.5
SMA F, 11.9
SMA (22%), SMP (20.9)
SMA M, 10.1
 POPULATION INDEX

Population index adalah persentase dari perbandingan

antara rating suatu kategori pemirsa dengan rating seluruh
pemirsa. Jika angka population index lebih dari seratus untuk
suatu kategori pemirsa, maka kategori pemirsa tersebut
adalah pemirsa potensial program tersebut.

Profil Program memperlihatkan kategori pemirsa

potensial sebuah program

POPULATION INDEX :

TVR TARGET AUDIENCE

TVR ALL PEOPLE

100 as the base

> 100 more effective

< 100 less effective

 Profile Audience
ProfilePROFIL
KOMPARASI
 penonton,
USIA by Age, January – May 2006
PENONTON
"GOOD
 Source:
NEWS" Data Nielsen
MONTHLY FEB-MAY'06
200 PT. TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA
182
Feb'06 Mar'06
180 Apr'06 May'06
160 142
141137 140
137 139
133 134
140 128
123 122
122 126
132
119 115 115 116
120 104 104 109 105
104 102103
100 100 98
100 939493 93 92 93 89
86 86
7876 79 80
80 707372 69 70 73 73
6258 60 60
60 49 51
40
20
0
Kids 5-14 Kids 5-14 F Teen 15-19 Teen 15-19 Youth 20-24 Youth 20-24 Adult 25-34 Adult 25-34 Mature 35- Mature 35- Oldies 45- Oldies 45- Grand 55+ Grand 55+
M M F M F M F 44 M 44 F 54 M 54 F M F

Antara pemirsa male dan female di semua umur, Good News lebih
menarik pada segmen female daripada male. Beberapa segmen
menunjukkan minat yang semakin tinggi terjadi pada Kids (F), Teens (F),
Youth (M/F), Mature (F).
 Profile Audience
Profile PROFIL
KOMPARASI
 Penonton, By Social Economy Status January –
SES PENONTON
"GOODMay 2006
NEWS" MONTHLY FEB-MAY'06
350 PT. TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA
315 Feb'06 Mar'06
Apr'06 May'06
300

250 229
208
201
194
200 181 178 180172
147 147154 156
149
146146
150 127 129
123 119 124
120120
107 105
100 103 107 108
9894 99
100 8897 84 75 90 9194
72 787580 72 7569
65 69 6556 68 56 58
4949
50 38

0
SES A1 SES A1 SES A2 SES A2 SES B M SES B F SES C1 SES C1 SES C2 SES C2 SES D M SES D F SES E M SES E F
M F M F M F M F

• Pemirsa loyal dari program ini adalah A1 / A2 dan C1

 Middle up segment
 By Minute Analysis

Setiap menit Tora + Aming tampil Group musik

selalu membuat pemirsa Kurang menarik shg
tetap menonton Pemirsa pada segmen
4 berpindah chanel
 is
25.0

s
aly
PT. TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA
PROGRAMMING DIVISION - RESEARCH & DEVELOPMENT DEPT.
PROGRAM PERFORMANCE (TVS)
MONDAY 03 MARCH 2006 A n MOnitoring performance
am
Ada beberapa (informasi selebriti,
WEEK 0614
average setiap program
r Jelang siang dst)Program yang
r og Dalam hubungannya dengan tidak optimal dan
20.0

P Program lain (flow)

By Ditinggalkan pemirsa!!
16.8
15.9
15.2 15.4
15.1
15.0

14.0 14.0 14.1

13.7 13.6
12.7 12.8
12.5 12.5
12.2

11.0 11.2
10.8
10.1
9.7
10.0

9.2 9.1
8.5
7.8

6.3
5.7
5.0 5.0 4.9
5.0

Series2

0.0
0.0

RENUNGAN MALAM
REPORTASE MALAM
S THE WEDDING PLANNER
KEJAMNYA DUNIA

METEOR GARDEN II

KOMEDI MALAM
SERT (INFORMASI SELEBRITI

SERT (INFORMASI SELEBRITI

EXTRAVAGANZA
SENTUHAN QALBU

NGE LENONG NYOK

BAJAJ BAJURI
REPORTASE PAGI

SERT (INFORMASI SELEBRITI

REPORTASE SORE
JELANG SIANG
PEMBUKAAN

GOOD MORNING

GOOD NEWS

FENOMENA

FENOMENA
CERITA PAGI

DORCE SHOW

CERITA SORE
JELAJAH

PENUTUPAN
SISI LAIN

KROSCEK
CERIWIS
JELAJAH(R
20

s is 18.7 MALE FEMALE

n aly
A e
17.5
18

17.3

a mal
m
16.7

r
16.2

og14.7 Fe 16.0
16

r
16.5

P vs 16.1

y
B le
14.4
13.9 13.8
a
13.7
14.6
14

13.4
M 13.5 13.7
13.2
13.7
13.1

12.1 13.2 12.2

12.9
12.6 12.6 12.6
12

11.1
11.8
11.6 10.3 11.5 11.6
11.4
10.0
9.7
10.6
10

9.4
9.2
10.0 9.0 10.0
8.3
8.7 7.7
8

7.3
7.1
5.7
6.5
6

6.3 5.0
4.8 4.9
5.7
4.3
5.3
5.1
4.9
Dibedah lebih detail male vs female:
4

Program yang turun ditinggalkan oleh

Male viewers  content yang terlalu female!
2

0.0  Perlu mengangkat materi yang relvan untuk male.

0

EXTRAVAGANZA
KEJAMNYA DUNIA

S THE WEDDING PLANNER

REPORTASE MALAM
INSERT (INFORMASI SELEBRITI

INSERT (INFORMASI SELEBRITI

RENUNGAN MALAM
SENTUHAN QALBU

INSERT (INFORMASI SELEBRITI

BAJAJ BAJURI
REPORTASE PAGI

METEOR GARDEN II
JELANG SIANG

REPORTASE SORE
NGE LENONG NYOK
CERITA PAGI

KOMEDI MALAM
PEMBUKAAN

PENUTUPAN
CERITA SORE
JELAJAH
GOOD MORNING

FENOMENA

FENOMENA
SISI LAIN
DORCE SHOW

KROSCEK

GOOD NEWS
JELAJAH(R

CERIWIS

0.0
 0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20

19:50-19:50

8.1
S
19:51-19:51

7.8
19:52-19:52

9.3
19:53-19:53

it

11.2
19:54-19:54

10.8

ABG
XTRA
19:55-19:55

10.0
hi
19:56-19:56

10.5
19:57-19:57
n

10.2
19:58-19:58
g
19:59-19:59

7.87.8
B
20:00-20:00

9.6
20:01-20:01
e

20:02-20:02
By Minute Analysis (TVS)

20:03-20:03
ha Sunday,5 FEBRUARI 2006

9.99.89.9
20:04-20:04

8.2
v

20:05-20:05

7.3
20:06-20:06

8.0

INUL
ior

MUSIK
20:07-20:07

7.6
20:08-20:08

9.4
20:09-20:09

10.8
Average Rating Analysis SUPER SHOW

20:10-20:10

9.6
20:11-20:11

8.3
Research and Development Department

20:12-20:12

8.9
20:13-20:13

6.3
20:14-20:14

5.5
20:15-20:15

6.1
prime

20:16-20:16

7.0
Tingginya

20:17-20:17
20:18-20:18

7.67.5
memaksa

20:19-20:19
Tingginya

8.5

MUSIK
20:20-20:20
tingkat

9.3

20:21-20:21
10.9
memberikan

20:22-20:22
13.8
timeprogram

20:23-20:23
8.1
kestabilan content

20:24-20:24
tingkat

7.3

20:25-20:25
7.4

20:26-20:26
8.0
memaksa

20:27-20:27
7.8

20:28-20:28
7.6

hilangnya
20:29-20:29
9.0
kestabilan
setiap segmen

20:30-20:30
10.0

20:31-20:31
switchingswitching

10.1

saat
20:32-20:32
di setiap segmen
utk bisaprogram
pada slot prime

10.9

LOMBA
20:33-20:33
12.3

pada saat BREAK

20:34-20:34

BALAP SEPEDA
11.4
time

20:35-20:35
pada
memberikanutk
content

9.7

hilangnya audiens BUKAN

Flow yang memperlihatkan

20:36-20:36
9.2
di

20:37-20:37
BREAK
9.0
slot

20:38-20:38
6.0
bisa

20:39-20:39
6.8

20:40-20:40
audiens BUKAN
7.7

20:41-20:41
8.9

20:42-20:42
Flow yang memperlihatkan
13.8

20:43-20:43
13.8

pada

20:44-20:44
15.1

20:45-20:45
15.6

20:46-20:46
13.4

CUT MEMEY
TALK SHOW

20:47-20:47
8.0

20:48-20:48
5.1

20:49-20:49
5.6

20:50-20:50
5.9

20:51-20:51
8.7

20:52-20:52
20:53-20:53
10.1

20:54-20:54
9.5 9.4

20:55-20:55
8.5

QUIZ

20:56-20:56
9.2

20:57-20:57
12.1

20:58-20:58
15.3

20:59-20:59
17.7

21:00-21:00
14.0

21:01-21:01
9.1

21:02-21:02
7.2

21:03-21:03
6.4

21:04-21:04
21:05-21:05
6.26.1

21:06-21:06
5.5

21:07-21:07
6.8
ALL 5+

21:08-21:08
7.2

21:09-21:09
5.5

21:10-21:10
4.9
Day part
 0 3 6 9 12 15 18 21 24 27 30

Su 17:45-17:45

13.5
By
Su 17:46-17:46

14.7
Su 17:47-17:47

17.5
Su 17:48-17:48

16
Da
y
Su 17:49-17:49
News Division

16.3
Su 17:50-17:50 p

16.7
REPORTASE SORE

Su 17:51-17:51
a
Su 17:52-17:52
rt
By Minute Analysis (TVS)

Su 17:53-17:53

15.1
A

Su 17:54-17:54

14.814.8 14.9
n

Su 17:55-17:55
Minggu, 15 Mei 2005 17.56-18.26

16.1
al

Su 17:56-17:56

13.3
y

Su 17:57-17:57
s

9.3
Su 17:58-17:58

8.9
is

Su 17:59-17:59
Su 18:00-18:00
Su 18:01-18:01

9.49.4 9.3
Su 18:02-18:02
Su 18:03-18:03

10.710.9
Su 18:04-18:04

10.4
Su 18:05-18:05

9.2
Su 18:06-18:06
acara tersebut.

Su 18:07-18:07

9.7 9.5
Su 18:08-18:08

8.1
Su 18:09-18:09
Su 18:10-18:10

7.27.2
Su 18:11-18:11
8.3
TRANS

Su 18:12-18:12
7.8
•Segmen 1 sangat krusial

Su 18:13-18:13
9.2

Su 18:14-18:14
8.8

Su 18:15-18:15
8.3

Su 18:16-18:16
6.5
6

Su 18:17-18:17
IVM

untuk memenangkan kompetisi.

Su 18:18-18:18
7.3
•Lead in dari program sebelumnya

Reportase Sore 2.3/8.9

Liputan 6 Petang 1.9/7.1
Su 18:19-18:19
8.2

Su 18:20-18:20
Su 18:21-18:21
Su 18:22-18:22
10.610.410.6

Su 18:23-18:23
10.3
RCTI

Su 18:24-18:24
9.4

Su 18:25-18:25
Su 18:26-18:26
5.9
juga dapat berpengaruh terhadap performance

• lead yang baik namun tidak didukung kontent

berita yang kuat akan menurunkan daya tarik.

Su 18:27-18:27
8.1

Su 18:28-18:28
Su 18:29-18:29
7.2 7.3
SCTV

Su 18:30-18:30
5.8

Su 18:31-18:31
Su 18:32-18:32
Su 18:33-18:33
Su 18:34-18:34
Su 18:35-18:35
5.3 5.4 5.2 5.4 5.5

Su 18:36-18:36
6.2
LATIVI

Su 18:37-18:37
8.1

Su 18:38-18:38
7.6

Su 18:39-18:39
Su 18:40-18:40
5.65.6

Su 18:41-18:41
4.7
TPI

Su 18:42-18:42
6.5

Su 18:43-18:43
7.2

Su 18:44-18:44
9.7
11

Su 18:45-18:45
 0 3 6 9 12 15 18 21 24 27 30

9.8
Mo 17:45-17:45

By
Mo 17:46-17:46
Mo 17:47-17:47

11.5
Da
Mo 17:48-17:48

10.9 10.7
y
News Division

Mo 17:49-17:49
Mo 17:50-17:50 p
REPORTASE SORE

a
Mo 17:51-17:51

10.910.910.7
rt
Mo 17:52-17:52
By Minute Analysis (TVS)

Mo 17:53-17:53

10.310.2
A

8.6
Mo 17:54-17:54
n Senin, 16 Mei 2005 17.56-18.30

8.1
Mo 17:55-17:55
al

6.5
Mo 17:56-17:56
y s

4.7
Mo 17:57-17:57

5
is

Mo 17:58-17:58

5.4
Mo 17:59-17:59

7.7
Mo 18:00-18:00

9.5
Mo 18:01-18:01
Mo 18:02-18:02

10.5

6.9
Mo 18:03-18:03

7.3
Mo 18:04-18:04

8.1
Mo 18:05-18:05

8.8
Mo 18:06-18:06

8.3
Mo 18:07-18:07

8.7
Mo 18:08-18:08
Mo 18:09-18:09
10.4

Mo 18:10-18:10
10.7

9
Mo 18:11-18:11
TRANS

Mo 18:12-18:12
Mo 18:13-18:13
7.57.57.5

Mo 18:14-18:14
8

Mo 18:15-18:15
9.4

Mo 18:16-18:16
Mo 18:17-18:17
10.6
IVM

Mo 18:18-18:18
12.6

Liputan 6 Petang 2.3/9.3

Mo 18:19-18:19
Reportase Sore 2.6/10.7
13.7

Mo 18:20-18:20
13.1

Mo 18:21-18:21
14.1

Mo 18:22-18:22
14.6

Mo 18:23-18:23
15.7
RCTI

Mo 18:24-18:24
16.3

Mo 18:25-18:25
Mo 18:26-18:26
16.816.8

Mo 18:27-18:27
17.4

Mo 18:28-18:28
20.4

Mo 18:29-18:29
10.9
SCTV

7.4

Mo 18:30-18:30
7

Mo 18:31-18:31
Contoh pemirsa Liputan 6

7.7

Mo 18:32-18:32
5.9

Mo 18:33-18:33
Mo 18:34-18:34
Yang berpindah ke Reportase:

6.46.4

Mo 18:35-18:35
Menentukan ‘direct competitor’
LATIVI

Mo 18:36-18:36
7 7.1

Mo 18:37-18:37
6.7

Mo 18:38-18:38
7.4

Mo 18:39-18:39
8.7

Mo 18:40-18:40
9.6

Mo 18:41-18:41
TPI

9.3

Mo 18:42-18:42
9.8

Mo 18:43-18:43
7.7

Mo 18:44-18:44
6.9

Mo 18:45-18:45
 0 5 10 15 20 25 30 35 40 45

Tu 17:45-17:45

13.9
Tu 17:46-17:46

10.1
By
Tu 17:47-17:47

11
Tu 17:48-17:48

9.5
Da
Tu 17:49-17:49
News Division

y
Tu 17:50-17:50

7.67.6
p
REPORTASE SORE

Tu 17:51-17:51
a
Tu 17:52-17:52
By Minute Analysis (TVS)

rt

Tu 17:53-17:53

9.2 9 9.5
Tu 17:54-17:54

10
A n Selasa, 17 Mei 2005 17.58-18.33

Tu 17:55-17:55

10.7
Tu 17:56-17:56
al

9.3
y

Tu 17:57-17:57

5.6
s

Tu 17:58-17:58
is

Tu 17:59-17:59

7 7.3
Tu 18:00-18:00

8.9 9
Tu 18:01-18:01
Tu 18:02-18:02
Tu 18:03-18:03

9.3 9.6
Tu 18:04-18:04
Tu 18:05-18:05

11.211
Tu 18:06-18:06

11.6
Tu 18:07-18:07

12.4
Tu 18:08-18:08

14.5
Tu 18:09-18:09
Tu 18:10-18:10

13.713.4
Tu 18:11-18:11
13.9
Tu 18:12-18:12
TRANS

Tu 18:13-18:13 12.4

9.3
Tu 18:14-18:14

8.3
Tu 18:15-18:15
Tu 18:16-18:16
Tu 18:17-18:17 7.8 7.9 8.1
IVM

Tu 18:18-18:18
8.7

Reportase Sore 2.5/9.7

Liputan 6 Petang 2.8/11.0
Tu 18:19-18:19
10.5

Tu 18:20-18:20
9.5

Tu 18:21-18:21
6.9

Tu 18:22-18:22
Tu 18:23-18:23
5.5 5.6
dan Reportase Sore.
RCTI

Tu 18:24-18:24
8.1

Tu 18:25-18:25
Tu 18:26-18:26
9.5 9.6

Tu 18:27-18:27
10
Tingkat switching pemirsa

Tu 18:28-18:28
11.3

Tu 18:29-18:29
12.5

Tu 18:30-18:30
SCTV

13.2

Tu 18:31-18:31
11.9

Tu 18:32-18:32
7.3

Tu 18:33-18:33
6.2

Tu 18:34-18:34
6.8
Lead in program yang kurang baik

Tu 18:35-18:35
7.5
Yang sangat tinggi antara Liputan 6

Tu 18:36-18:36
LATIVI

Tu 18:37-18:37
Tu 18:38-18:38
Mempengaruhi performance Reportase

6.56.5 6.3

Tu 18:39-18:39
7.3

Tu 18:40-18:40
11

Tu 18:41-18:41
11.5

Tu 18:42-18:42
TPI

Tu 18:43-18:43
Tu 18:44-18:44
13.1

Tu 18:45-18:45
12.312.4 12.5
 is
News Division TRANS IVM RCTI SCTV LATIVI TPI
By Minute Analysis (TVS)
l y s
Rabu, 18Mei 2005 17.59- 18.31 na
REPORTASE SORE

r tA
pa
a y
D
B y

18.2

16.7
16.2 16.1 16.3
16
15.7 15.6
15.1 15.2
14.9 15.1 15 15
14.5
14
13.1
12.8
12.2 12.1
11.7 11.9 12.1
11.5
10.5 10.7
10.3 10.4 10.4 10.4
10 10.1 9.9
9.7 9.8 9.6
9.4 9.4 9.2 9.4 9.2 9.4
9 9.1 8.8 8.8 8.8 8.6 8.8
9.1 9.1
8.5 8.3 8.4 8.3 8.5
7.8 7.8
7 7.2 7.2

Reportase S ore 3.2/ 13.0

Liputan 6 Petang 2.6/ 10.8
 Rating membantu stasiun TV untuk
memantau memonitor dalam
komparasi hari per hari terhadap
program tertentu.
KARAKTERISTIK
SLOT TIME
 Pada saat prime time,
Kecenderungan menonton
Lebih tinggi dibandingkan dengan
Waktu sebelumnya.
Slot Time  Seluruh keluarga berkumpul
Fringe  program yang dianggap sesuai untuk
02.00-15.59 WIB
seluruh keluarga (anak, orang tua)
Shoulder 1
16.00-17.59 WIB akan cenderung dipilih oleh pemirsa
Prime Time
18.00-21.59 WIB

Shoulder 2
22.00-25.59 WIB

PRIME TIME

FRINGE SHOULDER 1 SHOULDER 2

 0.0 5.0 10.0 15.0 20.0 25.0 30.0 35.0 40.0 45.0

02:00-02:14

02:45-02:59

03:30-03:44

Fringe
04:15-04:29

Shoulder 2
Shoulder 1
Slot Time

Prime Time
05:00-05:14

22.00-25.59 WIB
18.00-21.59 WIB
05:45-05:59

16.00-17.59 WIB
02.00-15.59 WIB
06:30-06:44

07:15-07:29
/ dst.
08:00-08:14

08:45-08:59

FRINGE
09:30-09:44
lebih banyak!).

10:15-10:29

11:00-11:14

11:45-11:59

12:30-12:44

13:15-13:29

14:00-14:14

14:45-14:59

15:30-15:44

16:15-16:29
program (menjelaska mengapa sinetron
•Komparasi female vs male pada semua

lebih banyak  hal ini menentukan Genre

17:00-17:14
segmen: saat prime time penonton female

• data ini bisa dikomparasikan by age / ses

SHOULDER 1
17:45-17:59

18:30-18:44

19:15-19:29
ALL PEOPLE

20:00-20:14

20:45-20:59
PRIME TIME

21:30-21:44

22:15-22:29
FEMALE

23:00-23:14

23:45-23:59

24:30-24:44
SHOULDER 2
MALE

25:15-25:29
 0.0 5.0 10.0 15.0 20.0 25.0 30.0 35.0 40.0 45.0

02:00-02:14

02:45-02:59

03:30-03:44

Fringe
04:15-04:29

Shoulder 2
Shoulder 1
Slot Time

Prime Time



05:00-05:14

22.00-25.59 WIB
18.00-21.59 WIB
05:45-05:59

16.00-17.59 WIB
02.00-15.59 WIB
06:30-06:44

waktu.
07:15-07:29

08:00-08:14
psikologis.

08:45-08:59

FRINGE
09:30-09:44

10:15-10:29

11:00-11:14

11:45-11:59

12:30-12:44

13:15-13:29

14:00-14:14

14:45-14:59

15:30-15:44

16:15-16:29

17:00-17:14
Slot time mengatakan pada kita, mengenai

Memperhatikan relationship antara zona

pentingnya memiliki pandangan holistik.
tiap jam dalam dayparts memiliki ciri khas.
Baik dalam ukuran demografis maupun faktor

SHOULDER 1
17:45-17:59

18:30-18:44

19:15-19:29
ALL PEOPLE

20:00-20:14

20:45-20:59
PRIME TIME

21:30-21:44

22:15-22:29
FEMALE

23:00-23:14

23:45-23:59

24:30-24:44
SHOULDER 2
MALE

25:15-25:29
 COST PER RATING POIN (CPRP)

 CPRP menunjukkan pada kita berapa harga belanja iklan tiap satu
angka rating.

 Tentu semakin tinggi rating sebuah program, akan semakin rendah

CPRP-nya. Grafik CPRP diberikan dalam satuan 1000. Semakin kecil
angka CPRP mengundang pengiklan untuk mengiklankan produknya
lebih banyak lagi.

 Angka CPRP ini juga digunakan sebagai kebijakan perusahaan untuk

mematok harga iklan.
 PROGRAM PERFORMANCE

1. INTERNAL PROGRAM
 Target Audience
 Genre / Type Program
 Format Program
 Duration
 Host
 Contents

2. EXTERNAL PROGRAM
 Slot Program
 Audience Behaviors
 Audience Flow
 Lead-In Program
 Lead-Out Program
 Competitors
 TV program management
 Menfokuskan unggulan program pada slot time yang yang potensi
tingkat kepemirsaannya paling tinggi (prime time).

 Dibantu dengan QUALITATIVE SURVEY untuk memonitor minat

tinggi pemirsa terhadap sebuah program / genre acara.
• Drama: tema, bintang, konflik, ending cerita setting dsb
• News: aktualitas berita, presenter, VT, Voice over, focus berita, dsb.

 Program streaping untuk acara yang sangat dinikmati (sinetron,

variety show, movie)

 Memperhatikan flow kepemirsaan supaya lead in – out terjaga

secara optimal

 Secara lebih detail, memberikan kualitas program yang menarik

sejak diawal tayangan untuk ‘mencegah’ perpindahan
kepemirsaan pada TV lain.
 Summary: Out put dari TAM?
 Data yang sudah diperoleh akan
diolah oleh program (Ariana: soft
ware untuk membuat analisis)

Source:http.//www.agbnielsen.com
 To Conclude …
 TV Rating sangat membantu dalam membuat mengukur /
evaluasi performance Program TV.
• Menunjukkan berapa jumlah real pemirsa dan dinamika (‘daya
tarik’) terhadap program yang ditayangkan
• Analisa terhadap pola perilaku pemirsa dapat dipakai sebagai
‘arahan’ pembuatan program.
• Selain itu, rating menentukan harga bagi pengiklan, tentu
disesuaikan dengan target audience yang akan dituju.

 Manfaat TV share bisa dilihat dalam dua hal yang berbeda.

• Memonitor performance program dalam kaitannya dengan
program lain dalam slot waktu yang sama. 1)
• Yang tidak kalah penting, TV share akan menentukan posisi
peringkat tiap stasiun TV. 2)
 Stasiun TV dengan share tertinggi akan menjadi pilihan prioritas
pengiklan.
 Sebelum menentuk slot waktu yang akan dipakai, pengiklan
cenderung akan memakai TVshare sebagai pertimbangan utama
untuk memilih stasiun TV yang akan dipakai.
 Catatan
 Rating tidak selalu mencerminkan kualitas sebuah program. Tidak
selalu program dengan rating tinggi mempunyai muatan isi yang
mendidik / positif untuk pemirsa.
• Ratings shows the number of people who watch a program, not the
quality. (Nielsen Media Research, Semiloka: Opini Publik tentang
Rating Televisi dan Menggagas Rating Alternative), September 2006)
 Dari sisi akurasi / ketepatan: Terdapat bias ketika kehadiran
peneliti diwakili dengan remote peoplemeter. Rating tidak selalu
memberikan representasi utuh mengenai daya tarik terhadap
program. Bisa saja seorang pemirsa menyalakan TV sambil
melakukan aktivitas lain..
 Ada beberapa pemasang iklan yang tidak memakai rating sebagai
ukuran. “Mereka memakai kharakter program yang dianggap
sesuai dengan kharakter produk.” (Erica l. Panjaitan dan TM.
Dhani Iqbal, Matinya Rating Televisi. Buku Obor, 2006)
Thank You………