Anda di halaman 1dari 38

KONSEP DASAR PENELITIAN

OLEH : BYBA MELDA SUHITA

HAKEKAT PENELITIAN

CARA ILMIAH UNTUK MENDAPATKAN DATA/INFORMASI SEBAGAIMANA ADANYA DAN BUKAN SEBAGAIMANA SEHARUSNYA, DENGAN TUJUAN DAN KEGUNAAN TERTENTU

Metode Penelitian
Zaman dahulu :
- coba-coba (trial & error ?) - pengalaman (sendiri > , orang lain <) - naluri Perkembangan lambat

Zaman Modern :
- coba-coba (dioptimumkan) - pengalaman (sendiri < + orang lain >) - spekulasi - Metode Ilmiah (scientific approach) Perkembangan cepat

PENGERTIAN METODE PENELITIAN


METODE ? PENELITIAN ? METODE PENELITIAN PADA DASARNYA MERUPAKAN CARA ILMIAH UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI DENGAN TUJUAN DAN KEGUNAAN TERTENTU CARA ILMIAH DIDASARKAN PADA CIRI-CIRI KEILMUAN: RASIONAL EMPIRIS SISTEMATIS

FILSAFAT METODE PENELITIAN

PRAPOSITIVISME

PERKEMBANGAN FILSAFAT PENELITIAN

POSITIVISME

POSTPOSITIVISME

PRAPOSITIVISME

METODE KUALITATIF, REALITAS BERSIFAT

POSITIVISME
METODA KUANTITATIF HASIL RESEARCH DAN DEVELOPMENT

POSTPOSITIVISME
METODE KUALITATIF, MENCARI MAKNA

RASIONAL
Dilakukan dg cara yg masuk akal shg Terjangkau penalaran manusia

CARA ILMIAH
KEGIATAN PENELITIAN DIDASARKAN CIRI-CIRI KEILMUAN

EMPIRIS
Dapat diamati indera manusia shg Org lain dpt mengamati dan Mengetahui cara yg digunakan

SISTEMATIS
Proses yg digunakan menggunakan langkah yg logis

Tujuan PENELITIAN
1. Penemuan 2. Pembuktian 3. Pengembangan

KEGUNAAN PENELITIAN
MEMAHAMI MASALAH Peneliti memperjelas suatu masalah/informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya menjadi tahu MEMECAHKAN MASALAH Peneliti meminimalkan/menghilangkan masalah MENGANTISIPASI MASALAH Peneliti mengupayakan agar masalah tidak terjadi

ANY QUESTION??

JENIS-JENIS PENELITIAN
PENELITIAN MENURUT TUJUANNYA
PENELITIAN MURNI Peneltian untuk memahami permasalahan secara lebih mendalam atau untuk mengembangkan teori yang sudah ada. PENELITIAN TERAPAN Penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan informasi yang digunakan untuk memecahkan masalah.

* PENELITIAN TINGKAT EKSPLANASI

PENELITIAN DESKRIPTIF PENELITIAN KOMPARATIF PENELITIAN ASOSIATIF Korelasional Kausal * PENELITIAN JENIS DAN ANALISIS DATA

PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN CAMPURAN

PERBEDAAN ANTARA METODE KUALITATIF DAN KUANTITATIF


AKSIOMA DASAR METODE KUANTITATIF METODE KUALITATIF

Sifat realitas

Tunggal, konkrit, teramati


Independen Sebab-akibat/kausal Cenderung membuat generalisasi

Ganda, holistik, dinamis, hsl konstruksi & pemahaman


Interaktif tidak dapat dipisisahkan Timbal balik/interaktif Transferability/hanya mungkin dalam ikatan konteks dan waktu

Hubungan peneliti dengan yang diteliti Hubungan variabel Kemungkinan generalisasi

Peranan nilai

Cenderung bebas nilai

Terikat nilai

KARAKTERISTIK METODE KUANTITATIF DAN KUALITATIF


Metode kuantitatif a. spesifik, jelas, rinci b. Mantap sejak awal c. Menjadi pegangan langkah d. demi langkah

DESAIN

Metode kualitatif a. Umum b. Fleksibel c. Berkembang dan muncul dalam prose penelitian

Metode kuantitatif a. Menunjukkan hubungan antar variabel b. Menguji teori c. Mencari generalisasi yang mempunyai nilai prediktif

TUJUAN

Metode kualitatif a. Menemukan pola hubungan yang bersifat interaktif b. Menggambarkan realitas yg kompleks c. Memperoleh pemahaman makna d. Menemukan teori

Metode kuantitatif a. Eksperimen, survey b. Kuisioner c. Observasi dan wawancara terstruktur

TEKNIK PENELITIAN

Metode kualitatif a. Participant observation b. In depth interview c. Dokumentasi d. Triangulasi

Metode kuantitatif a. Test, angket, wawancara b. Instrumen yang telah standar

Instrumen penelitian

Metode kualitatif a. Peneliti sebagai instrumen b. catatan, rekaman, kamera, handycam, dll

Metode kuantitatif a. Kuantitatif b. Hasil pengukuran variabel yang dioperasionalkan dengan menggunakan instrumen

DATA

Metode kualitatif a. Deskriptif b. Dokumen pribadi, catatan lapangan, ucapan dan tindakan responden,, dll

Skala data kuantitatif

Skala Nominal

Skala nominal adalah skala yang hanya digunakan untuk memberikan kategori saja Contoh: Wanita 1 Laki-laki 2

Skala Ordinal
Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan peringkat antar tingkatan, akan tetapi jarak atau interval antar tingkatan belum jelas. Contoh: Berilah peringkat supermarket berdasarkan kualitas pelayanannya ! Sri Ratu 1 ramayana 2 Matahari .. 3 Indomart 4 Alfamart 5

Skala Interval

Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan peringkat antar tingkatan, dan jarak atau interval antar tingkatan sudah jelas, namun belum memiliki nilai 0 (nol) yang mutlak. Contoh: 1. Skala Pada Termometer 2. Skala Pada Jam 3. Skala Pada Tanggal

Skala Rasio

Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan peringkat antar tingkatan, dan jarak atau interval antar tingkatan sudah jelas, dan memiliki nilai 0 (nol) yang mutlak . Contoh: 1. Berat Badan 2. Pendapatan 3. Hasil Penjualan

Ringkasan Tentang Skala


Skala Kategori Nominal Ordinal Interval Rasio Ya Ya Ya Ya Tipe Pengukuran Peringkat Tidak Ya Ya Ya Jarak Tidak Tidak Ya Ya Perbandingan Tidak Tidak Tidak Ya

Metode kuantitatif a. Besar b. Representatif c. Sedapat mungkin random d. Ditentukan sejak awal

Sampel/ Sumber Data

Metode kualitatif a. Kecil b. Tidak representatif c. Purposive d. Berkembang selama proses penelitian

Metode kuantitatif a. Setelah selesai pengumpulan data b. Deduktif c. Menggunakan statistik

Analisis

Metode kualitatif a. Terus menerus sejak awal sampai akhir penelitian b. Induktif c. Mencari pola, model, tema, teori

Metode kuantitatif a. Berjarak, bahkan sering tanpa kontak b. Peneliti merasa lebih c. Jangka pendek HUBUNGAN DENGAN RESPONDEN

Metode kualitatif a. Empati, akrab b. Kedudukan sama bahkan sebagai guru/konsultan c. Jangka lama

Metode kuantitatif a. Luas dan rinci b. Literatur berhubungan dengan masalah dan variabel yang diteliti c. Prosedur yang spesifik dan rinci langkahlangkahnya d. Masalah dirumuskan dengan spesifik dan jelas

USULAN DESAIN

Metode kualitatif a. Singkat b. Literatur yang digunakan bersifat sementara, tidak menjadi pegangan utama c. Prosedur bersifat umum d. Masalah bersifat sementara dan akan ditemukan setelah studi pendahuluan e. Tidak dirumuskan hipotesis, karena justru akan menemukan hipotesis f. Fokus penelitian ditetapkan setelah diperoleh data awal dari lapangan

PROSES PENELITIAN
Metode

kuantitatif

Bersifat linear
Metode

kualitatif

Bersifat sirkuler

Tahapan Penelitian Kuantitatif


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.

Identifikasi Masalah, Pemilihan Masalah, Perumusan Masalah, dan Judul Penelitian Telaah Pustaka Kerangka Konseptual Hipotesis Penelitian Klasifikasi dan Definisi Operasional Pemilihan Instrumen penelitian Rancangan Penelitian Penentuan Populasi dan Sampel Pengumpulan Data Analisis Data Interpretasi Hasil Kesimpulan Laporan Penelitian

Tahapan Penelitian Kualitatif


1. 2. 3.

4.
5. 6. 7. 8.

Identifikasi Masalah, Pemilihan Masalah, Perumusan Masalah, dan Judul Penelitian Penelaahan Kepustakaan Subyek Penelitian Pengumpulan Data Analisis Data Interpretasi Hasil Kesimpulan Laporan Penelitian

Riset Ilmiah yang Baik


Kualitas riset tidak hanya dilihat dari hasil akhir riset saja akan tetapi tergantung pada tiga faktor utama yaitu: Input Proses Output

Untuk menilai kualitas penelitian yang baik ada beberapa kriteria:


1. 2. 3. 4. Memiliki tujuan yang jelas, berdasarkan pada permasalahan tepat. Menggunakan landasan teori yang tepat dan metode penelitian yang cermat dan teliti. Mengembangkan hipotesis yang dapat diuji. Dapat didukung (diulang) dengan menggunakan riset-riset yang lain, sehingga dapat diuji tingkat validitas dan reliabilitasnya . Memiliki tingkat ketepatan dan kepercayaan yang tinggi Bersifat obyektif, artinya kesimpulan yang ditarik harus benar-benar berdasarkan data yang diperoleh dilapangan Dapat digeneralisasikan, artinya hasil penelitian dapat diterapkan pada lingkup yang lebih luas

5. 6.

7.

SYARAT RISET KEPERAWATAN F : Bisa dijalankan (Feasible) I : Menarik (Interesting) N: Hal Baru (Novel) E : Etika (Ethical) R : Relevan (Relevant)

SELAMAT MENCOBA

Anda mungkin juga menyukai