Dwi Novitasari
VAKSIN
Tujuan
Mencegah terjadinya penyakit tertentu pada
seseorang dan menghilangkan penyakit tertentu pada
sekelompok masyarakat (populasi) atau bahkan
menghilangkan penyakit tertentu dari dunia
Mekanisme
1. Aktif
2. Pasif
1. Aktif
2. SEKUNDER
Terjadi setelah terpajan ulang dengan antigen
yang sama
Terbentuk antibodi Ig G
Syarat vaksin yang baik
1. Mampu meningkatkan respon imun terhadap penyakit
tertentu
2. Mempunyai daya proteksi yg lama
3. Aman
Tdk menimbulkan penyakit
4. Stabil
Tdk berubah dlm penyimpanan
sebelum diberikan
5. Relative murah
Efektifitas vaksinasi yg umum
Strategi vaksinasi
JENIS VAKSIN
Kontraindikasi
demam > 38,5oC
muntah/ diare
Terapi Kortikosteroid, imunosupresif, radiasi, keganasan
ibu hamil < 4 bln, bersama vaksin tifoid oral
Penyebab Virus Polio
Gejala awal tidak spesifik
seperti infeksi saluran nafas bagian atas dan
demam ringan. Paralisis yang bersifat flaksid.
Penularan virus Polio secara droplet dan
sangat cepat.
Reservoir hanya manusia
Pencegahan dengan Imunisasi Polio.
Penyebab Mycobacterium Tuberculosis
Penyakit ini masih merupakan masalah di
kelompok masyarakat dengan sosial ekonomi
rendah, menyerang berbagai golongan umur
dan merupakan penyakit dalam keluarga.
Pencegahan dengan Imunisasi BCG terhadap
Bayi
Efek samping BCG
2-6 mgg dapat timbul papulasemakin besar
ulserasi selama 2-4 bln sembuh perlahan dgn
menimbulkan jaringan parut.
Bila ulkus keluar cairan kompres antiseptik
Bila cairan tambah banyak, koreng semakin besar
ditambah pembesaran kelenjar regional (aksila)
bawa ke dokter
Kontraindikasi BCG
Kontraindikasi
Ibu hamil
Indikasi utama vaksinasi hep B
Paparan darah yg mgandung HbsAg
Paparan seksual dgn pengidap HbsAg (+)
Paparan perinatal, ibu HbsAg(+), <48 jam
VAKSIN LAINNYA
Saat lahir Hepatitis B-1 Hrs diberikan dlm waktu 12 jam stlh lahir.