MENGAPA KITA HARUS MEMPELAJARI OI ? OI adalah salah satu scope dari ilmu Hubungan Internasional.

OI merupakan komponen vital dari hubungan internasional. Peran OI dalam sistem politik global semakin meningkat. DEFINISI OI Keanggotaan: melintasi batas negara. Menawarkan sebuah nilai ttt atau tujuan/kepentingan ttt.

Karakter: ada ptemuan reguler,punya aturan main dalam merumuskan kebijakan&memiliki kantor pusat/cab. JENIS-JENIS OI International Governmental Organization( IGO ) Organisasi Transnasional. CIRI-CIRI I G O Anggotanya Perwakilan : Negara dan lebih dari satu. Sekretariat : Memiliki sekretariat tetap. International Non-Governmental Organization( INGO ) Organisasi Regional

: Setiap negara anggota mengirimkan wakilnya dan mengadakan pertemuan secara periodik.

Hak suara : Umumnya satu negara satu suara dan setiap negara berhak memper- juangkan kepentingannya masing-masing. CIRI-CIRI I N G O Angg : Individu atau swasta.

Perwakilan : Setiap angg mengi-rimkan wakilnya dan mengada-kan pertemuan secara periodik. Hak suara : Tiap angg 1 suara n tiap angg berhak memperjuang-kan kepentingannya masing2. Sekretariat : Memiliki sekretari-at tetap. Organisasi Transnasional

Definisi Keohane & Nye : Segala gerakan, baik barang ataupun ide yang melintasi yurisdiksi negara yang dilakukan oleh aktor bukan pemerintah atau organisasi pemerintah. Ciri-ciri menurut Jacobson : - Hierarki - Berkecimpung dalam satu bidang tertentu Jenis : 1. Yang mencari keuntungan - Birokrat pusat non-pemerintah - Operasinya di lebih satu negara 2. Tidak mencari keuntungan

Type-type Org Regional Organisasi Multipurpose mempunyai tujuan yang luas n aktivitas2nya dibedakan antara politik, militer dan ekonomi serta sosial. Organisasi Aliansi mempunyai orientasi politik dan militer yang bertujuan mencapai keamanan dari faktor-faktor eksternal. Organisasi Fungsional meningkatkan kerjasama ekonomi, sosial dan politik dengan melibatkan faktor keamanan yang sekecil-kecilnya atau bahkan tidak sama sekali. Organisasi Regional:1. Dihubungkan dg letak geografis. 2. Dihubungkan dengan tujuan/kepentingan yg sama. Type-type Organisasi Regional menurut Lyn ada: 1. Kooperatif 2. Aliansi 3. Fungsional

LeRoy Bennet, tdk memakai istilah kooperatif tapi multipurpose dan menambahkan satu type lagi yakni: 4. Komisi Regional PBB Organisasi Regional Multipurpose Liga Arab, 1945, 20 negara Organization of American State (OAS) 1948, 24 negara

Organization of African Unity (OAU), 1963, 47 negara

Commonwealth awalnya bernama British Commonwealth of Nations, 1926, 36 negara French Community, 1958, 19 negara Council of Europe, 1949, 18 negara

Organisasi Regional Aliansi

North Atlantik Treaty Organization (NATO) 1949, 15 negara.

Warsaw Treaty Organization (WTO) 1955, 7 negara Australia, New Zeland, United States Security Treaty Organization (ANZUS), 1952, 3 negara. Western European Union (WEU), 1954, 7 negara Central Treaty Organization, awalnya bernama Baghdad Pact (CENTO),1955, 4 negara. Organisasi Regional Fungsional Benelux Economic Union (BENELUX), 1948, 3 negara

European Coal and Steel Community (ECSC), 1952, 9 negara European Economic Community (EEC), 1958, 9 + 6 assoc. Organization for Economic Cooperation and Development (OECD), 1961, 24 negara Latin American Free Trade Association (LAFTA), 1961, 11 negara Association of Southeast Asian nations (ASEAN), 1967, 10 negara Inter-American Development Bank (IDB), 1959, 24 negara Central American Common Market (CACM), 1961, 5 negara African Development Bank (AFDB), 1964, 41 negara Asian Development Bank (ASDB), 1966, 41 negara Organization of Petrolium Exporting Countries (OPEC), 1960, 13 negara European Investion Bank (EIB), 1958, 9 negara Asia-Pacific Economic Cooperation Forum (APEC), 1992, 21 negara Komisi Regional PBB Economic Commission for Europe (ACE), 1947, 34 negara Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (ESCAP), 1947, 32+4 ass. Economic Commission for Latin America ( ECLA), 1948, 32 + 2 ass. Economic Commission for Africa (ECA), 1958, 47 + 4 ass. Economic Commission for Western Asia (ECWA), 1974, 12 negara A Typology of IO Specific General

Limited

Pan American Health Organization. Asian Broadcasting Union.

Organization of African Unity. European Movement.

Universal

World Health Organization. International Broadcasters Society.

United Nations. World Federation of United Nations Association

IDE DASAR OI Ide dasar dibentuknya OI adalah masalah perang, cara untuk menyelesaikan perang yang selalu saja terjadi. Ide ini telah berkembang sejak zaman Yunani Kuno. Ada tiga kelomp filosof yang berpendapat tentang perang: 1. Mereka yg mempertahankan perang sbg kebijakan negara (Hegel, Hobes dan Machiavelli) 2. Mereka yg memandang perang sebagai kejahatan besar yang hrs dihilangkan (Confusius, Mo Ti) 3. Mereka yg berdiri diantara keduanya, menyesalkan terjadinya perang, tetapi menerimanya sbg suatu hal yg tdk dpt dielakan dan perlu dalam beberap keadaan (Plato, Aristoteles,Thomas Aquinas, Santo Agustinus ). IDE AWAL PARA PEMIKIR BESAR 1. DANTE ALIGHIERI (Italia, 1265 1321): -Idenya tertuang dlm bukunya de Monarchia yg sangat dipengaruhi oleh keadaan sekelilingnya. -Membentuk World State dlm bentuk kekaisaran. -Pangeran2 kecil jangan berdaulat.

-Model yg ideal Roman Empire dng Hukum Romawi.

2. Pierre Dubois ( Perancis )

- Idenya membentuk semacam LBB.

- Sri Paus diangkat sbg arbiter

- Memandang perlu adanya Angkatan Perang Gabungan guna menindas setiappeperangan yang bertentangan dengan prinsip Liga. 3. Duc de Sully(Perancis,akhir abad 16) - Idenya dipengaruhi oleh keadaan waktu itu yg sering terjadi peperangan. - Dia menawarkan konsep pdamaian dg ide: Eropa hrs dbagi 15 unit yg sama&ergabung dlm wadah Federasi. - Tidak dipersoalkan apakah unit2 ini akan berbentuk kerajaan atau republik. - Federasi berperan: + Menentukan jmlh kekuatan yg hrs disumbangkan oleh anggota. + Mengatur pembagian teritorial. 4. Emeric Cruse (abad 17) - Idenya menekankan pada perlunya suatu perserikatan dunia yang terdiri dari negara2 merdeka. - Perlu adanya majelis yg disebut Conference of Ambasador yg berfungsi sbg tempat menyelesaikan masalah. - Keputusan yg syah apabila mendpt persetujuan dari seluruh anggota Majelis. - Bila ada anggota yg tdk melaksanakan keputusan,mk akan dijatuhi hukuman oleh seluruh negara anggota lainnya. 5. Willian Pen (Inggris, 1644-1718) - Perlu dibentuk Parliament of Europe yang anggoatya terdiri dari seluruh raja2 di Eropa - Badan ini btugas mbtk Hukum dan menyelesaikn perselisihan. - Hrs mengadakan ptemuan scr periodic + Menyelesaikan setiap persengketaan

+ Membicarakan berbagai kepentingan negara-negara anggota.

- Pemungutan suara tdk didsrkan atas kesamaan ttp dihargai menurut kekayaan nasionalnya masing2 - Negara yg melanggar keputusan, akan men dapat sanksi dari anggota secara bersama2 6. Abbe de Saint Pierre (Perancis, 1712) -Idenya mmbentuk suatu prserikatn yg memiliki organ pokok yi Senat yg berkedudukan di Utrech. -Masing2 neg mngirimkn 2 org wakilnya unt duduk di Senat. -Senat berfungsi menyel masalah yg timbul krn hub antar angg dan jg berfungsi sbg Mahkamah yg menjamin pelaksanaan perjanjian yg tlh dibuat. -Keputusan yg penting hrs mendpt persetujuan suara dan yg krng penting dng suara mayoritas. -Perlunya membentuk pasukan internasional yg terdiri dr tentara neg angg.Panglima pasukan dipilih oleh Senat dng suara mayoritas dng catatan panglima tsb tdk memp hub famili dng salah satu raja yg sdng berkuasa. -Siapapun yg melanggar keputusan Mahkamah akan dijatuhi sanksi militer. -Sumber keuangan berupa sumbangan neg angg yg besarnya disesuaikan dng pendptan masing2. 7. Jeremy Bentham- Prdamaian itu tak dpt dbagi2 - Utk memelihara erdmian,menurut nya para negarawan dlm menjalankan Politik Luar Negerinya tidak hanya mendasarkan diri pada kepentingan nasionalnya saja. 8. Immanuel Kant. -Dia menganjurkan adanya kemerdekaan dari negara2. -Menentang penanaman modal asing. -Melarang aliansi -Melarang intervensi thdp masalah dalam negeri negara lain. -Kant berpendpt bhw perdamaian akan tercapai apabila memenuhi syarat2: + Adanya pemerintahan yang refresentataif + Harus dibentuk federasi dari neg2 merdeka, namun bukan superstate. + Hrs ada kbebasan brgaul diantara pnduduk dunia,tmsk kbebasan mengadakan perjalanan + komunikasi. KESIMPULAN DARI IDE-IDE: Perlu adanya kekompakan yang formal diantara negara-negara. Dibentuknya suatu Dewan dan setiap anggota diwakili.

 Pemungutan suara atas dasar mayoritas dan tidak diperlukan aklamasi. Masalah akan diselesaikan melalui Mahkamah atau Dewan. Sanksi ekonomi atau militer dari negara anggota Kontribusi keuangan dan militer dari negara anggota Ide-ide tersebut masih berkisar di Eropa, blm merupakan organisasi dunia, karena stimulinya adalah peperangan di Eropa. EVOLUSI PERKEMBANGAN International Governmental Organization ( IGO ) -OI tlh tumbuh sejak zaman Yunani Kuno. -Delian League:*Merupakan kerjasama militer -Prototype sejarah:Delian & Hanseatic League *Athena berperan sangat dominan

*Berdiri dr 478 BC-404 BC n muncul lg pd 378 BC-338 BC. -Hanseatic League: *Merupakan kerjasama ekonomi di Jerman Utara *Menurun krn persaingan dengan Inggris dan perancis. IGO Modern Pertama. -Konferensi perdamaian Westphalia th 1648 dan perjanjian Utrech 1713-14 telah menjadi pelopor bagi terbentuknya IGO. -IGO Modern pertama sebagai hasil konferensi Wina 1815 dengan terbentuknya The Central Commission for the Navigation of the Rhine. - Ciri-ciri IGO Modern: * Ada sturuktur yang jelas. * Mengadakan pertemuan secara periodik * Memiliki Sekretariat tetap

* Setiap negara anggota diwakili * Pengaturan hak suara.

Diawal sejarahnya perkembangan IGO modern cukup alot. Dlm setengah abad kemudian hanya ada dua IGO yang berhasil dibentuk. Tetapi sejak 1865 jumlahnya terus meningkat terutama setelah pecahnya kekeraan besar seperti PD I dan juga PD II. J.David Singer dan Michael D.Wallace mendata bhw th 1914 menjelang PD I ada 50 IGO, tahun 1939 menjelang PD II sekitar 80 IGO dan data th 1970 ada 230 IGO. INGO -Prototype INGO pertama adalah Rosecrucian Order, dalam bidang pendidikan abad 17. -Sama seperti IGO, INGO tumbuh nyata sejak tahun 1815. -Th 1850 tlh ada 5 INGO dan berkembang pesatmenjelang PD I ada 330, dan menjelang PD II 730 INGO. Data th 1970 berjumlah 2300 INGO.

Argumentasi Perkembangan
Hubungan internasional yang berkembang pesat, baik secara frekwensi maupun intensitas. Globalisasi menyebabkan tidak satupun negara didunia mampu mengisolasi diri terhadap perkembangan dunia internasional. Interdependendi antar negara terus meningkat, sehingga peristiwa yang terjadi di suatu negara bisa mempengaruhi kondisi domestik negara lain. Perkembangann pasar dunia yg semakin pesat. Bagaimana Keputusan dalam OI dibuat ?? Pembahasan kita bukan pada pembuatan satu keputusan pada satu OI tertentu pada satu waktu tertentu, tetapi lebih pada kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan oleh OI dalam pembuatan keputusan pada umumnya, yang kalau ditarik benang merahnya dapat menjadi suatu model pembuatan keputusan dalam OI yang berbeda dengan model pembuatan keputusan dalam organisasi lainnya.

Untuk tidak mengaburkan masalah hrs dimulai dari hal-hal legal institusional. Tipe-tipe authority yang bagaimana yang dimiliki OI, yang bisa dilihat dari aturan-aturan yang dimilikinya ? Bagaimana authority ini dilaksanakan ? Bagaimana badan-badan dalam OI distrukturkan ? Siapa yg berpartisipasi dalam pembuatan keputusan ? Type Authority dalam OI OTONOMI OI OI memiliki otonomi yang terbatas.Secara legal institusional ada 4 hal yang menyebabkannya: a. Kedaulatan tetap ada ditangan negara-negara anggota. b. Terminologi yang digunakan sering menggambarkan otonomi yang terbatas. c. Tidak memiliki perencanaan anggaran. d. Tidak memiliki sumber dana, sehingga dana sangat terbatas. Sebesar inikah ? TIDAK

a. Kedaulatan Ditangan Negara Anggota

Setiap negara anggota tetap memiliki kewenangan penuh untuk bertindak sesuai dengan kepentingannya. OI bukanlah supranasional yang dapat memak-sakan keputusannya kepada negara-negara anggotanya. Tidak ada suatu paksaan yang dapat menun-dukkan negara agar patuh pada keputusan organisasi.

b. Terminologi : Terminologi yang digunakan dalam OI sering menggambarkan otonomi yang terbatas.
Contoh sebutan Sekjen dalam OI. Kedudukan sekjen dalam OI biasanya menunjukkan kedudukan tertinggi dlm organsi. Tetapi dengan terminologi SEKRETARIS JENDRAL, akan menunjukkan pd tugas mela-yani, dlm hal ini melayani para delegasi. Tugas melayani ini akan membawa posisi Sekjen ber-ada dibawah posisi delegasi. Sehrsnya termino-logi yg digunakan adalah terminologi yg akan mndudukkn Sekjen pada posisi diatas delegasi.

c. Perencanaan Anggaran OI tidak memiliki kewenangan untuk merencanakan anggaran.

Kewenangan OI hanya merencanakan pemba-gian beban keuangan secara adil kpd neg2 anggotanya sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Disamping itu OI tdk dpt menjatuhkan sanksi kpd neg angg yg tdk memenuhi kewajibannya unt membayar iuran sesuai dng ketentuan OI. Keuangan sangat tergantung pada political will negara2 anggota.

d. Kecilnya anggaran dan tdk dimilikinya sumber dana.

Sumber dana OI sangat terbatas, umumnya hanya dr uluran tangan dan iuran negara2 anggota saja. OI tdk dpt menggali sumber dana lain untuk mencukupi kebutuhannya. Oleh krn itu anggaran OI umumnya sangat tdk memadai, sangat kecil sehingga kegiatan yang dilakukannya sangat terbatas. Gambaran kecilnya anggaran Budget PBB dibadingkan Amerika pd thn yg sama 1975, sangat kecil. PBB US$ 325 jt + 1,9 M unt biaya2 badan khusus. Sedang Amerika US$ 281 M, bayangkan PBB hanya dpt merekrut 12.237 peg dan Amerika 2.882.000 peg. Angaran rutin PBB pd th 1986 US$846,4 jt dan pd th yg sama anggaran taunan Kepolisian New York lebih dari US$ 1 M. Dibandingakn dng belanja rutin pemerintah Inggris US$ 460 jt/th hanya unt pelaksanaan tugas2 pejabat2 DEPLUnya saja. Di Jerman,pengeluaran unt kota Hamburg saja US$ 840 jt. Metropolitan Tokyo unt biaya Dinas Pemadam Kebakaran kota Tokyo sekitar US$ 650jt/th. Demikian jg MEEUS$ 6,5 billion dibandingkan dng budget negara2 angg MEE US$ 428 billion.

Fungsi-fungsi Oi dpt diklasifikasikan dlm 5 katagori yakni:

a. Informational functions.: Fungsi ini berkaitan dng fungsi organisasi sbg wadah informasi. OI mengumpulkan data, menganalisa serta merumuskan sudut pandangnya atau pendapatnya yg kemudian menyebarkannya kpd neg2 angg unt dipelajari atau ditindak lanjuti. Biasanya pekerjaan ini dilakukan oleh staf organisasi, seperti misalnya PBB dengan Statistical Year Book.

b. Normative Functions.: Fungsi ini berkaitan dengan pembentukan atau penegasan norma2/ prinsip2, baik yg berupa deklarasi atau pernyataan yg dpt mempenga-ruhi baik lingkungan domestik maupun lingku-ngan dunia. Fungsi ini tdk menyangkut instrumen2 yg mengikat, ttp lbh pd suatu pernyataan yg diakui umum, seperti misalnya deklarasi HAM yg ditegaskan oleh PBB pada th 1948. c. Rule Creating Functions. : Fungsi ini berkaitan dng peranan OI unt mengu-payakan agar perjanjian yg tlh ditandatangani serta diratifisir dapat mengikat pihak2 yg tdk terlibat langsung. Misalnya ILO tlh berhasil menyusun lbh dr 140 conventions dlm berbagai aspek perburuhan dan PBB tlh mengambil bbrp conventions diantaranya untuk menunjang prinsip Human Right, tanpa hrs menandatanga-ni conventions tsb. d. Rule Supervisory. : Fungsi yg berkaitan dng pengawasan, terutama pengawasan persenjataan, spt misalnya IAEA yg mempunyai tanggung jawab terhadap peng-gunaan atom, yg tidak boleh untuk tujuan senjata. e. Operational Functions.: Fungsi unt mengalokasikan sumber2 OI, baik yg berupa finansial ataupun tehnical Assistance. STRUKTUR ORGANISASI Sangat bervariasi, ada yg mencakup bnyk organ tetapi ada jg yg minimal, tergantung pd kebutuhan organisasi. Namun demikian paling tidak ada tiga organ pokok yg biasanya ada dlm suatu organisasi yakni Majelis (Assembly), Council atau Dewan dan Sekretariat. Struktur Organisasi menunjukkan badan mana yang paling memiliki kewenangan dalam pembuatan keputusan. Majelis ( asembly ) Majelis adalah organ yg plng besar, biasanya semua neg angg mengirimkan wakilnya unt duduk dlm organ ini. Kedudukn masing2 angg didasarkn pd prinsip hukum internas bhw semua neg memp kedaulatn yg sama,hingga semua neg angg memp kedudukn yg sama, satu neg satu suara. Hanya sedikit org yg menyimpang dr kebiasaan ini, spt mis IMF, Bank Dunia, hak suara ditentukan oleh kontribusi finansial mrk. Pada UE pengambilan keputusan ditentukan di Dewan Menteri, dan angg tdk memiliki hak suara yg sama. Prinsip persamaan kedaulatan kadang diinterpretasikan bhw setiap keputusan hrs mendpt suara bulat (unanimous), spt pd LBB, NATO dan WTO. Namun dmk sek ini bbrp IGO dan INGO nampak lbh sederhana, cukup dng pemungutan suara mayoritas saja, bahkan suara bulat sering diinterpretasikan sbg pemungutan suara yg negatif. Majelis biasanya mengadakan pertemuan secara periodik, satu tahun sekali atau dua kali atau bahkan ada yang jarang. Council ( Dewan ) Council adalah organ ke 2 dr OI. Baik anggota Majelis maupun Council adalah merupakan wakil dari neg2 anggota OI. Bedanya: Majelis anggotanya semua neg angg, sedang council hanya bbrp saja yg dipilih. Methode unt memilih wakil2 di council berbeda antara satu org dengan organisasi lainnya. Council biasanya lbh sering mengadakan pertemuan drpd Majelis, krn biasanya mendpt limpahan tugas dr Majelis. Council sbg organ yg lbh kecil dianggap akan lbh effisien dlm hal pembuatan keputusan drpd Majelis yg jumlah angg lebih besar. Sekretariat Sekretariat merupakan organ pokok lain yg penting dr OI. Pada awal mula, sekretariat dibentuk dng tujuan unt melayani administrasi saja misalnya unt kelancaran dan kemudahan konferensi, debat atau kegiatan organisasi lainnya. Dalam perkembangannya kemudian, tugas sekretariat semakin komplek, yang akhirnya kini sekretariat memiliki peranan dalam semua fungsi OI. Partisipan dlm pembuatan keputusan. Wakil-wakil pemerintahan Perwakilan dari asosiasi pribadi atau swasta.

Perwakilan dari IGO:Kepala Pemerintahan, Sekjen, Direktur Jendral dari OI. Anggota dari sekretariat. Individu yg bertindak dengan kapasitasnya sendiri.

Wartawan.

Hak suara di UE Jerman, Perancis, Itali dan Inggris masing2 memiliki hak 10 suara. Luxemburg hanya memiliki 2 suara.Belgium dan Nederland masing-masing 5 suara Denmark dan Irlandia, masing-masing 3 suara.

Nama United Nations

Nama United Nations diciptakan oleh Presiden AS, Franklin D.Roosevelt dan digunakan unt pertama kalinya dlm Declaration by United Nations pd tg 1 Jan 1942. PD wkt itu nama ini menunjuk pd bersatunya 26 negara yg bertujuan melanjutkan perang ( PD II ) melawan Axis Power. Sejarah Pembentukan Proses pendirian PBB dilalui dng 7 X pertemuan penting, yi : Pertama, Pertemuan di Saint James (London-Inggris) pd tg 12 Juni 1941. Hasilnya berupa Pernyataan Saint James yang al menyatakan satu2nya dasar yg benar bagi perdamaian yg kekal adalah kerjasama sukarela diantara rakyat merdeka di suatu dunia yg bebas dr ancaman agresi dimana semua orang dapat menikmati jaminan ekonomi dan keamanan sosial serta adalah maksud kami unt bekerjasama dng rakyat2 merdeka lainnya, baik diwaktu perang maupun dimasa damai, unt mencapai tujuan itu Kedua, pertemuan yg menghasilkan Atlantik Charter ( AC ) yg ditandatangani pd tg 14 Agustus 1941 oleh Franklin D Roosevelt, Presd AS dan Winston Churchil, PM Inggris. Prinsip2 dr AC kemudian diterima sbg dasar pembentukan OI n dimasukan dlm Dekalarasi PBB yg ditandatangani pd 1 Jan 1942 di washington oleh AS, Inggris, Uni Soviet dan Tiongkok ( The Four Power Group) yg sehari kemudian disusul oleh 22 neg lainnya. Oleh krn itu AC inisering jg disebut sbg tanda kelahiran PBB. Pertemuan Moskow Ketiga, pertemuan Menlu As, Inggris, US dan Tiongkok pd Okt Nov 1943 di Moskow. Pertemuan ini menghasilkan Deklarasi Moskow yg intinya mengakui pentingnya OI unt memelihara peramaian & keamanan Internas yg berdasarkan prinsip persamaan kedaulatan bagi sema negara. Konferensi Taheran Keempat, Konferensi di Taheran ahir Nov 1943 antara Roosevelt, Churchill dan Stalin sebagai kelanjutan pembicaraan Moskow. Sampai pertemuan di Taheran belum didapat hasil yang konkrit, hanya pernyataan saja, bahkan masih terdapat perbedaan pendapat, al tentang status Tiongkok. Uni Soviet jg masih mencurigai motif AS dan Inggris dalam usaha mendirikan OI tsb. Konferensi Dumbarton Oaks Unt menyelesaikan perbedaan tsb serta merealisir hasil pembicaraan sebelumnya, maka diadakan konfrensi yg ke 5 di Dubarton Oaks. Berhubung US menolak unt bergabung dng The Four Power Group dng alasan bhw US tdk berperang dng Jepang, maka pertemuan Dumbarton Oaks diadakan 2 X pembicaraan yg terpisah, yi: -Tg 21 Agust 28 Sept 1944 antara AS, Inggris dan US. -Tg 28 Sept 7 Okt 1944 antara AS, Inggris dan Tiongkok. Hasil Dumbarton Oaks A.Dumbarton Oaks Proposal yg isinya al: 1. Perlunya dibentuk OI yg baru guna memelihara perdamaian dan keamanan internasional serta menciptakan stabilitas dan kesejahteraan bersama sebagai tujuan ahirnya 2. Dipandang tdk perlu lg merevisi ataupun menghidupkan kembali LBB. B.Menetapkan prinsip dan tujuan OI C.Membuat struktur OI yg terdiri dr Assembly, Council, Sekretariat, MI dan Ecosoc. Masalah di Dumbarton Oaks Sementara itu msh ada masalah yg fundamental, yakni: 1. Masalah anggota TDK TETAP DK, sdg angg TETAP tlah disepakati yakni AS, Inggris, Perancis, US,Tiongkok. 2. Masalah Voting:

- Apakah US akan diberi hak 3 suara di MU atau satu saja. - Apakah Hak Veto bersifat terbatas atau tidak terbatas. HAK VETO Hak Veto TERBATAS:Hak Veto hanya bisa digunakan untuk memveto sanksi2 dlm persengketaan internasional dimana anggota TETAP DK tidak terlibat dlm persengketaan tsb. Hak Veto TIDAK TERBATAS:Hak Veto bisa digunakan hanya unt memveto sanksi yg akan dijatuhkan thdp neg-nya sendiri, namun jg unt setiap pembicaraab ttg persengketaan dimana neg pemegang hak Veto tersangkut atau menyatakan diri tersangkut. Konferensi Yalta Keenam, Konfrensi di Yalta pd 22 Jan 12 Peb 1945, yg menghasilkan: 1. Penetapan waktu unt konferensi Perserikatan dan daftar neg angg yg akan diundang. 2. Masalah Hak Veto berhasil disepakati dng mengkrompomikan kehendak AS dan US yakni dng memasukkan kehendak US bhw hak Veto secara sah dpt digunakan oleh neg2 pemegang hak Veto unt mencegah sanksi2 yg mungkin dikenakan kpd mrk & dng memasukkan kehendak AS bhw hak Veto tdk akan digunakan unt memveto DK jika DK akan membicarakan persengketaan dimana salah satu neg pemegang Hak Veto terlibat. 3. Memperkuat voting power US dng memberikan status merdeka pd Ukraina dan Rusia Putih. 4. Meyelesaikan masalah internasional tentang sistem Perwalian. Konferensi San Fransisco Ketujuh, konfrensi di San Fransisco pd 25 Apr 26 Jun 1945. Konferensi ini bukan saja yg terpenting tapi jg yg terbesar dlm rangka pembentukan PBB. Ada 2 kelompok yg diundang yk: - Neg2 yg menandatangani Deklarasi PBB - Neg2 sekutu, 8 negara termasuk Turki.

* Konferensi ini menghasilkan Piagam PBB yg secara resmi mulai berlaku tg 24 Oktober 1945, yg kemudian tg ini dijadikan hari jadi PBB. PIAGAM PBB Secara lengkap Piagam PBB terdiri dari: - Preambule - 111pasal yg terbagi kedalam 9 bagian: Bag II : Keanggotaan Bag IV : Penyelesaian secara damai. Bag VI : Regional Arrangements Bag VIII: Ketentuan ttg Perwalian&daerah yg tdk bpemerintahan sendiri.

Bag I : Pembukaan: Dasar dan tujuan Bag III : Organ PBB Bag V : Collective Security Bag VII : Krjsama Sosial Ekonomi

Bag IX : Ketentuan Tambahan ( lain-lain ) Tujuan PBB tercantum dlm Pasal 1: 1. Memelihara perdamaian dan keamanan internasional, dng menggunakan tindakan2 kolektif dan cara2 penyelesaian secara damai. 2. Memajukan hub pesahabatan diantara bgs2 berdasarkan prinsip self determination dan persamaan hak 3. Mengusahakan kerjasama internas dlm memecahkan persoalan ekonom, sosial, budaya & kemanusiaan unt meningkatkan dn mendorong penghargaan thdp HAM n dasar kemerdekaan tanpa membedakan ras, sex, bhs dan agama. 4. Menjadikan PBB sbg pusat bagi keselarasan tindakan bgs2 dlm usahanya mencapai tujuan bersama yg merupakan fungsi umum dr PBB itu sendiri. Prinsip-prinsip PBB tercantum dlm psl 2 ayat 1 7 sbb: Ayat 1: Org bersendikan pd prinsip2 persamaan kedaulatan dr semua anggota.

Ayat 2: Segenap angg, unt menjamin diperolehnya hak2 dan manfaat baginya yg timbul dr keanggotaannya, hrs dng setia memenuhi kewajiban2 yg diterima sesuai dng Piagam ini. Ayat 3: Setiap angg hrs menyelesaikan persengketaan internas dng jln damai & menggunakan cara2 sedemikian rupa shg perdam & keam internas serta keadilan tdk terancam. Ayat 4: Segenap angg dlm hub internas mrk, menjauhkan diri dr tindakan mengancam atau menggunakan kekerasan thdp integritas wilayah atau kemerdekaan politik neg lain atau dng cara apapun yg bertentagan dng tujuan2 PBB. Ayat 5: Semua angg hrs memberikan segala bantuan kpd PBB dlm suatu tindakannya yg diambil sesuai dng Piagam ini, & tdk akan memberikan bantuan kpd suatu neg yg oleh PBB dikenakan tindakan 2 pencegahan atau pemaksaan. Ayat 6: Organisasi ini menjamin agar neg2 bukan angg PBB bertindak dng prinsip2 ini demi perdamaian dan keamanan internas. Ayat 7: Tidak ada satu ketentuanpun dlm Piagam ini yg memberi kuasa kpd PBB unt mencampuri urusan yg pd hakekatnya termasuk urusan dalam negeri suatu neg atau mewajibkan angg2 nya unt menyelesaikan urusan2nya menurut ketentuan Piagam ini; akan tetapi prinsip ini tdk mengurangi ketentuan mengenai penggunaan tindakan2 pemaksaan spt tercantum dlm Bab VII. Struktur Organisasi PBB Majelis Umum Sekretariat Mahkamah Internasional Majelis Umum Ketentuan MU ada dlm chapter IV Ps 9-22 yg mengatur ttg komposisi, fungsi, power, voting dan prosedur. Ps lain yg ada hub dng MU adalah ps 1,2,4-7,23,24,35,60,64,66,85,88,93,96,97,98,101,105,108, 109 ( 41 Ps ) MU terdiri dr semua angg PBB (ps 9) Wakil angg tdk boleh lbh dr 5 org (ps 9 ) Dapat membicarakan semua masalah (ps 10) Dapat meminta perhatian DK ttg keadaan yg membahayakan. Menerima dan mempertimbangkan laporan tahunan dan laporan khusus dari DK ( ps 15 ) Mempertimbangkan dan menetapkan anggaran belanja organisasi.Biaya Organisasi aan dipikul oleh anggota menurut pembagian yg ditetapkan MU ( ps 17 ) Setiap anggota MU memilki satu suara: keputusan penting diambil dng 2/3 dr yg hadir dan ikut memberi suara ( ps 18 ). Anggota yg menunggak pembayaran iuran tdk diberi hak suara apabila jumlah tunggakannya sama atau lebih dr jumlah iuran unt 2 thn, kecuali krn disebabkan olehh keadaan diluar kemampuan neg ybs ( ps 19 ). Fungsi & Kekuasaan MU Fungsi deliberative (pertimbangan) yg berhub dng kegiatan diskusi, studi & rekomendasi. Fungsi Supervisory (pengawasan) yg berhub dng kegiatan mengendalikan atau mengatur organ lain Dewan Keamanan Angg TETAP 5 neg dan angg TIDAK TETAP 10 neg. Angg tdk tetap unt 2 th dan setiap neg angg diwakili 1 orang. Fungsi dan Kekuasaan DK sangat besar: - Memelihara perdamaian dan keamanan Internas - Menyelidiki setiap persengketaan - Mengusulkan cara/syarat2 penyelesaian persengketaan - Merumuskan rencana ttg sistem pengaturan persenjataan Dewan Keamanan Dewan Ekonomi dan Sosial Dewan Perwalian

- Menentukan ada tdknya ancaman atau tindakan agresi lainnya - Memilih angg baru DK atau angg baru organ lainnya - Melaksanakan fungsi perwalian PBB di daerah strategis Chapter yg berhubungan dng fungsi DK ada 58 pasal: Chapt V (23 -32), Chapt VI (33-38), Chapt VII (39-51), Chap VIII (52-54), Chapt XII (76, 82-84), trus pasal2:1,2,4-7, 10-12, 15, 18, 20, 65, 93, 94, 96-99, 106, 108 dan 109 ( lebih dari 50 % ). Anggota Tidak Tetap DK Pd awal pendiriannya hanya 11 neg ( 21,6% dr 51 neg angg) dan th 1963 ditambah menjadi 15 neg ( 13,35 % dr 113 neg ) Sekarang hanya kurang dari 8 % dr 192 neg. Dasar pertimbangannya: - Banyaknya sumbangan yg telah diberikan kepada dunia untuk memelihara perdamaian dan keamanan Internas. - Pertimbangan Geografis: 5 dr Afrika dan Asia 2 dr Amerika Latin dan Caribean 1 dr Eropa Timur 2 dr Eropa Barat dan lainnya.

S/d th 2000: Jepang 8x, India 6x, Pakistan 5x, Mesir 5x, Zambia 3x, Nigeria 3x, Malaysia 3x, Indonesia, Ethiopia, Nepal, Maroko, Senegal, Uganda, Ghana, Mauritania, Tunisia, masing-masing 2x. Organisasi & Prosedur DK Susunan org DK tdk sebesar MU dng jumlah angg yg terbatas agar DK dpt bersidang sewaktu2 diperlukan. Ketua DK diangkat sebulan sekali atas dsr urut abjad nama mrk. Prosedur voting diatur pasal 27: - Setiap angg memiliki hak 1 suara. - Keputusan yg bersifat prosedural membutuhkan persetujuan 9 suara - Keputusan yg bersifat substantive membutuhkan 9 suara termasuk 5 angg TETAP. - Keputusan yg berhub dng chapter IV ttg penyelesaian pertikaian secara damai dan pasal 52 ayat 3 ttg kesepakatan kawasan, pihak yg jadi peserta hrs absten. Mahkamah Internasional Semua neg angg beserta seluruh warga menjadi subyek Hkm Internasional. Lbh dr itu, Neg yg bukan angg jg bisa menjadi pihak sesuai syarat2 yg tlh ditentukan Sidang Umum dan rekomendasi DK MI merupakan kelanjutan dr Permanent Court of International Justice LBB dng sedikit perubahan yg tdk begitu penting, kmdn diadopsi PBB. Personal MI, 15 Hakim dr 15 neg, Jd setiap 1 neg angg MI hanya dpt mengangkat atau mengirimkan 1 org wakilnya sebagai Hakim MI. Hakim dipilih oleh MU dan DK unt masa jabatan 9 tahun. Tugas MI adalah: - Menyelesaikan setiap persengketaan ECOSOC Tujuan Ecosoc tercantum dlm pasal 55 Piagam mengembangkan bidangg ekonomi dan kesejahteraan sosial .. Angg aslinya hanya 18 neg, kmdn ditambah menjadi 27 neg th 1963 yg berlaku th 1965. Th 1971 berkembang lg menjadi 54 neg & mulai berlaku th 1973 sampai sek dng pertimbangan geografi: 14 neg dr Afrika, 11 neg dr Asia, 6 neg dr Eropa Timur, 10 neg dr Amerika Latin & Caribean, 13 neg dr Eropa Barat dan lainnya. - Memberi saran kepada semua organ PBB jika diminta.

 Masa jabatan ECOSOC adalah 3 th & setiap th dipilih 18 angg baru. ECOSOC bersidang sekurang2nya 3x dlm setahun. Membawahi badan2 khusus PBB (14 Org) spt ILO, WHO, FAO, UPU, UNESCO, ITU, IMF, World Bank Group dll. Dewan Perwalian Susunan, fungsi dan kekuasaan Dewan Perwalian tercantum dlm ps 86,87 dan 88 Piagam. Suara: Tiap angg Dewan Perwalian memiliki satu suara dan keputusan diambil dg suara terbnyk dr angg yg hadir dan memberikan suara. Daerah2 yg termasuk berada dibawah Prwalian adalah: - Daerah2 yg berada dibawah mandat LBB - Daerah2 yg sukarela ditempatkn dibawh perwalian Sekretariat Terdiri dr seorang Sekjen dan para staf. Sekjen diangkat oleh MU (suara mayoritas ) dng rekomendasi DK. Sdng para stafnya ditunjuk oleh Sekjen dng aturan yg tlh ditetapkan MU. Masa jabatan Sekjen pd mulanya tdk dittpkan oleh Piagam, baru mulai th 1946 atas dasar keputusan MU ditetapkan unt masa 5 thn. Sekjen adalah orang internasional artinya semua pendapatnya dan tindakannya betul2 unt kepent org dan bkn unt kepent neg-nya dr mana dia berasal. Sekjen biasanya berasal dr negara kecil dan tdk memiliki hubungan yg erat dng negara2 besar. Fungsi-fungsi Sekjen Fungsi Administrasi dan Service: Bertanggung jawab atas lancarnya aktivitas PBB, fungsi Keuangan, Fungsi Pencatatan Perjanjian. Fungsi Representative: a. Krn PBB hnya memiliki 1 org sekjen, mk Sekjen lah yg mewakili PBB dlm perundingan2 dng badan or pem lain. . Menurut ps 100, Sekjen dan staf tdk boleh menerima instruksi dr pem mereka ataupun dari penguasa lain diluar PBB. Fungsi Politik: a. Menurut ps 99, Sekjen dpt meminta perhatian DK thdp setiap masalah yg menurut anggapannya dpt mengancam perdam & keaman Internas. b. Dalam lap thnan Sekjen dpt menjlnkan pengaruh politiknya. - Daerah2 yg ditinggalkan sbg akibat PD II