Anda di halaman 1dari 4

Shalat Sunnah Qobla Ashar

Assalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Ada hadits yang shahih dan ada hadits yang dhaif berkenaan dengan shalat sunnah sebelum 'Ashar. Disimpulkan oleh Syaikh Abdul Azis bin Baz, pelaksanaan shalat empat rakaat sebelum Ashar adalah disyariatkan, dan itu adalah sunnah, namun bukan termasuk sunnah Rawatib, karena Nabi tidak selalu melakukannya. Hal tersebut seperti yang telah saya posting beberapa waktu lalu, dan ada beberapa posting dari ikhwan yang lain tentang beberapa hadits lemah mengenainya. Wallahu A'lam Bishawab Agus Dewanto Lampiran : Dari buku "Kumpulan Shalat Sunnah dan Keutamaannya ", penyusun : Dr. Sa'id bin Ali bin Wahf Al-Qahtha, Penerjemah :Abu Umar Basyir, Penerbit Darul Haq, Jakarta, cetakan ke-2 1423 H/2003M. Halaman 27 (terjemahan) : Di subbab : "Shalat sunnah secara rinci : yang muakkad (ditekankan) dan yang bukan muakkad mengiringi shalat wajib." ... b. Empat raka'at sebelum 'Ashar (1) Berdasarkan hadits Ibnu Umar r.a. : Rasulullah shalallaahu 'alaihi wasallam bersabda : Artinya : "Semoga Allah memberi rahmat kepada seseorang yang shalat sunnah sebelum Ashar empat rakaat" (Diriwayatkan oleh Ahmad dalam Musnad-nya II:117. Diriwayatkan oleh Abu Daud

dalam kitab At-Tathawwu', bab: Shalat sebelum Ashar, no 1270. ... Dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih Sunan Abi Daud I:237 ... Penulis pernah mendengar dari Syaikh Abdul Azis bin Baz menyatakan ketika menjelaskan Bulughul Maram hadits 387 " Hadits sanadnya bagus, dan menunjukkan disyariatkannya shalat empat rakaat sebelum Ashar, dan itu adalah sunnah, namun bukan termasuk sunnah Rawatib, karena Nabi tidak selalu melakukannya. Diriwayatkan juga dari hadits Ali r.a. bahwa beliau melakukannya dua rakaat sebelum Ashar. Itu menunjukkan bahwa dianjurkan bagi seorang muslim untuk shalat dua atau empat rakaat sebelum Ashar.) (2) Diriwayatkan juga dari Ali, bahwa Rasulullah biasa melakukan shalat dua raka'at sebelum Ashar (Diriwayatkan oleh Abu Daud no. 1272, dinyatakan oleh Al-Albani dalam Shahih Sunan Abi Daud I:237 :"Hasan, akan tetapi dengan lafadh 'beberapa rakaat'") ....

Sent: 06 Januari 2004 9:27 To: hchandraleka@telkom.net Cc: assunnah@yahoogroups.com Subject: Re: [assunnah] numpang tanya... Ana sudah pernah posting mengenai masalah ini beberaqpa waktu lalu 4 (Agustus 2003), yang isinya sebagai berikut: As-Salaam Alaikum Wa-Rahmatullahi Wa-Barakatuhu. Berkenaan dengan sunat shalat sebelum Ashar: Hadist PERTAMA: Dari Maimunah, ia berkata "rasulullah shalallahu alaihi wassalam biasa shalat sunat sebelum shalat Ashar dua rakaat" Hadist ini Dhaif Diriwayatkan oleh Abu Ya'la dengan sanad ada Handzalah As Sadushi yang telah dilemahkan oleh Ahmad dan Ibnu Ma'in dan telah ditsiqahkan oleh Ibnu Hibban ( Pentsiqahan Imam Ibnu Hibban terhadap seorang Rawi tsb telah dilemahkan oleh para Imam) Hadist KEDUA Artinya dari Ummi Habibah binti Abi Sufyan, ia berkata. Telah bersabda Rasulullah Shalallahu walaihi wassalam " Barang siapa yang memelihara empat rakaat sebelum shalat Ashar, niscaya allah akan membangunkannya untuknya satu rumah di Surga

Hadist ini Dhaif Telah berkata Imam Al Haitsami di kitabnya Manjma-uz Zawaa-id (2/222)' Telah diriwayatkan oleh Abu Ya'la dan didalam sanadnya terdapat Muhammad bin Sa'ad Al Mu'adzin yang aku tidak mengetahui. Yg benar namanya adalah Muhammad bin Sa'id Dia adalah seorang Rawi tsiqah dan mengeluarkan hadits yang Hasan, namun penyakit atau illiat di dalam isnad hadits ini dating dari Abdullah bin Anbasah seorang Rawi yang Majhul (tdak dikenal) Hadist KETIGA Dari Ummi Slamah ari rasulullah shalallahu alaihi wassalam, beliau bersabda: " Barang siapa yang shalat sunat empat rakaat sebelum shalat ashar, Niscaya Allah haramkan badannya atas api neraka." Aku bertanya, Ya Rasullulah, sesungguhnya aku telah melihat engkau shalat 4 rakaat sunat sebelum shalat ashar, kemudian engkau meninggalkannya, " jawab beliau, "aku tidaklah seperti kamu" Hadits ini Dhaif Di dalamnya ada sanad Naafi bin Mihran dan yang selainnya aku tidak dapatkan orang yang menerangkan keadaan mereka (yakni menurut Imam Al Haitsamiy mereka ini adalah rawi-rawi yang majhul (tidak dikenal) Kesimpulan bahwa Sunat sebelum Ashar merupakan shalat sunat Mutlak layaknya kita shalat sunat ketika akan shalat Isya, jadi bukan merupakan shalat Rawatib yang dicontohkan oleh rasulullah shalallahu alaihi wassalam Dikutip dari Kitab Hadis-hadits Dlaif dan Maudhu oleh Abdul Hakim bin Amir Abdat halaman 257 s.d 259 Kemudian untuk shalat sebelum Isya juga sudah dijawab oleh Ustadz Abu Haidar sewaktu daurah 26 Des lalu, dan beliau menjawab tidak ada shalat sunnah Qobliyah menjelang Isya, sayangnya beliau tidak memberikan dalil. Wallohualam Abu Raffi -----Original Message----From: bekti harsono [mailto:bekti_harsono@yahoo.com] Sent: 11 Februari 2004 20:12 To: assunnah@yahoogroups.com Subject: Re: [assunnah] Shalat Sunnah Qobla Ashar assalamu'alaikum

bisa kasih lebih detail hadits2 terkait mana yg antum sebutkan lemah ya akhi? Ini insyaAllah ana salinkan dr Kitab Riyadhus Sholihin hadits 1 : Ali berkata:"Adalah Rasulullah biasa sembahyang 4 rakaat sebelum ashar, dipisah 2 salam, memberi salam pd para Malaikat muqorrobin dan pengikut mereka dari kaum muslimin dan mu'minin." (Attirmidzi) hadits 2 : Ibnu Umar berkata : Bersabda Rasulullah : "Allah akan merahmati seorang yang sembahyang sunnah sebelum ashar 4 rakaat." (Abu Dawud, Tirmidzi) hadits 3 : Ali berkata:Adalah Rasulullah sembahyang sunnah sebelum ashar 2 rakaat." (abu Dawud) Kemudian disebutkan juga dalam Kitab Bulughul Mahram, hadits yg ke 382 , yang artinya : Dati Ibnu Umar, ia berkata :Telah bersabda Rasulullah : "Mudahmudahan Allah memberi rahmat seseorang yang shalat 4 rakaat sebelum ashar." (Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi dan ia hasankan dia, dan Ibnu Khuzaimah dan ia shahkan dia). Semoga bermanfaat Wassalamu'alaikum fajarnindyo@takaful.com wrote: Mohon penjelasan tentang shalat sunnah qobla Ashar. Ada yang mengatakan sunnah, namun ada yang mengatakan tidak ada contoh dari Nabi (hadits-hadits yang terkait semuanya lemah).

Anda mungkin juga menyukai