TUGAS MANAJEMEN TEKNIK INDUSTRI

NETWORK ECONOMICS







OLEH:
ANGGUN RADITYA WAHYU KUSUMA 10/296290/TK/36103


JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2014
KOMENTAR PRIBADI



Menurut saya, ekonomi jaringan adalah suatu ide yang kedepannya akan
dikembangkan dalam bidang ekonomi, dimana orang-orang yang berada diluar
jaringan itu akan kalah dan orang-orang yang berada dalam atau mempunyai jaringan
akan sustain. Dalam hal ini yang terpenting adalah mempunyai jaringan dalam bentuk
komunitas atau grup-grup yang besar ataupun kecil, sehingga tidak bergerak
sendirian.Saya mendukung adanya perkembangan ekonomi seperti ini. Karena di
jaman globalisasi seperti sekarang, kita sebagai makhluk sosial perlu berinteraksi dan
membangun jaringan, agar dapat saling membantu satu sama lainnya.

REFERENSI



Menurut businessdictionary.com, Network Economics adalah sebuah situasi
dimana bisnis akan menghasilkan keuntungan sebagai feedback dari pengguna produk
atau jasa. Network economy adalah produk dari efek jaringan, dari kenaikan nilai
barang atau jasa yang menaikkan jumlah pembeli atau pelanggan. Sebagai contoh,
komunitas online seperti LinkedIn dan twitter secara terus menerus berkembang
dengan respek terhadap jasa yang ditawarkan, menyediakan sebuah set yang luas
sebagai komunitas online mereka untuk terus berkembang. (URL:
http://www.businessdictionary.com/definition/network-economics.html, online
accessed: 7 Mei 2014)


Menurut investopedia.com, Ekonomi jaringan adalah kombinasi individu,
kelompok atau negara yang berinteraksi untuk mendapatkan manfaat bagi seluruh
komunitas. Jaringan ekonomi menggunakan berbagai keuntungan kompetitif dan
sumber daya masing-masing anggota untuk meningkatkan produksi dan kekayaan
semua anggota. Jaringan ekonomi ini bisa jadi adalah sebuah jaringan statis dimana
anggotanya tidak berubah, atau yang dinamis di mana jaringan terus berubah sebagai
anggota ditambahkan atau meninggalkan. Merger dan akuisisi didasarkan pada
karakteristik individu dari masing-masing perusahaan serta sebagai sinergi antara
perusahaan. Jaringan ekonomi juga diperhitungkan dalam M & As dan sering
diperlakukan sebagai sumber daya yang sulit untuk mereproduksi. Jaringan ini dapat
meningkatkan kemampuan perusahaan untuk melakukan trading dengan cara
menguntungkan secara finansial. (URL:
http://www.investopedia.com/terms/e/economic-network.asp, online accessed: 7 Mei
2014)


Menurut Kevin Kelly (1998), tidak ada yang bisa menghindari api
transformasi dari mesin. Teknologi, yang sekali berkembang di pinggiran budaya,
sekarang menelan pikiran kita sebagai penyerta hidup kita. Apakah mengherankan
bahwa teknologi memicu intens seperti daya tarik, takut, dan marah? Satu demi satu,
setiap hal yang kita pedulikan dalam hidup disentuh oleh ilmu pengetahuan dan
kemudian diubah. Ekspresi manusia, pikiran, komunikasi, dan bahkan kehidupan
manusia telah disusupi oleh teknologi tinggi. Sebagai wilayah masing-masing disusul
dengan teknik yang rumit, urutan yang biasa berbeda, dan aturan-aturan baru yang
ditetapkan. Tapi sementara revolusi teknologi fast-forward mendapat semua headline
hari ini, sesuatu yang jauh lebih besar secara perlahan sedang di bawahnya. Terus
mendorong siklus berkisar dari technogadgets keren dan yang harus kaya adalah tata
ekonomi yang baru muncul. Geografi kekayaan yang dibentuk kembali oleh alat kami
. Kita sekarang hidup dalam ekonomi baru yang diciptakan oleh menyusutnya
komputer dan memperluas komunikasi. Ekonomi baru ini merupakan pergolakan
tektonik kita bersama kekayaan, penataan ulang jauh lebih bergolak dari perangkat
keras digital yang hanya diproduksi. Tatanan ekonomi baru memiliki peluang
tersendiri yang berbeda dan perangkap. Jika transformasi ekonomi masa lalu adalah
panduan apapun, mereka yang bermain dengan aturan baru akan makmur, sementara
mereka yang mengabaikan tidak akan makmur. Kita telah melihat awal dari
kecemasan, kehilangan, kegembiraan, dan keuntungan bahwa banyak orang akan
mengalaminya karena dunia kita bergeser ke ekonomi planet baru yang sangat teknis.
Ekonomi baru ini memiliki tiga karakteristik yang membedakan: Ini adalah
global. Menikmati barang intangible, yaitu ide, informasi, dan relationship. Ketiga
atribut menghasilkan jenis baru pasar dan masyarakat, salah satu yang berakar pada
mana-mana jaringan elektronik. Jaringan sudah ada dalam setiap perekonomian. Apa
yang berbeda saat ini adalah bahwa jaringan, ditingkatkan dan dikalikan dengan
teknologi, kami menembus hidup begitu dalam bahwa "jaringan" telah menjadi
metafora sentral di seluruh pemikiran kita dan perekonomian kita diatur. Kecuali kita
bisa memahami logika khas jaringan, kita tidak mendapat keuntungan dari
transformasi ekonomi yang saat ini sedang berjalan. (URL:
http://kk.org/books/KevinKelly-NewRules-withads.pdf, online accessed: 7 Mei 2014)


Menurut Sutrisno (2010), tanpa disangka teknologi dunia maya membuat
kejutan, teknologi ICT ini akhirnya membuat konsep ekonomi baru, yaitu EKONOMI
JARINGAN, atau NETWORK ECONOMY. Dirumuskanlah 12 Hukum Ekonomi
Jaringan berikut ini. Untuk lebih detail ikuti di dunia internet ini. Terdpat 12 Hukum
Ekonomi Jaringan, yaitu:
1. Yang pokok berteman, berkelompok dan berjaringan, wong nyatanya kalau
sendirian toh kesepian dan rapuh
2. Nilai Jaringan membesar mengikuti kwadrat jumlah anggota
3. Nilai jaringan mengikuti hukum bunga-berbunga (eksponensial), semula
merambat, mulai mengembang, kemudian meledak
4. Di abad teknologi, penularan epidemik hanya disebabkan oleh jumlah yang
cukup kecil, Jangan mengambil risiko jadi korban
5. Bila nilai jaringan meledak dengan jumlah anggota, dengan meledaknya nilai,
makin banyak lagi anggota tersedot bergabung. Lihat Facebook, Google,
Blackberry
6. Makin lama, kualitas makin baik dan makin murah. atau yang membaik
mutunya, makin murah harganya
7. Murah hati, memberi gratis pada kemanusiaan. Toh dalam membuat lebih
banyak, nilai cadangan dan lebihan kan tak dihitung harganya Bermurah
hatilah dan rejekipun mengalir
8. Bergabunglah dalam jaringan dan kelompok-kelompok, di situ makin lama
makin tidak mengenal siapa memimpin siapa dipimpin. Perbedaan bukan
disitu, bedanya terletak apakah anda itu berjaringan/berkelompok atau tidak.
Kesepian kan
9. Patah tumbuh hilang berganti, selalu ada yang muncul. Berusahalah
maksimal, jangan takut tergulung ombak
10. Kok Mempertanyakan berjaringan itu batasnya berapa besar. Yang harus
dicatat adalah bhw semuanya nanti akan berjaringan Yang sustain justru
ketidak seimbangan itu sendiri (cokro manggilingan), innovasi dan ide baru
selalu ada dan yang lamapun obselete
11. Jangan risaukan penilaian tidak efisien. Dari pada menyempurnakan yang
ada (tidak sumbut) lebih baik mencari peluang (ganti) unggul apa yg tersedia
URL: http://sutrisnougm2010.blogspot.com/, online accessed: 7 Mei 2014)