Pembuatan dan Analisis Sirup Daun Binahong dengan Ekstrak Bunga Rosella dan Buah
Kiwi .Tujuan pembuatan dan analisis ini adalah penggunaan daun binahong sebagai bahan herbal
dalam pembuatan sirup yang dapat mengobati berbagai macam penyakit yang sesuai dengan SNI
No.01 3544:2013.Metode pembuatan yang di gunakan meliputi proses ekstraksi dan proses
pembuatan sirup . Analisis yang di lakukan meliputi Uji Kadar Gula, Uji Cemaran Logam
,Perhitungan Kapang /Khamir, Perhitungan Jumlah Bakteri, Uji Cemaran Mikroba, Uji Bahan Aktif
dan Uji Organoleptik. Hasil analisis dari Sirup berbahan dasar Binahong yaitu : Kadar Gula Sebagai
1
Sukrosa 81,97%; Cemaran logam Pb, Cd, Sn, Hg dan As <Limit Deteksi; Kapang/khamir 2x10 ;
Angka lempeng total 2,5x101 Koloni/ml ; Cemaran mikroba untuk bakteri Coliform 0 APM/ml;
E.coli0 APM/g; Staphylococcus aureus dan Salmonella: Negatif; Uji Alkaloid dan Uji Saponin :
PosItif.
Metode Analisis
Analisis Fisika
Uji Fisika, Aroma dengan dasar pengamatan contoh uji dengan indera
penciuman yang dilakukan oleh panelis yang mempunyai pengujian organoleptik.
Uji Fisika, Rasadengan dasar pengamatan contoh uji dengan indera
perasa yang dilakukan oleh panelis yang mempunyai pengujian organoleptik.
Analisis Fitokimia
Analisis Mikrobiologi
Uji Mikrobiologi, Angka Lempeng Total dengan dasar penetapan
dilakukan dengan metode Penghitungan Jumlah Bakteri (PJB) cara tuang
dimana contoh diencerkan pada konsentasi tertentu, setiap pengenceran
dibiakan pada media PCA steril dan diinkubasi selama 24 jam pada suhu 37 C.
Uji
Mikrobiologi,
Jumlah
Kapang
dan
Khamir
dengan
dasar
pertumbuhan kapang dan khamir dalam media yang cocok. Setelah diinkubasi
pada suhu 25C atau suhu kamar selama 3-5 hari.
Uji Mikrobiologi, Bakteri Coliformdengan dasar hasil biakan yang positif
pada gas dalam tabung durham berisi Brillian Green Bile Borth (BGBB). Inkubasi
pada suhu 37 C selama 24- 28 jam. Catat tabung yang terbentuk gas ( Coliform
dianggap positif).
Uji Mikrobiologi, E.Colidengan dasar hasil biakan yang positif pada gas
LST broth dari bakteri coliform masuk tabung durham berisi Mac Conkey Broth
(MCB). Inkubasi pada suhu 44-45 C selama 24- 28 jam. Catat tabung yang
terbentuk gas ( E. Coli dianggap positif).
Uji Mikrobiologi, Salmonella dengan dasar penetapan dilakukan dengan
cara contoh diencerkan pada konsentrasi tertentu, setiap pengenceran dibiakan
pada media Brilliant Green Agar (BGA) steril daninkubasi selama 24 jam pada
suhu 37 C. Koloni yang berwarna merah muda hingga merah atau bening
hingga buram dengan lingkaran merah muda hingga merah.
Uji Mikrobiologi, Staphylococcus dengan dasar penetapan dilakukan
dengan cara contoh diencerkan pada konsentrasi tertentu, setiap pengenceran
dibiakan pada media Mannitol Agar steril. Disebarkan merata dengan
menggunakan spreade dan inkubasi dalam keadaan kering selama 24 jam pada
suhu 37 C, koloni berwarna hitam mengkilat dengan lingkaran cerah
disekelilingnya.
No. KriteriaUji
Satuan
HasilAnalisis
Persyaratan
Bau
Normal
Normal
Rasa
Normal
Normal
2.
Gulasebagai sukrosa
81,97
Min 65%
3.
UjiCemaranLogam
1.
Keadaan :
Pb
mg/kg
Cd
mg/kg
Sn
mg/kg
<Limit
Deteksi
<Limit
Deteksi
<Limit
Deteksi
Hg
mg/kg
4.
Cemaran As
mg/kg
5.
Mikrobiologi :
<Limit
Maks.
Deteksi
0,03mg/kg
<Limit
Deteksi
AngkaLempeng Total
Koloni/ml
2,5x101
Maks. 5 x 102
Bakteri Coliform
APM/ml
E. Coli
APM/g
Maks. 3
Staphylococcusaureus
Negatif
Negatif
Salmonella
Negatif
Negatif
KapangdanKhamir
Koloni/ml
2x101
Maks. 1 x102
Maks.
20APM/ml
Analisis Fitokimia
Alkaloid= (+)
Saponin = (+)
Pada hasil analisis produk sirup, Semua parameter uji memenuhi standar
SNI No.01.3544.2013 , yaitu : Uji fisika ,Uji Cemaran Logam Pb, Uji mikrobiologi
antara lain Perhitungan Jumlah Bakteri (ALT) , Uji Cemaran Mikroba, Uji
Fitokimia dan untuk uji Logam Cd,Sn,Hg,As kadarnya tidak dapat terdeteksi oleh
alat karena kadarnya lebih kecil dari MDL.
memperhatikan
kualitas
bahan
baku
yang
digunakan
serta
DAFTAR PUSTAKA
Association of Official Analytical Chemistry. 2005. AOAC Official Method 925.48, Sucrose
in Sugars and Syrups, Polarimetric Method Before and After Infersion With Hydrocloric
Acid, 18th Edition, Chapter 44.1.09.
Association of Official Analytical Chemistry. 2005. AOAC Official Method 986.15, Arsenic,
Cadmium, Lead, Selenium, and Zinc in Human and Pet Foods, Multielement Method, 18th
Edition, Chapter 9.1.01.
Association of Official Analytical Chemistry. 2005. AOAC Official Method 971.21, Mercuri
in Foods, Atomic Absorption Spectrophotometric Method, 18th Edition, Chapter 9.2.22.
Food and Drug Administration. Bacterilogical Analytical Manual. 2002. Enumeration of
Escherichia coli and the Coliform Bacteria. Chapter 4.
Food and Drug Administration. Bacterilogical Analytical Manual. 2007. Salmonella sp.
Chapter5.
Food and Drug Administration. Bacterilogical Analytical Manual. 2001.Staphylococcus
aureus. Chapter12.
Ratna, D. (2012). "Antioxidant Activity Of Flavonoid From Anredera Cordifolia (Ten)
Steenis Leave." International Research Journal of Pharmacy. Jakarta, Fakultas
Farmasi Universitas Pancasila.
Tanpa nama. 2013. Binahong Si Rambat yang Berkhasiat. Bogor.
http://kesehatan.kompasiana.com/binahong-si-rambat-yang-berkhasiat-571554.html,
Artikel 23 Juni 2013, Oktober 2014 pk. 16.30.