ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk memanfaatkan dan menambah nilai jual dari ubi jalar merah yang selama ini
kurang diminati oleh masyarakat. Padahal jika dilihat dari segi kesehatan, ubi jalar merah baik untuk kesehatan
karena ubi jalar merah mempunyai kandungan gizi seperti protein, lemak, karbohidrat, mineral, kalsium, vitamin
A, vitamin C. Pada penelitian ini ubi jalar merah yang diolah menjadi stik ubi kopi dianalisis dengan paremeter uji
kadar lemak metode sokletasi, kadar air metode thermogravimetri, cemaran mikroba metode angka lempeng total
serta uji organoleptik. Dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan didapatkan hasil kadar lemak 31,28% ; kadar
air 3,36% ; angka lempeng total <30x10-2 (5,0x102 koloni/gram). Hasil yang didapatkan sesuai dengan SNI 01-
2886-2000, sehingga stik ubi kopi ini dapat dan layak dikosumsi oleh masyarakat. Stik ubi kopi ini dibuat dengan
modal Rp.80.500,- dan mendapatkan keuntungan Rp. 24.500,-.
ABSTRACT
Research is underway to utilize and add value to the sale of red sweet potatoes that have been less than
enthused by the community. In fact, if viewed in terms of health, red sweet potatoes good for health because it
has a red sweet potato nutrients such as protein, fat, carbohydrates, minerals, calcium, vitamin A, vitamin C. In
this study red sweet potato is processed into yam sticks coffee test parameter analyzed by the method sokletasi
fat content, moisture content thermogravimetri method, microbial contamination as well as the total plate count
method of organoleptic tests. From the research that has been implemented the results obtained 31.28% fat
content; water content of 3.36%, total plate count <30x10-2 (X102 5.0 colonies / gram). The results obtained in
accordance with SNI 01-2886-2000, so stick sweet and decent coffee can consumed by the community. These
sticks are made with sweet coffee Rp.80.500 capital, - and a profit of Rp. 24 500.
PENDAHULUAN
Ubi jalar atau ketela rambat (lpomoea batatas L.) makan siang atau makan malam). Makanan yang
merupakan salah satu sumber karbohidrat yang dianggap makanan ringan adalah sesuatu makanan
baik dan tidak hanya sebagai sumber karbohidrat, yang dapat menghilangkan rasa lapar seseorang
ubi jalar merah juga kaya dengan protein, lemak, sementara waktu, memberi sedikit pasokan tenaga
kalori, serat, abu, kalsium, fosfor, zat besi, karoten, ke tubuh atau sesuatu yang dimakan untuk
vitamin B1, B2, C dan asam nikoninat. Namun, dinikmati rasanya. Makanan ringan yang beredar di
karena pengolahan ubi jalar yang kurang variatif pasaran sangat banyak jenisnya dan banyak
disertai dengan stigma murahan membuat ubi jalar diantara makanan ringan tersebut dibuat dari bahan
jarang dikosumsi masyarakat Indonesia. Karena bahan yang mengandung karbohidrat seperti
kandungan karbohidrat yang tinggi pada ubi jalar tepung baik tepung terigu, tepung tapioka ataupun
merah membuat penulis berkeinginan untuk tepung jagung. Karena hal tersebut membuat
menggunakan ubi jalar merah sebagai bahan dasar penulis berinovatif untuk membuat suatu makanan
utama dalam pembuatan makanan ringan. ringan yang terbuat dari bahan dasar ubi jalar
Makanan ringan atau kudapan atau dalam bahasa merah.
inggrisnya snack adalah istilah bagi makanan yang Pada pembuatan makanan ringan dari ubi jalar ini
bukan merupakan menu utama (makan pagi, ditambahkan kopi sebagai perasa. Kopi terkenal
ABSTRAK
Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) adalah jamur pangan yang memiliki kandungan gizi yang tinggi dengan
berbagai macam asam amino esensial yang terkandung di dalamnya, maka dari itu penulis tertarik untuk
membuat es krim dari jamur tiram dimana es krim sangat disukai di semua kalangan. Dalam analisisnya
digunakan metoda mikro kjedhal untuk penetapan protein, metoda weibull untuk penetapan lemak dan metoda
hitung cawan untuk cemaran mikroba (angka lempeng total). Dari analisis yang dilakukan didapatkan kadar
protein sebesar 11,49%, kadar lemak 7,98% dan 20 x 103 untuk angka lempeng total. Hasil tersebut telah
memenuhi syarat yang ditentukan SNI.
Kata kunci: es krim, jamur tiram
ABSTRACT
Oyster mushrooms (Pleurotus ostreatus) is a fungal food that hashigh nutrient content to a wide range of
essential amino acidscontained in it, therefore the authors are interested in making icecream of mushroom oyster
where the ice cream is preferred in allwalks of life. In the analysis method used for determination of proteinmicro
kjedhal, Weibull method for the determination of fat and the method of calculating the cup for microbial
contamination (total plate count). Obtained from the analysis conducted by the protein content of 11.49%, 7.98%
fat and 20 x 103 for total plate count. These resultshave been determined eligible SNI.
Keywords: ice cream, oyster mushrooms
PENDAHULUAN
Es krim adalah jenis makanan semi padat yang kitin di dalam jamur tiram diduga menimbulkan rasa
dibuat dengan cara pembekuan tepung es krim atau enak. Jamur tiram juga mengandung vitamin
dari campuran susu, lemak hewani maupun nabati, penting, terutama vitamin B, C dan D. vitamin B1
gula, dengan atau tanpa bahan makanan lain dan (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), niasin dan
bahan makanan yang diizinkan. provitamin D2 (ergosterol), dalam jamur tiram cukup
Kandungan gizi jamur tiram yaitu protein rata-rata tinggi. Mineral utama tertinggi adalah Kalium,
3.5 4 % dari berat basah. Berarti dua kali lipat Fosfor, Natrium, Kalsium, dan Magnesium. Mineral
lebih tinggi dibandingkan asparagus dan kubis. Jika utama tertinggi adalah : Zn, Fe, Mn, Mo, Co, Pb.
dihitung berat kering. Kandungan proteinnya 10,5- Konsentrasi K, P, Na, Ca dan Me mencapai 56-70%
30,4%. Sedangkan beras hanya 7.3%, gandum dari total abu dengan kadar K mencapai 45%.
13.2%, kedelai 39.1%, dan susu sapi 25.2%. Jamur Mineral mikroelemen yang bersifat logam dalam
tiram juga mengandung 9 macam asam amino yaitu jarum tiram kandungannya rendah, sehingga jamur
lisin, metionin, triptofan, threonin, valin, leusin, ini aman dikonsumsi setiap hari (Direktorat Jenderal
isoleusin, histidin, dan fenilalanin. 72% lemak dalam Hortikultura Departemen Pertanian)
jamur tiram adalah asam lemak tidak jenuh
sehingga aman dikonsumsi baik yang menderita METODA
kelebihan kolesterol (hiperkolesterol) maupun Metoda yang digunakan untuk protein adalah
gangguan metabolisme lipid lainnya. 28% asam semimikro kjedhal. Penetapan kadar lemak metoda
lemak jenuh serta adanya semacam polisakarida weibull. Uji angka lempeng total metoda total plate
Jurnal SMAKPA Vol.04, No.02, Desember 2012 Page 5
count (TPC). Dan uji organoleptik metoda secara blanko dengan mengganti bahan dengan aguades,
hedonik (tingkat kesukaan). lakukan destruksi, destilasi, dan titrasi seperti bahan
contoh.
EKSPERIMENTAL
Pengambilan Sampel UJI ANGKA LEMPENG TOTAL
Diambil cuplikan sejumlah yang dibutuhkan untuk Dipipet 1 mL dari masing-masing pengenceran
dianalisis secara representatif, homogenkan contoh yang telah dibuat ke dalam cawan petri steril secara
dan siap untuk dianalisis. duplo, kemudian dituangkan sebanyak 12-15 mL
media PCA yang telah dicairkan yang bersuhu 45
PENENTUAN KADAR LEMAK 10C dalam waktu 15 menit dari pengenceran
Ditimbang sampel 1-2 g ke dalam gelas piala lalu pertama ke dalam setiap cawan petri. Digoyangkan
tambahkan 30 mL HCl 25% dan 20 mL air serta cawan petri dengan hati hati (diputar dan
beberapa butir batu didih. Tutup gelas piala dengan digoyangkan ke depan dan ke belakang serta ke
kaca arloji dan didihkan selama 15 menit kemudian kanan dan ke kiri) hingga contoh tercampur rata
saring dalam keadaan panas dan cuci dengan air dengan pembenihan. Dikerjakan pemeriksaan
panas sehingga tidak bereaksi asam lagi. Keringkan blanko dengan mencampur air pengencer dengan
kertas saring berikut isinya pada suhu 1000 C - 1050 perbenihan untuk setiap contoh yang diperiksa. Lalu
C, masukkan kertas saring tersebut ke dalam kertas dibiarkan hingga campuran dalam cawan petri
saring pembungkus (paper thimble) dan ekstrak membeku kemudian dimasukkan semua cawan
dengan heksana atau pelarut lemak lainnya selama petri dengan posisi terbalik ke dalam inkubator dan
2 3 jam pada suhu 800C setelah itu sulingkan diinkubasikan pada suhu 35 10C selama 24 48
larutan heksana atau pelarut lemak lainnya dan jam. Dicatat pertumbuhan koloni pada setiap cawan
keringkan ekstrak lemak pada suhu 1000 - 1050 C. yang mengandung 25 250 koloni setelah 48 jam.
Dinginkan dan timbang labu kjedhal. Ulangi proses Setelah itu, dihitung angka lempeng total dalam 1
pengeringan ini hingga tercapai bobot tetap gram atau 1 mL contoh dengan mengalikan jumlah
(konstan) rata-rata koloni pada cawan dengan faktor
pengenceran yang digunakan.
PENENTUAN KADAR PROTEIN
Standarisasi Asam Klorida 0,01 N dengan HASIL DAN PEMBAHASAN
Natrium Borak 0,01 N PENENTUAN KADAR PROTEIN
Dipipet larutan Na2B4O7 10 mL, dimasukkan kedlam Standar
Erlenmeyer 250 mL, ditambahkan 25 mL aquades, Nasional
Parameter Hasil
indikator MM, dititrasi dengan HCl dengan TAT Indonesia
orange. (SNI)
Penetapan
11,49% Min 2,7%
Penentuan Kadar Protein Kadar Protein
Ditimbang teliti 0,5100 gram contoh dimasukkan
kedalam labu kjedhal 100 mL. Ditambahkan 2,0000 Dari praktikum yang dilakukan didapatkan kadar
gram campuran selen dan 25 mL H2SO4 pekat protein sebesar 11,49% dan hasil ini telah
teknis. Didestruksikan hingga larutan hijau jernih. memenuhi syarat SNI dimana standarnya min
Setelah didinginkan, diencerkan dalam labu ukur 2,7%. Tingginya kadar protein yang didapat
100 mL. Dipipet 5 mL dengan pipet gondok dan dikarenakan pada bahan buku untuk pembuatan
dipindahkan kedalam labu didih 250 mL serta produk ini mengandung kadar protein yang tinggi
ditambahkan batu didih. Ditambahkan 2-3 tetes adapun penambahan susu dan telur menjadi salah
indikator PP dan 5 mL NaOH 30 % (berlebih) dan satu faktor tingginya kadar protein yang terdapat
hubungkan dengan alat penyuling. Hasil sulingan pada produk ini. Kadar protein dari jamur tiram itu
ditampung dengan 10 mL H3BO3 2 % , dan 3-5 tetes sendiri rata-rata sebesar 3,5 4 %. Tingginya kadar
indikator MM. Sulingkan hingga hasil sulingan protein dalam produk ini sangat bagus bagi yang
berwarna kuning. Dititar hasil sulingan dengan HCl mengkonsusmi karena protein sangat penting bagi
0.01 N dengan titik akhir titrasi orange. Dikerjakan
Jurnal SMAKPA Vol.04, No.02, Desember 2012 Page 6
kehidupan organisme pada umumnya, karena persentase tertinggi dari masing-masing parameter
protein berfungsi untuk memperbaiki sel-sel tubuh yaitu tingkat kesukaan suka, warna putih, rasa
yang rusak dan suplai nutrisi yang dibutuhkan manis, dan aroma susu. Ini berarti produk dapat
tubuh. dipasarkan karena masyarakat cukup menyukai
produk ini.
PENENTUAN KADAR LEMAK
Standar KESIMPULAN
Nasional Jadi dari praktikum yang telah dilakukan
Parameter Hasil
Indonesia didapatkan, kadar protein sebanyak 11,49%, kadar
(SNI) lemak sebanyak 7,98% dan angka lempeng total 20
Penetapan x 103. Jadi es krim jamur tiram ini telah memenuhi
7,98% Min 5%
Kadar Lemak syarat mutu SNI sehingga es krim jamur tiram ini
Kadar lemak yang didapat dari praktikum yaitu layak untuk dipasarkan dan dikonsumsi oleh
sebesar 7,98% dan sesuai dengan SNI (min 5%). masyarakat luas.
Kadar lemak yang didapat tidak terlalu tinggi karena
bahan-bahan yang dipakai untuk pembuatan es SARAN
krim ini adalah bahan-bahan yang rendah lemak. Disarankan kepada analis/peneliti yang ingin
Lemak yang dihasilkan sebagian besar berasal dari melanjutkan proyek ini agar bisa lebih membuat es
adanya penambahan susu. Lemak yang terkandung krim dengan variasi lain dan tetap memeperhatikan
dalam jamur tiram adalah asam lemak tidak jenuh. nilai gizi.
Rendahnya lemak yang ada pada es krim ini sangat
baik dikonsumsi oleh penderita kelebihan kolesterol. DAFTAR PUSTAKA
Anwar, Chairil. 1996. Pengantar Praktikum Kimia
UJI ANGKA LEMPENG TOTAL Organik. Departemen Pendidikan dan
Standar Kebudayaaan : Yogyakarta.
Nasional Mulyono HAM, M.Pd. 2008. Membuat Reagen
Parameter Hasil Kimia di Laboratorim. Bumi Aksara:Jakarta
Indonesia
(SNI) Hadiwiyoto, S. 1983. Hasil-hasil Olahan Susu, Ikan,
Angka Lempeng 20x103 2,0x105 Daging dan Telur. Penerbit Liberty.
Total koloni/g koloni/g Yogyakarta
Idris, S. 1992. Pengantar Teknologi Pengolahan
Setelah dilakukan uji cemaran mikroba (angka Susu. Fakultas Perternakan Universitas
lempeng total) didapatkan banyaknya koloni Brawijaya. Malang
sebesar 20 x 103 koloni/g, hasil ini cukup tinggi Standar Nasional Indonesia. SNI 01-2897-1992.
dikarenakan pada pembuatan produk tidak adanya Cara Uji Cemaran Mikroba. Badan
pasteurisasi sehingga jumlah koloni yang tumbuh Standarisasi Indonesia.
cukup banyak namun hasil ini masih memenuhi Standar Nasional Indonesia. SNI 01-2891-1992. Uji
sayarat mutu SNI dimana standarnya 2,0 x 105. Makanan Minuman. Badan Standarisasi
Indonesia.
UJI ORGANOLEPTIK Standar Nasional Indonesia.SNI 01-3713-1995. Es
Parameter Krim. Badan Standarisasi Indonesia
No Hasil Sudarmaji, Slamet.dkk. 1989. Analisa Bahan
Uji
tingkat kesukaan = 93 % Makanan dan Pertanian. Liberty
Yogyakarta dan UGM : Yogyakarta.
Uji Organo- warna putih = 96 %
1 Winarno, F.G. 1997. Kimia Pangan dan Gizi.
leptik rasa manis = 93 %
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama.
aroma susu = 83 % Jakarta
http://id.wikipedia.org/wiki/Jamur_tiram
Uji organoleptik terhadap 40 orang panelis tidak http://www.iptek.net.id/jamur
terlatih mulai dari remaja putra dan putri, didapatkan
Jurnal SMAKPA Vol.04, No.02, Desember 2012 Page 7
PEMBUATAN SIRUP MANGGIS dan ANALISISNYA
(Garcinia mangostana L)
1Afridayanti,S.Pd, 2 Komariah
ABSTRAK
Manggis (Garcinia mangostana L.) adalah sejenis pohon dari daerah tropika yang diyakini berasal dari Asia
Tenggara. Sirup Manggis berupa minuman kesehatan dengan rasa lezat serta memiliki banyak manfaat bagi
manusia terutama kulitnya. Dalam kulit manggis terkandung berupa senyawa xanthone yang berfungsi
sebagai anti oksidan yang kuat untuk menambah dan mendukung sistem kekebalan manusia. Selain itu juga
berkhasiat sebagai anti penuaan diri, mengobati serangan jantung, anti kanker dan tumor, serta baik untuk
tulang dan gigi. Sirup merupakan salah satu bentuk alternatif produk yang dianjurkan, karena lebih tahan lama ,
mudah dicampur,dan diperkaya zat gizi.
Komposisi dari sirup manggis yaitu daging buah manggis, kulit manggis, air, madu, gula aren. Manggis termasuk
famili Guttiferae, daunnya berbentuk bundar memanjang, tebal dan mengkilat. Setelah produk dibuat dan
dilanjutkan dengan analisis kandungan gizinya, maka didapatkan kadar gula 29,82%, kadar vitamin C 0,00375%,
dan cemaran mikroba 1x10-2
ABSTRACT
Mangosteen (Garcinia mangostana L.) is a kind of perpetual green trees of tropical regions that are believed
from North Asia. Mangosteen syrup health is a drink with a delicious taste and has many benefits for humans,
especially the skin. In the mangosteen peel contained a xanthone compound that serves as a powerful
antioxidant to supplement and support the human immune system. It is also efficacious as an anti-aging self, treat
a heart attack, anti-cancer and tumors, as well as good for the bones and teeth. Syrup is a form of alternative
products that is recommended, because it is more durable, easily mixed and enriched nutrients.
The composition of the mangosteen syrup is fruit mangosteen, mangosteen peel, water, honeyand palm
sugar.Mangosteen is including in guttiferal family, elongated circular shaped leaves, thick and shiny. One the
product is made and continued with the analysis of nutritional content, the sugar obtained 29,82%, 0,00375%
vitamin C, and microbial contamination 1x10-2.
PENDAHULUAN
Manggis merupakan tanaman buah berupa pohon merah keunguan ketika matang, meskipun ada pula
yang berasal dari hutan tropis yang teduh di varian yang kulitnya berwarna merah. Buah
kawasan Asia Tenggara, yaitu hutan belantara manggis dalam perdagangan dikenal sebagai "ratu
Malaysia dan Indonesia. Tanaman ini menyebar ke buah", sebagai pasangan durian, si "raja buah".
daerah Amerika Tengah dan daerah tropis lainnya Berkat permintaan ekspor yang terus meningkat,
seperti Srilanka, Malagasi, Karibia, Hawaii dan dalam beberapa tahun terakhir manggis mulai
Australia Utara. Di Indonesia manggis disebut dikebunkan. Tujuannya untuk dinikmati daging
dengan berbagai macam nama lokal seperti buahnya yang putih dan terasa segar di mulut.
manggu (Jawa Barat), Manggus (Lampung), Menikmati daging buahnya boleh saja, tetapi
Manggusto (Sulawesi Utara), Manggis (Sumatera kulitnya jangan dibuang. Sebab, sejak abad ke-13
Barat). Tumbuh hingga mencapai 7 sampai 25 di China, kulit buah manggis dipakai sebagai obat
meter. Buahnya juga disebut manggis, berwarna anti diare dan anti disentri.
DAFTAR PUSTAKA
Andarwulan N, Koswara S. 1992. Kimia Vitamin.
Jakarta : Rajawali.
Anonymous. Pengolahan Hasil Pertanian
Hortikultura. Wahana Informasi Teknologi
Pasca Panen. Edisi 21, 14 Maret 2002.
Teknopro, Subdit Teknologi Pengolahan
Hasil Hortikultura. Ditjen BPPHP
Departemen Pertanian.
Arpah. 2001. Monograf Penentuan Kadaluwarsa
Produk Pangan, Program Studi Ilmu
Pangan, Program Pascasarjana, IPB
Bogor.
ABSTRAK
Buah mangga memiliki rasa yang lezat dan komposisi gizi yang baik. Kandungan utama dalam buah mangga
adalah air dan karbohidrat. Karbohidrat pada mangga terdiri dari gula sederhana, tepung, dan selulosa. Gula
sederhana menyebabkan buah memiliki rasa manis dan dapat diubah menjadi tenaga yang dapat digunakan oleh
tubuh. Mangga juga mengandung protein, asam sitrat, vitamin C, dan komponen lainnya. Dalam 100 gram buah
mangga segar mengandung 44 kalori, 0,2 gram lemak, 11,2 kabohidrat,13 mg kalsium, 0,08 mg vitamin C.
Manisan buah adalah buah yang diawetkan dengan gula. Tujuan pemberian gula dengan kadar yang tinggi pada
manisan buah, selain untuk memberikan rasa manis, juga untuk mencegah tumbuhnya mikroorganisme (jamur,
kapang). Dalam penelitian terhadap manisan buah mangga ini didapatkan kadar air 21,89 % , kadar gula
sakarosa 41,80 %, vitamin C 0,0375 %, dan kapang/khamir dengan hasil 30 koloni/mL, serta dilakukan pula uji
organoleptik.
ABSTRACT
Mango fruit has a delicious flavor and good nutrition composition. The main content of the fruit is the mango water
and carbohydrates. Carbohydrates in mango consists of simple sugars, starch, and cellulose. Simple sugars
cause the fruit has a sweet taste and can be converted into energy that can be used by the body. Mango also
contains protein, citric acid, vitamin C, and other components. In 100 grams of fresh mango fruit contains 44
calories, 0.2 grams fat, 11.2 carbohydrates, 13 mg calcium, 0.08 mg of vitamin C.
Candied fruit is fruit preserved with sugar. The purpose of the high sugar levels in the candied fruit, in addition to
providing sweetness, as well as to prevent the growth of microorganisms (fungi, molds). In a study of the mango
fruit preserves moisture content obtained 21.89%, 41.80% sucrose sugar levels, vitamin C 0.0375%, and fungi /
yeast as 30 colonies / mL, as well as organoleptic test is also conducted.
PENDAHULUAN
Indonesia termasuk Negara yang beriklim tropis. untuk berbagai makanan dan minuman adalah buah
Hal ini menyebabkan Indonesia kaya akan mangga.
bermacam-macam buah-buahan. Buah-buahan Mangga merupakan salah satu buah-buahan tropis
merupakan bahan pangan sumber vitamin. Warna yang banyak dihasilkan di Indonesia. Buah ini
buah cepat sekali berubah karena pengaruh fisika termasuk lima besar buah berpotensi di Indonesia.
misalnya sinar matahari dan proses pemanenan, Produksi mangga mencapai 400.000 ton per tahun.
serta pengaruh biologis (jamur) sehingga buah Selain dikonsumsi dalam bentuk segar, buah
mudah menjadi busuk. Oleh karena itu untuk mangga juga dapat dikonsumsi dalam bentuk
memperpanjang masa simpannya buah dapat produk olahan (Erliza Hambali 2004).
diolah menjadi berbagai bentuk makanan dan Meskipun mangga banyak dihasilkan di Indonesia,
minuman. Hal tersebut dilakukan untuk tetapi mangga bukan tanaman asli Indonesia.
mengantisipasi produksi buah yang tidak laku Mangga yang berkembang di Indonesia diduga
terjual yang sering kali terjadi pada saat musim berasal dari India. istilah mangga itu sendiri berasal
panen raya. Salah satu buah yang dapat diolah dari bahasa tamil, India, yaitu mankay atau man-
No SARAN
Parameter uji % Panelis Penulis menyarankan agar adanya penelitian lebih
.
1. Uji tekstur lanjut dengan parameter lain yang belum diteliti.
Lunak 73,33
DAFTAR PUSTAKA
Agak lunak 26,66
Drs.M.P.Arief Prahasta..2010.Agribisnis mangga
2. Uji Bau
Bandung:CV. Pustaka Grafika.
Bau mangga 80
Standar Nasional Indonesia. 01-2892-1992. Cara uji
3. Uji warna
gula. Badan Standarisasi Nasional.
Kuning kecoklatan 50
Standar Nasional Indonesia. 01-4443-1998.
Coklat 50
Manisan pala. Badan Standarisasi
4. Uji rasa Nasional.
Manis 100 Standar Nasional Indonesia. 3746:2008. Cara Uji
5. Uji hedonik Cemaran Mikroba. Badan Standarisasi
Sangat suka 23,33 Nassional.
Suka 76,67 Standar Nasional Indonesia. 19-2896-1992. Cara
Uji Cemaran Logam. Badan Standarisasi
Untuk uji tekstur, 73,33 % panelis menyatakan Nasional.
lunak, 26,66 % panelis menyatakan agak lunak
terhadap manisan mangga. Untuk uji bau 50 %
panelis menyatakan bau mangga. Untuk uji warna,
50 % panelis menyatakan warna coklat kekuningan
dan 50 % panelis menyatakan warna coklat. Untuk
uji rasa 100 % panelis menyatakan manis. Untuk
uji hedonik, 23,33 % panelis sangat suka dan 76,67
% panelis suka terhadap produk manisan mangga
ini. Data yang didapatkan beraneka ragam, hal ini
dipengaruhi oleh banyak faktor-faktor penerimaan
individu seperti umur, jenis kelamin, pendididkan,
faktor sosial, masyarakat, waktu, dsb.
ABSTRAK
Keripik atau kripik adalah sejenis makanan ringan berupa irisan tipis dari umbi-umbian, buah-buahan atau
sayuran yang digoreng di dalam minyak nabati. Keripik tempe adalah tempe tipis yang digoreng kering seperti
kerupuk. Teksturnya kering dan keras. Untuk meningkatkan nilai gizi dari keripik tersebut maka digunakan bahan
baku kacang kedelai dan kacang tunggak dengan perbandingan 3:1, karena kacang kedelai dan kacang tunggak
mengandung gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Setelah produk dibuat dilanjutkan dengan analisis kandungan
gizinya, yaitu kadar protein dengan metoda semi mikro kjedhal 22,77 %, kadar air secara thermogravimetri 1,67
%, uji kapang 0 koloni/gram atau negatif dan dari hasil pengujian organoleptik banyak panelis yang menyukai
Keripik Tempe ini. Dapat disimpulkan hasil analisis keripik tempe sesuai dengan standar Keripik Tempe Goreng
SNI 01-2602-1992.
ABTRACT
Chips or crackers is a kind of snack in the form of thin slices of tubers, fruits or vegetables fried in vegetable oil.
Tempe crisps are fried thin dry like crackers. Its texture is dry and hard. To improve the nutritional value of the
chips it uses raw materials soybean and cowpea with a ratio of 3:1, as soybean and cowpea contain nutrients
needed by the body. Once the product is made followed by analysis of the nutritional content, the protein content
by the method of semi-micro kjedhal 22.77%, water content 1.67% thermogravimetri, fungi testing 0 colonies /
gram or negative and the results of organoleptic testing many panelists who like chips Tempe. Analysis can be
concluded in accordance with the standards tempe chips Chips Fried Tempe SNI 01-2602-1992.
PENDAHULUAN
Tempe merupakan makanan tradisional yang telah Kacang tunggak atau kacang tolo (Vigna
lama dikenal diIndonesia. Makanan tersebut dibuat unguiculata L.) 100 gramnya mengandung 10 gr air,
dengan cara fermentasi atau peragian. Tempe yang 22 gr protein, 1,4 gr lemak, 51 gr karbohidrat, 3,7 gr
kita ketahui biasanya terbuat dari kacang kedelai vitamin, 3,7 gr karbon, 104 gr kalsium dan nutrisi
yang difermentasi menjadi tempe. Tempe lainnya. Energi yang dihasilkannya sekitar 14200 kj/
mengandung gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. 100 gr. Pada biji yang masih muda dalam 100 gr
Pada umumnya tempe dibuat dari bahan dasar mengandung 88,3 air, 3 gr protein, 7,9 gr
berupa kacang kedelai, namun kali ini penulis karbohidrat, 0,2 gr lemak, 1,6 vitamin, 0,6 karbon
melakukan variasi pembuatan tempe berbahan dan energi yang dihasilkannya sekitar 155 kj/100 gr
dasar kacang kedelai dan kacang tunggak dengan (van der maesen dan Somaatmaja,1993 ). Dari data
perbandingan 3:1 selanjutnya dijadikan keripik tersebut dapat disimpulkan bahwa nilai gizi kacang
tempe kacang kedelai dan kacang tunggak. tunggak hampir sama dengan kacang kedelai
Biji kacang kedelai (Glycine max L.) 100 gramnya sehingga dapat diganti sebagai pengganti kacang
mengandung Energi 1.866 kj (466 kkal ), kedelai. Nilai gizi yang tinggi dan harga yang relatif
karbohidrat 3,0 gr, gula 7,33 gr, diet serat 9,3 gr, murah menjadikan kacang tunggak sebagai bahan
lemak 19,94 gr, protein 36,49, air 8,54 gr, kalsium makanan sumber protein nabati untuk mencukupi
277 mg (28 %) dan nutrisi lainnya. kebutuhan gizi dalam masyarkat.
ABSTRAK
Bengkoang (Pachyrhizus Erosus L) merupakan komoditas hortikultura (budidaya tanaman kebun) yang mudah
rusak setelah panen. Penanganan segar yang tidak tepat menyebabkan komoditas tersebut kurang laku di
pasarkan. Pemanfaatan umbi bengkoang dalam bentuk produk olahan keripik merupakan salah satu cara untuk
meningkatkan pemanfaatannya dan sekaligus menaikan nilai tambah.Metode yang digunakan pada analisis ini
yaitu metode thermogravimetri untuk kadar air metode mikro kjedahl untuk kadar protein, metode iodimetri untuk
kadar vitamin C dan metode TPC untuk cemaran mikroba. Dari analisis yang dilakukan didapatkan kadar air
sebesar 3,675%; kadar protein sebesar 1,51%; kadar vitamin C sebesar 0,26 % dan Uji cemaran Mikroba (ALT)
sebesar 5.102 koloni/gram. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa keripik bengkuang rasa coklat layak
untuk dikonsumsi.
ABTRACT
Bengkoang (Pachyrhizus ErosusL) is a horticulture(cultivation of garden plants) thatare easily damaged after
harvest. Improper handling of fresh causethe commodity to be waste not the market. Utilization bengkoang
bulbsin the formof processed products chipsis one way to improve utilization and simultaneously raise the value
added.
The method used in this analysisis a method for moisture content thermogravimetri kjedahl micro method for
protein content, iodimetri method for vitamin Cand TPC method for microbial contamination. Obtained from the
analysis conducted for moisture content 3,675%; protein content of 1,51%; levels of vitamin C 0,26 %, andthusbe
able to ALT 5.102 koloni/gram for the tyam chocolate chips suitable for consumption.
PENDAHULUAN
Bengkuang (Pachyrhizus Erosus (L) ) tergolong padang dengan produksi setiap tahunya rata-rata
jenis umbi-umbian yang tumbuh di daerah daratan 2.834 ton (Sumbar Dalam Angka,2004). 4
rendah beriklim sedang atau panas, memiliki rasa kecamatan yang dimaksud yaitu, Kec. Kuranji, Kec.
dan aroma yang tidak menonjol dan memberikan Pauh, Kec. Nanggalo dan Kec. Koto Tangah.
efek mendinginkan pada tubuh jika dimakan. Besarnya produksi bengkuang menyebabkan Kota
Manfaat dari tanaman bengkuang ini sangat banyak Padang terkenal sebagai Kota Bengkuang.
diantaranya adalah: 1) umbi bengkuang Selama ini bengkuang dari segi pemanfaatannya
mengandung inulin yang tidak dapat dicerna hanya dikosumsi dan dijual dalam bentuk fresh fruit
sehingga dapat digunakan sebagai pengganti gula, atau dimakan segar atau dibuat rujak. Pada saat
2) dapat diolah sebagai bahan makan, 3) sebagai produksi melimpah harga bengkuang menjadi
bahan dasar obat untuk penyakit kanker, diabetes sangat murah sehingga keuntungan yang didapat
mellitus, nyeri perut, 4) sebagai bahan dasar petani menjadi sangat rendah.Tidak demikian
kosmetik. halnya jika bengkuang diolah lebih lanjut, dimana
Sumatera Barat memiliki potensi bengkuang yang bengkuang dapat lebih memiliki nilai tambah
cukup banyak, dimana produksi terbanyak terdapat apabila bengkuang diolah menjadi berbagai produk
di Kota Padang dengan produksi setiap 4 yang sesuai dengan komposisi yang dikandungnya
kecamatan dari 11 kecamatan yang ada di kota yaitu mengandung kadar air , karbohidrat dan serat
ABSTRAK
Sirup adalah larutan gula atau sakarosa pekat yang digunakan sebagai bahan minuman tanpa ditambahkan
asam seperti asam sitrat,asam tartrat atau asam laktat juga aroma dan zat warna. akan tetapi tidak tertutup
kemungkinan pada sirup ini terdapat bakteri coliform yang membahayakan kesehatan serta kadar gula yang
melebihi kadarnya yang tidak sesuai dengan standar mutu Indonesia. Maka dilakukan pengujian terhadap sirup
yang telah dibuat untuk mengetahui kualitas sirup tersebut. Metode yang digunakan untuk penetapan kadar gula
(sukrosa) adalah metoda Luff schorl ,penetapan kadar vitamin C metoda iodimetri ,uji Coliform metoda MPN dan
untuk uji organoleptik metoda Hedonik
Uji kadar gula pada sirup belimbing wuluh ini yaitu untuk mengetahui kadar gula yang terkandung pada sirup
tersebut sehingga sesuai dengan standard mutu atau tidak dan menentukan kualitas sirup. Sirup belimbing wuluh
memiliki kadar gula 70,88 %, dan kadar vitamin C 0,0345 %. Uji Coliform dengan hasil negatif, serta dilakukan uji
organoleptik.
ABSTRACT
Syrup is a concentrated solution of sugar or saccharose used as a beverage without added acid such as citric
acid, tartaric acid or lactic acid is also fragrance and dye. however, it is also possible in this syrup contained
coliform bacteria are harmful to health and blood sugar levels that exceed levels that are not in accordance with
quality standards in Indonesia. Then be tested against the syrup that has been made to determine the quality of
the syrup. The method used for the determination of the sugar (sucrose) is a method of Luff schorl, vitamin C
assay method Iodimetri, test Coliform MPN method and organoleptic method for hedonic
Test blood sugar syrup starfruit on this is to determine levels of sugars contained in the syrup so in accordance
with quality standard or not and determine the quality of the syrup. Starfruit syrup has a sugar content 70.88%,
and vitamin C content of 0.0345%. Coliform test with negative results, as well as the organoleptic tests carried
out.
PENDAHULUAN
Indonesia termasuk Negara yang beriklim tropis. ditanam sebagai pohon buah, kadang tumbuh liar di
Hal ini menyebabkan Indonesia kaya akan pekarangan rumah,dan ditemukan di dataran
bermacam-macam buah-buahan. Buah-buahan rendah hingga ketinggian 500 meter. Pohon yang
merupakan bahan pangan sumber vitamin. berasal dari Amerika tropis ini tumbuh di tempat
Buah dapat diolah menjadi berbagai bentuk yang tidak ternaungi dan mempunyai kelembaban
makanan dan minuman. Salah satu buah yang yang cukup. Buah belimbing wuluh sangat terbatas
dapat diolah untuk berbagai makanan dan minuman pemanfaatannya, hingga banyak yang dibiarkan
adalah buah belimbing wuluh (Averhoa bilimbi) terbuang. Sebagaimana dikenal banyak orang
karena belimbing wuluh sudah banyak dikenal oleh dapat digunakan sebagai sayuran dan obat
masyarakat, akan tetapi pemanfaatannya yang tradisional.
kurang. Belimbing wuluh memiliki kandungan vitamin C
Belimbing wuluh merupakan salah satu tanaman yang tinggi (52,00 mg/ 100 g) yang baik bagi
yang dapat tumbuh subur di ndonesia. Tanaman ini kesehatan. Kandungan vitamin C yang tinggi dapat
Kesimpulan
Dari hasil praktikum yang telah penulis lakukan,
dapat disimpulkan bahwa untuk uji gula diperoleh
hasil 70,69%. Untuk uji kadar Vitamin C didapatkan
hasil 0,0345 % ini dikarenakan vitamin C tidak
tahan terhadap pemanasan dan mudah rusak
dengan adanya logam tembaga. Untuk uji koliform
diperoleh hasil negatif (0 0 0) hasil ini sudah sesuai
dengan SNI. Untuk uji organoleptik disimpulkan
bahwa 93,22% panelis menyukai produk sirup
belimbing wuluh.
Saran
Agar produk ini lebih nikmat dan segar ketika
dikonsumsi, sebaiknya diletakan di tempat yang
aman dan dingin sehingga bakteri tidak mudah
masuk ke dalam produk.belimbing wuluh ini sebagai
buah yang kaya akan manfaat, oleh karena itu
penulis menyarankan agar adanya penelitian
selanjutnya dengan parameter lain yang lebih
lengkap.
DAFTAR PUSTAKA
Elizarni dan Fitriyeni. 2007. Modul Organoleptik.:
Sekolah Menengah Analis Kimia Padang
Baedhowie.M dan Pranggonowati. Petunjuk
Praktek Pengawasan Mutu Hasil
Pertanian. Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan Direktorat Pendidikan.
Pusat Standardisasi industri , Sirup Glukosa . SNI
19-2896-1992 Departemen Perindutrian
dan Perdagangan.
ABSTRAK
Sirsak adalah tumbuhan yang diambil daging buahnya. Sirsak yang sudah matang akan mengeluarkan aroma
khas yang segar dan warna daging buah yang stabil, walaupun sudah diolah. Bentuk olahan dari sirsak yang
dibuat adalah galamai. Galamai merupakan salah satu jenis makanan dari Minangkabau yang dikategorikan
sebagai makanan manis.
Parameter penelitian dalam menganalisis galamai sirsak antara lain, kadar air,gula jumlah kadar sakarosa,
vitamin C, kapang dan organoleptik. Galamai sirsak mengandung 12 % kadar air, 38,20 % gula jumlah, 20,49%
kadar sakarosa, 10,9 mg/100 g Vitamin C, dan negatif kapang. Dari hasil uji organoleptik yang dilakukan, lebih
dari 80 % panelis menyukai produk ini. Hasil yang didapat sesuai dengan acuan Standar Nasional Indonesia
Dodol Sirsak sehingga produk ini layak untuk dikonsumsi dan dipasarkan.
ABSTRACT
Soursop is a fruit of plants are taken. Ripe soursop will issue a fresh aroma and color pulp that is stable, despite
being processed. Processed form is made from soursop galamai. Galamai is one type of food from the
Minangkabau are categorized as sweet foods.
Parameter studies in analyzing galamai soursop, among others, water content, the amount of sugar, saccharose
levels, vitamin C, mold and organoleptic. Galamai soursop contains 12% water content, the amount of sugar
38.20%, 20.49% content of saccharose, 10,9 mg/100 g Vitamin C, and the negative mold. From the results of
organoleptic tests are conducted, more than 80% of the panelists liked this product. The results obtained in
accordance with the Indonesian National Standard reference Dodol Soursop so this product suitable for
consumption and sale.
PENDAHULUAN
Sirsak adalah tumbuhan yang diambil daging yang tinggi sangat baik untuk pencegahan penyakit
buahnya. Sirsak yang sudah matang akan hipertensi. Buah sirsak juga mengandung 3,3 g/100
mengeluarkan aroma khas yang segar. Daging g serat pangan. Kandungan serat yang tinggi
buah sirsak juga memiliki warna putih yang stabil, sangat dibutuhkan dalam proses pencernaan
walaupun sudah diolah. (Mardiana, 2011).
Buah sirsak mengandung 68% kandungan gula dari Sirsak yang memiliki rasa asam manis ini
seluruh bagian padat daging buah. Sirsak memberikan sensasi tersendiri bagi para
mengandung vitamin C sebesar 20 mg/100 g penggemarnya. Sirsak biasa dibuat sirup, dodol,
daging buah. Kandungan vitamin C yang tinggi dan beberapa jenis makanan lainnya. Bentuk
pada sirsak merupakan penyedia antioksidan yang olahan sirsak yang dibuat adalah galamai. Galamai
sangat baik sehingga dapat meningkatkan daya pada dasarnya hampir sama dengan dodol. Daging
tahan tubuh dan memperlambat proses pencernaan buah yang dihancurkan kemudian dimasak dengan
(Mardiana, 2011). penambahan bahan makanan.
Kandungan sirsak terletak pada rendahnya kadar Sirsak yang dimanfaatkan menjadi produk olahan
natrium (14 mg/100 g), tetapi tinggi kadar kalium makanan, mempunyai nilai jual yang tinggi.
(278 mg/100 g). Perbandingan kalium dan natrium
Standarisasi I2 dengan Na2S2O3 0,01 N Dari praktikum yang dilakukan, gula jumlah didapat
Dipipet 10 mL Na2S2O3 0,01 N, kemudian 38,2% dan kadar sakarosa didapat 20,49%. Pada
dimasukkan ke dalam erlenmeyer. Ditambahkan syarat mutu yang mengacu kepada SNI Dodol
100 mL aquades, 25 mL H2SO4 25%, dan 3 mL Sirsak, gula jumlah pada dodol minimal 35 45%.
amilum. Dititrasi dengan I2 sampai titik akhir titrasi Tinggi rendahnya kandungan gula berpengaruh
berwarna biru. terhadap aroma, tekstur, rasa, dan daya tahannya.
Kadar air yang didapat pada galamai sirsak adalah
Penentuan Vitamin C 12%. Untuk standar mutu yang mengacu pada SNI
Ditimbang sampel 10 gram, kemudian dilarutkan Dodol Sirsak, kadar air pada dodol maksimal 20%.
dalam aquades. Dimasukkan ke dalam labu ukur Kandungan air dalam makanan mempengaruhi
100 mL, dipaskan dengan aquades dan disaring daya tahan makanan terhadap serangan mikroba
hingga didapat filtrat. Dipipet filtrat 25 mL, untuk pertumbuhannya. Untuk memperpanjang
dimasukkan ke dalam erlenmeyer. Ditambahkan 20 daya tahan makanan, sebagian air harus
mL aquades dan 2 mL amilum. Dititrasi dengan dihilangkan dengan cara pengeringan atau
larutan standar I2 0,01 N sampai titik akhir warna penguapan.
biru. Vitamin C dalam galamai didapat 10,9 mg/100 g,
sedangkan dalam buah sirsak mengandung vitamin
ORGANOLEPTIK C sebesar 20 mg/100 g daging buah. Rendahnya
Disajikan sejumlah sampel kepada panelis. Diuji vitamin C pada galamai diakibatkan proses
sampel dari segi warna, aroma, tekstur, rasa, dan pengolahan sirsak menjadi galamai dengan cara
kesukaan terhadap sampel. Dicantumkan pengujian pemanasan yang cukup lama. Selain itu,
panelis pada formulir organoleptik yang disediakan. penyimpanan juga mempengaruhi kandungan
Panelis pengujian sampel sebanyak 30 orang. vitamin C makanan. Semakin lama
penyimpanannya, maka akan semakin berkurang
HASIL DAN PEMBAHASAN kandungan vitamin C tersebut.
Uji Kapang
Dari praktikum yang telah dilakukan, kapang tidak Organoleptik
ditemukan dalam galamai sirsak. Pada syarat mutu Dari organoleptik yang dilakukan, 80% panelis
yang mengacu kepada SNI Dodol Sirsak, kapang menyukai produk galamai sirsak dengan rasa manis
tumbuh pada dodol maksimal 50 koloni/gram. asam, 63,4% panelis menilai bahwa galamai
Kapang memerlukan waktu untuk membentuk sirsak tetap beraroma sirsak, 40% warna putih
spora, sehingga sanitasi sehari hari terhadap
Jurnal SMAKPA Vol.04, No.02 .Desember 2012 Page 31
kekuningan dan 70% menilai galamai sirsak
bertekstur lunak.
KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah dilaksanakan, dapat
ditarik kesimpulan bahwa galamai sirsak banyak
disukai oleh masyarakat umum. Galamai sirsak
mengandung 12% kadar air, 38,20 % gula jumlah,
20,49% kadar sakarosa, 10,9 mg/100 g Vitamin C,
dan 0 koloni/gram kapang. Hasil yang didapat
sesuai dengan standar acuan SNI Dodol Sirsak
sehingga galamai sirsak layak untuk dikonsumsi
dan dipasarkan.
SARAN
Penelitian tentang galamai sirsak ini diharapkan
lebih dikembangkan lagi agar dapat mengetahui
mutu dan kualitas yang sesuai standar dan
permintaan pasar. Pembuatan galamai sirsak ini
juga diharapkan diproduksi dengan berbagai rasa
dan bentuk yang lebih menarik lagi. Buah sirsak
yang belum termanfaatkan ini dapat meningkatkan
nilai ekonomi buah sirsak yang ada di Indonesia.
Dengan meningkatnya nilai ekonomi ini, diharapkan
tumbuhnya industri berskala kecil dan menengah di
kalangan masyarakat umum dengan bahan baku
buah sirsak.
DAFTAR PUSTAKA
Elizarni, Fitriyeni. 2007. Bahan Ajar Berbasis
Kompetensi (Modul) Organoleptik. Padang:
SMAK Padang.
Mardiana, Lina, Juwita Ratnasari. 2011. Ramuan
dan Khasiat Sirsak. Jakarta: Penebar
Swadaya.
Nilma, Barwita Yuniana. 2010. Modul Mikrobiologi
Bilingual. Padang: SMAK Padang.
SNI 01 4297 1996. Dodol Sirsak.
Sudarmadji, Slamet, Bambang Haryono, Suhardi.
2003. Analisa Bahan Makanan dan
Minuman. Cetakan ke 2. Yogyakarta:
Liberty.
ABSTRAK
Buah salak pondoh selain dikonsumsi sebagai buah segar, dapat diolah menjadi berbagai produk olahan
diantaranya selai. Penelitian ini bertujuan mengetahui kualitas dan tingkat penerimaan panelis terhadap produk.
Analisis yang dilakukan pada selai salak pondoh adalah penetapan padatan terlarut metode refraktometri,
penetapan kadar serat kasar metode gravimetri, uji angka lempeng total, dan uji kapang / khamir metode hitung
cawan serta uji organoleptik metode hedonik. Dari hasil analisis didapatkan padatan terlarut sebesar 72,98 %,
serat kasar sebesar 1,30 %, uji angka lempeng total dengan hasil 2 102 koloni / gram, dan uji kapang dengan
hasil 1 101 koloni / gram, dan uji hedonik sebesar 73,33 % menyatakan suka.
Kata kunci : salak pondoh, selai, serat, refraktometri, gravimetri, hitung cawan
ABSTRACT
Salak fruit than is consumed as fresh fruit, can be processed into a variety of refined products such as jam. This
study aims to determination the quality and the level of panelists acceptance of the product Analysis conducted in
salak jam is determination of dissolved solid refractometry method, the determination of crude fiber content of the
gravimetric method, total plate test, and test the mold / yeast plate count method and organoleptic tests hedonic
method. From the analysis obtained dissolved solids of 72.98%, crude fiber of 1.30% crude fiber, total plates
count test the result of 2 102 colonies / gram, and mold test the results of 1 101 colonies / gram, and the
hedonic test by 73,33% stating like.
PENDAHULUAN
Tanaman salak merupakan salah satu tanaman membuang kulit ari buah salak (kulit tipis yang
buah yang disukai dan mempunyai prospek baik menempel pada buah salak) karena kulit ari
untuk diusahakan. Salak adalah sejenis palma tersebut ternyata berkhasiat dalam memperlancar
dengan buah yang biasa dimakan dalam bahasa buang air besar (BAB). Salak juga ternyata
Inggris disebut salak atau snake fruit, karena bermanfaat untuk kesehatan mata.
kulitnya mirip dengan sisik ular (Wikipedia, 2012).
Di antara bermacam-macam salak yang ada, salak Penelitian oleh Nurfi Afriansyah, M.Sc dari Pusat
pondoh merupakan salak yang paling disukai oleh Litbang Gizi dan Makanan Departemen Kesehatan
konsumen karena rasanya manis, tidak sepat RI menyebutkan bahwa kandungan betakaroten
walaupun waktu buah masih muda. Salak pondoh dalam 100 gram salak lebih banyak 5,5 kali dari
memiliki daging yang tebal antara 0,8 cm sampai buah mangga, 3 kali dari buah jambu biji dan 5 kali
1,5 cm dan buahnya juga harum (Rahmat, 1999). dari buah semangka merah. Betakaroten adalah
salah satu zat antioksidan yang banyak terdapat
Salak dapat mengobati sakit diare dan juga dalam sayuran wortel, yang sangat berkhasiat
bermanfaat untuk kesehatan kulit dan kuku. Dalam untuk kesehatan mata (Tim Karya Tani Mandiri,
mengkonsumsi buah salak, sebaiknya tidak 2010).
SARAN
Penulis menyarankan bahwa produk selai dari buah
salak pondoh ini baik dikonsumsi karena
kandungan serat yang baik bagi pencernaan dan
mengandung betakaroten untuk kesehatan mata.
Selain itu, penulis berharap agar ada penelitian
lebih lanjut untuk penelitian dengan parameter uji
lain yang lebih lengkap.
DAFTAR PUSTAKA
Fardiaz, Srikandi. 1993. Analisis Mikrobiologi
Pangan. Jakarta : PT Raja Grafindo
Persada.
Rochani, Siti. 2007. Bercocok Tanam Salak
Pondoh. Jakarta : Azka Mulia Medika.
Stantar Nasional Indonesia, 3746 : 2008 . Selai
Buah . Badan Standarisasi Nasional
Stantar Nasional Indonesia,01 2891 -1992. Uji
Makanan Minuman. Badan Standarisasi
Nasional
Surachmat.2011.http://salacasand.wordpress.com/l
ebih-lengkap-tentang-salak-pondoh/.24
Januari 2012
Tim Karya Tani Mandiri. 2010. Pedoman Budi Daya
Buah Salak. Bandung : Nuansa Aulia.
Winarno,1991. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta : PT
Gramedia Pustaka Utama
Zalpon.2011.http://zalpon.wordpress.com/about/ino
vasi-lain/ .Diakses tanggal 24 Januari 2012
http://id.wikipedia.org/wiki/Salak. Diakses tanggal
19 Februari 2012.
ABSTRAK
Kembang sepatu (Hibiscus rosa-sinensis Linn) adalah tanaman semak suku Malvaceae yang berasal dari Asia
Timur yang mengandung flavonoida. Di samping itu daunnnya juga mengandung saponin dan polifenol, bunga
mengandung polifenol, akarnya juga mengandung tanin, saponin, skopoletin, cleomiscosin A, dan cleomiscosin C
yang berkhasiat sebagai obat demam pada anak-anak, obat batuk, dan obat sariawan. Untuk meningkat nilai jual
dari daun kembang sepatu maka dapat diolah menjadi permen jelly. Analisis permen jelly dari daun kembang
sepatu ini menggunakan beberapa metode yaitu metode Iodometri secara luff schoorl untuk kadar gula dengan
hasil sebesar 48,81%, metode thermogravimetri untuk kadar air dengan hasil 16,8%, metode hitung cawan untuk
kapang/khamir dengan hasil 0 (negatif) dan metode hedonik untuk uji organoleptik yang mana 83,33% panelis
tidak terlatih menyatakan suka, 93,33% menyatakan berasa manis, 86,67% menyatakan berwarna hijau dan
66,67% menyatakan bertekstur Kenyal. Dari 250 gr daun kembang sepatu menghasilkan 500 gr permen jelly
dengan keuntungan 50 %.
ABSTRACT
Hibiscus (Hibiscus rosa-sinensis Linn) is a shrub Malvaceae tribe originating from East Asia which contain
flavonoids. In addition daunnnya also contains saponins and polyphenols, polyphenols containing flowers, roots
also contain tannins, saponins, scopoletin, cleomiscosin A, and C are efficacious cleomiscosin as drug fever in
children, cough medicine, and medicine canker sores. To increase the sale value of hibiscus leaves can then be
processed into jelly candy. Analysis of jelly sweets from hibiscus leaves is using several methods, namely the Luff
Schoorl iodometric methods for sugar with a yield of 48.81%, thermogravimetri method for water content of 16.8%
with the results, the method of calculating the cup to mold / yeast with the 0 (negative) and the hedonic method
for the organoleptic test where 83.33% untrained panelists stated like, 93.33% stated that taste sweet, 86.67%
said green and 66.67% claim Chewy texture. From hibiscus leaves 250 gr 500 gr produce jelly candy with a profit
of 50%.
PENDAHULUAN
Kembang sepatu (hibiscus rosa-sinensis Linn) Permen jelly merupakan permen yang dibuat dari
adalah tanaman semak yang berasal dari Asia air atau sari buah yang berpenampakan jernih,
Timur dan banyak ditanam sebagai tanaman hias di transparan, serta memiliki tekstur dengan
daerah tropis dan subtropics. Ekstrak daun kumis kekenyalan tertentu. Permen jelly tergolong produk
kucing (Orthosiphon aristatus) memiliki kandungan pangan semi basah sehingga produk cepat rusak,
flavonoid dan saponin yang berkemampuan sehingga penambahan bahan pengawet diperlukan
menurunkan kadar glukosa dalam darah, sehingga untuk memperpanjang masa simpannya. Proses
dapat dijadikan sebagai obat tradisional yang efektif pemasakan permen jelly berkisar pada suhu 60-
dan ekonomis. Daun kembang sepatu berkhasiat 800C. Apabila pada proses pemasakan suhu yang
sebagai obat demam pada anak-anak, obat batuk, digunakan tidak dijaga, maka akan menyebabkan
dan obat sariawan karamelisasi sehingga permen bewarna kecoklatan.
SARAN
Kepada Analis berikutnya bisa mengembangkan
penilitian ini dengan menambahkan bahan baku
lainnya sehingga dapat meningkatkan kualitas dan
cita rasa sehingga menambah daya jual dari bahan
yang dibuat.
DAFTAR PUSTAKA
EJournal.unbari.ac.id/index.php?option&view=articl
e&id=87:pengaruh-ekstrak-daun-kembang-
sepatu-hibiscus-rosasinensis-dalam-
menurunkan-suhu-anak-demam
Elizarni dan Fitriyeni, 2007. Organoleptik. Sekolah
Menengah Analis Kimia Padang, Padang.
Fardiaz, Srikandi. 1993. Analisis Mikrobiologi
Pangan. Rajagravindo Persada; Jakarta.
https://izzatijannah.wordpress.com/2011/12/08
Standar Nasional Indonesia 3547.2-2008.
Kembang Gula - Bagian 2: Lunak
Sudarmadji, Slamet,dkk,2003. Analisis Bahan
Makanan dan Pertanian. Liberty
Yogyakarta :Yogyakarta.
Tnalaspurwo.org/media/pdf/kea-hibiscus-rosa-
sinensis(kembang-sepatu).pdf.
Winarno, F. G, 1991. Kimia pangan dan gizi. PT
Gramedia Pustaka Utama : Jakarta.
ABSTRAK
Ampas menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti sisa barang yang telah diambil sarinya atau patinya.
Ampas kedelai adalah sisa dari hasil pengolahan kedelai menjadi bahan makanan yang biasanya dibuang saja,
kebanyakan dibuang kesungai sehingga membuat sungai menjadi tercemar dan juga mengganggu lingkungan
karena baunya. Ampas kedelai juga masih banyak mengandung berbagai senyawa yang baik bagi kesehatan,
seperti protein, lemak, kandungan mineral serta berbagai nutrisi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan kadar
protein dengan metode mikro kjedhal dengan hasil 8,06 %, penetapan kadar lemak metode sokletasi dengan
hasil 1,66%, uji angka lempeng total dengan metode hitung cawan dengan hasil 7,425 x 103, serta dilakukan juga
uji organoleptik.
Kata kunci : Ampas kedelai, Naget
ABSTRACT
Residues acording to Indonesian Dictionary is the rest of the stuff that has taken the juice or starch. Soybean
residue is the residue of the processing of soybeans into food that is usually thrown away, dumped into the river,
making most of the river is being polluted and also disturb the environment because it smelled. Soybean residue
also contains many different compounds that are good for health, such as protein, fat, mineral and a variety of
nutrients. The aim of this study was to determine the protein content of the micro kjedhal method with the results
of 8.06%, the determination of fat content sokletasi method with the results of 1.66%, total plate count test with
plate count method with the results of 7,425 x 103, and was also organoleptic tests.
Key word : Soybean residue, Nugget
PENDAHULUAN
Manusia membutuhkan makanan dan minuman dibuang begitu saja kesungai yang mengakibatkan
untuk. energi melakukan kegiatan sehari-hari sungai tercemar. Dengan pengolahan yang tepat
Dengan perkembangan zaman yang semakin guna produk sampingan dapat dimanfaat menjadi
modern masyarakat lebih suka untuk mengonsumsi makanan yang berigizi dan baik untuk kesehatan.
makanan yang cepat saji atau instan. Salah satunya (Poultryindonesia.com).
adalah nugget. Nugget adalah salah satu pangan Ampas tahu untuk penenlitian ini diperoleh dari
hasil pengolahan yang memiliki cita rasa salah seorang pengolah kedelai menjadi susu
berdasrkan sumbernya. Bahan dasar nugget kedelai (Ibu Yuhermiza). Karena belum ada yang
biasanya berasal dari daging sapi atau ayam. melakukan pengolahan terhadap sisa olahannya,
Orang yang vegetarian tidak dapat menikmati maka penulis tertarik untuk membuat nugget dari
makanan cepat saji yang satu ini. Maka dari itu, ampas kedelai serta menganalisanya.
penulis mengganti bahan baku nugget menjadi
ampas kedelai. (www.wikipedia.com) METODA
Ampas tahu merupakan produk sampingan dari Metoda yang digunakan untuk Angka Lempeng
proses pembuatan tahu yang dapat megganggu Total adalah Metode Hitung Cawan, untuk Kadar
lingkungan karena baunya dan belum banyak Protein Metode Semi Mikro Kjedhal, dan Penetapan
dimanfaatkan. Selama ini, ampas tahu hanya Kadar Lemak Metode Ekstraksi Langsung dengan
dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak atau Alat Soklet.
Analisis Uji Mikroba yang dilakukan didapatkan Total Biaya Produksi 1kg Nugget :Rp. 30.900,-
jumlah koloni sebanyak 7,425 x 103, jika Total Penjualan 1 kali produksi :Rp. 75.000,-
dibandingkan dengan SNI 01-6683-2002, Naget Total Keuntungan :Rp. 75.000 Rp. 30.900
Ayam (Chicken nugget) hasil yang diperoleh ini :Rp. 44.100,-
lebih kecil dari standar, maka produk nugget ampas
kedelai ini layak dikonsumsi oleh masyarakat. KESIMPULAN
Dari hasil praktikum yang penulis lakukan, dapat
Uji Organoleptik diketahui kandungan dari nugget ampas kedelai
Nugget ampas kedelai ini bertekstur kenyal dan yaitu protein sebesar 8,06%, lemak sebesar
bewarna coklat kekuningan. Nugget ini dibentuk 1,635%, Angka lempeng total dengan jumlah koloni
SARAN
Agar produk ini tetap awet, maka sebaiknya
disimpan di dalam kulkas. Diharapkan juga agar
produk ini bisa berkembang dengan penambahan
bahan baku lainnya sehingga menambah cita rasa
dan nilai gizi dari nugget ampas kedelai. Karena
produk ini adalah bahan olahan dari limbah atau
ampas kedelai maka penulis menyarankan agar
adanya penelitian selanjutnya dengan parameter
lain yang lebih lengkap.
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, Sunita.2004. Pinsip Dasar Ilmu Gizi. PT.
Gramedia Pustaka Utama : Jakarta
Gusti, Eli. Yeni Harmayanti. 2006. Modul Analisis
Proksimat. SMAK : Padang
Ir. Suprapti, Lies. 2005. Teknologi Pengolahan
Pangan Pembuatan Tahu. Kanisius
(Anggota IKAPI). Yogyakarta.
Prabowo, A., D. Samaih dan M. Rangkuti. 1993.
Pemanfaatan ampas tahu sebagai
makanan tambahan. Proceeding
Seminar 1983.Lembaga Kimia Nasional-
LIPI, Bandung.
Elizarni. Fitriyeni. 2007. Modul Organoleptik. SMAK:
Padang
ABSTRAK
Telah dilakukan pembuatan dan analisis permen daun sirih. Dari hasil analisis didapatkan, Kadar air (metoda
Thermovolumetri) 15%, Kadar Gula sebagai sakarosa ( metoda Luff Schrool) 77,49%, Angka Lempeng Total
(Metode hitung cawan) 1 x 103 koloni/g, dan Cemaran Logam Cu (Metoda Spektrofotometri Serapan Atom) -
0,2117 mg/kg. Lebih dari 70%panelis menyukai permen daun sirih.
ABSTRACT
Was done makings and analisis is betel leaf peppermint. Of analisis's result is gotten, Water rate
(Thermovolumetri's method) 15%, Sugared rate as sakarosa( Luff Schrool's method) 77,49%, Plate number Total
(Method accounts cup) 1 x 10 3 colony / g, and Cu's Metal Calumny (Spektrofotometri's method Atom uptake) -
0,2117 mg / kg. More than 70% panelis like betel leaf peppermint.
PENDAHULUAN
Permen adalah produk pangan yang disukai semua menghentikan perdarahan. Biasanya untuk obat
orang, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. hidung berdarah, dipakai 2 lembar daun segar Piper
Berbagai bentuk, rasa, dan warna sangat memikat betle, dicuci, digulung kemudian dimasukkan ke
menjadi faktor utama. Tidak dapat dipungkiri dalam lubang hidung. Selain itu, kandungan bahan
konsumsi permen sangat besar di masyarakat. Hal aktif fenol dan kavikol daun sirih hutan juga dapat
ini menyebabkan pembuatan permen dapat menjadi dimanfaatkan sebagai pestisida nabati untuk
peluang bisnis yang sangat potensial. mengendalikan hama penghisap.
Permen termasuk salah satu makanan berkalori Kandungan senyawa anti bakteri dalam sirih dapat
tinggi yang pada umumnya berbahan dasar gula, bekerja pada bakteri gingivitis (aaerob dan anaerob)
air, dan sirup fruktosa. Pada umumnya permen dan bakteri pembentuk plak (Stertococcus mutans-c
sangat disukai oleh kalangan anak - anak. dan streptococcus mutans-d) (Syarief, 1992);
Sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang kandungan antioksidannya dapat menghambat
tumbuh merambat atau bersandar pada batang oksidasi penyebab ketengikan (Matz, 1984). Faktor
pohon lain. Sebagai budaya daun dan buahnya lainnya yang mempengaruhi pemilihan daun sirih
biasa dimakan dengan cara mengunyah bersama sebagai bahan baku adalah harga yang relatif
gambir, pinang dan kapur. Sirih digunakan sebagai murah dan mudah diperoleh.
tanaman obat (fitofarmaka); sangat berperan dalam
kehidupan dan berbagai upacara adat rumpun METODA
Melayu. Metoda yang digunakan untuk Uji kadar gula adalah
Sirih berkhasiat menghilangkan bau badan yang Iodometri, untuk Uji ion logam Cu dan Penetapan
ditimbulkan bakteri dan cendawan. Daun sirih juga kadar air adalah metoda Termovolumetri adalah
bersifat menahan perdarahan, menyembuhkan luka serta untuk Uji cemraan mikroba ALT adalah
pada kulit, dan gangguan saluran pencernaan. metoda hitung cawan.
Selain itu juga bersifat mengerutkan, mengeluarkan
dahak, meluruhkan ludah, hemostatik, dan
Jurnal SMAKPA Vol.04, No.02, Desember 2012 Page 45
EKSPERIMENTAL hilang warna biru. Baca volume penitaran. Lakukan
Pengambilan Sampel sebanyak duplo. Blanko juga dilakukan.
Pengambilan bahan dasar pembuatan permen daun Sesudah Inversi
sirih di peroleh di daerah pasar raya Padang. Gula Dipipet 50 mL filtrat dimasukkan kedalam labu ukur
pasir 250 g direbus dengan 125 mL air rebusan 100 mL, ditambahkan 25 mL HCl 25% dan
daun sirih sampai mendidih sambil terus diaduk. dipanaskan sampai suhu 680C-700C, didinginkan.
Dimasukkan 165 g glukosa cair dan terus diaduk Kemudian ditambahkan indikator PP, netralkan
selama 30 menit, diangkat dan didiamkan. larutan tersebut dengan menambahkan NaOH 30%.
Dimasukkan adonan permen ke dalam cetakan, Dipipet 10 mL filtrat dimasukkan ke dalam
diamkan hingga dingin dan mengeras, setelah itu erlenmeyer 250 mL, ditambahkan 15 mL aquades
keluarkan permen dari cetakan dan bungkus dalam dan 25 mL larutan Luff school dan beberapa batu
plastik. didih, dipasangkan pendingan tegak dan direfluk
selama 3 menit mendidih, panaskan terus selama
UJI KADAR GULA 10 menit, didinginkan. Kemudian ditambahkan 25
Standarisasi Natrium Thio Sulfat 0,1 N dengan mL H2SO4 25% dan 10 mL larutan KI 20%, dititrasi
Kalium Dikromat 0,1 N dengan larutan Na2S2O3 0.1 N hingga kuning
Larutan K2Cr2O7 0,1 N dipipet sebanyak 10 mL gading, ditambahkan 2 mL amilum 0,5%, dititrasi
dimasukkan ke dalam erlenmeyer 250 mL. kembali dengan larutan Na2S2O3 0.1 N sampai
Ditambahkan 25 mL aquades, 15 mL H2SO4 4 N, 15 hilang warna biru. Baca volume penitaran. Lakukan
mL KI 20%, kemudian dititar dengan Na2S2O3 0,1 N sebanyak duplo. Blanko juga dilakukan.
sampai warna kuning gading. Ditambahkan 1 mL
amilum 0,5% kemudian dititar kembali dengan UJI LOGAM Cu
menggunakan larutan standar Na2S2O3 0.1 N Preparasi Sampel
sampai hilangnya warna biru. Baca volume Ditimbang sampel sebanyak 2 g, diarangkan dan
penitaran. dilanjtukan dengan pengabuan di dalam furnace
dengan suhu 700-9000C, abu yang dihasilkan
Uji Kadar Gula dilarutkan dengan sedikit HNO3 pekat dan
Preparasi Sampel dimasukkan kedalam labu ukur 100 mL, kemudian
Ditimbang 2 g sampel dimasukkan ke dalam labu cawan porselen dibilas dengan aquabides, air
ukur 250 mL ditambahkan sedikit air an dikocok. bilasan dimasukkan kedalam labu ukur dan
Ditambahkan 5 mL Pb asetat basa, kemudian dipaskan dengan aquabides sampai tanda tera dan
diteteskan 1 tetes larutan Ammonium Pospat dihomogenkan.
10%(bila timbul endapan putih maka penambahan
Pb asetat basa sudah cukup). Ditambahkan 15 Pembuatan Larutan Standar Cu
mL Ammonium Pospat 10%. Dikocok dan dipaskan Dipipet sebanyak 10 mL tritisol Cu 1000 ppm,
dengan aquades sampai tanda tera, dihomogenkan kemudian dimasukkan ke dalan labu ukur 100 mL,
dan disaring hingga didapatkan filtratnya. ditambahkan aquabides sampai tanda tera dan
dihomogenkan. Dibuat deret standar dengan
Sebelum Inversi komposisi 0, 0.5, 1, 1.5, 2, 2.5 ppm didalam labu
Dipipet 10 mL filtrat dimasukkan ke dalam ukur 50 mL, ditambahkan aquabides sampai tanda
erlenmeyer 250 mL, ditambahkan 15 mL aquades tera dan dihomogenkan. Absorban diukur dengan
dan 25 mL larutan Luff school dan beberapa batu menggunakan AAS.
didih, dipasangkan pendingan tegak dan direfluk
selama 3 menit mendidih, panaskan terus selama Pembuatan Larutan Standar Cu
10 menit, didinginkan. Kemudian ditambahkan 25 Dipipet sebanyak 5 mL tritisol Na 1000 ppm,
mL H2SO4 25% dan 10 mL larutan KI 20%, dititrasi kemudian dimasukkan ke dalan labu ukur 50 mL,
dengan larutan Na2S2O3 0.1 N hingga kuning ditambahkan aquabides sampai tanda tera dan
gading, ditambahkan 2 mL amilum 0,5%, dititrasi dihomogenkan. Dibuat deret standar dengan
kembali dengan larutan Na2S2O3 0.1 N sampai komposisi 0, 0.5, 1, 1.5, 2, ppm didalam labu ukur
100 mL, ditambahkan aquabides sampai tanda tera.
Jurnal SMAKPA Vol.04, No.02, Desember 2012 Page 46
UJI CEMARAN MIKROBA ALT UJI LOGAM Cu
Dibuat tingkat pengenceran sesuai dengan tingkat Konsentrasi Rata-rata
No Sampel
kebutuhan, 10-1; 10-2; 10-3, dengan menggunakan (mg/kg) (mg/kg)
larutan pengencer PW, 1 mL sampel dalam 9 mL 1 1 -0,0957
-0,2117
larutan pengencer. Dipipet masing-masing 1 mL 2 2 -0,1160
dari pengenceran 10-2-10-3 ke dalam cawan petri
steril secara duplo, dituangkan 12 mL-15 mL media Dari praktikum yang telah dilakukan didapatkan
PCA yang masih cair dengan suhu 450C ke dalam logam Cu dalam sampel yaitu sebanyak -0,2117
masing-masing cawan petri. Goyangkan cawan mg/kg dan hasil ini masuk ke dalam standar yaitu
petri dengan hati-hati sampai media tercampur rata. maks. 2 mg/kg.
Biarkan campuran dalam cawan petri memadat.
Masukkan cawan petri dengan posisi terbalik dalam PENETAPAN KADAR AIR
Berat Kadar Rata-rata
inkubator pada suhu 350C selama 48 jam. Dicatat
No Sampel yang air (%) (%)
pertumbuhan koloni pada setiap cawan petri, yang
terbaca
mengandung 25 koloni - 250 koloni dalam 48 jam.
1 1 0,3 15
Lakukan juga pada blanko. 15
2 2 0,3 15
DAFTAR PUSTAKA
Alamatsier, Sunita. 2003. Prinsip Dasar Ilmu Gizi.
PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Mustofiah, Dewi.2011.Bunga-Bunga Sekitar Kaya
Obat untuk Kesehatan. Jakarta; Gagas
Media.
Standar Nasional Indonesia. 01-3547-2008.
Kembang Gula Bagian 1 : Keras
Standar Nasional Indonesia. 01-3547-2008.
Kembang Gula Bagian 1 : Keras. Cara
uji kembang gula Keras Lampiran
B.5. Cara uji gula
Standar Nasional Indonesia. 01-3547-2008.
Kembang Gula Bagian 1 : Keras. Cara
uji kembang gula Keras Lampiran
B.3. Kadar air
Sudarmadji, Slamet. 2001, Analisa Bahan Makanan
dan Pertanian. Liberty. Yogyakarta.
Winarno, F.G. 2004, Kimia Pangan dan Gizi. PT
Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
ABSTRAK
Telur adalah salah satu sumber protein hewani yang memiliki rasa yang lezat, mudah di cerna, dan bergizi tinggi.
Selain itu,telur juga mudah di peroleh dan harganya relative murah. Umumnya telur itik digunakan untuk telur
asin yang bertujuan untuk mengawetkan serta menambah cita rasa. Pada saat ini telur asin dibuat ditambahkan
dengan rasa rendang dan bawang. Dalam penilitian ini dilakukan penetapan kadar protein dengan metode semi
mikro kjedhal dengan hasil 11.35 %, penetapan kadar garam dengan hasil 2,76%, kemudian uji angka lempeng
total dengan metode hitung cawan dengan hasil 3.75 x 102,serta dilakukan juga uji organoleptik.
ABSTRACT
Eggs are one source of animal protein that taste delicious, easily digested and highly nutritious. In addition, eggs
are also easily obtained and relatively cheap price. Generally eggs duck used to the salted roes which aims to
preserve and increase it tastes. At this time of the salted roes made added with a sense of rending and onions.
The study is done in the levels of a protein with this method of micro spring kjedal with the 11:35%, the level of
the determination of a salt with the result of rp 2.76%, then test with a total plate count method of calculating with
the 3.75 x 102, and organoleptic tests are also performed.
PENDAHULUAN
Telur adalah salah satu sumber protein hewani utilization) 100% dibandingkan dengan daging
yang memilik rasa yang lezat, mudah dicerna, dan ayam (80%) dan susu (75%). Berarti jumlah dan
bergizi tinggi.Selain itu telur mudah diperoleh dan komposisi asam aminonya sangat lengkap dan
harganya murah.Telur dapat dimanfaatkan sebagai berimbang, sehingga hampir seluruh bagiannya
lauk, bahan pencampur berbagai makanan, tepung dapat digunakan untuk pertumbuhan maupun
telur, obat, dan lain sebagainya.Telur terdiri dari penggantian sel-sel yang rusak. Hampir semua
protein 13 %, lemak 12 %, serta vitamin, dan lemak dalam sebutir telur itik terdapat pada bagian
mineral.Nilai tertinggi telur terdapat pada bagian kuningnya, mencapai 35%, sedangkan di bagian
kuningnya. Kuning telur mengandung asam amino putihnya tidak ada sama sekali. lemak pada telur
esensial yang dibutuhkan serta mineral seperti : terdiri dari trigliserida (lemak netral), fosfolipida
besi, fosfor, sedikit kalsium, dan vitamin B (umumnya berupa lesitin), dan kolesterol.
kompleks. Sebagian protein (50%) dan semua Kandungan nilai gizi telur itik secara umum lebih
lemak terdapat pada kuning telur.Adapun putih telur tinggi dibandingkan dengan telur ayam. Kelemahan
yang jumlahnya sekitar 60 % dari seluruh bulatan telur yaitu memiliki sifat mudah rusak, baik
telur mengandung 5 jenis protein dan sedikit kerusakan alami, kimiawi maupun kerusakan akibat
karbohidrat.telur.(Anonymous, 2000) serangan mikroorganisme melalui pori-pori
Telur itik mempunyai kandungan protein lebih telur.Untuk mengurangi kerusakan telur itik selama
banyak terdapat pada kuning telur 17 %, sedangkan penyimpanan dan sekaligus meningkatkan nilai
bagian putihnya terdiri dari ovalbumin (putih telur) ekonominya dilakukan upaya pengasinan
dan ovavitelin (kuning telur). Sebutir telur (Sarwono, 1995). Pengasinan telur umumnya
mempunyai kegunaan protein (net protein dilakukan dengan dua cara, yaitu perendaman
ABSTRAK
Singkong merupakan tanaman tropis yang hampir semua bagian dari tanaman ini dapat dimanfaatkan,
mulai dari daunnya sampai umbinya. Umbi singkong biasanya hanya diambil dagingnya untuk diolah sebagai
makanan sedangkan kulitnya dibuang sebagai limbah. Kulit singkong merupakan sisa dari produksi olahan umbi
singkong ternyata mempunyai potensi yang besar menjadi suatu produk yang mempunyai nilai jual yang tinggi
yaitu keripik kulit singkong karena pada kulit singkong masih memiliki banyak kandungan karbohidrat yang cukup
tinggi. Dari produk keripik kulit singkong yang telah dibuat, maka dilakukan analisa mutu dari produk olahan
tersebut, yaitu penetapan kadar karbohidrat dengan metoda iodometri, penetapan kadar asam lemak bebas,
penetapan kadar air dan uji organoleptik, sehingga di dapatkan hasil berturut-turut sebesar 65,02% untuk kadar
karbohidrat, 0,02% untuk kadar asam lemak bebas, 1,57% untuk kadar air
ABSTRACT
Cassava is a tropical plant that almost all parts of this plant can be used, starting from the leaves to the
tubers. Cassava tubers are usually only for processed meat as food while the skin discarded as waste. Cassava
is the remainder of the production of processed cassava roots apparently has a great potential to be a product
that has a high value because of the cassava chips in cassava peel still has a lot of high carbohydrate content. Of
cassava chips products that have been made, then analyzed the quality of processed products, namely the
determination of carbohydrate content by iodometric method, the determination of free fatty acid levels, the
determination of water content and organoleptic test, so in get the results, 65.02 % for carbohydrate content,
0.02% for levels of free fatty acids, 1.57% for moisture content, respectively
A. PENDAHULUAN
Singkong merupakan buah yang banyak kulit singkong yang mempunyai nilai jual yang lebih
mengandung karbohidrat, mineral, serat dan tinggi. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk
kandungan gizi yang bermanfaat untuk tubuh. mensisiati limbah menjadi produk yang memiliki
Hampir semua bagian dari pohon singkong dapat nilai ekonomis.
dimanfaatkan mulai dari umbinya hingga daunnya. Diharapkan dengan adanya pembuatan keripik kulit
Umbi singkong biasanya hanya diambil dagingnya singkong ini dapat dijadikan peluang usaha yang
untuk makanan ringan, sedangkan kulit singkong menguntungkan serta bisa dinikmati semua
dibuang begitu saja atau dijadikan makanan ternak. kalangan serta meningkatkan manfaat kulit
Padahal, di dalam kulit singkong memiliki singkong sebagai produk pangan olahan yang lebih
kandungan karbohidrat yang cukup tinggi yaitu menguntungkan daripada hanya dijadikan sebagai
sebesar 8-15% dari berat total singkong segar limbah.
(http://bisnisukm.com/kulit-singkong-lezat-bergizi-
dan bernilai-jual-tinggi.html)
Berdasarkan informasi tersebut, maka
dilakukanlah pengolahan limbah berupa kulit
singkong ini menjadi produk olahan berupa keripik
ABSTRAK
Salah satu faktor yang menentukan kualitas sumber daya manusia adalah terpenuhinya gizi sejak didalam
kandungan sampai usia dewasa. Diantara makanan yang mengandung nilai gizi tinggi adalah jamur, salah
satunya yaitu jamur tiram yang mengandung protein 19-35%. Protein sangat penting bagi tubuh kita karena
protein dapat mengganti sel-sel tubuh yang telah rusak, dan dibutuhkan untuk pembentukkan biomolekul. Jamur
dapat dibuat menjadi berbagai produk olahan, diantaranya adalah nugget. Nugget jamur tiram putih dapat
dinikmati oleh semua kalangan masyarakat, khususnya mereka yang vegetarian. Dari analisis yang dilakukan,
nugget jamur tiram putih mengandung protein sebesar 22,89%, kadar air 49,11%, dan cemaran mikroba Angka
Lempeng Total dengan jumlah koloni sebesar 3 x 104/mg sampel. Dalam uji Organoleptik nugget jamur tiram
putih dapat diterima oleh masyarakat.
ABSTRACT
One factor that determines the quality of human resource is fulfilled of nutrition, since in the womb untill adult.
Between foods which contain the high nutritional value is mushroom, one of them is oyster mushrooms that
contain 19% - 35% protein. Protein is very important for our body because it can change bodys cells which have
destroyed, and it is needed for forming biomolecul. Mushrooms can be made as many kinds of refine product,
one of them is nugget. Nugget of white oyster mushrooms can be enjoyed by all of society especially for vegans.
Based on analysis that has been done, Nugget of white oyster mushrooms contain 22,89 % protein, 49,11%
water content, and microbial contamination by total plate colony count of 3 x 104/mg samples. Based on
organoleptic tests, Nugget of white oyster mushrooms can be accepted by all of society.
PENDAHULUAN
Jamur tiram mengandung protein berkisar antara dan biotin. Normal kecukupan Gizi untuk sehat
19-35%, lebih tinggi dibandingkan kandungan tubuh membutuhkan protein sebanyak 55 g/hari.
protein pada daging sapi yang hanya 21% (Mahasin Jamur merupakan suatu produk yang dapat diolah
Taurisia 2010). Jamur tiram juga mengandung menjadi berbagai macam produk olahan sehinnga
sembilan asam-asam amino esensial yang tidak dapat memenuhi kebutuhan akan protein.
bisa disintesis dalam tubuh yaitu lisin, metionin,
Pengolahan nugget jamur ini merupakan cara
triptofan, threonin, valin, leusin, isoleusin, histidin
pengolahan yang sederhana, sehingga setiap orang
dan fenilalanin. Kandungan lemak jamur tiram
mampu melakukannya. Meskipun sederhana
setidaknya 72% dari total asam-asam lemaknya
pengolahannya,tidak akan mengurangi nilai gizi
adalah asam lemak tidak jenuh. Selain elemen
yang terdapat pada jamur tersebut.
mikro, jamur juga mengandung berbagai jenis
mineral, antara lain K, P, Ca, Na, Mg, dan Cu. Didalam pembuatan nugget jamur kita harus teliti,
Kandungan serat mulai 7,4-24,6 % sangat baik jika terjadi kesalahan akan mengurangi nilai gizinya
bagi pencernaan. Jamur mempunyai kandungan dan mempengaruhi nilai rasa. Nugget jamur dapat
kalori yang sangat rendah sehingga cocok bagi dimakan sebagai cemilan maupun sebagai lauk
pelaku diet. pauk. Tetapi banyak masyarakat belum mengetahui
Jamur juga mengandung berbagai jenis vitamin, benar akan khasiat dari jamur tiram putih ini.
antara lain B1 (thiamine), B2 (riboflavine), niasin
KESIMPULAN
Dari hasil analisis terhadap kadar air, kadar
protein, dan uji Cemaran Mikroba Angka
Lempeng Total memenuhi persyaratan mutu
sesuai dengan SNI No 01 6683 2002
(Nugget Ayam). Untuk uji organoleltik nugget
jamur tiram putih ini disukai oleh masyarakat
DAFTAR PUSTAKA
Elizarni, Fitriyeni. 2007. Modul Organoleptik.
Padang. SMAK
ABSTRAK
Buah naga adalah buah dari beberapa jenis kaktus dari marga Hylocereus dan Selenicereus. Buah ini berasal
dari Meksiko, Amerika tenggah dan Amerika Selatan. Selain rasanya yang manis dan menyegarkan buah naga
juga mengandung vitamin C,beta karoten, kalsium, dan karbohidrat,buah naga juga mengantung serat yang
tinggi sebagai pengikat zat karsinogen. Dalam penelitian ini dilakukan penetapan kadar vitamin C dengan metoda
iodometri diperoleh hasil 0,0071 %,penetapan kadar protein metoda mikro kjedhal diperoleh hasil 4,25 %, uji
mikroba dengan metoda angka lempeng total diperoleh hasil 3,5 102, serta dilakukan pula uji organoleptik
dimana 83,33 % panelis menyukai produk ice cream buah naga. Berdasarkan hasil analisa es krim buah naga
layak untuk dikomsumsi. Dari 400 gram tepung es krim dan 70 gram buah naga didapatkan 14 cup es krim buah
naga dengan harga jual Rp. 2000/cup sehingga diperoleh keuntungan sebesar Rp. 11.000 .
kata kunci : Buah naga
ABSTRACT
Dragon fruits is the fruit of several cactus species of the genera Hylocereus and Selenicereus. The fruit came
from Mexico, Central America and South America. But the taste is sweet and refreshing also contain vitamin C
dragon, betecarotein, calcium, and carbohydrat, dragon fruit is also high in fiber as a binder carcinogen. In this
study peformed yhe assay of vitamin C with iodometric with the result of 0,0071%, the method of micro-protein
assay with result kjedhal 4,25%, microbial test method with the total plate with 3,5 x 10 -2, and carried similarly
83,33% organoleptic test where panelis liked the dragon fruit ice cream products. Based on the analysis of
ice cream worth the dragon fruit consumed. of 400 grams flour 70 grams of ice cream and get 14 dragon fruit ice
cream cup with a selling price of Rp. 2000/cup to obtain a profit of Rp. 11 000.
Key words: Dragon fruit
PENDAHULUAN
Es krim adalah sebuah makanan beku dibuat dari lemak susu. Banyak negara, termasuk Amerika
produk dairy seperti krim (atau sejenisnya), Serikat, membatasi penggunaan istilah tersebut
digabungkan dengan perasa dan pemanis. berdasarkan kuantitas dari bahan dasar makanan
Campuran ini didinginkan dengan mengaduk sambil tersebut.
mengurangi suhunya untuk mencegah
Menurut AL Leong dari Johncola Pitaya Food R&D,
pembentukan kristal es besar. Tradisionalnya, suhu
organisasi yang meneliti buah naga merah, buah
dikurangi dengan menaruh campuran es krim ke
kaktus madu itu cukup kaya dengan berbagai zat
sebuah wadah dimasukkan ke dalam campuran es
vitamin dan mineral yang sangat membantu
pecah dan garam. Garam membuat air cair dapat
meningkatkan daya tahan dan bermanfaat bagi
berada di bawah titik beku air murni, membuat
metabolisme dalam tubuh manusia.
wadah tersebut mendapat sentuhan merata dengan
air dan es tersebut. Penelitian menunjukkan buah naga merah ini
sangat baik untuk sistem peredaran darah, juga
Meskipun istilah es krim sering digunakan untuk
memberikan efek mengurangi tekanan emosi dan
menunjuk ke "dessert" beku dan makanan ringan,
menetralkan toksik dalam darah. Penelitian juga
tapi sebenarnya digunakan unuk menunjuk ke
menunjukkan buah ini bisa mencegah kanker usus,
"dessert" beku dan makanan ringan yang terdiri dari
selain mencegah kandungan kolesterol yang tinggi
ABSTRAK
Getah meranti adalah suatu campuran yang kompleks dari sekret tumbuh-tumbuhan dan insekta, biasanya
berbentuk padat dan amorf dan merupakan hasil terakhir dari metabolisme dan di bentuk diruang-ruang skizogen
dan skizolisigen. Getah meranti dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan dempul untuk kayu yang
berguna untuk menutupi lubang-lubang yang ada pada kayu perabot rumah. Untuk memastikan layak atau
tidaknya dempul ini untuk digunakan oleh masyarakat, maka harus dilakukan uji terlebih dahulu dengan
parameter sebagai berikut : penetapan kadar air, kadar abu, bilangan asam, dan kelarutan dalam methanol. Dari
praktikum yang telah dilakukan didapatkan hasil kadar air sebesar 3.77 %, kadar abu 0.42 %, bilangan asam
137.94 dan kelarutannya kurang baik dalam methanol. Setelah dibandingkan dengan SNI maka hasil tersebut
telah memenuhi standar yang ditetapkan dan dapat disimpulkan bahwa dempul ini memiliki kualitas yang baik
dan layak untuk dipergunakan.
ABSTRACT
Timber tree sap is a complex mixture of secretions of plants and insects, are usually solid and amorphous and
the final results of the metabolism and in the form of room-space and skizolisigen skizogen. Timber tree sap can
be used as a base material for the manufacture of wood putty is useful to cover existing holes in wood furniture.
To verify whether or not worthy of this putty for use by the public, it must be tested first with the following
parameters: determination of moisture content, ash content, acid number, and the solubility in methanol. Of lab
work has been done the results obtained by the water content of 3.77%, 0.42% ash content, acid number 137.94
and poor solubility in methanol. After SNI compared with the results they meet established standards and it can
be concluded that the putty has good quality and worth to be used.
PENDAHULUAN
Getah meranti merupakan salah satu hasil hutan genap satu bulan, getah berwarna putih mengkilat,
non kayu yang pada saat ini tidak begitu bening, dan keras.
dimanfaatkan meskipun mudah untuk
mendapatkannya, terutama di daerah pedesaan METODA
yang masih banyak dikelilingi hutan. Pohon meranti Metoda yang digunakan untuk Uji Air adalah
teristimewa ditanam untuk diambil kayu dan Thermogravimetri, Uji Bilangan Asam adalah
getahnya, getah ini memiliki banyak kegunaan Alkalimetri, Abu adalah Gravimetri (secara
seperti: bahan pembuatan cat, bahan pembuatan langsung), dan Kelarutan dalam Methanol.
korek api, dan bahan untuk membuat dempul kayu.
Getah keluar tatkala kulit (pepagan) kayu meranti EKSPERIMENTAL
dilukai. Getah akan mengalir keluar dan membeku Pembuatan Produk
setelah kena udara beberapa waktu lamanya. Dalam pembuat dempul ini yang pertama sekali
Getah juga dapat diperoleh dari luka-luka alami adalah memilih jenis getah yang paling baik yaitu
pada batang meranti, getah umumnya dipanen berwarna putih mengkilat, kemudian bersihkan
ketika berusia dua minggu dan masih berwarna semua kotoran yang menempel pada getah dengan
kekuning-kuningan. Kalau diambil setelah usianya menggunakan pisau. Setelah bersih, kemudian
SARAN
Bagi masyarakat atau kalangan yang berminat
membuat dempul ini,maka penulis memberikan
saran agar menambahkan bahan yang dapat
mempercepat dempul ini menjadi mengeras setelah
digunakan pada benda yang dimaksud karena
sampai sekarang penulis belum menemukan
solusinya dan berharap agar kekurangan dari
produk ini bisa terpenuhi untuk mendapatkan nilai
guna yang menguntungkan bagi masyarkat luas.
DAFTAR PUSTAKA
Anwar, Khairil, dkk.1994. Pengantar Praktikum
Kimia Organik. Yogyakarta : Fakultas
Matematika dan IPA Universitas Gajah
Mada.
Riawan, S. 1989. Kimia Organik. Jakarta.
Sudarmadji, Slamet, dkk. 2003. Analisa Bahan
Makanan dan Pertanian. Yogyakarta :
Liberty Yogyakarta.
Winarno, F. G. 1997. Kimia Pangan dan Gizi.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Standar Nasional Indonesia. 01-4238-1996. Mutu
dan Cara Uji Damar untuk Dempul Kayu.
Standar Nasional Indonesia. 19-0428-1989.
Petunjuk Pengambilan Contoh Padatan.
ABSTRAK
Jerami padi dapat digunakan untuk bahan baku pembuatan pakan ternak ruminansia, bahkan dapat disimpan
dalam waktu yang cukup lama. Oleh sebab itu penulis tertarik untuk membuat pakan ternak dari jerami padi
dengan cara fermentasi dengan teknik amoniasi. Tujuan penulis menganalisis jerami padi fermentasi adalah
untuk mengetahui kadar protein secara mikro kjedhal, kadar lemak secara sokletasi, dan kadar serat kasar. Hasil
yang diperoleh dari penelitian tersebut adalah kadar protein sebesar 6,88 %, kadar lemak 1, 375 % dan kadar
serat kasar sebesar 19,76 %. Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa jerami fermentasi sangat berguna untuk
memberi makan ternak ruminansia dan menambah bobot gizi yang diperlukan oleh ternak ruminansia.
ABSTRACT
Rice straw can be used for the manufacture of animal feed raw materials ruminansia, it can even be stored in a
enough long time. Therefore, the authors are interested in making animal feed from rice straw by fermentation
with amoniasi techniques. Purpose the authors analyze the fermentation of rice straw is to determine levels of
protein in micro kjedhal, sokletasi fat levels, and crude fiber content. The results of this study was the protein
levels of 6,88%, fat content of 1, 375% and crude fiber content of 19.76% From the above it can be concluded
that the fermentation is very useful hay for feeding livestock ruminansia and add weight to the nutrients required
by livestock ruminansia.
PENDAHULUAN
Ternak ruminansia (pemamah biak) meliputi sapi, Hasil pemanenan padi berupa jerami tidak banyak
kerbau, kambing, dan domba secara alami dimakan ternak, biasanya ditumpuk dan dibiarkan
membutuhkan hijauan berupa rumput dan daun- mengering kemudian dibakar. Jerami padi belum
daunan. Hijauan merupakan bahan pakan yang dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat
penting bagi ternak ruminansia. Hijauan ini dapat peternak untuk ternak ruminansianya. Oleh sebab
berasal dari : hijauan liar (tidak sengaja ditanam itu penulis mencoba untuk membuat pakan ternak
dan tumbuh dengan sendirinya) dan hijauan yang dari jerami padi dengan tekhnik amoniasi.
dibudidayakan (sengaja ditanam dan dipupuk).
Hijauan liar terdiri atas berbagai jenis rumput, METODA
leguminoceae, dan tanaman lainnya. Sedangkan Metoda yang digunakan adalah Penentuan kadar
hijauan yang dibudidayakan hanya merupakan satu protein secara mikro khjedal, Penentuan kadar
species rumput atau bercampur dengan species lemak metoda sokletasi, Penentuan kadar serat
rumput lain. kasar. Uji Organoleptik.
Ketersediaan bahan pakan hijauan sangat
dipengaruhi oleh faktor musim, dimana pada musim EKSPERIMENTAL
penghujan tersedia dalam jumlah banyak dan Pengambilan Sampel
berlimpah, sedangkan pada musim kemarau Sampel yang digunakan adalah jerami padi yang
ketersediaan sangat terbatas. Untuk mengatasi hal dihasilkan ketika padi sedang panen yang ada di
tersebut biasanya peternak memberi pakan sisa- jalan Alai pauh dan sekitarnya.
sisa pertanian seperti jerami.
DAFTAR PUSTAKA
Anggorodi, R. 1979. Ilmu Makanan Ternak Umum.
Jakarta: Gramedia.
Djajanegara, A. 1983. Tinjauan Ulang Mengenai
Evaluasi Suplemen pada Jerami
Padi.Prosiding, Seminar Pemanfaatan Limbah
Pangan dan Limbah Pertanian
untuk Makanan Ternak. Bandung: Lembaga
Kimia Nasional LIPI.
Lubis, D.A 1963. Ilmu Makanan Ternak. Jakarta:
Pembangunan.
Standar Nasional Indonesia. No 01-2891-1992.
Cara Uji Makanan dan Minuman. Dewan
Standarisasi Nasional
ABSTRAK
Pupuk kompos adalah pupuk yang terbuat dari bahan bahan organik atau bahan alami yang ramah lingkungan.
Pupuk berasal dari sampah organik dan daun daun kering. Pupuk kompos ampas tebu yaitu pupuk kompos
yang berbahan baku ampas tebu selanjutnya ditambah bahan bahan lain seperti kotoran sapi, serbuk gergaji,
air, dan EM4. hasil yang didapat dari analisis pupuk kompos ampas tebu adalah kadar air yaitu 17,41 %, kadar
nitrogen total yaitu 1,36 %, kadar C-organik yaitu 0,73 %. Jadi pupuk kompos ampas tebu ini layak digunakan
oleh masyarakat karena bermanfaat untuk kesuburan tanah tanpa mencemari lingkungan.
ABSTRACK
Composted manure is a fertilizer made from ingredients - organic or natural materials that are environmentally
friendly. Fertilizer from organic waste and leaf - dried leaf. Bagasse compost is compost made from raw bagasse
plus further materials - other materials such as cow dung, sawdust, water, and EM 4. the results obtained from
analysis of bagasse compost which is 17.41% water content, total nitrogen content is 1.36%, organic C content is
0.73%. So bagasse compost is fit for use by the public as beneficial for soil fertility without polluting the
environment.
PENDAHULUAN
Kompos atau humus adalah sisa-sisa agroindustri, limbah pabrik kertas, limbah pabrik
mahluk hidup yang telah mengalami pelapukan, gula, limbah pabrik kelapa sawit, dll.
bentuknya sudah berubah seperti tanah dan tidak Ampas Tebu
berbau. Kompos memiliki kandungan hara NPK Ampas tebu atau lazimnya disebut bagase,
yang lengkap meskipun persentasenya kecil. adalah hasil samping dari proses ekstraksi
Kompos ibarat multivitamin bagi tanah dan (pemerahan) cairan tebu. Ampas tebu sebagian
tanaman. Kompos memperbaiki sifat fisik dan kimia besar mengandung ligno-cellulose. Bagase
tanah. mengandung air 48 - 52%, gula rata-rata 3,3% dan
Tebu (Saccharum officinarum) adalah serat rata-rata 47,7%. Serat bagase tidak dapat
tanaman yang ditanam untuk bahan baku gula dan larut dalam air dan sebagian besar terdiri dari
vetsin. Tanaman ini hanya dapat tumbuh di daerah selulosa, pentosan dan lignin.
beriklim tropis. Tanaman ini termasuk jenis rumput- Kompos bagase
rumputan. kompos yang dibuat dari ampas tebu
(bagase), yaitu limbah padat sisa penggilingan
TINJAUAN PUSTAKA batang tebu. Limbah bagase memiliki kadar bahan
Pupuk kompos organik sekitar 90%, kandungan N 0.3%, P2O5
Pupuk kompos adalah pupuk yang terbuat 0.02%, K2O 0.14%, Ca 0.06%, dan Mg 0.04%.
dari bahan bahan organik atau bahan alami yang Kadar Air
ramah lingkungan. Pada dasarnya semua bahan- Air merupakan bahan yang sangat penting
bahan organik padat dapat dikomposkan, misalnya: bagi kehidupan umat manusia dan fungsinya tidak
limbah organik rumah tangga, sampah-sampah pernah bisa digantikan oleh senyawa lain. Metode
organik pasar/kota, kertas, kotoran/limbah yang digunakan adalah thermogravimetri. Prinsip
peternakan, limbah-limbah pertanian, limbah-limbah dari metode ini adalah menguapkan air yang ada
3. Sampel 3 17,32
Keterangan :
Vs = Volume larutan H2SO4 yang terpakai
Dari hasil penelitian dan perhitungan yang telah
untuk titrasi sampel (mL)
dilakukan, didapatkan bahwa kadar air yang
Vb = Volume larutan H2SO4 yang terpakai
terkandung pada pupuk masih dalam batas standar
untuk titrasi blanko (mL)
yang ditentukan. Artinya, pupuk tersebut layak
N = Normalitas H2SO4
digunakan dan dipasarkan. Kecilnya kadar air ini
14.008 = Berat atom nitrogen
dapat memperpanjang daya tahan pupuk tersebut.
Fp = Faktor pengenceran
W = Berat contoh (mg)
Tabel 2. Hasil Uji Kadar Nitrogen Total
No. Sampel Kadar Rata - SNI
Penetapan Kadar C-OrganiK ( Anonimus, 1996 ) (%) rata
1. Ditimbang 5 g sampel yang telah dihaluskan
dan dimasukan kedalam Erlenmeyer 250 mL 1. Sampel 1,63 1,36 % Min
2. Ditambahkan 15 mL H2SO4 pekat dan 10 ml 1 0,40
larutan K2Cr2O7 2 N %
3. Direfluk selama 1,5 jam. Setiap 15 menit labu
digoyang supaya terjadi reaksi yang sempurna 2. Sampel 1,10
4. Lalu didinginkan dan dipindahkan dalam labu 2
ukur 100 mL. ditepatkan sampai tanda tera dan
dihomogenkan
5. Dibiarkan mengendap
6. Bagian larutan yang jernih yang ada pada labu Pada praktikum yang dilakukan, didapatkan kadar
tersebut dipipet sebanyak 20 mL dan dimasukan nitrogen total pada pupuk cukup tinggi. Berarti
kedalam Erlenmeyer 250 mL pupuk yang penulis buat bisa digunakan sebagai
7. Ditambah 12 mL FeSO4 0,2 N pupuk. Menurut Hardjowigeno, 1995 nitrogen dalam
8. Dititrasi dengan KMnO4 0,1 N sampai timbul pupuk dapat meningkatkan produksi tanaman.
warna lembayung senja
9. Lakukan pengerjaan blanko.
Jurnal SMAKPA Vol.04, No.02, Desember 2012 Page 73
Tabel 3. Hasil Kadar C-Organik Terhadap Serapan Hara Dan
No. Sampel Kadar Rata - rata SNI Pertumbuhan Tanaman Tebu (
(%) saccharum offcinarum L.). Dalam Bulletin
Agronomi, Departemen Agronomi dan
1. Sampel 1 0.752 0,73 % 27% - Holtikultura, institut Pertanian Bogor.
58% Gusti, Eli dan Yeniza. 2010. Melakukan Analisis
Volumetri . SMK SMAK. Padang
Handayani, mutia. 2009. Pengaruh Dosis Pupuk
2. Sampel 2 0,705 NPK dan Kompos Terhadap
Pertumbuhan Bibit Salam, sebuah
skripsi. Dalam IPB Repository diunduh
19 April 2012.
KESIMPULAN
Dari penelitian yang telah dilakukan
didapat hasil analisisnya yaitu kadar air sebesar
17,41 %, kadar C-organik sebesar 0,73 % dan
kadar nitrogen total sebesar 1,36 %. Pupuk ini
belum sempurna karena ada parameter yang belum
memenuhi standar mutu pupuk kompos tersebut.
SARAN
1. Untuk pembuat pupuk disaran agar proses
pengomposannya lebih sempurna sehingga
kadar C-organik yang didapatkan lebih besar.
2. Kepada para peneliti yang ingin meneliti pupuk
ini, disaran agar melakukan analisis parameter
yang lainnya untuk melengkapi data pada
penelitian ini.
DAFTAR PUSTAKA
Abdrohim, oim. 2008. Pengaruh Kompos Terhadap
Ketersediaan Hara Dan Produksi
Tanaman Calsin Pada Tanah Latosol
Dari Gunung Sindur, sebuah skripsi.
Dalam IPB Repository, diunduh 19 April
2012.
Anonimus. 1996. penuntun Praktikum Analisis
Terpadu. Bogor : Sekolah Menengah
Analis Kimia Bogor (SMAKBO)
Guntaro Dwi, Purwono, dan Sarwono. 2003.
Pengaruh Pemberian Kompos Bagase