Anda di halaman 1dari 41

Dewan Standar Akuntansi Keuangan

Ikatan Akuntan Indonesia

Jakarta 26 Januari 2010


` Overview ED PSAK 22
` Komparasi ED PSAK 22 dengan PSAK 22
` Ketentuan transisi ED PSAK 22
` Permintaan tanggapan

26-01-2010 2
26-01-2010 3
` Berlaku untuk seluruh kombinasi bisnis
` Kecuali:
◦ Pembentukan ventura bersama
◦ Akuisisi aset/kelompok aset bukan bisnis
◦ Kombinasi bisnis entitas sepengendali
p g

26-01-2010 4
` Kombinasi bisnis
◦ Pihak pengakuisisi (acquirer) memperoleh
pengendalian atas pihak yang diakuisisi (acquiree)
◦ Pihak yang diakuisisi (acquiree) – aset yang
diperoleh dan liabilitas yang diambil alih –
merupakan suatu bisnis

` Bisnis
◦ Rangkaian terpadu kegiatan dan aset
◦ Diadakan dan dikelola untuk memperoleh manfaat
ekonomi

26-01-2010 5
` y menggunakan
Hanya gg metode akuisisi
(acquisition method)

` Tidak ada metode “pooling of interest”


atau “fresh
fresh start”
start

26-01-2010 6
` Indikasi pengendalian (PSAK 4)
◦ Kepemilikan lebih dari setengah kekuasaan
suara (voting rights)
◦ Kepemilikan kurang dari setengah voting rights
x Lebih dari setengah voting right berdasarkan
perjanjian kontraktual
x Kekuasaan untuk:
x mengatur kebijakan keuangan dan operasional
berdasarkan anggaran dasar/perjanjian
x menunjuk dan memberhentikan mayoritas dewan
direksi/komisaris
x memberikan suara mayoritas rapat direksi/komisaris

26-01-2010 7
` Indikasi pihak pengakuisisi (ED PSAK 22)
biasanya adalah pihak yang:
◦ Mentransfer kas atau aset lain atau
mengel arkan ssurat
mengeluarkan rat h
hutang
tang
◦ Mengeluarkan saham baru
◦ Merupakan perusahaan yang lebih besar
◦ Merupakan inisiator kombinasi bisnis

26-01-2010 8
` gg p
Tanggal pihak p g
pengakuisisi p
memperoleh
pengendalian atas pihak yang diakuisisi

` Umumnya adalah tanggal penutupan


transaksi

26-01-2010 9
` pp
Prinsip g
pengakuan aset dan liabilitas
◦ Memenuhi definisi di KDPPLK
◦ Merupakan yang dipertukarkan dalam kombinasi
bi i
bisnis
◦ Dapat meliputi aset dan liabilitas yang sebelumnya
tidak diakui oleh acquiree
q
◦ Beberapa pengecualian diatur tersendiri
` Prinsip pengukuran aset, liabilitas dan NCI
◦ Aset dan liabilitas diukur pada nilai wajar tanggal
akuisisi
◦ NCI diukur pada nilai wajar ATAU bagian proportional
atas aset dan liabilitas teridentifikasikan
26-01-2010 10
` pp
Prinsip g
pengklasifikasian dan p
penentuan
◦ Dilakukan berdasarkan keadaan pada tanggal
akuisisi dengan dua pengecualian:
x Klasifikasi kontrak sewa
x Klasifikasi suatu kontrak sebagai kontrak asuransi
sesuai dengan PSAK 28 dan PSAK 36

26-01-2010 11
` g
Pengecualian p pp
prinsip g
pengakuan
◦ Liabilitas kontinjensi: kewajiban kini & nilai
wajar dapar diukur secara andal
` Pengecualian prinsip pengakuan &
pengukuran
◦ Pajak penghasilan >>> PSAK 46
◦ Imbalan kerja >>> PSAK 24
◦ Aset indemnifikasi >>> konsisten dengan item
yang
y g diindemnifikasi

26-01-2010 12
` g
Pengecualian p pp
prinsip g
pengukuran
◦ Hak yang diperoleh kembali (reacquired rights)
>>> sisa jangka waktu perjanjian (tanpa
mempertimbangkan pembaruan)
◦ Penghargaan berbasis saham >>> PSAK 53
◦ Aset dimiliki untuk dijual >>> PSAK 58

26-01-2010 13
` Goodwill = [( [(imbalan yyangg dialihkan)) +
(kepentingan nonpengendali pada
q
acquiree) ) + ((dalam kombinasi bisnis
bertahap, nilai wajar previous equity
interest)])] dikurangig [(
[(aset diperoleh)
p )–
(liabilitas diambil alih)]

` Goodwill negatif >>> keuntungan

26-01-2010 14
` Akuisisi bertahap
◦ Mengukur kembali kepentingan ekuitas yang
dimiliki sebelumnya pada nilai wajar tanggal
akuisisi
◦ Keuntungan/kerugian di laporan laba rugi

` Tanpa pengalihan imbalan


◦ Acquirer mengatribusikan aset neto acquiree ke
pemilik acquiree (kepentingan nonpengendali)
◦ Bahkan jika itu berarti seluruh kepentingan ekuitas
acquiree adalah kepentingan nonpengendali

26-01-2010 15
` Periode pengukuran
◦ Maksimal satu tahun setelah tanggal akuisisi
◦ Penyesuaian jumlah sementara secara
retrospektif
◦ Pengakuan aset dan liabilitas tambahan

` Bagian transaksi kombinasi bisnis


◦ Pemisahan transaksi kombinasi bisnis (ED PSAK
22) dan bukan kombinasi bisnis (SAK lain)
◦ Biaya terkait kombinasi bisnis diakui sebagai
beban periode berjalan

26-01-2010 16
` Hak yyang
g diperoleh
p kembali
◦ Aset tidak berwujud dan diamortisasi selama
sisa kontrak

` Liabilitas kontinjensi
j
◦ Jumlah yang lebih tinggi antara jumlah sesuai
PSAK 57 dan jumlah pengakuan awal

26-01-2010 17
` Aset indemnifikasi
◦ Dasar
D yg sama dgd asett dan
d liabilitas
li bilit yg
diindemnifikasi
◦ Jika tidak diukur pada nilai wajar >>> subyek
penilaian
il i manajemen
j atas
t kkolektibilitasnya
l ktibilit

` Imbalan kontinjensi
◦ Peristiwa sebelum tanggal neraca >>>
penyesuaian pada periode pengukuran
◦ Peristiwa setelah tanggal neraca >>> penyesuaian
atas ekuitas (jika imbalan kontinjensi
diklasifikasikan sbg ekuitas) dan sesuai PSAK 55
(aset/liabilitas keuangan)/PSAK 57 (non
aset/liabilitas keuangan)
26-01-2010 18
26-01-2010 19
` ED PSAK 22,, p g
pengecualian:
◦ Under common control
◦ Pembentukan ventura bersama
◦ Akuisisi aset atau kelompok aset yang bukan
merupakan bagian dari bisnis

` PSAK 22 (1994), pengecualian:


◦ Under common control
◦ Pembentukan ventura bersama

26-01-2010 20
` ED PSAK 22
◦ Purchase method

` PSAK 22 (1994)
◦ Purchase method
◦ Pooling of interest

26-01-2010 21
` ED PSAK 22
◦ Beban periode berjalan

` PSAK 22 (1994)
◦ Bagian
g dari biaya
y kombinasi bisnis

26-01-2010 22
` ED PSAK 22
◦ Nilai wajar dan mengacu ke SAK lain

` PSAK 22 (1994)
◦ Panduan nilai wajar
j tersendiri

26-01-2010 23
` ED PSAK 22
◦ Pengukuran kembali kepemilikan sebelumnya pada
nilai wajar tanggal akuisisi
◦ Keuntungan/kerugian
K t /k i di
diakui
k id
dalam
l llaporan llaba
b rugii

` PSAK 22 (1994)
◦ Nilai wajar pada tanggal perolehan kepemilikan
◦ Perbedaan nilai wajar
j sekarangg dgn
g sebelumnyay
disajikan sebagai revaluasi

26-01-2010 24
` ED PSAK 22
◦ Berdasarkan nilai wajar, atau
◦ Berdasarkan proporsi aset neto teridentifikasi

` PSAK 22 (1994)
( )
◦ Berdasarkan nilai tercatat aset neto

26-01-2010 25
` ED PSAK 22
◦ Goodwill = Biaya akuisisi – Nilai wajar aset dan
liabilitas – NCI (berdasarkan nilai wajar ATAU
porsi proporsional aset neto teridentifikasi)
◦ Goodwill diuji penurunan nilai setiap akhir periode

` PSAK 22 (1994)
◦ Goodwill = Biaya akuisisi – Nilai wajar aset dan
liabilitas – NCI (berdasarkan nilai tercatat aset dan
liabilitas)
◦ Goodwill dimortisasi selama 5 sd 20 tahun

26-01-2010 26
` ED PSAK 22
◦ Diakui sebagai keuntungan periode berjalan

` PSAK 22 (1994)
◦ Diakui sebagai
g p pendapatan
p ditangguhkan
gg dan
diamortisasi selama 20 tahun

26-01-2010 27
26-01-2010 28
` Efektif 1 Januari 2011

` Tidak boleh diterapkan lebih awal

26-01-2010 29
` p
Diterapkan untuk kombinasi bisnis p
pada
dan setelah 1 Januari 2011

` Aset dan liabilitas dari kombinasi bisnis


sebelum 1 Januari 2011 tidak disesuaikan
kembali

26-01-2010 30
` g dan akumulasi
Tidak diamortisasi lagi
amortisasi dihilangkan
` Uji penurunan nilai sesuai PSAK 48

26-01-2010 31
` Dihentikan p g
pengakuannya y
` Penyesuaian pada saldo laba awal (tanpa
melalui laporan laba rugi)

26-01-2010 32
` g bagian
Direklasifikasi sebagai g g
goodwill
(jika tidak memenuhi keteridentifikasian
g PSAK 19))
sesuai dengan

26-01-2010 33
` g
Menghentikan g
untuk mengamortisasi
goodwill dalam menentukan bagian entitas
g investee
atas laba atau rugi

` Menghentikan pengakuan setiap goodwill


negatif (bagian dari jumlah tercatat
investasi) dengan penyesuaian atas saldo
laba awal

26-01-2010 34
` Untuk kombinasi bisnis yang tanggal akuisisinya
sebelum tanggal efektif Pernyataan ini, pihak
pengakuisisi menerapkan PSAK 46 (revisi 2010): Pajak
Penghasilan
g p
paragraf
g 68 secara p prospektif.
p

26-01-2010 35
26-01-2010 36
` ED PSAK 22 tidak menggunakan konsep
“pooling of interest”, sedangkan PSAK 38
menggunakan konsep “pooling of interest”

` ED PSAK 22 mengecualikan kombinasi


bisnis entitas sepengendali (diatur di PSAK
38)

Anda setuju PSAK 38 tidak menggunakan


konsep “pooling
pooling of interest”?
interest ?

26-01-2010 37
` ED PSAK 22 mendefinisikan pengendalian
atas
t entitas
tit sepengendali
d li tidak
tid k bersifat
b if t
sementara, sedangkan PSAK 38 tidak
mengatur
g hal tsb

` PSAK 38 tidak hanya mengatur kombinasi


bisnis tetapi lebih luas daripada kombinasi
bisnis,
bisnis entitas sepengendali

Apakah Anda setuju pengertian entitas


sepengendali harus disesuaikan?

26-01-2010 38
` PSAK 22 akan berlaku efektif 1 Januari 2011

` Terjadi banyak perubahan dibandikan dg


PSAK 22 (1994)

` PSAK 22 sangat terkait dg PSAK lain (mis.


PSAK 4, 12, 15, 19 dan 48)

Apakah Anda setuju tanggal efektif berlaku


1 Januari 2011?

26-01-2010 39
` Ketentuan transisi bersifat p p
prospektif
murni, dengan pengecualian atas
p p
beberapa pos

` Ketentuan transisi tsb diambil dari IFRS 3


(2004) dan IFRS 3 (2008)

Apakah Anda setuju?

26-01-2010 40
26-01-2010 41

Anda mungkin juga menyukai