BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Tuberkulosis adalah suatu penyakit yang masih menjadi penrmasalahan
dunia sampai saat ini. TB ditandai dengan adanya gejala batuk yang lebih dari
2 minggu, keringat malam, dan penurunan berat badan. TB didagnosa dengan
melihat adanya BTA dalam sputum dan/atau adanya hasil foto thoraks yang
menandakan adanya infeksi TB. Penatalaksanaan TB di tetapkan oleh WHO
menggunakan program strategi DOTS.
Pada ilustrasi kasus ini, pasien telah didiagnosis sebagai pasien tuberkulosis
dan belum pernah menjalani pengobatan OAT maka, diobati dengan OAT
kategori-1. Untuk beberapa keluhan pasien seperti batuk, sesak, penurunan nafsu
makan dapat diberikan pengobatan simptomatik. Selain itu, ketapatan dosis dan
keteraturam menelan obat dengan benar sangat berperan penting bagi kesembuhan
pasien.
5.2 Saran
Edukasi kepada pasien mengenai pentingnya keteraturan menelan OAT serta
edukasi mengenai efek samping OAT agar pasien tidak cemas dan efek samping
tersebut dapat segera diatasi. Dilakukan pemeriksaan rutin fungsi hepar pasien
(enzim-enzim transaminase) untuk memantau efek hepatotoksik OAT sehingga
drug induced

hepatitis

dapat

dicegah.

Bila

hasil

pemeriksaan

kultur

Mo/gram/resistensi sudah keluar, hendaknya antibiotik yang diberikan segera

disesuaikan dengan hasil tersebut agar cost effective dan juga mempersingkat
length of stay.

26