Pendahuluan
Penyuluhan merupakan gabungan berbagai kegiatan dan kesempatan yang berlandaskan
prinsip belajar untuk mencapai suatu keadaan dimana individu, kelompok,dan masyarakat
ingin hidup sehat.
Latar Belakang
Kusta merupakan masalah di negara kita karena banyak penderita kusta yang malu untuk
berobat .Penularan penyakit kusta yaitu kontak lama dengan penderita yang belum berobat
dan masa inkubasinya cukup lama.
Tujuan
1.
2.
3.
4.
5.
Kegiatan
Penyuluhan sebulan sekali
Sasaran
-
Individu
Keluarga
Kelompok
Masyarakat
Waktu
: Sebulan sekali
Rencana evaluasI
: Tahunan
Pendahuluan
Kegiatan pencatatan dan pelaporan atas seluruh kegiatan pelayanan pasien kusta , dengan
mengunakan form baku pencatatan dan pelaporan kasus kusta .
Latar Belakang
Dalam pelaksanan monitoring dan evaluasi kegiatan survelain diperlukan sistem pencatatan
dan pelaporan yang dilaksanakan dengan baik dan benar dengan maksud mendapatkan data
yang valid untuk dianalisis ,diolah,diinterpretasi untuk di manfaatkan sebagai dasar perbaikan
program .
Tujuan
-
Kegiatan
Mencatat kegiatan dari awal pasien datang sampai akhir pengobatan dan pasien di nyatakan
sembuh.
Sasaran
Waktu
: Setiap bulan
Rencana Evaluasi
: bulanan , tribulan
Dokumen terkait
Pendahuluan
Pengobatan kusta adalah suatu upaya untuk mencegah penyebaran lebih lanjut dari kuman
kusta .
Latar Belakang
Kusta adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman mycrobactrium lepra ,
sumber penularan adalah pasien kusta tipe MB kepada orang lain dengan cara penularan
langsung , cara penularan belum pasti diketahui ,tetapi sebagian besar para ahli berpendapat
bahwa penyakit kusta dapat di tularkan melalui saluran pernafasan dan kulit.
Tujuan
-
Menyembuhkan pasien
Mencegah terjadinya kecacatan oleh karena kusta atau dampak buruk selanjutnya
Mencegah terjadinya kekambuhan penyakit kusta
Menurunkan penularan kusta
Kegiatan
Kusta PB
Kusta MB
Sasaran
Waktu
Rencana Evaluasi
: Tahunan
: bulanan , tribulan
Dokumen terkait
Pendahuluan
Penemuan penderitan kusta baru adalah suatu kegiatan untuk mendeteksi penderita kusta
Latar Belakang
Penemuan pasien baru merupakan langka pertama dalam kegiatan tata laksana pasien kusta.
Penemuan dan penyembuhan pasien kusta dapat menurunkan angkan kesakitan dan kecacatan
akibat kusta serta merupakan kegiatan pencegahan penularan kusta .
Tujuan
Untuk mendapatkan kasus kusta melalui serangkaian kegiatan mulai dari suspek kusta ,
pemeriksaan fisik dan laboratorium , menentukan diagnosa dan menentukan klasifikasi
penyakit kusta dan tipe pasien kusta.
Kegiatan
-
Anamnesa pasien
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan laboratorium
Sasaran
Waktu
Rencana evaluasi
: Tahuanan
: bulanan , tribulan
Dokumen terkait
Pendahuluan
School survey merupakan pemeriksaan yang dilakukan pada murid SD / MI kelas 1 sampai
kelas VI .
Latar Belakang
Penemuan penderita kusta secara garis besar terbagi dua yaitu secara pasif dan aktif . Karena
di indonesia masih di temukan kasus kusta anak tinggi maka di lakukan pemeriksaan pada
anak sekolah .
Tujuan
-
Kegiatan
Sasaran
: Anak SD / MI
Waktu
: Setahun sekali
Rencana evaluasi
: Tahunan
Pendahuluan
Pemeriksaan kontak intensif di lakukan jika ada anggota keluarga dinyatakan sakit kusta .
tidak hanya di lakukan pemeriksaa kontak intensif saja tetapi juga memberikan penyuluhan
kepada penderita dan semua anggota keluarga.
Latar Belakang
Penemuan penderita secara aktif dapat di laksanakan melalui kegiatan kontak intensif .
Kontak intensif di lakukan pada semua anggota keluarga penderita yang tercatat pada kartu
penderita . Pemeriksaan juga di lakukan pada twtangga disekitar rumah penderita .
Tujuan
-
Mencari penderita baru yang mungkin sudah lama ada dan belum di temukan dan
diobati .
Mencari penderita baru yang mungkin ada diantara penderita kusta yang sudah RFT .
Kegiatan
Dalam 3 bulan seluruh anggota keluarga harus di periksa
Sasaran
Pemeriksaan di tujukan pada semua anggota keluarga yang tinggal serumah dengan penderita
dan tetangga sekitar .
Waktu
: 1 tahun sekali
Rencana evaluasi
: Tahunan
Pencatatan pelaporan
: Tribulan , tahuanan
Dokumen terkait