UPLOADED BY WWW.INFOLENGKAP.NET
EMAIL INFOLENGKAPNET@GMAIL.COM
1. Sampah Organik
Sampah organik adalah sampah yang dapat di urai dan juga sampah yang
dapat membusuk secara alami. Sampah ini termasuk jenis sampah basah yang dapat di
olah menjadi pupuk kompos. Contoh sampah organik adalah sisa makanan, sayuran,
dedaunan dan sebagainya.
Page1
Sampah itu sendiri terbagi menjadi beberapa jenis. Diantaranya akan saya paparkan di bawah
ini.
Sampah jenis ini dapat terurai secara alami. Melalui berbagai proses
penguraian kemudian akan kembali menyatu dengan tanah. Namun jika di olah
menjadi kompos maka akan lebih berguna.
2. Sampah Anorganik
Sampah ini berbeda dengan sampah organik. Sampah ini adalah sampah yang
tidak dapat terurai dengan cepat, diperlukan waktu beribu-ribu tahun agar sampah
jenis ini bisa terurai.
Bahan jenis ini terbuat dari bahan kering seperti plastik, besi, karet dan
sebagainya. Sampah jenis ini dapat di olah menjadi barang yang dapat digunakan
kembali. Bahkan, jika dikelola atau dengan cara daur ulang akan memberi keuntungan
secara materil pada pengelolanya. Adapun barang hasil dari daur ulang sampah
anorganik seperti alat-alat rumah tangga, hiasan dinding, dan berbagai macam
kerajinan lainnya.
3. Sampah Berbahaya
Sampah berbahaya adalah sampah yang beracun atau limbah dari bahan-bahan
berbahaya seperti limbah rumah sakit, limbah pabrik dan lain-lain.
Manfaat Sampah
Untuk merubah sampah agar dapat menjadi manfaat, diperlukan cara untuk
mengelolanya dengan baik. Adapun cara tersebut adalah sebagai berikut.
1. Mengurangi (Reduce)
Cara ini adalah meminimalisir barang-barang yang kita gunakan, agar sampah
yang kita hasilkan juga berkurang. Contohnya meminimalisir penggunaan kantong
plastik untuk membawa barang belanjaan.
2. Menggunakan kembali (Reuse)
Agar dapat meminimalkan sampah maka pilihlah barang-barang yang
sekiranya dapat atau masih bisa digunakan kembali.
3. Mendaur ulang (Recycle)
Untuk meminimalkan sampah, maka gunakanlah barang-barang yang dapat
didaur ulang. Misalkan plastik-plastik bekas dapat kita daur menjadi hiasan, pas
bunga, dan kerajinan lainnya.
Page1
4. Mengganti (Replace)
Untuk dapat memanfaatkan sampah sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, tentunya
kita harus mengumpulkan sampah terlebih dahulu. Setelah terkumpul kita pilah berbagai jenis
sampah tersebut ke dalam jenisnya. Untuk itu diperlukan sebuah program yang mampu
melakukan hal tersebut. Salah satunya adalah Program Bank Sampah.
Bank Sampah adalah sebuah program yang mampu mengumpulkan sampah dan
mampu memberi keuntungan secara materil dari ke dua belah pihak, baik dari pihak penyetor
maupun pengelola itu sendiri. Di SMP Muslimin Bank Sampah dikelola oleh OSIS. Setiap
kelas yang menyetorkan sampahnya dihitung perkilo berdasarkan jenisnya dan ditukar
dengan nilai rupiah yang nantinya dijadikan uang kas.
Karena semua jenis sampah terkumpul di Bank Sampah, maka mudah untuk memilih
sampah mana yang akan dimanfaatkan sesuai dengan tujuan. Kita pilih sampah mana yang
akan dijadikan sebagai bahan dasar dari kerajinan yang akan kita buat.
Membuat Taplak Meja
Pada penelitian ini, akan saya jelaskan memanfaatkan sampah bekas minuman sachet menjadi
sebuah kerajinan taplak meja. Alat, bahan dan cara membuat di antaranya:
A. Alat dan Bahan
Gunting
Kemasan bekas minuman sachet
B. Cara membuat
Kemasan dilap dengan kain basah lalu keringkan. Potong kemasan dengan ukuran
lebar 5,1 cm dan panjang 6,8 cm dengan tidak membuka kemasan, hanya
menggunting bagian bawah dan atas kemasan, lihat pada gambar 3.2.
Siapkan kemasan dengan gambar yang sama sejumlah 200 lembar untuk ukuran
taplak meja sedang. Bersihkan dan gunting dengan ukuran yang sama
Setelah siap, lipatlah kemasan tersebut dengan lebar 1,7 cm atau sisi 5,1 cm tadi
dilipat sebanyak tiga lipatan sehingga bahan akan menjadi ukuran 1,7 cm dan
panjang 6,8 cm.
Langkah awal, siapkan empat bahan yang sudah dilipat tadi, kemudian dikaitkan
satu sama lain sehingga mengikat.
Setelah ke empat bahan tadi mengikat tambahkan bahan yang sama di tiap
sisinya, mengikat kembali.
Sambungkan terus bahan dari tiap sisinya dan bentuklah sesuai keinginan.
Page1
Itulah salah satu kerajian dengan menggunakan bahan dasar sampah anorganik yang telah
dibuat di SMP Muslimin Cililin.
Simpulan
Dari beberapa aktifitas penelitian ini, akhirnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Sampah terbagi menjadi beberapa jenis diantaranya sampah organik, anorganik,
sampah berbahaya.
2. Dengan Bank Sampah sampah diolah menjadi barang yang bermanfaat yang bernilai
estetis dan bernilai ekonomis.
3. Sampah anorganik dapat dibuat menjadi sebuah kerajinan yang bernilai estetik, salah
satunya adalah membuat taplak meja dari bahan bekas minuman sachet.
Kesimpulan di atas menjelaskan bahwa sampah bukan lagi barang yang harus kita jauhkan
dan kita buang begitu saja. Sampah dapat kita olah dengan baik sehingga menjadi barang
yang memberi manfaat bagi kita, baik yang bernilai seni maupun yang bernilai materi.
EMAIL INFOLENGKAPNET@GMAIL.COM
Page1
UPLOADED BY WWW.INFOLENGKAP.NET