Laporan Praktikum

Laboratorium Pengukuran dan Rangkaian

Listrik
Modul RANGKAIAN STAR DELTA

Oleh :
Nama

:Ashif F. Riady

NIM

:1315020071

Kelompok

:7

Angoota (NIM)

:Irfan Farras

(1315020073)

Muhammad Ichsan F.
(1315020058)
Kelas

:TL 2B

Tanggal Praktikum

: 25 May 2016

Tanggal Penyerahan

: 1 JUNE 2016

Laboratorium Listrik
Program Studi Teknik Listrik
Jurusan Teknik Elektro

Politeknik Negeri Jakarta

2016

TUJUAN PRAKTIKUM

I.

II.

Selesai percobaan praktikum dapat menerangkan dan

menyelesaikan
bentuk
rangkaian
listrik
dengan
mempergunakan Transformasi Star-Delta dan sebaliknya
DASAR TEORI
Untuk menyederhanakan bentuk suatu rangkaian listrik,
seringkali kita tidak dapat menyederhanakan rangkaian
tersebut dengan bentuk kombinasi seri dan paralel saja.
Bentuk lain yang sering digunakan adalah Transformasi StarDelta atau sebaliknya sebagai alternatif.
Gambar 1 di bawah ini menyatakan hubungan Y (star)
dan gambar 2 menyatakan hubungan (Delta)

Dari Transformasi -Y
Y
R2.R3
R 1+R 2+ R 3
Ra . Rb+ Rb . Rc + Rc . Ra
Ra

Ra =

R1.R3
R 1+ R 2+ R 3
Ra . Rb+ Rb . Rc + Rc . Ra
Rb

Rb =

Dari Transformasi -

R1

R2

R1.R2
R 1+ R 2+ R 3
Ra . Rb+ Rb . Rc + Rc . Ra
Rc

Rc =

R3

Bila nilai resistansi pada rangkaian Star atau Delta

adalah sama, maka nilai resistansi pada hasil transformasinya
akan sama.

III. DAFTAR PERALATAN

1.
2.
3.
4.
5.
6.

IV.

Power supply
: 0-40 volt DC
Potensiometer
: rheostat 110/320 ohm; 11/42 ohm
Resistor
: 1K2 , 1K8 . 3K3
Lampu
: 6 Volt
Multimeter
Connecting lead

PROSEDUR PERCOBAAN
Langkah pertama kami merangkai seperti pada gambar
dibawah ini

1. Kami menghidupkan power supply, dan kami mengatur

tegangan 5 ; 10 dan 15 Volt
2. Kami memperhatikan penunjukan Ammeter dan kami
mencatat hasilnya lalu memsukkan ke dalam tabel 1. Dengan
menggunakan multimeter, tahanan total dari rangkaian diatas
dapat ditentukan lalu kami mencatat dan memasukkannya ke
dalam tabel 1

3. Selanjutnya kami mentransformasikan hubungan yang

terdiri dari R2 ; R3 ; R4 menjadi hubungan Y sebagai
penggantinya. Dan kami menentukan nilai Ra ; Rb ; Rc
4. Kami membuat rangkaian seperti gambar dibawah ini, hasil
dari transformasi diatas.

5. Kami menghidupkan power supply, dan kami mengatur

tegangan 5 ; 10 dan 15 Volt
6. Kami memperhatikan penunjukan Ammeter dan kami
mencatat hasilnya lalu memasukkan ke dalam tabel 2.
Dengan menggunakan multimeter, tahanan total dari
rangkaian diatas dapat ditentukan lalu kami mencatat dan
memasukkannya ke dalam tabel 2
7. Kami membandingkan nilai dari R2 ; R3 ; R4 denghan Ra ; Rb ;
Rc pada transformasi Y- di atas
8. Kami membuat rangkaian seperti gambar di bawah ini

9.

Kami menghidupkan power supply, dan kami mengatur

tegangan 5 ; 10 dan 15 Volt
10.
Kami memperhatikan penunjukan Ammeter dan kami
mencatat hasilnya lalu memsukkan ke dalam tabel 3. Dengan
menggunakan multimeter, tahanan total dari rangkaian diatas
dapat ditentukan lalu kami mencatat dan memasukkannya ke
dalam tabel 3

11.
Selanjutnya kami mentransformasikan hubungan Y di
atas ke
12.
Kami menentukan R2 ; R3 ; R4. Dan kami membuat
rangkaian penggantinya

13.
Kami menghidupkan power supply, dan kami mengatur
tegangan 5 ; 10 dan 15 Volt
14.
Kami memperhatikan penunjukan Ammeter dan kami
mencatat hasilnya lalu memsukkan ke dalam tabel 4. Dengan
menggunakan multimeter, tahanan total dari rangkaian diatas
dapat ditentukan lalu kami mencatat dan memasukkannya ke
dalam tabel 4
15.
Selesai percobaan kami mengembalikan alat ke tempat
semula
V.

DATA PERCOBAAN

1. Percobaan 1, mengukur tahanan pada rheostat 42

dan 110 .
Tegangan

5V

10V

15V

Arus (mA)

7.4

14.8

22.3

675

675

672

Total
Tahanan
Pengukuran
()
Total
Tahanan
Perhitungan
()

669

2. Percobaan 2, mengukur tahanan pada rheostat 42

Tegangan

5V

10V

15V

Arus (mA)
Total
Tahanan
Pengukuran
()
Total
Tahanan
Perhitungan
()

7.52

15.2

22.5

664

659

667

669

3. Percobaan 3, mengukur tahanan pada rheostat 110

yang kaki di shortkan.
Tegangan

5V

10V

15V

Arus (mA)

12.4

24.6

37.2

403

406

403

Total
Tahanan
Pengukuran
()
Total
Tahanan
Perhitungan
()

390

4. Percobaan 3, mengukur tahanan pada rheostat 110

yang kaki di shortkan.
Tegangan

5V

10V

15V

Arus (mA)

12.3
8

24.2

36.6

406

413

409

Total
Tahanan
Pengukuran
()
Total
Tahanan
Perhitungan
()

390

VI. PERTANYAAN
1. Hitung besarnya arus yang mengalir pada R1 & tentukan
Rtotal rangkaian.

2. Tentukan tahanan ekivalen AB;BC;CA

3. Buat kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan.